PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
seperti apa yang pernah dikatakan oleh Bung Karno dalam suatu pidato kenegaraan bahwa
”Kemerdekaan bukanlah suatu yang turun gratis dari lamgit, tapi kemerdekaan itu
didapat dengan keringat dan dengan darah penghabisan para pejuang kita dimasa
lalu” memang benar pernyataan itu karena kemerdekaan didapat melalui cucuran
darah dan keringat dari para pahlawan yang rela mengorbankan jiwa, raga dan harta
serta dengan jalinan persatuan kesatuan bangsa yang sangat erat dalam memperjuangkan
sejarah yang sewaktu-waktu bisa hilang ditelan jaman, namun semua itu merupakan suatu
tauladan bagi pemuda penerus bangsa yang pada saat ini berjuang dalam mempertahankan
kemerdekaan.
merupakan Keputusan Presiden Nomor 316 1959 pada 16 Desember 1959 untuk mengenang
Peringatan hari nasional merupakan momen untuk mengingat kembali warisan nilai-
nilai perjuangan para pahlawan nasional pendiri bangsa seperti nilai-nilai yang terkandung
dibutuhkan untuk menghargai, menghormati jasa para pahlawan yang telah gugur.
Munculnya jiwa nasionalisme terhadap para pelajar merupakan bentuk memelihara semangat
Pancasila. Hal tersebut erat kaitannya dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
“Peringatan Hari Pahlawan 10 November”. Kegiatan ini mengacu pada masyarakat Indonesia
yang beraneka, pluralistik dan multikulturalistik, tetapi satu dengan ikatan kesatuannya
Diharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air dan
kesatuan dan persatuan Negara Republik Indonesia, serta penghayatan dan penghormatan
yang mendalam terhadap perjuangan para pahlawan. Sebagai generasi penerus bangsa wajib
positif.
Untuk itu kami selaku panitia dari OSIS tahun 2022/2023 berencana mengadakan berbagai
kegiatan yang bersifat seremonial, edukatif dan kreatif yang bermanfaat berbasis pendidikan,
B. DASAR HUKUM
Pahlawan. 10.
(PPK).
Karakter.
Pendidikan.
Pendidikan Nasional.
C. TEMA KEGIATAN
kemerdekaan Indonesia
Pancasila siswa-siswi SMP Negeri 1 Donomulyo dapat tumbuh sebagai pelajar yang
e. Merperkuat Persatuan dan kesatuan bangsa dengan dilandasi semangat dan nilai
Indonesia
1. Terwujudnya karakter nasionalis, berbangsa dan bela negara kepada siswa siswi
Penguatan Profil Pelajar Pancasila, sehingga dapat tumbuh sebagai pelajar yang
dengan dilandasi semangat dan nilai kepahlawanan dalam bingkai Negara kesatuan
Republik Indonesia.
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. SUSUNAN KEPANITIAAN
B. PESERTA
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila” adalah Bapak/Ibu Guru Arnesa beserta staff
tata usaha dan perwakilan kelas VII, VIII, dan kelas IX.
C. PELAKSANAAN
D. SUSUNAN ACARA
E. ANGGARAN BIAYA
PENUTUP
Buku panduan ini dapat menjadi pedoman bagi semua pihak yang terlibat dalam
kegiatan ini, teruatama bagi panitia dan warga sekolah. Selain itu diharapkan adanya
penyusunan buku panduan ini, mampu memberikan sumber inspiratif terkait gagasan-gagasan
ide kegiatan yang hampir serupa. Sehingga pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan baik
dan lancar.
Lampiran 1
Ketentuan :
Pelaksanaan lomba tradisional wajib diikuti oleh siswa-siswi dan seluruh bapak/ibu
Guru Arnesa beserta staff karyawan
Seluruh warga arnesa menggunakan kostum tema pahlawan/baju tempo dulu/kebaya
Seluruh warga Arnesa ketika pelaksanaan lomba tradisional tetap memakai baju
tempo dulu/kebaya/baju pahlawan.
Mengetahui,
Kepala SMPN 1 Donomulyo
SUSUNAN PANITIA
PERINGATAN HARI PAHLAWAN “10 NOVEMBER”
SMP NEGERI 1 DONOMULYO
Jl. Raya Donomulyo No. 60 Kec. Donomulyo Kab. Malang Telp. 0341 ‒ 881126
Menyetujui,
Kepala SMPN 1 Donomulyo
Total Rp 550.000,00
Lampiran 4
NO Tugas Nama
1 Pembina Ridwan Purwoko, S.Pd.,M.Si.
2 Pemimpin Kelvin
3 Penjemput Brillian
4 Kompi Jesha, Revaldo, Alya
5 Doa Lutviana
6 Tata Apel Meisya
7 Sie. Apel Kirania, Arga, Jesha, Rachel, Alya
Menyetujui,
Kepala SMPN 1 Donomulyo
Lampiran 5
Lampiran 6
N NAMA KELAS
O
1 Definsa Aulia Hidayati 9F
2 Nabila Auliya Larasati 8A
3 Rachel Gilian Agata 8A
4 Anindya Risna Natana 8A
5 Lutviana Navidhatul Iza 8A
6 Fernanda Nabil Dwi 8A
7 Agatha Realyta Annisa 8C
8 Nanda Octavia 8D
9 Enjel Putri Agustin 8D
10 Andiya Atifa Laora 8D
11 Shetiya Miftakul Irza 8D
12 Arya Catra Nararya 8D
13 Dellila Kumala Lita 8E
14 Diva Ayu Indahsari 8F
15 Aulia Fitsa Putri Rahmawati 8F
16 Aulia Dinda Saputri 8F
17 Kaia Felic Aprilia 8F
18 Ulfia Latifatul 8F
19 Zerisa Della Jeniafi 8F
20 Nadilla Ayu Novita 8F
21 Poppy Ardyna Merlyne 8F
22 Gaston Nur Febrian 8F
23 Afrizal Iqbal Alfiano 8F
24 Ajis Nur Ilham 8G
25 Fernando Reyhan Tajudin 8G
26 Sintia Ayu Fornia 7A
27 Jehan Mayla 7B
28 Hanelra Amaytus Tian 7B
29 Dhini Rahmawaty 7B
30 Khesia Aprilia Kusuma 7B
Lampiran 7
N NAMA KELAS
O
1 Alexa Cannavaro 7A
2 Mangesti Hayu Siwi 7A
3 Ivonne Keysa 7A
4 Riske Novia 7A
5 Princesa 7G
6 Arensha Chanda 7F
7 Choirunisa Houlahayati 7F
8 Delila Kumalalita 8E
9 Athalia Martha 7G
10 Ficka Putri 7G
11 Greycilla Salsabila 7G
12 Rizdyna Melisa 7G
13 Kheiza Eka 7G
14 Artha Sheza 7H
15 Aurel Dwi Anggraini 7H
16 Allya Meysa Nanda 7H
17 Bilgis Salsabila 7H
18 Virra Fernanda 7H
19 Anisa Anggun 7C
20 Aisya Riski 7C
21 Naysila Octavia 8C
22 Shetiya Miftaqul 8D
23 Cika Jesica 7D
24 Billa Rahmadhani 8G
25 Dyah Ayu 8G
26 Zifana Namira 8G
27 Chelsea Yulia 8G
28 Nia Fatmasari 9G
Lampiran 8
N NAMA KELAS
O
1 Nia Fatmasari 9G
2 Ravexia Resta Nurwardani 9A
3 Winda Novi Fransiska 9G
4 Gabby Nentia Gani 9A
5 Waita Rani Jagad Sweta 9A
6 Billa Rahma Dhani 8G
7 Yola Adestasya 7E
8 Rachel Cinta Mentari 7C
9 Delilla Kumala Lita 8E
10 Fransisca Olivia 7C
Lampiran 9
Asal
NO Nama Lomba Nama Peserta Keterangan
Kelas
Kelas 7
1 a. Estafet Sarung 7A a. Hanasta, Dito, Jevan, Irul, Farel,
b. Estafet Kardus Richie, Arsa
c. Tarik Tambang b. Riske, Kharisma, Devita, Tisha
c. Arsa, Dito, Jevan, Lusi, Savira,
Vero
2 a. Estafet Sarung 7B a. Valen, Alif, Yongki, Alfan, Bima,
b. Tarik Tambang Radif, Ridho
b. Yongki, Alfan, Bima,
Radif, Ridho, Febrianto
3 a. Sarung Estafet 7C a. Ferdi, Marcio, Refano, Raditya,
b. Estafet Air Ridwan, Viko, Alung
c. Tarik Tambang b. Umi, Chanta, Elza, Valen, Rio,
Devino
c. Imael, Saskia, Aurel, Risky,
Hanafi, Andhika
4 a. Halang Rintang 7D a. Rafael, Antok, Jessica
b. Estafet Kardus b. Ghea, Azizah, Syifa, Sevani
c. Sarung Estafet c. Raqel, Zahra, Indy, Febrilia,
Vanesa, Ines
5 a. Estafet Air 7E a. Yola, Mesha, Aurel, Natasya
b. Halang Rintang b. Alam, Resky, Fida
c. Tarik Tambang c. Kaka, Danu, Marvel, Akbar, Ezza,
Dida
6 a. Halang Rintang 7F a. Yapin, Sevira, Denis
b. Estafet Air b. Sevira, Atul, Choirun Nisa, Yapin,
c. Tarik Tambang Ghana, Alvin Eka
c. Singgih, Juna, Vino, Galih, Riski,
Ravel, Ervino
7 a. Estafet Air 7G a. Novanda, Dani, Reyza, Alicia,
b. Estafet Kardus Nesa, Sinta
c. Tarik Tambang b. Rizdyna, Atha, Cilla, Zalfa
c. Farel, Joel, Dika, Aldo, Alfino
Fajar, Alvino Pandu
8 a. Estafet Air 7H a. Bintang, Vanesa, Agnes, Amel,
b. Estafet Kardus Rafa, Friesca
c. Halang Rintang b. Azriel, Putra, Vintor, Diyon
c. Verbyo, Orlando, Salsa
Kelas 8
Lampiran 10
satuan pendidikan sebagai opsi tambahan dalam rangka melakukan pemulihan pembelajaran
selama 2022-2024. Adanya Kurikulum tersebut sekolah harus memiliki kemampuan untuk
A. Drama Kolosal
Drama kolosal merupakan salah satu jenis drama yang bersifat kinestetik maksimal.
latar tentang zaman kerajaan. Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, pada tanggal 10
tahun 2021/2022. Pementasan drama kolosal ini sebagai wujud dukungan warga Arnesa
terhadap program menteri pendidikan yaitu Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Penampilan ini diperankan oleh siswa-siswi kelas VII, VIII dan IX. Pementasan ini
pertempuran 10 November bermula dari aksi gencatan senjata yang disepakati tentara
Indonesia dengan tentara Inggris pada 29 Oktober 1945. Meskipun begitu, bentrokan senjata
antara rakyat Indonesia dengan tentara Inggris masih saja terjadi di Surabaya. Bentrokan ini
Puncaknya, pada 30 Oktober 1945, bentrokan yang terjadi antara rakyat Surabaya
dengan Inggris menewaskan pimpinan tentara Inggris, yaitu Jenderal Mallaby. Terbunuhnya
Jenderal Mallaby pun menimbulkan kemarahan dari pihak Inggris. Kondisi ini kemudian
membuat Inggris semakin agresif dan melawan rakyat Indonesia, sehingga timbul
jiwa. Hal ini tentunya menjadi suatu momentum sejarah yang wajib diperingati dan diajarkan
ke generasi sekarang maupun yang akan datang. Diharapkan bangsa Indonesia dapat
Ini juga menjadi motivasi tersendiri bagi pelajar Indonesia untuk melanjutkan
semangat juang di kehidupan masa kini, yaitu untuk menjadi negara yang maju dan sejahtera.
Perjuangan para pahlawan kita yang telah gugur dapat menjadi landasan dilaksanakannya
drama kolosal yang mengacu pada peraturan Kementrian Pendidikan terkait pelaksanaan P5
B. Tari Wonderland
Melestarikan budaya dan tradisi merupakan salah satu nilai dalam menghayati
keluhuran pancasila. Melestarikan budaya dan tradisi sama artinya berkontribusi pada
masyarakat bersendikan pancasila sebagaimana yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa.
Nilai-nilai yang terkandung pada sila pancasila dapat di realisasikan dalam bentuk
kesenian atau budaya. Misalnya, sila ketiga mengandung Nilai Persatuan yang dapat dijumpai
dalam “Tari Wonderland”, merupakan sebuah tari kreasi yang menampilkan berbagai
gerakan tari Nusantara di Indonesia diantaranya Tari Bali, Tari Piring, Tari Kipas yang
diciptakan menjadi satu atau dikombinasi. Melalui contoh-contoh tersebut dapat dimaknai
bahwa dengan melestarikan serta menjaga budaya dan tradisi, maka terjaga juga nilai-nilai
pancasila.
Sebagai wujud penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, SMP Negeri 1
Donomulyo menampilkan Tari Wonderland yang dibawakan oleh siswi kelas VII, VIII, IX
pada acara Peringatan Hari Pahlawan 10 November. Dengan Harapan dapat melestarikan
budaya, salah satunya Tari Kreasi merupakan wujud pertahanan negara, menyangkut perihal
menjelaskan bahwa “Suatu saat akan datang masa dimana kebudayaan-kebudayaan yang
satu akan bersaing dengan kebudayaan-kebudayaan lain”. Persaingan ini akan memicu
Pada era globalisasi seperti saat ini perkembangan teknologi dan informasi mengambil
andil yang besar bagi pertumbuhan negara dan menjadi indikator kemajuan dari suatu negara,
Saat teknologi telah masuk ke suatu negara, maka otomatis budayanya pun turut masuk ke
dalamnya, hingga pada akhirnya kita harus menerima teknologi dengan segenap budaya yang
dikandungnya, namun budaya tersebut haruslah sesuai atau tidak bertentangan dengan
karakteristik dan kepribadian bangsa. Namun perlu di ingat bahwa peran aktif dari
masyarakat dan media nasional dalam bertanggung jawab memelihara serta melestarikan
budaya bangsa sangatlah diperlukan agar budaya bangsa Indonesia sendiri tidak kalah saing.
Makna lirik lagu "Gugur Bunga" berkisah tentang mereka yang gugur di medan
pertempuran, sangat kontekstual dengan Hari Pahlawan Nasional. Lagu "Gugur Bunga"
dinyanyikan dengan tempo lambat, tetapi penuh keagungan. Lagu "Gugur Bunga di Taman
Bakti" yang ditulis oleh legenda musik Indonesia Ismail Marzuki adalah musikus kelahiran
Betawi pada 11 Mei 1914, dia wafat pada 25 Mei 1958. Ia sangat piawai bermain musik
bahkan multi-instumentalis.
November 1945. Kelak, peristiwa ini menjadi cikal bakal ditetapkannya Hari Pahlawan
Nasional oleh Presiden Sukarno lewat Keputusan Presiden (Keppres) No. 316 Tahun 1959
November 2022, OSIS SMP Negeri 1 Donomulyo berinisiatif untuk mengajak seluruh warga
sekolah mengenang jasa-jasa para pahlawan dengan menyanyikan Lagu Gugur Bunga dengan
khidmat.
Hal ini juga erat kaitannya penanaman nilai-nilai nasionalis di kalangan pelajar SMP
Negeri 1 Donomulyo. Lagu ini mengandung makna yang dalam dan kisah perjuangan para
korban jiwa, terutama dari kalangan rakyat biasa. Setahun usai pertempuran itu, Sukarno
menetapkan tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan. Gelar pahlawan yang disematkan
bukan hanya untuk yang mereka gugur dalam balutan seragam prajurit saja, tetapi juga bagi
seluruh warga yang menjadi korban serangan Inggris dalam peristiwa heroik itu.
Modern Dance merupakan salah satu bentuk ekspresi seni dengan gerakan yang
ekspresif dan tidak memiliki pakem-pakem gerak tarian yang kaku. Modern Dance sebagai
salah satu bentuk penerimaan budaya luar dan tidak bersifat tertutup, sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila yakni menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup
bangsa. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang menarik bagi generasi muda dan
masyarakat salah satunya melalui Modern Dance. Hal ini merupakan salah satu wujud
Donomulyo di era globalisasi, melalui tampilan Modern Dance pada peringatan Hari
Pahlawan 10 November 2022. Dengan adanya Modern Dance menunjukkan bahwa sesuai
ideologi Pancasila terbuka, seluruh warga SMP Negeri 1 Donomulyo dapat menerima budaya
dari luar mengikuti perkembangan zaman, namun tetap berpegang teguh sesuai kaidah nilai-
nilai Pancasila.
E. Lomba Tradisional
begitu banyaknya manfaat yang dapat diambil dari permainan-permainan tersebut maka akan
sangat disayangkan apabila permainan tradisional warisan nenek moyang rakyat Indonesia itu
hilang, dan diklaim oleh bangsa lain. Hal ini menjadikan dasar ide kreatif dari panitia OSIS
berbagai kegiatan, salah satunya lomba-lomba tradisional. Sebagai wujud pelestarian budaya
dan kaitannya dengan implementasi Projek Penguatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Lampiran 11
Kegiatan pada hari ini sebagai Wujud Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila SMP Negeri 1 Donomulyo
Tari Wonderland merupakan salah satu tari kreasi yang dikombinasi seluruh
tari di nusantara diantaranya Tari Piring, Tari Bali, Tari Kipas dan Tari daerah
lainnya. Tari Wonderland menggunakan instrumen lagu luar biasa yang dikombinasi
PROPOSAL ACARA HARI PAHLAWAN “10 NOVEMBER” 25
diantaranya Paris Barantai (Lagu Daerah Kalimantan), Si Patokaan (Lagu Daerah
Sulawesi Utara), Sajojo (Lagu Daerah Papua), Janger (Lagu Daerah Bali), Anak
Kambing Saya (Lagu Daerah Nusa Tenggara Timur), Manuk Dadali (Lagu Daerah Jawa
Barat), Lelo Ledhung (Lagu Daerah Jawa Tengah), Kampuang nan Jauh di Mato (Lagu
Daerah Sumatera Barat), Soleram (Lagu Daerah Riau) dan Bagimu Negeri (Lagu
Nasional Indonesia). Ditengah lagu terselip kumandang proklamasi Indonesia. Sebagai
perwujudan rasa nasionalis kepada para pahlawan dan menjunjung tinggi nilai-nilai
budaya Indonesia. SELAMAT MENYAKSIKAN.
NARASI DANCE
Modern Dance merupakan salah satu bentuk ekspresi seni dengan gerakan yang ekspresif
dan tidak memiliki pakem-pakem gerak tarian yang kaku seperti tari tradisional. Modern
Dance sebagai salah satu bentuk penerimaan budaya luar dan tidak bersifat tertutup,
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yakni menyerap nilai-nilai baru yang dapat
bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Dengan memanfaatkan kemajuan
teknologi yang menarik bagi generasi muda dan masyarakat salah satunya melalui Dance
Modern. Hal ini merupakan salah satu wujud Implementasi nilai-nilai Pancasila di era
globalisasi. SELAMAT MENYAKSIKAN.
Lampiran 12
Lampiran 13
DOKUMENTASI GAMBAR