Anda di halaman 1dari 28

LAPORAN

PELAKSANAAN BIMBINGAN DAN PENYULUHAN AGAMA ISLAM


PENYULUH AGAMA ISLAM NON PEGAWAI NEGERI SIPIL
KECAMATAN MONDOKAN
BULAN : FEBRUARI 2023

OLEH :

NAMA : SUPRAT M. MUSLIM


NIPA : 1331416101006
BIDANG SPESIALISASI : 1. GERAKAN DAN ALIRAN AGAMA
BERMASALAH
2. HAJI DAN UMRAH
WILAYAH BINAAN : DESA GEMANTAR

………………………………………………...
KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN MONDOKAN
KABUPATEN SRAGEN
TAHUN 2023
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SRAGEN
KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN MONDOKAN
Alamat :Jl. Raya Mondokan – Sukodono km. 1 Mondokan, Sragen
Email : kuamondokan@gmail.com

Nomor : /Kua.11.14.10/BA.00/03/2023 03 Maret 2023


Lamp :
Hal : Rekap Laporan Bulanan
Penyuluh Agama Islam

Yth. Kepala Kankemenag Kab. Sragen


Di Sragen

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Berikut kami sampaikan rekapitulasi laporan bulanan yang telah dibuat oleh penyuluh agama
Islam Non PNS pada KUA Kecamatan Mondokan, bulan Februai tahun 2023 sebagai berikut:
Jumlah pelaksanaan
Spesialisasi/ Bidang bimbingan dan penyuluhan Jumlah
No Nama
Tugas pada sasaran kelompok bimluh
Umum Khusus Medsos
1. Pemberdayaan Wakaf
1. Agus Hidayat 2. Pemberdayaan
Ekonomi Umat

1. Produk Halal
2. Bambang Wartono
2. Pemberdayaan Zakat

1. Kerukunan Umat
3. Eni Kusnaini Beragama
2. Keluarga Sakinah
1. NAPZA dan
4. Puji Hastomo HIV/AIDS
2. Moderasi Beragama
1. Pemberantasan Buta
5. Suharto Huruf Al-Qur’an
2. Anti Korupsi
1. Gerakan dan Aliran
Suprat Muhammad Keagamaan
6.
Muslim Bermasalah
2. Haji dan Umrah

Demikian rekap laporan ini kami buat untuk menjadi periksa adanya.

Kepala,

Chabibullah Al Qomar
RENCANA KERJA OPERASIONAL
BIMBINGAN DAN PENYULUHAN AGAMA ISLAM
KECAMATAN MONDOKAN

Nama PAI Non PNS : Suprat M. Muslim


Jabatan : Penyuluh Agama Islam Non
PNS Bidang Tugas/ Spesialisasi : 1. Aliran dan Gerakan Keagamaan Bermasalah
2. Haji dan Umrah
Bulan : Februari 2023
Wilayah Binaan : Desa Gemantar

Kelompok
Hari/
No Sasaran/ Materi Metode Tujuan Waktu
Tanggal
Target
Biar jama’ah
1 MT Al-Qur’an Radikalisme Ceramah tidak terjerumus 13.30 s/d
Rabu,
aliran radikal 01/02/2023 14.30 Wib
Biar jama’ah 13.00 s/d
MT ibu-ibu Kamis,
2 Radikalisme Ceramah tidak terjerumus
Yasinan 14.00 Wib
aliran radikal 02/02/2023
Biar jama’ah 13.00 s/d
MT Jam’iyyah Sabtu,
3 Radikalisme Ceramah tidak terjerumus
Ibu-ibu 14.00 Wib
aliran radikal 04/02/2023
Biar jama’ah 13.00 s/d
4 MT Yasinan Radikalisme Ceramah tidak terjerumus Senin,
14.00 Wib
aliran radikal 06/02/2023
Biar jama’ah 13.00 s/d
5 MT Al-Qur’an Bab Sholat Ceramah Paham Tata Rabu,
14.00 Wib
Cara Sholat 08/02/2023
Biar jama’ah 13.00 s/d
Sholat
MT Jam’iyyah Paham Sholat
6 Berjamaah dan Ceramah Jum'at, 14.00 Wib
Ibu-ibu Berjamaah dan
Keutamaannya
Keutamaannya 10/02/2023
MT Yasinan Biar jama’ah 13.00 s/d
Sholat
Paham Sholat
7 Berjamaah dan Ceramah Minggu, 14.00 Wib
Berjamaah dan
Keutamaannya
Keutamaannya 12/02/2023
Biar jama’ah 13.00 s/d
MT ibu-ibu Manfaat Paham Tentang
8 Ceramah Senin, 14.00 Wib
Yasinan Sedekah Manfaat
Sedekah 13/02/2023
Teman di Mengetahui Mengetahui
9 Facebook Medsos Hadist hikmah hadist Kamis, hikmah
16/02/2023 hadist
Pengusaha Es Biar jama’ah 13.00 s/d
10 Boba Bab Sholat Ceramah Paham Tata Minggu,
14.00 Wib
Cara Sholat 19/02/2023
Penjual Sholat Biar jama’ah 13.00 s/d
Pakaian Berjamaah dan Paham Sholat
11 Ceramah Selasa,21/0 14.00 Wib
Keutamaannya Berjamaah dan
Keutamaannya 2/2023
Teman di Mengetahui Kamis, 13.00 s/d
12 Medsos Hadist
Facebook hikmah hadist 23/02/2023 14.00 Wib
Pengusaha Es Biar jama’ah 13.00 s/d
13 Boba Bab Sholat Ceramah Paham Tata Jum'at
14.00 Wib
Cara Sholat 24/02/2023
Penjual Biar jama’ah 13.00 s/d
Sholat
Pakaian Paham Sholat
14 Berjamaah dan Ceramah Sabtu, 14.00 Wib
Berjamaah dan
Keutamaannya
Keutamaannya 25/02/2023
Teman di Mengetahui Senin, 13.00 s/d
15 Medsos Hadist
Facebook hikmah hadist 27/02/2023
Teman di Mengetahui Selasa, 14.00 Wib
16 Medsos Hadist
Facebook hikmah hadist 28/02/2023

Sragen, 01 Februari 2023


Mengetahui,
Penyuluh Agama Islam Penyuluh Agama Islam
Fungsional Kec. Mondokan Non PNS

Siti Fatimah Suprat M. Muslim


KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SRAGEN
KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN MONDOKAN
Alamat : Jl. Raya Kedawung – Mondokan, 297, Kab. Sragen
Email : mondokankua@gmail.com

SURAT KETERANGAN
Nomor: …../Kua.11.14.10/BA.01/02/2023

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Chabibullah Al Qomar
NIP : 19770117200501 1 004
Pangkat/ Golongan : Pembina (IV/a)
Jabatan : Kepala KUA Kecamatan Mondokan
Alamat : Jl. Raya Kedawung – Mondokan, 297, Kab. Sragen
Menyatakan bahwa:
Nama : Suprat M. Muslim
Jabatan : Penyuluh Agama Islam Non PNS
Bidang Tugas/ Spesialisasi : 1. GERAKAN DAN ALIRAN AGAMA
BERMASALAH
2. HAJI DAN UMRAH
Wilayah Penugasan : Desa Gemantar Kecamatan Mondokan
Telah nyata melakukan kegiatan bimbingan dan penyuluhan agama Islam sesuai bidang
tugasnya sebanyak 16 kali pada Bulan Februari Tahun 2023.

Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Sragen, 28 Februari 2023


Kepala KUA Kec. Mondokan

Chabibullah Al Qomar
Kepada
Yth.Kepala KUA
Kecamatan Mondokan
Di tempat
LAPORAN BULANAN
PELAKSANAAN BIMBINGAN ATAU PENYULUHAN AGAMA DAN
PEMBANGUNAN
PENYULUH AGAMA ISLAM NON PEGAWAI NEGERI SIPIL
KECAMATAN MONDOKAN KABUPATEN SRAGEN
BULAN FEBRUARI TAHUN 2023
A. Pendahuluan
1. Umum
Setiap Kegiatan yang dilaksanakan oleh Penyuluh Agama Islam Non PNS Kab.
Sragen selalu terangkum dan harus dapat dipertanggungjawabkan. Kegiatan yang
dilaksanakan berupa sasaran kinerja yang terimplementasikan dalam bimbingan atau
penyuluhan agama dan pembangunan melalui bahasa agama kepada seluruh
masyarakat dalam wilayah binaannya dengan program pembinaan yang terarah dan
sistematis.
2. Maksud dan Tujuan
a. Memberikan bekal pemahaman agama kepada masyarakat
b. Meningkatkan nilai kehidupan yang berpedoman pada nilai-nilai agama
3. Ruang Lingkup
Bimbingan atau penyuluhan agama kepada masyarakat
4. Dasar
a. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor : 769 Tahun 2018, tentang
Pedoman Penyuluh Agama Islam Non Pegawai Negeri Sipil
b. Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama
Republik Indonesia Nomor : 298 Tahun 2017, tentang Pedoman Penyuluh Agama
Islam Non Pegawai Negeri Sipil
c. Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian
Agama Republik Indonesia Nomor : 2276 Tahun 2019 Tentang Penetapan
Penyuluh Agama Islam Non Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kantor Wilayah
Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah
d. Surat Tugas Penyuluh Agama Islam Non PNS Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Sragen Nomor : 27/Kk.11.14/2/Kp.02/01/2020
e. Surat Tugas Penyuluh Agama Islam Non PNS Kepala KUA Kecamatan Mondokan
Nomor : …../Kua.11.14.10/BA.01/02/2023
B. Kegiatan yang dilaksanakan
1. Sasaran Kelompok Masyarakat
Topik
Nama Jumlah Masalah yang Alternatif
Hari/Tanggal Materi
No. Kelompok Jamaah ditemukan pemecahan
Penyuluhan Penyuluhan
Sasaran
L P
1 Rabu, Sebagian Dijelaskan
MT Al-
01/02/2023 - 20 Radikalisme Kurang Paham Berulang-
Qur’an
ulang
2 Kamis, MT ibu- Sebagian Dijelaskan
02/02/2023 ibu - 25 Radikalisme Kurang Paham Berulang-
Yasinan ulang
3 Sabtu, MT 10 20 Radikalisme Sebagian Dijelaskan
04/02/2023 Jam’iyyah Kurang Paham Berulang-
Ibu-ibu ulang
4 Senin, Sebagian Dijelaskan
06/02/2023 MT Kurang Paham Berulang-
- 25 Radikalisme
Yasinan ulang

5 Rabu, Sebagian Dijelaskan


MT Al-
08/02/2023 5 20 Radikalisme Kurang Paham Berulang-
Qur’an
ulang
6 Jum'at10/02/ MT Sebagian Dijelaskan
2023 Jam’iyyah - 20 Bab Sholat Kurang Paham Berulang-
Ibu-ibu ulang
7 Minggu, MT Sebagian Dijelaskan
12/02/2023 Yasinan - 25 Bab Sholat Kurang Paham Berulang-
ulang
8 Senin, MT ibu- Sebagian Dijelaskan
13/02/2023 ibu 10 20 Bab Sholat Kurang Paham Berulang-
Yasinan ulang

2. Kelompok Masyarakat Khusus


9 Teman di Sebaik-baiknya Pengikut Membuat
Facebook manusia belum Konten
- - bermanfaat banyak Menarik
Kamis, kepada orang
16/02/2023 lain
10 Pengusaha Es Sebagian Dijelaskan
Minggu, Boba 5 20 Bab Sholat Kurang Berulang-
19/02/2023 Paham ulang
11 Penjual Sholat Berjamaah Sebagian Dijelaskan
Selasa,21/0 Pakaian 1 4 dan Kurang Berulang-
2/2023 Keutamaannya Paham ulang
12 Teman di Orang harus Pengikut Membuat
Kamis, Facebook - - mempunyai cita- belum Konten
23/02/2023 cita yang tinggi banyak Menarik
13 Pengusaha Es Sholat Berjamaah Sebagian Dijelaskan
Jum'at Boba 2 3 dan Kurang Berulang-
24/02/2023 Keutamaannya Paham ulang
14 Penjual Sholat Berjamaah Sebagian Dijelaskan
Sabtu, Pakaian 1 4 dan Kurang Berulang-
25/02/2023 Keutamaannya Paham ulang
15 Teman di Sabar ada 4 Pengikut Membuat
Senin, Facebook - - belum Konten
perkara
27/02/2023 banyak Menarik
16 Teman di Umur yang Pengikut Membuat
Selasa, Facebook - - belum Konten
bermanfaat
28/02/2023 banyak Menarik

C. Hasil yang dicapai


1. Materi yang disampaikan sudah sesuai dengan yang direncanakan
2. Meningkatnya pemahaman jamaah tentang materi yang disampaikan
D. Simpulan dan saran
1. Kegiatan berjalan dengan lancar
2. Kehadiran jama’ah tepat waktu dan memenuhi target
3. Jama’ah termotivasi untuk mengamalkan materi kepenyuluhan
E. Penutup
Demikian laporan bulanan dibuat untuk menjadi periksa.

Sragen, 28 Februari 2023


Mengetahui,
Penyuluh Agama Islam Penyuluh Agama Islam
Fungsional Kec. Mondokan Non PNS

Siti Fatimah Suprat M. Muslim


MATERI PENYULUHAN

Judul materi : Radikalisme


Disampaikan oleh : Suprat M. Muslim
Jabatan : Penyuluh Agama Non PNS Disampaikan pada
Majelis Taklim :

No. Hari, tanggal Nama Majelis ALamat Majelis Keterangan


Taklim Taklim
1. Rabu, 01/02/2023 MT Al-Qur’an Cranggang, Gemantar Materi 1Minggu
2. MT ibu-ibu Materi 1Minggu
Cranggang, Gemantar
Kamis, 02/02/2023 Yasinan
3. MT Jam’iyyah Ibu- Materi 1Minggu
Gemantar, Gemantar
Sabtu, 04/02/2023 ibu
4. Senin, 06/02/2023 MT Yasinan Bulu, Gemantar Materi 1Minggu

Materi Tentang Radikalisme


Radikalisme adalah suatu pandangan, paham dan gerakan yang menolak secara
menyeluruh terhadap tatanan, tertib sosial dan paham politik yang ada dengan cara perubahan
atau perombakan secara besar-besaran melalui jalan kekerasan. Istilah
radikalisme berasal dari bahasa Latin, yaitu radix yang artinya akar, sumber atau asal mula.
Istilah radikal memiliki arti ekstrem, menyeluruh fanatik, revolusioner, fundamental.
Sedangkan radikalisme adalah doktrin atau praktek yang mengenut paham radikal (Widiana,
2012).
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Depdikbud, 2007), radikalisme adalah (1)
paham atau aliran yang radikal dalam politik; (2) paham atau aliran yang menginginkan
perubahan atau pembaharuan sosial dengan cara kekerasan atau drastis; (3) sikap ekstrem
dalam aliran politik. Dalam Kamus Politik, yang dimaksud radikal adalah orang yang ingin
membawa ide-ide politiknya ke akar-akarnya, dan mempertegas dengan cara yang sempurna
doktrin-doktrin yang dihasilkan oleh usaha tersebut.
Radikalisme merupakan gejala umum yang bisa terjadi dalam suatu masyarakat dengan
motif beragam, baik sosial, politik, budaya maupun agama, yang ditandai oleh tindakan-
tindakan keras, ekstrim, dan anarkis sebagai wujud penolakan terhadap gejala yang dihadapi.

Ciri-ciri Radikalisme
Menurut Masduqi (2012), seseorang atau kelompok yang terpapar paham radikalisme
ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut:
1. Mengklaim kebenaran tunggal dan menyesatkan kelompok lain yang tak sependapat.
Klaim kebenaran selalu muncul dari kalangan yang seakan-akan mereka adalah Nabi
yang tak pernah melakukan kesalahan ma’sum padahal mereka hanya manusia biasa.
Oleh sebab itu, jika ada kelompok yang merasa benar sendiri maka secara langsung
mereka telah bertindak congkak merebut otoritas Allah.
2. Radikalisme mempersulit agama Islam yang sejatinya samhah (ringan) dengan
menganggap ibadah sunnah seakan-akan wajib dan makruh seakan-akan haram.
Radikalisme dicirikan dengan perilaku beragama yang lebih memprioritaskan
persoalan- persoalan sekunder dan mengesampingkan yang primer.
3. Berlebihan dalam beragama yang tidak pada tempatnya. Dalam berdakwah mereka
mengesampingkan metode gradual yang digunakan oleh Nabi, sehingga dakwah
mereka justru membuat umat Islam yang masih awam merasa ketakutan dan
keberatan.
4. Kasar dalam berinteraksi, keras dalam berbicara dan emosional dalam berdakwah.
Ciri- ciri dakwah seperti ini sangat bertolak belakang dengan kesantunan dan
kelembutan dakwah Nabi.
5. Kelompok radikal mudah berburuk sangka kepada orang lain di luar golongannya.
Mereka senantiasa memandang orang lain hanya dari aspek negatifnya dan
mengabaikan aspek positifnya. Berburuk sangka adalah bentuk sikap merendahkan
orang lain.
Kelompok radikal sering tampak merasa suci dan menganggap kelompok lain sebagai ahli
bid’ah dan sesat.

Pencegahan Radikalisme
Program yang dilakukan oleh pemerintah dalam rangka menanggulangi paham
radikalisme dilakukan melalui cara yang dikenal dengan deredikalisasi. Deradikalisasi adalah
suatu upaya mereduksi kegiatan-kegiatan radikal dan menetralisir paham radikal bagi mereka
yang terlibat teroris dan simpatisannya serta anggota masyarakat yang telah terekspose
paham- paham radikal teroris.
Deradikalisasi mempunyai makna yang luas, mencakup hal-hal yang bersifat
keyakinan, penanganan hukum, hingga pemasyarakatan sebagai upaya mengubah yang
radikal menjadi tidak radikal. Oleh karena itu deradikalisasi dapat dipahami sebagai upaya
menetralisasi paham radikal bagi mereka yang terlibat aksi terorisme dan para simpatisasinya,
hingga meninggalkan aksi kekerasan.
Deradikalisasi dilakukan melalui proses meyakinkan kelompok radikal untuk
meninggalkan penggunaan kekerasan. Program ini juga bisa berkenaan dengan proses
menciptakan lingkungan yang mencegah tumbuhnya gerakan-gerakan radikal dengan cara
menanggapi root cause (akar-akar penyebab) yang mendorong tumbuhnya gerakan-gerakan
ini.
Menurut Azyumardi (2012), deredikalisasi dilakukan dengan enam pendekatan, yaitu
rehabilitasi, reedukasi, resosialisasi, pembinaan wawasan kebangsaan, pembinaan keagamaan
moderat, dan kewirausahaan. Adapun penjelasan pendekatan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Rehabilitasi. Program rehabilitasi dilakukan dengan dua cara, yaitu; 1) pembinaan
kemandirian untuk melatih dan membina para mantan napi mempersiapkan
keterampilan dan keahlian, serta 2) pembinaan kepribadian untuk melakukan
pendekatan dengan berdialog kepada para napi teroris agar mindset mereka bisa
diluruskan serta memiliki pemahaman yang komprehensif serta dapat menerima
pihak yang berbeda dengan mereka. Proses rehabilitasi dilakukan bekerjasama
dengan berbagai pihak seperti polisi, lembaga Pemasyarakatan, Kementerian
Agama, Kemenkokersa, ormas, dan lain sebagainya. Diharapkan program ini akan
memberikan bekal bagi mereka dalam menjalani kehidupan setelah keluar dari
lembaga Pemasyarakatan.
2. Reedukasi adalah penangkalan dengan mengajarkan pencerahan kepada masyarakat
tentang paham radikal, sehingga tidak terjadi pembiaran berkembangnya paham
tersebut. Sedangkan bagi narapidana terorisme, redukasi dilakukan dengan
memberikan pencerahan terkait dengan doktrin-doktrin menyimpang yang
mengajarkan kekerasan sehingga mereka sadar bahwa melakukan kekerasan seperti
bom bunuh diri bukanlah jihad melainkan identik dengan aksi terorisme.
3. Resosialisasi adalah program yang dilakukan dengan cara membimbing mantan
narapidana dan narapidana teroris dalam bersosialisasi, berbaur dan menyatu dengan
masyarakat. Deradikalisasi juga dilakukan melalui jalur pendidikan dengan
melibatkan perguruan tinggi, melalui serangkaian kegiatan seperti publik lecture,
workshop, dan lainnya. Mahasiswa diajak untuk berpikir kritis dan memperkuat
nasionalisme sehingga tidak mudah menerima doktrin yang destruktif.

Sumber / Referensi
1. Depdiknas. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka.
2. Rubaidi, A. 2007. Radikalisme Islam, Nahdatul Ulama Masa depan Moderatisme
Islam di Indonesia. Yogyakarta: Logung Pustaka.
MATERI PENYULUHAN

Judul materi : Bab Sholat


Disampaikan oleh : Suprat M. Muslim
Jabatan : Penyuluh Agama Non PNS Disampaikan pada
Majelis Taklim :

No. Hari, tanggal Nama Majelis Taklim ALamat Majelis Keterangan


Taklim
1. Rabu, 08/02/2023 MT Al-Qur’an Cranggang, Gemantar Materi 1Minggu
2. Jum'at, 10/02/2023 MT Jam’iyyah Ibu-ibu Cranggang, Gemantar Materi 1Minggu
3. Minggu, MT Yasinan Materi 1Minggu
Gemantar, Gemantar
12/02/2023
4. Senin, 13/02/2023 MT ibu-ibu Yasinan Bulu, Gemantar Materi 1Minggu

BAB SHOLAT

‫كتاب الصالة‬
Shalat fardhu (wajib) ada 5 (lima) yaitu: ‫الص الة المفروض ة خمس الظه ر‬
1. Shalat Dhuhur. Awal waktunya adalah condongnya matahari ‫وأول وقته ا زوال وقته ا زوال‬
sedang akhir waktu dzuhur adalah apabila bayangan benda
‫الش مس وآخ ره إذا ص ار ظ ل ك ل‬
sama dengan ukuran bendanya.Shalat Ashar. Awal waktunya
adalah apabila bayangan sama dengan benda lebih sedikit. ‫ش يء مثل ه بع د ال زوال والعص ر‬
Akhir waktu Ashar dalam waktu ikhtiyar adalah apabila ‫وأول وقتها الزيادة على ظ ل المث ل‬
bayangan benda 2 (dua) kali panjang benda; akhir waktu
‫وآخره في االختيار إلى ظل المثلين‬
jawaz adalah sampai terbenamnya matahari.
2. Shalat maghrib. Awal waktunya adalah terbenamnya matahari ‫وفي الج واز إلى غ روب الش مس‬
(sedang akhir waktunya) adalah setelah selesainya adzan, ‫والمغ رب ووقته ا واح د وه و‬
berwudhu, menutup aurat, mendirikan shalat dan shalat 5
‫غروب الش مس وبمق دار م ا ي ؤذن‬
(lima) raka'at.
3. Shalat Isya'. Awal waktunya adalah apabila terbenamnya ‫ويتوض أ ويس تر الع ورة ويقيم‬
sinar merah sedangkan akhirnya untuk waktu ikthiyar adalam ‫الص الة ويص لي خمس ركع ات‬
sampai 1/3 (sepertiga) malan; untuk waktu jawaz adalah ‫والعشاء أول وقتها إذا غاب الش فق‬
sampai terbitnya fajar yang kedua (shadiq).
4. Shalat Subuh. Awal waktunya adalah terbitnya fajar kedua ‫األحم ر وآخ ره في االختي ار إلى‬
(fajar shadiq) sedang akhirnya waktu ikhtiyar adalah sampai ‫ثلث اللي ل وفي الج واز إلى طل وع‬
isfar (terangnya fajar); akhir waktu jawaz adalah sampai ‫الفجر الث اني والص بح وأول وقته ا‬
terbitnya matahari.
‫طل وع الفج ر الث اني وآخ ره في‬
‫االختي ار إلى األس فار وفي الج واز‬
‫إلى طلوع الشمس‬
Syarat wajibnya shalat ada 3 (tiga) yaitu Islam, akil baligh ‫فص ل وش رائط وج وب الص الة‬
(dewasa), berakal sehat itu adalah batas mulainya kewajiban ‫ثالثة أشياء اإلسالم والبلوغ والعق ل‬
(taklif).  ‫د التكليف‬ ‫وح‬ ‫وه‬ 
Adapun shalat sunnah ada 5 (lima) yaitu Idul Fitri dan Idul ‫والص لوات المس نونات خمس‬
Adha, gerhana matahari (kusuf as Syamsi) dan gerhana bulan ‫العي دان والكس وفان واالستس قاء‬
‫والس نن التابع ة للف رائض س بع‬
(khusuf al qamar); shalat istisqa' (minta hujan). Adapun shalat
‫عش رة ركع ة ركعت ا الفج ر وأرب ع‬
sunnah rawatib yang bersamaan dengan shalat fardhu ada 17
‫قب ل الظه ر وركعت ان بع ده وأرب ع‬
(tujuh belas) rakaat. Yaitu dua rokaat sebelum shalat subuh, ‫قبل العصر وركعتان بع د المغ رب‬
empat rakaat sebelum dzuhur, dua rokaat setelah dhuhur, empat ‫وثالث بع د العش اء ي وتر بواح دة‬
rakaat sebelum ashar, dua rakaat setelah maghrib dan tiga rokaat
setelah isya' dengan shalat witir (ganjil) dengan satu rakaat ‫منهن وثالث نوافل مؤكدات ص الة‬
terakhir. Ada 3 (tiga) shalat sunnah mua'akkad yaitu shalat ‫الليل وصالة الضحى والتراويح‬
malam, shalat dhuha dan shalat tarawih.
Syaratnya shalat sebelum melaksanakan shalat ada 5 (lima) yaitu ‫فصل وشرائط الصالة قبل ال دخول‬
sucinya anggota badan dari hadas dan najis, menutup aurat ‫فيها خمسة أشياء طه ارة األعض اء‬
dengan kain yang suci, berdiri pada tempat yang suci, tahu ‫من الحديث والنجس وس تر الع ورة‬
masuknya waktu shalat, menghadap kiblat. Boleh tidak ‫بلباس ط اهر والوق وف على مك ان‬
menghadap kiblat dalam dua keadaan yaitu ketika sangat takut ‫ط اهر والعلم ب دخول ال وقت‬
‫واستقبال القبلة ويج وز ت رك القبل ة‬
dan shalat sunnah di atas kendaraan dalam perjalanan.
‫في ح التين في ش دة الخ وف وفي‬
‫النافلة في السفر على الراحلة‬
Sumber / Referensi
1. Kitab Fathul Qorib
2. Kitab Minhajul Qowim
MATERI PENYULUHAN

Judul materi : Sholat Berjamaah dan Keutamaannya


Disampaikan oleh : Suprat M. Muslim
Jabatan : Penyuluh Agama Non PNS Disampaikan pada
Majelis Taklim :

No. Hari, tanggal Nama Majelis ALamat Majelis Keterangan


Taklim Taklim
1. Kamis, 16/02/2023 Teman di Facebook - Materi 1Minggu
2. Minggu, 19/02/2023 Pengusaha Es Boba Cranggang, Gemantar Materi 1Minggu
3. Selasa, 21/02/2023 Penjual Pakaian Gemantar, Gemantar Materi 1Minggu
4. Kamis, 23/02/2023 Teman di Facebook - Materi 1Minggu

Sholat Berjamaah dan Keutamaannya

Salah satu imam mazhab terkemuka, Imam Syafii, menjabarkan pandangannya terkait
hukum serta keutamaan sholat berjamaah. Hal itu sebagaimana diungkapkan beliau dalam
kitab Al-Umm. Yang dimaksud dengan sholat berjamaah menurut Imam Syafii adalah ketika
beberapa orang yang melaksanakan sholat dipimpin imam. Ketika salah seorang dari
sekumpulan orang memimpin sholat mereka, maka itulah yang disebut dengan berjamaah

Dalam kitab yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan diterbitkan Republika
Penerbit itu dijelaskan, sholah berjamaah memang memiliki keutamaan dibandingkan sholat secara
sendiri-sendiri. 

Hal ini mengacu pada hadits Rasulullah SAW:

ً‫وعشرينَ دَرجة‬ ٍ ‫ض ُل على صال ِة الف ِّذ ب َس‬


ِ ‫بع‬ ُ ‫صالةُ الجماع ِة تَف‬

“Sholatul-jama’ati tafdhulu ala sholatil-faddzi bisab’in wa ‘isyrina


darajatan.”  Yang artinya: “Sholat berjamaah lebih utama 27 derajat daripada sholat
sendirian,”. Hadits ini berkadar shahih dan diriwayatkan dengan jalur sanad yang
terpercaya oleh Imam Bukhari.

Dalam hal ini, Imam Syafii berpendapat bahwa apabila ada tiga orang atau lebih dan
jika seseorang dari mereka dapat menjadi imam, maka itu disebut sebagai jamaah. Namun
demikian, jika hanya terdapat dua orang saja, maka salah satu di antara keduanya dapat
menjadi imam dan lainnya makmum. Itu tetap bisa dikatakan berjamaah.Semakin besar
jumlah jamaah yang dipimpin seorang imam, maka itu lebih mustajab dan lebih dekat dengan
yang lebih utama (afdholu) menurut Imam Syafii.

Di sisi lain beliau mengemukakan ketertarikannya tentang sholat berjamaah. Imam


Syafii mengatakan tidak suka bagi siapapun yang meninggalkan sholat jamaah meskipun
sholat jamaahnya hanya dihadiri anggota keluarga dan hanya di rumah saja. Imam Syafii
mengatakan ketidaksukaan bagi orang yang meninggalkan sholat jamaah itu berdasarkan
hadits Rasulullah SAW berbunyi: “Sholat berjamaah itu lebih utama daripada sholat
sendirian,”. 

Namun demikian, sebagaimana Rasulullah SAW, Imam Syafii, juga berpendapat


bahwa bukan berarti orang yang sholat sendirian sholatnya tidak sah. Sebagaimana disebutkan
tadi tentang kesukaan Imam Syafii terkait sholat berjamaah, beliau juga menetapkan
pandangannya bagi orang yang memiliki uzur dan boleh meninggalkan sholat berjamaah.
Imam Syafii menetapkan rukhsoh (keringanan) bagi orang sakit untuk tidak sholat berjamaah.

Alasannya mengacu pada hadits Rasulullah SAW. Yakni ketika Rasulullah jatuh sakit,
beliau tidak melakukan sholat berjamaah bersama orang-orang selama beberapa hari.
Sebagaimana pula (rukhshoh diberikan) kepada mereka yang ketakutan, berada dalam
perjalanan, ditinggal mati seseorang yang memimpin (sholat)-nya, atau disebabkan demi
perbaikan sesuatu yang dikhawatirkan akan terlewat kesempatan untuk memperbaikinya.
Namun demikian Imam Syafii tidak menetapkan adanya rukhshoh bagi seseorang untuk
meninggalkan sholat berjamaah kecuali disebabkan uzur tertentu. Adapun yang dimaksud
dengan uzur adalah berbagai macam uzur adalah hal-hal yang disebutkan sebagaimana di atas.
Uzur juga bisa meliputi karena ketiduran, menjaga harta yang dikhawatirkan akan hilang,
hingga harus pergi mencari barang yang hilang yang sangat diharapkan kembali.

Uzur meninggalkan sholat berjamaah ini berlandaskan hadis Rasulullah SAW.


Imam Syafii berkata: “Malik mengabari kami, dari Nafi’ dari Ibnu Umar, bahwa dia
mengumandangkan adzan pada suatu malam yang sangat dingin berangin. Dia lalu
berseru: ketahuilah, sholatlah kalian di atas kendaraan!”.

Sumber / Referensi
1. Kitab Fathul Qorib
MATERI PENYULUHAN

Judul materi : Manfaat Sedekah


Disampaikan oleh : Suprat M. Muslim
Jabatan : Penyuluh Agama Non PNS Disampaikan pada
Majelis Taklim :

No. Hari, tanggal Nama Majelis ALamat Majelis Keterangan


Taklim Taklim
1. Jum'at 24/02/2023 Pengusaha Es Boba Cranggang, Gemantar Materi 1Minggu
2. Sabtu, 25/02/2023 Penjual Pakaian Cranggang, Gemantar Materi 1Minggu
3. Senin, 27/02/2023 Teman di Facebook - Materi 1Minggu
4. Selasa, 28/02/2023 Teman di Facebook - Materi 1Minggu

Manfaat Sedekah
1. Menyucikan Diri
Dengan menyedekahkan harta yang dimiliki, dosa-dosa orang yang bersedekah akan
dihapuskan. Hal ini tentu saja dapat dituai jika dilakukan bersamaan dengan taubat
atas dosa yang pernah diperbuat dan melakukan kebaikan-kebaikan lainnya.  Lakukan
kewajiban yang harus diikuti dan hindari larangan-Nya, maka kamu akan terhindar
dari dosa dan mendapatkan pahala. 
2. Pahala Berlipat Ganda
Bersedekah merupakan tindakan yang mulia dan sangat dihargai oleh Allah SWT.
Imbalan bersedekah yang paling utama adalah mendapatkan pahala. Setelah
melakukan sedekah, pahala yang sudah kamu miliki akan dilipatgandakan. Pahala
yang didapat akan lebih besar lagi jika sedekah yang dilakukan benar-benar murni dari
hati, tanpa ingin diketahui oleh orang lain sama sekali. Jadi, tidak ada unsur ria atau
ingin menyombongkan harta yang disedekahkan.
3. Mendapat Imbalan Berlipat-lipat
Selain mendapat pahala dan membersihkan diri dari dosa, bersedekah juga akan
mendatangkan rezeki yang berlimpah. Tidak perlu takut kehabisan harta atau jatuh
miskin setelah bersedekah, karena Allah SWT sudah menjanjikan balasan rezeki yang
berlipatganda—baik dalam bentuk uang atau rezeki lainnya yang tidak bisa dinilai
dengan materi.
4. Terhindar dari Marabahaya
Berhubungan dengan poin sebelumnya, terhindarkan dari marabahaya merupakan
salah satu jenis rezeki yang tidak dapat dihitung dengan materi. Terdapat dua sabda
dari Rasulullah SAW, yaitu sedekah dapat menutup 70 pintu kejahatan dan bencana
atau musibah tidak dapat mendahului sedekah. 
5. Memberi Ketenangan Hati
Sedekah dapat menciptakan ketenangan hati. Ketika bersedekah, pasti akan muncul
rasa senang karena telah memberi kepada mereka yang membutuhkan. Setelah itu, hati
akan terasa lebih tenang dan lapang karena beban-beban terangkat dan digantikan
dengan rasa senang karena telah membantu sesama.  
6. Sebagai Jaminan Hari Akhir
Orang-orang yang bersedekah merupakan orang yang masuk ke dalam golongan yang
akan mendapatkan naungan di hari akhir.Maksud dari pernyataan ini adalah ketika
hari akhir datang dan tidak ada yang bisa melindungi dari panasnya matahari, orang
yang melakukan sedekah dengan ikhlas sepanjang hidupnya akan berada di bawah
naungan yang menyejukkan. Hal ini bisa didapatkan jika kamu bersedekah tanpa
pamrih atau ria, benar-benar tulus karena ingin membantu sesama dan juga karena
Allah SWT. 
7. Terbebaskan dari Siksa Kubur
8. Ketika sudah berada dalam kubur dan menunggu hari kiamat datang, terdapat
pertanyaan perihal duniawi yang harus kamu pertanggungjawabkan. Jika banyak
melakukan hal yang dilanggar oleh Allah SWT dan tidak pernah berbuat baik, terdapat
siksa kubur untuk membersihkan dosa-dosa di dunia.  Pada saat ini sedang
berlangsung, sedekah yang pernah dan sering kamu lakukan bisa menyelamatkanmu
dari siksa kubur. Seperti apa yang Rasulullah SAW katakan dalam HR Thabrani:
“Sedekah akan memadamkan api siksaan di dalam kubur”. 
9. Menyembuhkan Orang Sakit
Terdapat banyak orang yang sakit, namun hidup dalam ketidakcukupan atau bahkan
kemiskinan. Dengan bersedekah ke orang yang membutuhkan, kamu bisa mengangkat
beban mereka yang ingin berobat namun tidak memiliki uang. 
10. Menambah Umur
Sedekah dipercaya dapat memperpanjang umur seseorang, lho. Hal ini dikarenakan
kualitas hidup akan meningkat jika sering melakukan sedekah, dengan membuat hati
terasa tenang dan juga terhindar dari marabahaya dan segala bentuk kejahatan. 
11. Meninggal dengan Tenang
Manusia tidak luput dari dosa dan kesalahan-kesalahan yang disengaja maupun tidak.
Ketika bersedekah, kamu bisa memadamkan kemurkaan Allah SWT atas perbuatan
dan kesalahan di dunia.

Sumber / Referensi
1. Kitab Hadits Shohih Bukhori
DAFTAR HADIR PENYULUHAN

Nama Majelis Taklim : MT. Al-Qur’an


Alamat : Cranggang, Gemantar
Bentuk Kegiatan : Ceramah
Bulan : Februari 2023

Nama Peserta Tandatangan


No Alamat
Penyuluhan 07/02 06/02
1. Sri Zainuri Sidodadi, Gemantar
2. Nyainem Sidodadi, Gemantar
3. Siti Mariyam Sidodadi, Gemantar
4. Warsi Sidodadi, Gemantar
5. Sulasih Sidodadi, Gemantar
6. Sunarni Sidodadi, Gemantar
7. Sukini Sidodadi, Gemantar
8. Paikem Sidodadi, Gemantar
9. P. Alim Sidodadi, Gemantar
10. Sukar Sidodadi, Gemantar
11. Mahsonah Sidodadi, Gemantar
12. Tri Sidodadi, Gemantar
13. Findun Sidodadi, Gemantar
14. Ropik Sidodadi, Gemantar
15. Narti Sidodadi, Gemantar
16. Momiyem Sidodadi, Gemantar
17. Prapti Sidodadi, Gemantar
18. Janah Sidodadi, Gemantar
19. Tun Sidodadi, Gemantar
20. Wartiyem Sidodadi, Gemantar

Mengetahui,
PAI NonPNS Ketua MT Al-Qur’an

Suprat M. Muslim Warti Mahsonah


DAFTAR HADIR PENYULUHAN

Nama Majelis Taklim : MT. Ibu-ibu Yasinan


Alamat : Cranggang, Gemantar
Bentuk Kegiatan : Ceramah
Bulan : Februari 2023

Nama Peserta Tanda Tangan


No Alamat
Penyuluhan 02/02 13/02
1. Parsi Cranggang, Gemantar    
2. Musinah Cranggang, Gemantar    
3. Sulimah Cranggang, Gemantar    
4. Suwarni Cranggang, Gemantar    
5. Sri Lestari Cranggang, Gemantar    
6. Paniyem Cranggang, Gemantar    
7. Suwarti Cranggang, Gemantar    
8. Suwarni Cranggang, Gemantar    
9. Paikem Cranggang, Gemantar    
10. P. Alim Cranggang, Gemantar    
11. Sukar Cranggang, Gemantar    
12. Sri Cranggang, Gemantar    
13. Dewi Cranggang, Gemantar    
14. Sumarni Cranggang, Gemantar    
15. Ngatmi Cranggang, Gemantar    
16. Poniyem Cranggang, Gemantar    
17. Wahyuni Cranggang, Gemantar    
18. Tika Cranggang, Gemantar    
19. Anis Cranggang, Gemantar    
20. Paini Cranggang, Gemantar    
21. Anis wijayant Cranggang, Gemantar    
22. Dun Cranggang, Gemantar    
23. Musinah Cranggang, Gemantar    
24. Parpti Cranggang, Gemantar    
25. Katmi Cranggang, Gemantar    

Mengetahui,
PAI NonPNS Ketua MT Ibu – Ibu Yasinan

Suprat M. Muslim Ismiyatun


DAFTAR HADIR PENYULUHAN

Nama Majelis Taklim : MT. Jam’iyah Ibu-ibu


Alamat : Bulu, Gemantar
Bentuk Kegiatan : Ceramah
Bulan : Februari 2023

Nama Peserta Tandatangan


No Alamat
Penyuluhan 04/02 10/02
1. Syaikul Hadi Bulu, Gemantar
2. Nyainem Bulu, Gemantar
3. Siti Mariyam Bulu, Gemantar
4. Warsi Bulu, Gemantar
5. Sulasih Bulu, Gemantar
6. Sunarni Bulu, Gemantar
7. Sukini Bulu, Gemantar
8. Paikem Bulu, Gemantar
9. Sri Bulu, Gemantar
10. Sukar Bulu, Gemantar
11. Zulfaroti Bulu, Gemantar
12. Sumini Bulu, Gemantar
13. Jiyem Bulu, Gemantar
14. Jum Bulu, Gemantar
15. Endang Bulu, Gemantar
16. Maryani Bulu, Gemantar
17. Marikem Bulu, Gemantar

Mengetahui,
PAI NonPNS Ketua MT Jam’iyah Ibu-ibu

Suprat M. Muslim Jumiyati


DAFTAR HADIR PENYULUHAN

Nama Majelis Taklim : MT. Yasinan


Alamat : Cranggang, Gemantar
Bentuk Kegiatan : Ceramah
Bulan : Februari 2023

Nama Peserta Tandatangan


No Alamat
Penyuluhan 06/02 12/02
1. Guntur K Cranggang, Gemantar
2. Nyainem Cranggang, Gemantar
3. Siti Mariyam Cranggang, Gemantar
4. Warsi Cranggang, Gemantar
5. Sulimah Cranggang, Gemantar
6. Suwarni Cranggang, Gemantar
7. Sri Lestari Cranggang, Gemantar
8. Paniyem Cranggang, Gemantar
9. Suwarti Cranggang, Gemantar
10. Suwarni Cranggang, Gemantar
11. Sugiman Cranggang, Gemantar
12. Suyono Cranggang, Gemantar
13. Giyanto Cranggang, Gemantar
14. Wagiman Cranggang, Gemantar
15. Jumadi Cranggang, Gemantar
16. Slamet Cranggang, Gemantar
17. Wakidi Cranggang, Gemantar
18. Warti Cranggang, Gemantar
19. Mun Cranggang, Gemantar
20. Cipto Cranggang, Gemantar

Mengetahui,
PAI NonPNS Ketua MT Yasinan

Suprat M. Muslim Guntur Komarudin


DAFTAR HADIR PENYULUHAN

Nama Majelis Taklim : Pengusaha es Boba


Alamat : Cranggang, Gemantar
Bentuk Kegiatan : Ceramah
Bulan : Februari 2023

Nama Peserta Tandatangan


No Alamat
Penyuluhan 19/02 24/02
1 Yusuf Cranggang, Gemantar
2 Fatah Cranggang, Gemantar
3 Kalimah Cranggang, Gemantar
4 Khotijah Cranggang, Gemantar
5 Mas’ud Cranggang, Gemantar

Mengetahui,
PAI NonPNS Ketua MT Yasinan

Suprat M. Muslim Yusuf


DAFTAR HADIR PENYULUHAN

Nama Majelis Taklim : Penjual Pakaian


Alamat : Cranggang, Gemantar
Bentuk Kegiatan : Ceramah
Bulan : Februari 2023

Nama Peserta Tandatangan


No Alamat
Penyuluhan 21/02 25/02
1 Findun Cranggang, Gemantar
2 Nur kholis Cranggang, Gemantar
3 Intan Cranggang, Gemantar
4 Sunah Cranggang, Gemantar
5 Mun Cranggang, Gemantar

Mengetahui,
PAI NonPNS Ketua MT Yasinan

Suprat M. Muslim Findun


DOKUMEN FOTO BIMLUH
1 2

MT Jam’iyyah Ibu-ibu MT. Yasinan


3 4

MT ibu-ibu Yasinan
5 6

MT. Yasinan MT. Yasinan


7 8

MT. Yasinan MT ibu-ibu Yasinan


9 10

11 12

13 14

Media Sosial Facebook Media Sosial Facebook


15 16

Media Sosial Facebook Media Sosial Facebook


SURAT PERNYATAAN
PEMILIHAN SPESIALISASI

Nama : Suprat M. Muslim


Tempat Tanggal Lahir : Purwodadi, 12-02-1975
Nipa : 1331416101006
Alamat : Cranggang Rt.28, Gemantar, Mondokan, Sragen

Dengan ini menyatakan memilih spesialisasi *):


1. Pemberantasan Buta Aksara Al-Quran
2. Keluarga Sakinah
3. Pengelolaan Zakat
4. Pemberdayaan Wakaf
5. Pemberdayaan Ekonomi Umat
6. Produk Halal
7. Anti Korupsi
8. Moderasi Beragama
9. Kerukunan Umat Beragama
10. Aliran dan Gerakan Keagamaan Bermasalah
11. NAPZA dan HIV / AIDS
12. Haji dan Umrah

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada paksaan dari
pihak manapun.

Sragen, 28 Februari 2023


Yang membuat pernyataan
Penyuluh Agama Non PNS

Suprat M. Muslim

*) lingkari nomor spesialisasi


SURAT PERNYATAAN
PEMBENTUKAN KELOMPOK SASARAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Suprat M. Muslim
Jabatan : Penyuluh Agama Islam Non PNS
Bidang Tugas/ Spesialisasi : 1. Aliran dan Gerakan Keagamaan Bermasalah
2. Haji dan Umrah
Alamat : Cranggang Rt.28, Gemantar, Mondokan, Sragen
Dengan ini menyatakan telah membentuk kelompok sasaran sebagai berikut:
1. Nama Kelompok : MT Al-Qur’an
Alamat : Cranggang Rt.29, Gemantar
Jumlah Jamaah : 30 Jamaah
Jenis Kelompok Sasaran : Sasaran Umum
2. Nama Kelompok : MT ibu-ibu Yasinan
Alamat : Cranggang Rt.27, Gemantar
Jumlah Jamaah : 30 Jamaah
Jenis Kelompok Sasaran : Sasaran Umum
3. Nama Kelompok : MT Jam’iyyah Ibu-ibu
Alamat : Gemantar, Gemantar
Jumlah Jamaah : 10 Jamaah
Jenis Kelompok Sasaran : Sasaran Umum
4. Nama Kelompok : MT Yasinan
Alamat : Cranggang, Gemantar
Jumlah Jamaah : 25 Jamaah
Jenis Kelompok Sasaran : Sasaran Umum
5. Nama Kelompok : Pengusaha Es Boba
Alamat : Cranggang Rt.28, Gemantar, Mondokan, Sragen
Jumlah Jamaah : 10 Orang
Jenis Kelompok Sasaran : Khusus
6. Nama Kelompok : Penjual Pakaian
Alamat : Cranggang Rt.28, Gemantar, Mondokan, Sragen
Jumlah Jamaah : 10 Orang
Jenis Kelompok Sasaran : Khusus
7. Nama Akun : @Muhammad Muslim
Alamat : @ Muhammad Muslim - Facebook
Jumlah Pengikut : 10
Jenis Kelompok Sasaran : Media Sosial

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Sragen, 01 Februari 2023


Mengetahui, Penyuluh Agama Islam Non PNS
Kepala KUA
Kec. Mondokan

Chabibullah Al Qomar Suprat M. Muslim

Anda mungkin juga menyukai