Anda di halaman 1dari 3

Nama Pembuat : Moh.Zamroni, S.

Ag
Nama Sekolah : SMP N 1 Tirto
E-mail : mohzamronisamari@gmail.com
Kelas/Semester : IX /1
Hari/ Tanggal : Sabtu,21 Agustus 2021
Mapel : PAI dan Budi Pekerti
Topik : Meyakini Hari Akhir,Mengakhiri Kebiasaan Buruk
Materi : Iman Kepada Hari Akhir

Alokasi waktu : 9 JP ( Pertemuan Ke-2 )

Amal baik dan amal buruk manusia kelak akan ditimbang di neraca keadilan. Inilah yang disebut
dengan Yaumul mizan. Yaumul mizan merupakan hari ditimbangnya amal perbuatan manusia dari
yang terkecil sampai yang terbesar. Seluruhnya akan terlihat dan tidak ada
yang luput dari perhitungan. Perbuatan baik meskipun hanya seberat atom akan ada balasannya,
begitu pula perbuatan jahat walaupun seberat atom juga akan ada balasannya.
Berbahagialah orang-orang yang beriman dan beramal saleh.
Mereka akan mendapatkan timbangan yang berat untuk amal salihnya dan mereka juga akan
memperoleh kebahagiaan di akhirat.
Di akhirat sebaliknya orang yang selalu berbuat kejahatan tentunya akan mendapati timbangan amal
buruknya sangat berat. Banyak sekali ayat al-Qur’±n yang menyatakan betapa meruginya orang yang
ketika di dunia selalu berbuat jahat. Mereka kelak di akhirat akan mendapatkan siksaan yang amat
berat di neraka sebagai balasan atas perbuatan jahatnya itu.

5) Surga dan Neraka


Allah Swt. memiliki sifat Yang Maha Adil, karena seluruh perbuatan manusia akan diadili. Seluruh
amal baik dan amal buruk manusia akan mendapatkan balasannya. Tidak ada satu perbuatan pun yang
luput dari keadilan Allah Swt.
Sebaliknya orang yang selalu berbuat kejahatan tentunya akan mendapati timbangan amal buruknya
sangat berat. Banyak sekali ayat al-Qur’an yang menyatakan betapa susahnya seseorang yang ketika
di dunia selalu berbuat jahat. Mereka kelak di akhirat akan mendapatkan siksaan yang amat berat di
neraka sebagai balasan atas perbuatan
jahatnya itu.
Balasan terhadap amal buruk yang dilakukan ketika hidup di dunia ditimpakan setelah dilakukan
penimbangan seberapa berat kejahatan dan keburukan yang telah dilakukannya. Kemudian mereka
akan mendapatkan balasannya berupa siksa di neraka.

a) Surga sebagai Balasan Amal Baik


Seluruh perbuatan baik manusia telah diperhitungkan pada saat Yaumul His±b. Perbuatan baik itu
akan mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah Swt. Tidak ada sedikit pun perbuatan baik yang
tidak mendapatkan balasan. Balasan Allah Swt. Terhadap perbuatan baik tentu balasan yang sangat
menyenangkan dan memuaskan.
Balasan yang memuaskan itu berupa surga yang di dalamnya penuh kenikmatan yang melebihi
kenikmatan dunia. Ungkapan kenikmatan itu di jelaskanan oleh Allah Swt.: yang
Artinya: “Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan
(mereka).Mereka dan pasangan-pasangannya berada dalam tempat yang teduh, bersandar di atas
dipan-dipan.
Disurga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa saja yang mereka inginkan.
(Kepada mereka dikatakan): “Salam”,
sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.” (Q.S.Yāsin/36:55-58)

b) Neraka sebagai Balasan Amal Buruk


Setiap perbuatan buruk manusia juga akan menerima balasannya. Perbuatan buruk sekecil apapun
akan menerima balasannya, yakni neraka yang di dalamnya ada api yang sangat
panas.
Di neraka itulah balasan orang yang banyak melakukan dosa,takabur, sombong, dan terlebih tidak
melaksanakan perintah Allah Swt. Mereka di neraka susah payah mendapatkan makan dan minum,
mereka diberi minuman yang panas dan makanan dari
pohon berduri. Firman Allah Swt.:

Artinya: ”Tidak ada makanan bagi mereka selain dari pohon yang berduri, yang tidak menggemukkan
dan tidak menghilangkan lapar.” (Q.S. al-Gāsyiyah/88:6-7)
Para penghuni neraka tidak akan merasa aman atau menyenangkan sebab selalu diliputi angin dan air
yang panas.
Firman Allah Swt.:

Artinya: “(Mereka) dalam siksaan angin yang sangat panas dan air yang mendidih dan naungan asap
yang hitam. Tidak sejuk dan tidak menyenangkan.” (Q.S. al-Wāq³’ah/56:42-44)
Begitulah gambaran betapa pedih dan beratnya siksaan yang diterima bagi mereka yang ringan
timbangan amal kebaikan mereka.
Hal ini merupakan balasan yang setimpal dari perbuatan yang dilakukan semasa hidup di dunia.
Nah, sekarang kalian tentunya menjadi semakin yakin, bukan? Bahwa hari akhir dan rangkaian
peristiwanya kelak pasti akan terjadi. Pada hari itu manusia akan merasa tenang apabila mereka
memiliki bekal amal yang baik.
Sebaliknya manusia akan gelisah dan tersiksa apabila bekal yang dimilikinya adalah perbuatan buruk
selama di dunia.

Rangkumlah materi diatas, di buku tulismu,dan tulislah serta jawablah pertanyaan dibawah ini dengan
benar yakni mengisi pada kolom yg tersedia,dikerjakan di kertas volio dikasih nama, kelas,mata
pelajaran, kemudian dikumpulkan pada saat peminjaman buku perpustakaan

Terkait dengan keimanan terhadap hari akhir ini, lakukanlah refleksi


diri. Tanggapilah pernyataan-pernyataan berikut, menurut apa yang kamu rasakan dengan cara
memberi kata kata 1.Sangat Yakin , 2 Yakin , 3 TidakYakin

1. Pada saat ada tetangga atau kerabat yang meninggal dunia, saya merasa diingatkan
bahwa pada saatnya hal itu juga akan terjadi kepada diri saya.

2. Menjalani hidup dengan kejujuran akan menjadi salah satu penolong


saya kelak di akhirat.

3. Ketika hidup di dunia saya suka menolong orang lain, maka ketika di
akhirat saya juga akan mendapatkan pertolongan dari Allah Swt

4. Diceritakan bahwa kehidupan di surga sangat menyenangkan dan tidak


pernah mengalami kesedihan sedikit pun.

5. Diceritakan bahwa kehidupan di neraka sangat menyedihkan dan penuh


dengan penderitaan.

Selamat mengerjakan

Anda mungkin juga menyukai