BENTUKLAHAN ASAL PROSES FLUVIAL

F1 F2
1.Pengertian Proses Fluvial 4. Jenis-jenis Bentuklahan
2.Tahapan Proses Fluvial Aluvial
3.Macam – macam Sungai
 3 BENTUKLAHAN ASAL PROSES FLUVIAL

Proses Fluvial adalah semua proses yang terjadi di alam baik

fisika, maupun kimia yang mengakibatkan adanya perubahan
bentuk permukaan bumi, yang disebabkan oleh aksi air
permukaan, baik yang merupakan air yang mengalir secara
terpadu (sungai), maupun air yang tidak terkonsentrasi berupa
aliran permukaan (runoff).
FLUVIAL : PROSES
ALUVIAL : HASIL
ALUVIUM : MATERI PENYUSUN
 PROSES FLUVIAL
Proses Aliran
Permukaan Materi /Aluvium

Proses Aliran
Permukaan
Materi /Aluvium
TAHAPAN DALAM PROSES FLUVIAL
Erosi
Adanya proses sedimentasi yang
merupakan proses akhir dari erosi,
sehingga mengakibatkan terjadinya
penambahan permukaan tanah.
Terdapat pada topografi dataran
Macam sedimen : klatis, kimia, dan
organik.
Sifat batuan sedimen yaitu:
stratifikasi dan sortasi.
Bentuk lapisan sejajar dan silang
siur.
Merupakan lahan yang lebih subur
dari daerah bagian hul

Transportasi

Sedimentasi
PROSES FLUVIAL BERKAITAN DENGAN SUNGAI
 PENCIRI BENTUKLAHAN FLUVIAL
• SORTASI (VERTIKAL MAUPUN HORISONTAL)
• STRATIFIKASI
• LAPISAN SEJAJAR (PARALEL STRATA)
• BENTUK SILANG (CROSS STRATA)
APA ITU
SUNGAI?
Sungai adalah alur atau wadah
air alami dan/atau buatan
berupa jaringan pengaliran air
beserta air di dalamnya, mulai
dari hulu sampai muara, dengan
dibatasi kanan dan kiri oleh
garis sempadan
(PP RI 38/2011 Tentang
SUNGAI)
 APA ITU
DAS?
Daerah aliran sungai (DAS) adalah
suatu wilayah daratan yang
merupakan satu kesatuan dengan
sungai dan anak-anak sungainya, yang
berfungsi menampung, menyimpan,
dan mengalirkan air yang berasal dari
curah hujan ke laut secara alami, yang
batas di darat merupakan pemisah
topografis dan batas di laut sampai
dengan daerah perairan yang masih
terpengaruh aktivitas daratan.
(PP RI 38/2011 Tentang SUNGAI)
APA ITU GARIS
SEPADAN SUNGAI ?

Garis sempadan
adalah garis maya di
kiri dan kanan palung
sungai yang
ditetapkan sebagai
batas perlindungan
sungai.
 BAGIAN-BAGIAN SUNGAI

Mengapa
Demikian ?

BAGAIMANA MELAKUKAN IDENTIFIKASINYA ?

 ORDE SUNGAI

ORDE SEMAKIN BESAR MAKA SUNGAI SEMAKIN TUA

/PERKEMBANGAN SEMAKIN LANJUT
BAGAIMANA MELAKUKAN IDENTIFIKASINYA ?
JENIS-JENIS SUNGAI
 SUNGAI BERDASARKAN DEBIT AIRNYA
1• Sungai permanen : adalah sungai
yang memiliki debit air cenderung
tetap selama sepanjang tahun.
Meskipun musim berubah, baik
pada saat musim kemarau maupun
musim hujan debit airnya tidak
berubah banyak.
2 • Sungai periodik : adalah sungai
yang mengalami perbuahan
debit air. Pada saat musim hujan
biasanya debit air menjadi lebih
tinggi. Begitu pula sebaliknya,
pada saat musim kemarau debit
air menjadi lebih sedikit.

3
Sungai episodik adalah sungai yang hampir mirip dengan sungai
periodik. Sungai episodik juga mengalami perubahan debit air.
Yang berbeda adalah sungai ini akan sangat kering jika musim
kemarau telah tiba. Sungai ini biasa ditemukan di daerah dengan
musim kemarau lebih panjang dibandingkan musim
penghujannya
BAGAIMANA MELAKUKAN IDENTIFIKASINYA ?
 JENIS SUNGAI BERDASARKAN
KEDUDUKAN AIR TANAH
SUNGAI INFLUEN
SUNGAI EFLUEN

Air tanah
Air tanah
BAGAIMANA DI LAPANGAN UNTUK MEMBEDAKAN SUNGAI EFLUEN DAN INFLUEN ??
 Ini Sungai Apa ???

Bagaimana melakukan identifikasinya ?

 SUNGAI BERDASARKAN SUMBER AIRNYA

1 SUNGAI HUJAN 2 SUNGAI GLETSYER

3 SUNGAI CAMPURAN
 SUNGAI BERDASARKAN PADA POLA ALIRAN

Pola aliran sungai adalah kumpulan dari sungai yang mempunyai bentuk sama,
yang dapat menggambarkan keadaan profil dan genetik sungainya (Sandy, 1985
dan Katili, 1950; Lobeck, 1939).

Air dalam pergerakannya akan selalu mengerosi bumi, sehingga menyebabkan

terbentuknya sebuah cekungan dimana air tertampung melalui sebuah saluran
kecil ataupun besar yang biasa disebut dengan istilah alur sungai atau badan
sungai (Sandy, 1985). Saluran air tersebut (baik itu kecil maupun besar) akan
saling bertemu dan membentuk suatu pola aliran tertentu, yang dipengaruhi
oleh faktor jenis batuan dan bentuk morfologinya (Barstra, 1982; Thornbury,
1954).
1
Pola aliran dendritik adalah
pola aliran dengan cabang-
cabang sungainya mirip garis-
garis pada penampang daun.

Secara umum, pola aliran ini

dikontrol oleh litologi yang
homogen. Pola aliran ini
memiliki tekstur sungai
(kerapatan sungai) yang
dikontrol oleh jenis
batuannya.
2
Pola aliran radial centrifugal adalah pola aliran
sungai yang arah alirannya
terdistribusi/menyebar secara radial dari suatu
titik ketinggian tertentu, seperti puncak
gunungapi atau puncak intrusi magma.

Pola ini terbentuk mengikuti bentukan muka

bumi yang cembung, yang merupakan asal
mula sungai konsekuen.

Pola aliran radial ini juga dapat dijumpai pada

bentukan-bentukan bentangalam kubah
(domes) dan laccolith. Pada jenis bentangalam
ini, pola aliran sungainya kemungkinan
merupakan kombinasi dari pola radial dan pola
annular.
3
Pola radial sentripetal adalah
pola yang berlawanan dengan
pola radial. Pada pola ini, aliran
sungai biasanya mengalir ke
sebuah cekungan (depresi)
yang besar.
4 Pola aliran trellis adalah pola aliran
sungai yang berbentuk seperti pagar
(trellis) yang dikontrol oleh struktur
geologi berupa lipatan sinklin dan
antiklin.

Sungai trellis dicirikan oleh kumpulan

saluran-saluran air yang membentuk
pola sejajar, mengalir mengikuti
kemiringan lereng dan tegak lurus
terhadap saluran utamanya. Biasanya
arah saluran utamanya searah dengan
sumbu lipatan.
5 Pola Rektangular ini umumnya
terjadi di batuan beku, biasanya
bentuknya lurus mengikuti
struktur patahan, ditandai dengan
bentuk sungainya yang saling
tegak lurus. Pola rectangular
umumnya berkembang pada
batuan yang resisten terhadap
erosi, tipe erosi mendekati
BAGAIMANA UNTUK
seragam, namun dikontrol oleh
MELAKUKAN
kekar dua arah dengan sudut yang IDENTIFIKASI POLA
saling tegak lurus. ALIRAN SUNGAI ??
 SUNGAI BERDASARKAN STRUKTUR GEOLOGI
• SUNGAI KONSEKUEN
• SUNGAI SUBSEKUEN
• SUNGAI RESEKUEN
• SUNGAI OBSEKUEN
• SUNGAI INSEKUEN
Sungai anteseden merupakan jenis
sungai yang tetap mempertahankan
arah alirannya meskipun terdapat
struktur batuan atau struktur geologi
yang melintang.

Hal ini dapat terjadi karena

kekauatam arusnya sangat kuat
sehingga mampu menembus batuan
yang merintanginya.
 Terima kasih
MATERI SELANJUTNYA
BENTUKAN BENTUKLAHAN FLUVIAL