PERLINDUNGAN HUTAN
Disusun Oleh
Nama : Vannes Iksanto Timotius
NIM : 21/22965/SHTI B
Jurusan : Kehutanan
Acara II : Koleksi Serangga
Co. Ass : Septiani Hartati Hulu
FAKULTAS KEHUTANAN
INSTITUT PERTANIAN STIPER
YOGYAKARTA
2023
ACARA II
KOLEKSI SERANGGA
A. Tujuan
k. Klasifikasi :
1. Kingdom : Animalia
2. Filum : Arthropoda
3. Kelas : Insecta
4. Ordo : Orthoptera
5. Famili : Acrididae
6. Genus : Valanga
7. Spesies : Oxya chinensis
2. Ordo Lepidoptera
a. Gambar
j. Kunci Determinasi :
k. Klasifikasi
1. Kingdom : Animalia
2. Filum : Arhtopoda
3. Kelas : Insecta
4. Ordo : Lepidoptera
5. Famili : Nymphalidae
6. Genus : Danaus
7. Spesies : Rhopalocera
3. Ordo Diptera
a. Gambar
g. Tipe pupa :-
j. Kunci Determinasi :
k. Klasifikasi :
1. Kingdom : Animalia
2. Filum : Arhtopoda
3. Kelas : Insecta
4. Ordo : Diptera
5. Famili : Tephritidae
6. Genus : Musca
7. Spesies : Muscadomestica
4. Ordo Hemiptera
a. Gambar
d. Tipe larva :-
g. Tipe pupa :-
j. Kunci Determinasi :
k. Klasifikasi :
1. Kingdom : Animalia
2. Filum : Arhtopoda
3. Kelas : Insecta
4. Ordo : Hemiptera
5. Famili : Coreidae
6. Genus : Leptoglossus
7. Spesies : Leptocorisa oratorius
5. Ordo Odonata
a. Gambar
d. Tiper larva :-
g. Tipe pupa :-
k. Klasifikasi
1. Kingdom : Animalia
2. Filum : Arhtopoda
3. Kelas : Insecta
4. Ordo : Odonata
5. Famili : Libellulidae
6. Genus : Pantala
7. Spesies : Zygoptera
G. Pembahasan
Pada praktikum acara II kali ini yang berjudul “ Koleksi
Serangga” Berdasarkan hasil pengamatan yang telah di lakukan di
ketahui bahwa, serangga memiliki banyak ordo, ada Sembilan ordo
pada kelas insecta atau kelas insecs, tiap – tiap ordo memiliki ciri –
ciri khas nya masing-masing, hal itu di ketahui dengan cara
melakukan penelitian terhadap tiap-tiap spesies serangga pada
masing-masing ordo, dalam meneliti, kita meneliti gambar, arti, tipe
mulut, tipe larva, tipe metamorphosis, fase metamorphosis, tipe pupa,
contoh spesiesnya, arti penting dari ordo tersebut, kunci
determinasinya, dan klarifikasinya, setelah meneliti semua aspek –
aspek di atas, kita dapat mengetahui tentang ordo – ordo serangga
yang di teliti.
Ordo memiliki ciri khas yang menonjol seperti ukuran sayap
dan juga mulutnya, ada tiga tipe serangga yang di dapat dari
penelitian ini, yaitu serangga hama tanaman, serangga vector
penyakit, dan serangga yang bertipe penyakit, serangga yang bertipe
hama tanaman terdiri dari Orthoptera, Lepidoptera, Diptera,
Hemiptera, Coleoptera, dan Isoptera, serangga – serangga tersebut
berperan dalam penghancuran struktur tanaman dengan menjadi hama
tanaman, yang kedua, serangga dengan tipe vector penyakit, antara
lain Homoptera dan Hemiptera, dan yang terakhir adalah
serangga dengan tipe parasite, ordo serangga yang berperan menjadi
parasite anatara lain Himenoptera.
Pada kegiatan koleksi serangga memiliki serangkaian proses,
yang pertama kita harus menangkap serangga yang akan kita awetkan,
setelah itu, serangga tersebut di bunuh supaya proses pengawetan
mudah di lakukan, lalu serangga tersebut di rendam di dalam larutan
alcohol supaya awet di pajang, Langkah berikutnya adalah serangga
di letakkan di sterofoam yang gunanya sebagai tempat pajangan,
supaya serangga tetap berada di sterofoam, di gunakan jarum untuk
mengikatnya, lalu berikutnya serangga di determinasikan dengan
kunci determinasi.
H. Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum penelitian pada Acara II yang berjudul
“Koleksi Serangga” didapati beberapa kesimpulan, antara lain :
1. Koleksi serangga dapat berfungsi sebagai modul pembelajaran tentang
serangga.
2. Alkohol digunakan untuk mengawetkan serangga.
3. Serangga dengan tipe mulut penggigit dan penghisap memiliki dampak
penghancuran tanaman yang paling efektif.
4. Serangga memiliki 3 bagian tubuhm yaitu kepala, thorax, dan abdomen.
5. Serangga memiliki 3 pasang kaki, atau kaki yang berjumlah 6.
DAFTAR PUSTAKA