Anda di halaman 1dari 15

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, maka kami bisa menyelesaikan
makalah yang berjudul “Bahaya Narkoba Bagi Remaja” dan dengan harapan semoga makalah ini bisa
bermanfaat dan menjadikan referensi bagi kita sehinga lebih mengenal tentang apa itu narkoba
sekaligus bahaya apabila kita mengkonsumsi barang haram itu. Makalah ini juga sebagai persyaratan
tugas akhir pada Mata Kuliah Ilmu Sosial Dan Budaya Dasar.
Akhir kata semoga bisa bermanfaat bagi Para Mahasiswa, Pelajar, Umum Khususnya pada diri saya
sendiri dan semua yang membaca makalah ini semoga bisa di pergunakan dengan
semestinya.Pendahuluan

Makalah yang berjudul Bahaya Narkoba Bagi Remaja ini kami tujukan kepada para remaja,
Mahasiswa, Pelajar ataupun pada Halayak ramai yang membaca makalah ini agar bisa mengerti
tentang bagaimana bahaya narkoba yang bisa membuat kita lalai dalam hal apapun. Dengan
harapan yang maka semoga makalah yang sedemikian singkat ini bisa membantu dan menambah
wawasan anda tentang pengertian dan bahaya narkoba itu sendiri

Tujuan

Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian
meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan
keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Karena pemuda sebagai generasi yang
diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif
penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi
harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan. Sasaran dari penyebaran
narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Makalh ini bertujauan untuk
1.Sebagai pengetahuan bagi para remaja tentang bahasa narkoba bagi dirinya.
2.Sebagai sebuah referinsi sehingga para remaja itu bisa mengerti tentang jenis-
jenis narkoba.

Apa itu narkoba ?

Menurut WHO (1982)Semua zat padat, cair maupun gas yang dimasukan kedalam tubuh yang dapat
merubah fungsi dan struktur tubuh secara fisik maupun psikis tidak termasuk makanan, air dan
oksigen dimana dibutuhkan untuk mempertahankan fungsi tubuh normal
Disini akan kami jelaskan tentang jenis-jenis narkoba, yaitu diantaranya adalah :

1.Narkotika adalah Zat/ obat yang berasal dari tanaman atau sintetis maupun semi sintetis yang
dapat menurunkan kesadaran, hilangnya rasa , mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan
dapat menimbulkan ketergantungan

2.Psikotropika Zat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika yang berkhasiat psikoaktif melalui
pengaruh selektif pada susunan syaraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas
mental dan perilaku

3.Zat adiktif adalah Bahan lain bukan narkotika atau psikotropika yang pengunaannya dapat
menimbulkan ketergantungan baik psikologis atau fisik. Mis : Alkohol , rokok, cofein.

Bahaya Narkoba Bagi Remaja

Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian
meningkat Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan
keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Karena pemuda sebagai generasi yang
diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif
penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi
harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.Sasaran dari penyebaran
narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Kalau dirata-ratakan, usia sasaran narkoba ini adalah
usia pelajar, yaitu berkisar umur 11 sampai 24 tahun. Hal tersebut mengindikasikan bahwa bahaya
narkoba sewaktu-waktu dapat mengincar anak didik kita kapan saja.

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan terlarang.


Sementara nafza merupakan singkatan dari narkotika, alkohol, dan zat adiktif lainnya (obat-obat
terlarang, berbahaya yang mengakibatkan seseorang mempunyai ketergantungan terhadap obat-
obat tersebut). Kedua istilah tersebut sering digunakan untuk istilah yang sama, meskipun istilah
nafza lebih luas lingkupnya.
Narkotika berasal dari tiga jenis tanaman, yaitu (1) candu, (2) ganja, dan (3) koka
.Ketergantungan obat dapat diartikan sebagai keadaan yang mendorong seseorang untuk
mengonsumsi obat-obat terlarang secara berulang-ulang atau berkesinambungan.
Apabila tidak melakukannya dia merasa ketagihan (sakau) yang mengakibatkan perasaan tidak
nyaman bahkan perasaan sakit yang sangat pada tubuh (Yusuf, 2004: 34).

Bahaya bagi pelajar

Di Indonesia, pencandu narkoba ini perkembangannya semakin pesat. Para pencandu narkoba itu
pada umumnya berusia antara 11 sampai 24 tahun. Artinya usia tersebut ialah usia produktif atau
usia pelajar.Pada awalnya, pelajar yang mengonsumsi narkoba biasanya diawali dengan
perkenalannya dengan rokok.
Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal yang wajar di kalangan pelajar saat ini.
Dari kebiasaan inilah, pergaulan terus meningkat, apalagi ketika pelajar tersebut bergabung ke
dalam lingkungan orang-orang yang sudah menjadi pencandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu
kemudian mengalami ketergantungan.
Dampak negatif penyalahgunaan narkoba terhadap anak atau remaja (pelajar-red) adalah sebagai
berikut:

• Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian,


• Sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran,
• Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah,
• Sering menguap, mengantuk, dan malas,
• Tidak memedulikan kesehatan diri,
• Suka mencuri untuk membeli narkoba.

Upaya pencegahan

Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah seyogianya menjadi
tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak termasuk orang tua, guru, dan masyarakat
harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita.
Adapun upaya-upaya yang lebih kongkret yang dapat kita lakukan adalah melakukan kerja sama
dengan pihak yang berwenang untuk melakukan penyuluhan tentang bahaya narkoba, atau mungkin
mengadakan razia mendadak secara rutin.
Kemudian pendampingan dari orang tua siswa itu sendiri dengan memberikan perhatian dan kasih
sayang.
Pihak sekolah harus melakukan pengawasan yang ketat terhadap gerak-gerik anak didiknya, karena
biasanya penyebaran (transaksi) narkoba sering terjadi di sekitar lingkungan sekolah.
Yang tak kalah penting adalah, pendidikan moral dan keagamaan harus lebih ditekankan kepada
siswa.
Karena salah satu penyebab terjerumusnya anak-anak ke dalam lingkaran setan ini adalah kurangnya
pendidikan moral dan keagamaan yang mereka serap, sehingga perbuatan tercela seperti ini pun,
akhirnya mereka jalani.
Oleh sebab itu, mulai saat ini, kita selaku pendidik, pengajar, dan sebagai orang tua, harus sigap dan
waspada, akan bahaya narkoba yang sewaktu-waktu dapat menjerat anak-anak kita sendiri. Dengan
berbagai upaya tersebut di atas, mari kita jaga dan awasi anak didik kita, dari bahaya narkoba
tersebut, sehingga harapan kita untuk menelurkan generasi yang cerdas dan tangguh di masa yang
akan datang dapat terealisasikan dengan baik
KESIMPULAN

Dari makalah di atas bisa ditark kesimpulan bahwa

1)Narkoba adalah barang yang sangat berbahaya dan bisa merusak susunan syaraf
yang bisa merubah sebuah kepribadian seseorang menjadi semakin buruk
2)Narkoba adalah sumber dari tindakan kriminalitas yang bisa merusak norma
dan ketentraman umu.
3)Menimbulkan dampak negative yang mempengaruhi pada tubuh baik secara
fisik maupun psikologis.

PENUTUP

Akihirnya makalah yang berjudul dampak narkoba bagi remaja ini telah selesai dan semoga makalah
yang sedemikian singkat ini bisa bermanfaat bagi kita semua baik itu bagi kalangan Mahasiswa,
Pelajar Umum sehingga bisa mengerti tentang bahaya narkoba yang bisa mengerogoti moral kita
dan sebagai generasi muda maka kita harus menyadari bahwa kita sebagai tulang punggung bangsa
sekaligus bertangung jawab atas kemauan bangsa ini.

DaftAR PUSTAKA

http://web.netura.net.id/

http://wikipedia.com

http://en.wikipedia.org/wiki/Narcotic

http://www.pikiran-rakyat.com/

http://www.wawasandigital.com/
KATA PENGANTAR

Segala puji beserata syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, karena kudrat dan iradat-Nya lah
penulis telah dapat menyusun paper ini, dan tidak lupa pula shalawat beriringkan salam kepada
junjungan alam Nabi Besar Muhammad Saw, yang mana oleh beliau telah membawakan umat
manusia dari alam jahiliyah ke alam islamiah, seperti yang penulis rassakan saat ini.

Penulisan paper ini berjudul “DAMPAK NEGATIVE NARKOBA TERHADAP AKAL DAN JIWA”. Dengan
selesainya penyusunan paper ini, maka terbukalah kesempatan bagi penulis untuk mengucapkan
rasa terima kasih kepada :

1. Orang tua penulis yang tercinta, keluarga yang telah mendukung penulis, sehingga penulis selesai
dalam menyusun paper ini.
2. Direktur pesantren modern misbahul ulum, yaitu : Dr. Hamdani Khalifah, Ma, Yang telah
memberikan pengarahan sebelum penulisan paper ini.
3. Ust. Iswandi,.S.Hi, yang telah membimbing dan mengarahkan dengan penuh keikhlasan yang
berguna dalam setiap penyusunan paper ini.
4. Ust. Iswan Fadlin, Ust. Ali Saputra, S.Pd.I, Ustz. Safriani, S.Pd.I,dan Ustz. Khadijah, S.s, yang telah
berusaha membimbing dan memberikan petunjuk serta dorongan semangat selama masa
penyusunan paper ini.

Atas jasa-jasa baik para ustad dan ustazah sekalian penulis mengucapkan ribuan terima kasih dan
semoga Allah Swt membalas jasa baik mereka dengan berlipat ganda, Semoga kita sekalian
mendapatkan taufiq dan hidayahnya. Amin
Akhirnya penulis sadar dan tahu, bahwa apa yang telah penulis susun masih jauh dari
kesempurnaan, maka dengan dada terbuka penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
perbaikanb untuk kesempurnaan dalam penulisan selanjutnya. Semoga paper ini berguna bagi
penulis khususnya, dan bagi semua pihak yang berkepentingan. Amin Ya Rabbal ‘Alamin.

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Metode Penulisan
BAB II : GAMBARAN UMUM TENTANG NARKOBA
A. Pengertian Narkoba
B. Macam-macam Narkoba
C. Bahaya Narkoba
1. Bahaya Yang Bersifat Pribadi
2. Bahaya Yang Bersifat Keluarga
3. Bahaya Yang Bersifat Social
4. Bahaya Bagi Bangsa Dan Negara
D. Sikap Pecandu Dan Sikap Kita Terhadap Pecandu
BAB III : DAMPAK NEGATIF NARKOBA TERHADAP AKAL DAN JIWA
A. Pandangan Agama Terhadap Narkoba
B. Pengaruh Narkoba Terhadap Akal
C. Pengaruh Narkoba Terhadap Jiwa
D. Penanggulangan Narkoba
BAB IV : PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran-saran
DAFTAR PUSTAKA
DAFTER RIWAYAT HIDUP

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Narkoba (Narkotika dan Obat-obatan yang mengandung zat adiktif/ berbahaya dan terlarang)
belakangan ini amat populer di kalangan remaja dan generasi muda bangsa Indonesia, sebab
penyalahgunaan narkoba ini telah merebak ke semua lingkungan, bukan hanya di kalangan anak-
anak nakal dan preman tetapi telah memasuki lingkungan kampus dan lingkungan terhormat
lainnya. Narkoba saat ini banyak kita jumpai di kalangan remaja dan generasi muda dalam bentuk
kapsul, tablet dan tepung seperti ekstasy, pil koplo dan shabu-shabu, bahkan dalam bentuk yang
amat sederhana seperti daun ganja yang dijual dalam amplop-amplop.
Saat ini para orang tua, mulai dari ulama, guru/dosen, pejabat, penegak hukum dan bahkan semua
kalangan telah resah terhadap narkoba ini, sebab generasi muda masa depan bangsa telah banyak
terlibat di dalamnya.
Akibat leluasannya penjualan narkoba ini, secara umum mengakibatkan timbulnya gangguan mental
organik dan pergaulan bebas yang pada gilirannya merusak masa depan bangsa.
Maka berdasarkan penjelasan diatas penulis merasa tertarik untuk mendalami tentang bahaya yang
akan ditimbulkan oleh narkoba, serta cara menanggulanginya dengan tema :” DAMPAK NEGATIF
NARKOBA TERHADAP AKAL DAN JIWA”.
B. Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan ditinjau dan dianalisis adalah antara lain :
1. Apa yang dimaksud dengan narkoba tersebut ?
2. Bagaimanakah jenis-jenis narkoba tersebut ?
3. Apakah bahaya yang ditimbulkan oleh narkoba ?
4. Bagaimanakah cara menanggulangi narkoba tersebut ?

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan-tujuan penulisan adalah antara lain sebagai berikut :
1. Ingin mengetahui apa itu narkoba
2. Ingin mengetahui jenis-jenis narkoba
3. Ingin mengetahui bahay yang terkandung didalam narkoba
4. Ingin mengetahui cara menanggulangi narkoba

D. Metode Penulisan
Adapun metode penulisan yang digunakan penulis untuk menyelesaikan paper ini adalah :
1. Metode Induktif
Yaitu metode pembacaan dan rangkuman, yang mana bermula dengan mengumpulkan bahan-bahan
yang bersangkutan dengan masalah, kemudian mengambil kesimpulan.
2. Metode Deduktif
Yaitu metode yang dimulai dari pembahasan dan rangkuman yang umum, kemudian mengambil
kesimpulan dari pembahasan tersebut menjadi pembahasan yang khusus.
3. Metode Analisa
Yaitu metode yang menggunakan pola pikir dan penempatan masalah yang ada dengan apa yang
berkenaan antara suatu peristiwa dan kejadian.

BAB II
GAMBARAN UMUM TENTANG NARKOBA
A. Pengertian Narkoba
Narkoba adalah zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi seseorang seperti perasaan,
pikiran, suasana hati serta prilaku seseorang jika masuk kedalam tubuh manusia baik dengan cara
dimakan, diminum, dihirup, disuntik, intravena dan lain-lain sebagainya.
Narkoba dapat dibagi/digolongkan menjadi 3 galongan, yaitu :
1. Narkotika, adalah untuk menurunkan kesadaran atau rasa.
2. psikotropika, adalah mempengaruhi psikis dari pengaruh selektif susunan saraf pusat otak.
3. Obat atau zat berbahaya
B. Macam-macam Narkoba
Narkoba terbagi atas beberapa macam yaitu antara lain :
1. Opiat atau opium
Opiat berasal dari kata opium atau jus dari bunga opium yang mengandung kira-kira 20 alkaloid
opium, termasuk morfin . Opiat merupakan golongan narkotika alami yang sering digunakan dengan
cara dihisap.
Adapun gejala-gejala yang disebabkan oleh opiat atau opium adalah sebagai berikut :
o Menimbulkan rasa kesibukan
o Menimbulkan semangat
o Marasa waktu berjalan lambat
o Pusing, kehilangan keseimbangan/mabuk
o Merasa rangsang birahi meningkat(hambatan sexual hilang)
o Timbul masalah kulit disekitar mulut dan hidung
Opiat atau opium terbagi atas beberapa bagian yaitu :
Morfin
Morfin adalah hasil olahan dari opium/candu mentah morfin, merupakan alkloida utama dari
opium(C17H19N03). Morfin rasanya pahit, berbentuk tepung halus berwarna putih atau dalam
bentuk cairan berwarna. Pemakaiannya dengan cara dihisap dan disuntik.
Kodein
Kodein termasuk garam/turunan dari opium/candu. Efek kodein lebih lemah daripada heroin, dan
potensinya untuk menimbulkan ketergantungan rendah. Biasanya tebain dijual dalam bentuk pil
atau cairan jernih, cara pemakaiannya ditelan atau disuntik.
Tebain
Tebain juga adalah dadah daripada tumbuhan narkotik, opium tebain adalah jenis narkotik alami
yang mempunyai alkaloid sebanyak 1%. Biasanya tebain menjadi bahan campuran dalam membuat
obat lain seperti kodein hidrokarbon, oksiklodan dan noloksan.
Demerol
Demerol adalah nama lain dari pethidina, pemakainnya dapat ditelan atau dengan suntikan, demerol
dijual dalam bentuk pil dan cairan tidak berwarna.

2. Cannabis
Cannabis adalah nama singkatan untuk tanaman cannabis sativa. Semua bagian dari tanaman ini
mengandung kanabioid psikoaktif. Tanaman ini biasanya dipotong, dikeringkan dan digulung
menjadi rokok.
Adapun gejela-gejala yang disebabkan oloh cannabis adalah sebagai berikut :
o Denyut jantung atau nadi lebih cepat
o Mulut dan tenggorokan kering
o Merasa lebih santai, banyak bicara dan bergembira
o Sulit mengingat suatu kejadian
o Gangguan kebiasaan tidur
o Berkeringat
o Berfantasi
o Selera makan bertambah
3. Kokain
Kokain adalah zat yang adiktif yang sering disalah gunakan dan merupakan zat yang sangat
berbahaya, kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari tanaman belukar Erythroxyloncoca yang
berasal dari Amerika Selatan.
Adapun gejala-gejala yang disebabkan oleh kokain adalah sebagai berikut :
o Menimbulkan keriangan
o Hasukan, kegelisahan, kewaspadaan dan dorongan sex
o Timbul masalah kulit
o Memperlambat pencernaan dan menutupi selera makan
o Gangguan penglihatan
o Kebingungan
o Bicara seperti menelan

4. Psikotropika
Psikotropika adalah zat atau obat-obatan, baik alamiah maupun sintentris, bukan narkotika yang
bersifat atau berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang
menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan prilaku.
Psikotropika terbagi atas dua macam yaitu: Ectasy dan shabu-shabu. Adapun gejala-gejala yang
disebabkan oleh psikotropika adalah sebagai berikut:
o Lebih aktif dan banyak ide
o Tidak merasa lelah, walaupun sudah bekerja lama
o Mempunyai rasa percaya diri yang besar
o Tidak merasa lapar

C. Bahaya Narkoba
Narkoba sebagaimana disebutkan di atas menimbulkan dampak negatif baik bagi pribadi, keluarga,
masyarakat maupun bagi bangsa dan negara. Dampak negatif tersebut adalah sebagai berikut :

1. Bahaya yang bersifat pribadi


a. Narkoba akan merobah kepribadian si korban secara drastis, seperti berubah menjadi pemurung,
pemarah, melawan dan durhaka.
b. Menimbulkan sifat masa bodoh sekalipun terhadap dirinya seperti tidak lagi memperhatikan
pakaian, tempat tidur dan sebagainya, hilangnya ingatan, dada nyeri dan dikejar rasa takut.
c. Semangat belajar menurun dan suatu ketika bisa saja si korban bersifat seperti orang gila karena
reaksi dari penggunaan narkoba.
d. Tidak lagi ragu untuk mangadakan hubungan seks karena pandangnya terhadap norma-norma
masyarakat, adat kebudayaan, serta nilai-nilai agama sangat longgar. Dorongan seksnya menjadi
brutal, maka terjadilah kasus-kasus perkosaan.
e. Tidak segan-segan menyiksa diri karena ingin menghilangkan rasa nyeri atau menghilangkan sifat
ketergantungan terhadap obat bius, ingin mati bunuh diri.
f. Menjadi pemalas bahkan hidup santai.
g. Bagi anak-anak sekolah, prestasi belajarnya akan menurun karena banyak berkhayal dan
berangan-angan sehingga merusak kesehatan dan mental.
h. Memicu timbulnya pemerkosaan dan seks bebas yang akhirnya terjebak dalam perzinahan dan
selanjutnya mengalami penyakit HIV/ AIDS.
2. Bahaya yang bersifat keluarga
a. Tidak lagi segan untuk mencuri uang dan bahkan menjual barang-barang di rumah untuk
mendapatkan uang secara cepat.
b. Tidak lagi menjaga sopan santun di rumah bahkan melawan kepada orang tua.
c. Kurang menghargai harta milik yang ada seperti mengendarai kendaraan tanpa perhitungan rusak
atau menjadi hancur sama sekali.
d. Mencemarkan nama keluarga.

3. Bahaya yang bersifat social


a. Berbuat yang tidak senonoh (mesum/cabul) secara bebas, berakibat buruk dan mendapat
hukuman masyarakat.
b. Mencuri milik orang lain demi memperoleh uang.
c. Menganggu ketertiban umum, seperti ngebut dijalanan dan lain-lain.
d. Menimbulkan bahaya bagi ketentraman dan keselamatan umum antara lain karena kurangnya
rasa sosial manakala berbuat kesalahan.
e. Timbulnya keresahan masyarakat karena gangguan keamanan dan penyakit kelamin lain yang
ditimbulkan oleh hubungan seks bebas.

4. Bahaya bagi bangsa dan Negara

a. Rusaknya pewaris bangsa yang seyogyanya siap untuk menerima tongkat estafet kepemimpinan
bangsa.
b. Hilangnya rasa patriotisme atau rasa cinta bangsa yang pada gilirannya mudah untuk di kuasai
oleh bangsa asing.
c. Penyelundupan akan meningkat padahal penyelundupan dalam bentuk apapun adalah merugikan
negara.
d. Pada akhirnya bangsa dan negara kehilangan identitas yang disebabkan karena perubahan nilai
budaya.

D. Sikap pecandu dan sikap kita terhadap pecandu


1. Sikap Pecandu
Adapun sikap yang harus dilakukan oleh pecandu narkoba. Sesuai dengan tuntunan ajaran agama
adalah sebagai berikut :
• Bersabar sebab sikap sabar adalah merupakan sebuah kepasrahan diri terhadap Allah SWT atas
qudrat dan irodatNya sehingga yang bersangkutan dapat menerimanya sebagai sebuah kenyataan.
• Bertaubat kepada Allah SWT sehingga tidak mengulanginya lagi di kemudian hari.
• Taqarrub Ilallah yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan banyak melaksanakan ibadah
baik ibadah mahdhah maupun ibadah ghairu mahdhah.
• Berdo’a kepada Allah SWT sehingga mendapat petunjuk dan pertolongan dari Allah SWT.

2. Sikap Kita Terhadap Pecandu


Adapun sikap yang harus kita lakukan terhadap pecandu narkoba. Sesuai dengan tuntunan ajaran
agama adalah sebagai berikut :

• Membimbing yang bersangkutan ke jalan yang benar sehingga si pecandu tetap percaya diri, yakin
taubatnya diterima Allah SWT dan tetap beramal sholeh sampai dengan akhir hayat.
• Memperlakukan yang bersangkutan scara manusiawi dan tidak mengkucilkannya dari pergaulan
sehari-hari, baik dalam keluarga, masyarakat maupun jama’ah ibadah.
• Meringankan penderitaan bathin yang bersangkutan sehingga senantiasa bersabar dan berusaha
untuk dapat menghindarinya.

BAB III
DAMPAK NEGATIVE NARKOBA TERHADAP AKAL DAN JIWA

A. Pandangan Agama Terhadap Narkoba


Didalam pandangan Agama narkoba adalah barang yang merusak akal pikiran, ingatan, hati, jiwa,
mental dan kesehatan fisik seperti halnya khamar. Oleh karena itu maka Narkoba juga termasuk
dalam kategori yang diharamkan Allah SWT. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT, Hadits
Rasulullah SAW dan juga ajaran-ajaran agama lainnya, antara lain sebagai berikut :
       
   •    
Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri
ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, Karena Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang
berbuat baik.(Al-Baqarah:195)
      
     
 
Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk)
berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah
perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.(Al-Maidah:90)
”Tiap-Tiap Barang yang memabukkan adalah haram.(Hr. Bukhari dan Muslim)”
“Rasullullah Saw Melarang dari pada tiap-tiap barang yang memabukkan dan melemahkan akal dan
badan”.(Hr. Ahmad)
“Setiap benda yang memabukkan banyak dan sedikitnya haram“.(Hr.Ahmad, Abu Daud, Turmudzi,
Nasa’i, Ibnu majah, dan Ibnu Hibban).
Dalam ajaran islam, hukum penyalahgunan narkoba dapat ditemukan dengan menggunakan metoda
qiyas. Qiyas merupakan metode penetapan hukum dengan membandingkan illat(sifat yang
ditemukan dalam perbuatan hukum antara perbuatan yang diatur hukumnya berdasarkan dalil
naqliy al-qur’an dan sunnah(ashl), dengan perbuatan yang tidak ditemukan dasar hukumnya melalui
dalil naqliy(furu’)
Dalam hal ini dipakailah prinsipal-hukmu yaduru ma’a illat(hukum berlaku dengan adanya illat),
sehingga bila suatu sifat pada ashl ditemukan pada furu’, maka hukum yang berlaku pada furu’
tersebut adalah sebagaimana hukum yang ditetapkan pada ashl. Hukum penyalahgunaan narkoba
diqiyaskan pada hukum menkonsumsi khamar yang disebutkan didalam al-qur’an dan al-hadist.

B. Pengaruh Narkoba Terhadap Akal


Adapun pengaruh yang disebabkan oleh narkoba terhadap akal dan bagi jasmani/tubuh seseorang
adalah sebagai berikut :
1. Gangguan pada jantung
2. Gangguan pada hemoprosik
3. Gangguan pada traktur urinarius
4. Gangguan pada otak
5. Gangguan pada tulang
6. Gangguan pada pembuluh darah
7. Gangguan pada endorin
8. Gangguan pada kulit
9. Gangguan pada sistem saraf
10. Gangguan pada paru-paru
11. Gangguan pada sistem pencernaan
12. Dapat terinfeksi penyakit menular berbahaya, seperti HIV, AIDS, HERPES, TBC, dan lain-lain.
13.
C. Pengaruh Narkoba Terhadap Jiwa
Adapun pengaruh yang disebabkan oleh narkoba terhadap akal dan bagi jiwa atau mental seseorang
adalah sebagai berikut :
1. Menyebabkan depresi mental
2. Menyebabkan gangguan jiwa berat/psikotik
3. Menyebabkan bunuh diri
4. Menyebabkan melakukan tindak kejahatan, kekerasan dan perusakan.

D. Penanggulangan Narkoba
Mengingat betapa dahsyatnya bahaya yang akan ditimbulkan oleh Narkoba dan betapa cepatnya
tertular para generasi muda untuk mengkonsumsi Narkoba, maka diperlukan upaya-upaya konkrit
untuk mengatasinya. Upaya-upaya tersebut antara lain adalah :

1. Meningkatkan iman dan taqwa melalui pendidikan agama dan keagamaan baik di sekolah maupun
di masyarakat.
2. Meningkatkan peran keluarga melalui perwujudan keluarga sakinah, sebab peran keluarga sangat
besar terhadap pembinaan diri seseorang. Hasil penelitia menunjukkan bahwa anak-anak nakal dan
berandal pada umumnya adalah berasal dari keluarga yang berantakan (broken home).
3. Penanaman nilai sejak dini bahwa Narkoba adalah haram sebagaimana haramnya Babi dan
berbuat zina.
4. Meningkatkan peran orang tua dalam mencegah Narkoba, di Rumah oleh Ayah dan Ibu, di Sekolah
oleh Guru/Dosen dan di masyarakat oleh tokoh agama dan tokoh masyarakat serta aparat penegak
hukum.
5. Hindari pintu masuk narkoba yaitu merokok.
6. Memilih lingkungan pergaulan yang sehat.

BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat penulis simpulkan dari tema “DAMPAK NEGATIVE NARKOBA
TERHADAP AKAL DAN JIWA” adalah sebagai berikut :
1. Narkoba adalah merupakan zat adiktif yang berbahaya bagi kesehatan dan merusak akal dan jiwa
seseorang.
2. Narkoba terbagi atas beberapa macam yaitu :
a. Opiat/opium
b. Cannabis
c. Kokain
d. Dan lain-lain
3. Narkoba dapat menimbulkan dampak negative, baik pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa dan
Negara serta dapat membahayakan akal dan jiwa seseorang.
4. Cara menanggulangi narkoba antara lain sebagai berikut :
a. Meningkatkan iman dan taqwa melalui pendidikan dan keagamaan
b. Meningkatkan peran keluarga, melalui perwujudan keluarga sakinah
c. Penanaman nilai sejak dini, bahwa nrkoba haram hukumnya seperti haramnya babi dan zina.
d. Meningkatkan peran orang tua dalam mencegah narkoba.
e. Hindari pintu masuk narkoba yaitu rokok.
f. Memilih lingkungan pergaulan yang sehat.

B. Saran-saran
Setelah penulis menyampaikan permasalan, penulis merasa perlu untuk memberikan saran-saran
kepada pembaca , yaitu sebagai berikut :
• Sebagai generasi muda, kita harus melakukan perbuatan-perbuatan baik dengan tidak
mengkonsumsi narkoba dan sex bebas.
• Kita harus menjauhi perbuatan-perbuatan yang akan menjerumuskan kita terhadap mengkonsumsi
narkoba, karena selain kita sebagai umat islam yang diharamkan bagi kita untuk mengkonsumsi
narkoba tersebut, narkoba juga dapat merusak akal dan jiwa serta tubuh kita.
• Andaikata kita sudah terkene narkoba, maka hendaklah kita menghilangkan kebiasaan itu dan
mengobatinya sebagaimana yang telah penulis terangkan dibelakang.

DAFTAR PUSTAKA

1. Al-Qur’an Al-karim
2. Nawawi,Imam. 2006. Riyadhus shalihin. Jakarta: Pustaka Amani.
3. Lhokseumawe,Pemkot. 2008. Penyuluhan Pencegahan Narkoba. Lhokseumawe: Pemkot.
4. Http://Organisasi.Org /arti-definisi-pengertian-narkoba-dan-galongan-jenis-narkoba-sebagai-zat-
terlarang.
5. Http://www.kapanlagi.com /a/narkoba.html
6. Http://www.telkom.co.id /telkom-peduli/kontribusi-telkom-terhadap-sosialisasi-bahaya-
narkoba.html
7. Http://www.scribd.com
8. Http://www.geoogle.com

Anda mungkin juga menyukai