UPACARA PEMBUKAAN
A. Persiapan
4. Pemimpin Sangga memberikan aba-aba penghormatan dipimpin oleh Pemimpin Sangga paling
kanan.
5. Laporan pemimpin Sangga kepada Pradana (Pada saat pemimpin Sangga meninggalkan tempat
untuk laporan, wakil pemimpin sangga mengambil posisi ditempat Pemimpin Sangga melalui
belakang barisan, contoh laporan : lapor, Sangga pendobrak , jumlah 10 orang, ijin 1 orang, hadir
mengatakan : laporan saya terima, kembali ke tempat, pemimpin sangga menjawab , kembal;I
ketempat, kemudian balik kanan, dilanjutkan serong kiri terus menuju ke posisi sebelah kanan
barisan)
6. Pradana menjemput Pembina (pada saat ketemu Pembina dalam suasana non formal, Pradana
mengatakan , upacara pembukaan latihan siap dimulai, apakah kakak berkenan hadir, kemudian
7. Jika Pembina tidak hadir, maka Pradana kemudian mengambil posisi di depan barisan (sesuai
dengan kesepakatan adat, di depan tiang bendera, dibelakang sebelah kanan tiang
8. Jika Pembina hadir, Pradana mengantarkan Pembina di sebelah kanan barisan (pada saat
Pembina sudah sampai disebelah kanan barisan, Pradana mengatakan, apakah nanti akan ada
pengarahan dari kakak, Pembina menjawab ya atau tidak). Kemudian Pradana mengambil posisi
9. Pengibaran bendera merah putih oleh petugas (non protokoler/otomatis, posisi petugas
15. Laporan (Jika Pembina hadir, Pradana melaporkan kepada Pembina bahwa Upacara Pembukaan
Selesai)
16. Upacara dibubarkan (oleh Pradana atau Pradana memerintahkan kepada Pimpinan Sangga)
Dilakukan seperti Upacara Pembukaan Latihan, namun tidak ada Pembacaan Pancasila, Dasa darma dan
1. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara langsung mengambil alih pimpinan
8. Do’a
PANGKALAN MA SAINS