Anda di halaman 1dari 6

TATA IBADAH MINGGU, 22 JANUARI 2023

EPHIPANIAS
Kekuatan Allah yang Menyelamatkan

Liturgos : Jemaat yang dikasihi Tuhan, selamat datang dan salam damai sejahtera bagi saudara-
saudara pada minggu Epiphanias ini.
Syalom

Jemaat : Syalom

Liturgos : Tuhan Allah beserta saudara-saudari.

Jemaat : Roh-Nya menyertai saudara

Liturgos : Mari kita beribadah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya
dengan sorak-sorai, kita bernyanyi dar Kidung Jemaat Nomor

5. TUHAN ALLAH, NAMAMU

1. Tuhan Allah, namaMu kami puji dan masyhurkan;


Isi dunia sujud di hadapanMu, ya TUHAN!
Bala sorga menyembah Dikau, Khalik semesta.

2. Kerubin dan serafi memuliakan yang Trisuci;


Para rasul dan nabi, martir yang berjubah putih,
G’reja yang kudus, esa, kepadaMu menyembah.

Liturgos : Marilah kita mengarahkan seluruh kehidupan kita dalam persekutuan dengan Tuhan,
jemaat diundang berdiri ...

Kita berhimpun dan bersekutu di sini, di dalam nama Allah Bapa, di dalam nama Anak-
Nya Yesus Kristus, dan di dalam nama Roh Kudus. Pertolongan kita hanya ada di
dalam nama Allah yang menciptakan langit dan bumi,

Jemaat : Amin.

Liturgos : Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita


berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa .
Haleluya…..

Jemaat : Menyanyi dengan nyanyian :


Haleluya, Haleluya, Haleluya ........

Liturgos : Mari kita berdoa!


Ya Tuhan Allah Bapa yang Mahapengasih! Kami bersyukur, karena Engkau telah
memindahkan kami dari kegelapan ke dalam terang dan dari kejahatan ke dalam
kebenaran, melalui Anak-Mu yang Tunggal, Tuhan Yesus Kristus. Biarlah kiranya Roh
Kudus menuntun kami, agar iman kepercayaan kami semakin tumbuh dan teguh,
sehingga perilaku serta perbuatan kami semakin baik dan benar, sampai kami masuk ke
dalam kehidupan kekal, karena AnakMu, Tuhan Yesus Kristus, Tuhan kami, yang
hidup dan memerintah bersama dengan Engkau dan dengan Roh Kudus. Amin.
Jemaat disilahkan duduk

Mari kita bernyanyi dari Kidung Jemaat Nomor

38. T’LAH KUTEMUKAN DASAR KUAT

1. T’lah kutemukan dasar kuat, tempat berpaut jangkarku.


Kekal, ya Bapa, Kau membuat PutraMu dasar yang teguh:
biarpun dunia lenyap, pegangan hidupku tetap!

2. Itulah rahmat yang abadi, yang melampaui akalku:


Tuhan, Kau rangkul dalam kasih pedosa yang menjauhiMu!
HatiMu iba tergerak mencari aku yang sesat.

Kita mendengarkan Firman Tuhan, dikutip dari : Mikha 7 : 7 – 20.

1
7 Tetapi aku ini akan menunggu-nunggu TUHAN, akan mengharapkan Allah yang
menyelamatkan aku; Allahku akan mendengarkan aku!
8 Janganlah bersukacita atas aku, hai musuhku! Sekalipun aku jatuh, aku akan bangun
pula, sekalipun aku duduk dalam gelap, TUHAN akan menjadi terangku.
9 Aku akan memikul kemarahan TUHAN, sebab aku telah berdosa kepada-Nya, sampai
Ia memperjuangkan perkaraku dan memberi keadilan kepadaku, membawa aku ke
dalam terang, sehingga aku mengalami keadilan-Nya.
10 Musuhku akan melihatnya dan dengan malu ia akan menutupi mukanya, dia yang
berkata kepadaku: "Di mana TUHAN, Allahmu?" Mataku akan memandangi dia;
sekarang ia diinjak-injak seperti lumpur di jalan.
11 Akan datang suatu hari bahwa pagar tembokmu akan dibangun kembali; pada hari
itulah perbatasanmu akan diperluas.
12 Pada hari itu orang akan menghadap engkau dari Asyur sampai Mesir, dari Mesir
sampai sungai Efrat, dari laut ke laut, dari gunung ke gunung.
13 Tetapi bumi akan menjadi tandus oleh karena penduduknya, sebagai akibat
perbuatan mereka.
14 Gembalakanlah umat-Mu dengan tongkat-Mu, kambing domba milik-Mu sendiri,
yang terpencil mendiami rimba di tengah-tengah kebun buah-buahan. Biarlah mereka
makan rumput di Basan dan di Gilead seperti pada zaman dahulu kala.
15 Seperti pada waktu Engkau keluar dari Mesir, perlihatkanlah kepada kami keajaiban-
keajaiban!
16 Biarlah bangsa-bangsa melihatnya dan merasa malu atas segala keperkasaan mereka;
biarlah mereka menutup mulutnya dengan tangan, dan telinganya menjadi tuli.
17 Biarlah mereka menjilat debu seperti ular, seperti binatang menjalar di bumi; biarlah
mereka keluar dengan gemetar dari kubunya, dan datang kepada TUHAN, Allah kami,
dengan gentar, dengan takut kepada-Mu!
18 Siapakah Allah seperti Engkau yang mengampuni dosa, dan yang memaafkan
pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang tidak bertahan dalam murka-Nya
untuk seterusnya, melainkan berkenan kepada kasih setia?
19 Biarlah Ia kembali menyayangi kita, menghapuskan kesalahan-kesalahan kita dan
melemparkan segala dosa kita ke dalam tubir-tubir laut.
20 Kiranya Engkau menunjukkan setia-Mu kepada Yakub dan kasih-Mu kepada
Abraham seperti yang telah Kaujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang kami
sejak zaman purbakala!

Demikianlah Firman Tuhan, kita sambut dengan nyanyian KJ No. 406:1

1. Ya Tuhan, bimbing aku di jalanku,


sehingga ‘ku selalu bersamaMu.
Engganlah ‘ku melangkah setapak pun,
‘pabila Kau tak ada di sampingku.

Saudara-saudara,
Jika kita berkata bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan
kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan
adil. Ia mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan kita.
Sebab itu marilah kita dengan penuh kerendahan hati menghadap Tuhan mengaku dosa-
dosa kita, Jemaat diundang berdiri....

Kita berdoa :
Ya Tuhan Allah, Bapa kami yang telah menyatakan diri di dalam Yesus Kristus Tuhan
kami. Engkaulah Tuhan yang Mahapemurah dan Pengasih, kasih-Mu kekal selama-
lamanya. Kami datang bersembah sujud di hadirat-Mu yang kudus, mengucap syukur
dan terimakasih atas hidup yang Tuhan karuniakan kepada kami sehingga saat ini.
Kami mengaku dosa dan memohon pengampunan atas segala dosa dan kesalahan kami,
agar kami tetap di dalam berkat dan perlindungan-Mu sepanjang hidup kami ini.
Ajarlah kami selalu dengan kuasa Roh-Mu yang kudus agar kehidupan kami
berpadanan dengan kehendak-Mu

Berdoa dalam hati masing-masing mengaku dosa di hadapan Tuhan ….. 1 sampai
2 menit.

Kasihanilah kiranya kami dan ampunilah seluruh dosa-dosa kami. Amin.

Jemaat : Menyanyikan KJ No. 42:1.

1. Tuhan, kasihani, Kristus, kasihani, Tuhan, kasihani kami!

2
Liturgos : Berita pengampunan dosa :
“Beginilah Firman Tuhan: ‘Aku telah menghapus segala dosa pemberontakanmu seperti
kabut diterbangkan angin dan segala dosamu seperti awan yang tertiup. Kembalilah
kepada-Ku, sebab Aku telah menebus engkau.”
Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Mahatinggi

Jemaat : Dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya. Amin.
(Jemaat disilahkan duduk)

Liturgos : Kita mendengarkan firman Tuhan, dikutip dari Kisah Para Rasul 8 : 4 – 13.

4 Mereka yang tersebar itu menjelajah seluruh negeri itu sambil memberitakan Injil.
5 Dan Filipus pergi ke suatu kota di Samaria dan memberitakan Mesias kepada orang-
orang di situ.
6 Ketika orang banyak itu mendengar pemberitaan Filipus dan melihat tanda-tanda yang
diadakannya, mereka semua dengan bulat hati menerima apa yang diberitakannya itu.
7 Sebab dari banyak orang yang kerasukan roh jahat keluarlah roh-roh itu sambil
berseru dengan suara keras, dan banyak juga orang lumpuh dan orang timpang yang
disembuhkan.
8 Maka sangatlah besar sukacita dalam kota itu.
9 Seorang yang bernama Simon telah sejak dahulu melakukan sihir di kota itu dan
mentakjubkan rakyat Samaria, serta berlagak seolah-olah ia seorang yang sangat
penting.
10 Semua orang, besar kecil, mengikuti dia dan berkata: "Orang ini adalah kuasa Allah
yang terkenal sebagai Kuasa Besar."
11 Dan mereka mengikutinya, karena sudah lama ia mentakjubkan mereka oleh
perbuatan sihirnya.
12 Tetapi sekarang mereka percaya kepada Filipus yang memberitakan Injil tentang
Kerajaan Allah dan tentang nama Yesus Kristus, dan mereka memberi diri mereka
dibaptis, baik laki-laki maupun perempuan.
13 Simon sendiri juga menjadi percaya, dan sesudah dibaptis, ia senantiasa bersama-
sama dengan Filipus, dan takjub ketika ia melihat tanda-tanda dan mujizat-mujizat besar
yang terjadi.

Yang berbahagia adalah mereka yang mendengarkan firman Tuhan dan yang
memeliharanya........

Liturgos + Jemaat : Amin.

Liturgos : Sekarang diberi kesempatan kepada jemaat menyerahkan persembahan pertama, kedua
dan ketiga, kepada Tuhan dengan mengingat firman Tuhan yang mengatakan:

Hendaklah masing-masing memberi menurut kerelaan hatinya. Jangan dengan sedih


hati atau dengan paksaan, karena Allah mengasihi orang yang memberi dengan
sukacita.

Sambil mengumpulkan dan menyerahkan persembahan kepada Tuhan, mari kita


bernyanyi dari Kidung Jemaat Nomor

439. BILA TOPAN K’RAS MELANDA HDUPMU

1. Bila topan k’ras melanda hidupmu,


bila putus asa dan letih lesu,
berkat Tuhan satu-satu hitunglah,
kau niscaya kagum oleh kasihNya.
Ref. Berkat Tuhan, mari hitunglah,
kau ‘kan kagum oleh kasihNya.
Berkat Tuhan mari hitunglah,
kau niscaya kagum oleh kasihNya.

2. Adakah beban membuat kau penat,


salib yang kaupikul menekan berat?
Hitunglah berkatNya, pasti kau lega
dan bernyanyi t’rus penuh bahagia!
Ref. Berkat Tuhan, ......................

3
3. Bila kau memandang harta orang lain,
ingat jamji Kristus yang lebih permai;
hitunglah berkat yang tidak terbeli –
milikmu di sorga tiada terperi.
Ref. Berkat Tuhan, ......................

4. Dalam pergumulanmu di dunia


janganlah kuatir, Tuhan adalah!
Hitunglah berkat sepanjang hidupmu,
yakinlah, malaikat menyertaimu!
Ref. Berkat Tuhan, ......................

Marilah kita mengantarkan persembahan kepada Tuhan, Jemaat diundang berdiri dan
kita bernyanyi dengan Judul :

TUHAN INILAH PERSEMBAHAN

1. Tuhan inilah persembahan kami sujud mempersembahkan.


Reff. Kami mohon kuduskanlah persembahan dari umatMu.

2. Tuhan inilah pesembahan wujud hormat kami bagiMu.


Reff. Kami mohon kuduskanlah persembahan dari umatMu.

3. Tuhan inilah persembahan dari Dikaulah asalnya.


Reff. Kami mohon kuduskanlah persembahan dari umatMu.

4. Tuhan inilah pesembahan jiwa raga dan kehidupan.


Reff. Kami mohon kuduskanlah persembahan dari umatMu.

5. Tuhan inilah persembahan yang tak memuaskan hatiMu.


Reff. Kami mohon kuduskanlah persembahan dari umatMu.

6. Tuhan inilah persembahan kami antarkan dengan tulus.


Reff. Kami mohon kuduskanlah persembahan dari umatMu.

Doa
...............................................
Jemaat disilahkan duduk

Marilah kita mempersembahkan puji-pujian kepada Tuhan, melalui Koor /Vocal Grup :
a. ……………..
b. ……………..
c. ...................

Marilah kita mempersiapkan diri menyambut firman Tuhan dengan bernyanyi dari
Pelengkap Kidung Jemaat Nomor

15. KUSIAPKAN HATIKU TUHAN

Kusiapkan hatiku Tuhan menyambut firman-Mu saat ini.


Aku sujud menyembah Engkau dalam hadirat-Mu saat ini.
Curahkanlah pengrapan-Mu kepada umat-Mu saat ini.
Kusiapkan hatiku Tuhan, mendengar firman-Mu.
Reff. Firman-Mu Tuhan, tiada berubah,
sejak semulanya dan s’lama-lamnya tiada berubah.
Firman-Mu Tuhan, penolong hidupku,
kusiapkan hatiku Tuhan, menyambut firman-mu.

Pengkhotbah : Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan
pikiranmu dalam Kristus Yesus.
Kita berdoa …………….. Amin.

a. Pembacaan Nats Alkitab I Korintus 1 : 10 – 18.

10 Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, demi nama Tuhan kita Yesus
4
Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi
sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir.
11 Sebab, saudara-saudaraku, aku telah diberitahukan oleh orang-orang dari
keluarga Kloë tentang kamu, bahwa ada perselisihan di antara kamu.
12 Yang aku maksudkan ialah, bahwa kamu masing-masing berkata: Aku dari
golongan Paulus. Atau aku dari golongan Apolos. Atau aku dari golongan Kefas.
Atau aku dari golongan Kristus.
13 Adakah Kristus terbagi-bagi? Adakah Paulus disalibkan karena kamu? Atau
adakah kamu dibaptis dalam nama Paulus?
14 Aku mengucap syukur bahwa tidak ada seorang pun juga di antara kamu yang
aku baptis selain Krispus dan Gayus,
15 sehingga tidak ada orang yang dapat mengatakan, bahwa kamu dibaptis dalam
namaku.
16 Juga keluarga Stefanus aku yang membaptisnya. Kecuali mereka aku tidak tahu,
entahkah ada lagi orang yang aku baptis.
17 Sebab Kristus mengutus aku bukan untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan
Injil; dan itu pun bukan dengan hikmat perkataan, supaya salib Kristus jangan
menjadi sia-sia.
18 Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang
akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan
Allah.

b. Pemberitaan

c. Ayat hafalan dikutip dari I Korintus 1 : 18.


Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang
akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan
Allah.

d. Doa Penutup Khotbah

Bernyanyi Not BZ Nomor 54:4

4. Di hati kami Tuhan, Kau tulis sabda-Mu.


Supaya kami juga setia dan teguh.
Kendati gunung goyah, binasa dunia.
Kekallah firman Allah, selama-lamanya.

Liturgos : Setelah kita mendengarkan firman Tuhan, marilah kita bersama-sama mengaku iman
kita, serta orang Kristen di segala zaman dan tempat Jemaat diundang berdiri....
Hendaklah masing-masing mengaku:

Liturgos + Jemaat : Aku percaya kepada Allah Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan bumi.
Aku percaya kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang tunggal, Tuhan kita, yang
dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, yang menderita di
bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke
dalam kerajaan maut, pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati,
naik ke sorga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan akan
datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus; Gereja yang kudus dan am; persekutuan orang
kudus; pengampunan dosa; kebangkitan daging; dan hidup yang kekal. Amin.
Jemaat disilahkan duduk

Liturgos : Kita mendengarkan warta jemaat ...........................

Liturgos : Mari kita bernyanyi dari Kidung Jemaat Nomor

440. DI BADAI TOPAN DUNIA

1. Di badai topan dunia Tuhanlah Perlindunganmu;


kendati goncang semesta, Tuhanlah Perlindunganmu!
Ref. Ya, Yesus Gunung Batu di dunia,
di dunia, di dunia;
Ya, Yesus Gunung Batu di dunia,
tempat berlindung yang teduh.

2. Baik siang maupun malam g’lap, Tuhanlah Perlindunganmu;

5
niscaya takutmu lenyap, Tuhanlah Perlindunganmu!
Ref. Ya, Yesus Gunung Batu .....................

Pengkhotbah : Marilah kita menaikkan Doa Syafaat kepada Tuhan Jemaat diundang berdiri.... kita
berdoa ................ diakhiri dengan: Di dalam nama Tuhan kami Yesus Kristus yang
telah mengajar kami berdoa:

Pengkhotbah + Jemaat : Bapa kami yang di sorga, dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah
Jemaat kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini,
makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti
kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah
membawa kami ke dalam percobaan, tetapi lepaskanlah dari pada yang jahat.
Karena Engkaulah yang empunyaKerajaan, dan Kuasa dan kemuliaan sampai
selama-lamnya. Amin.

Pengkhotbah : Pengutusan dan Berkat

Pulanglah dalam kehidupanmu sehari-hari di dalam damai sejahtera, jadilah saksi


Kristus di manapun saudara berada, dan terimalah berkat Tuhan:

 Tuhan memberkati engkau/kita dan melindungi engkau/kita;


 Tuhan menyinari engkau/kita dengan wajah-Nya dan memberi engkau/kita
kasih karunia;
 Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepada engkau/kita dan memberi
engkau/kita damai sejahtera. Amin.

Pengkhotbah + Jemaat : Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 350 : 1.

1. O, berkati kami dan lindungi kami, –


Tuhan, b’rilah rahmatMu oleh sinar wajahMu!

Pengkhotbah : Syalom

Jemaat : Syalom

Anda mungkin juga menyukai