PENATALAKSANAAN PASIEN

MENINGGAL DUNIA

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SPO/Kpwt/152 00 1/2
Tanggal Terbit : Ditetapkan Direktur:

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

PENGERTIAN Suatu kegiatan dalam melakukan kegiatan pengurusan

administrasi, penyelenggaraan serta penatalaksanaan pasien
meninggal dunia.

Sebagai acuan dalam melaksanakan perawatan pasien

TUJUAN meninggal dunia, menjamin penyelenggaraan jenazah dapat
  dilakukan dengan cepat dan sesuai dengan permintaan
keluarga dan mempercepat pengurusan administrasi.

KEBIJAKAN Dilaksanakan sesuai Penerapan buku Standar Asuhan

  Keperawatan dan Kebidanan di Rumah Sakit Awal Bros Bagan
Batu

PROSEDUR Cara kerja :

1. Identifikasi adanya pasien meninggal dunia :
a. Dokter jaga/dokter spesialis menyatakan pasien
meninggal dihadapan keluarga dan perawat
b. Bila yang menyatakan dokter jaga, maka dokter
jaga menginformasikan ke dokter yang merawat
tentang pasien meninggal.
2. Perawat menyiapkan dan lengkapi surat-surat yang
berhubungan dengan kematian, seperti :
a. Surat keterangan kematian (rangkap 2), hubungi
rekam medis untuk mendapatkan nomor surat
kematian yang ada dibuku register rekam medis
b. Formulir bukti pengambilan jenazah (rangkap 2)
3. Perawat menanyakan kepada keluarga apakah akan
menggunakan mobil jenazah dari rumah sakit atau di
luar rumah
4. Jika menggunakan ambulance rumah sakit maka
perawat menginformasikan kepada kasir tentang pasien
meninggal dan penggunaan ambulance.
5. Lapor ke polisi untuk jenazah yang tidak ada keluarga.
6. Jika ada permintaan formalin, perawat
menginformasikan pada keluarga untuk merujuk
penggunaan formalin di Rumah Sakit Umum Arifin
Achmad.
 PENATALAKSANAAN PASIEN
MENINGGAL DUNIA

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SPO/Kpwt/152 00 2/2

7. Perawat mengantar semua formulir jasa tindakan medis,

jasa dokter, faktur penjualan lain-lain dan formulir
permohonan formulir penyelenggaraan jenazah (bila
ada) ke kasir.
8. Jenazah dibawa oleh security dengan menggunakan
keranda setelah administrasi pulang selesai (kartu
pasien pulang ada)
9. Perawat menyerahkan surat keterangan kematian dan
bukti pengambilan jenazah pada security masing-
masing 1 lembar dan 1 lembar lagi disimpan dalam arsip
pasien
10. Secuirity serah terima jenazah dengan keluarga dan
security menggunting gelang ungu jenazah saat serah
terima dengan keluarga, menyerahkan surat keterangan
kematian dan formulir bukti pengambilan jenazah pada
keluarga
11. Lengkapi buku register untuk mencatat keterangan
pasien meninggal dunia.

Catatan : Jenazah boleh dibawa pulang setelah di

observasi selama 2 jam di rumah sakit setelah meninggal
dunia.

UNIT TERKAIT Seluruh unit keperawatan, security, kasir