Anda di halaman 1dari 13

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 16 BALIKPAPAN

PENILAIAN TENGAH SEMESTER GANJIL/SATU


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

BIDANG STUDY : BAHASA Indonesia


KELAS : IX

TEKS 1
(PIDA DISIPLIN
T
Selamat siang, salam sejahtera dan semoga kita semua tetap dilindungi di masa yang sulit ini. Hadirin
sekalian, pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan sebuah pesan singkat untuk membawa
potensi diri kita semua ke tahap yang lebih baIK
Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita itu? Hal tersebut bukan lain adalah
disiplin. Ya, disiplin dalam arti sederhananya. yakni mampu menjaga konsistensi dan konsekuen
terhadap kewajiban apa yang hendak dan sedang kita lakukan. Kita sebagai civitas sekolah sudah
sepatutnya menanamkan disiplin diri yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari termasuk kegiatan
pembelajaran.
Tanpa disiplin, seseorang yang pintar dan luar biasa cerdas pun tidak akan mampu mengeluarkan
potensi dirinya. Ia tidak dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya sendiri, apalagi
untuk orang lain. Mengapa? Karena proses kreatif itu membutuhkan disiplin yang tinggi. Jika
seseorang tidak secara disiplin mengerjakan pekerjaannya, pekerjaan itu tidak akan pernah selesai.
Kurangnya disiplin diri juga akan menghambat suatu pekerjaan menjadi lebih lambat. Artinya,
pekerjaan tak kunjung selesai karena tidak adanya konsistensi pengerjaan yang akan segera
membuatnya selesai. Di era revolusi industri 4.0 yang serba cepat ini, kurangnya disiplin mengancam
seseorang untuk tidak dapat bertahan melawan arus lalu lintas pekerjaan yang begitu cepat ini.
Disiplin juga merupakan fondasi utama kompetensi seseorang. Mengapa? Karena disiplin adalah satu
di antara bagian dari soft skill yang merupakan penentu sukses atau tidaknya seseorang di dalam
kehidupan. Menurut Dr. Syahrial Mukhtar, Vice President Stakeholder Relation PT. Pertamina, soft
skill adalah kunci keberhasilan dalam dunia kerja.
Dengan demikian, melatih disiplin diri merupakan aspek penting yang tidak boleh terlewatkan bagi
kita semua. Disiplin adalah kunci sukses kehidupan kita dalam segi atau dimensi apa pun, tanpa
terkecuali. Memang menjaga kedisiplinan itu bukan hal yang mudah dan bisa menjadi berat. Namun,
Mario Teguh, motivator Indonesia, pernah berkata bahwa penderitaan karena disiplin lebih baik
daripada penderitaan karena penyesalan.
Kiranya sudah cukup jelas apa yang saya sampaikan kali ini. Mari kita bersama-sama terus mengingat
dan mewujudkan pendidikan yang baik dan mendidik di Indonesia. Sekian dan terima kasih.
. Demikian pesan yang ingin saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga kita semua dapat terus
menjaga dan berlatih secara berkelanjutan agar dapat menjadi individu yang disiplin. Terima kasih
atas perhatiannya
SOAL 1

Berdasarkan Teks Pidato Persuasif di atas , apakah Tema dari Pidato tersebut!

SOAL 2

Berdasarkan Teks Pidato Persuasif diatas, kamu dapat menyebutkan bagian struktur dari pidato.
Jodohkanlah teks pidato pada kolom sebelah kiri dengan struktur yang sesuaia pada sebelah
kanan dengan menarik garis lurus.

Teks Pidato Struktur Teks Pidato


Apa suatu hal yang dapat benar-benar mengeluarkan potensi kita
itu? Hal tersebut bukan lain adalah disiplin. Ya, disiplin dalam
arti sederhananya. yakni mampu menjaga konsistensi dan
konsekuen terhadap kewajiban apa yang hendak dan sedang kita Pembuka
lakukan. Kita sebagai civitas sekolah sudah sepatutnya
menanamkan disiplin diri yang tinggi dalam kehidupan sehari-
hari termasuk kegiatan
Selamat siang, salam sejahtera dan semoga kita semua tetap
dilindungi di masa yang sulit ini. Hadirin sekalian, pada Tahap Argument
kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan sebuah pesan
singkat untuk membawa potensi diri kita semua ke tahap yang
lebih baik
Kurangnya disiplin diri juga akan menghambat suatu pekerjaan
menjadi lebih lambat. Artinya, pekerjaan tak kunjung selesai
karena tidak adanya konsistensi pengerjaan yang akan segera Pernyataan Posisi
membuatnya selesai. Di era revolusi industri 4.0 yang serba
cepat ini, kurangnya disiplin mengancam seseorang untuk tidak
dapat bertahan melawan arus lalu lintas pekerjaan yang begitu
cepat ini.
Dengan demikian, melatih disiplin diri merupakan aspek penting
yang tidak boleh terlewatkan bagi kita semua. Disiplin adalah
kunci sukses kehidupan kita dalam segi atau dimensi apa pun,
tanpa terkecuali. Memang menjaga kedisiplinan itu bukan hal Penguatan Pernyataan Posisi
yang mudah dan bisa menjadi berat. Namun, Mario Teguh,
motivator Indonesia, pernah berkata bahwa penderitaan karena
disiplin lebih baik daripada penderitaan karena penyesalan.
Soal 3

Cara memersuasi di bawah ini yang menggunakan pendekatan etika adalah…


A.“Daur ulang adalah langkah yang tepat untuk dilakukan. Dengan membuang-buang sumber
daya yang terbatas, kita sama saja sedang melakukan tindakan amoral yaitu merampok masa
depan para generasi penerus”.
B. “Coba pikirkan berapa banyak hewan-hewan di luar sana yang kehilangan rumahnya setiap
hari karena pohon-pohon selalu ditebang. Dengan menerapkan program daur ulang, kita bisa
menyelamatkan hutan indah yang menjadi rumah mereka”
C. “Anda tentu tahu bahwa sumber daya alam yang tersedia sangatlah terbatas. Anda dan saya,
kita, bisa membuatnya bertahan lebih lama dengan menerapkan program daur ulang".
D.“Jika anda tidak tahu bagaimacara memperbaikinya, tolong berhenti merusaknya!”.

Soal 4

“Saat ini Bangsa kita tengah menghadapi persoalan yang sangat serius, yaitu menurunnya
moral di kalangan remaja. Banyak remaja yang sudah terpengaruh oleh sikap hidup hedonis
dan kehidupan yang mengabaikan nilai-nilai dan norma yang berlaku di negara yang kita cintai
ini.”

Kalimat di atas adalah bagian pembukaan pidato yang bertujuan untuk…


A.Merebut perhatian audiens
B.    Menunjukan kelayakan berbicara
C.    Menyampaikan tujuan
D.    Menunjukkan hubungan dengan audiens

Soal 5

Mari kita lanjutkan perjuangan, beri dukungan pada komitmen pemerintah dalam membangun
sekolah menyenangkan, serta jaga stamina raga, rasa, dan cipta Ibu dan Bapak semua.
Izinkan saya pamit sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, teriring rasa terima kasih,
juga permohonan maaf tak terhingga atas segala khilaf yang ada.

Penggalan pidato di atas merupakan bagian …


A. Pembuka
B.   Penutup
C .Isi
D   Tujuan
Soal 6

… perlombaan yang dimaksud yaitu baca puisi pada tanggal 13 Mei 2018, menulis cerpen pada
tanggal 14 Mei 2018, dan pementasan drama pada tanggal 16 Mei 2018.
Kalimat yang tepat untuk melengkapi penggalan pidato dengan tema kegiatan              sekolah
tersebut …
A. Kegiatan menyambut hari ulang tahun sekolah kita meriahkan dengan perlombaan seni.
B.   Perlombaan menyambut hari ulang tahun sekolah kita laksanakan sangat sederhana dengan
berbagai perlombaan seni.
C.   Festival menyambut perayaan hari ulang tahun sekolah kita berjalan lebih cepat dan sangat
sederhana
D. Perlombaan menyambut hari ulang tahun sekolah kita berlangsung lancar tanpa gangguan
apapun.

SOAL 7

(1)Saya merasa takut berada di bawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan ozon.
(2)Saya merasa takut untuk bernapas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa yang dibawa
oleh udara. (3) Saya sering memancing di Vancouver bersama ayah saya, hingga Beberapa
tahun yang lalu kami menemukan bahwa ikan-ikannya penuh dengan kanker. (4) Sekarang kami
mendengar bahwa binatang-binatang dan tumbuhan satu persatu mengalami kepunahan tiap
harinya hilang selamanya.

Kalimat yang menggunakan model repetisi pada kutipan pidato persuasif di atas adalah
(jawaban lebih dari satu)
Centang (√) pada setiap pernyataan berikut yang jawabannya kamu pilih!
(1)Saya merasa takut berada di bawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan
ozon
(2)Saya merasa takut untuk bernapas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa
yang dibawa oleh udara
(2)Saya merasa takut untuk bernapas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa
yang dibawa oleh udara
(4) Sekarang kami mendengar bahwa binatang-binatang dan tumbuhan satu persatu
mengalami kepunahan tiap harinya hilang selamanya

SOAL 8
Dengan pendidikan kalian akan mendapatkan ilmu. Ilmu tersebut dapat kalian jadikan bekal
untuk masa depan. Ilmu merupakan harta yang takkan pernah habis. Uang dan harta yang kamu
miliki sewaktu-waktu dapat habis. Namun, ilmu dapat kalian bawa sampai mati.
  

Paragraf di atas merupakan ciri struktur pidato persuasif yaitu …


A.  Pendapat atau pendirian
B. Pernyataan posisi
C    Tahap argumen
D.    Penguatan pernyataan posisi

SOAL 9

Akhirnya, seperti halnya diajarkan oleh agama bahwa kebersihan adalah bagian dari Iman,
meski konteks ajaran tersebut tidak hanya mencerminkan kebersihan jasmani, tapi juga
mencerminkan kebersihan rohani, setidaknya dengan adanya kesadaran kita semua akan
kebersihan lingkungan sekolah, semoga saja kita menjadi salah satu bagian yang menjadikan
sekolah kita sebagai tempat yang membawa kita terus menjaga keimanan kita kepada Tuhan
Yang Maha Esa.

Kutipan teks pidato di atas menggambarkan ciri struktur …


A. Pendapat atau pendirian
B.    Pernyataan posisi
C.    Tahap argumen
D.    Penguatan pernyataan posisi

SOAL 10

Lingkungan sekolah seharusnya bisa mencerminkan budaya kita yang selalu


mengedepankan kenyamanan. Pencerminan budaya di lingkungan sekolah akan berdampak
positif bagi masyarakat sekolah. Alangkah tidak bijaknya jika lingkungan sekolah kita terlihat
kotor dan terasa tidak nyaman lagi.
Lingkungan sekolah seharusnya selalu terlihat bersih, sejuk, dan menentramkan sehingga ketika
kita belajar, kita tidak lagi terganggu dengan ketidaknyamanan akan adanya sampah. Oleh
karena itu, saya sebagai bagian dari sekolah ini sangat menginginkan terus dijaganya
kebersihan lingkungan sekolah yang kita cintai.

Bagian struktur pidato persuasif yang ditonjolkan pada kutipan di atas adalah …
A.  Pendapat atau pendirian
B.    Pernyataan posisi
C.    Tahap argumen
D.    Penguatan pernyataan posisi
TEKS 2 CERPEN
Sepulang sekolah, aku melihat seorang pengemis yang duduk di tepi jalan. Penampilannya
sangat mengenaskan. Ia menggunakan baju yang compang camping. Kaki kanannya terbalut
perban berwarna kumal. Sambil menadahkan tangan, ia berkata, “Kasihani saya, Dik…Saya
butuh uang untuk mengobati kaki saya.” Sepertinya, kakinya terluka parah. Karena kasihan,
aku memberinya uang pecahan Rp. 10.000.00. Sesaat setelah aku memberi uang pengemis
tersebut, mobil pengawas Satpol PP yang sedang berpatroli kemudian bergerak menuju ke
arah kami. Aku terkejut karena pengemis yang kupikir kakinya terluka tersebut tiba-tiba
bangkit dan berlari menghindari Satpol PP. Ternyata, kakinya sehat! Aku merasa menyesal
karena sudah mengasihani pengemis penipu sepertinya.

SOAL 11

Apakah pernyataan dalam tabel berikut didukung oleh bacaan? Centang (√) pada setiap
pernyataan berikut yang jawabannya kamu pilih! Pernyataan Ya Tidak
Pernyataan Ya Tidak
Kita tidak boleh berbohong
Kita harus mengasihi pengemis
Kebaikan yang kita lakukan
pasti berbalas kebaikan
Berpikir sebelum bertindak agar
tidak terjadi penyesalan

TEKS 3 CERPEN
Ketika pulang sekolah, Piyun berjalan kurang hati-hati.
“Aduh...!!!”Piyun menjerit kesakitan. Kaki kanannya
tersandung gundukan aspal, yang biasa disebut polisi
tidur.Ia memegangi ujung sepatunya, memijit-mijit ibu
jari kakinya yang berdenyut-denyut nyeri. Mulutnya
meringis menahan sakit. Setelah agak reda, Piyun
berjalan lagi. Langkahnya tertatih-tatih. Baru beberapa
meter ia merasakan sesuatu yang aneh. Ada yang tak
beres di sepatu kanannya. Ia berhenti, lalu menengok
ke sepatunya. “Ya, ampuun..., lepas lagi!” Gumam
Piyun. Matanya memelototi sol sepatunya yang lepas.
Bagian depan sepatu itu menganga lebar. Belakangan
ini Piyun selalu direpotkan sepatu ini. Padahal sepatu
itu milik Piyun satu-satunya.“Mau beli yang baru? Ah,
rasanya tidak mungkin. Ibu belum punya uang untuk
membeli sepatu baru.” Ketika melewati pertigaan, ia
melihat Pak Kiran sedang mengecat rumah besar.
Biasanya Pak Kiran mengecat bersama Pak
Narto.Tapi hari ini Narto tak kelihatan.“Ahai,
tiba-tiba terlintas ide cemerlang. Piyun akan
menggantikan pekerjaan Pak Narto sehingga
memperoleh uang untuk membeli sepatu baru.

Soal 12

Cermati kutipan cerpen di atas ! Apa penyebab konflik dalam kutipan cerpen tersebut ! Centang
(√) pada setiap pernyataan berikut yang jawabannya kamu pilih!
 Piyun membeli sepatu baru dari hasil jerih payahnya sendiri.
 Ibu tidak memiliki cukup uang untuk membelikan Piyun sepatu baru.
 Piyun selalu direpotkan oleh sepatu barunya yang ternyata mudah rusak.
 Piyun tidak hati-hati ketika berjalan sehingga sepatunya rusak karena tersandung

TEKS 4 Hijau Kampungku di Tengah Kota: Aku


dan Belimbing Wuluh

"Aku tadi menawarkan bibit pohon belimbing kepada


beberapa tetangga. Kalau mereka ikut menanam pohon,
jalan kampung ini akan menjadi lebih teduh. Tidak
seperti sekarang, ada bagian yang teduh, ada bagian
yang panas," keluhku. "Ada yang beralasan, air sedang
susah didapat. Ada yang berkata, 'Nanti, ya, tunggu
musim hujan datang lagi.' Aku kecewa, Yah."
"Hmm... Mereka tidak ingin menggunakan air terlalu
banyak. Saat ini, memang sebaiknya kita hemat air,"
kata Ayah. Tentu saja, aku semakin merengut. Kalau
air tetap sukar didapat, tidak ada orang yang mau
menanam pohon belimbing wuluh itu.
"Tapi, jangan khawatir. Masalah air untuk menyiram
tanaman sebentar lagi akan terbantu oleh proyek Pak
RT," kata Ayah. "Kampung kita akan punya Pandora
L."
"Pandora L? Apa itu, Yah?"
"Ini maket dari pengolahan limbah yang baru saja
selesai dibangun di kampung kita. Bangunan ini ada di
dalam tanah dan berguna untuk mengolah limbah
rumah tangga saja, seperti air cucian," kata Ayah.
Air hasil pengolahan dari Pandora L digunakan untuk
kegiatan menyiram tanaman dan mencuci kendaraan.
Pemasangan Pandora L terletak di Kampung Genteng
Candirejo di tengah kota Surabaya, ibu kota Provinsi
Jawa Timur.
(Diadaptasi dari Hijau Kampungku di Tengah Kota:
Aku dan Belimbing Wuluh karya Tyas KW)

Di bawah ini adalah hal-hal yang menjadi topik pembicaraan antara tokoh Aku dan Ayah,
kecuali ....
A. kekurangan air di musim kemarau
B. alat untuk mengolah air
C. pengadaan biaya untuk pemasangan pandora
D. penanaman belimbing wuluh

SOAL
TEKS13 5 Hujan Beras
Subuh-subuh, Mak Onah sudah mempersiapkan perbekalan. Ia membawa nasi bungkus
daun jati, berlauk kering tempe, sambal, dan lalap daun singkong. Sebotol plastik air putih
matang. Kata Yu Jiah, kecamatan puluhan kilo dari dusun mereka. Pulang pergi naik truk
membutuhkan waktu sekitar lima jam. Belum lagi antre di kantor pos. Jadi mereka harus
membawa bekal, daripada jajan yang akan mengeluarkan uang tambahan.
“Mak, apa tidak lebih baik kalau Neneng yang berangkat?” Neneng  memberi usul. Selain
kasihan pada Mak, ia juga sebenarnya ingin pergi ke kecamatan. Terakhir ke kecamatan
saat kelas empat SD, lima tahun silam. Kala itu diajak guru melihat karnaval Agustusan.
Pasti kecamatan sekarang lebih ramai. Banyak bangunan megah. Jalanan bagus. Punya
alun-alun luas yang menggelar tontonan, ombak banyu atau komidi putar.
“Tak perlu. Hari ini Juragan Madun panen singkong. Kamu bisa ikutan buruh.” Mak Onah
memutuskan.
“Tapi, Mak ….” Neneng masih berkeras. Siapa tahu Mak Onah berubah pikiran.
“Kalau tak harus pergi ke kecamatan, Mak juga bisa ikutan buruh panen singkong. Kita
dapat dua bagian, lumayan. Singkong bisa kita simpan, kita makan kalau tak punya beras.”
“Iya, Mak.” Neneng menurut, tak ingin membantah nenek, yang sudah dianggapnya ibu.
Bahkan ia memanggilnya dengan Mak.
“Sudah, Mak sebentar lagi pergi. Ingat-ingat pesan Mak. Kau urus adik-adikmu. Kau
siapkan buku-buku dan bantu pe-ernya. Adik-adikmu pintar, semoga bisa terus sekolah.
Semoga hidupnya lebih baik daripada Mak.”
“Iya, Mak, Neneng ngerti.”
Pada cermin tua di kamar reotnya, Mak Onah dandan, mengenakan jarit dan kebayanya
yang paling bagus. Mak Onah tampak semringah. Kemarin ia sudah mengambil jatah
beras raskin sepuluh kilo yang bisa untuk jatah makan selama sebulan. Kali ini ia akan
mendapat sejumlah uang lumayan banyak. Rencana sebagian untuk membayar utang,
sisanya disimpan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Untuk beli buku cucu. Untuk
jajan sangu cucu.
Selama naik mobil bak terbuka, Mak Onah tersenyum bungah seraya melantunkan doa.
***
Pada sebuah berita televisi lokal tertayang berita tentang kecelakaan kendaraan yang
membawa penduduk miskin hendak mengambil uang di kantor pos kecamatan.
Colt ditabrak truk fuso pembawa beras. Semua penumpang, termasuk beberapa jompo
yang terjepit di antara puluhan orang, tewas tertimbun hujan beras! ***
 

Berdasarkan kutipan cerpen di atas jawablah pertanyaan berikut!

Mengapa Mak Onah sangat antusias untuk pergi ke kantor pos kecamatan?
Kamu dapat memilih lebih dari satu pilihan jawaban.
 

Onah sudah lama tidak keluar rumah sehingga ia kangen melihat keramaian.

Ia akan menerima bantuan yang dapat digunakan untuk membayar utang.

Onah dan yang lainnya akan mengambil bantuan beras raskin.

Ia menganggap bahwa pergi ke kecamatan adalah jalan-jalan.

Ia berharap bantuan itu dapat dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

Soal 14

WEKWEK
karya Iwan Simatupang

ADEGAN I
SEKELOMPOK BEBEK MEMASUKI PANGGUNG
Petruk: Sejauh mata memandang, sawah luas terbentang, tapi tidak sebidang tanah pun milikku. Padi aku yang
tanam, juga aku yang ketam. Tapi tidak segenggam milikku. Bebek tiga puluh ekor, semuanya tukang bertelor. Tapi
tidak juga sebutir adalah milikku. Badan hanya sebatang, hampir-hampir telanjang. Hanya itu saja milikku.

ADEGAN II
BAGONG DAN PENGAWALNYA MEMASUKI PANGGUNG
Bagong: Aku orang berada, apa-apa ada. Sawah berhektar-hektar, pohon berakar-akar, rumah berkamar-kamar,
itulah nyatanya. Kambing berekor-ekor, bebek bertelor-telor, perut buncit ada, mata melotot ada, pelayan ada,
pokoknya serba ada.

ADEGAN III
GARENG DAN EMPAT KAWANNYA MEMASUKI PANGGUNG
Gareng : Badannya langsing, matanya juling, otaknya bening. Itu saya!
Tipu menipu, adu mengadu, ijazah palsu, itu saya!
Gugat menggugat, sikat menyikat, lidah bersilat, itu saya!
Profesiku pokrol bambu, siapa yang tidak tahu, itu saya!

ADEGAN IV
Semar: Saya jadi lurah sejak awal sejarah, sudah lama kepingin berhenti tapi tak ada yang mau mengganti. Sudah
bosan, jemu, capek, lelah. Otot kendor, mata kabur, mau mundur dengan teratur, mau ngaso di atas kasur.
Saya kembung bukan karena busung, mata berair bukan karena banjir, tapi karena menjadi tong sampah. Serobotan
tanah, pak lurah. Curi air sawah, pak lurah. Beras susah, pak lurah. Semua masalah, pak lurah, tapi kalau rejeki
melimpah, pak lurah…tak usah…payah.

ADEGAN V
BAGONG DAN PENGAWALNYA MEMASUKI PANGGUNG
Bagong: Zaman ini zaman edan, tidak ikut edan tidak kebagian. Di terminal calo berkuasa, dia tentukan penumpang
naik apa. Di dunia film broker merajalela, dia tentukan sutradara bikin apa. Di sini, itu si Petruk sialan, datang
merangkak meminta pekerjaan. Aku suruh menggembala bebek tiga puluh ekor, tiap minggu harus antar lima puluh
ekor. Malah dia tentukan berapa harus setor. Sungguh-sungguh kurang telor. Sekali aku datang mengontrol,
bebeknya hilang dua ekor.
Waktu ditanya, dia menjawab “dimakan burung kondor”. Di sini tak ada burung kondor. Dia datang melolong minta
tolong, sudah ditolong, ee … dia mencuri. Orang seperti ini harus dipukuli, sayangnya aku tak berani. Lagipula aku
tidak mau mengotori tanganku dengan menyentuh tubuhnya yang kotor dan bau.

Manakah karakter tokoh yang paling sesuai berdasarkan teks tersebut!


 
  Pernyataan Sesuai Tidak
Sesuai

A Bagong seorang yang penakut

B Gareng adalah orang yang sombong dan cerdik

C Semar menggambarkan seorang yang serakah

D Petruk adalah seseorang pekerja keras dan rajin

E Bagong adalah gambaran orang yang baik hati

SOAL 15

(1)"Apakah peranku bagimu, silumankah aku?" tak ada jawabmu, hanya angin berdesir di
sekeliling kita. (2)Bulan pucat tak bisa menyembunyikan senyumanmu demi melihat kerutan di
dahiku. (3)Biarlah menjadi rahasia alam akan apa yang kita rasakan ini. (4)Jangan lagi
memaknainya, menanyakannya atau mengharapkannya esok hari.

Bukti bahwa kutipan cerpen tersebut berlatar malam hari terdapat pada nomor ….
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

SOAL 16

Bacalah kutipan cerpen berikut!


Seperti teman-temannya yang lain, sebenarnya Andi ingin sekali memberi hadiah untuk
Tommy, tetapi ia tidak enak hati meminta uang pada ibunya. Apalagi, ibu hanya diam ketika ia
menyodorkan undangan pesta ulang tahun Tommy kemarin. Saat itu, ibu sedang duduk-duduk
di beranda sambil memandangi matahari yang mulai tenggelam. Diamnya ibu, pertanda ibu
belum punya uang untuk membeli hadiah. Andi sadar, sejak ayahnya meninggal tiga tahun
yang lalu, ia dan ibunya memang harus hidup hemat.
”Ah masa iya aku tak bisa memberi hadiah untuk Tommy temanku?” gumam Andi seraya
bangkit dari tempat tidur pembaringan. Ia beranjak menuju meja belajarnya. Dimatikannya
lampu tidurnya dan digantinya dengan lampu belajar. Ia mengambil secarik kertas, pensil, dan
spidol warna-warni. Tangannya mulai mencorat-coret. Kini, ada senyum menghiasi bibirnya,
“Besok pagi, aku sudah punya hadiah untuk Tommy.”

Kata "matahari yang mulai tenggelam" tersebut mengandung makna....


A. hari hampir siang
B hari hampir senja
C. hari hampir malam
D. hari hampir subuh

SOAL 17

 (1) Boleh jadi, itu sikap angkuhnya seorang yang sukses dan kaya menghadapi pemuda kere
macam aku. (2) Sebagai pimpinan sebuah bank papan atas di negeri ini, mungkin dia tak rela
hati anak gadisnya kupacari. (3) Jadi, amat wajar dia kelihatan tidak suka terhadapku. (4)
Apalagi tampangku tidak keren kayak aktor Nicholas Saputra, sementara wajah Mawar
memang cakep. (5) Kamu sendiri bilang, Mawar mirip Dian Sastro dengan bodi semampai
macam Luna Maya (padahal menurutku, Mawar lebih mirip penyanyi kesukaanmu, Mulan
Jamila).

Bukti bahwa watak tokoh ‘dia’ pada kutipan cepen tersebut sombong terletak pada kalimat
bernomor .…
A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3)
C. (3) dan (4)
D. (4) dan (5)

SOAL 18
Perhatikan kutipan cerpen berikut!

Setibanya pak Usman di restoran kecil sepulang dari sekolah, larasati segera memulai
pembicaraan.
“Sebelum membicarakan soal diah, saya perlu menjelaskan menggapa saya tidak mau
membicarakan hal ini di sekolah karena saya ingin saya bicarakan adalah masalah yang harus
diselesaikan dengan kacamata kemanusiaan, bukan kedinasan”
“Maksud ibu apa?
‘ Saya khawatir , keinginan bapak untuk menghabisi Diah itu karena kebencian bapak terhadap
saya. Selama ini orang kan tahu saya sangat perhatin terhadap diah. Dia anak yang lemah pak,
sudah mengalami berbagai cobaan hidup, sering murung karena menerima beban yang terlalu
banyak dalam hidupnya.

Sifat tokoh larasati berdasarkan kutipan di atas adalah?


A. Sabar dan penyayang
B. Angkuh dan disiplin
C. Tegas dan pemberani
D. Penakut

SOAL 19

Bacalah kutipan cerpen berikut!


“Selanjutnya, masalah pengobatan dana perawatan, biar nanti seluruh guru di sini memikirkan,”
tegas Bu Eli. Pak Bon bersikeras tidak mau dibawa ke rumah sakit. Pak Bon memang seorang
berpendirian kuat. Meskipun bukan orang kaya, ia tidak mau dibantu begitu saja. Semua guru
yang mengunjunginya, hanya menggelengkan kepala, kagum akan keteguhan Pak Bon.
Cara pengarang menggambarkan watak tokoh Pak Bon adalah…

(A) Dialog antartokoh.


(B) Pelukisan tindakan.
(C) Diceritakan tokoh lain
(D) Diceritakan pengarang

SOAL 20

Bacalah kutipan cerpen berikut!


 “Hujan mulai reda, matahari hampir tenggelam,” dari jauh terdengar suara Geri dan Yanti.
“Fik, Fikri kita kumpul! “aku punberanjak dari sudut gubuk menghampiri sumber  suara. “Kita
harus menyusun strategi disaat ini.” kata Geri, penaggung jawab ekspedisi Tim Mapala Puncak
Gunung Betung. “Fikri,Ningsih, dan Fir man, kalian harus siap menghadapi kemungkinan
terburuk.
Kita harus siap bertahan di gubuk ini dengan perut lapar hingga cuaca semakin membaik. Jalan
setapak yang akan kita turuni sangat berbahaya untuk keselamatan.” kata Geri menyakinkan.

Cara penulis menggambarkan watak Geri sebagai tokoh yang bertanggung jawab adalah …
(A) Melalui dialog Geri dengan yang lain
(B) Penulis langsung menggambarkan tokoh Geri
(C) Melalui pelukisan tindakan tokoh Geri
(D) Melalui dialog antartokoh lain dalam  cerita

Anda mungkin juga menyukai