Anika Kompetisi Guru
Anika Kompetisi Guru
PROFESI KEGURUAN
" Kompetensi Guru Sesuai Dengan Undang-Undang Guru dan Dosen"
Disusun Oleh:
ANIKA FADHILA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karna berkat rahmat, hidayah, dan
karunianya penulis berhasil menyelesaikan tugas makalah “ Kompetisi Guru sesuai dengan
Undang Undang Guru dan Dosen ”
Makalah ini penulis buat mengenai tentang 4 kompetensi yang harus dimiliki oleh setiap
guru.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih atas segala dukungan, bantuan,
dan bimbingan dari beberapa pihak selama proses studi dan juga selama penyusunan makalah
ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu,
saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan untuk perbaikan dimasa mendatang.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat dan berguna bagi banyak pihak.
Anika Fadhila
i
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar .................................................................................................................... i
Daftar Isi ............................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 2
C. Maksud dan Tujuan ....................................................................................... 2
D. Manfaat .......................................................................................................... 2
BAB II ANALISIS/PEMBAHASAN
A. Pengertian Kompetensi Guru ........................................................................ 3
B. 4 Kompetensi Guru........................................................................................ 3
1. Kompetensi Pedagogik.......................................................................... 4
2. Kompetensi Sosial................................................................................. 4
3. Kompetensi Intelektual.......................................................................... 5
4. Kompetensi Profesional........................................................................ 6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Guru adalah salah satu unsur penting yang harus ada sesudah siswa. Apabila seorang
guru tidak punya sikap profesional maka murid yang di didik akan sulit untuk tumbuh
dan berkembang dengan baik. Hal ini karena guru adalah salah satu tumpuan bagi
negara dalam hal pendidikan. Dengan adanya guru yang profesional dan berkualitas
maka akan mampu mencetak anak bangsa yang berkualitas pula. Kunci yang harus
dimiliki oleh setiap pengajar adalah kompetensi. Kompetensi adalah seperangkat ilmu
serta ketrampilan mengajar guru di dalam menjalankan tugas profesionalnya sebagai
seorang guru sehingga tujuan dari pendidikan bisa dicapai dengan baik.
Sementara itu, standard kompetensi yang tertuang ada dalam peraturan Menteri
Pendidikan Nasional mengenai standar kualifikasi akademik serta kompetensi guru
dimana peraturan tersebut menyebutkan bahwa guru profesional harus memiliki 4
kompetensi guru profesional yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi sosial,
kompetensi intelektual serta profesional. Dari 4 kompetensi guru profesional tersebut
harus dimiliki oleh seorang guru melalui pendidikan profesi selama satu tahun.
Akhirnya, besar harapan dengan adanya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen harus mampu upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan
meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman, bertakwa dan berakhlak mulia,
dan menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk mewujudkan masyarakat
yang maju, adil, makmur dan beradab berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta yang paling penting adalah pendidikan
Islam yang mencita-citakan terbentuknya insan kamil atau muslim paripurna, secara
implisit akan mencerminkan ciri-ciri kualitas manusia seutuhnya. Yang selanjutnya
diiringi dengan peningkatan mutu serta relevasi dan efisiensi dalam menghadapi
tantangan, tuntutan perubahan dan kebutuhan lokal, nasional maupun global.
1
Menurut Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru Dan Dosen pasal
10 ayat (1) kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,
kompetensi sosial, dan kompetensi professional yang diperoleh melalui pendidikan
profesi. (Undang-Undang Guru dan Dosen No. 14 Tahun 2005, 2009 : 5). Kualitas
manusia yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia pada masa yang akan datang adalah
yang mampu menghadapi persaingan yang semakin ketat dengan bangsa lain di dunia.
Kualitas manusia Indonesia tersebut dihasilkan melalui penyelenggaraan pendidikan
yang bermutu.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.2. 4 Kompetensi Yang Harus dimiliki Oleh Guru
4
8) Melakukan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar, memanfaatkan hasil
penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran.
9) Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran.
5
Kompetensi sosial merupakan kemampuan guru sebagai bagian dari masyarakat,
sekurang-kurangnya meliputi (1) berkomunikasi lisan, tulisan, dan/atau isyarat, (2)
menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional,(3) bergaul secara
efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan
pendidikan, orang tua/wali peserta didik, (4) bergaul secara santun dengan masyarakat
sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku, dan (5)
menerapkan prinsip-prinsip persaudaraan dan semangat kebersamaan.
6
Kompetensi atau kemampuan kepribadian yaitu kemampuan yang harus dimiliki
guru berkenaan dengan aspek Kompetensi Professional adalah :
1) Dalam menyampaikan pembelajaran, guru mempunyai peranan dan tugas sebagai
sumber materi yang tidak pernah kering dalam mengelola proses pembelajaran.
Kegiatan mengajarnya harus disambut oleh siswa sebagaisuatu seni pengelolaan
proses pembelajaran yang diperoleh melalui latihan, pengalaman, dan kemauan
belajar yang tidak pernah putus.
2) Dalam melaksakan proses pembelajaran, keaktifan siswa harus selalu diciptakan
dan berjalan terus dengan menggunakan metode dan strategi mengajar yang tepat.
Guru menciptakan suasana yang dapat mendorong siswa untuk bertanya,
mengamati, mengadakan eksperimen, serta menemukan fakta dan konsep yang
benar. Karena itu guru harus melakukan kegiatan pembelajaran menggunakan
multimedia, sehingga terjadi suasana belajar sambil bekerja, belajar sambil
mendengar, dan belajar sambil bermain, sesuai kontek materinya.
3) Dalam hal evaluasi, secara teori dan praktik, guru harus dapat melaksanakan
sesuai dengan tujuan yang ingin diukurnya. Jenis tes yang digunakan untuk
mengukur hasil belajar harus benar dan tepat. Diharapkan pula guru dapat
menyusun butir secara benar, agar tes yang digunakan dapat memotivasi siswa
belajar.
Kemampuan yang harus dimiliki guru dalam proses pembelajaran dapat diamati
dari aspek perofesional adalah:
1) Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu.
2) Menguasai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran/bidang
pengembangan yang diampu.
3) Mengembangkan materi pelajaran yang diampu secara kreatif. Mengembangkan
keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif.
4) Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan
mengembangkan diri.
7
Kompetensi profesional merupakan kemampuan guru dalam menguasai pengetahuan
bidang ilmu, teknologi, dan/atau seni yang sekurang-kurang meliputi penguasaan (1)
materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai standar isi program satuan pendidikan,
mata pelajaran, dan/atau kelompok mata pelajaran yang diampunya, dan (2) konsep-
konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni yang relevan yang secara
konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan pendidikan, mata pelajaran,
dan/atau kelompok mata pelajaran yang dia mampu.
8
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
9
DAFTAR PUSTAKA
· http://www.m-edukasi.web.id/2013/05/kompetensi-guru.html
· http://www.m-edukasi.web.id/2012/04/kompetensi-pedagogik-guru.html
· http://www.m-edukasi.web.id/2012/04/kompetensi-sosial-guru.html
· http://netsains.net/2012/08/tanggung-jawab-intelektual-seorang-guru/
· http://www.m-edukasi.web.id/2012/06/kompetensi-profesional-guru.html
10