AdeHeryana TutorialMendeley-1
AdeHeryana TutorialMendeley-1
net/publication/341252538
CITATIONS READS
0 31,702
1 author:
Ade Heryana
Universitas Esa Unggul
108 PUBLICATIONS 24 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
Kajian Antrian Pelayanan Pendaftaran Pasien BPJS Kesehatan RSU Kabupaten Tangerang Tahun 2018 View project
All content following this page was uploaded by Ade Heryana on 08 May 2020.
PENDAHULUAN
Mengapa Anda diminta mengutip karya ilmiah dengan aplikasi komputer? Sebuh pertanyaan
yang sama ketika penulis pertama kali mengikuti pelatihan sitasi secara digital.
Penulis sendiri awalnya membuat kutipan karya ilmiah secara manual. Tahun 90an ketika
internet belum sangat masif seperti sekarang sudah jadi pemandangan umum bahwa ketika
mahasiswa membuat skripsi atau paper ilmiah, dirinya dikelilingi tumpukan buku. Buku-buku
tersebut diberi coretan-coretan atau dilipat pada halaman tertentu untuk menandakan kalimat
yang akan dikutip. Saat ini kondisi tersebut berubah hampir 180 derajat. Tumpukan buku
lambat laun diganti dengan perpustakaan digital, meski ada beberapa yang masih terbiasa
dengan buku cetak. Perubahan juga terjadi dalam teknik penulisan ilmiah. Salah satu teknik
yang mengalami perubahan signifikan adalah membuat sitasi dengan aplikasi komputer.
Pada tutorial ini akan dijelaskan tentang pengenalan aplikasi Mendeley secara umum, cara
instalasi aplikasi Mendeley, dan pengorganisasian dokumen/file ke dalam Mendeley.
1
https://zzz.sederet.com/translate.php
1
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
2
Pedoman penulisan skripsi di prodi Kesmas UEU menggunakan jenis in-note
3
Ini adalah contoh kutipan di bawah halaman (footnote)
4
Ini adalah contoh kutipan dengan menggunakan angka. Pedoman penulisan skripsi di prodi Kesmas UEU
menggunakan standar APA (American Psychological Association) yang menggunakan kutipan dengan
mencantumkan nama penulis, bukan angka
2
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Tuntutan inilah yang menyebabkan munculnya kebutuhan akan aplikasi komputer yang
membantu penulis mengintegrasikan aktivitas-aktivitas tersebut agar efisien dalam
menghasilkan karya ilmiah. Sehingga aplikasi ini sering disebut dengan reference management
software.
Sebuah perusahaan jasa proofreading dan editing karya tulis ilmiah berskala internasional
merekomendasikan lima reference management software yang paling popular dipakai dalam
penulisan ilmiah, baik yang berbayar atau gratis5. Kelima aplikasi tersebut adalah Refworks,
Zotero, Endnote, Mendeley, dan Citationsy. Perbedaan kelimanya dijelaskan pada tabel
berikut:
Tabel 1. Reference Management Software Terpopuler Tahun 2020 (Scibendi.com)
Aplikasi/ Biaya Integrasi dengan Microsoft Word Kemampuan
Software menyimpan
webpage
RefWorks Berbayar sekitar Dapat, tapi harus download utilitas Dapat
US$100 per tahun. Write-N-Cite
Gratis hanya untuk
perguruan tinggi
tertentu
Zotero Gratis/open source Dapat, termasuk dengan OpenOffice Dapat
Endnote US$249,95 Dapat, termasuk dengan OpenOffice Tidak dapat
Mendeley Gratis Dapat, termasuk dengan OpenOffice Dapat
Citationsy Gratis Dapat, termasuk dengan OpenOffice Dapat
APLIKASI MENDELEY
Banyak sekali aplikasi pengolahan sumber referensi, namun ada beberapa keunggulan
Mendeley dibanding yang lain. Mendeley cocok untuk penulis yang melakukan aktivitas teknis
dan penelitian. Mendeley dapat diintegrasikan dengan aplikasi pengolah kata seperti Microsoft
Word, LibreOffice, dan LaTex. Mendeley juga memiliki keunggulan dalam mengembangkan
kolaborasi/kerjasama dengan penulis/peneliti lain di dunia, saling berbagi tulisan dengan
penulis lain. Selain menggunakan komputer, Mendeley dapat diakses melalui iPhone, iPad.
Mendeley merupakan produk yang dihasilkan oleh perusahaan publikasi modern dan terbesar
di dunia yaitu Elservier. Kantor pusat Elsevier berada di Amsterdam. Dalam bidang penelitian,
Mendeley dapat membantu peneliti dalam6:
1. Merencanakan penelitian: mencari penelitian, mengorganisir penelitian, serta membaca
dan sekaligus menyimpan koleksi penelitian
2. Menulis proposal paper, hibah dan penelitian: melakukan kompilasi daftar pustaka,
mengorganisir referensi, serta melakukan penulisan dan sitasi
3. Mengirim disertasi untuk dilakukan tinjauan/review: membuat kelompok privasi,
mengundang advisor dan reviewers, serta mengelola komentar dari reviewer
4. Kolaborasi dalam tim penelitian atau laboratorium
5. Mengidentifikasi kolaborator atau partner
6. Memberikan penghargaan kepada penulis
7. Mempromosikan diri sendiri atau proyek penelitian
5
https://www.scribendi.com/advice/reference_management_software_solutions.en.html
6
https://www.elsevier.com/solutions/mendeley/who-uses
3
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Untuk dapat menjalankan Mendeley Desktop versi terbaru (versi 1.19.5) minimal
dibutuhkan komputer dengan sistem operasi antara lain: Linux, Mac OS X 10.5
(Leopard), Windows 10, Windows 8, Windows 7 (64 bit) dan Windows 7 (32 bit)7.
Perlu diketahui bahwa Mendelay dapat diakses dalam dua versi yaitu Mendeley versi
Website, dan Mendeley versi Desktop. Untuk mendaftar atau mendapatkan akun
Mendeley, pengguna harus mengakses Mendeley Web di alamat url
https://mendeley.com.
Perintah-1: klik link Mendeley ➔ muncul tampilan (di bawah)
Ketika perintah-1 di atas dijalankan maka akan muncul jendela (di atas). Untuk
memulai registrasi, klik kotak warna merah “Create a free account”.
Perintah-2: klik kotak Create a Free Account ➔ muncul tampilan (di bawah)
7
https://www.downloadcrew.com/article/26415-mendeley_desktop
4
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Pada jendela registrasi (di atas), isi email yang akan dipakai untuk pendaftaran. Harus
diperhatikan bahwa email yang akan didaftarkan merupakan email pribadi (jangan
pinjam akun email orang lain), karena email ini akan dipakai seterusnya untuk
melakukan log-in ke aplikasi Mendeley.
Perintah-3: isi email registrasi ➔ klik kotak Continue ➔muncul tampilan
(di bawah)
Lalu masukkan password yang mudah diingat namun harus unik. Jika komputer yang
Anda pakai digunakan oleh user lain, maka disarankan jangan klik “stay signed in’
untuk keamanan data. Mendeley juga mengijinkan user membuka lebih dari satu akun
dalam satu komputer, dengan meng-klik kotak “sign in with a different account”.
Perintah-4: isi email dan password ➔ klik sign in ➔ muncul tampilan (di
bawah)
Setelah perintah-5 dijalankan, akan muncul jendela awal Mendeley web, yang terdiri
dari empat panel yaitu: 1) panel FILTER BY (untuk menyaring data referensi), 2) panel
5
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
GROUPS (jenis groups yang peneliti ikuti di Mendeley), 3) panel POSTING (untuk
berbagi informasi dengan pengguna lain, seperti layaknya Time Line atau Lini Masa
dalam sosial media), dan 4) panel EXPAND YOUR NEWORK (untuk membuat
jaringan dengan peneliti lain).
Mendeley secara rutin memperbaharui file untuk menginstalasi versi desktop. File
tersebut ada yang sudah stabil atau bisa langsung diunduh dan di-install (Stable
Releases) dan yang masih dalam tahap pengembangan sehingga belum bisa diunduh
(Development Release). Saat tutorial ini ditulis, pengguna sudah dapat menunduh
Mendeley desktop versi v1.19.5.
Untuk mengunduh Mendeley desktop, dapat dilakukan dengan beberapa cara. Bisa
melalui Mendeley web atau dengan menggunakan search engine (seperti: Google,
Bing, Yahoo) dengan kata kunci “download Mendeley”. Pada tutorial ini akan
dijelaskan cara mengunduh melalui Mendeley web.
Perintah-1: geser mouse ke foto profil pengguna di pojok kanan atas ➔ klik
download ➔ muncul tampilan (di bawah)
Mendeley secara otomatis akan mendeteksi operating system (OS) komputer dan
menempatkan jenis OS pada kotak merah. Kebetulan komputer yang penulis pakai
menggunakan Windows sehingga muncul paling atas. OS Mac dan Linux ada di
6
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Perintah-3: klik kotak Save File pada kotak dialog Opening Mendeley-Desktop-
1.19.4-win32.exe ➔ simpan di folder komputer
Jika file installer Mendeley Desktop sudah disimpan, lakukan instalasi dan ikuti
petunjuk yang muncul. Jika proses install selesai, selanjutnya buka aplikasi Mendeley
Desktop hingga muncul kotak jendela berikut.
Perintah-4: klik shortcut Mendeley Desktop ➔ muncul tampilan (di bawah)
Pada kotak dialog di atas, isi e-mail dan password sesuai dengan alamat email yang
sudah didaftarkan pada akun Mendeley Web
Perintah-5: isi email dan password ➔ klik kotak Sign In ➔ muncul tampilan
jendela di bawah
7
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Jika pengisian email dan password benar, maka akan muncul jendela berikut. Tampilan
jendela ini adalah contoh Mendeley Desktop yang belum diisi dengan data. Untuk
selanjutnya penulis akan menampilkan jendela Mendeley Desktop yang sudah terisi
dokumen referensi untuk memudahkan penyampaian tutorial.
Berikut (di atas) adalah tampilan Mendeley Desktop yang sudah terisi dokumen
(pendaftar lama).
Tampilan muka/interface Mendeley desktop (di atas) terdiri dari menu, toolbar, dan
panel. Menu berbentuk tulisan di kiri atas, toolbar berbentuk logo/grafis, sedangkan
panel berbentuk kotak yang berisi informasi.
8
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Menu
Menu Mendeley desktop terdiri dari File, Edit, View, Tools dan Help.
a. Menu Add Files... = berfungsi untuk menambah file dari komputer. Dapat juga
dilakukan dengan menekan secara bersamaan tombol Ctrl+O
b. Menu Folder = berfungsi menambah file dari komputer. Dapat juga dilakaukan
dnegan menekan secara bersamaan tombol Ctrl+Shift+O
c. Menu Watch Folder… = berfungsi memindai/scanning/watching folder dalam
komputer. Hati-hati dalam menjalankan perintah ini. Pastikan jumlah file dalam
folder akan dipindai tidak terlalu banyak untuk menghindari aplikasi mengalam
crash.
d. Menu Add Entry Manually = berfungsi menambah referensi secara manual
(bukan dalam bentuk digital)
e. Menu Import… = berfungsi mengimpor dokumen berbasis BibTex, EndNote,
RIS, Zotero ke dalam database Mendeley
9
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
10
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
e. Menu Copy = berfungsi untuk menduplikasi file/dokumen dengan nama file yang
sama (bisa ditampilkan dengan menekan klik menu Paste), atau dengan menekan
tombol Ctrl+C bersamaan
f. Menu Copy As = berfungsi untuk menduplikasi file/dokumen dengan nama file
berbeda sesuai keinginan pengguna (bisa ditampilkan dengan menekan klik menu
Paste), atau dengan menekan tombol Ctrl+C bersamaan
g. Menu Paste = berfungsi untuk menampilkan file/dokumen yang sudah di Cut atau
Copy atau dengan menekan tombol Ctrl+V bersamaan
h. Menu Select All = berfungsi untuk memilih seleuruh dokumen/file di panel utama,
atau dengan menekan tombol Ctrl+A secara bersamaan
i. Menu New Folder… = berfungsi untuk membuat folder baru di aplikasi Mendeley,
atau dengan menekan tombol Ctrl+Shift+N secara bersamaan
j. Menu New Group… = berfungsi untuk membuat Group baru di aplikasi Mendeley,
atau dengan menekan tombol Ctrl+Shift+M secara bersamaan
k. Menu Rename Folder… = berfungsi untuk mengubah nama folder, atau dengan
menekan tombol F2
l. Menu Remove Folder = berfungsi memindahkan atau menghapus folder
11
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
12
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Toolbar
Mendeley dilengkapi dengan feature Toolbar (lihat kotak merah pada gambar), yang
terdiri dari: Add, Folder, Related, Sync, Help, Search dan User Profile (gambar foto).
a. Toolbar Add, terdiri dari menu: Add Files, Add Folders, Watch Folders, dan
Add Entry Manually yang fungsi sama dan sudah dijelaskan penulis pada
penjelasan tentang menu File.
b. Toolbar Folders, fungsinya sama dengan menu Edit > New Folder… dan menu
Edit > Remove Folder
13
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
14
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Sumber pencarian dokumen atau file pada Mendeley diperoleh dari tiga lokasi yaitu
dari sumber internet, dari file di dalam hard-drive, dan dari sumber pustaka non-digital.
Sumber dari internet diperoleh melalui fitur toolbar Literature Search, toolbar Related,
dan plugin Web Importer pada browser, dan menu Import. Sumber dari hard-drive
komputer diperoleh dengan memanfaatkan fitur menu Add File, menu Add Folder, dan
menu Watch Folder. Sedangkan sumber pustaka non-digital (hardcopy) diperoleh
dengan memanfaatkan fitur menu Add Entry Manually (lihat gambar di bawah).
Fungsi penambahan dokumen pada Mendeley selalu diikuti dengan proses
penyimpanan. Artinya proses pencarian dan penyimpanan dijalankan tidak secara
terputus, namun harus diselesaikan hingga penyimpanan.
Hard-drive [Add
File, Add Folder,
Watch Folder]
Internet
[Literature
Hardcopy [Add
Search, Related,
Entry Manually]
Web Importer,
Import]
Database
Mendeley
Desktop
15
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Di panel utama akan muncul dokumen yang relevan dengan kata kunci. Selanjutnya
pengguna dapat memilih atau memasukkan seluruh hasil pencarian ke database
Mendeley dengan melakukan:
Perintah-2: klik salah satu dokumen di panel utama ➔ klik Save Reference
di panel Document Details ➔ file tersimpan di database mendeley
Untuk menjalankan fungsi ini, pengguna memilih salah satu file yang akan dicari
kesesuaiannya dengan file/dokumen lain di internet.
Perintah-1: klik salah satu file di panel utama yang akan dicarikan
kesamaan/kesesuaianya ➔ klik toolbar Related
16
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Setelah itu Mendeley menampilkan hasil pencarian file yang sesuai. Pengguna bisa
memilih salah satu atau seluruh file tersebut.
Perintah-2: klik salah satu file di panel utama yang akan disimpan ➔
klik Save Reference ➔ [file tersimpan dalam database Mendeley]
Untuk meggunakan fasilitas ini, pengguna Mendeley harus meng-instal plugin Web
Importer di browser. Proses install bisa dilakukan dengan du acara yaitu melalui
menu Tools > Install Web Importer, atau dengan langsung masuk ke website
Mendeley. Pada tutorial ini akan dijelaskan cara install melalui Mendeley desktop.
17
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Jika pegguna menggunakan browswer Firefox maka plugin Web Importer akan
dianggap sebagai program Add-Ons berbentuk Extensions. Selanjutnya jalankan
perintah berikut:
Perintah-3: klik kotak + Add to Firefox
18
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Ciri-ciri Web Importer berhasil terpasang di browser (seluruh browser, bukan hanya
Firefox) adalah terpasang logo Mendeley di sudut kanan atas. Selanjutnya:
Perintah-6: klik kotak Okay, Got it
19
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Setelah logo add-ons Mendeley diklik, akan muncul tampilan kota informasi file.
Ternyata selain satu file, Mendeley juga merekomendasikan enam file lain yang
memiliki kesamaan. Pengguna dapat memutuskan untuk memilih satu atau
semuanya. Pada contoh di tutorial ini, dianggap pengguna hanya memilih satu file
saja. Maka jalankan perintah berikut:
Perintah-8: klik kotak kosong di depan file terpilih hingga muncul tanda
centang ➔ klik kotak biru Add
Proses penambahan file di database Mendeley web dinyatakan selesai jika terjadi
perbubahan warna tanda centang, dari biru menjadi kelabu. Langkah selanjutnya
adalah membuka Mendeley desktop.
Perintah-9: tutup browser ➔ buka aplikasi Mendeley desktop
20
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Setelah proses sinkronisasi database selesai, atur informasi pada panel utama
dengan mengurutkan berdasarkan tanggal penambahan, akan terlihat bahwa file
yang tadi dikutip dari website dengan Web Importer, muncul di aplikasi Mendeley
Desktop. Jalankan perintah:
Perintah-13: klik Added pada panel utama [jika belum muncul, klik sekali
lagi hingga yang paling atas adalah tanggal terbaru]
21
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
22
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Selanjutnya akan muncul tampilan jenis/style sitasi dan format file yang akan
dipilih. Ada empat pilihan format file yaitu BibTex, EndNote, RefMan, dan
RefWorks. Misalnya pengguna Mendeley memilih Refman, maka jalankan perintah
berikut:
Perintah-2: klik pilihan RefMan
23
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Dari jendela aplikasi Mendeley Desktop, pengguna membuka file ekstensi.ris yang
sudah disimpan, untuk diimpor ke database Mendeley. Jalankan perintah berikut:
Perintah-3: klik menu File ➔ klik Import… ➔ klik RIS - Research
Information Systems (*.ris)
Mendeley akan meminta pengguna memasukkan file yang sudah disimpan (nama
file: queueing.ris), selanjutnya jalankan perintah berikut:
Perintah-4: klik kotak Open
24
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
25
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Jika file yang akan diinput berada dalam folder yang berisi dokumen sejenis,
Mendeley secara otomatis akan mengkonfirmasi kesediaan pengguna untuk ikut
menambahkan.
Perintah-3: klik No Thanks (jika menolak)
Perintah-4: klik Import Files (jika bersedia)
Jika file berhasil terinput maka pada panel utama akan muncul nama dokumennya.
Jika tidak muncul, pengguna bisa klik Added (tanggal terkini dokumen diinput).
File yang baru saja diinput akan muncul di deretan teratas.
Catatan: File yang sudah masuk ke database Mendeley belum tentu benar dalam
pengiputan data dokumen. Untuk itu masih harus dilakukan proses penyuntingan.
Tutorial penyuntingan akan dijelaskan pada sub bab tersendiri.
26
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
27
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Pengguna dapa juga memindahkan seluruh isi file yang support dengan Mendeley
dari dalam hard-drive. Untuk bisa mendapatkan fungsi ini jalankan:
Perintah-1: klik toolbar Add ➔ klik Watch Folder
Akan tampil kotak dialog berikut. Supaya Mendeley dapat memindai file, jalankan:
Perintah-2: klik kotak kosong di depan folder terpilih ➔ klik OK ➔
[Mendeley akan memindai dan menyimpan dalam database]
Catatan penting: pertimbangkan jumlah file yang ada dalam drive. Jumlah yang
terlalu banyak akan menyebabkan proses pemindaian membutuhkan waktu lama
dan bisa menyebabkan crash database Mendeley desktop.
28
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Secara default Mendeley akan memilih jenis publikasi “Journal Article”, meskipun
sebenarnya terdapat 20 jenis publikasi. Pada tutorial ini, penulis tidak akan
menjelaskan seluruh jenis publikasi tersebut, namun hanya yang sering digunakan
dalam penulisan ilmiah Kesehatan Masyarakat yaitu: Book, Book Section,
Conference proceedings, Encyclopedia articles, Journal articles, Report, Statute,
Thesis, dan Webpage.
Penjelasan lebih mendalam tentang penginputan dokumen secara manual, disajikan
pada
29
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Telah dijelaskan sebelumnya bahwa tidak seluruh dokumen yang akan dimasukkan ke
dalam database Mendeley berbentuk digital. Maka penggunan Mendeley harus
menginput dokumen secara manual.
Disamping itu file/dokumen digital yang sudah dimasukkan ke dalam database, tidak
seluruhnya memiliki field data yang sesuai dengan format Mendeley, baik dalam
jumlah maupun kaidah peniginputan. Untuk itu pengguna Mendeley harus melakukan
penyuntingan detail dokumen/file yang ada dalam panel Document Details.
Pada dasarnya penginputan manual dan penyuntingan file/dokumen merupakan
aktivitas yang relatif sama. Pada penginputan manual, posisi data dalam panel
Document Details masih kosong. Sedangkan pada penyuntingan, posisi data dalam
panel sudah terisi.
Atas dasar hal tersebut, tutorial penginputan manual dan penyuntingan file/dokumen
dijadikan dalam satu bahasan. Proses penyuntingan merupakan bagian dari proses
pengiputan data manual.
a. Jenis Dokumen
Ketika menginput dokumen ke dalam panel Document Details, pertama kali
pengguna akan diminta mengisi field “type”. Field ini berisi pilihan jenis dokumen
yang akan diinput ke dalam database. Mendeley mengklasifikasikan dokumen-
dokumen yang akan diinput ke dalam panel Document Details ke dalam 20 jenis.
Dokumen yang tidak dapat diklasifikasikan pada 20 jenis tersebut, dimasukkan ke
dalam tipe Generic. Adapun jenis dokumen tersebut dijelaskan pada tabel berikut:
30
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Ketika pengguna Mendeley memilih dokumen yang akan diisi, maka akan muncul
field-field yang harus diisi. Field adalah entitas atau karakteristik yang ada pada
suatu data. Field ada yang wajib diisi dan ada yang sifatnya pilihan (option). Dalam
panel Document Details di aplikasi Mendeley, seluruh field yang ada di dalamnya
tidak wajib diisi. Artinya pengguna Mendeley dapat mengosongkan isi field jika
memang tidak dibutuhkan.
Field tersebut ada yang secara default muncul di panel Document Details, serta ada
yang dapat ditampilkan atau sembunyikan. Aplikasi Mendeley juga menyediakan
fasilitas untuk menentukan field mana yang secara default ditampilkan dalam panel
Document Details.
Untuk menjalankan fitur pengaturan field, jalankan perintah berikut:
31
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Aplikasi Mendeley menyediakan 62 jenis field yang dapat diisi ketika menginput
dokumen. Field dengan kotak hitam di depannya menunjukkan Mendeley
menampilkan secara default di panel Document Details, atau pengguna tidak dapat
menyembunyikan field tersebut. Field dengan kotak kosong di depannya,
menunjukkan field tersebut dapat ditampilkan/disembunyikan pada panel
Document Details. Setiap dokumen memiliki field dengan default berbeda-beda.
Tabel berikut menjelaskan pengertian masing-masing field yang disusun
berdasarkan abjad (lihat tabel 1)
32
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
33
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
No Nama Field Bill Book BS Case CP CFP Ency Film Gen Hear JA MA NA Pt Rep Stt TVB Ts Web WP
33 Legislative
D
Body
34 Language
35 Medium
36 Month D D
37 Number D D
38 Owner
39 Pages D D D D D D D D D D D D D D D D D D D
40 PMID
41 Proc. Title D
42 Publication D D D
43 Publisher D D D D D D D
44 Reprint Edition
45 Reporter D
46 Revision
Number
47 Series D
48 Series Editor
49 Short Title
50 Source
51 Statute Number D
52 Tags D D D D D D D D D D D D D D D D D D D D
53 Title D D D D D D D D D D D D D D D D D D D D
54 Translators
55 Type D
56 Type of Work D
57 University D
58 Unpublished
D D D D D D D D D D D D D D D D D D D D
Work*
59 URL D D D D D D D D D D D D D D D D D D D D
60 Version D
61 Volume D D
62 Year D D D D D D D D D D D D D D D D D D D D
*) D = default; MWI = Mendeley Web Index; BS = Book Section; CP = Computer Program; CFP = Conference Proceedings; Ency = Encylopedia; Gen = generic; Hear =
Hearing; JA = Journal Articles; MA = Magazine Articles; NA = Newspaper Articles; Pt = Patent; Rep = Report; Stt = Statute; TVB = Television Broadcast; Ts = Thesis; Web
= Webpage; WP = Working Paper
34
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
b. Jika penulis lebih dari satu orang (bukan lembaga) maka format
penulisannya sama dengan di atas, namun untuk penulisan nama pengarang
selanjutnya dipisahkan dengan menekan tombol Enter (lihat grafik)
c. Jika penulis merupakan lembaga (bukan orang) maka penulisannya tidak
dibalik, dan harus meng-klik pilihan “(institution/organization). Misalnya:
Kementerian Pertahanan RI, maka ditulisan Kementerian Pertahanan RI
diikuti klik “(Institution/Organization)”. Jika pilihan ini tidak diklik, maka
pada Mendeley menganggap orang dan tertulis “RI, Kementerian
Pertahanan). Tentu saja hal ini salah (lihat grafik)
6. Field Author Keywords: Kata kunci yang dibuat oleh penulis, seluruh jenis
dokumen ada field ini dan disarankan untuk diisi agar Mendeley dapat mem-
filter dokumen yang sudah tersimpan berdasarkan keywords. Format
pengisiannya dengan teks dan dipisah dengan tanda titik-koma (;).
35
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
7. Field Book: hanya ditampilkan pada jenis Book Section. Isi field dengan teks
sesuai dengan judul buku yang dikutip
8. Field Chapter: hanya ditampilkan pada jenis Book Section. Isi field dengan
teks sesuai dengan posisi Bab/Chapter yang dikutip. Misalnya: 1, 2, atau XI
9. Field Citation Key: Sitasi kunci, sifatnya opsional, bisa ditambahkan dari
pengaturan field
10. Field City: Kota tempat dokumen dihasilkan. Isi dengan teks nama kota sesuai
dengan kutipan di dokumen. Tidak semua jenis dokumen mewajibkan pengisian
field ini
11. Field Code: Hanya digunakan pada dokumen Bill dan Statute, menunjukkan
jenis aksi/tindakan yang dilakukan legislatif dalam rangka menghasilkan
kebijakan. Isi field dengan teks yang sesuai dengan kutipan.
12. Field Code Pages: Biasanya digunakan untuk dokumen Computer Program,
yaitu halaman berisi coding program. Isi field dengan teks halaman kode.
13. Field Country: Negara tempat dokumen dikeluarkan, diterbitkan atau
dihasilkan. Hanya untuk dokumen Film, Patent, Statute, dan Television
Broadcast. Isi field dengan teks nama negara.
14. Field Date Acessed: Hanya digunakan pada dokumen Webpage, yaitu tanggal
website diakses oleh pengguna. Isi field dengan tanggal berformat dd/mm/yyyy
15. Field Day: Hanya digunakan pada dokumen Newspaper Articles, yaitu
tanggal/hari artikel tersebut diterbitkan. Isi field dengan tanggal.
16. Field Department: Hanya digunakan pada dokumen Thesis, yaitu Fakultas atau
Jurusan tempat laporan tesis tersebut diterbitkan. Isi field dengan teks nama
fakultas/jurusan/program studi
17. Field Directors: Hanya digunakan untuk dokumen Film dan Television
Broadcast, yaitu sutradara atau tim sutradara film atau acara TV. Isi field dengan
nama sutradara/director.
18. Field Distributor: Hanya digunakan untuk dokumen Film dan Television
Broadcast, yaitu pihak yang menyalurkan atau menyiarkan film atau television
broadcast. Isi teks dengan nama lembaga/perusahaan yang mendistribusikan.
19. Field DOI: Digital Object Identifier, yaitu penanda atau identitas dokumen
elektronik. Isi field dengan kode DOI, lalu untuk memastikan kebenaran DOI
bisa diklik gambar loop di sebelah kanan isian.
20. Field Edition: Nomor edisi dokumen diterbitkan. Isi field dengan teks/angka
edisi.
21. Filed Editors: Hanya digunakan pada Book, Book Section, Conference
Proceedings dan Encylopedia Book, yaitu nama-nama tim penyunting terbitan.
Isi field dengan teks nama-nama editor.
22. Field Encyclopedia: Hanya digunakan untuk dokumen Encyclopedia Articles,
yaitu judul ensiklopedi tempat sumber referensi diperoleh. Isi teks dengan judul
buku ensiklopedia.
23. Field Files: Lampiran file dari dokumen digital. Klik pada kotak Files, lalu
Mendeley akan meminta pengguna untuk mengunduh file. Pengisian field ini
36
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
dapat dijalankan bila terdapat file yang dimaksud dalam komputer. Setelah field
terisi dengan file pdf, maka ketika diklik Mendeley dapat menampilkan isi file
tersebut pada panel baru. Misalnya akan ditampilkan file dari dokumen terpilih.
Mendeley akan menampilkan isi file pada panel baru di aplikasi. Pengguna bisa
membaca seluruh isi file di panel ini. Untuk menutupnya:
Perintah-2: klik tanda silang warna merah (sesuai tanda panah).
24. Field Genre: Jenis atau kelompok, biasanya pada Film dan Television
Broadcast, sifatnya opsional.
25. Field Institution: Hanya digunakan untuk dokumen Patent, Report, dan
Working Paper, yaitu nama lembaga/organisasi yang menerbitkan atau
menghasilkan. Isi field dengan teks nama lembaga/organisasi
37
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
26. Field Inventors: Hanya digunakan untuk dokumen Patent, yaitu nama orang
atau lembaga yang menciptakan penemuan. Isi field dengan nama pencipta/
penemu
27. Field ISBN: International Standard Book Number (biasanya untuk dokumen
Book, Book Section, Encyclopedia). Isi field dengan teks serial dokumen.
28. Field ISSN: International Standard Serial Number (biasanya untuk Journal,
Magazine, Newspaper, Conference Proceedings). Isi field dengan text serial
dokumen.
29. Field Issue: Hanya digunakan untuk dokumen Journal Articles, yaitu nomor
terbitan jurnal. Isi field dengan teks/nomor issue dari jurnal.
30. Field Issuer: Hanya digunakan untuk dokumen Patent, yaitu pihak atau
lembaga yang mengeluarkan paten. Isi field dengan teks nama orang/lembaga
yang mengeluarkan paten
31. Field Journal: Hanya digunakan untuk dokumen Journal Articles, yaitu nama
terbitan jurnal penelitian. Isi field dengan teks nama jurnal penelitian.
32. Field Legal Status: Hanya digunakan untuk dokumen Hearing, Case, Bill dan
Statute, yaitu posisi lembaga/orang berkaitan dengan hukum. Isi teks dengan
status hukum.
33. Field Legislative Body: Hanya digunakan untuk dokumen Bill, yaitu lembaga
politik yang berkaitan dengan penyusunan kebijakan. Isi field dengan teks nama
lembaga/badan
34. Field Language: Jenis Bahasa yang dipakai, sifatnya opsional. Biasanya untuk
dokumen jenis Film, Television Broadcast, dan Hearing.
35. Field Medium: Jenis media yang dipakai. Biasanya untuk dokumen jenis Film,
dan Television Broadcast
36. Field Month: Hanya digunakan pada dokumen Magazine Articles dan
Newspaper Articles, yaitu bulan diterbitkan artikel. Isi teks dengan nama bulan.
37. Field Number: Hanya digunakan pada dokumen Patent dan Working Paper,
yaitu nomor dokumen. Isi field dengan nomor.
38. Field Owner: Pemilik dokumen/files. Isi Field dengan nama orang/lembaga
pemilik dokumen.
39. Field Pages: Halaman dokumen tempat materi kutipan. Isi field dengan
teks/nomor halaman
40. Field PMID: PubMed ID, yaitu identitas publikasi di PubMed. Isi field dengan
teks nomo ID. Mendeley menyediakan fitur untuk mengkonfirmasi kebenaran
PMID.
41. Field Proc. Title: Hanya digunakan pada dokumen Conference Proceedings,
yaitu judul terbitan prosiding. Isi field dengan judul/nama kegiatan konferensi
atau seminar
42. Field Publication: Hanya digunakan pada dokumen Magazine Articles dan
Webpage, yaitu lembaga yang menerbitkan. Isi field dengan teks nama
publikasi atau nama majalah/surat kabar.
38
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
43. Field Publisher: Lembaga yang mencetak dan menerbitkan dokumen. Isi field
dengan nama perusahaan/lembaga pencetak/penerbit dokumen
44. Field Reporter: Hanya digunakan dalam dokumen Case, yaitu nama orang
yang melakukan wawancara. Isi field dengan teks nama pewawancara.
45. Field Reprint Edition: Nomor edisi cetak ulang dokumen (biasanya buku). Isi
field dengan teks/nomor edisi cetak ulang.
46. Field Revision Number: Nomor urut revisi dokumen. Isi field dengan nomor
urut revisi
47. Field Series: Hanya digunakan pada dokumen Working Paper, yaitu nomor seri
dokumen. Isi field dengan nomor seri dokumen.
48. Field Series Editor: Tim penyunting dokumen berseri. Isi field dengan teks
nama-nama penyunting dokumen berseri.
49. Field Short Title: Judul pendek dokumen. Isi dokumen dengan teks judul
pendek
50. Field Source: Sumber coding (biasanya pada Computer Program). Isi field
dengan teks sumber kode pemrograman
51. Field Statute Number: Hanya digunakan pada dokumen Statute, yaitu nomor
kebijakan/peraturan. Isi field dengan teks nomor kebijakan.
52. Field Tags: Diterapkan pada seluruh jenis dokumen, berfungsi sebagai penanda
ketika dilakukan pencarian dokumen. Isi field dengan teks kata khusus dan tiap
kata dipisah dengan tanda titik koma (;).
53. Field Title: Judul dokumen, dan diterapkan pada seluruh jenis dokumen. Isi
field dengan teks judul dokumen. Khusus dokumen jenis Encyclopedia, yang
diisi adalah entry dari ensiklopedi yang dikutip.
54. Field Translators: Orang/lembaga yang melakukan penerjemahan terhadap
dokumen. Biasanya diterapkan pada buku yang mengalami proses alih bahasa.
Isi field dengan teks nama orang/lembaga yang melakukan penerjemahan.
55. Field Type: Hanya digunakan pada dokumen Thesis, yaitu jenis tesis (Skripsi,
Tesis, Disertasi). Isi field dengan teks jenis dokumen thesis.
56. Field Type of Work: Hanya digunakan pada dokumen Generik, yaitu jenis
pekerjaan. Isi field dengan teks jenis pekerjaan
57. Field University: Hanya digunakan pada dokumen Thesis, yaitu nama
perguruan tinggi yang menerbitkan. Isi field dengan teks nama universitas.
58. Field Unplished Work: Pilihan untuk menyembunyikan/menampilkan
dokumen dalam Mendeley Web Index (WMI), yaitu indeks atau katalog
dokumen yang dibuat oleh Mendeley. Jika pengguna meng-klik tanda centang
pada kotak di depan kalimat “Unplished Work” maka dokumen tersebut tidak
ditampilkan dalam WMI.
59. Field URL: Alamat website dari dokumen. Untuk menghindari kesalahan
pengisian, dianjur menggunakan teknik copy-paste pada URL yang dikutip.
60. Field Version: Hanya digunakan pada dokumen Computer Program, yaitu
nomor urut versi program. Isi field dengan teks/nomor versi program komputer.
39
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
61. Field Volume: Hanya digunakan pada dokumen Journal Articles, yaitu urutan
volume penerbitan jurnal. Isi field dengan teks/nomor jurnal.
62. Field Year: Diterapkan pada seluruh jenis dokumen, yaitu tahun diterbitkan
atau diciptakan dokumen. Isi field dengan angka tahun.
Berikut adalah contoh penginputan dokumen berbentuk buku. Untuk mengisi
dokumen non-digital berbentuk buku, pengguna Mendeley bisa memanfaatkan fitur
menu File atau toolbar Add. Pada tutorial ini akan dijelaskan menggunakan menu
File.
Untuk masuk ke panel penginputan Document Details, jalakan perintah berikut:
Perintah-1: klik menu File ➔ klik Add Entry Manually…Mendeley secara
otomatis (default) akan menampilkan jenis dokumen “Journal Article” di kota
dialog pengisian. Pengguna Mendeley dapat memilih jenis dokumen yang akan
40
Tutorial Mendeley-1: Pengenalan dan Pengorganisasian File
Perintah-5: klik Cancel [jika pengisian dibatalkan, dan keluar dari kotak
dialog pengisian field]
Isi field pada dokumen Book. Pengisian field boleh seluruhnya atau sebagian sesuai
dengan ketentuan penulisan Daftar Pustaka sesuai style APA. Adapun field yang
wajib diisi sesuai ketentuan APA adalah:
1. Title, Authors, Year, City, dan Publisher
2. Edition (jika buku tersebut memiliki edisi)
3. Editors (jika buku tersebut merupakan hasil penyuntingan)
4. Sebagai tambahan informasi (opsional): Pages, Abstract, Tags, Author
Keywords, URL, DOI, ISBN, Files, Unpublished work
41