Anda di halaman 1dari 8

KLIPING IPS

Tema : Perubahan sosial dan budaya


Nama : Fenny Agnesia Nathania
Kelas : 9 A
Pengertian

 Menurut Gilin :
Perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi sebagai suatu variasi dari cara hidup yang
telah diterima karena adanya perubahan kondisi geografi, materi budaya, komposisi,
penduduk, ideologi, maupun adanya difusi atau penemuan-penemuan baru dalam
masyarakat.

 Menurut Emile Durkheim :


Perubahan sosial yang terjadi sebagai hasil dari faktor-faktor ekologis dan demografis,
yang mengubah kehidupan masyarakat dari kondisi tradisional yang solidaritas
mekanistik, ke dalam kondisi masyarakat modern yang mencari oleh solidaritas organic.

 Menurut Kingsley Davis :


Peubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi
masyarakat.
1. Perubahan dilihat dari waktunya.
a. Perubahan secara lambat (evolusi)

Perubahan evolusi adalah perubahan yang berlangsung lama dengan rentetan


perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Pada evolusi perubahan
terjadi dengan sendirinya tanpa ada tekanan terlebih dahulu. Hal ini terjadi
karena rakyat berusaha untuk menyesuaikan diri dengan keperluan-keperluan,
dan kondisi-kondisi baru yang timbul mengikuti perubahan masyarakat.
b. Perubahan secara cepat (revolusi)

Perubahan revolusi adalah perubahan yang berlangsung relative cepat dan


mengenai dasar-dasar atau sendi-sendi pokok kehidupan masyarakat. Di dalam
revolusi, perubahan-perubahan yang terjadi dapat direncanakan terlebih
dahulu.
2. Perubahan dilihat dari pengaruhnya.
a. Perubahan yang pengaruhnya kecil

Perubahan yang pengaruhnya kecil adalah perubahan yang kurang membawa


pengaruh langsung atau kurang berarti bagi masyarakat yang bersangkutan.
Perubahan yang demikian ini tidak sampai membuat keguncangan-
keguncangan dalam masyarakat.
b. Perubahan yang pengaruhnya besar.

Perubahan dikatakan memiliki pengaruh besar bagi masyarakat apabila


perubahan tersebut dapat mengubah sendi-sendi kehidupan masyarakat yang
penting, seperti system kepemilikan tanah, stratifikasi sosial, sebagainya.

inovasi
3. Perubahan sosial budaya yang direncanakan.
a. Perubahan yang dikehendaki / direncanakan.

Perubahan yang direncanakan adalah perubahan-perubahan yang diperkirakan


atau yang telah direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang ingin
mengadakan perubahan di dalam masyarakat. Pihak-pihak yang menghendaki
suatu perubahan agent of change, yaitu seseorang atau sekelompok orang yang
mendapat kepercayaan dari masyarakat sebagai pemimpin satu atau lebih
Lembaga-lembaga kemasyarakatan. Oleh karena itu, suatu perubahan yang
direncanakan selalu dibawah pengendalian dan pengawasan agen perubahan.
Secara umum, perubahan berencana dapat juga disebut perubahan-perubahan.
b. Perubahan yang tidak dikehendaki / direncanakan.

Perubahan yang tidak direncanakan biasanya berupa perubahan yang tidak


diharapkan dan terjadi di luar jangkauan masyarakat. Karena terjadi di luar
perkiraan dan jangkauan, perubahan ini sering membawa masalah-masalah
yang memunculkan kendala-kendala dalam masyarakat pembukaaan lahan
yang kurang kelestarian lingkungan.

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai