SOP No.Revisi : 00 Tanggal Terbit : 2018 Halaman : 1/2 KLINIK SMART MEDICA 1. Pengertian Tindak lanjut ESO atau KTD (kejadian tidak diharapkan) adalah proses yang meliputi pelaporan, pencatatan, pemantauan serta tindak lanjut efek samping obat dan kejadian tidak diharapkan. Efek samping obat adalah efek atau respon yang tidak diharapkan terhadap terapi obat yang membahayakan atau merugikan (adverse reaction) pada penggunaan obat dosis lazim. 2. Tujuan Sebagai acuan melaksanakan langkah-langkah tindak lanjut efek samping obat dan kejadian tidak diharapkan 3. Kebijakan SKKepala Klinik SMart Medica Lais Nomor / /SK/KSM / /2018 Tentang Pelayanan Farmasi 4. Referensi 1. Permenkes RI nomor 73 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek 5. Prosedur A. Alat : ATK B. Bahan : 1. Resep 2. Rekam medis pasien 6. Langkah- 1. Petugas ruang kefarmasian melaporkan kejadian efek samping obat langkah ke penanggung jawab ruang kefarmasian dan Tim PMKP. 2. Tim PMKP membuat analisa risiko terhadap efek samping obat. 3. Apoteker bersama Tim PMKP membuat alternatif pemecahan masalah dan pemecahan masalah terpilih dari analisa risiko efek samping. 4. Apoteker bersama Tim PMKP bersama-sama melaporkan keKepala Klinik SMart Medica. 5. Petugas Apotek melaksanakan hasil tindak lanjut rekomendasi pemecahan masalah terhadap efek samping obat. 7. Bagan Alir
Petugas ruang kefarmasian melaporkan
kejadian efek samping obat ke kepala ruangan (Apoteker) dan Tim PMKP
Tim PMKP membuat analisa risiko terhadap ESO
Apoteker bersama Tim PMKP membuat alternatif
pemecahan masalah dan pemecahan masalah terpilih dari analisa risiko efek samping
Apoteker bersama Tim PMKP bersama-sama melaporkan
ke kepala Puskesmas
8. Hal-hal yang A. Riwayat efek samping obat (ESO)
perlu B. Data pasien di rekam medis diperhatika n 9. Unit Terkait A. Ruang Pelayanan Kefarmasian 10. Dokumen A. Buku Monotoring Efek Samping Obat (MESO) Terkait 11. Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Historis diberlakukan