Anda di halaman 1dari 2

Nama : Vicky

Nim : 2007531056
No. Absen : 16
Kelas : A2

Perbedaan Data Interval dan Data Rasio

Data interval merupakan data yang memiliki semua sifat atau ciri-ciri data ordinal dan
interval antar nilai yang dinyatakan dalam satuan ukuran tetap. Data ini juga merupakan data
yang membedakan kategori dengan jarak tertentu dengan jarak antar kategorinya sama. Data
ini tidak memiliki nilai nol mutlak. Sedangkan data rasio merupakan data yang memiliki
semua sifat data interval dan rasio dari dua nilai yang memiliki arti. Variabel berupa jarak,
tinggi, berat, dan waktu menggunakan data rasio pengukuran. data ini mensyaratkan bahwa
nilai nol dimasukkan untuk menunjukkan bahwa tidak ada variabel yang ada di titik nol.
Dalam data rasio, jarak antar kategorinya tidak sama karena bukan dibuat dalam rentang
interval. Data rasio ini memiliki nilai nol mutlak dan datanya dapat dikalikan atau dibagi.

Contoh data interval:


1. Tiga siswa dengan nilai ulangan matematika sebesar 80, 60, dan 50 dapat digolongkan
dalam hal nilai terbaik dan nilai terburuk dalam matematika. Selain itu, perbedaan
skor bermakna untuk intance, siswa 1 mendapat nilai 80-60= 20 point lebih banyak
dari siswa 2, sedangkan siswa 2 mendapat nilai 60-50= 10 poin lebih banyak dari
siswa 3
2. Dalam sebuah riset, terdapat sebuah pertanyaan “Berapa kali anda bolos kuliah dalam
seminggu?” diberikan sampel acak sebanyak 40 orang mahasiswa yang suka bolos
pada saat kuliah berlangsung. Opsi jawaban adalah 2 kali, 4 kali, dan 6 kali. Misalnya,
didapat hasil sebagai berikut: sebanyak 20 orang menjawab 2 kali, 15 orang
menjawab 4 kali dan 5 orang menjawab 6 kali.

Contoh data rasio:


1. Rata-rata berat barang A adalah 100 kg dan rata-rata berat barang B adalah 50 kg. dari
keterangan ini dapat disimpulkan bahwa rata-rata berat barang A dua kali rata-rata
berat barang B.
2. Umur si A 60 tahun dan umur si B 20 tahun,dari keterangan ini dapat disimpulkan
bahwa umur si A tiga kali umur si B.

Anda mungkin juga menyukai