Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PEMBUATAN MAKET JEMBATAN

“INFINITY BRIDGE”

Disusun Oleh:
1. Adnan Abdullah A
2. Aji Prayoga
3. Dinda Meila F
4. Eva Nirmala
5. Moch. Nazril R
6. Rafa Adi N

XII DPIB 5

DESAIN PEMODELAN DAN INFORMASI BANGUNAN


SMK NEGERI 6 BANDUNG
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat,
taufik dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Pembuatan
Maket Jembatan “Infinity Bridge”. Laporan ini merupakan tugas akhir dalam
kompetensi dasar pembuatan maket jembatan.
DAFTAR ISI

Type chapter title (level 1) 1


Type chapter title (level 2) 2
Type chapter title (level 3) 3
Type chapter title (level 1) 4
Type chapter title (level 2) 5
Type chapter title (level 3) 6
DAFTAR GAMBAR
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dunia arsitektur sekarang telah mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang
pesat. Para Arsitek berlomba - lomba untuk membuat dan menampilkan desain
terbaik mereka kepada masyarakat luas. Mulai dari jenis desain kontemporer sampai
dengan jenis desain yang konvensional. Salah satunya adalah perkembangan desain
jembatan.
Jembatan kali pertama dibuat dengan menggunakan gelondongan kayu yang
berpondasi sederhana pada abad ke-18 untuk menyeberangi sungai. Dan mulai
berkembang pada abad ke-19 dengan ditunjukkan inovasi-inovasi desain jembatan
serta sistem rangka batang mulai diterapkan.
Jembatan memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan seluruh
masyarakat dunia, termasuk masyarakat Indonesia. Khususnya dalam bidang
transportasi untuk melaksanakan segala aktivitas. Oleh karena itu, diperlukan desain
jembatan yang sesuai dengan keadaan alam Indonesia dengan tetap memperhatikan
aspek kekuatan jembatan itu sendiri. Selain itu, dalam perkembangannya, desain
jembatan tidak lagi hanya mengedepankan kekuatan, tetapi juga aspek estetika atau
keindahan.
Maket merupakan suatu tiruan dari benda dalam bentuk yang sama persis dengan
bentuk aslinya tetapi dengan ukuran yang lebih kecil dari ukuran sebenarnya. Maket
dapat dibuat dalam bentuk sederhana menggunakan duplek dan bahan lainnya yang
dibutuhkan dalam pembuatan maket tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, masalah yang dapat dirumuskan yaitu:
1. Bagaimana Proses Pembuatan Maket Jembatan “Infinity Bridge”
1.3 Tujuan
Tujuan penulisan laporan ini ialah untuk mengetahui Bagaimana Proses
Pembuatan Maket Jembatan “Infinity Bridge”.
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Maket


Maket adalah bentuk tiruan baik itu jalan, jembatan, bangunan, kapal, pesawat
terbang, dan benda lainnya dibuat dalam bentuk 3 dimensi dengan ukuran yang
diperkecil dan biasanya dibuat dari bahan kayu, stik es krim, kertas, tanah liat, dan
media lainnya.
Maket ialah miniatur atau model bangunan yang akan dibuat untuk memudahkan
visualisasi hasil desain baik berupa desain struktur, interior, eksterior atau site plan.
Maket adalah sebuah bentuk tiga dimensi yang merupakan bentuk tiruan sebuah
benda atau objek seperti jalan, jembatan, gedung dan lain lain lebih yang dibuat
dalam skala yang lebih kecil yang biasanya terbuat dari kertas, kayu, dan lain lain.
2.2 Jenis Maket
2.2.1 Maket Diorama
Diorama yakni jenis maket berupa pemandangan 3 dimensi mini yang
bertujuan menggambarkan pemandangan sesungguhnya. Umumnya diorama
terdiri dari bentuk sosok atau objek yang ditempatkan dipentas yang berlatar
belakang lukisan yang disesuaikan dengan penyajian. Contoh diorama
peristiwa sejarah.
2.2.2 Maket Interior
Maket yang dibuat untuk menunjukan susunan atau tatanan interior
ruang. Skala yang bisa digunakan yaitu skala 1:20, 1:10, 1:5, 1:1. Namun
tidak menutup kemungkinan juga bahwa maket interior dibuat dengan skala
pada maket arsitektur guna menjadikan satunya berbagai ruang dalam satu
maket.
2.2.3 Maket Detail/Terperinci
Maket yang digunakan untuk mendetailkan suatu bentuk agar tampak
lebih jelas. Skala yang biasa digunakan untuk maket ini yaitu skala 1:20, 1:10,
1:5, 1:1.
2.3 Fungsi Maket
1. Memperkecil ukuran benda atau objek yang terlalu besar dan harganya mahal
jika dihadirkan dalam bentuk aslinya.
2. Memberikan pengalaman yang nyata kepada para audience terhadap suatu
benda atau objek walaupun hanya dalam bentuk replikanya.
3. Memudahkan dalam penjelasan tentang suatu benda atau objek dengan
mempresentasikan benda tiruannya sesuai dengan benda aslinya.
4. Sebagai media visualisasi dari desain interior.
5. Mendeskripsikan sebuah keadaan dalam suatu lingkungan dalam skala yang
lebih kecil.
2.4 Bagian-Bagian Maket
2.4.1 Bagian Atas (Superstructure)
Bagian atas jembatan digunakan untuk menampung beban-beban yang
ditimbulkan oleh suatu lintasan orang-orang ataupun kendaraan yang
nantinya beban tersebut akan disalurkan kebagian bawah konstruksi bagian
atas meliputi ; trotoar (bagian sandaran dan tiang sandaran, bagian peninggi
trotoar, bagian konstruksi trotoar), lantai kendaraan, balok diagfrahma, balok
gelagar, ikatan pengaku (ikatan angin, ikatan rem, ikatan tumbukan),
perletakan (rol dan sendi).
2.4.2 Bagian Bawah (Substructure)
Bagian bawah (substructure) berguna untuk menerima beban-beban
yang diberikan bagian atas dan menyalurkan ke pondasi, yang akhirnya
disalurkan ke tanah. Konstruksi bagian bawah meliputi; pangkal jembatan
dan pilar.
2.4.3 Aksesoris Maket
Aksesori merupakan bagian maket yang mendukung penampilan
maket agar lebih terkesan hidup, tampak realistik dan menarik.
BAB III
PELAKSANAAN PROSES PEMBUATAN MAKET

3.1 Sketsa Pembuatan Maket


3.2 Alat dan Bahan Maket
Berikut adalah bahan beserta alat yang digunakan dalam pembuatan
maket jembatan “Infinity Bridge”:
3.2.1 Alat
1. Alat tulis
2. Penggaris
3. Cutter
4. Gunting
5. Lem tembak
6. Bor
7. Palu
8. Tang
9. Gergaji
10. Kuas
3.2.2 Bahan
1. Duplex
2. Semen
3. Pasir
4. Amplas
5. Triplek
6. Tip blok
7. Kawat
8. Seng
9. Ram kawat
10. Kayu balsa
11. Besi
12. Tusuk sate
13. Sterofoam
14. Pylox dan cat
15. Paku
16. Lem korea
17. Solasi kertas
18. Sedotan
19. Lakban hitam
20. Busa hati
21. Kresek

3.3 Biaya Pembuatan Maket


Tabel Biaya Pembuatan Maket
No Alat dan Bahan Jumlah Biaya (Rp)
1 Alat tulis 1 set 20.000
2 Penggaris 1 buah 5.000
3 Cutter 2 buah 14.000
4 Gunting 1 buah 23.000
5 Lem tembak 1 buah 30.000
6 Bor 1 set -
7 Palu 1 buah -
8 Tang 1 buah -
9 Gergaji 1 buah -
10 kuas 2 buah -
11 Duplex 2 lembar 21.000
12 Semen 4kg 20.000
13 Pasir 1kg 5.000
14 Amplas 2m 10.000
15 triplek 1 lembar -
16 Tip blok 1m -
17 Kawat 3m 36.000
18 Seng 1m 25.000
19 Ram kawat 1m 18.000
20 Kayu balsa 2 buah 6.000
21 Besi 2m 24.000
22 Tusuk sate 1 bks 5.000
23 Sterofoam 1 lembar 5.000
24 Pylox dan cat 4 buah 68.000
25 Paku - -
26 Lem korea 5 buah 40.000
27 Solasi kertas 1 buah 10.000
28 Sedotan 1 bks 3.000
29 Lakban hitam 1 buah 5.000
30 Busa hati 1 lembar -
TOTAL 393.000

3.4 Langkah-Langkah Pembuatan Maket


1. Langkah pertama pembuatan maket adalah dengan menyiapan gambar kerja terlebih
dahulu, setelah itu menyiapkan bahan-bahan dan alat yang akan di pakai dalam pembuatan
maket ini.

2. langkah kedua di lanjut dengan membuat cetakan untuk abutment dengan cara
menggambar dan memotong triplek atau duplex mengunakan cutter sesuai gambar kerja
yang telah disiapkan.

3. setelah memotongnya lanjut dengan menempelkan bagian cetakan yang telah di potong
tadi mengunakan lem tembak dengan rapih.

4. setelah terpasang semua lanjut siapkan sement, air, pasir, wadah dan sendok. Lanjut
dengan membuat adukan beton untuk di tuang kedalam cetakan abutment nya, dan tidak
lupa memberikan tulangan di dalam nya agar kokoh.

5. sambil menunggu abutment nya kering, kita siapkan alas maket mengunakan triplek
dengan luas yang sesuai dengan luas badan jembatan.

6. lanjut membuat cetakan gelagar, dengan cara memotong sesuai gambar kerja setelah di
potong lalu rankai sesuai bagian nya, setelah membentuk gelagar lanjut menuang kan
adukan beton dan memberikan tulangannya didalam adukan agar kuat dan kokoh.

7. sambil menunggu semua cetakan kering lanjut membuat bagian diafragma dengan
mengunakan bahan busan hati dan mengunakan guting, potong sesuai dimensi yang telah di
tentukan. Setelah membuat banyak lanjut mengecat diafragma dengan mengunakan pilox
warna silver agar terlihat seperti beton.

8. lanjut membuat bearing jembatan mengukan busa hati juga dengan cara memotong
mengukanakan gunting sesuai gambar kerja. Setelah membuat banyak maka warnai dengan
pilox warna hitam agar terlihat seperti aslinya.

9. lanjut membuat badan jalan dengan lapisan pertama plat lantai adalah seng, lapisan
kedua adalah adukan beton dan rangka kawat, lapisan ketiga hamplas warna hitam. Setiap
lapisan dibuat sesuai dengan lapisan jalan LASTON (aspal beton).
10. setelah kering maka buat marka jalan di atas hamplas dengan mengunakan solasi kertas
sebagai cetakan dan mengukan pilx warna putih untuk marca nya.

11. setelah cetakan abutment dan gelagar kering maka kita lanjut merangkainya. Dengan
posisi paling bawah abutment yang di lem ke als nya, lanjut dengan memasang bearing yang
di lem lanjut gelagar di atas bearing, setelah itu tempelkan diafragma di antara gelagar,
lamjut, menempelkan badan jalan di atas struktur jalan tersebut dengan mengunakan lem.

12. masih ada bagian lain yang belum di buat, seperti rangka besi untuk menerima gaya
Tarik dari benang. Cara membuatnya mengukan tusuk sate yang di potong mengunakan
gunting sesuai gambar kerja setelah itu lanjut dengan merangkainya sesuai bagiannya.
Setelah jadi lanjut warnai dengan pilox warna silver agar menyerupai besi. Setelah beres
lanjut menempelkan padan gelagar jembatan.

13. lanjut membuat struktur arch nya dengan mengunakan pipa besi yang di bengkokaan
sesuai ukuran pada gambar. Setelah di bengkokan lanjut melubangi bagian bawahnya untuk
menyimpan pengait benang nya, setelah di lubangi semuanya mengunakan bor lanjut
memasang pengaitnya dan lem bagian tersebut agar kuat.

14. setelah beres membuat struktur arch nya lanjut memasangnya pada jembatan tepat nya
pada bagian abutment dan di silang antar pipanya. Setelah kuat terpasang tidak lupa
mewarnai nya mengunakan pilox berwarna silver. Lanjut memasang benang nya antara
struktur arch nya dengan rangka besi di bawahnya. Dan benang tersebut mengunakan
timah.

15. lanjut membuat trotoar dengan mengunakan adukan semen dan cekan duplex. Setelah
kering cat strotoar warna hitam dan putih lanjut pasang pagar nya sesuai gambar.

16. setelah itu buat separator mengunakan balsa sesuai dengan gambar lalu earnai silver.
Setelah itu tempelkan pada jembatan sesuai tempatnya.

17. setelah beres merangkai bagian jembatan, lanjut membuat pantai dengan cara lem alas
jembatan lalu tabor pasir di atas nya. Sambil menunggu kering, lanjut membuat lautnya
mengunakan kresek biru, dengan cara lem alas jembatan yang akan jadi bagian laut lalu
tempelkan sesuai bentuk ombak. Dengan begini selesai.
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai