PEMROGRAMAN
TUGAS PERTEMUAN 3
INDIVIDU
Disusun oleh :
1701621005
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan data science. Berikan contoh sesuatu
yang anda alami sehari-hari yang terkait dengan data science ini.
2. Berikan juga pendapat anda bagaimana data science ini akan
mempengaruhi bidang pekerjaan terkait prodi anda.
Ada berbagai pendapat tentang definisi data science tapi Profesor Murtaza Haider dari
Ryerson
University di Kanada memiliki definisi yang cukup mudah dimengerti.
Secara sederhana dapatlah dikatakan bahwa data science “terjadi” ketika kita bekerja dengan
data untuk menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan (tentunya yang relevan dengan
data tersebut). Penekanannya lebih ke data itu sendiri dan bukan tentang sains atau ilmunya
(yang dibutuhkan untuk menganalisisnya). Jika kita memiliki data, lalu kita memiliki
curiousity
(rasa ingin tahu) tentang “kandungan” atau “isi” data (yang bermanfaat), lalu untuk
menjawab
rasa ingin tahu tersebut kita mempelajari data, melakukan eksplorasi terhadap data itu,
“memanipulasi”-nya, melakukan berbagai hal untuk menganalisis data tersebut dengan
memanfaatkan ilmu dan teknologi tertentu untuk mendapatkan jawaban, itulah data science!
Tujuan akhir dari data science adalah untuk menemukan insights dari data. Data science
dapat
dipandang sebagai proses untuk mendestilasi atau mengekstraksi atau menggali insights dari
data. Data yang diolah dapat berukuran sedang hingga sangat besar. Insights tersebut dapat
diibaratkan sebagai emas atau berlian, yang meskipun hanya sedikit atau berukuran kecil,
namun tetap berharga. Insights dapat berupa informasi penting maupun model-model yang
dibuat dari data yang akan bermanfaat dalam mengambil keputusan. Insights yang ingin
digali
dari data perlu dimulai dengan rasa keingin-tahuan yang kuat dari diri sendiri atau dari
organisasi tempat dia bekerja (berupa kebutuhan karena ada masalah yang ingin diselesaikan
dengan memanfaatkan data). Berbekal ini, seorang data scientist lalu melakukan berbagai
aktivitas dengan memanfaatkan ilmu dan teknologi yang sesuai untuk mendapatkan insights
yang disasar.
Sebagian besar kegiatan yang melibatkan perbankan dilakukan oleh nasabah melalui
platform digital dan online, sehingga menjadi bagian yang sangat penting untuk
memberikan keamanan dan ketepatan transaksi secara real-time.
"Data analytics sangat diperlukan dalam akuntansi, misalnya dipakai oleh Audit dari
banyak analisis data, mengetahui data mana yang bermasalah, mendesain prosedur
audit untuk dilakukan explorasi lebih lanjut dengan tools yang dapat digunakan antara
lain Excel, Basic database (Access), Audit (IDEA/ACL), dan Visualization (Tableau,
Qlik, Sportfire, Microsoft BI.)”, tandasnya.
"Revolusi 4.0 menanyakan peran manusia dimana, dalam hal ini kita mencoba
mempertanyakan terkait dengan akuntansi, apakah melihat akuntansi dengan cara
yang berbeda menghasilkan sesuatu yang berbeda", ungkapnya. Menurutnya,
akuntansi secara fungsi jelas identik dengan teknologi informasi, dan secara khusus
menyajikan informasi keuangan dan teknologi informasi untuk mengumpulkan
informasi.
Menurut Nita, akuntan bisa menjadi data scientist yang luar biasa karena memiliki
daya analisa yang sangat baik karena terbiasa melakukan problem solving dan
membaca laporan keuangan. Namun tak hanya itu, menurutnya, Akuntan juga harus
memahami Agile Methodology Process, pengetahuan mengenai Agile &
DevOps, AI, Analytical mindset, data science, pengetahuan bisnis dan industri,
serta automation. Hal ini disebabkan karena disrupsi teknologi berdampak signifikan
terhadap profesi akuntansi khususnya pada profesi auditor yang saat ini perlu untuk
memiliki digital mindset dan mengasah kompetensi digital.