Anda di halaman 1dari 2

Jepang merupakan salah satu negara yang juga memiliki makanan khas yang sedang

populer saat ini diberbagai negara salah satunya indonesia. Salah satu makanan tersebut
adalah sushi. Sushi terbuat dari nasi putih yang diberi isian sayur dan ikan. Sushi di gulung
dengan lembaran rumput laut yang disebut nori.

Sushi adalah makanan khas jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk
(neta) . Topping atau isi dari sushi selain mengandung lemak yang baik untuk kesehatan, juga
kaya akan protein dan berbagai mineral seperti, kalsium, fosfor, dan zat besi. Makanan ini
berisi daging, sayur mentah atau sudah dimasak. Nasi sushi mempunyai rasa masam yang
lembut karena dibumbui campuran cuka beras, garam, dan gula (wikipedia).

Di daerah asalnya, sushi dikombinasikan dengan daging ikan salmon mentah dan di
makan dengan wasabi. Penggunaan daging ikan mentah pada pembuatan sushi masih kurang
familiar dilidah orang Indonesia. Biasanya daging ikan yang sering digunakan adalah daging
ikan salmon. Ikan salmon merupakan jenis ikan yang memiliki harga yang tergolong mahal
dipasaran, untuk satu kilogram ikan salmon dibandrol dengan hargaRp 300.000 (detik.com).
mahalnya harga ikan menjadikan harga sushi juga mahal.

Jantung pisang bisa menjadi salah satu alternatif pengganti daging ikan salmon yang
mahal. jantung pisang hampir dapat ditemui diseluruh daerah di indonesia dengan harga yang
relatif murah, dan pengolahannya dalam bentuk makanan bisanya sangat sederhana dan
jarang.

Menurut Astawan ahli teknologi pangan dan gizi dari IPB, selain karbohidrat, jantung
pisang juga mengandung protein, mineral, posfor, dan zat besi (kalsium), serta sejumlah
vitamin A, B1, dan C. Komponen penting lainnya yang terdapat dalam jantung pisang adalah
serat pangan, yang baik untuk kesehatan dan memiliki struktur mirip dengan daging.
Beberapa penelitian menunjukan serat pangan bermanfaat untuk:

1. Memperlamabat kecepatan pencernaan dalam usus, sehingga aliran energi kedalam


tubuh menjadi ketat
2. Memberikan rasakenyang yang lebih lama
3. Memperlambat kemunculan gula darah, sehingga insulin yang dibutuhkan sedikit
4. Meningkatkan kesehatan saluran penceernaan, dengan cara meningkatkan pergerakan
usus besar
5. Mengurangi resiko penyakit jantung
6. Mengikat lemak dan kolesterol

Jantung pisang yang akan digunakan sebagai isian sushi diolah terlebih dahulu dengan
bumbu-bumbu yang memiliki cita rasa kuat. Salah satu bentuk olahan tersebut adalah
rendang. Pembuatan Rendang jantung pisang sama dengan pembuatan rendang pada
umumnya, bedanya daging yang digunakan diganti dengan jantung pisang dan ditambahkan
dengan rempah-rempahan yang akan menjadi bumbu rendang, sehingga saat dikonsumsi rasa
sushi ini sesuai dengan lidah orang indonesia, khususnya masyrakat sumatara barat.

Pengkombinasian antara sushi dengan rendang jantung pisang menghasilkan kuliner


yang unik dan lezat dengan rasa khas indonesia, karena dibuat dengan sentuhan bahan lokal
asli indonesia. Untuk menambah daya tarik terhadap sushi rendang jantung pisang, maka nasi
yang digunakan diberi pewarna alami yang berasal dari sayuran, seperti warna kuning dari
kunyit, hijau dari bayam, jingga dari wortel, dan pewarna alami lainnya yan mudah didapat.

Diharapkan kombinasi sushi dengan rendang jantung pisang bisa memberikan inovasi
baru di dunia kuliner. Kombinasi kedua makanan ini mampu memberikan nilai positif
terhadap pelestarian makanan tradisional. Selain itu, penggunaan jantung pisang merupakan
suatu bentuk pemanfaatan bahan yang tidak memiliki nilai ekonomis menjadi bahan makanan
yang bernilai ekonomis, dengan kandungan gizi yang baik untuk pencernaan, serta harganya
juga relatif murah dan terjangkau oleh berbagai kalangan.

Anda mungkin juga menyukai