Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MK LISTRIK MEKANIK

PERBEDAAN PUIL 2000


DENGAN PUIL 2011

OLEH :
DEWI SRI MULYANI SUPRIADI (1824041025)

KELAS PTE 02
A. MAKSUD DAN TUJUAN
Agar pengusahaan instalasi listrik dapat terselenggara baik bagi keselamatan
manusia, keamanan instalasi beserta perlengkapannya, keamanan gedung
beserta isinya dari kebakaran akibat listrik dan perlindungan lingkungan.

B. RUANG LINGKUP
PUIL memberikan persyaratan untuk desain, pemasangan dan verifikasi
instalasi listrik. Persyaratan ini dimaksudkan untuk menetapkan keselamatan
manusia, ternak dan harta benda terhadap bahaya dan kerusakan yang dapat
timbul pada pemakaian secara wajar instalasi listrik dan untuk menetapkan
fungsi yang tepat dari instalasi tersebut.

C. SEJARAH SINGKAT
 Peraturan Instalasi listrik ditulis pada tahun 1924-1937 pada zaman
Belanda dangan nama Algemene Voolschriften voor elechische
sterkstroom instalaties (AVE).
 Tahun 1956 diterjemahkan kebahasa Indonesia menjadi Peraturan Umum
Instalasi Listrik (PUIL-64) oleh Yayasan Dana Normalisasi Indonesia
yang selesai tahun 1964.
 Pada tahun 1977 PUIL-64 direvisi menjadi PUIL-77.
 Sepuluh tahun kemudian direvisi lagi menjadi PUIL-87 dan diterbitkan
sebagai SNI No : 225-1987.
 Pada tahun 2000, Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL-87) diubah
menjadi Persyaratan Umum Instalasi Listrik. Disingkat PUIL-2000 yang
berorientasi untuk instalasi tegangan rendah dan menengah di dalam
bangunan, serta memuat sistem pengaman bagi keselamatam manusia
secara teliti.
 PUIL 2011 dengan nomor SNI 0225:2011. PUIL 2011 merupakan revisi
dari PUIL 2000 dan amandemennya yang dilakukan oleh Panitia Teknis
Instalasi dan Keandalan Ketenagalistrikan (PTIK).

D. SISTEMATIKA PUIL 2011


BAGIAN 1 : Pendahuluan, prinsip fundamental dan definisi
BAGIAN 2 : Desain Instalasi Listrik
BAGIAN 3 : Asesmen Karakteristik Umum
BAGIAN 4 : Proteksi untuk Keselamatan
BAGIAN 5 : Pemilihan dan Pemasangan Perlengkapan Listrik
BAGIAN 6 : Verifikasi
BAGIAN 7 : Pemilihan dan Pemasangan Perlengkapan Listrik
BAGIAN 8 : Ketentuan untuk Berbagai Ruang dan Instalasi Khusus
BAGIAN 9 : Pengusahaan Instalasi Listrik
BAGIAN 1 PENDAHULUAN, PRINSIP FUNDAMENTAL DAN DEFINISI
Bagian 1 merupakan revisi gabungan Bagian 1 dan Bagian 2 PUIL 2000. Bagian 1
merupakan adopsi dari Ayat 11 sampai dengan 20 IEC 60364-1:2005 beserta
Cor 1 dengan modifikasi. Modifikasi dapat berupa penambahan, perubahan atau
pengurangan. Ayat, subayat, tabel, catatan atau lampiran yang merupakan
modifikasi diberi tanda MOD.

Perbedaan dengan PUIL-2000, dalam PUIL-2011:


 10.1 MOD (1.3) Ketentuan terkait , dimana pada puil 2000 memuat 11
peraturan perundang-undangan sementara pada puil 2011 memuat 5
peraturan.
 Perbedaan pada penamaan pada ayat 10.2.1 MOD (1.4.1) dan penunjukan
ayat 10.2.2 MOD (1.4.2)
 Penambahan ruang lingkup pada puil 2011 dan juga uraian yang lebih
banyak terkait Persyaratan umum instalasi listrik tidak berlaku untuk
 Definisi Puil 2011 mengacu pada IEC standard voltages, International
Electrotechnical Vocabulary (IEV), Electrical installations of buildings,
Graphical symbols for diagrams, dan Classification of environmental
conditions
 Puil 2011 memuat prinsip fundamental kemudian baru masuk ke definisi-
defiisi.

BAGIAN 2 DESAIN INSTALASI LISTRIK


 Bagian 2 merupakan revisi Bagian 4 PUIL 2000. Pada puil 2011
menggunakan kata “Desain instalasi listrik” sementara pada puil 2000
menggunakan kata “Rancangan Instalasi Listrik”
 Ketentuan desain instalasi listrik ayat 2.1.2 poin e) Perhitungan teknis
bila dianggap perlu di tambahkan keseimbangan beban
 Puil 2011 tidak membahas mengenai kemampuan hantar arus
 Puil 2011 ayat 2.2.5 Sambungan konduktor paralel hanya memuat 5 poin,
tanpa memasukkan “Luas penampang penghantar minimum harus 4 mm2“
yang ada pada puil 2000

BAGIAN 3 ASESMEN KARAKTERISTIK UMUM


Bagian 3 merupakan adopsi dari Ayat 30 sampai dengan 36 IEC 60364-1:2005
beserta Cor 1 dengan modifikasi. Modifikasi dapat berupa penambahan,
perubahan atau pengurangan. Ayat, subayat, tabel, catatan atau lampiran yang
merupakan modifikasi diberi tanda MOD. Untuk acuan normatif Bagian 3, lihat
Ayat 12 Bagian 1.
 Pembahasan bagian 3 puil 2011 tidak ada dalam pembahasan puil 2000
BAGIAN 4 PROTEKSI UNTUK KESELAMATAN

Bagian 4 PUIL menentukan persyaratan penting mengenai proteksi terhadap kejut


listrik, proteksi efek termal, proteksi arus lebih, proteksi tegangan lebih ( khusus
akibat petir ), proteksi tegangan kurang (akan dimasukan dalam suplemen
PUIL), pemisahan dan penyakelaran (belum dijelaskan).
 Pada puil 2011 memuar acuan normatif
 Pada puil 2011 terdiri dari bagian dan sub-bagian
 Memuat Pasal baru a.l : pendahuluan ( Pasal 3.1 ), Proteksi dari kejut
listrik ( Pasal 3.2 ) , proteksi dengan pemutusan suplai secara otomatis
( Pasal 3.7 ), proteksi dengan ikatan akipotensi lokal bebas bumi, luas
penampang penghantar proteksi dan penghantar netral ( Pasal 3.16 ),
rekomendasi untuk sistem TT,TN dan IT ( Pasal 3.17 ), proteksi dari efek
termal ( Pasal 3.23 ), proteksi dari arus lebih ( Pasal 3.24 ). Memuat hasil
perluasa dan revisi a.l : Proteksi dari sentuh langsung maupun tak
langsung ( Pasal 3.3 ), proteksi dari sentuh langsung (Pasal 3.4), proteksi
dengan lokasi tidak konduktif ( Pasal 3.9 ), sistem TN atau sistrm
pembumi netral pengaman ( Pasal 3.13)

BAGIAN 5 PEMILIHAN DAN PEMASANGAN PERLENGKAPAN


LISTRIK

Setiap jenis perlengkapan harus dipilih dan dipasang sedemikian sehingga


dapat sesuai dengan persyaratan yang dinyatakan dalam ayat-ayat berikut
dari Bagian 5-51 dan persyaratan relevan dalam bagian lain PUIL.
 Penambahan persyaratan mengenai pemanfaatan dengan penggerak
elektromekanis (Pasal 5.14), proteksi terhadap tegangan lebih (ayat 5.1.6.1
s/d 5.1.6.3.), pemanfaatan untuk digunakan pada manusia (ayat 15.14.1.3),
pemanfaatan untuk tujuan lain (ayat 15.14.1.4).
 Yang hilang atau tidak ada seperti : perlengkapan listrik harus dipasang
dst. (Pasal 500. A..2 ), perlengkapan penyearah (Pasal 50.A..8.1).
 Penggantian istilah seperti : pengaman menjadi proteksi, pekawatan
menjadi pengkawatan, sensor menjadi pengindera, kontak tusuk menjadi
kotak kontak dan tusuk kontak.

BAGIAN 8 KETENTUAN UNTUK BERBAGAI RUANG DAN INSTALASI


KHUSUS dan BAGIAN 9 PENGUSAHAAN INSTALASI LISTRIK
 Bagian 8 dan 9 pada puil 2011 dan 200 memiliki isi yang sama

Anda mungkin juga menyukai