https://www.nesabamedia.

com/cara-install-microsoft-office-2019/

Tutorial Cara Install Microsoft Office 2019 untuk Pemula

BY MUCHAMMAD ZAKARIA UPDATED: 7 FEBRUARI 2023

Pengguna yang masih kuliah atau yang sudah bekerja biasanya menggunakan Microsoft Office
untuk membuat dokumen atau materi presentasi. Jarang ada yang menggunakan alternatif open
source seperti LibreOffice atau FreeOffice, terutama dalam lingkup perusahaan. Pasalnya, di
perusahaan, sangat penting untuk memastikan bahwa setiap dokumen yang dibuat bisa dibuka di
komputer mana pun juga tanpa direpotkan dengan masalah kompatibilitas.

Hingga kini produk utama Microsoft tersebut melaju tanpa persaingan yang berarti. Untuk kian
melanggengkan posisinya di pasar, dirilislah Microsoft Office 2019 yang pastinya lebih canggih
daripada versi sebelumnya. Membaca dokumen jadi lebih nyaman dengan adanya Learning Tools di
Microsoft Word 2019 dan Outlook 2019, menghilangkan background pada gambar di PowerPoint
lebih mudah daripada dulu, dan fitur untuk berbagi file juga lebih mudah untuk diakses.

Pengguna yang sudah upgrade sistem operasi setidaknya ke Windows 10 Fall Creators Update juga
bisa menggunakan pena digital untuk mengendalikan slide di PowerPoint 2019 melalui koneksi
bluetooth. Dengan syarat, pena digital yang digunakan harus memiliki desain sesuai dengan kaidah
yang ditentukan oleh Microsoft. Contohnya yaitu Surface Pen 4 dan Wacom Bamboo Ink. Setelah
pena digital dihubungkan ke Windows, anda bisa mengklik tombol pena untuk menampilkan slide
selanjutnya. Sedangkan untuk kembali ke slide sebelumnya, klik dan tahan tombol pena sampai slide
berganti.

Cara Install Microsoft Office 2019

1. Pertama-tama download file installer Microsoft Office 2019 melalui link ini. Jika sudah, klik
kanan file kemudian pilih Mount.

2. Setelah itu klik 2X Setup.

3. Tunggu proses instalasi hingga selesai.

4. Selesai, Microsoft Office 2019 berhasil di install di komputer / laptop anda.

5. Berikut beberapa aplikasi yang terdapat pada Microsoft Office 2019.

Spesifikasi yang Direkomendasikan 
Apabila fitur-fitur Microsoft Office 2019 membuat anda tertarik sehingga ingin menggunakannya,
sebaiknya cek dulu apakah kapasitas RAM di komputer anda sudah seperti yang direkomendasikan
oleh Microsoft, yaitu 4 GB untuk Windows 64-bit dan 2 GB untuk Windows 32-bit. Selain itu, sistem
operasi di komputer anda juga sudah harus di-upgrade ke Windows 10 karena Microsoft Office 2019
hanya bisa dijalankan pada platform tersebut. Komputer pun harus didukung setidaknya oleh
prosesor dual core.

Spesifikasi hardware di atas wajib dipenuhi kalau anda ingin menggunakan seluruh fitur Microsoft
Office 2019 dengan lancar. Sedangkan untuk cara install Microsoft Office 2019, panduan berikut ini
menyediakan informasi yang terperinci mengenai setiap langkah yang harus anda lalui.

Penutup
Apabila dilihat sekilas dari luarnya saja, Microsoft Office 2019 tidak jauh berbeda dari versi
sebelumnya, tapi sebetulnya cukup banyak hal baru yang bisa anda lakukan dengan software
tersebut. Efek transisi Morph yang sudah sedikit dibahas di atas mungkin adalah fitur paling
menggoda untuk pengguna yang sering membuat presentasi. LaTeX pun juga sudah didukung di
dalam Microsoft Word.

Selain Microsoft Office 2019, ada juga Office 365 yang lebih canggih lagi, namun kebanyakan
pengguna individu lebih memilih Microsoft Office 2019 karena fitur-fiturnya sudah lebih dari cukup
dan karena pembayarannya hanya perlu dilakukan sekali seumur hidup, tidak berkali-kali seperti
sistem pembayaran yang diterapkan pada Office 365.
https://www.nesabamedia.com/cara-aktivasi-microsoft-office-2019/

2 Cara Aktivasi Microsoft Office 2019 Permanen

(100% Work)
BY MUCHAMMAD ZAKARIA UPDATED: 1 JANUARI 2023

Langkah-langkah cara aktivasi Microsoft Office 2019 gratis dan permanen tanpa
product key.

Dari sekian banyak versi yang sudah dirilis, mungkin Microsoft Office 2019 adalah satu-
satunya versi yang enggan dipromosikan oleh Microsoft. Pasalnya, Microsoft ingin para
penggunanya beralih ke model subscription, yaitu Office 365.

Tapi karena banyak pengguna yang ingin menggunakan Microsoft Office secara offline
tanpa tergantung dengan cloud dan tidak mau membayar bulanan atau tahunan, maka
dikeluarkanlah Microsoft Office 2019.

Awalnya keengganan tersebut hanyalah spekulasi yang beredar karena Microsoft tidak
segencar biasanya di dalam mempromosikan salah satu produk utamanya tersebut.
Sampai pada akhirnya Microsoft merilis sebuah iklan video yang membandingkan
Microsoft Office 2019 dengan Office 365. Video tersebut secara explisit menyampaikan
bahwa pengguna seharusnya menggunakan Office 365 jika ingin lebih produktif.

Jika dibandingkan hanya dari fiturnya, Office 365 memang lebih unggul daripada
Microsoft Office 2019. Sayang, sistem pembayarannya menganut model subscription.
Seandainya Microsoft menerapkan sistem pembayaran yang sama seperti Microsoft
Office 2019, mungkin jumlah pengguna Office 365 akan lebih banyak daripada jumlah
penggunanya yang ada sekarang ini.

Cara Aktivasi Microsoft Office 2019 Gratis

Salah satu kelebihan Office 365 adalah bisa digunakan pada Windows versi lain selain
Windows 10, berbeda dengan Microsoft Office 2019 yang hanya bisa dijalankan di
Windows 10. Pengguna Microsoft Office 2019 juga tidak akan pernah mendapatkan fitur
baru lagi. Fitur-fitur baru hanya akan diberikan kepada pengguna Office 365. Berikut ini
cara aktivasi Microsoft Office 2019 dengan mudah:

Metode 1: Menggunakan Activator

1. Setelah anda selesai melakukan instalasi Microsoft Office 2019, close dulu aplikasi
Office anda (baik itu Word, Excel atau yang lain). Kemudian klik tombol Windows untuk
masuk ke Start Menu kemudian ketikkan antivirus. Selanjutnya klik Virus & threat
protection.
2. Kemudian anda pilih Manage settings.
3. Pastikan anda mematikan terlebih dahulu antivirus atau security pada Windows anda.
Caranya tinggal off-kan saja tombol yang ditandai dengan kotak merah.
4. Jika muncul pemberitahuan seperti ini, tinggal klik Yes.
5. Oke, kita sudah mematikan antivirus dan security-nya.
6. Selanjutnya anda perlu mendownload file aktivatornya melalui link dibawah ini:

Jika setelah mendownload muncul notifikasi seperti ini (mayoritas file aktivator akan
dianggap sebagai virus oleh browser), jadi tinggal pilih Keep dangerous file kemudian
pilih Keep anyway.
7. Selanjutnya klik kanan file aktivator lalu pilih Extract to…
8. Selanjutnya jalankan KMSAuto++.
9. Kemudian pilih opsi KMSAuto++ seperti yang ditandai warna merah.
10. Untuk melakukan aktivasi pada Microsoft Office 2019 anda, tinggal pilih Activate
Office.
11. Kemudian langsung klik Are you sure?.
12. Jika muncul notifikasi seperti gambar dibawah, tinggal pilih Yes.
13. Tunggu proses aktivasi hingga muncul tulisan Activation Succesful.
14. Untuk memastikan bahwa Microsoft Office 2019 sudah berhasil diaktivasi, buka
Word / Excel kemudian masuk ke menu File > Account. Terdapat tulisan Product
Activated yang menandakan bahwa Microsoft Office 2019 sudah berhasil diaktivasi.
Metode 2: Melalui CMD
1. Tekan tombol Windows kemudian ketikkan cmd. Selanjutnya jalankan Command
Prompt dengan cara klik Run as Administrator.
2. Jika muncul notifikasi seperti ini, tinggal pilih Yes.
3. Kemudian jalankan kedua perintah ini satu per satu. Tinggal copy-paste saja,
lalu Enter.

cd /d %ProgramFiles%\Microsoft Office\Office16

cd /d %ProgramFiles(x86)%\Microsoft Office\Office16
4. Selanjutnya jalankan perintah ini:

for /f %x in ('dir /b ..\root\Licenses16\ProPlus2019VL*.xrm-ms') do cscript

ospp.vbs /inslic:"..\root\Licenses16\%x"
5. Selanjutnya jalankan perintah-perintah ini satu per satu:

cscript ospp.vbs /setprt:1688

cscript ospp.vbs /unpkey:6MWKP >nul

cscript ospp.vbs /inpkey:NMMKJ-6RK4F-KMJVX-8D9MJ-6MWKP

cscript ospp.vbs /sethst:s8.uk.to

cscript ospp.vbs /act

6. Akan muncul tulisan Product activation successful yang menandakan bahwa proses
aktivasi Microsoft Office 2019 (seperti yang ditunjuk tanda panah).
7. Selanjutnya buka salah satu aplikasi Microsoft Office, misalkan Microsoft Word.
Klik Accept jika muncul seperti ini.
8. Masuk ke menu Account, dan anda akan melihat tulisan Product Activated yang
menandakan bahwa Microsoft Office 2019 sudah benar-benar telah diaktivasi.
Microsoft Office 2019 vs Versi Dibawahnya
Tapi, biar bagaimanapun juga, jika dibandingkan dengan Microsoft Office 2016 dan versi-
versi sebelumnya, Microsoft Office 2019 tetap lebih baik.

Versi tersebut mengusuing Focus Mode untuk memusatkan perhatian pada dokumen
yang sedang dikerjakan, Learning Tools untuk kenyamanan membaca, Morph untuk efek
transisi yang lebih spektakuler, dan masih banyak lagi fitur lainnya.

Dengan semua kemampuan baru yang diusung Microsoft Office 2019 tersebut, wajar jika
antusiasme pengguna tetap tinggi seperti sebelumnya setiap kali versi baru Microsoft
 Office dikeluarkan. Hal ini bisa dibuktikan dari banyaknya pengguna yang mencari
informasi di internet mengenai bagaimana cara install dan aktivasi Microsoft Office 2019.

Penutup
Mengapa Microsoft Office 2019 perlu diaktivasi sebelum bisa digunakan? Secara garis
besar, tujuan utamanya adalah untuk mencegah pembajakan.

Selain itu, aktivasi juga diwajibkan agar Microsoft Office 2019 tidak bisa digunakan di
lebih dari satu komputer. Kalau sebuah software komersil tidak disertai dengan teknologi
aktivasi, maka software tersebut biasanya bisa diinstall di komputer mana pun juga.

Aktivasi Microsoft Office 2019 memang lumayan merepotkan, tapi setelah itu anda akan
mendapatkan dukungan resmi berupa update secara rutin. Pengguna Microsoft Office
2019 memang tidak akan pernah mendapatkan fitur baru lagi melalui update, tapi update
untuk menambal celah keamanan juga tidak kalah pentingnya.

1. Cara melakukan aktivasi Windows menggunakan KMSAuto Lite

Windows 10 merupakan sistem operasi yang terbilang cukup mahal untuk dimiliki yakni sekitar Rp
1,6 juta. Oleh karenanya banyak pengguna yang lebih memilih untuk menggunakan Windows 10
bajakan. Namun meskipun begitu, penggunaan Windows 10 bajakan tetap tidak bisa di lakukan

aktivasi. Oleh karena itu nantinya banyak fitur yang tidak berfungsi seiring berjalannya waktu.
KMSAuto Lite menjadi alternatif terbaik untuk bisa kamu gunakan saat ingin melakukan aktivasi. Di
mana nantinya kamu tidak memerlukan product key. Berikut ini beberapa langkah yang bisa kamu
praktekkan :
 Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan mendownload KMSAuto Lite terlebih
dahulu.
 Selanjutnya matikan semua koneksi internet.
 Pastikan juga untuk menonaktifkan antivirus dan Windows Defender Security.
 Kemudian buka aplikasi KMSAuto Lite yang sudah di download sebelumnya dan ekstrak file.
 Sesuaikan juga dengan sistem yang kamu gunakan apakah 32 bit atau 64 bit.
 Klik Run as Administrator.
 Selanjutnya pilih Install Keys > Windows GVLK > Yes.
 Nantinya KMS Auto Lite akan mencari Product Key yang sesuai dan memasangnya pada
 sistem operasi yang kamu gunakan.
 Tunggu beberapa saat hingga prosesnya selesai.
 Terakhir lakukan restart pada perangkat.

Baca Juga:  Cara Berbelanja Online di TiktokShop dengan Mudah dan Praktis

2. Cara melakukan aktivasi Windows menggunakan KMSAuto Net

Menggunakan KMSAuto Net cukup direkomendasikan untuk melakukan aktivasi Windows 10 dengan
tingkat keberhasilan yang tinggi. Berikut ini beberapa langkah mudah yang bisa kamu praktekkan :
 Download dan ekstrak aplikasi KMSAuto Net.
 Kemudian nonaktifkan Windows Defender Security.
 Lalu jalankan KMSAuto Net dengan klik kanan pada ikon program dan pilih Run as Administrator
> Activation > Activate Windows.
 Nantinya akan muncul jendela baru yakni Forced GVLK Installation yang memuat banyak
informasi mulai dari nama Windows, Partial Key, bahkan hingga deskripsi.
 Terakhir pilih Continue > Yes.

Kekurangan Windows tanpa aktivasi

Sebenarnya aktivasi pada Windows 10 terbilang wajib. Namun masih banyak pengguna yang tidak
mengetahui tata cara aktivasi yang tepat. Meskipun kamu masih bisa menggunakan Windows 10
tanpa aktivasi, namun terdapat beberapa kekurangan yang mungkin akan kamu alami. Berikut ini
beberapa kekurangan yang mungkin kamu rasakan saat menggunaan Windows 10 tanpa aktivasi :
 Akan muncul watermark Activation Windows pada bagian pojok kanan bawah layar. Bahkan tidak
hanya pada tampilan dekstop saja melainkan juga saat sedang menjalankan aplikasi.
 Memungkinkan kamu untuk tidak bisa mengubah personalize dalam menu pengaturan mulai dari
mengubah tema, wallpaper, dan beberapa menu lainnya.
Itulah cara melakukan aktivasi Windows 10 menggunakan KMS Auto Activator untuk kamu ketahui.
Sehingga nantinya kamu bisa dengan lebih mudah menggunakan Windows 10 bahkan tanpa harus
membeli lisensi sekalipun.***