NOMOR 1

Pupuk 1 2 2 3 3 3
Pertumbuhan 3 3 4 4 4 5

a) Variabel Bebas : Pupuk dan Variabel Terikat : Pertumbuhan

b) Persamaan garis regresi liniernya
Pupuk Pertumbuhan
No XY X2 Y2
(X) (Y)
1 1 3 3 1 9
2 2 3 6 4 9
3 2 4 8 4 16
4 3 4 12 9 16
5 3 4 12 9 16
6 3 5 15 9 25
Jumlah 14 23 56 36 91

Chart Title
6

4 f(x) = 0.7 x + 2.2

R² = 0.576470588235294
Series2
3
Axis Title Linear (Series2)
2

0
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5
Axis Title

Jadi, Persamaan garis regresi liniernya adalah Y= 2,2 + 0,7 X

c) Persamaan garis regresi liniernya berarti, dimana persamaan garis regresi liniernya adalah Y=
2,2 + 0,7 X yang berarti setiap penambahan satu variabel bebas maka akan mengakibatkan
naiknya variabel terikat sebesar 0,7.
d) Besarnya koefisien korelasinya adalah sebagai berikut
Pupuk Pertumbuhan
No XY X2 Y2
(X) (Y)
1 1 3 3 1 9
2 2 3 6 4 9
3 2 4 8 4 16
4 3 4 12 9 16
5 3 4 12 9 16
6 3 5 15 9 25
Jumlah 14 23 56 36 91
Koefisien
0.759
Korelasi
e) Ho = Tidak terdapat korelasi yang siginifikan antar variabel
Ha = Terdapat korelasi yang signifikan antar variabel
Pupu Pertumbuha
No XY X2 Y2
k (X) n (Y)
1 1 3 3 1 9
2 2 3 6 4 9
3 2 4 8 4 16
4 3 4 12 9 16
5 3 4 12 9 16
6 3 5 15 9 25
Jumlah 14 23 56 36 91
Koefisien
0.759
Korelasi
Nilai thitung 2.333
Nilai ttabel 2.776
Koefisien
0.576
Determinasi

Kriteria pengujian yaitu Ho diterima jika –ttabel ≤ thitung ≤ ttabel

Karena nilai -ttabel < thitung < ttabel yaitu -2.776 < 2.333 < 2.776 maka Ho di terima yang berarti
tidak terdapat korelasi yang signifikan antar variabel
f) Berdasarkan hasil perhitungan diatas dapat disimpulkan bahwa variabel bebasnya adalah
pupuk dan variabel terikatnya adalah pertumbuhan dengan persamaan garis regresi liniernya
adalah Y= 2,2 + 0,7 X yang berarti setiap penambahan satu variabel bebas maka akan
mengakibatkan naiknya variabel terikat sebesar 0,7 serta tidak terdapat korelasi yang
sigiifikan antar variabel.

NOMOR 2

Tebal 750 550 280 580 450 350

Harga 24 20 10 20 15 12

a. Persamaan garis regresinya dan apa artinya

Jawab:
 NO Tebal (x) Harga (Y) XY X2 Y2
1800
1 750 24 562500 576
0
1100
2 550 20 302500 400
0
3 280 10 2800 78400 100
1160
4 580 20 336400 400
0
5 450 15 6750 202500 225
6 350 12 4200 122500 144
5435 160480
JUMLAH 2960 101 1845
0 0

Chart Title
Series2 Linear (Series2)
30

25
f(x) = 0.0312961254612546 x + 1.39391143911439
R² = 0.977418693922267
20
Axis Title

15

10

0
200 300 400 500 600 700 800
Axis Title

Jadi Persamaan garis regresi linearnya adalah Y =1,3939+ 0,0313 X ; yang artinya setiap
penambahan satu variabel bebas maka mengakibatkan naiknya variabel terikat yaitu
sebesar 0,0313.
b. Koefisien Korelasi dan determinasinya, dan apa artinya ?
Jawab:
1) Merumuskan H0 :
Ho : ρ=0 (tidak terdapat korelasi yang signifikan antar variabel)
Ha : ρ ≠ 0 ( terdapat korelasi yang signifikan antar variabel)
2) Menentukan nilai t hitung dan t tabel
NO Tebal (x) Harga (Y) XY X2 Y2
1 750 24 18000 562500 576
2 550 20 11000 302500 400
3 280 10 2800 78400 100
4 580 20 11600 336400 400
5 450 15 6750 202500 225
6 350 12 4200 122500 144
160480
JUMLAH 2960 101 54350 1845
0
Koef.correl   0,988645

Nilai thitung   13,15818

 Nilai ttabel   2,776445

Koeisien Determinasi 0,977 / 97,7 %

3) Kriteria uji : Ho diterima jika −t tabel ≤t hitung ≤t tabel

Karena nilai t hitung= 13,15818 ≥ t tabel2,776445 atau - 2,776445 ≤ 13,15818 ≥
2,776445.
Maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi terdapat korelasi yang signifikan antar variabel
dengan besar pengaruh sebesar 97,7 %
c. Berapa kira-kira harga buku yang tebalnya 1000 halaman?
Jawab :
Y =1,3939+ 0,0313 x
Y =1,3939+ 0,0313 ( 1000 )
Y =32,6939

d. Berapa kira- kira jumlah halaman sebuah buku yang harganya Rp. 35.000?
Jawab:

Y =1,3939+ 0,0313 x
35.000=1,3939+ 0,0313 x
0,0313 x=¿ 35.000−¿ 1,3939
34.998,6061
x=¿
0,0313
x=¿ 1.118 .166
≈ 1.118
Jadi tebal buku atau halaman buku yang harganya Rp. 35.000 adalah sebanyak 1.118
halaman.

NOMOR 3
No Rata-Rata Nilai UH Rata-Rata Nilai
Responden Mapel Bio (X) Ulangan Semester (Y)
1 7 8
2 7 7
3 5 7
4 8 8
5 6 6
6 6 7
7 8 8
8 5 6
Jumlah 52 57

Koefisien korelasi antara nilai rata-rata ulangan harian mata pelajaran biologi dengan nilai
ulangan semesteran adalah sebagai berikut
 No Rata-Rata Nilai UH Rata-Rata Nilai
Responden Mapel Bio (X) Ulangan Semester (Y)
1 7 8
2 7 7
3 5 7
4 8 8
5 6 6
6 6 7
7 8 8
8 5 6
Jumlah 52 57
Koefisien
0.788
Korelasi

Jadi, koefisien korelasi antara rata-rata nilai ulangan harian mata pelajaran biologi dengan
nilai ulangan semesteran adalah 0,788.

NOMOR 4

MATEMATIKA (X) IPA (Y)

3 5
5 6
6 5
6 6
7 6
9 8

a. Tentukan persamaan garis regresinya dan selidiki linearitasnya

Jawab :
- Persamaan garis regresi linear

NO MATEMATIKA (X) IPA (Y) XY X2 Y2

1 3 5 15 9 25
2 5 6 30 25 36
3 6 5 30 36 25
4 6 6 36 36 36
5 7 6 42 49 36
6 9 8 72 81 64
JUMLAH 36 36 225 236 222
 Chart Title
Series2 Linear (Series2)
9
8
7 f(x) = 0.45 x + 3.3
R² = 0.675
6
5
Axis Title

4
3
2
1
0
2 3 4 5 6 7 8 9 10
Axis Title

Jadi Persamaan garis regresi linearnya adalah Y =3,3+ 0,45 X ; yang artinya setiap
penambahan satu variabel bebas maka mengakibatkan naiknya variabel terikat yaitu
sebesar 0,45
- Uji linearitas
1) menghitung jumlah kuadrat regresi a ¿ ¿) dengan rumus :
(∑ y )
2

JK reg [ a ]=
n
( 36 )2
JK reg [ a ]=
6
1296
JK reg [ a ]=
6
JK reg [ a ]=216

2) Menentukan Konstanta b
n Σ xy−( Σ x )( Σ y )
b= 2 2
n Σ x −(Σ x )
6(225)−(36)(36)
b=
6(236)−(36)2

1.350−1.296
b=
1416−1.296

1.350−1.296
b=
1416−1.296

54
b=
120

b=0,45

3) menentukan jumlah kuadrat regresi b terhadap a ¿ ¿) dengan

 JK reg [ b/ a ] =b ¿)
JK reg [ b/ a ] =0,45 ¿)
JK reg [ b/ a ] =0,45 ¿)
JK reg [ b / a ] =0,45 ( 9 )
JK reg [ b / a ] =4,05

4) menentukan jumlah kuadrat residu ( JK ¿¿ res)¿ dengan rumus :

JK res = Σ y 2−JK reg [ a] −¿ JK reg [ b / a ]
JK res = 222−216 – 4,05
JK res = 1,95

5) menentukan jumlah kuadrat kekeliruan (¿ ¿) dengan rumus :

MATEMATIKA (X) IPA (Y) k

3 5 1
5 6 2
6 5 3
6 6 -
7 6 4
9 8 5

JK kk =Σ ¿

( )
2
(5+ 6)
JK kk=Σ 52+ 62−
2
2
( 11)
JK kk =25+36−
2
121
JK kk=61−
2
K kk =61−60,5
JK kk =0,5

6) menghitung jumlah kuadrat ketidak-cocokan ( JK tc ¿ dengan rumus

( JK tc ¿=¿ JK res −¿ JK kk
( JK tc ¿=¿ 1,95−0,5
( JK tc ¿=1,45
7) menentukan derajat kebebasan kekeliruan (dk ¿ ¿ kk )¿ dengan rumus
dk kk=n – k
dk kk =6−5
dk kk=1
 8) menentukan derajar kebebasan ketidak-cocokan (dk ¿ ¿tc) ¿ dengan rumus
dk tc =k – 2
dk tc =5 – 2
dk tc =3
9) menghitung rata-rata kuadrat kekeliruan ( RK ¿¿ kk ) ¿ dengan rumus
RK kk=JK kk :dk kk
RK kk=0,5:1
RK kk=0,5

10) Menghitung rata-rata kuadrat ketidak-cocokan ( RK tc ¿ dengan rumus

RK tc=JK tc : dk tc
RK tc=1,45 :3
RK tc=0,48
11) Menghitung nilai F ketidak-cocokan ( F tc) dengan rumus :
F tc=RK tc : RK kk
F tc=0,48 : 0,5
F tc=0,96

12) Menentukan F tabel dengan : F tabel=F α ( )

dk tc
dk kk

F tabel=F 0,01 ( 31 )=5403

13) Pemeriksaan linierritas regresi:
Jika F tc <¿ F tabel maka regresi tersebut linear, atau
Jika F tc >¿ F tabel maka regresi tersebut tidak linear

Berdasarkan perhitungan yang diperoleh, yaitu F tc=0,96 ¿ F tabel=F 0,01=5403

Sehingga dapat disimpulkan regresi tersebut linear

b. Jika seorang siswa mendapat nilai IPA sebesar 7, berapakah nilai matematikanya?
Jawab :

Y =3,3+ 0,45 X
7=3,3+0,45 X
0,45 X =7−3,3
3,7
x=¿
0,45
x=8,2
Jadi, apabila nilai IPA seorang siswa sebesar 7, maka nilai matematikanya adalah 8,2

c. Tentukan Koef. Korelasi dan determinasinya, serta apa artinya?

Jawab:
1) Merumuskan H0 :
 Ho : ρ=0 (tidak terdapat korelasi yang signifikan antar variabel)
Ha : ρ ≠ 0 ( terdapat korelasi yang signifikan antar variabel)
2) Menentukan nilai t hitung dan t tabel
NO MATEMATIKA (X) IPA (Y) XY X2 Y2
1 3 5 15 9 25
2 5 6 30 25 36
3 6 5 30 36 25
4 6 6 36 36 36
5 7 6 42 49 36
6 9 8 72 81 64
JUMLA
H 36 36 225 236 222
Koef.correl 0,821584

Nilai thitung 2,882307

Nilai ttabel 2,776445

Koeisien Determinasi 0,675

3) Kriteria uji : Ho diterima jika −t tabel ≤t hitung ≤t tabel

Karena nilai t hitung= 2,882307 ≥ t tabel2,776445 atau - 2,776445 ≤ 2,882307 ≥
2,776445.
Maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi terdapat korelasi yang signifikan antar
variabel dengan besar pengaruh sebesar 67,5 %

NOMOR 5
Hasil Penelitian
Siswa Tingkat Sosek Prestasi Siswa Tingkat Sosek Prestasi
1 Tinggi 65 19 Tinggi 78
2 Tinggi 64 20 Tinggi 80
3 Cukup 64 21 Cukup 65
4 Cukup 75 22 Tinggi 84
5 Cukup 80 23 Cukup 74
6 Tinggi 90 24 Cukup 75
7 Kurang 80 25 Cukup 68
8 Tinggi 84 26 Tinggi 80
9 Cukup 70 27 Cukup 70
10 Cukup 85 28 Sangat Tinggi 90
11 Cukup 65 29 Tinggi 60
12 Sangat Tinggi 90 30 Tinggi 85
13 Cukup 70 31 Cukup 74
14 Cukup 70 32 Cukup 83
15 Sangat Tinggi 68 33 Cukup 72
16 Tinggi 90 34 Tinggi 80
17 Tinggi 85 35 Cukup 75
18 Cukup 70 36 Tinggi 80
a) Persamaan garis regresinya dan artinya
Membuat klasifikasi :

Tingkat Sosek Skor

Sangat kurang 1
Kurang 2
Cukup 3
Tinggi 4
Sangat Tinggi 5

Dari klasifikasi tersebut diperoleh data sebagai berikut :

Hasil Penelitian
Sisw Tingkat Skor Prestasi
a Sosek (X) (Y)
1 Tinggi 4 65
2 Tinggi 4 64
3 Cukup 3 64
4 Cukup 3 75
5 Cukup 3 80
6 Tinggi 4 90
7 Kurang 2 80
8 Tinggi 4 84
9 Cukup 3 70
10 Cukup 3 85
11 Cukup 3 65
12 Sangat Tinggi 5 90
13 Cukup 3 70
14 Cukup 3 70
15 Sangat Tinggi 5 68
16 Tinggi 4 90
17 Tinggi 4 85
18 Cukup 3 70
19 Tinggi 4 78
20 Tinggi 4 80
21 Cukup 3 65
22 Tinggi 4 84
23 Cukup 3 74
24 Cukup 3 75
25 Cukup 3 68
26 Tinggi 4 80
27 Cukup 3 70
28 Sangat Tinggi 5 90
29 Tinggi 4 60
 30 Tinggi 4 85
31 Cukup 3 74
32 Cukup 3 83
33 Cukup 3 72
34 Tinggi 4 80
35 Cukup 3 75
36 Tinggi 4 80

Chart Title
100
80
f(x) = 4.4746317512275 x + 60.2700490998363
60 R² = 0.133479282589098 Series2
Axis Title 40 Linear (Series2)
20
0
1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5 5.5
Axis Title

Dari data tersebut diperoleh persamaan garis regresi sebagai berikut :

Jadi, persamaan garis regresinya adalah Y = 60,27 + 4,4746X yang artinya setiap
penambahan satu variabel bebas akan mengakibatkan naiknya variabel terikat sebesar 4,4746.

b) Koefisien korelasi dan determinasinya

Hasil Penelitian
Siswa Tingkat Sosek Skor (X) Prestasi (Y) XY X2 Y2
1 Tinggi 4 65 260 16 4225
2 Tinggi 4 64 256 16 4096
3 Cukup 3 64 192 9 4096
4 Cukup 3 75 225 9 5625
5 Cukup 3 80 240 9 6400
6 Tinggi 4 90 360 16 8100
7 Kurang 2 80 160 4 6400
8 Tinggi 4 84 336 16 7056
9 Cukup 3 70 210 9 4900
10 Cukup 3 85 255 9 7225
11 Cukup 3 65 195 9 4225
12 Sangat Tinggi 5 90 450 25 8100
13 Cukup 3 70 210 9 4900
14 Cukup 3 70 210 9 4900
15 Sangat Tinggi 5 68 340 25 4624
16 Tinggi 4 90 360 16 8100
17 Tinggi 4 85 340 16 7225
 18 Cukup 3 70 210 9 4900
19 Tinggi 4 78 312 16 6084
20 Tinggi 4 80 320 16 6400
21 Cukup 3 65 195 9 4225
22 Tinggi 4 84 336 16 7056
23 Cukup 3 74 222 9 5476
24 Cukup 3 75 225 9 5625
25 Cukup 3 68 204 9 4624
26 Tinggi 4 80 320 16 6400
27 Cukup 3 70 210 9 4900
28 Sangat Tinggi 5 90 450 25 8100
29 Tinggi 4 60 240 16 3600
30 Tinggi 4 85 340 16 7225
31 Cukup 3 74 222 9 5476
32 Cukup 3 83 249 9 6889
33 Cukup 3 72 216 9 5184
34 Tinggi 4 80 320 16 6400
35 Cukup 3 75 225 9 5625
36 Tinggi 4 80 320 16 6400
46
Jumlah 127 2738 9735 5 210786

Koefisien Korelasi 0.365

Nilai thitung 2.289

Nilai ttabel 2.032

Koefisien determinasi 0.133

Kriteria keberartian korelasi yaitu

Jika thitung < ttabel maka koefisien korelasi tidak berarti/tidak signifikan
Jika thitung ≥ ttabel maka koefisien korelasi berarti.signifikan
Karena nilai thitung > ttabel yaitu 2,289 > 2,032 maka koefisein korelasi tersebut berarti yang
artinya terdapat korelasi yang signifikan antar variabel.
Untuk koefisien determinasinya diperoleh angka yaitu 0,133 atau 13,3%.
NOMOR 6

DATA HASIL PENELITIAN

Frekuensi Berbahasa
Mahasiswa
Mahasiswa Frekuensi Nonton (X) Berbahasa Inggris (Y) Nonton (X) Inggris (Y)
1 Sering lancar 21 sering kurang lancar
2 Kadang-kadang lancar 22 jarang lancar
3 jarang kurang lancar 23 jarang lancar
4 jarang kurang lancar 24 kadang-kadang sangat lancar
5 jarang kurang lancar 25 kadang-kadang kurang lancar
6 Kadang-kadang lancar 26 kadang-kadang lancar
7 Kadang-kadang lancar 27 jarang kurang lancar
8 sering lancar 28 sering lancar
9 sering sangat lancar 29 sering sangat lancar
10 sering sangat lancar 30 sering sangat lancar
11 sering sangat lancar 31 kadang-kadang lancar
12 sering lancar 32 kadang-kadang lancar
13 jarang lancar 33 kadang-kadang kurang lancar
14 jarang kurang lancar 34 kadang-kadang kurang lancar
15 Kadang-kadang kurang lancar 35 kadang-kadang lancar
16 Kadang-kadang kurang lancar 36 jarang kurang lancar
17 Kadang-kadang lancar 37 sering sangat lancar
18 Kadang-kadang lancar 38 sering sangat lancar
19 Sering sangat lancar 39 kadang-kadang sangat lancar
20 Kadang-kadang sangat lancar 40 jarang lancar

a) Persamaan garis regresinya dan artinya

Membuat klasifikasi :

Frekuensi Nonton skor

Jarang 1
kadang-kadang 2
sering 3

Berbahasa Inggris Skor

Tidak lancar 1
Kurang lancar 2
Sedang 3
Lancar 4
sangat Lancar 5
Dari klasifikasi tersebut diperoleh data sebagai berikut :

Hasil Penelitian
Frekuensi Berbahasa
Mahasiswa Nonton (X) Inggris (Y) XY X2 Y2
1 3 4 12 9 16
2 2 4 8 4 16
3 1 2 2 1 4
4 1 2 2 1 4
5 1 2 2 1 4
6 2 4 8 4 16
7 2 4 8 4 16
8 3 4 12 9 16
9 3 5 15 9 25
10 3 5 15 9 25
11 3 5 15 9 25
12 3 4 12 9 16
13 1 4 4 1 16
14 1 2 2 1 4
15 2 2 4 4 4
16 2 2 4 4 4
17 2 4 8 4 16
18 2 4 8 4 16
19 3 5 15 9 25
20 2 5 10 4 25
21 3 2 6 9 4
22 1 4 4 1 16
23 1 4 4 1 16
24 2 5 10 4 25
25 2 2 4 4 4
26 2 4 8 4 16
27 1 2 2 1 4
28 3 4 12 9 16
29 3 5 15 9 25
30 3 5 15 9 25
31 2 4 8 4 16
32 2 4 8 4 16
33 2 2 4 4 4
34 2 2 4 4 4
35 2 4 8 4 16
36 1 2 2 1 4
37 3 5 15 9 25
38 3 5 15 9 25
39 2 5 10 4 25
40 1 4 4 1 16
Jumlah 83 147 324 195 595
 Chart Title
Series2 Linear (Series2)
6
5
4 f(x) = 0.833150384193194 x + 1.94621295279912
Axis Title

3 R² = 0.288617590872951
2
1
0
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5
Axis Title

Dari data tersebut diperoleh persamaan garis regresi sebagai berikut :

Jadi, persamaan garis regresinya adalah Y = 1,9462 + 0,8332 X yang artinya setiap
penambahan satu variabel bebas akan mengakibatkan naiknya variabel terikat sebesar 0,8332.

b) Koefisein Korelasi dan Koefisien Determinasi, dan apa artinya

 Hasil Penelitian
Frekuensi Berbahasa
Mahasiswa Nonton (X) Inggris (Y) XY X2 Y2
1 3 4 12 9 16
2 2 4 8 4 16
3 1 2 2 1 4
4 1 2 2 1 4
5 1 2 2 1 4
6 2 4 8 4 16
7 2 4 8 4 16
8 3 4 12 9 16
9 3 5 15 9 25
10 3 5 15 9 25
11 3 5 15 9 25
12 3 4 12 9 16
13 1 4 4 1 16
14 1 2 2 1 4
15 2 2 4 4 4
16 2 2 4 4 4
17 2 4 8 4 16
18 2 4 8 4 16
19 3 5 15 9 25
20 2 5 10 4 25
21 3 2 6 9 4
22 1 4 4 1 16
23 1 4 4 1 16
24 2 5 10 4 25
25 2 2 4 4 4
26 2 4 8 4 16
27 1 2 2 1 4
28 3 4 12 9 16
29 3 5 15 9 25
30 3 5 15 9 25
31 2 4 8 4 16
32 2 4 8 4 16
33 2 2 4 4 4
34 2 2 4 4 4
35 2 4 8 4 16
36 1 2 2 1 4
37 3 5 15 9 25
38 3 5 15 9 25
39 2 5 10 4 25
40 1 4 4 1 16
Jumlah 83 147 324 195 595
koef. Correl 0,537231413
Nilai thitung 3,926464145
Nilai Ttabel 2,024394164
Koef. Determinasi 0,288617591

Kriteria keberartian korelasi yaitu

Jika thitung < ttabel maka koefisien korelasi tidak berarti/tidak signifikan
Jika thitung ≥ ttabel maka koefisien korelasi berarti.signifikan
Karena nilai thitung > ttabel yaitu 3,926 > 2,024 maka koefisein korelasi tersebut berarti
yang artinya terdapat korelasi yang signifikan antar variabel.
Untuk koefisien determinasinya diperoleh angka yaitu 0,288 atau 28,8 %.