圏

GUBERNUR JAWA BARAT

KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA BARAT

NOMOR: 365僅P.630-BFBD/ 2O 1 9

TENTANG

PENETAPAN STATUS SIAGA DARURAT BENCANA KEKERINGAN

DI DAERAH PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2O19

GUBERNUR JAWA BARAT,

Menimbang  : a. bahwa berdasarkan prakiraan musim kemarau tahun

2O19 di Daerah Pr6vinsi Jawa Barat dari Badan
MeteoroIogi KlimatoIogi dan Geofisika dan pra瞳raan
Wilayah potensi kekeringan di Daerah Provinsi Jawa
Barat tahun 2019;
b. bahwa untuk menindaklaI可uti hasil rapat koordinasi
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa
Barat dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten/Kota se Jawa Barat, Perlu menetapkan
StatuS Siaga Darurat Bencana Kekeringan di Daerah
Provinsi Jawa Barat;
C. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana di
maksud pad各huruf a dan huruf b, Perlu menetapkan
Keputusan Gubemur Jawa Barat tentang Penetapan
Status Siaga Darurat Bencana Kekeringan di Daerah
Provisnsi Jawa Barat Tahun 2O 19;
Mengingat   : 1. Undang-Undang Nomor ll Tahun 195O Tentang
Pembentukan Popinsi Pjawa Barat (Berita Negara
Republik Indonesia tangga1 4 Pjuli 1950) jo. Undang-
Undang Nomor 2O Tahun 1950 tentang Pemerintahan
Jakarta Raya (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 195O Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor ￨5)
Sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2OO7
Tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta sebagai Ibukota N6gara Kesatuan
Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 20O7 Nomor 93, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 20O7 Nomor 4744)
dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 20OO Tentang
Pembentukan Propinsi Banten (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2OOO Nomor 182, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OOO-
Nomor 4010);
2. Undang-Undang Nomor 24 tahun 2007 tntang
Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2OO7 Nomor 26, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4732);
 2

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
Sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2O14
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 20 15 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5589) ;
4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 Tentang
Administrasi PemFrintahan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2O14 Nomor 246,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5589);
5・ Pera血ran Pemerintah Nomor 21 Tahun 20O8 tentang
Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana (Lembaran
Negara Republik Ind6nesia Tahun 2OO8 Nomor 42,
Tambahan Lembarm Negara Republik Indonesia
Nomor 4829);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2OO8 tentang
Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OO8
Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4829);
7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun
2OlO tentang Penyelenggaraan Penanggulangan
Bencana (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat
Tahun 2010 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah
Provinsi Jawa Barat Nomor 69 Seri E);
8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun
2O 1 7 tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah
Provinsi Jawa Barat Tahun 2O17 Nomor 9, Tambahan
Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9);
9. Peraturan Gubemur Jawa Barat Nomor 68 Tahun 2014
tentang Peturjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah
Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2OIO tentang
Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana (Berita
Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2O 14 Nomor 68 Seri
E);

Memperhatikan : 1. Surat Kepala Stasiun Geofisika Bandung Nomor

ME.403/736/KLEM/Vi/2019 tangga1 13 Juni 2019,
hal informasi Prakiraan Curah hujan dan Musim
Kemarau;
2. Rapat Koordinasi Persiapan Menghadapi Siaga Damrat
Bencana Kekeringan di Jawa Barat periode 201.9
No. 1 77/ Resume-Rakor PPMK-Jabar/ BPBD/ViI/ 2O 19,
tangga1 16 Juli 2O19.
 3

MEMUTUS KAN :

Menetapkan

KESATU : Status Siaga Darurat Bencana Keke血gan di Daerah

Provinsi Jawa Barat) Untuk W孤ayg血:

a. Daerah Kabupaten Bandung;

b・ Daerah Kabupaten Bandung Barat;

C・ Daerah Kabupaten Sumedang

d・ Daerah Kabupaten Garut;

e. Daerah Kabupaten Tbsikmalaya;

f. Daerah Kabupaten Ciamis;

g・ Daerah Kabupaten Pangandaran;

h. Daerah Kota Bandung;

i・ Daerah KotaL Tasikmalaya;

j. Daerah Kota BaI可ar;

k. Daerah Kota Cimahi;

1. Daerah Kabupaten Cia垂ur;

m. Daerah Kabupaten Sukabumi;

n・ Daerah Kabupaten Bogor;

O. Daerah Kota Sukabumi;

P. Daerah Kota Bogor;

q. Daerah Kota Depok;

r. Daerah Kabupaten Ci重ebon;

S. Daerah Kabupaten Ind鵬血1ayu;

t. Daerah Kabupaten Majalengl楓;

u. Daerah Kabupaten Kuningan;

Ⅴ. Daerah Kota Cirebon;

W. Daerah Kabupaten Subang;

X. Daerah Kabupaten furwakart鼠;

y. Daerah Kabupaten Karawang;

Z. Daerah Kabupaten Bekasi; dan

aa.Daerah Kota Bekasi

KEDUA StaLtuS Siaga Darurat Bencana Kekerin鋳m sebagaimana

(抽maksud pada Diktum KESATU te血itung s匂ak tangga1

1 Agustus 20 19 sampai dengan tangga1 3 1 Oktober 2019
dan masa be血aku status siaga darurat bencana dapat

di perparjang ataupun diperpendek sesuai kebutuhan

Penyelenggaraan penang即langzm darurat bencana di
lapan鋳調.
KETI GA Perlu dilakukan upaya penanggulangan slaga darurat
bencana kekeringan yang bersifat cepat, tePat, dan
terpadu dengan mengerahkan potensi sumber daya
manusia’Sanma dan prasarana serta pembiayaan yang
tersedia, Sehingga mampu meminimalisir dampak
bencana.
KEEM RAT Kepu血San ini mulai berlaku pada tanggal di tetapkan.

競MAD RIDWAN KAMIL