A. Pengkajian
a) Data Umum Pasien
Diagnosa
Intervensi Rasional
Pantau terhadap kecenderungan Demam disebabkan oleh efek
peningkatan suhu tubuh endoktoksin pada hipotalamus dan
hipotermia adalah tanda tanda penting
yang merefleksikan perkembangan status
syok/ penurunan perfusi jaringan.
Amati adanya menggigil dan diaforosis Menggigil sering kali mendahului
memuncaknya suhu pada infeksi umum.
Memantau tanda - tanda penyimpangan dapat menunjukkan ketidak tepatan
kondisi/ kegagalan untuk memperbaiki terapi antibiotik atau pertumbuhan dari
selama masa terapi organisme.
berikan obat anti infeksi sesuai petunjuk. dapat membasmi/ memberikan imunitas
sementara untuk infeksi umum
Dapatkan spisemen darah. Identifikasi terhadap penyebab jenis
infeksi malaria
Hipertermia berhubungan dengan peningkatan metabolisme dehirasi efek langsung
sirkulasi kuman pada hipotalamus.
Intervensi Rasional
Pantau suhu pasien (derajat dan pola), Hipertermi menunjukan proses penyakit
perhatikan menggigil. infeksius akut. Pola demam
menunjukkan diagnosis.
antau suhu lingkungan. Suhu ruangan/ jumlah selimut harus
diubah untuk mempertahankan suhu
mendekati normal.
Berikan kompres mandi hangat, hindari Dapat membantu mengurangi demam,
penggunaan alkohol penggunaan es/alkohol mungkin
menyebabkan kedinginan. Selain itu
alkohol dapat mengeringkan kulit.
Berikan antipiretik. Digunakan untuk mengurangi demam
dengan aksi sentralnya pada
hipotalamus.
Berikan selimut pendingin. Digunakan untuk mengurangi demam
dengan hipertermi.