Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN

SPESIFIKASI KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK

NAMA KELOMPOK :

I KOMANG TRI JAYA PUTRA (210030625)

I KADEK PRIMA YOGA (210030083)

I GUSTI AGUNG KRISNA DIPAYANA (210030082)

KADEK ARYA PRAMA PRADNYANTA (210030377)

GEDE DIKA WIRAHADI (210030581)

PROGRAM STUDI
SISTEM INFORMASI
ITB STIKOM BALI TAHUN AJARAN 2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.............................................................................................................................................1
BAB I......................................................................................................................................................2
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................2
Tujuan................................................................................................................................................2
Lingkup masalah................................................................................................................................3
Definisi, Akronim dan Singkatan........................................................................................................3
Refrensi.............................................................................................................................................4
Deskripsi Umum ( overview ).............................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................................5
DESKRIPSI KEBUTUHAN.........................................................................................................................5
Persepektif produk............................................................................................................................5
Fungsi Produk....................................................................................................................................6
Karakter Penggunaan........................................................................................................................7
Batas-batasan....................................................................................................................................7
Asumsi Dan Ketergantungan.............................................................................................................7
BAB III....................................................................................................................................................8
KEBUTUHAN KHUSUS............................................................................................................................8
BAB IV..................................................................................................................................................19
SPESIFIKASI RINCI KEBUTUHAN...........................................................................................................19

1
BAB I

PENDAHULUAN

Dokumen ini akan berisi Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) atau Software
Requirement Specification (SRS) untuk Software Manajemen absensi pegawai. Teknologi pada saat
ini telah mengalami kemajuan sangat pesat sehingga mempunyai peranan penting dalam
meningkatkan efektifitas dan keefisienan sebuah perusahaan yang dapat membantu meringankan
pekerjaan manusia. Dapat dilihat bahwa di dunia kerja sekarang ini sangat dibutuhkan suatu
mekanisme yang bisa meningkatkan kinerja sebuah instansi atau perusahaan, yaitu suatu kinerja
yang tepat waktu guna mencapai suatu tujuan tertentu.

Peningkatan disiplin kerja, salah satunya yang harus ditangani adalah masalah absensi.
Absensi masih dilakukan menggunakan kartu identitas pegawai. Namun absensi menggunakan kartu
identitas pegawai tidaklah efisien karena masih cenderung terjadi manipulasi dengan menitip kartu
identitas kepada rekan pegawai yang lain untuk absensi. Sehingga pegawai tidak dianggap terlambat
ataupun bolos kerja, dengan demikian pegawai tidak menjalankan tugasnya dengan maksimal. Hal
tersebut jika terjadi terus-menerus bisa berdampak buruk kepada pegawai maupun perushaannya.

Didalam SKPL ini kita akan membuat sistem absensi dan penggajian terhadap pegawai.
Sistem ini menggunakan sidik jari dalam melakukan absensi. Sidik jari merupakan garis yang terdapat
pada guratan garis jari tangan yang sering digunakan untuk keperluan pengenalan identitas
seseorang. Sidik jari telah terbukti cukup akurat, aman, mudah dan nyaman.

Tujuan dari penulisan dokumen ini adalah untuk memberikan penjelasan mengenai
perangkat lunak yang akan kami dibangun baik berupa gambaran umum maupun penjelasan yang
lebih detail. Dalam rangka membangun perangkat lunak, tentunya spesifikasi kebutuhan untuk
perangkat lunak dibutuhkan, khususnya oleh para pengembang perangkat lunak tersebut.

1.1 Tujuan

Dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak ( SKPL) bertujuan sebagai acuan bagi
pengembang perangkat lunak tersebut selama proses pembangunan atau pengembangannya.

Tujuan dokumen ini adalah untuk memberikan penjelasan mengenai perangkat lunak
Manajemen absensi pegawai yang akan dibangun baik berupa gambaran umum maupun
penjelasan detail dan menyeluruh. Selain itu tujuan dibuat SKPL ini juga dapat membantu
perusahaan dalam masalah absensi yang sering terjadi. Tujuan laiinya yaitu mengubah sistem
absensi model tanda tangan di kertas yang rawan manipulasi dengan sistem absensi yang lebih
baik.

Menerapkan sistem absensi “fingerprint” di sebuah perusahaan.Menerapkan sistem berbasis


web yang mudah digunakan dengan hasil yang maksimal, membantu efisiensi waktu dalam
absensi dan tanpa memerlukan biaya yang tinggi dan cara pemakaian yang mudah.

2
1.2 Lingkup masalah

Perangkat lunak yang akan dibangun yakni Manajemen absensi pegawai, yakni Perangkat
lunak yang mempermudah perusahaan memberikan penilaian terhadap pegawainya.

yang merupakan perangkat lunak untuk menyimpan data dari pegawai pada perusahaan juga
software tersebut dipergunakan untuk absensi pada pegawai, serta mengkalkulasi jumlah gaji
yang akan diberikan. Perangkat lunak ini diharapkan dapat menangani :

1. Dapat membantu perusahaan dalam menyimpan data pegawai/karyawan nya.

2. Dapat digunakan untuk absensi harian pada pegawai

3. Dapat mempermudah perhusahaan dalam mengetahui jumlah absensi pegawainya

4. Dapat mencatat dan menyimpan jumlah kehadiran pegawai dalam 1 bulan

5. Dapat menghitung atau menjumlahkan besaran gaji yang berhak di terima oleh
pegawai/pegawai.

1.3 Definisi, Akronim dan Singkatan

Definisi,Akronim,dan Penjelasan
Singkatan
SKPL Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak.
SRS Software Requirement Specification.
SRS-F-OUT System Requirement Summary- Fungsional- Output.
SRS-F-PR System Requirement Summary- Fungsional- Proses.
SRS-F-IN System Requirement Summary- Fungsional- Input.
Admin Seseorang yang melakukan pemeliharaan sistem, memiliki kewenangan
mengatur hak akses.
WEB BASED Adalah aplikasi yang dibuat berbasis web yang membutuhkan web server
dan browser untuk menjalankannya.
PHP Adalah bahasa skrip dengan fungsi umum yang terutama digunakan
untuk pengembangan web.
MySQL MySQL adalah sebuah DBMS (Database Management System)
menggunakan perintah SQL (Structured Query Language).
DBMS Database Management System.
HRD Human resource development.

3
Database Kumpulan data yang dikelola sedemikian rupa berdasarkan ketentuan
tertentu yang saling berhubungan.
Fingerprint scanner Sebuah perangkat keras yang digunakan untuk membaca sidik jari.

1.4. Refrensi

Dokumen ini memiliki beberapa referensi dalam pembuatannya, yaitu sebagai berikut:

 https://elib.unikom.ac.id/download.php?id=128202
 https://www.researchgate.net/publication/
342657415_Spesifikasi_Kebutuhan_dan_Rancangan_Perangkat_Lunak_-
_Sistem_Pelayanan_Dokumen_Desa_Linggajaya_Berbasis_Website#pf7
 SPESIFIKASI KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK. Super Monster Mall - PDF Free
Download (docplayer.info)
 Deskripsi Global Perangkat Lunak (123dok.com)
 https://repository.unikom.ac.id/56232/1/Panduan%20SKPL.pdf
 Spesifikasi Kebutuhan Fungsional - ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
(123dok.com)
 https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/elekdankom/article/view/4050/3666

1.5. Deskripsi Umum ( overview )

Deskripsi Umum Dokumen

Secara umum dokumen SKPL ini terbagi atas beberapa bagian. Bagian utama berisi
penjelasan mengenai dokumen SKPL tersebut yang mencakup tujuan pembuatan SKPL.
Bagian kedua berisi penjelasan umum tentang perangkat lunak AMAP yang akan
dikembangkan. Bagian ketiga berisi penjelasan secara lebih rinci tentang kebutuhan
dikembangkan.Pada dokumen ini terdiri dari empat Bab yakni sebagai berikut :

 Bab 1 Pendahuluan
Merupakan pengantar dokumen SKPL yang berisi tujuan penulisan dokumen, lingkup
masalah, Definisi,Akronim,singkatan, Referensi, dan Deskripsi umum\

4
 Bab 2 Deskripsi Kebutuhan
Mendefinisikan Persepeksi produk,fungsi produk,karakteristik penggunaan,batasan serta
asumsi dan ketergantungan dalam pengembengan perangkat lunak tersebut.

 Bab 3 Kebutuhan khusus


Pada Bab tersebut mendefinisikan tentang kebutuhan antarmuka eksternal dan kebutuhan
fungsionalitas perangkat lunak

 Bab 4 Spesifikasi Rinci Kebutuhan


Mendefinisikan kebutuhan fungsional dari perangkat lunak tersebut secara lebih rinci.

Deskripsi Umum Perangkat Lunak

Perangkat lunak atau “APLIKASI MENEJEMEN ABSENSI PEGAWAI” atau yang kami sebut
sebagai AMAP merupakan suatu perangkat lunak yang digunakan untuk mempermudah proses
absensi pada pegawai dalam suatu perusahaan. Aplikasi tersebut juga akan menyimpan data dari
jumlah kehadiran pegawainya ,sehingga perusahan akan mendapat jumlah kehadiran pegawainya
dalam sebulan. Aplikasi tersebut akan otomatis melakukan kalkulasi besaran gaji yang berhak
diterima oleh pegawai perusahaan tersebut berdasarkan jumlah kehadiran. Perangkat lunak
tersebut juga dapat menyimpan data para pegawainya seperti data diri dari setiap pegawai.

BAB II

DESKRIPSI KEBUTUHAN

2.1. Persepektif produk

AMAP (Aplikasi Manajemen Absensi Pegawai) merupakan perangkat lunak yang dibangun
untuk membantu perusahaan dalam mengabsensi para pegawai. Sistem ini menangani absensi juga
membantu efektifitas dan efisiensi waktu dalam bekerja karena absensi dilakukan menggunakan
fingerprint dan menggunakan internet sehingga lebih mudah, tepat dan akurat dalam absensi
pegawai.

Produk yang kami rancang merupakan sebuah perangkat lunak berbasis web dimana kita
diharuskan menggunakannya secara online. Penggunaan perangkat lunak ini ditujukan khusus dalam
hal absensi pegawai dan pengolahan data serta pembuatan laporan seputar kehadiran atau absensi
pegawai dalam suatu perusahaan, kemudian dengan mengetahui jumlah kehadiran pegawai maka
perangkat lunak tersebut dapat menyimpulkan jumlah gaji yang berhak di terima . Kemudian data
absen tersebut dikirim ke database dalam perusahaan lalu HRD dan manager dapat mengetahui
kehadiran setiap pegawainya dan atasan tersebut dapat menilai pegawainya.

5
Sistem AMAP ini dapat berjalan pada platform windows 7 untuk PC, dalam pembuatan
sistem ini menggunakan Bahasa pemrograman PHP (PHP: Hypertext Preprocessor)

Pada sistem ini, pengguna akan berinteraksi melalui antarmuka GUI (Graphical User
Interface) yang berbasis desktop (desktop-based) ataupun berbasis web (web-based). Arsitektur
perangkat lunak yang digunakan berupa client server, dimana semua data disimpan dalam server.
Aplikasi ini dapat diakses melalui web maupun desktop yang terkoneksi dengan database server

2.2. Fungsi Produk

Secara umum aplikasi ini berfungsi sebagai alat untuk para pegawai melakukan proses absensi.
fungsi lain dari perangkat lunak tersebut yakni dapat menyimpan absensi dari masing-masing
pegawai serta mengkalkulasi gaji yang berhak di terima oleh pegawai berdasarkan kehadiran. Selain
itu aplikasi tersebut dapat menyimpan data-data dari para pegawai, seperti data diri. Fungsi lainnya
yakni, aplikasi ini dapat mengetahui waktu/jam dimana pegawai menginput absen, sehingga atasan
atau HRD dapat mengetahui tingkat kedisiplinan pegawainya

Adapun beberapa fungsi yang terdapat dalam sistem:

1. Fungsi Login (SKPL-AMAP-001)

Merupakan fungsi yang digunakan oleh semua user untuk dapat masuk ke dalam sistem dan
mendapatkan hak akses sesuai dengan role yang dimiliki.

Dapat pula dikatakan pengertian dari login adalah sistem keamanan komputer yang berupa
proses pintu masuk bagi pengguna untuk dapat mengakses sistem absensi perusahaan. Login
dimaksudkan untuk mengatur proses identifikasi. Proses login yang dibutuhkan dalam sistem ini
yaitu nomor induk pegawai. Setelah memasukan nomor induk pegawai maka dapat dilanjutkan ke
proses berikutnya untuk absensi pegawai menggunakan fingerprint (sidik jari).

2. Fungsi pengelolaan data (SKPL-AMAP-002)

Pengelolaan data digunakan oleh admin untuk mengelola data absensi setiap pegawai ada
beberapa cakupan admin dalam pengelolaan tersebut

 Fungsi Edit data absensi digunakan untuk mengubah data absensi dan data pegawai yang
salah, hal ini dapat dilakukan oleh admin dengan login menggunakan username dan pasword
 Fungsi Delete data digunakan oleh admin untuk menghapus data yang salah atau keliru dalam
absensi
 Fungsi Save digunakan oleh admin untuk menyimpan data yang telah diedit tadi.

3. Fungsi Pengelolaan User (SKPL-AMAP-003) Merupakan fungsi yang digunakan untuk mengelola
data user seperti menambahkan data diri pegawai baru, dan menambahkan pola sidik jarinya

Fungsi pengelolaan user meliputi:

Fungsi Create user (SKPL-AMAP-003-01) Merupakan fungsi yang digunakan untuk membuat user
baru didalam sistemnya. Contohnya seperti ada seseorang yang ingin mendaftarkan dirinnya

6
diperusahaan,jika seseorang tersbut diterima diperusahaan maka kita akan menggunakan fungsi
create user agar data dari user tersbut bisa tersimpan dalam database.

2.3. Karakter Penggunaan

Karakteristik dari penggunaan perangkat lunak atau “APLIKASI MENEJEMEN ABSENSI PEGAWAI”
tersebut dapat dilihat pada table berikut :

Pengguna Tanggung Jawab Hak Akses ke Aplikasi

Admin Mengelola server termasuk Full hak akses


setup & maintenance
database, mengelola modul
atau pemberian hak akses

Atasan/HRD Memeriksa kehadiran atau Melihat absensi dan


kedisiplinan para ketepatan pegawai dalam
pegawainya kehadirannya

Pegawai/karyawan Input Absen Melihat absensi dan besar


gaji yang berhak diterima

2.4. Batas-batasan

Pengembangan “APLIKASI MENEJEMEN ABSENSI PEGAWAI” ini memiliki keterbatasan, yang


diuraikan sebagai berikut:

 Aplikasi bersifat web base,WEB BASED adalah aplikasi yang dibuat berbasis web yang
membutuhkan web server dan browser untuk menjalankannya.
 Aplikasi absensi dan penggajian ini akan dibangun menggunakan PHP dengan database
menggunakan MySQL.
 Aplikasi ini mempunyai tingkat security yang harus selalu diupdate untuk antisipasi
kejahatan didunia cyber.
 Aplikasi ini mempunyai tingkat security yang harus selalu diupdate untuk antisipasi
kejahatan didunia cyber.

7
2.5. Asumsi Dan Ketergantungan

Perangkat lunak kami memerlukan fingerprint scanner untuk menjalankan proses absensi
tersebut.dikarenakan aplikasi tidak di hosting di server dan di hosting di local network maka perlu
sebuah server yang sudah di install php, dan memerlukan sebuah browser untuk mengaksesnya.
Sistem ini dapat dijalankan atau digunakan di perangkat deskop yang menggunakan sisem operasi
windows 7.

BAB III

KEBUTUHAN KHUSUS

3.1. Kebutuhan Antarmuka External

 Antarmuka Pemakai (User Interface)


Pengguna berinteraksi dengan antarmuka yang di tampilkan dalam layar komputer
dengan format tampilan halaman web. Antarmuka dengan tampilan Web tersebut
dapat digunakan oleh pegawai untuk melakukan proses absensi. Secara umum
pengguna berinteraksi dengan antarmuka yang ditampilkan dalam bentuk from-form.

Berikut ini merupakan desain tampilan dari proses absensi pada perangkat lunak
tersebut :

Gambar 1 : Merupakan tampilan awal aplikasi AMAP

8
Gambar 2 : Kita diminta memasukan nomer induk pegawai

Gambar 3 : Jika nomer induk yang kita masukan tidak terdaftar, maka akan ditampilakan seperti ini

9
Gambar 4 : Jika nomer induk yang kita input tadi sudah benar atau terdaftar, maka tampilanya akan berubah menjadi seperti ini.
Lalu kita diminta untuk men-scan sidik jari pada Fingerprint scanner yang ada.

Gambar 5 : Jika sidik jari yang kita input tadi salah atau tidak terdaftar maka tampilannya akan seperti ini, lalu kita akan diminta untuk
melakukan scan ulang pada scanner.

Gambar 6 : Jika sidik jari yang kita input tadi sudah benar, maka tampilannya akan menjadi seperti ini,

dan artinya proses absensi sudah berhasil di simpan

10
ANTARMUKA PEMAKAI (USER INTERFACE) DALAM PROSES PENGECEKAN ABSENSI

Gambar 1 : Merupakan tampilan awal fitur pengecekan jumlah kehadiran

Gambar 2 : Merupakan tampilan setelah kita memasukan nomer induk, akan terlihat jumlah absen dalam bulan tertentu

Gambar 3 : Sistem memberi perintah untuk login terlebih dahulu untuk melakukan pengeditan absen

11
Gambar 4 : Berikut ini merupakan tampilan yang ada setelah admin memasukan username,
disini admin dapat mengubah atau menghapus absen yang dikirannya salah.

ANTARMUKA PEMAKAI (USER INTERFACE) DALAM PROSES PENGECEKAN GAJI

Gambar 1 : Merupakan tampilan awal fitur pengecekan besaran gaji, kita diminta untuk memasukan nomer induk kepegawaian

Gambar 2 : Merupakan tampilan yang kita dapat setelah memasukan nomer induk tadi

12
ANTARMUKA PEMAKAI DALAM PROSES PENGECEKAN DATA DIRI PEGAWAI

Gambar 1 : Merupakan tampilan awal fitur pengecekan data diri pegawai, kita diminta memasukan nomer induk

Gambar 2 : Setelah kita memasukan nomer induk maka klik icon (>) untuk melanjutkan pengecekan

Gambar 3 : Berikut merupakan tampilan yang muncul setelah kita memasukan nomer induk tadi, admin dapat mengubah data tersebut
dengan menggunakan tombol “EDIT” pada sebelah kanan.

13
ANTARMUKA PEMAKAI (USER INTERFACE) DALAM PROSES PEMBUATAN DATA BARU

Gambar 1 : Berikut merupakan tampilan awal pada menu “CEK DATA DIRI PEGAWAI” ,

terdapat tombol “TAMBAH DATA BARU” pada sebelah kiri.

Gambar 2 : Tampilan selanjutnya yakni kita diminta untuk memasukan username dan password

Gambar 3 : Merupakan tampilan setelah kita login, kita diminta menginput data diri dan sidik jari pada kolom tersebut.

14
Gambar 4 : Setelah kita memasukan data diri pada kolom tersebut, kita diminta mendaftarkan sidik jari dengan cara klik icon sidik jari

Gambar 5 : kita diminta untuk memindai sidik jari pada fingerprint scanner.

Gambar 6 : Tampilan setelah sidik jari berhasil tersimpan

15
Gambar 7 : Tampilan setelah klik tombol “SAVE”

Gambar 8 : Tampilan setelah system berhasil menyimpan data tersebut.

16
 Antarmuka Perangkat Keras (Hardware Interface)
Antarmuka perangkat keras yang digunakan dalam sistem AMAP yaitu:

 Aplikasi ini berjalan di atas perangkat keras berupa beberapa komputer yang
saling terhubung oleh jaringan internet dan berkomunikasi dengan protocol
https. Dimana file

 Mouse berfungsi sebagai perangkat penunjuk yang menggerakkan penunjuk


pada layar pada PC dan laptop. Dalam hal ini mouse membantu user(pegawai)
dalam mengarahkan kursor ke sistem yang ditunjukan.

 Keyboard, digunakan untuk mengenali input yang dilakukan data berupa down.
oleh pengguna untuk menginput kan karakter, teks yang akan di input seperti
pada menu login perlu memasukan NIP (Nomor Induk Pegawai) sebagai syarat
masuk menuju absensi.

 Fingerprint scanner, digunakan untuk melakukan pemindaian sidik jari pegawai


saat proses absensi.

 Antarmuka Perangkat Lunak (Software Interface)


Sistem Aplikasi adalah perangkat lunak yang akan dibangun menggunakan bahasa PHP

Nama : Windows 7
Sumber : Microsoft
Fungsi nya sebagai sistem operasi untuk komputer deskop. Komputer ini yang akan
digunakan dalam melakukan absensi didalam sebuah kantor atau perusahaan.

Nama : DBMS MySQL


Sumber : Microsoft
Fungsi dari DBMS MySQL adalah Sebagai database atau penyimpanan data dari
sebuah absensi pegawai dan juga sebagai penyimpan data dari setiap pegawai yang
bekerja diperusahaan tersebut.

Nama : XAMPP
Sumber : Apache Friends
Fungsi utama Server atau Web server adalah untuk melakukan atau akan
mentransfer berkas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang
telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang diminta terdiri dari
berkas teks, berkas teks tersebut berisi informasi tentang kehadiran pegawai
pada saat itu.

Nama : Browser
Sumbe : Microsoft, google, mozila

17
Fungsi utama dari browser tersebut adalah untuk menjalankan “APLIKASI
MENEJEMEN ABSENSI PEGAWAI” tersebut.

 Antarmuka Komunikasi (Communication Interface)


Antar muka komunikasi pada aplikasi ini adalah sebuah komputer server dan beberapa
buah computer client yang terhubung secara client-server dalam lingkup
jaringan internet berbasis protokol Transmission Control Protocol / Internet
Protocol( TCP / IP

3.2. Kebutuhan Fungsionalitas Perangkat Lunak

Tabel fungsional

ID Kebutuhan Penjelasan

SRS-F- Perangkat Lunak nemampilkan form log in Pengguna yang ingin melakukan
absensi dapat melakukan log in terlebih
OUT-001
dahulu dengan memasukan nomer
induk

SRS-F-IN- Perangkat Lunak mendapat masukan dari Nomer induk yang dimasukan oleh
002 pegawai berupa nomer induk pegawai pegawai diterima oleh perangkat lunak

SRS-F-PR- Perangkat Lunak memproses nomer induk Perangkat lunak memproses nomer
003 tersebut induk tersebut, dan jika nomernya
benar maka akan berlanjut ke proses
berikutnya

SRS-F- Perangkat Lunak menampilkan nama dari Perangkat lunak menampilkan nama
pegawai serta arahan untuk melakukan dari pegawai yang memasukan nomer
OUT-004
scan sidik jari pada scanner induknya tadi, dan menampilkan
arahan untuk scan sidik jari

SRS-F-IN- Perangkat Lunak mendapat masukan sidik Sidik jari pegawai di terima oleh
005 jari pegawai melalui fingerprint scanner perangkat lunak untuk diproses

SRS-F-PR- Perangkat Lunak memproses hasil sidik jari Perangkat lunak akan mencocokan sidik
006 tersebut jari tersebut dengan yang sudah
terdaftar. Jika sudah cocok maka akan
berlanjut ke proses berikutnya

SRS-F-PR- Perangkat lunak akan menyimpan data Perangkat lunak akan menyimpan data
007 tersebut ke dalam data base tersebut dan memperbaharui jumlah
kehadiran dari pegawai tersebut .Jika
prosesnya berhasil maka maka akan

18
berlanjut ke proses berikutnya

SRS-F- Perangkat lunak akan menampilkan icon ✓ Perangkat lunak sukses menyimpan dan
serta kalimat “Absensi berhasil” menambahkan absensi ke dalam
OUT-008
database

3.2.1 Use case diagram

19
BAB IV

SPESIFIKASI RINCI KEBUTUHAN

4.1. Spesifikasi Kebutuhan Fungsional

4.1.2 Use case spesification : Proses absensi

1. brief description
Use case ini digunakan oleh actor (pegawai) untuk melakukan proses absensi kehadiran. Pegawai
adalah user (pemakai) yang mengunakan sistem ini.

2.primary actor
Pegawai

3.Supporting actor
Noone

4. basic flow

1. use case ini dimulai ketika sistem menampilkan suruhan untuk memasukan nomer induk

2. aktor memasukan nomer induk pegawai pada kolom yang tersedia untuk melakukan proses
absensi.

E-1nomer induk tidak ditemukan

3. sistem menampilkan suruhkan untuk melakukan scan sidik jari pada scanner

4.aktor men-scan sidik jari pada scaner.

5.sistem akan memproses sidik jari tersebut.

E-2 sidik jari tidak cocok

6.sistem berhasil membaca sidik jari tersebut dan menyimpannya dalam data base absensi

7. Use case selesai

5. Alternative flow
Noone

20
6. Error flow

E-1 Nomer induk tidak terdaftar

1.Sistem memberi peringatan bahwa nomer yang kita masukan tidak ditemukan

2.kembali ke basic flow langkah ke 1

E-2 sidik jari tidak cocok

1.Sistem memberi peringatan bahwa sidik jari yang kita scan tidak cocok dengan yang sudah
terdaftar.

2. kembali ke basic flow langkah ke 3

7.Precondition

1.Use case login sudah dilakukan

2.Aktor (pegawai) telah memasuki sistem

8.Postcondition

Data absensi pegawai telah disimpan

4.1.3. Use case spesification : Melihat Gaji

1. Brief description
Use case ini digunakan oleh actor (pegawai) untuk melakukan proses melihat data gaji yang didapat
user. Pegawai adalah user (pemakai) yang mengunakan sistem ini.

2. Primary actor
Pegawai

3. basic flow :

1. use case ini dimulai ketika sistem menampilkan suruhan untuk memasukan nomer induk

2. aktor memasukan nomer induk pegawai pada kolom yang tersedia untuk melihat data gaji yang
didapatkan dari pegawai tersebut.

21
E-1 nomer induk tidak ditemukan

3.. Maka sistem akan memunculkan data NIP tidak ditemukan

4. SIstem akan Kembali ke dashboard login

5. Use case selesai

4. Alternative flow ===

None

5.Eror flow =====

1. Sistem memberi peringatan bahwa nomer yang di masukan tidak ditemukan

2.kembali ke basic flow langkah ke 1

6. Precondition ====

4. Aktor menginputkan NIP (Nomor Induk Pegawai) yang sudah didaftarkan admin

5. .sistem berhasil membaca NIP tersebut dan menyimpannya dalam data base.

6. Aktor (pegawai) telah memasuki sistem

7. Output dari sistem berisi Absensi, Data informasi pegawai, data informasi absensi , informasi gaji
kemudan klik informasi gaji

7. Postcondition ====

7. Output dari sistem akan memunculkan keterangan jumlah ataupun nominal gaji yang akan
didapatkan pegawai.

22

Anda mungkin juga menyukai