Anda di halaman 1dari 4

BG001

Sifat
Kualifikasi Subklasifikasi Kode Ruang Lingkup
Usaha

I
NOMOR KBLI 41011

SK
KONSTRUKSI GEDUNG HUNIAN
Umum Menengah dan Konstruksi Gedung BG001 Kelompok ini mencakup usaha pembangunan, pemeliharaan, pembongkaran dan/atau
Besar Hunian pembangunan kembali bangunan yang dipakai untuk hunian, seperti rumah tinggal, rumah
tinggal sementara, rumah susun, apartemen, dan kondominium. Termasuk pembangunan

PT
gedung untuk hunian yang dikerjakan oleh perusahaan real estate dengan tujuan untuk dijual
dan kegiatan perubahan dan renovasi gedung hunian.

Persyaratan Menengah Besar KP- BUJK


 Nilai minimal Rp2.500.000.000,- (dua  Nilai minimal Rp50.00.000.000,- (lima  Nilai minimal Rp100.000.000.000,-

U
setengah miliar rupiah) puluh miliar rupiah) (seratus miliar rupiah)
 Penjualan dibuktikan dengan rekaman kontrak kerja konstruksi yang disahkan oleh pemilik pekerjaan.

Penjualan
B Penjualan dinilai berdasarkan akumulasi penjualan tahunan selama 9 tahun terakhir dari kontrak sejenis.
LS
 Bisa dipakai untuk 2 (dua) kali masa perpanjangan sertifikasi.
Tahunan
 Pengalaman dari luar negeri (induk)
hanya untuk Permohonan SBU baru.
 Bisa memakai pengalaman/penjualan dari dalam dan luar negeri.
 Perpanjangan SBU harus memiliki
pengalaman di Indonesia.
 Penjualan tahunan dapat digunakan untuk lebih dari 1 (satu) subklasifikasi sesuai dengan pekerjaan utama (major item) pada penjualan
tahunan tersebut.
Kemampuan  Nilai minimal Rp2.000.000.000,- (dua  Nilai minimal Rp25.00.000.000,- (dua  Nilai minimal Rp35.000.000.000,-
Keuangan miliar rupiah) puluh lima miliar rupiah) (tiga puluh lima miliar rupiah)

I
(total ekuitas) Melampirkan laporan audit Kantor Akuntan Publik (KAP)

SK

 1 orang PJBU sebagai pimpinan tertinggi (tidak dapat merangkap di perusahaan lain)
 1 orang PJTBU, memiliki SKK
Konstruksi jenjang kualifikasi KKNI
 1 orang PJTBU, memiliki SKK  1 orang PJTBU, memiliki SKK Konstruksi
paling rendah jenjang 9 (Sembilan)
Konstruksi jenjang kualifikasi KKNI jenjang kualifikasi KKNI paling rendah

PT
atau memiliki sertifikat ASEAN
paling rendah jenjang 7 (tujuh) sesuai jenjang 8 (delapan) sesuai dengan
Chartered Profesional Engineer
dengan klasifikasi sipil atau klasifikasi klasifikasi sipil atau klasifikasi arsitektur
sesuai dengan klasifikasi sipil atau
arsitektur dan subklasifikasi gedung dan subklasifikasi gedung atau
klasifikasi arsitektur dan subklasifikasi
atau subklasifikasi arsitektural. subklasifikasi arsitektural.
Tenaga Kerja gedung atau subklasifikasi

U
arsitektural.
 1 orang PJSKBU, memiliki SKK
 B
1 orang PJSKBU, memiliki SKK
Konstruksi jenjang kualifikasi KKNI
 1 orang PJSKBU, memiliki SKK
Konstruksi jenjang kualifikasi KKNI paling
Konstruksi jenjang kualifikasi KKNI
paling rendah jenjang 9 (Sembilan)
LS
paling rendah jenjang 6 (enam) sesuai rendah jenjang 7 (tujuh) sesuai dengan
atau memiliki sertifikat ASEAN
dengan klasifikasi sipil atau klasifikasi klasifikasi sipil atau klasifikasi arsitektur
Chartered Profesional Engineer
arsitektur dan subklasifikasi gedung dan subklasifikasi gedung atau
sesuai dengan klasifikasi sipil atau
atau subklasifikasi arsitektural. subklasifikasi arsitektural.
klasifikasi arsitektur dan subklasifikasi
gedung atau subklasifikasi
arsitektural.
 PJSKBU dapat merangkap paling banyak 5 (lima) Subklasifikasi berbeda dalam 1 (satu) Klasifikasi yang sama.
 Peralatan milik sendiri atau sewa dan tercatat pada SIJK terintegrasi

I
SK
 Minimal memiliki 5 (lima) peralatan
 Minimal memiliki 2 (dua) peralatan utama  Minimal memiliki 3 (tiga) peralatan utama
utama
 Peralatan milik sendiri dibuktikan dengan a. faktur penjualan; b. akta jual beli; c. kuitansi; d. surat hibah; e. perjanjian sewa; atau f. laporan
neraca aset BUJK, atau neraca konsolidasi pada satu holding.
 Peralatan yang disewa dibuktikan dengan surat perjanjian sewa minimal 1 (satu) tahun.
Peralatan

PT
 Peralatan sejenis bisa dipakai di subklasifikasi lain dalam 1 (satu) klasifikasi yang sama.
 Dilakukan pengujian oleh Disnaker Provinsi untuk memenuhi tahap dalam pencatatan peralatan konstruksi. Bila belum dapat dilakukan
oleh Disnaker Provinsi, dapat menggunakan surat pernyataan kelayakan.
 Jenis peralatan utama: tower crane, truck crane, concrete mixer, tamping rammer, concrete pump, alat pemegang kaca/glass vacuum

U
lifter/glass lifting hoist clamp, generator set, excavator, motor grader, wheel loader, bulldozer, pad foot roller, sheep foot roller, rig bore pile,
dump truck, vibro roller, flatbed truck, atau water tank truck.

B
Memiliki persyaratan kepemilikan a. Sertifikat ISO 37001:2016 ; b. Dokumen SMAP; atau c.
memenuhi kelengkapan persyaratan
Surat Pernyataan Komitmen akan
LS
 Sertifikat SMAP dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi yang terakreditasi oleh KAN, atau badan akreditasi yang telah menjadi anggota
SMAP International Accreditation Forum (IAF), atau atau Asia Pacific Accreditation Cooperation (APAC) atau forum lain yang diakui sebagai
Signatory Multilateral Recognition Arrangements (MLA)
 Surat pernyataan komitmen SMAP paling
 Surat pernyataan komitmen SMAP paling lambat 1 (satu) tahun
lambat 2 (dua) tahun
BIAYA
 Rp2.257.500 per-subklasifikasi  Rp9.450.000 per-subklasifikasi  Rp17.850.000 per-subklasifikasi
SERTIFIKASI

I
SK
PT
B U
LS

Anda mungkin juga menyukai