K 8 Fistan
K 8 Fistan
2. Hukum Planck :
Eλ= C1/5[exp(C2/λT)-1]
Dimana :Eλ= pengaliran energi yang dipancarkan
pada kisaran panjang gelombang tertentu
C1 dan C2 = konstanta,
T = suhu absolut
3. Hukum Stefan–Boltzmann : jumlah energi
yang diterma oleh suatu tubuh ( Jt) meliputi
semua panjang gelombang adalah sebanding
dengan pangkat empat kekuatan suhu absolut
tubuh (T), dan ditunjukkan seperti berikut :
Jt=σAT4
Dimana : A = irisan melintang suatu tubuh
(m2),
σ =konstanta Stefan– Boltzmann
(5.675×10−8 Wm−2K4)
T = suhu dalam derjat Kalvin
Radiasi matahari meliputi :
a. cahaya yang terlihat dengan kisaran 0,3-0,7
mm,
b. radiasi infra merah ( > 3mm),
c. radiasi ultra violet ( < 0,3 mm).
Radiasi gelombang pendek : spektrum
matahari yang jatuh ke permukaan tanah
Radiasi gelombang panjang : spektrum yang
dipancarkan oleh bumi.
1. Vegetasi
2. Albedo,
3. Ketinggian permukaan (lattitude)
4. Distribusi lahan dan air
Vegetasi merubah keseimbangan energi
tanah dengan sejumlah cara :
(i) Merubah albedo,
(ii) insulasi permukaan tanah untuk mencegah
pertukaran panas,
(iii) Mengurangi kedalaman penetrasi radiasi
matahari dan
(iv) Meningkatkan pemindahan panas laten
melalui evapotranspirasi.
Bahagian radiasi matahari yang datang dan
direfleksi kembali ke ruang tanaman atau
tanah disebut albedo.
Pada kanopi hutan albedo mencapai 25%
untuk tanaman non ekuator dengan penutup
tanah yang rapat (Jury et al., 1991).
Tanah kering memiliki albedo yang lebih
tinggu daripada tanah basah.
____________________________________________________________________________________________________________________________________
Penutup/
permukaan Albedo (%) Referensi
______________________________________________________________________________________
Pasir pucat (kering) 30–60 Geiger (1965)
Serozem (kering) 25–30 Chudnovskii (1966)
Serozem (basah) 10–12 Chudnovskii (1966)
Chernozem (kering) 14 Chudnovskii (1966)
Chernozem (basah) 8 Chudnovskii (1966)
Liat (kering) 23 Chudnovskii (1966)
Liat (basah) 16 Chudnovskii (1966)
Hutan 5–20 Geiger (1965)
Jagung (New York) 23.5 Chang (1968)
Tebu (Hawaii) 5–18 Chang (1968)
Nenas (Hawaii) 5–8 Chang (1968)
Kentang (Russia) 15–25 Chang (1968)
____________________________________________________________________________________
Sudut dimana sinar matahari sampai ke
permukaan bumi mempengaruhi jumlah
radiasi yang diterime per unit areal karena 2
hal yakni :
(i) albedo yang tinggi karena sudut dan
(ii) Radiasi adalah hal utama untuk refleksi
dan adsorpsi penyebaran yang lebih tinggi
karena pemindahan melalui atmofir.
Konduksi merupakan mekanisme transfer
panas yang penting dalam tanah dan
berhubungan dengan perambatan panas
dalam tanah melalui gerak molekular.
Proses konduksi panas analog dengan difusi
dan keduanya menginginkan kesetimbangan
atau dapat juga merupakan campuran
distribusi energi kinetik molekular.
Berlangsung dari lokasi yang lebih hangat
menuju lokasi lebih dingin.
dan
Cv=(0.464x2x106)+(0.082x2.5x106)+(0.453x4.2x106)
= 3.04 x106 J/m3
Suhu tanah mempengaruhi :
a. Perpindahan air tanah
b. Ketersediaan air tanah
c. Aerasi
d. Evaporasi
e. Sifat air : tegangan permukaan, viskositas,
kerapatan
3.Termometer Bimetal
Memiliki dua jalur logam, yang diikat bersama-sama .
Strip memiliki koefisien ekspansi suhu yang berbeda. Strip
juga dihubungkan ke penunjuk.
4.Thermoelectric Thermometer
Termometer yang media thermometric medium
merupakan suatu konduktor loga, yang mempunyai
perubahan resistensi dengan suhu. Memperkirakan
suhu dengan kisaran −260°C - 1235°C
5.Thermocouple
Untuk pengukuran suhu tanah, weld tetap pada
suhu referensi sedangkan uang lainnya tetap kontak
dengan tanah (untuk suhu antara −270 - 3000°C).