Jawaban :
1. Penghapusan berpasangan
Merupakan metode penghapusan yang mudah dan cepat diterapkan, informasi
pada data yang digunakan dalam analisis lebih banyak dari metode
penghapusan kasus.
Contoh :
Di dalam suatu penilitian dengan adanya dua variabel, yakni variabel ternak
kambing yang terkena virus dengan banyak nya dokter hewan yang menangani.
Kedua variabel tersebut tidak saling berhubungan dengan pengamatan yang
hilang terdapat pada ternak kambing yang terserang virus. Tentunya ukuran
sampel pada data ini cukup besar.
Maka di
dapatkan : n = 5
∑X = 150
∑Y = 151
∑X² = 5500
∑Y² = 4753
∑XY = 4960
Dengan demikian kita menghitung nilai a dan b seperti berikut :
𝑛 ∑𝑋𝑌− ∑𝑋∑𝑌
b=
𝑛∑𝑋2−(∑𝑋)²
5(4960)−(150)(151)
= 5(5500)−(150)²
24800−22650
=
27500−22500
2150
=
5000
b = 0,43
150
yaitu : a = Ȳ - b𝑥̅ = 151 − (0,43)( )
5 5
= 30,2 – 12,9
= 17, 3
Ȳ = a + b 𝑥̅
= 17,3 + 0,43𝑥̅
Dengan sisa adalah nilai Y sebenarnya - Y estimasi dan nilai Var yang dimaksud
adalah variansi dari variable tersebut. Untuk menghitung nilai sisa tersebut,
dengan menambahkan kolom untuk Y estimasi dan sisa
No X Y XY X² Y² Ȳ Sis
a
1 10 20 200 100 400 21,6 -1,6
2 20 27 540 400 729 25,9 1,1
3 30 32 960 900 1024 30,2 1,8
4 40 34 1360 1600 1156 34,4 -0,4
5 50 38 1900 2500 1444 38,8 -0,8
Jumla 15 15 4960 5500 4753 150, 0,1
h 0 1 9
Cara menghitung nilai Ȳ sebagai
berikut : Ȳ = a + bX
= 17,3 + 0,43X
= 17,3 + (0,43)(10)
= 17,3 + 4,3
= 21,6
Cara menghitung nilai Sisa sebagai
berikut : Sisa = Y - Ȳ
= 20 – 21,6
= -1,6
= 23, 571