Anda di halaman 1dari 2

REDAKSI KEGIATAN STUNTING PADA DINAS PERTANIAN

Kegiatan Penangan Stunting Tertuang Dalam Perpres No 72 Tahun 2021 Stunting


Merupakan Salah Satu Yang Disebabkan Gizi Buruk Pada Balita Dan Ibu Hamil.
Pada Dinas Pertanian Pada Tahun 2019 Pernah Terdapat Kegiatan Pembagian Makanan
Tambahan Berupa Susu Dan Telur Yang Di Fokuskan Pada Anak Anak Sekolah Hal Ini
Merupakan Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan Pada Anak Anak Sekolah Bukan
Merupakan Kegiatan Upaya Penangan Stunting Karna Stunting Fokus Penangan Nya Pada
Balita Sedangkan Kegiatan Tersebut Dilaksanakan Pada Anak Anak Yang Telah Sekolah Dasar
dan Merupakan Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan.
Menurut Perpres No 72 Tahun 2021 Tentang Pengangan Stunting Terdapat Beberapa
Kementrian Yang Menangani Kegiatan Tersebut Termasuk Urusan Pertanian, Namun Pada
Dasar Nya Urusan Pertanian Dalam Hal Ini Kementrian Pertanian Di Kota Lubuklinggau Di
Sandang/Diemban Oleh 2 OPD Yang Terkait Yaitu Dinas Ketahanan Pangan Dan Dinas
Pertanian, Untuk Dinas Pertanian Kota Lubuklinggau IKU (Indikator Kinerja Utama) Nya
Adalah Dalam Hal Peningkatan Produktifitas Pertanian Yang Dalam Hal Ini Dinas Pertanian
Kota Lubuklinggau Berfokus Pada Peningkatan Produktifitas Dan Produksi Atau Berpfokus
Pada Sub Sektor Hilir Tidak Sampai Pada Subsektor Hulu Atau Berkaitan Dengan Produk Dan
Olahan Jadi Dari Pertanian. Mungkin Untuk Kegiatan Yang Lebih Berfokus Pada Ketersedian
Pangan Dan Gizi Merupakan Wewenang Dari Dinas Ketahanan Pangan Dengan Program
KRPL (Kawsan Rumah Pangan Lestari) ATAU P2PL (Perkarangan Pangan Lestari).
Yang Dalam Hal Ini Lokus Pelaksana Nya Merupakan Kwt (Kelompok Wanita Tani) Yang
Beranggotakan Ibu Ibu Dalam Hal Ini Diharapkan Dinas Ketahan Pangan Dengan Program Dan
Kegiatan Tersebut Dapat Mendukung Penurunan Dan Pencegahan Stunting Tersebut Dengan
Program KRPL Nya Tersebut
Masih Menyangkutt Pembagian Susu Dan Telur Yang Pernah Dilakukan Oleh Dinas
Pertanian Hal Itu Sudah Di Sebutkan Seperti Di Atas Merupakan Kegiatan Pemberian Makanan
Tambahan Kepada Anak Sekolah Bukan Merupakan Upaya Pencegahan Stunting. Yang
Terangkum Dalam Program Promosi Hasil Pertanian Dalam Kegiatan Promosi Atas
Produk Unggulan Pertanian Dan Pada Tahun 2020 Perubahan Permendagri Yang Semula
Permendagri 54 Tahun 2017 Menjadi Permendagri No 90 Tahun 2019, Mengahruskan Program
Dan Kegiatan Yang Ada Di Pusat Dan Di Daerah Menjadi Seragam Baik Program Kegiatan
Selanjutnya Program Promosi Hasil Pertanian Dalam Kegiatan Promosi Atas Produk
Unggulan Pertanian Tersebut Dihilangkan Pada Permendagri No 90 Tahun 2019 Sehinggga
Pada Dinas Pertanian Tidak Terdapat Lagi Program Dan Kegiatan Yang Mengakomodir
Kegiatan Tersebut,
Pada Permendagri No 90 Tahun 2019 Tersebut Dinas Pertanian Lebih Berfokus Pada
Peningktan Produktifitas Pertanian, Berkaitan Dengan Kemungkinan Daerah Lain Yang Pada
Dinas Pertanian Nya Mengakomodir Kegiatan Penurunan Stunting Tersebut, Kemungkinan
Nomenklatur Yang Terdapat Pada Daerah Tersebut Mengakomodir Bidang Ketahanan
Pangan Dalam Satu Nomenklatur.
Berkaitan Dengan Penangan Stunting Tersebut Kami Dinas Pertanian Dan BAPPEDA
Kota Lubuklinggau Selaku Leading Sektor Perencanaan Yang Telah Memetakan Program Dan
Kegiatan SKPD Yang Berkaitan Denga Penurunan Stunting Dan Pada Dinas Pertanian Belum
Terdapat Program Dan Kegiatan Yang Secara Langsung Berkaitan Erat Dengan Penangan
Stunting Tersebut , Namun Dinas Pertanian Dan Bappeda Telah Sepakat Bahwa Dinas Pertanian
Siap Mendukung Jika Di Butuhkan Berkitan Dengan Sdm (Penyuluh Pertanian Untuk
Mensukseskan Kegiatan Penangan Stunting Tersebut).
Demikian Disampaikan Diucapkan Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai