PEMANTAUAN BERKALA

No. Dokumen : 440/ /PKM-SBW/I/2021

SOP
No. Revisi : 00

Tgl Terbit : 02 Januari 2021

Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS drg. Laila Ahza

SEMBAWA NIP. 19751010 200604 2022

1. Pengertian Pemantauan berkala pelaksanaan prosedur pemeliharaan dan

sterilisasi instrument adalah proses pengecekan secara periodic
pelaksanaan pemeliharaan dan sterilisasi instrument apakah sesuai
dengan prosedur yang telah ditentukan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk Pemeliharaan dan
sterilisasi instrument dilaksanakan dengan prosedur yang benar serta
dilakukan secara rutin.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Sembawa nomor 440/
/PKM-SBW/I/2021 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Klinis di UPTD
Puskesmas Sembawa
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
5. Prosedur/ 1. Kepala Puskesmas mengidentifikasi kebutuhan pemantauan berkala
Langkah-
pelaksanaan prosedur pemeliharaan dan sterilisasi instrument.
langkah
2. Kepala Puskesmas membentuk tim pemantau pengelola barang.
3. Kepala puskesmas mengundang tim pemantau pengelola barang.
4. Kepala puskesmas mensosialisasikan mengenai susunan anggota
tim pemantau pengelola barang.
5. Tim pemantau pengelola barang mendiskusikan mengenai rencana
pemantauan dan checklist pemantauan.
6. Tim pemantau pengelola barang membuat checklist pemantauan.
7. Tim pemantau pengelola barang membagi tugas antar anggota,
masing – masing anggota melaksanakan pemantauan secara
bergantian.
8. Tim pemantau pengelola barang melaksanakan pemantauan
pelaksanaan prosedur pemeliharaan dan sterilisasi instrument dua
minggu sekali.
9. Tim pemantau pengelola barang membuat jadwal pemantauan
pelaksanaan prosedur pemeliharaan dan sterilisasi instrument.
10. Pada hari yang ditentukan (sesuai jadwal), anggota menyiapkan
checklist pemantauan.
11. Anggota tim melaksanakan pemantauan pelaksanaan prosedur
pemeliharaan dan sterilisasi instrument di tiap ruangan.
 12. Anggota tim menuliskan hasil pemantauan di harian kegiatan.
13. Masing-masing anggota tim yang melakukan pemantauan
membuat laporan hasil pemantauan.
14. Masing–masing anggota tim menyerahkan laporan kepada ketua tim
tiap akhir bulan.
15. Ketua tim menerima laporan dan membuat rekapitulasi hasil
pemantauan.
16. Ketua tim menuliskan hasil rekapitulasi pemantauan di buku harian
kegiatan dan membuat laporan.
17. Ketua tim menyerahkan laporan kepada Kepala Puskesmas.
18. Kepala Puskesmas menerima laporan dan meminta ketua tim untuk
mensosialisasikan hasil.
19. Ketua tim pemantau pengelola barang mensosialisasikan hasil
pemantauan kepada semua petugas Puskesmas.
20. Ketua tim pemantau pengelola barang mengevaluasi hasil
pemantauan pelaksanaan pemeliharaan dan sterilisasi instrument.
21. Ketua tim pemantau pengelola barang mendokumentasikan kegiatan.

6. Bagan Alir
7. Unit terkait Seluruh unit Pelayanan Puskesmas