KELOMPOK TANI TANI BAKTI

DESA LEMPUYANG KECAMATAN ANJATAN

KABUPATEN INDRAMAYU
Sekertariat : Dusun Pilang Payung Rt.02/02 Ds. Lempuyang – Anjatan

Lempuyang, 19 November 2015

Nomor : 07/KLP-TB/XI/2015 Kepada,

Lampiran : 1 (satu) berkas Yth, Bapak Kepala Dinas
Perihal : Permohonan Bantuan Sosial Pertanian dan Peternakan
Alat dan Mesin Pertanian Kabupaten Indramayu
(Hand Traktor) Di
TEMPAT

Dengan Hormat,
Pemerintah melalui Departemen Pertanian mencanangkan Program
Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN). Tujuan utamanya agar Negara
Indonesia dapat berswasembada pangan sebagai salah satu unsur kedaulatan bangsa.
Untuk mendukung program tersebut, perlu adanya usaha-usaha perbaikan
dalam kegiatan usaha budidaya tanaman padi sehingga dapat berjalan secara efektif
dan efesien.
Sebagai kelanjutan usaha perbaikan kegiatan di atas, kami mengajukan
permohonan bantuan pengadaan sarana alat mesin pertanian sebagai sarana dalam
kegiatan budidaya padi sawah.

Adapun alat yang diajukan sebagai berikut :

No. Jenis Alat / Nama Barang Jumlah

1 Hand Traktor Type Quick G 1000 Boxer 1 Unit

Kami berharap permohonan ini dapat dikabulkan sehingga dapat

membantu kegiatan usaha budidaya tanaman padi kami.
Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini kami lampirkan proposal dan
pengurus Kelompok Tani TANI BAKTI Desa Lempuyang Kecamatan Anjatan
Kabupaten Indramayu.
Demikian permohonan ini kami buat, atas perhatian dan kerjasamanya
kami ucapkan terima kasih.
Ketua Poktan

WARIM

Mengetahui,

PPL Lempuyang, Kuwu Desa Lempuyang,

Hendri Hermawan Taufik Hidayat

Ka. BPP/Koordinator PP, Ka. UPTD Pertanian dan Peternakan

Kecamatan Anjatan Kecamatan Anjatan
KHASAN, SP. MOHAMAD SOLEH, SP.
NIP : 19591011 198603 1 009 NIP: 19630312 198708 1 001

I. PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang

Kelompok Tani TANI BAKTI Desa Lempuyang Kecamatan Anjatan Kabupaten

Indramayu, dengan luas arel sawah 116 Ha, jumlah anggota sebanyak 88 orang. Potensi
unggulan saat ini adalah tanaman padi sawah dengan varietas ciherang, dan tanaman
kacang panjang, terong dan sawi sebagai penyela di musim gadu disamping itu juga
potensi ternak kecil seperti domba, itik, dan ayam buras.
Selain berusaha tani sebagai petani dan peternak beberapa anggota kelompok tani
berpropesi sebagai pedagang dan buruh tani.
Akan tetapi untuk mengembangkan usaha ke arah yang lebih baik dan berkualitas
terdapat hambatan yang sangat penting yaitu tidak adanya alat-alat pertanian yang
mendukung, sistem pengairan yang kurang bagus, modal usaha terutama untuk pendanaan
sarana produksi khususnya pengadaan pupuk dan perstisida yang apabila saat dibutuhkan
menjadi langka, yang pada akhkirnya berpengaruh kepeningkatan produksi.
Untuk mengatasi hal tersebut, Kelompok Tani TANI BAKTI mengharapkan
bantuan dan dukungan, sehingga produktivitas akan meningkat bagus bila ditunjang
dengan adanya alat-alat pertanian, pengairan yang cukup dan masyarakat yang respon
terhadap kemajuan tehknologi organik dan tekhnologi pertanian lainnya. Kami yakin
Kelompok Tani TANI BAKTI kompak untuk berperan secara aktif terhadap Program
Peningkatan Produksi Beras Nasional .[ P2BN ]. Dan peningkatan produksi padi 7 – 10%
untuk kabupaten Indramayu.

I.2. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan pengajuan pengadaan alat pertanian, agar usaha budidaya
tanaman padi kelompok tani lebih efesien dan efektif, dengan memiliki alat pertanian
sendiri proses pengolahan tanah, pengadaan pupuk organik, pengairan dan pasca panen
akan dilakukan secara mandiri, tepat waktu, menekan kehilangan hasil, dan akan lebih
memberdayakan kelembagaan kelompok tani.

Beberapa tujuan pengadaan alat-alat pertanian ini, antara lain :

a. Proses pengolahan tanah tidak bergantung pada alat pengolahan tanah dari luar desa,
dan dapat dilakukan tepat waktu sesuai dengan jadwal tanam, kondisi air irigasi.
b. Peningkatan Produksi dengan sistem pengolahan tanah yang sempurna.
c. Memenuhi kebutuhan pupuk yang bila dibutuhkan menghilang dari pasar sehingga
terjadi gejolak harga, tanaman telat dipupuk, dan memperbaiki kesuburan tanah
dengan menggunakan organik.
d. Mengantisipasi kekurangan air di musim tanam gadu, sehingga produksi dapat
dipertahankan maksimal.
e. Proses pengolahan tanah tidak bergantung pada alat pengolahan tanah dari luar desa,
dan dapat dilakukan tepat waktu sesuai dengan jadwal tanam, kondisi air irigasi.
f. Peningkatan Produksi dengan sistem pengolahan tanah yang sempurna.

g. Memenuhi kebutuhan pupuk yang bila dibutuhkan menghilang dari pasar sehingga
terjadi gejolak harga, tanaman telat dipupuk, dan memperbaiki kesuburan tanah
dengan menggunakan organik.
h. Mengantisipasi kekurangan air di musim tanam gadu, sehingga produksi dapat
dipertahankan maksimal.
i. Menekan kehilangan hasil pada saat panen, sehingga pendapatan petani meningkat.
j. Menumbuh-Kembangkan peran aktif kelompok tani dan anggotanya dalam setiap
kegiatan peningkatan sumberdaya manusia.
k. Kelembagaan kelompok tani yang berdaya dan berguna dalam peran pembangunan
pertanian.

I.3. Lokasi Kegiatan Usaha Kelompok dan Luas Areal

Lokasi kegiatan Kelompok Tani TANI BAKTI bertempat di Desa Lempuyang

Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu, dengan luas areal pesawahan seluas 116 Ha.
 II. KERAGAAN
II.1. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi dari Kelompok Tani TANI BAKTI adalah sebagai berikut :

1. Ketua : WARIM
2. Sekertaris : SUWARDI
3. Bendahara : MUSLIMIN
4. Seksi-seksi
 Seksi Humas : DARKUM
 Seksi Saprotan : SARNAWI
 Seksi Pengairan : SUKIM
Jumlah Anggota : 88 orang
5. Luas Areal : Sawah 116 Ha
6. Alamat/Sekertariat : Desa Lempuyang
Kecamatan Anjatan - Indramayu

II.2. Potensi SDM Kelompok

Anggota Kelompok Tani TANI BAKTI sebanyak 88 orang dengan tingkatan

pendidikan yang berbeda : a). SLTA 11 orang, b). SLTP 27 orang, c). SD/SR 33 orang.
d). Tidak tamat SD/SR sebanyak 17 orang.
Jika dilihat dari tingkatan pendidikan, yang berpendidikan menengah ke atas
sebanyak 37 orang, dengan demikian kelompok Tani TANI BAKTI mempunyai potensi
untuk berkembang ke arah yang lebih baik.

II.3. Sumber Keungan Kelompok

Keuangan kelompok tani bersumber dari hasil pertanian seluas areal tanah 116
hektar, juga dari sebagian anggota yang berusaha tani di luar tanaman padi yaitu sebagai
peternak dan sayuran dataran rendah.
Dari hasil usaha, anggota kelompok tersebut menghimpun dana dalam bentuk
tabungan kelompok yang pengelolaanya oleh kelompok untuk memenuhi kebutuhan
kelompok.
II.4. Sarana dan Prasarana Kelompok

Sarana dan Prasarana kelompok yang telah dimiliki adalah sebagai berikut :

1. Sabit Bergerigi : 74 Buah

2. Cangkul : 92 Buah
3. Caplakan/Garutan : 11 Buah
4. Hand Sprayer : 65 Unit
5. Hand Traktor : 2 Unit
6. Pedal Threser : - Unit
7. Power Threser : 1 Unit
8. Terpal : 6 Buah
9. Pompa Air : 1 Unit

II.5. Jenis-Jenis Usaha Anggota

Jenis usaha anggota Kelompok tani adalah berusaha tani tanaman padi, sayuran
dataran rendah dan pengembangan usaha ternak domba dan ternak itik.

II.6. Pemasaran
Komoditi yang dihasilkan adalah padi yang dipasarkan secara orang perorang
dengan seorang perantara antara petani dengan Tengkulak/Bandar, selain itu ada beberapa
anggota kelompok tani memasarkan hasil usaha taninya secara sistem tebas. hal ini terjadi
karena belum adanya kemitraan dengan pengusaha, baik pengusaha padi atau pengusaha
yang bergerak didalam pengadaan saprodi.
Ke depan diharapkan ada kemitraan dengan pengusaha untuk lebih mempermudah
pemasaran dan pengadaan sarana produksi
 III. PENUTUP

Demikian Proposal yang kami buat sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan untuk
kegiatan usaha tani dalam peningkatan produksi padi di Kelompok Tani TANI BAKTI
Desa Lempuyang Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu.

Semoga yang berkepentingan menjadi tahu dan dapat kiranya mengabulkan, atas
perhatian kami ucapkan terimakasih.

Lempuyang, 19 November 2015

Kelompok Tani TANI BAKTI

Ketua

WARIM
 PROPOSAL
PENGAJUAN BANTUAN
PENGADAAN ALAT MESIN PERTANIAN
( Hand tractor)

Disusun Oleh :
KELOMPOK TANI TANI BAKTI
DESA LEMPUYANG

KELOMPOK TANI TANI BAKTI

KECAMATAN ANJATAN KABUPATEN INDRAMAYU
PROVINSI JAWA BARAT
TAHUN 2015
LAMPIRAN