Dengan kehadiran Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
segala rahmat dan hidayah-Nya yang telah dilimpahkan kepada kami, akhirnya
tugas makalah ini dapat selesai tepat pada waktunya. Makalah ini pada dasarnya
membentuk kita untuk dapat mengerti dan memahami tentang “the requirement
discipline”.
Kami juga sangat menyadari bahwa makalah ini sangat jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat kami
butuhkan, agar makalah selanjutnya dapat lebih baik dan bermanfaat untuk kita
semua.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan.......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
2.1 Requirement Discipline.............................................................................3
2.2 Aktivitas Requirement Discipline.............................................................3
2.3 Fungsional dan Non fungsional System Requirements.............................5
2.4 Jenis dari Informasi yakni yang dibutuhkan untuk Mengembangkan
System Requirement..................................................................................6
BAB III PENUTUP................................................................................................8
3.1 Kesimpulan................................................................................................8
3.2 Saran..........................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam pengembangan suatu system ada beberapa hal yang harus kita ketahui,
salah satu nya yaitu System Requirement. Apa itu System Requirement? Dalam
mengembangkan suatu sistem, perlu diketahui apa kebutuhan user dan fungsi apa
yang diharapkan user untuk ada pada sistem yang sedang dikembangkan. Semua
kebutuhan user dan fungsi harus ada pada sistem, ini disebut dengan System
Requirements. Menurut Satzinger, Jackson dan Burd (2012:126) Requirement
Discipline yang utama adalah membangun model. Membangun dan mengesahkan
tipe model berdasarkan dari berbagai mencari fakta dan menginvestigasi teknik.
Ini dapat memberikan pandangan yang dapat digunakan untuk mencari cara
terbaik untuk mencalankan bisnis dengan teknologi informasi.
1
3. Jelaskan jenis dari informasi yakni yang dibutuhkan untuk
mengembangkan sistem Requirement.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
skalabilitas, pemeliharaan, kinerja, portabilitas, keamanan, keandalan,
dan banyak lagi.
4. Memprioritaskan kebutuhan
Dalam perancangan sebuah sistem kita harus bisa membedakan mana
yang menjadi prioritas terlebih dahulu dalam sebuah perancangan,
tujuannya yaitu untuk menekan pengeluaran, menghindari pemborosan,
dan memenuhi kebutuhan sesuai kemampuan karena kita tahu mana yang
wajib dipenuhi terlebih dahulu.
5. Membangun user interface dialogs
UI atau User Interface adalah elemen visual yang berguna untuk
menghubungkan pengguna (user) dengan sistem teknologi. Dialog dalam
arti umum adalah percakapan antara dua kelompok atau lebih, sedangkan
dialog dalam konteks perencanaan user interface adalah struktur dari
percakapan antara user dan sistem komputer. Dalam mendesain sebuah
dialog, diperlukan deskripsi yang terpisah dari program secara
keseluruhan. Ada beberapa alasan yang mendasari hal tersebut, antara
lain:
Agar lebih mudah dianalisa
Pemisahan elemen-elemen interface dari logika program
(semantik)
Apabila notasi dialog ditulis sebelum program dibuat, maka
notasi tersebut dapat membantu desainer untuk menganalisis
struktur dialog yang diajukan, bahkan desainer juga dapat
menggunakan prototyping tool untuk menguji dialog.
Notasi dialog dapat digunakan sebagai salah satu cara bagi
anggota tim perancangan untuk mendiskusikan rancangan dialog
dan pada akhirnya diberikan kepada programmeraplikasi.
6. Mengevaluasi kebutuhan dengan users.
Mengevaluasi kebutuhan dengan users sangatlah penting dalam
aktivitas requirement discipline. Mengevaluasi kebutuhan dengan
users adalah suatu proses untuk menyediakan informasi tentang sejauh
mana suatu kegiatan tertentu telah dicapai, bagaimana perbedaan
4
pencapaian itu dengan suatu standar kebutuhan yang diperlukan users
untuk mengetahui apakah ada selisih di antara keduanya, serta
bagaimana manfaat yang telah dikerjakan itu bila dibandingkan
dengan harapan-harapan yang ingin diperoleh.
2.3 Fungsional dan Non fungsional System Requirements
Dalam mengembangkan suatu sistem, perlu diketahui apa kebutuhan
user dan fungsi apa yang diharapkan user untuk ada pada sistem yang sedang
dikembangkan. Semua kebutuhan user dan fungsi yang harus ada pada sistem
ini disebut system requirements.
Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2005: 130) secara umum, system
requirements dibagi ke dalam dua kategori, yaitu:
1. Functional Requirement
Mencakup semua aktivitas yang harus dapat ditangani oleh sistem atau
fungsi-fungsi yang harus ada pada sistem.
2. Nonfunctional Requirement
Mencakup karakteristik sistem selain aktivitas yang harus ada
pada sistem. Nonfunctional requirement dapat dibagi menjadi beberapa
jenis, di antaranya:
a. Technical Requirements
Menjelaskan karakteristik perasional yang berhubungan dengan
lingkungan organisasi, hardware, dan software.
b. Performance Requirements
Menjelaskan karakteristik operasional yang berhubungan dengan
pengukuran beban kerja, seperti waktu respon.
c. Usability Requirements
Menjelaskan karakteristik operasional yang berhubungan dengan
users, seperti tampilan antar muka (user interface), prosedur kerja,
bantuan online, dan dokumentasi.
d. Reliability Requirements
Menjelaskan karakteristik operasional yang berhubungan dengan
ketergantungan suatu sistem, pencatatan untuk semua event atau
5
kejadian, pemrosesan kesalahan, dan deteksi serta perbaikan
kesalahan.
e. Security requirements
Menjelaskan pembagian akses setiap user pada fungsi-fungsi yang
ada pada sistem.
c. Questionnaires (Kuisioner)
Kuisioner adalah sekumpulan pertanyaan tertulis, dan sering melibatkan
banyak orang. Kuisioner bisa dilakukan paper based atau secara
elektonik. Biasanya sampel dipilih untuk mewakili populasi tertentu.
Setelah hasil kuisioner diperoleh diperlukan analisa untuk mengambil
data yang sesuai dengan keperluan pengumpulan requirement.
d. Analisa Dokumen
6
Teknik ini dilakukan dengan mempelajari material yang menggambarkan
sistem yang sedang berjalan. Biasanya dokumen yang diamati berupa
form, laporan, manual kebijakan, grafik organisasi.
e. Observasi
Teknik ini dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung
pada proses-proses yang sedang berjalan. Hal ini penting karena kadang-
kadang user atau manager tidak dapat mengingat secara keseluruhan apa
yang mereka lakukan dan menceritakan kembali ke analis.
7
BAB III
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Requirement Discipline merupakan salah satu faktor penentu untuk
kesuksesan sebuah proyek dalam perancangan sebuah sistem, karena
dengan memahami konsep Requirement Discipline kita akan tahu apa saja
kebutuhan user dalam membangun suatu sistem. Tujuan utama dari
requirements discipline adalah untuk memahami dan
mendokumentasikan kebutuhan bisnis dan persyaratan proses dari sistem
yang baru. Aktivitas yang termasuk dalam requirements discipline antara
lain yaitu: mengumpulkan informasi secara detil, mendefinisikan
kebutuhan / persyaratan fungsional, endefinisikan kebutuhan / persyaratan
non fungsional, memprioritaskan kebutuhan, membangun user interface
dialogs, mengevaluasi kebutuhan dengan users.
1.2 Saran
Untuk berjalannya sebuah proyek dengan baik maka Anda harus
memperhatikan dan memahami yang namanya Sistem Requirement dengan baik
8
DAFTAR PUSTAKA