DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIPARE
KECAMATAN KANGAE
JL. NAIROA
KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS WAIPARE
NOMOR :………………………………….
TENTANG
PENETAPAN PENYELENGARAAN KONTRAK PIHAK KETIGA
PUSKESMAS WAIPARE
DENGAN RAHMAT TUHAN
YANG MAHA ESA,
KEPALA UPT PUSKESMAS WAIPARE
Menimbang : a. bahwa agar penyelenggaraan kontrak/ perjanjian kerja sama antara
Puskesmas dengan pihak ketiga dapat berjalan efektif, efisien, dan
berkualitas serta dapat dipertanggung jawaban secara hukum, perlu
diatur adanya Peraturan tersebut;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a
perlu menetapkan dengan Keputusan Kepala Puskesmas tentang
Penyelenggaraan Kontrak/Perjanjian kerja sama Puskesmas;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara RI Tahun 2004,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 53);
2. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/ 2003, tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
pelayanan Publik;
3. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
KEP/25/25/M.PAN/2/2004;
4. Pedoman Manajemen Puskesmas sebagai tindak lanjut dari Keputusan
menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomer 128
MENKES/SK/II/2004 tentang Kebijakan Dasar Puskesmas;
5. Ketetapan MPR Nomer 1988 tentang Garis Besar Haluan Negara,
kebijakan Nasional sebagai pedoman pelaksanaan pembangunan bidang
kesehatan;
MEMUTUSKAN :
DITETAPKAN DI WAIPARE
PADA TANGGAL ………………….
SOFIA YASINTHA
1. Adanya dokumen kontrak yang jelas dengan pihak ketiga yang ditandatangani oleh pihak
ketiga dan pengelola dengan spesifikasi pekerjaan yang jelas dan memenuhi standar yang
berlaku.
2. Dalam dokumen kontrak/perjanjian kerja sama ada kejelasan, kegiatan yang harus
dilakukan, peran dan tanggung jawab masing-masing pihak, personil yang melaksanakan
kegiatan, kualifikasi, indikator dan standar kinerja, masa berlakunya kontrak/perjanjian
kerja sama, proses kalau terjadi perbedaaan pendapat, termasuk bila terjadi pemutusan
hubungan kerja.
SOFIA YASINTHA