Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN HITUNG LEUKOSIT

No.Dokumen : 325/SOP/UKP/III/2016

No.Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :29 Maret 2016
Halaman :1/3

UPT. Puskesmas II dr. Nengah Ariani


Pekutatan NIP.197401162006042003

1. Pengertian Hitung leukosit merupakan darah yang diencerkan, lalu dihitung jumlah leukosit
(sel darah putih) yang ada didalam volume tertentu.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk menghitung jumlah leukosit
dalam darah.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT. Puskesmas II Pekutatan
Nomor:063/SK/UKP/8.1.1.1/II//2016 tentang Jenis – Jenis Pemeriksaan
Laboratorium.
4. Refrensi Buku Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas Tahun 1992
5. Langkah-langkah 1. Siapkan alat dan bahan.
2. Hisap darah kapiler atau darah EDTA dengan pipet leukosit sampai tepat
pada garis 0,5.
3. Hapuslah kelebihan darah yang melekat pada unjung luar pipet dengan
cara menghapus dari pertengahan pipet kebawah dengan kertas saring
atau tissue secara cepat.
4. Masukkan ujung pipet dalam larutan Turk sambil menahan darah pada
garis tadi. Pipet dipegang dengan suhu 45 dan larutan Turk dihisap
perlahan – lahan (jangan sampai timbul gelembung udara) sampai garis
11.
5. Angkatlah pipet dari cairan yang tutup ujungnya dengan ujung jari lalu
lepaskan karet penghisap.
6. Kocoklah pipet dengan menutup ujung – ujung pipet dengan ibu jari dan
jari tengah selama 2-3 menit.
7. Ambillah kamar hitung Improved Neubauer yang bersih, letakkan kamar
hitung ini dengan kaca penutup terpasang mendatar diatasnya.
8. Kocoklah kembali pipet yang telah diisi tadi, kemudian buanglah cairan
dalam batang kapiler pipet sebanyak 3 – 4 tetes dan segera sentuhkan
ujung pipet dengan sudut 30C pada perukaan kamar hitung serta
menyinggung pinggir kaca penutup. Biarkan kamar hitung terisi secara
perlahan – lahan dengan sendirinya.
9. Biarkan kamar hitung diatas mikroskop selama 2 menit agar leukosit
mengendap. Bila tidak segera dihitung, kamar hitung dapat disimpan
dalam petridish tertutup yang berisi kapas basah.

6. Bagan Alir
Hisap darah kapiler atau darah
Siapkan alat dan bahan. EDTA dengan pipet leukosit
sampai tepat pada garis 0,5.

Masukkan ujung pipet dalam larutan Hapuslah kelebihan darah


Turk sambil menahan darah pada garis yang melekat pada unjung
luar pipet dengan cara
tadi. Pipet dipegang dengan suhu 45 menghapus dari
dan larutan Turk dihisap perlahan – pertengahan pipet kebawah
lahan (jangan sampai timbul gelembung dengan kertas saring atau
udara) sampai garis 11 tissue secara cepat.

Angkatlah pipet dari


cairan yang tutup Kocoklah pipet dengan menutup ujung
ujungnya dengan – ujung pipet dengan ibu jari dan jari
ujung jari lalu lepaskan tengah selama 2-3 menit.
karet penghisap.

Ambillah kamar hitung


Kocoklah kembali pipet yang telah Improved Neubauer
diisi tadi, kemudian buanglah cairan yang bersih, letakkan
dalam batang kapiler pipet sebanyak 3 kamar hitung ini
– 4 tetes dan segera sentuhkan ujung dengan kaca penutup
pipet dengan sudut 30C pada terpasang mendatar
perukaan kamar hitung serta diatasnya.
menyinggung pinggir kaca penutup.
Biarkan kamar hitung terisi secara
perlahan – lahan dengan sendirinya.

Biarkan kamar hitung diatas mikroskop


selama 2 menit agar leukosit
mengendap. Bila tidak segera dihitung,
kamar hitung dapat disimpan dalam
petridish tertutup yang berisi kapas
basah.

7. Unit Terkait a. Pendaftaran


b. Poliklinik Umum
c. Poliklinik Gigi dan Mulut
d. Poliklinik KIA dan KB
e. UGD/Ruang Tindakan
f. Ruang Farmasi
g. Kasir

Anda mungkin juga menyukai