Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN KOLESTEROL HDL

DENGAN FOTOMETER
No. Dokumen : SOP/TR/VIII/LAB/05/2016

No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 02 Januari 2016
Halaman : 1 dari 4
PUSKESMAS
dr. Prie Aka Mahdayanti
TEGALREJO KOTA
NIP.197306222006042012
YOGYAKARTA
1. Pengertian Pemeriksaan kolesterol HDL (High Density Lipoprotein) adalah pemeriksaan
laboratorium dengan bahan pemeriksaan berupa serum/plasma yang bertujuan
untuk mengetahui kadar kolesterol HDL dalam darah menggunakan fotometer.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pemeriksaan kolesterol HDL di puskesmas
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tegalrejo Nomor 001 / VIII Tahun 2016
tentang Pelayanan dan Jenis Pemeriksaan Laboratorium

4. Referensi 1. Buku Petunjuk Operasional Photometer 5010 versi 5+.


2. Manual Kit Reagen.
5. Prosedur Alat dan Bahan :
a. Serum / EDTA plasma
b. Photometer 5010
c. Tabung reaksi
d. Micropipette 1000 µl
e. Micropipette 500 µl
f. Micropipette 100 µl
g. Yellow tip
h. Blue tip
i. Tisu
j. Mixer shaker
k. Rak tabung reaksi
l. Reagen kolesterol HDL
m. Reagen kolesterol Total
Langkah kerja :
1. Petugas menyiapkan tabung reaksi pada rak tabung reaksi untu proses
presipitasi.
2. Petugas menambahkan 1000 µl reagen kolesterol HDL pada tabung
reaksi.
3. Petugas menambahkan 500 µl ul sampel serum pada tabung reaksi.
4. Petugas mencampur larutan hingga homogen dengan menggunakan
mixer shaker.
5. Petugas menginkubasi atau membiarkan campuran bereaksi sempurna
selama 10 menit pada suhu ruangan.
6. Petugas mensentrifuge campuran larutan tersebut selama 10 menit
dengan kecepatan 4000 rpm atau 2 menit dengan kecepatan 10.000 rpm.
7. Petugas memisahkan supernatan ( larutan jernih ) dari presipitat dalam
waktu 1 jam dan menentukan konsentrasi kolesterol.
8. Petugas menyiapkan tabung reaksi pada rak tabung reaksi.
9. Petugas menambahkan 1000 µl reagen kolesterol total pada tabung
reaksi.
10. Petugas menambahkan 100 µl supernatan (larutan jernih hasil proses
presipitasi) pada tabung reaksi.
11. Petugas mencampur larutan hingga homogen dengan menggunakan
mixer shaker.
12. Petugas menginkubasi atau membiarkan campuran bereaksi sempurna
selama 10 menit padatemperatur 20 – 25 °C atau 5 menit pada
temperatur 37 °C.
13. Petugas membaca hasil dengan photometer 5010
14. Petugas membaca hasil pemeriksaan yang tertera pada layar alat
pemeriksaan .
15. Petugas melakukan pencatatan hasil pemeriksaan.
6. Diagram Alir
Mulai Petugas menyiapkan tabung reaksi pada rak
tabung reaksi untuk proses presipitasi.

Petugas menambahkan 1000 µl reagen


kolesterol HDL pada tabung reaksi

Petugas menambahkan 500 µl ul


sampel serum pada tabung reaksi

Petugas mencampur larutan hingga homogen


dengan menggunakan mixer shaker.

Petugas menginkubasi atau membiarkan


campuran bereaksi sempurna selama 10
menit pada suhu ruangan

2 dari 4
A

Petugas mensentrifuge campuran larutan tersebut


selama 10 menit dengan kecepatan 4000 rpm atau
2 menit dengan kecepatan 10.000 rpm.

Petugas memisahkan supernatan ( larutan jernih)


dari presipitat dalam waktu 1 jam dan
menentukan konsentrasi kolesterol

Petugas menyiapkan tabung


reaksi pada rak tabung reaksi

Petugas menambahkan 1000 µl reagen


kolesterol total pada tabung reaksi

Petugas menambahkan 100 µl supernatan


(larutan jernih hasil proses presipitasi) pada
tabung reaksi

Petugas mencampur larutan hingga homogen


dengan menggunakan mixer shaker.

Petugas menginkubasi atau membiarkan


campuran bereaksi sempurna selama 10 menit
padatemperatur 20 – 25 °C atau 5 menit pada
temperatur 37 °C

Petugas membaca hasil dengan


photometer 5010

Petugas membaca hasil pemeriksaan


yang tertera pada layar alat
pemeriksaan

. Petugas melakukan Catatan hasil


pencatatan hasil pemeriksaan pemeriksaan

Selesai

3 dari 4
7. Unit Terkait 1. Poli Umum
2. Poli Lansia
3. Poli KIA – KB
4. Poli LKB
5. Unit Pendaftaran dan Rekam Medis
6. Unit Rawat Inap Bersalin
8. Dokumen Terkait -

9. Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tgl. mulai diberlakukan


Perubahan

4 dari 4

Anda mungkin juga menyukai