Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH BAHASA INDONESIA

“PENGARUH NARKOBA PADA REMAJA DI INDONESIA”

DISUSUN OLEH :

NAMA : TATA NOVIANA

KELAS : XI MIPA 5

SMA NEGERI 1 PANGKALAN KERINCI

TAHUN PELAJARAN 2022/2023

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjat kan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-
Nyalah sehingga saya dapat menyelesaikan karya ilmiah tentang “ Pengaruh Narkoba Bagi
Remaja di Indonesia “ tepat pada waktunya.

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
memberikan saya kesehatan dan kesempatan sehingga bisa menyelesaikan tugas ini. Lalu kami
juga berterima kasih kepada Bu Erlinda M,Pd selaku guru yang telah mendidik dan telah
memberikan bimbingan. Dan terima kasih kepada saya yang telah berkontribusi secara maksimal
karena telah mengorbankan waktu, tenaga, dan pikirannya dalam penyusunan makalah ini.

Meskipun telah berusaha menyelesaikan makalah ini sebaik mungkin, saya menyadari
bahwa makalah ini masih ada kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari para pembaca guna menyempurnakan segala kekurangan dalam
penyusunan makalah ini.

Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini berguna bagi para pembaca dan pihak-pihak lain
yang berkepentingan.

Penyusun

Pangkalan Kerinci, 1 Maret 2023

ii
DAFTAR ISI

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Narkoba (Narkotika dan Obat-obatan yang mengandung zat adiktif/berbahaya dan


terlarang) belakangan ini amat populer di kalangan remaja dan generasi muda bangsa
Indonesia, sebab penyalahgunaan narkoba  ini telah merebak ke semua lingkungan, bukan
hanya di kalangan anak-anak nakal dan preman tetapi telah memasuki lingkungan kampus
dan lingkungan terhormat lainnya. Narkoba saat ini banyak kita jumpai di kalangan remaja
dan generasi muda dalam bentuk kapsul, tablet dan  tepung seperti ekstasy, pil koplo dan
shabu-shabu, bahkan dalam bentuk yang amat sederhana seperti daun ganja yang dijual
dalam amplop-amplop.

Saat ini para orang tua, mulai dari ulama, guru/dosen, pejabat, penegak hukum dan
bahkan semua kalangan telah  resah terhadap narkoba ini, sebab  generasi muda masa depan
bangsa  telah banyak terlibat di dalamnya.

Akibat leluasannya penjualan narkoba  ini, secara umum mengakibatkan timbulnya


gangguan mental organik dan pergaulan bebas yang pada gilirannya merusak masa depan
bangsa.
.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dapat diketahui masalah-masalah yang muncul,


masalah –masalah tersebut dapat di identifikasikan sebagai berikut :

1. Kurang pemahaman dan pengetahuan masyarakat dan remaja tentang bahaya Narkoba.

2. Kurangnya pengawasan orang tua.

1
BAB II

HASIL PEMBELAJARAN

2.1 Pengertian Narkoba

Menurut WHO (1982) Narkoba adalah Semua zat padat, cair maupun gas yang
dimasukan kedalam tubuh yang dapat merubah fungsi dan struktur tubuh secara fisik maupun
psikis tidak termasuk makanan, air dan oksigen dimana dibutuhkan untuk mempertahankan
fungsi tubuh normal. Disini akan kami jelaskan tentang jenis-jenis narkoba, yaitu diantaranya
adalah :
1.      Narkotika adalah Zat/ obat yang berasal dari tanaman atau sintetis maupun semi sintetis
yang dapat menurunkan kesadaran, hilangnya rasa , mengurangi sampai menghilangkan rasa
nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan
2.      Psikotropika Zat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada
aktifitas mental dan perilaku
3.      Zat adiktif adalah Bahan lain bukan narkotika atau psikotropika yang pengunaannya dapat
menimbulkan ketergantungan baik psikologis atau fisik. Mis : Alkohol , rokok, cofein

2.2 Bahaya Narkoba Bagi Remaja

Penyalahgunaan  narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa


ini kian meningkat Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat
membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Karena pemuda sebagai
generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-
zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya,
generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.Sasaran dari
penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Kalau dirata-ratakan, usia sasaran
narkoba ini adalah usia pelajar, yaitu berkisar umur 11 sampai 24 tahun. Hal tersebut
mengindikasikan bahwa bahaya narkoba sewaktu-waktu dapat mengincar anak didik kita kapan
saja.

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan terlarang. Sementara nafza
merupakan singkatan dari narkotika, alkohol, dan zat adiktif lainnya (obat-obat terlarang,
berbahaya yang mengakibatkan seseorang mempunyai ketergantungan terhadap obat-obat
tersebut). Kedua istilah tersebut sering digunakan untuk istilah yang sama, meskipun istilah
nafza lebih luas lingkupnya. Narkotika berasal dari tiga jenis tanaman, yaitu (1) candu, (2) ganja,
dan (3) koka. Ketergantungan obat dapat diartikan sebagai keadaan yang mendorong seseorang
untuk mengonsumsi obat-obat terlarang secara berulang-ulang atau berkesinambungan. Apabila
tidak melakukannya dia merasa ketagihan (sakau) yang mengakibatkan perasaan tidak nyaman
bahkan perasaan sakit yang sangat pada tubuh (Yusuf, 2004: 34).

2
2.3 Bahaya Bagi Pelajar

Indonesia, pencandu narkoba ini perkembangannya semakin pesat. Para pencandu


narkoba itu pada umumnya berusia antara 11 sampai 24 tahun. Artinya usia tersebut ialah
usia produktif atau usia pelajar.

Pada awalnya, pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan


perkenalannya dengan rokok. Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal
yang wajar di kalangan pelajar saat ini. Dari kebiasaan inilah, pergaulan terus meningkat,
apalagi ketika pelajar tersebut bergabung ke dalam lingkungan orang-orang yang sudah
menjadi pencandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu kemudian mengalami ketergantungan.

Dampak negatif penyalah gunaan narkoba terhadap anak atau remaja (pelajar-red)
adalah sebagai berikut:
 
➢    Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian,

➢  Sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran,

➢    Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah,

➢    Sering menguap, mengantuk, dan malas,

➢    Tidak memedulikan kesehatan diri,

➢    Suka mencuri untuk membeli narkoba.

BAB III

3
PENUTUP

3.1Kesimpulan

Dari Pembahasan di atas bisa ditarik kesimpulan bahwa :

1)      Narkoba adalah barang yang sangat berbahaya dan bisa merusak susunan syaraf yang bisa
merubah sebuah kepribadian seseorang menjadi semakin buruk
2)      Narkoba adalah sumber dari tindakan kriminalitas yang bisa merusak norma dan
ketentraman umum.
3)      Menimbulkan dampak negatif yang mempengaruhi pada tubuh baik secara fisik maupun
psikologis

Saran

Dalam masalah yang kita hadapi hendaklah kita selalu mencari penyelesaiannya dengan
cara yang baik dan berfikir positif. Masalah Narkoba di kalanagan remaja hanyalah segelintir
masalah yang kita hadapi. Mungkin saya dapat memberikan saran dalam penyelesaian
masalah tentang Narkoba antaralain:

1.    Orang tua hendaknya selalu memperhatikan kelakuan dan perubahan perilaku anak.
2.    Kasih sayang dari orang tua dan pendidikan agama.

Semoga Karya ilmiah ini dapat di gunakan  sebagai referensi dalam penanggulangan
narkoba dalam kalangan remaja. Dan semoga kedepannya bangsa ini dapat menjdi lebih baik
lagi dan terbebas dari narkoba.

Anda mungkin juga menyukai