Anda di halaman 1dari 24

LAGU WAJIB

INDONESIA RAYA
Indonesia tanah airku

Tanah tumpah darahku

Disanalah aku berdiri

Jadi pandu ibuku

Indonesia kebangsaanku

Bangsa dan Tanah Airku

Marilah kita berseruIndonesia bersatu


Hiduplah tanahku

Hiduplah negriku

Bangsaku Rakyatku

Semuanya

Bangunlah jiwanya

Bangunlah badannya

Untuk Indonesia Raya


Indonesia Raya

Merdeka Merdeka

Tanahku negriku

yang kucinta
Indonesia Raya

Merdeka Merdeka

Hiduplah Indonesia Raya


Indonesia Raya

Merdeka Merdeka

Tanahku negriku

yang kucinta
Indonesia RayaMerdeka Merdeka

Hiduplah Indonesia Raya


MARS MUHAMMADIYAH
Sang Surya tetap bersinar
Syahadat dua melingkar
Warna yang hijau berseri
Membuatku rela hati

Ya Allah Tuhan Rabiku


Muhammad Junjunganku
Al Islam agamaku
Muhammadiyah gerakanku

Di timur fajar cerah gemerlapan


Mengusir kabut hitam
Menggugah kaum muslimin
Tinggalkan peraduan
Lihatlah matahari telah tinggi
Di ufuk timur sana
Seruan Ilahi Rabi Sami’na watha’na

Ya Allah Tuhan Rabbiku


Muhammad Junjunganku
Al Islam agamaku
Muhammadiyah gerakanku

MARS UMS RAPPANG

Satu padukan langkahmu

Dan bangkitkan semangat mu

Ums rappang berkarya

Pengembang amanah suci

Berpribadi mulia

Menjaga keutuhan bangsa

Pegang teguh ciri khas mu

Kembangkan amal baktimu

UMS rappang tetap jaya

Menjunjung tinggi syariat islam

Berkiprah di naungan muhammadiyah

UMS Rappang tetepalah jaya


Melahirkan cendikiawan beriman

UMS rappang tetaplah jaya

Mengukir prestasi sepanjang masa

Mengukir prestasi sepanjang masa

LAGU TAMBAHAN
INDONESIA BERKEMAJUAN

Sang surya di ufuk tinggi

Cerahi persada negeri

Dari timur gerakan nurani

Bangkitkan tamaddun tinggi

Angin mamiri berhembus kencang

Layar phinisi lebar berkembang

Walau ombak besar menantang

Pantang surut kebelakang

Janganlah kita berpangku tangan

Tegapkan langkah hadapi tantangan

Dengan penuh keyakinan

Kita kan tiba di tujuan

Mari bangkitkan persyarikatan

Sambil bergandengan tangan

Gerakkan dakwah pencerahan

Menuju indonesia berkemajuan

Dari makassar ke makassar

Khittah jadi pegangan dasar

Dakwah pencerahan kian besar

Indonesia maju di jalan benar


Janganlah kita berpangkutangan

Tegapkan langkah hadapi tantangan

Dengan penuh keyakinan

Kita kan tiba di tujuan

Mari bangkitakan persyarikatan

Sambil bergandengan tangan

Gerakkan dakwah pencerahan

Menuju indonesia berkemajuan

SYUKUR

Dari yakin 'ku teguh


Hati ikhlas 'ku penuh
Akan karunia-Mu

Tanah air pusaka


Indonesia merdeka
Syukur aku sembahkan
Ke hadirat-Mu Tuhan

Dari yakin 'ku teguh


Cinta ikhlas 'ku penuh
Akan jasa usaha
Pahlawanku yang baka

Indonesia merdeka
Syukur aku hunjukkan
Ke bawah duli tuan

Dari yakin 'ku teguh


Bakti ikhlas 'ku penuh
Akan azas rukunmu
Pandu bangsa yang nyata

Indonesia merdeka
Syukur aku hunjukkan
Ke hadapanmu tuan

Syukur aku sembahkan


Ke hadirat-Mu Tuhan
LAGU NASIONAL
RAYUAN PULAU KELAPA
Tanah airku Indonesia
Negeri elok amat kucinta
Tanah tumpah darahku yang mulia
Yang kupuja sepanjang masa

Tanah airku aman dan makmur


Pulau kelapa yang amat subur
Pulau melati pujaan bangsa
Sejak dulu kala

Melambai lambai
Nyiur di pantai
Berbisik bisik
Raja Kelana

Memuja pulau
Nan indah permai
Tanah Airku
Indonesia

TANAH AIRKU
Tanah air ku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu

Tanah ku yang kucintai


Engkau kuhargai

Walaupun banyak negeri kujalani


Yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah ku rasa senang

Tanah ku tak kulupakan


Engkau kubanggakan
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargaiKuhargai

INDONESIA PUSAKA
Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
Slalu dipuja-puja bangsa
Disana tempat lahir beta
Dibuai dibesarkan bunda
Tempat berlindung di hari tua
Sampai akhir menutup mata
Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
Slalu dipuja-puja bangsa
Disana tempat lahir beta
Dibuai dibesarkan bunda
Tempat berlindung di hari tua
Sampai akhir menutup mata

BERKIBARLAH BENDERA NEGERIKU


Berkibarlah bendera negeriku

Berkibarlah engkau di dadaku

Tunjukkanlah kepada dunia

Semangatmu yang panas mambara

Daku ingin jiwa raga ini

Selaraskan keanggunan

Daku ingin jemariku ini

Menuliskan karismamu

Berkibarlah bendera negeriku

Berkibar di luas nuansamu

Tunjukkanlah kepada dunia

Ramah tamah budi bahasamu

Daku ingin kepal tangan ini

Menunaikan kewajiban

Putra bangsa yang mengemban cita

Hidup dalam kesatuan

Berkibarlah bendera negeriku

Berkibarlah engkau di dadaku


Tunjukkanlah kebanggaanku dan semangatmu

Yang panas membara

Daku ingin jiwa raga ini

Selaraskan keanggunan

Daku ingin jemariku ini

Menuliskan karismamu

Daku ingin kepal tangan ini

Menunaikan kewajiban

Putra bangsa yang mengemban cita

Hidup dalam kesatuan

Daku ingin jiwa raga ini

Selaraskan keanggunan

Daku ingin jemariku ini

Menuliskan karismamu

Daku ingin kepal tangan ini

Menunaikan kewajiban

Putra bangsa yang mengemban cita

Hidup dalam kesatuan

LAGU DAERAH
BUTTA KALASUKANGKU
Bella tojeng milampakku
kana simbang mi dolangan
aule ta'lengu tomma'
ri buluna butta jawa

manna mamonjo nakamma


tuli ji kupariati
aule parasanganku
ri butta kalasukangku
tau lolona natau rungkana
malabbiri ri pangasdakkang
tau lolona natau rungkana
malabbiri ri pangadakkang

alusu rikana-kana
alausu ri pangagaukang
mabaji ampe adatta ri mangkasara

WANUAKKU SIDENRENG RAPPANG

Wanuakku Sidenreng Rappang..


Wanua Ancajingekku..
Wanua Allebbirekku
Wanua Allebbirekku...

Ri Sidenrengnga Ri Pancaji
Ri Sidenrengnga Ri Pawekke
Mammuare' Namanennungngeng
Tuoku Ri Sidenreng Rappang...

Mallolongini Parellaukku
Mammuare' Naman..nennungngeng
Rampe Rampeang Ma..decenna
Tuoku Ri Sidenreng Rappang...

Mallolongini Parellaukku
Mammuare' Namannennungngeng
Rampe Rampeang Ma..decenna
Tuoku Ri Sidenreng Rappang

>> Reff <<




Wanuakku Sidenreng Rappang..
Wanua Ancajingekku..
Wanua Allebbirekku
Wanua Alleb..birekku...

Ri Sidenrengnga Ri Pancaji
Ri Sidenrengnga Ri Pawekke
Mammuare' Namanennungngeng
Tuoku Ri Sidenreng Rappang...
Mallolongini Parellaukku
Mammuare' Naman..nennungngeng
Rampe Rampeang Ma..decenna
Tuoku Ri Sidenreng Rappang...

Mallolongini Parellaukku
Mammuare' Naman..nennungngeng
Rampe Rampeang Ma..decenna
Tuoku Ri Sidenreng Rappang...

SIDENRENG RAPPANG ASENNA

Seppulo sidi kacamatanna

Tettong masiisdi temmalara

Panca lautang tellu limpoe

Maritenggae ,wattang sidenreng

Dua pitue,pitu riase

Pitu riawa,panca rijang

Kulo ,baranti, wattang pulu

Sidenreng rappang asenna

Bilokka ripanca lautang

Amparita ri tellu limpoe

Pangkajenne ri maritenggae

Empagae ri wattang sidenreng

Tanru tedong ri dua pitue

Barukku ri pitu riase

dongi ri pitu riawa

rappang ri panca rijang

Kulo ri kulo baranti i ri baranti

Uluale ri wattangplu
MARENDENG MARAMPA

Marendeng Marampa, Kadadiangku


Dio Padang di gente' toraya
Lebukan Sulawesi

Mellombok membuntu mentanetena


Nakabu' uma sia pa'lak
Nasakkai' Salu Sa'dan

Kami sang torayan,


Umba-umba padang kiolai
Maparri' masussa kirampoi
Tangki pomabanda penawa'
Iyamo passanan tengko ki
Umpasundun rongko' kan.

Marendeng Marampa, Kadadiangku


Dio Padang di gente' toraya
Lebukan Sulawesi

Mellombok membuntu mentanetena


Nakabu' uma sia pa'lak
Nasakkai' Salu Sa'dan

Kami sang torayan,


Umba-umba padang kiolai
Maparri' masussa kirampoi
Tangki pomabanda penawa'
Iyamo passanan tengko ki
Umpasundun rongko' kan

LAGU PENGIRING
BUNDA
Kubuka album biru
Penuh debu dan usang
Kupandangi semua gambar diri
Kecil bersih belum ternoda
Pikirku pun melayang
Dahulu penuh kasih
Teringat semua cerita orang
Tentang riwayatku

Kata mereka diriku selalu dimanja


Kata mereka diriku selalu ditimang

Nada-nada yang indah


Selalu terurai darinya
Tangisan nakal dari bibirku
Takkan jadi deritanya

Tangan halus dan suci


Telah mengangkat tubuh ini
Jiwa raga dan seluruh hidup
Rela dia berikan

Kata mereka diriku selalu dimanja


Kata mereka diriku selalu ditimang

Oh, bunda ada dan tiada


Dirimu 'kan selalu ada di dalam hatiku

Pikirku pun melayang


Dahulu penuh kasih
Teringat semua cerita orang
Tentang riwayatku

Kata mereka diriku selalu dimanja


Kata mereka diriku selalu ditimang

Oh, bunda ada dan tiada


Dirimu 'kan selalu ada di dalam hatiku

IBU (sakha)

Sebening titisan embun pagi

Secerah sinarnya mentari

Bilaku tatap wajahmu oh ibu

Ada kehangatan di dalam hatiku

Air wudhuk selalu membasahimu


Ayat suci selalu dikumandangkan

Suara lembut penuh keluh dan kesah

Berdoa untuk putra putrinya

(Chorus)

Oh ibuku engkaulah wanita

Yang ku cinta selama hidupku

Maafkan anakmu bila ada salah

Pengorbananmu tanpa belas jasa

Ya Allah ampuni dosanya

Sayangilah seperti menyayangiku

Berilah ia kebahagiaan

Di dunia juga di akhirat

TITIP RINDU BUAT AYAH

Di matamu masih tersimpan


Selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan
Terpahat di keningmu

Kau nampak tua dan lelah


Keringat mengucur deras
Namun kau tetap tabah, hm-hm

Meski nafasmu kadang tersengal


Memikul beban yang makin sarat
Kau tetap bertahan

Engkau telah mengerti


Htam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
Gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar
Legam terbakar matahari
Kini kurus dan terbungkuk, hm-hm

Namun semangat tak pernah pudar


Meski langkahmu kadang gemetar
Kau tetap setia

Ayah, dalam hening sepi kurindu


Untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban

Engkau telah mengerti


Hitam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
Gambaran perjuangan

Bahumu yang dulu kekar


Legam terbakar matahari
Kini kurus dan terbungkuk, hm-hm

Namun semangat tak pernah pudar


Meski langkahmu kadang gemetar
Kau tetap setia

HANYA RINDU
Saat ku sendiri, kulihat foto dan video
Bersamamu yang t'lah lama kusimpan
Hancur hati ini melihat semua gambar diri
Yang tak bisa kuulang kembali

Kuingin saat ini engkau ada di sini


Tertawa bersamaku seperti dulu lagi
Walau hanya sebentar, Tuhan, tolong kabulkanlah
Bukannya diri ini tak terima kenyataan
Hati ini hanya rindu

Segala cara telah kucoba


Agar aku bisa tanpa dirimu, hoo
Namun semua berbeda
Sulit ku menghapus kenangan bersamamu

Kuingin saat ini engkau ada di sini


Tertawa bersamaku seperti dulu lagi
Walau hanya sebentar, Tuhan, tolong kabulkanlah
Bukan diri ini tak terima kenyataan
Hati ini hanya rindu, ooh
Hanya rindu, ooh

Kuingin saat ini engkau ada di sini


Tertawa bersamaku seperti dulu lagi
Walau hanya sebentar, Tuhan, tolong kabulkanlah
Bukannya diri ini tak terima kenyataan, ooh

Bukannya diri ini tak terima kenyataan


Hati ini hanya rindu, ooh
Hati ini hanya rindu, hmm

Kurindu senyummu, ibu

KEMESRAAN
Suatu hari
Dikala kita duduk ditepi pantai
Dan memandang ombak dilautan yang kian menepi

Burung camar terbang


Bermain diderunya air
Suara alam ini
Hangatkan jiwa kita

Sementara
Sinar surya perlahan mulai tenggelam
Suara gitarmu
Mengalunkan melodi tentang cinta
Ada hati
Membara erat bersatu
Getar seluruh jiwa
Tercurah saat itu

Kemesraan ini
Janganlah cepat berlalu
Kemesraan ini
Inginku kenang selalu

Hatiku damai
Jiwaku tentram di samping mu
Hatiku damai
Jiwa ku tentram
Bersamamu

Sementara
Sinar surya perlahan mulai tenggelam
Suara gitarmu
Mengalunkan melodi tentang cinta
Ada hati
Membara erat bersatu
Getar seluruh jiwa
Tercurah saat itu

Kemesraan ini
Janganlah cepat berlalu
Kemesraan ini
Inginku kenang selalu

Hatiku damai
Jiwaku tentram di samping mu
Hatiku damai
Jiwa ku tentram
Bersamamu

Kemesraan ini
Janganlah cepat berlalu
Kemesraan ini
Inginku kenang selalu

Hatiku damai
Jiwaku tentram di samping mu
Hatiku damai
Jiwa ku tentram
Bersamamu

PANGGUNG SANDIWARA
Dunia ini panggung sandiwara
Ceritanya mudah berubah
Kisah Mahabrata
Atau tragedi dari Yunani

Setiap kita dapat satu peranan


Yang harus kita mainkan
Ada peran wajar
Dan ada peran berpura-pura

Mengapa kita bersandiwara?


Mengapa kita bersandiwara?

Peran yang kocak bikin kita terbahak-bahak


Peran bercinta bikin orang mabuk kepayang
Dunia ini penuh peranan
Dunia ini bagaikan jembatan kehidupan
Mengapa kita bersandiwara?
Mengapa kita bersandiwara?

Peran yang kocak bikin kita terbahak-bahak


Peran bercinta bikin orang mabuk kepayang
Dunia ini penuh peranan
Dunia ini bagaikan jembatan kehidupan

Mengapa kita bersandiwara?


Mengapa kita bersandiwara?
Mengapa kita bersandiwara?
Mengapa kita bersandiwara?

Mengapa kita bersandiwara?


Mengapa kita bersandiwara?

LAGU SPESIAL
GEMU FAMIRE
Maumere da gale kota ende
Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

Maumere da gale kota ende


Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

La le le luk si la sol
Mi fa mi fa sol
Le'le tiding fa fa
Rebing mude mi

Do do do do mi do mi do gemu fa mi re
Ele le, ele le, ele le le le

La le le luk si la sol
Mi fa mi fa sol
Le'le tiding fa fa
Rebing mude mi

Do do do do mi do mi do gemu fa mi re (manis)
Maumere da gale kota ende
Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha
Maumere da gale kota ende
Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

O... e le le le
Putar ke kiri e
Nona manis putarlah ke kiri
Ke kiri, ke kiri, ke kiri dan ke kiri, ke kiri, ke kiri, ke kiri manis e

Sekarang kanan e
Nona manis putarlah ke kanan
Ke kanan, ke kanan, ke kanan, dan ke kanan, ke kanan, ke kanan, ke kanan manis e

Maumere da gale kota ende


Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

Maumere da gale kota ende


Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

La le le luk si la sol
Mi fa mi fa sol
Le'le tiding fa fa
Rebing mude mi

Do do do do mi do mi do gemu fa mi re
Ele le, ele le, ele le le le

La le le luk si la sol
Mi fa mi fa sol
Le'le tiding fa fa
Rebing mude mi

Do do do do mi do mi do gemu fa mi re (manis)
Maumere da gale kota ende
Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

Maumere da gale kota ende


Pepin gisong gasong
Le'le luk ele rebin ha

O... e le le le
Putar ke kiri e
Nona manis putarlah ke kiri
Ke kiri, ke kiri, ke kiri dan ke kiri, ke kiri, ke kiri, ke kiri manis e

Sekarang kanan e
Nona manis putarlah ke kanan
Ke kanan, ke kanan, ke kanan, dan ke kanan, ke kanan, ke kanan, ke kanan manis e
Putar ke kiri e
Nona manis putarlah ke kiri
Ke kiri, ke kiri, ke kiri dan ke kiri, ke kiri, ke kiri, ke kiri manis e

Sekarang kanan e
Nona manis putarlah ke kanan
Ke kanan, ke kanan, ke kanan, dan ke kanan, ke kanan, ke kanan, ke kanan manis e

NUSANTARAKU

Tiada lagi negeri seindah persada Nusantara

Hutan rimba menghijau tempat

Bersemayam burung margasatwa

Gunung api yang tinggi megah

Menambah semarak persadaku

Lembah, ngarai, dan sungai-sungai

Mengukir keindahan abadi

Tanah pusaka aku pun dilahirkan disana

Penduduknya gagah tampan

Cantik molek tiada bandingnya

Terkenal manis budi bahasanya

Lemah lembut perangainya

Mereka saling menghomati

Saling menghargai hak asasi

Mereka bernaung di bawah pusaka Garuda Pancasila

Dan Sang Saka Merah Putih Lambang Indonesia

Jagalah kelestarian sejarah budaya

Semua rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Mari bersama-sama menjaga lingkungan hidup ini

Hutan dan rimba burung margasatwa sebagainya

Penduduknya gagah tampan


Cantik molek tiada bandingnya

Terkenal manis budi bahasanya

Lemah lembut perangainya

Mereka saling menghomati

Saling menghargai hak asasi

Mereka bernaung di bawah pusaka Garuda Pancasila

Dan Sang Saka Merah Putih Lambang Indonesia

Jagalah kelestarian sejarah budaya

Semua rahmat Tuhan Yang Maha Esa

Mari bersama sama menjaga lingkungan hidup ini

Hutan dan rimba burung margasatwa sebagainya

ZAMRUD KHATULISTIWA
Aku bahagia hidup sejahtera di khatulistiwa

Alam berseri-seri bunga beraneka

Mahligai rama-rama, bertajuk cahaya jingga

Surya di cakrawala

Selalu berseri alam indah permai di khatulistiwa

Persada senyum tawa, hawa sejuk nyaman

Wajah pagi rupawan burung berkicau ria

Bermandi embun surga

Bersukacita, insan di persada yang aman sentosa

Damai makmur merdeka di setiap masa

Bersyukur kita semua

Selalu berseri, alam indah permai di Indonesia

Negeri tali jiwa hawa sejuk nyaman

Wajah pagi rupawan burung berkicau ria

Bermandi embun surga


Bersukacita insan di negara yang bebas merdeka

Hukum damai sentosa di setiap masa

Bersatulah kita semua

Aku bahagia...

Di katulistiwa...

Aku bahagia...

Di katulistiwa...

TUTUR BATIN (YURA YUNITA)

Bagaimanakah kabar diriku? Baik-baik saja

Sedikit ku takjub, namun, nyatanya sudah kuduga

Kau yang ke sana-kemari, kau anggap aku tak cukup

Semua kesempatan dan langkahku coba kau tutup

Tutur batinku tak akan salah

Silakan pergi, ku tak rasa kalah

Namun, percayalah, sejauh mana kau mencari

Takkan kau temukan yang sebaik ini

Kau yang ke sana-kemari, kau anggap aku tak cukup

Semua kesempatan dan langkahku coba kau tutup

'Kan kubuat jalanku sendiri

Tutur batinku tak akan salah

Silakan pergi, ku tak rasa kalah

Namun, percayalah, sejauh mana kau mencari

Takkan kau temukan yang sebaik ini

Aku tak sempurna

Tak perlu sempurna

Akan kurayakan apa adanya

Aku tak sempurna

Tak perlu sempurna


Akan kurayakan apa adanya

Aku tak sempurnaTak perlu sempurna

Akan kurayakan apa adanya

Tutur batinku tak akan salah

Silakan pergi, ku tak rasa kalah

Namun, percayalah, sejauh mana kau mencari

Takkan kau temukan yang sebaik ini

Takkan kau temukan yang sebaik ini

Jiwa yang terbaik itu hanya

Aku

SENYUMLAH (ANDMESH KAMALENG)


Bila banyak masalah hidupmu

Kuharap dirimu tak usah mengeluh

Percaya dan yakinkan dirimu

Kau bisa mengubah keluh jadi senyum

Tak ada satupun manusia

Yang tak pernah disinggahi masalah

Mungkin inilah cara yang kuasa

Menjadikanmu lebih dari dewasa

Senyumlah syukuri hidupmu

Tunjukkan pada dunia bahwa kau mampu

Masih banyak yang lebih susah hidupnya

Senyumlah syukuri hidupmu

Tak ada satupun manusia

Yang tak pernah disinggahi masalah

Mungkin inilah cara yang kuasa

Menjadikanmu lebih dari dewasa

Senyumlah syukuri hidupmu


Tunjukkan pada dunia bahwa kau mampu

Masih banyak yang lebih susah hidupnya

Senyumlah syukuri hidupmu ho

Bila esok nanti kau sudah lebih baik

Jangan lupakan masa-masa sulitmu

Ceritakan kembali pada dunia

Caramu mengubah keluhmu jadi senyuman

Senyumlah syukuri hidupmu

Tunjukkan pada dunia bahwa kau mampu

Masih banyak yang lebih susah hidupnya

Senyumlah syukuri hidupmu

Syukuri hidupmu

Tunjukkan pada dunia kau mampu

Masih banyak yang lebih susah hidupnya

Senyumlah syukuri hidupmu

Senyumlah syukuri hidupmu

SELAYANG PANDANG (BUDI DOREMI)


Selayang pandang pelepas rindu

Aku bertemu dengan dirimu

Di satu malam di bulan yang syahdu

Oh halimah kau curi hatiku

Kamu di kota aku di desa

Kita kan bertemu temu malam minggu

Bersama teman bersama saudara

Oh mak indahnya berpacaran

Kita mulai menikmati indah syahdu di malam minggu

Bersamamu dan kita berduaan

Lalu dengan sedikit malu kau bisikkan kata cinta


Dan malam kita pun jadi indah

Selayang pandang pelepas rindu

Aku bertemu dengan dirimu

Di satu malam di bulan yang syahdu

Oh halimah kau curi hatiku

Na na na na na na

Ku pandang ku pandang ku pandang langit di batas sana

Yang sendu yang sendu yang sendu me menusuk hatiku

Kalaulah sayang takkan ku merana

Kalaulah rindu pasti bertemu

Selayang pandang pelepas rindu

Aku bertemu dengan dirimu

Di satu malam di bulan yang syahdu

Oh halimah kau curi hatiku

Selayang pandang pelepas rindu

Aku bertemu dengan dirimu

Di satu malam di bulan yang syahdu

Oh halimah kau curi hatiku

Oh halimah kau rebut hatiku

Oh halimah kau jadi pacarku

PESAWAT KERTAS
Kutatap langit di pagi hari
Kuawali hari dengan doa
Semoga satu hari ini bisa
Dipenuhi oleh senyum
Walaupun terkadang hujan turun
Dan air mata juga mengalir
Di hari yang tak berjalan dengan mulus
Besok pun tetap semangat

[Pre-Chorus 1]
Di dalam mimpiku selalu
Terlihat ada diriku sendiri
Yang dengan bebasnya melakukan semua
Hal yang ingin aku lakukan

[Chorus 1]
Hidup bagaikan pesawat kertas
Terbang dan pergi membawa impian
Sekuat tenaga dengan hembusan angin
Terus melaju terbang
Jangan bandingkan jarak terbangnya
Tapi bagaimana dan apa yang dilalui
Karena itulah satu hal yg penting
Selalu sesuai kata hati
Sanbyaku rokujugo nichi

[Verse 2]
Di saat terlihat bintang-bintang
Atau malam yang gelap gulita
Pada saat semangatmu hilang carilah
Orang lain dan bicara

[Pre-Chorus 2]
Manusia tidaklah pernah
Ditinggal sendirian saja
Terkadang kita tak menyadari
Hal baik disekitar kita

[Chorus 2]
Hidup bagaikan pesawat kertas
Terbang dan membawa cinta kita semua
Sayap yang terbentang dengan percaya diri
Dilihat semua orang
Walau tak tahu cara melipatnya
Suatu saat pasti akan berhasil lalu terbang
Kekuatan harapan yang menerbangkannya
Ya.. mari nikmatilah
Sanbyaku rokujugo nichi

Anda mungkin juga menyukai