Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 5 MANAJEMEN INDUSTRI

NAMA : DEWI SRI MULYANI SUPRIADI


NIM : 1824041025

#MAKSIMASI
Suatu perusahaan mempunyai 5 pekerjaan yang berbeda untuk diselesaikan oleh 5
karyawan. Biaya penugasan seorang karyawan berbeda-beda. Setiap karyawan mempunyai
tingkat ketrampilan, latar belakang pendidikan serta latihan yang berbeda-beda pula. Sehingga
biaya penyelesaian pekerjaan yang sama oleh para karyawan yang berlainan juga berbeda. Biaya
penugasan karyawan untuk macam-macam pekerjaan ditunjukkan pada tabel Opportunity Loss
berikut;
Karyawan
1 2 3 4 5
Pekerjaan
*Warna hijau merupakan nilai maksimum
A 20 22 26 22 16
pada tiap barisnya
B 15 24 22 22 21
C 22 24 15 17 19
D 23 18 21 22 20
E 17 23 25 21 23
Keuntungan maksimum yang dapat diperoleh perusahaan dapat dilihat pada penyelesaian
berikut;
1. Langkah pertama yaitu mencari nilai maksimum tiap barisnya kemudian dikurangi dengan
nilai yang ada pada tiap baris tersebut. Hasilnya ditunjukkan pada table berikut
Karyawan *Warna biru merupakan nilai minimum pada
1 2 3 4 5 tiap kolom nya
Pekerjaan
A 6 4 0 4 10
B 9 0 2 2 3
C 2 0 9 7 5
2. Langkah kedua yaitu nilai minimum tiap
D 0 5 2 1 3
E 8 2 0 4 2 kolomnya kemudian dikurangi dengan
nilai yang ada pada kolom tersebut.
Hasilnya ditunjukkan pada table berikut
Karyawan
1 2 3 4 5
Pekerjaan
3. Langkah A 6 4 0 3 8 selanjutnya yaitu
melakukan tes B 9 0 2 1 1 optimalisasi dengan
menarik sejumlah C 2 0 9 6 3 garis horisontal /
vertikal untuk D 0 5 2 0 1 meliputi seluruh
angka (0) dalam E 8 2 0 3 0 tabel opportunity
loss. Bila jumlah garis sama dengan baris dan kolom, maka hasilnya dinyatakan sudah
“Optimal”. Bila tidak sama, maka tabel harus direvisi lagi.
Karyawan
1 2 3 4 5
Pekerjaan
A 6 4 0 3 8
B 9 0 2 1 1
C 2 0 9 6 3
D 0 5 2 0 1
E 8 2 0 3 0
4. Karena garis yang ditarik ada 4 sedangkan ada 5 baris dan kolom sehingga, hasilnya belum
dinyatakan “Optimal” sehingga dilanjutkan langkah berikutnya yaitu mencari nilai minimum
dari elemen yang belum dicoret. Kemudian, menambahkan elemen yang berada pada
perpotongan baris dengan nilai minimum tadi dan mengurangkan elemen yang belum
dicoret dengan nilai miminum tadi. Selain dari pada itu, nilai elemen yang lain tetap sama
(tidak berubah). Sehingga, hasilnya sebagai berikut
Karyawan *Warna kuning merupakan nilai
1 2 3 4 5 minimum pada tiap elemen yang
Pekerjaan
A 6-1 4 0 3-1 8-1 belum dicoret
B 9-1 0 2 1-1 1-1
C 2-1 0 9 6-1 3-1
D 0 5+1 2+1 0 1
E 8 2+1 0+1 3 0
Sehingga, hasilnya sebagai
berikut;
Karyawan
1 2 3 4 5
Pekerjaan
A 5 4 0 2 7
B 8 0 2 0 0
C 1 0 9 5 2
D 0 6 3 0 1
E 8 3 1 3 0
5. Setelah itu, ulangi langkah ke 3, sehingga hasilnya adalah sebagai berikut
Karyawan *Warna merah
1 2 3 4 5 merupakan hasil
Pekerjaan
A 5 4 0 2 7 optimalnya
B 8 0 2 0 0
C 1 0 9 5 2
D 0 6 3 0 1
E 8 3 1 3 0
6. Berdasarkan hasil
yang diperoleh, garis yang ditarik ada 5 dan jumlah baris dan kolomnya juga sudah ada 5
sehingga hasilnya sudah “Optimal” Sehingga dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut;
 Karyawan A optimalnya mengerjakan pekerjaan 3 dengan biaya minimum Rp.26
 Karyawan B optimalnya mengerjakan pekerjaan 4 dengan biaya minimum Rp.22
 Karyawan C optimalnya mengerjakan pekerjaan 2 dengan biaya minimum Rp.24
 Karyawan D optimalnya mengerjakan pekerjaan 1 dengan biaya minimum Rp.23
 Karyawan E optimalnya mengerjakan pekerjaan 5 dengan biaya minimum Rp.23
Rp. 118.-

Anda mungkin juga menyukai