Paparan M Syamsudin FH UII
Paparan M Syamsudin FH UII
M.Syamsudin
Dosen Tetap FH UII Yogyakarta
(Perlu SNI)
Perkembangan IT dan Masyarakat
✓ Masyarakat
mengalami
Perubahan dan
Perkembangan
seiring dgn
temuan2 baru di
bidang IT
✓ Melahirkan
tipologi
masyarakat di
setiap eranya
Gambaran Society 5.0
1. Dideklar oleh Jepang pada 21 Januari 2019, mrp perkembangan Revolusi
Industri 4.0 atau Society 4.0
2. Society 5.0 dikonsepkan sbg masyarakat yg dpt menyelesaikan berbagai
tantangan & permasalahan sosial dgn memanfaatkan beragam inovasi yg
lahir di era Revolusi Industri 4.0 spt Internet of Things (IoT), Artificial
Intelligence, Big Data, dan robot.
3. Society 5.0 hadir dgn mengusung konsep bhw semua teknologi adalah utk
melayani kehidupan manusia. Internet tidak hanya berguna utk berbagi
informasi dan menganalisis data, melainkan juga utk menjalani kehidupan.
Kondisi ini diharapkan akan tercipta keseimbangan antara peran manusia
(masyarakat) dan pemanfaatan teknologi.
4. Society 5.0 menjadi konsep yg diterapkan dlm berbagai bidang. Mulai dari
mobilitas, kesehatan, manufaktur, pertanian, energi, penyediaan makanan,
hingga pencegahan bencana alam, termasuk layanan informasi dan
permasalahan hukum.
5. Society 5.0 merupakan sebuah solusi yg akan membawa masyarakat mjd
lebih berdaya dlm pemanfaatan teknologi di era transformasi digital.
Pengaturan Konsep Konsumen dan Pelaku Usaha
Konsumen (end user) terdiri atas:
a. Konsumen barang;
b. Konsumen jasa; yang terdiri atas: (1). Konsumen jasa komersial; (2). Konsumen jasa
profesional;
(Tidak untuk diperdagangkan)
*Yang termasuk pelaku usaha barang terdiri atas: (1). produsen; (2). grosir; (3).
distributor; (4). pengecer; (5). agen; (6). importir
Pengaturan Lingkup Jasa Komersial
(Harmoni dg Psl 4 ayat (2) UU 7/’14 – Perdagangan)
a. Jasa bisnis;
b. Jasa distribusi;
c. Jasa komunikasi;
d. Jasa pendidikan;
e. Jasa lingkungan hidup;
f. Jasa keuangan;
g. Jasa konstruksi dan teknik terkait;
h. Jasa kesehatan dan sosial
i. Jasa rekreasi, kebudayaan, dan olahraga;
j. Jasa pariwisata;
k. Jasa transportasi; dan
l. Jasa lainnya
Pengaturan Standar Barang dan Jasa
• Produk barang yg ditransaksikan WAJIB memenuhi SNI / persyaratan teknis, dan
mempertimbangkan: a. keamanan, keselamatan, kesehatan, dan lingkungan hidup; b. daya saing
produsen nasional dan persaingan usaha yg sehat; c. kemampuan dan kesiapan dunia usaha
nasional; dan/atau d. kesiapan infrastruktur lembaga penilaian kesesuaian (Harmoni Psl 57 UU
Perdagangan)
• Produk barang yang tidak memenuhi SNI/Persyaratan teknis perlu dikenakan sanksi
(administratif)
==
• Produk Jasa yang ditransaksikan WAJIB memenuhi SNI / persyaratan teknis, atau kualifikasi yg
ditentukan dan mempertimbangkan: a. keamanan, keselamatan, kesehatan, dan lingkungan
hidup; b. daya saing produsen nasional dan persaingan usaha yang sehat; c. kemampuan dan
kesiapan dunia usaha nasional; dan/atau d. kesiapan infrastruktur lembaga penilaian kesesuaian ;
dan/atau e. budaya, adat istiadat, atau tradisi berdasarkan kearifan lokal (Harmoni Psl 58 UU
Perdagangan)
• Produk jasa yang tidak memenuhi SNI/Persyaratan teknis atau kualifkasi perlu dikenakan sanksi
(administratif)
Pengaturan Pertanggungjawaban Pelaku Usaha
Pengaturan E-Commerce
(Harmoni dg Psl 65 UU 7/14 –Perdagangan)