DASAR HUKUM
PELAKSANAAN
(1) PPS melakukan penyusunan dan rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemuktahiran Pemilihan Umum Tahun
2024 tingkat Kelurahan/Desa dengan menggunakan formulir model A-Daftar Perubahan Pemilih dan
formulir model A-Rekap PPS Perubahan Pemilih;
(2) PPS melakukan rekapitulasi yang dimaksud dalam rapat pleno terbuka dan menuangkan ke dalam berita
acara yang ditandatangani oleh Ketua dan Anggota PPS;
(3) Rapat pleno terbuka dapat dihadiri oleh Pantarlih (kehadiran bisa hybrid – langsung dan atau
menggunakan zoom meeting), Panwaslu Kelurahan/Desa, Peserta Pemilu tingkat kelurahan/Desa dan/atau
Perangkat Pemerintah tingkat Kelurahan/Desa.
(4) KPU, KPU Provinsi, KPU Kab/Kota, PPK dapat melakukan supervisi atau monitoring saat rapat pleno
berlangsung.
(5) Dalam rapat pleno terbuka Panwaslu Kelurahan/Desa, Peserta Pemilu tingkat kelurahan/Desa dan/atau
Perangkat Pemerintah tingkat Kelurahan/Desa dapat memberikan masukan dan tanggapan.
(6) Masukan sebagaimana dimaksud diverifikasi dengan dokumen yang autentik dan jika ada memasukkan
masukan dan tanggapan dalam formulir model A-Daftar Perubahan Pemilih.
(7) PPS wajib menindaklanjuti masukan, apabila data yang ditunjukkan terbukti benar.
(8) PPS menyampaikan Berita Acara Pleno Rekapitulasi, dan formulir model A-Rekap PPS Perubahan
Pemilih dalam bentuk naskah asli (hardcopy) kepada:
a. PPK;
b. Panwaslu Kelurahan/Desa;
c. Perwakilan peserta Pemilu tingkat Kelurahan/Desa; dan
d. Perangkat Pemerintah tingkat kelurahan/desa atau sebutan lain.
(9) PPS juga menyampaikan formulir model A-Daftar Perubahan pemilih kepada KPU Kabupaten/Kota
melalui PPK
FORMULIR YANG HARUS DIPERSIAPKAN
1. Hardcopy BERITA ACARA PPS sebanyak perwakilan undangan rangkap (bertandatangan dan
stempel asli)
2. Hardcopy Formulir Model A-Rekap PPS Perubahan Pemilih sebanyak perwakilan undangan
rangkap (bertandatangan dan stempel asli)
3. Hardcopy Formulir sebagaimana poin nomor 1 dan 2 diatas dijadikan 1 set dimasukkan kedalam map
diserahkan saat pleno kepada :
a. PPK sebanyak 1 rangkap;
b. Panwaslu Kelurahan/Desa sebanyak 1 rangkap;
c. Parpol Peserta Pemilu sesuai yang hadir masing-masing sebanyak 1 rangkap;
d. Arsip PPS sebanyak 1 rangkap;
e. Perwakilan Lurah/ Kepala Desa sebanyak 1 rangkap.
4. PPS menyerahkan naskah softcopy formulir model A-Daftar Perubahan pemilih dan Berita Acara kepada
KPU Kabupaten/Kota melalui PPK sebagai bahan penyusunan DPS dalam Sidalih.
5. KPU Kabupaten/Kota memasukkan model A-Daftar Perubahan pemilih ke dalam SIDALIH.
6. Tidak diperkenankan PPK memberikan data pribadi yang memuat NIK, NKK dan identitas lainnya secara
terbuka sesuai dengan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi.
CATATAN :
DASAR HUKUM
PELAKSANAAN
(1) PPK melakukan rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemuktahiran Pemilihan Umum Tahun 2024 tingkat
Kecamatan dengan menggunakan formulir model A-Rekap PPK Perubahan Pemilih;
(2) PPK melakukan rekapitulasi yang dimaksud dalam rapat pleno terbuka dan menuangkan ke dalam berita
acara yang ditandatangani oleh Ketua dan Anggota PPK;
(3) Rapat pleno terbuka dapat dihadiri oleh PPS (kehadiran bisa hybrid – langsung dan atau menggunakan
zoom meeting), Panwaslu Kecamatan, Peserta Pemilu tingkat Kecamatan dan/atau Perangkat Pemerintah
tingkat Kecamatan.
(4) KPU, KPU Provinsi, KPU Kab/Kota, PPK dapat melakukan supervisi atau monitoring saat rapat pleno
berlangsung.
(5) Dalam rapat pleno terbuka Panwaslu Kecamatan, Peserta Pemilu tingkat Kecamatan dan/atau Perangkat
Pemerintah tingkat Kecamatan dapat memberikan masukan dan tanggapan.
(6) Masukan sebagaimana dimaksud diverifikasi dengan dokumen yang autentik dan jika ada memasukkan
masukan dan tanggapan dalam formulir model A-Daftar Perubahan Pemilih.
(7) PPK wajib menindaklanjuti masukan, apabila data yang ditunjukkan terbukti benar.
(8) PPK menyampaikan Berita Acara Pleno Rekapitulasi, dan formulir model A-Rekap PPK Perubahan
Pemilih dalam bentuk naskah asli (hardcopy) kepada:
a. KPU Kabupaten/Kota;
b. Panwaslu Kecamatan;
c. Perwakilan Peserta Pemilu tingkat Kecamatan dan
d. Perangkat Pemerintah tingkat kecamatan atau sebutan lain.
(9) PPK juga menyampaikan formulir model A-Daftar Perubahan pemilih kepada KPU Kabupaten/Kota
1. Hardcopy BERITA ACARA PPK sebanyak perwakilan undangan rangkap (bertandatangan dan
stempel asli)
2. Hardcopy Formulir Model A-Rekap PPK Perubahan Pemilih sebanyak perwakilan undangan
rangkap (bertandatangan dan stempel asli)
3. Hardcopy Formulir sebagaimana poin nomor 1 dan 2 diatas dijadikan 1 set dimasukkan kedalam map
diserahkan saat pleno kepada :
a. KPU Kabupaten/Kota sebanyak 1 rangkap;
b. Panwaslu Kecamatan sebanyak 1 rangkap;
c. Parpol Peserta Pemilu sesuai yang hadir masing-masing sebanyak 1 rangkap;
d. Arsip PPK sebanyak 1 rangkap;
e. Perwakilan Camat sebanyak 1 rangkap.
4. PPK menyerahkan naskah softcopy formulir model A-Daftar Perubahan pemilih dan Berita Acara kepada
KPU Kabupaten/kota sebagai bahan penyusunan DPT dalam Sidalih.
5. KPU Kabupaten/Kota memasukkan model A-Daftar Perubahan pemilih ke dalam SIDALIH.
6. Tidak diperkenankan PPK memberikan data pribadi yang memuat NIK, NKK dan identitas lainnya secara
terbuka sesuai dengan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi.
CATATAN :