Kenali Gejala Kanker Serviks Sejak Dini
Kenali Gejala Kanker Serviks Sejak Dini
Kanker serviks atau kanker leher rahim merupakan salah satu jenis kanker yang paling sering terjadi
pada wanita. Di Indonesia, kanker serviks menempati peringkat ke-2 sebagai jenis kanker yang paling
banyal dialami oleh perempuan di Indonesia.
Penyakit ini dapat menyerang pasien pada usia berapapun. Semakin bertamah usia, maka risiko penyakit
kanker serviks ini pun semakin besar.
Kanker Serviks atau kanker leher rahim adalah tumbuhnya sel-sel tidak normal pada leher rahim.
Sebagian besar kanker serviks disebabkan oleh virus Human Papilloma Virus (HPV), yang bisa menular
melalui hubungan seksual.
Pada stadium dini seringkali menunjukkan gejala atau tanda yang khas. Namun pada stadium lanjut,
muncul gejala-gejala yang harus diperiksa lebih lanjut ke dokter untuk memastikan ada tidaknya kanker,
yaitu:
PENCEGAHAN
Dengan metode Pap smear / metode Inspeksi Visual dengan asam asetat (IVA)
Tes ini dilakukan pada wanita yang sudah melakukan hubungan seksual terutama pada usia 30-50 tahun.
MENGENAL DAN MENCEGAH KANKER PAYUDARA
Kanker payudara merupakan kanker dengan jumlah kasus terbanyak, dan merupakan salah satu
penyebab kematian utama akibat kanker. Hal ini disebabkan karena sebagian besar pasien kanker
payudara dating berobat pada stadium lanjut.
Kanker payudara adalah perubahan sel yang mengalami pertumbuhan tidak normal dan terkontrol pada
jaringan payudara. Sel-sel tersebut membekah diri lebih cepat dari sel normal, yang kemudian
membentuk benjolan. Pada stadium lanjut, sel-sel abnormal ini dapat menyebar melalui kelenjar getah
bening ke organ tubuh lainnya.
FAKTOR RISIKO
PENCEGAHAN PENYAKIT
Beberapa studi ,menyebutkan kanker payudara erat kaitannya dengan faktor hormonal serta genetika.
Namun pencegahan utama adalah dengan menghindari faktor risiko kanker dengan perilaku hidup
sehat, menghindari asap rokok & konsumsi alkohol.
Dapat dilakukan setiap bulan pada hari ke 7 sampai ke 10 , dihitung dari mulai haid pertama
atau pada tanggal yang sama bagi yang sudah menopause.