Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PELAKSANAAN PIS-PK

Nomor

Revisi Ke 00

Berlaku Tgl

KEPALA PUSKESMAS REJOSARI

drg. Dewi Ratna Prihartiningsih


NIP. 19780213 200501 2 007

PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS REJOSARI
Jalan Raya Magelang – Semarang Km. 19,7 Rejosari Pringsurat Temanggung 56272
Telepon : (0293) 3195686 atau Faximili : (0293) 3195600
Surat Elektronik :puskesmasrejosari234@gmail.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PIS PK

I. Pendahuluan
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan No 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat dijelaskan bahwa Puskesmas adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan
preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di
wilayah kerjanya.
Upaya kesehatan esensial yang harus diselenggarakaan di Puskesmas, meliputi
pelayanan promosi kesehatan, pelayanan kesehatan lingkungan, pelayanan kesehatan
ibu, anak, dan keluarga berencana, pelayanan gizi, pelayanan pencegahan dan
pengendalian penyakit tidak menular. Selain dari pada itu, puskesmas juga
melaksanakan upaya kesehatan masyarakat pengembangan yaitu upaya kesehatan
masyarakat yang kegiatannya memerlukan upaya yang sifatnya inovatif dan atau
bersifat ekstensifikasi dan intensifikasi pelayanan, disesuaikan dengan prioritas
masalah kesehatan.
PISPK adalah pengejawantahan Indonesia Sehat untuk mewujudkan
pembangunan Indonesia yang didukung oleh program sektoral lainnya yaitu Program
Indonesia Pintar, Program Indonesia Kerja, dan Program Indonesia Sejahtera. Program
Indonesia Sehat selanjutnya menjadi programutama Pembangunan Kesehatan yang
kemudian direncanak pencapaiannya melalui Rencana Strategis Kementerian
Kesehatan Tahun 2015-2019, yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Kesehatan
Nomor HK.02.02/Menkes/52/2015 yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup
manusia Indonesia.

II. Latar Belakang


Paradigma sehat adalah cara pandang, pola pikir, atau model pembanguan
kesehatan yang memandang masalah kesehatan saling terkait dan mempengaruhi
banyak faktor yang bersifat lintas sektoral dengan upaya yang lebih diarahkan pada
peningkatan, pemeliharaan, serta perlindungan kesehatan, tidak hanya pada upaya
penyembuhan penyakatau pemulihan kesehatan.
Untuk mewujudkan paradigma sehat di Indonesia dan Perwujudan nawa cita
yang merupakan Misi pemerintah saat ini mencanangkan Program Indonesia Sehat
Melalui Pendekatan Keluarga.
Sasaran dari Program Indonesia Sehat adalah meningkatnya derajat kesehatan
dan status gizi masyarakat melalui upaya Kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
yang didukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan pelayanan kesehatan.
Sasaran ini sesuai dengan sasara pokok RPJMN 2015-2019, yaitu: (1) meningkatnya
status Kesehatan gizi ibu dan anak, (2) meningkatnya pengendalian penyakit, (3)
meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama di
daerah terpencil, tertinggal dan perbatasan, (4) meningkatnya cakupan pelayanan
kesehatan universal melalui Kartu Indonesia Sehat dan kualitas pengelolaan SJSN
kesehatan, (5) terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan, obat dan vaksin, serta (6
meningkatnya responsibilitas system kesehatan.
Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan menegakkan continuum of care
dan intervensi berbasis risiko kesehatan. Sedangkan pelaksanaan JKN dilakukan
dengan strategi perluasan sasaran dan manfaat (benefit), serta kendali mutu dan biaya.
Kesemuanya itu ditujukan kepada tercapainya keluarga-keluarga sehat.
Pendekatan keluarga adalah salah satu cara Puskesmas untuk meningkatkan
jangkauan sasaran dan mendekatkan / meningkatkan akses pelayanan kesehatan di
wilayah kerjanya dengan mendatangi keluarga. Puskesmas tidak hanya
menyelenggarakan pelayanan kesehatan di dalam gedung, melainkan juga keluar
gedung dengan mengunjungi keluarga di wilayah kerjanya.

III. TUJUAN
A. Tujuan umum :
1. Meningatkan akses keluarga beserta anggotanya terhadap pelayanan
kesehatan yang komprehensif meliputi pelayanan promotif dan preventif serta
pelayanan kuratif dan rehabilitatif dasar.
2. Mendukung pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) Kabupaten; melalui
peningkatan akses dan skrining kesehatan.
3. Mendukung pelaksanaa JKN dengan meningkatkan kesadaran masyarakat
untuk menjadi peserta JKN.
4. Mendukung tercapainya tujuan Program Indonesia Sehat dalam Renstra
Kementrian Kesehatan Tahun 2015-2019.
B. Tujuan khusus :
Mendapatkan data dasar tentang 12 indikator utama keluarga sehat.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


A. Kegiatan Pokok
Melakukan pendataan Indikator Keluarga Sehat dan lintas program di semua KK
di wilayah kerja Puskesmas Rejosari.
B. Rincian Kegiatan
1. Melakukan Sosialisasi Kepada Kepala Puskesmas dan Staf Puskesmas
Rejosari.
2. Melakukan advokasi ke tingkat Kecamatan dan Desa.
3. Melakukan Sosialisasi Kepada kader, RT, Tokoh Masyarakat
4. Melakukan kunjungan ke rumah seluruh warga yang menjadi sasaran IKS.
5. Melakukan pendataan dengan wawancara langsung pada setiap anggota
keluarga.
6. Melakukan pengolahan data.
7. Menentukan prioritas masalah kesehatan.
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN
A. Cara Melaksanakan Kegiatan
1. Pembentukan tim dan koordinasi Lintas Program.
2. Advokasi tingkat Kecamatan, Desa.
3. Pemberitahuan jadwal pelaksanaan kunjungan kepada kader atau ketua RT.
4. Mengunjungi keluarga sasaran IKS sesuai jadwal.
5. Mengisi prokesga.
6. Melakukan pengolahan data.
7. Menentukan prioritas masalah.
B. Sasaran Kegiatan
Seluruh keluarga di wilayah Puskesmas Rejosari Kabupaten Temanggung.

VI. RINCIAN KEGIATAN, SASARAN KHUSUS, CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan Sasaran Rincian Cara melaksanakan Sasaran


pokok umum kegiatan kegiatan
Pendataan Keluarga di Petugas Petugas mendatangi Didapat
Keluarga wilayah melakukan rumah sasaran dan data
Puskesmas pendataan melakukan keluarga
Rejosari pada pendataan sesuai
keluarga di dengan indikator
wilayah PIS-PK
Puskesmas
Rejosari
Mengisi Keluarga di Petugas Petugas yang sudah Didapat
Prokesga wilayah mengisi melakukan data hasil
Puskesmas lembar kesga pendataan mengisi pendataan
Rejosari lembar kesga
Melakukan Hasil Petugas Hasil pendataan Didapat
pengolaha pendataan melakukan dientry secara Indeks
n data entry data manual dan online di Keluarga
manual dan aplikasi keluarga Sehat
online sehat

VII. JADWAL KEGIATAN

NO KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Sosialisasi
PISPK
Pengembanga
2 n media dan
alat bantu
Pembentukan
3
tim
Pelatihan
4 survey dan
entri
Persiapan
5 dokumen
pendukung
Pelaksanaan
6
PISPK

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap akhir tahapan disertai
laporannya kepada kepala puskesmas. Apabila ada ketidaksesuaian dalam
pelaksanaan kegiatan, pelaporan, dan hasil yang di harapkan maka Kepala Puskesmas
bersama dengan pemegang program harus mencari penyebab masalahnya dan
mencari solusi penyelesaiannya.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah:
- Kerangka acuan survei.
- Pokesga, PISPK, media promosi lainnya
- Dokumen pendukung, fotokopi KK dan jaminan kesehatan.
- Hasil analisa survey
- SOP Pendataan
- SOP Entry Data
Pelaporan kegiatan ini dilakukan ketika telah selesai melakukan kegiatan.
Laporan dibuat oleh tim kemudian dilaporkan kepada kepala puskesmas.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Rejosari Penanggung jawab UKM

drg. Dewi Ratna Prihartiningsih Avi Nurdiana Aliftiani, S.KM


NIP. 19780213 200501 2 007 NIP. 19921118 201903 2 010

Anda mungkin juga menyukai