Anda di halaman 1dari 17

Pemrograman Berorientasi Obyek

Exception Handling
Exception Handling
 Exception handling adalah suatu mekanisme penanganan
error yang mungkin terjadi dalam suatu program.
 Misalnya sebuah program yang memiliki operasi pembagian, di
mana suatu ketika user menginputkan bilangan pembagi atau
denumerator 0, maka program tersebut harus memiliki suatu
exception handling untuk kasus tersebut.
 Contoh kasus lain:
 Akses keyboard
 Akses CD ROM
 Akses File
 Akses Database
sehingga apabila alat-alat yang kita butuhkan dalam program kita tersebut tiba-tiba
terputus aksesnya maka program kita tidak secara tiba-tiba mati dan agar
program kita bisa terus berjalan

Tidak Menggunakan Exception Menggunakan Exception Handling
Handling

Menjalankan perintah Menjalankan perintah

Jika dalam menjalankan perintah Jika dalam menjalankan perintah


menemui error menemui error
Program berhenti Exception akan melemparkan error
tersebut
Catch akan menerima dan memproses
error tersebut
Program menjalankan perintah
selanjutnya

 Sehingga dengan menggunakan Exception Handling kita
dapat memprevent terjadinya runtime error yang
menyebabkan program kita berhenti di tengah tengah jalan.
 Contoh exception yang bisa terjadi:
java.lang.ArithmeticException  terjadi jika kita melakukan
pembagian bilangan dengan 0.
exception ArrayIndexOutOfBounds  terjadi jika kita
mencoba mengakses elemen array yang tidak ada.
NumberFormatException  terjadi ketika kita mencoba
melalui parameter bukan angka dalam method integer.
Dsb…
Cara menangani exception (1)
 Untuk menangani exception dalam Java, kita gunakan blok try-
catch menempatkan pernyataan yang mungkin menghasilkan
exception di dalam blok ini.
 Bentuk umum dari blok try-catch adalah:
contoh
contoh
Cara menangani exception (2)
 Menggunakan blok try-catch-finally
try{
//tulis pernyataan yang dapat mengakibatkan exception
//dalam blok ini
}
catch( <exceptionType1> <varName1> ){
//tulis aksi apa dari program Anda yang dijalankan jika ada
//exception tipe tertentu terjadi
}
...
catch( <exceptionTypen> <varNamen> ){
//tulis aksi apa dari program Anda yang dijalankan jika ada
//exception tipe tertentu terjadi
}
finally{
//tambahkan kode terakhir di sini
}
Exception dilemparkan selama eksekusi dari blok try dapat ditangkap dan ditangani dalam blok catch. Kode dalam
blok finally selalu di-eksekusi.
contoh
contoh
Mekanisme Exception Handling
 Berikut ini adalah aspek kunci tentang sintak dari
konstruksi try-catch-finally:
 Setiap blok try, terdapat satu atau lebih blok catch, tetapi
hanya satu blok finally.
 Blok try harus diikuti oleh paling sedikit satu blok catch
ATAU satu blok finally, atau keduanya.
 Setiap blok catch mendefinisikan penanganan exception.
Di dalam header blok catch terdapat satu argumen yang
akan ditangani oleh blok exception. Exception harus
berasal dari class Throwable atau dari class turunannya
Skema Exception Handling
contoh
public class ExceptionExample
{
public static void main( String[] args ){
try{
System.out.println(args[1] );
}catch( ArrayIndexOutOfBoundsException exp ){
System.out.println("Exception caught!");
}
}
}
throw
 Keyword ini digunakan untuk melemparkan suatu bug yang
dibuat secara manual. Contoh program :
throws
 Keyword throws digunakan dalam suatu method yang mungkin
menghasilkan suatu kesalahan sehingga perlu ditangkap
errornya. Cara mendefinisikannya dalam method adalah
sebagai berikut : <method modifier> type method-name throws
exception-list1, exceptio-list2, … {}.
contoh
See You Next Week

Anda mungkin juga menyukai