Anda di halaman 1dari 5

Kali ini Kisah Hero Mobile Legend, akan membagikan informasi mengenai

Kisah Miya yang jarang pemain ketahui. Miya merupakan salah satu


marksman yang cukup populer pada masanya, meskipun ada beberapa
waktu Miya menjadi hero ampas. Tapi setelah mendapatkan revamp
kepopuleran Miya kembali naik.

Miya merupakan salah satu hero Mobile Legend terlama, Miya sudah ada
sejak Mobile Legend pertama rilis. Mobile Legend pertama kali rilis tidak
memiliki banyak pilihan hero dan sangat berbeda dari sekarang. Selain itu
Miya juga memiliki skin legendary.

Dari dulu hingga sekarang ultimate Miya akan membuat ia menghilang


beberapa saat dan dulu hanya Miya yang bisa melakukan itu. Namun
untuk saat ini tidak berlaku karena banyak hero yang bisa menghilang
seperti Natalia.

Dalam kisahnya, Miya adalah saudara dari Elf King, Estes, yang turut
membantu bangsa Elf melawan penjajahan Abyssal Demon dan para Orc.
Ia sampai harus menggunakan kekuatan Priestess of the Moon untuk
memenangkan perang tersebut. Selain itu, Miya juga berharap Moon
Goddess bisa terbangun dari tidurnya.

Nah, ingin tahu kisah lengkapnya? Berikut Kisah Hero Mobile Legend
sudah rangkum informasi mengenai Miya dalam game Mobile Legend.
Daripada berlama-lama, langsung saja simak informasinya berikut ini.

Sebelum membagikan kisah dari hero ini, ada baiknya kalian kenali dulu
setiap skill yang terdapat pada Miya. Hero Mobile Legend yang satu ini
memiliki skill mematikan yang tentunya sangat mengganggu ketika saat
war.

Untuk menguasai hero baru satu ini, kalian tentunya harus mengetahui
dan mempelajari setiap skill yang terdapat pada hero ini. Berikut skill-skill
Miya yang wajib kalian kuasai:

Moon Blessing
Setiap kali Miya mengenai target dengan Basic Atteck-nya, Movement
Speed-nya akan meningkat sebesar 5%. Efek ini dapat klaian Stack hingga
5 kali dan berlangsung selama 4 detik.

Setelah mencapai Stack penuh dari Bonus Atteck Speed, Miya akan
memanggil (Moonlight Shadow) untuk membantunya pada setiap Basic
Atteck. Skill ini memberikan 30 ( +30% Total Physical ATK) (Physical
Demeg).

Moon Arrow

Miya menembakkan dua panah tambahan (dapat mengaktifkan efek


Atteck) pada setiap Basic Atteck, memberikan 10( +100% Total Physical
ATK) (Physical Demeg) kepada target utama dan 30% Demeg kepada
lainnya. Berlangsung selama 4 detik.

Arrow of Eclipse

Miya memanggil kekuatan Moon Eclipse dan menembakkan Empowered


Arrow ke area yang ia tentukan. Setelah mendarat, Empowered Arrow
memberikan 90( +45% Total Physical ATK) (Physical Demeg) kepada lawan
di area tersebut.

Skill ini juga menyebabkan efek Immobilize kepada mereka selama 1.2
detik, dan terbagi menjadi 8 Minor Arrow yang menyebar ke sekitar.
Setiap Minor Arrow memberikan 30( +15% Total Physical ATK) (Physical
Demeg) dan menyebabkan efek Slow sebesar 30% kepada lawan selama 2
detik.

Hidden Moonlight

Miya menghapus seluruh Debuff, memasuki Mode Conceal, dan


meningkatkan Movement Speed sebesar 35% hingga selama 2.0 detik.
(Melakukan serangan akan mengakhiri Mode ini.) Miya juga akan
memperoleh Stack penuh dari (Moon Blessing) ketika Mode Conceal
berakhir.

Meskipun para Elf memiliki umur yang sangat panjang, mereka tidak
memiliki tubuh yang abadi. Sepanjang sejarah Land of Dawn, ras yang
lembut dan rentan ini telah mengalami kesakitan dan penderitaan
sebelum akhirnya mendirikan tempat tinggal mereka di Azrya Woodlands.
Miya hidup dan mengalami seluruh peristiwa ini.

Lahir di penghujung era yang penuh dengan perselisihan, Miya


menyaksikan berbagai tragedi buruk yang menimpa para Elf dalam
perang tersebut, mengikuti Moon Goddess. Kemudian mengalami perang
benua kedua dengan para manusia, dan menyaksikan banyak kaumnya
sendiri berubah menjadi Dark Elf setelah Abyss merusak dan mencemari
Shadow Swamp.

Sedih karena nasib kaumnya dan luka perang, Miya berharap akan suatu
kehidupan yang damai, dan harapan ini akhirnya terwujud ketika Moon
Goddess menggunakan seluruh kekuatannya untuk menciptakan Lunar
Aegis, melindungi seluruh Elf di Azrya Woodlands dan membuat mereka
dapat berkembang di bawah perlindungnan Lunar Aegis.
Setelah ini, Moon Goddess terjatuh dalam tidur yang lelap, dan Miya
menjadi seorang pendeta. Selama beribu-ribu tahun, dia melayani di Luna
Temple dengan penuh kesetiaan. Dia berdoa untuk kebangkitan sang
Moon Goddess dan bahwa suatu saat dia akan dapat melindungi kaum Elf
untuk selamanya.

Akan tetapi, masa hidup Miya di waktu tersebut telah berakhir. Dengan
terus meluasnya wilayah Abyss dan para iblis, peperangan kembali
menyelimuti Land of Dawn. Ketika para manusia dan Abyssal Demon
memasuhi tahap kebuntuan, muncul perselisihan di antara para Elf
mengenai sikap mereka terhadap perang tersebut.

Golongan yang dipimpin oleh Elf King, Estes, percaya bahwa Abyss yang
jahat akan membawa malapetaka ke seluruh benua, dan para Elf harus
berinisiatif untuk menghancurkan para iblis. Banyak Elf lainnya
mempercayai bahwa rakyat mereka telah cukup mengalami penderitaan,
dan tidak seharusnya kembali berperang, serta lebih baik bagi mereka
untuk hidup dengan aman di dalam wilayah Azrya Woodlands di bawah
perlindungan Lunar Aegis Moon Goddess.

Apa yang tidak dapat dimengerti Estes adalah bahwa saudaranya, Miya,
berada di sisi lain pada konflik internal ini. Meskipun dia mencintai
kedamaian, Miya masih mengingat perintah terakhir Moon Goddess, yaitu
untuk melindungi rakyatnya, tanpa mempedulikan apa pun yang terjadi.
Maka dari itu, dia tidak ingin melihat nyawa kaum Elf dikorbankan dalam
nama kebenaran.

Pada akhirnya, mayoritas kaum Elf melindungi Azrya Woodlands, tetapi


apa yang tidak mereka ketahui adalah, mereka sedang mengundang
suatu malapetaka lainnya. Lunar Aegis memiliki kemampuan untuk
mencegah meluasnya pencemaran dan kerusakan di daerah mereka,
tetapi tidak dapat menghentikan pasukan iblis yang begitu kuat.

Untuk menyerang Moniyan Empire, pasukan iblis tersebut melewati Lantis


Mountains dan memilih untuk pergi dari Shadow Swamp, menyerang
Moniyan Plains dari Moonlit Forest. Di hadapan invasi pasukan iblis yang
datang secara tiba-tiba, meskipun para Elf memberikan perlawanan yang
gigih, para pasukan iblis menghabisi Moonlit Forest.
King of Fire Demon, Thamuz, membakar Tree of Life, di mana banyak Elf
tinggal, menghujani api neraka ke atas hutan tersebut. Miya menyalahkan
dirinya atas tragedi tersebut. Dia ingin melindungi rakyatnya dengan
menghindari perang, tetapi keputusannya berujung pada pengorbanan
nyawa yang lebih banyak.

Akhirnya, ia berdoa siang dan malam di Luna Templ, berharap bahwa


Moon Goddess dapat memberikannya pencerahan dan membimbingnya
dalam masa depan yang penuh dengan kesulitan. Tetapi, Moon Goddess
yang tertidur tidak memberikan Miya pencerahan yang ia cari, dan cahaya
Moonlit Forest menjadi semakin redup seiring waktu berlalu. Estes dan
beberapa Elf lain mulai melemah akibat energi bulan yang kian memudar.

Di tempat lain, para Orc dan iblis yang dipimpin oleh Balmond berkumpul
di Stormeye Wastelands. Kali ini, target mereka bukanlah Moniyan Empire,
melainkan Moonlit Forest itu sendiri. Dengan Moon Goddess yang agung
masih terlelap, dan kekuatan Estes yang menurun, Miya tidak memiliki
pilihan.

Siap atau tidak, perang telah kembali menemukannya. Dia dipaksa untuk
menanggung beban Priestess of the Moon dan memimpin rakyatnya
untuk melindungi negeri mereka. Ketika suara dari genderang perang Orc
mulai terdengar, pasukan Moonlit Forest juga meniup terompet yang
telah tidak terdengar selama ribuan tahun.

Kisah Miya, Priestess of the Moon, mengambil panah peraknya dan


bergabung dengan rakyatnya dalam perang di bawah sinar rembulan.
“Moon Goddess yang agung, jika perang kembali ke negeri ini,
pengorbanan tidak dapat dihindari. Mohon berikan aku kekuatan,
keberanian, dan keyakinan untuk melindungi rakyat dan negeri kita!”

Itulah tadi informasi tentang Kisah Miya Hero Mobile Legend dan juga
skill-skill yang wajib banget kalian ketahui. Masih banyak kisah hero
Mobile Legend yang belum kami bagikan, oleh karena itu pastikan kalian
pantau terus Video Kami ya. Banyak juga Tips Mobile Legend yang bisa
kalian dapatkan di Kisah Hero Mobile Legend kami.

Anda mungkin juga menyukai