Anda di halaman 1dari 14

Sekolah :SMK Latanro Enrekang

Mata Pelajaran/Tema/Subtema :TLJ/Menganalisis proses


komunikasi data dalam jaringan
Kelas/Semester :XI/ 1

A. TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. peserta didik dapat menganalisis proses komunikasi data dalam jaringan
komputer dengan benar.
2. peserta didik dapat menganalisis teknologi melalui jaringan
telekomunikasi dengan benar.
3. peserta didik dapat menganalisis jenis-jenis jaringan komputer dengan
mandiri.
4. peserta didik dapat menganalisis proses komunikasidata pada jaringan
telepon dengan benar.
5. peserta didik dapat menganalisis perangkat komunikasi pada jaringan
komputer dan telepon dengan mandiri.
6. peserta didik dapat mendesain proses komunikasi data pada jaringan
komputer menggunakan Cisco Paket Tracer dengan mandiri.
7. peserta didik dapat mendesain proses komunikasi data pada jaringan
telepon menggunakan Cisco Paket Tracer dengan mandiri.
8. peserta didik dapat memodifikasi perangkat komunikasi pada jaringan
komputer dan telepon menggunakan Cisco Paket Tracer dengan mandiri.

B. MATERI POKOK :
1. Proses komunikasi data dalam jaringan
2. Jenis-jenis jaringan komputer
3. Proses komunikasi pada jaringan telepon
4. Perangkat komunikasi pada jaringan komputer dan telepon
C. JENIS MEDIA YANG DIKEMBANGKAN :  Cisco Packet Tracer

D. BAHAN DAN ALAT YANG DIGUNAKAN


a. Bahan : Cisco Packet Tracer
b. Alat : Laptop, PC
 
E. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN
Cara mendownload
1. Cara yang pertama adalah Buka Chrome, lalu search
“Download Cisco Packet Tracer 6.2 Windows”.

2. kemudian, Klik dua kali untuk memasuki website


tersebut.
3. Pilih File : Cisco Packet Tracer 6.2 Student Version
(No Tutorials) Size : 55 MB.

4. Klik download untuk mendownload.

5. Proses download berlangsung tunggu sampai


selesai.
6. Anda sudah berhasil mendownload Version (No
Tutorial), Size 55MB.

7. Cari file yang sudah di download tadi.

8. Setelah itu double klik pada software nya.

Cara Menginstall
Setelah download, step berikutnya adalah kita lanjut
menginstalnya, setelah file dibuka akan muncul tampilan
Set Up. klik “Next”
1. Pilih “I Accept The Agreement” lalu next.

2. Setelah Agreement Pada select destination location


pilih folder installasi misalnya C:\Program Files\Cisco
Packet.
3. klik “next” lagi.

4. Setelah next, akan Muncul tampilan select additional


tasks lalu centang “Creat a desktop icon” dan klik
“next”.
5. Pilih install untuk mulai menginstall.

6. Proses installasi sedang berjalan tungggu sampai


selesai.
7. Setelah proses selesai, pilih OK untuk restart
computer.

8. Lalu pilih finish.

9. Tampilan Packet Tracer.


 
F. LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN

1. Siapkan Topologi Jaringan untuk VOIP.

Buatlah dulu Topologi seperti gambar di atas. Simulasi kali ini


menggunakan 1 buah Router Cisco dengan tipe 2811, 1 buah Switch
Cisco Catalyst 2960-24TT, dan 2 buah Cisco IP Phone 7960 Series.

2. Setting Router
Berikan IP address kepada Router dengan perintah CLI sebagai berikut :

R1>enable
R1#configure terminal

R1(config)#interface FastEthernet0/0

R1(config-if)#no shutdown

R1(config-if)#interface FastEthernet0/0.10

R1(config-subif)#encapsulation dot1q 10

R1(config-subif)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0

Setelah Router memiliki IP address, langkah selanjutnya adalah


menjadikan Router sebagai DHCP server sehingga nantinya IP Phone
bisa memiliki IP address secara otomatis. Gunakan perintah CLI seperti di
bawah ini :

R1(config-subif)#ip dhcp pool iptelepon

R1(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0

R1(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1

R1(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.1.1


TIndakan berikutnya adalah pengaturan Telephony-service agar Router
bisa melakukan pelayanan telepon. Perintah CLI untuk hal tersebut adalah
:

R1(dhcp-config)#telephony-service

R1(config-telephony)#ip source-address 192.168.1.1 port 2000

R1(config-telephony)#max-dn 2

R1(config-telephony)#max-ephone 2

R1(config-telephony)#auto assign 1 to 2

R1(config-telephony)#ephone-dn 1

R1(config-ephone-dn)#number 1001

R1(config-ephone-dn)#ephone-dn 2

R1(config-ephone-dn)#number 1002

Catatan :angka dibelakang “max-dn” dan “max-ephone” menyesuaikan


jumlah Telepon yang akan dipasang. Karena simulasi ini menggunakan 2
buah IP Phone maka “max-dn 2” dan “max-ephone 2”.

3. Setting Switch
Jaringan VOIP biasanya membutuhkan manageable switch atau switch
yang memiliki sistem operasi dan bisa dikonfigurasikan. Berikut ini
perintah CLI agar switch bisa digunakan di jaringan VOIP :

SW1>enable

SW1#configure terminal

SW1(config)#vlan 10

SW1(config-vlan)#interface FastEthernet0/1

SW1(config-if)#switchport mode trunk

SW1(config-if)#interface range FastEthernet0/2-4

Sw1(config-if)#switchport voice vlan 10

4. Test IP Phone
Jika konfigurasi Router dan Switch sudah benar, IP Phone secara
otomatis akan mendapatkan IP address serta Dial Number dan sudah bisa
digunakan.
Lakukan pengujian dengan melakukan panggilan menggunakan IP Phone
1 ke IP Phone 2 atau sebaliknya. Jika IP Phone bisa terkoneksi dan
menghubungi satu sama lain maka Simulasi VOIP bisa dikatakan berhasil.

Anda mungkin juga menyukai