Proposal Annisa Ramadhani (A1a622003)
Proposal Annisa Ramadhani (A1a622003)
DISUSUN OLEH :
0
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, sehingga saya
dapat menyelesaikan Proposal Perencanaan Usaha ini dengan lancar. Tugas ini
disusun melalui beberapa sumber untuk memenuhi salah satu tugas individu pada
mata kuliah Pengantar Bisnis.
Pada kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah memberikan kami semangat dan motivasi dalam pembuatan tugas
Proposal ini. Kepada Orangtua yang telah memberikan banyak kontribusi bagi
saya, dosen kami Bapak La Harjoprawiro, S.Pd., M.M, dan juga kepada teman-
teman yang saling membantu dalam berbagai hal.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
B. Visi Usaha....................................................................................................2
C. Misi Usaha...................................................................................................2
D. Tujuan Usaha..............................................................................................2
E. Gambaran/Deskripsi Usaha.......................................................................2
BAB II.....................................................................................................................4
PEMBAHASAN PRODUK...................................................................................4
A. Aspek Produksi...........................................................................................4
B. Aspek Pemasaran........................................................................................6
D. Aspek Keuangan.........................................................................................9
BAB III..................................................................................................................11
PENUTUP.............................................................................................................11
A. Kesimpulan................................................................................................11
LAMPIRAN..........................................................................................................12
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
B. Visi Usaha
Mewujudkan usaha makanan ringan “Cireng Bumbu Rujak” ini sebagai
usaha di bidang makanan ringan inovatif yang memiliki tempat di hati
masyarakat di kota Kendari dan mendapatkan keuntungan yang tinggi, dan
juga harapannya bisa menjadikan usaha ini berkembang terus hingga “Cireng
Bumbu Rujak” dapat dikenal dengan ciri khasnya sendiri.
C. Misi Usaha
1. Mengutamakan kualitas produk.
2. Senantiasa memberikan pelayanan prima kepada konsumen.
3. Berinovasi dalam mengembangkan makanan tradisional menjadi produk
olahan cemilan yang halal, aman bagi semua kalangan, dan cepat saji.
4. Menciptakan jajanan yang lezat dengan harga terjangkau.
D. Tujuan Usaha
1. Mendapatkan keuntungan atau laba sebagai tujuan utama bisnis/usaha.
2. Memberikan pelayanan maupun kualitas makanan yang terbaik kepada
konsumen.
3. Menerapkan jiwa berwirausaha dan memiliki sikap yang jujur dalam
bisnis yang dijalankan.
E. Gambaran/Deskripsi Usaha
Cireng Bumbu Rujak merupakan cireng yang diberi tambahan sambal
rujak yang pedas manis. Cireng dengan rasa yang gurih ini jika digabungkan
dengan sambal rujak akan menciptakan rasa yang enak dan menambah
kelezatan dalam menikmati cireng.
Kami membuat inovasi dengan membuat cireng ini bisa dijual dalam
kondisi beku (frozen) dan bisa pula dijual dalam bentuk sudah digoreng yang
diberi saus bumbu rujak pedas manis.
Untuk lokasi/tempat, usaha ini masih menjalankan usaha online yaitu
melayani pemesanan melalui media sosial Instagram dan Whatsapp. Namun,
2
dapat menerima pemesanan ditempat yang hanya untuk di Takeaway (dibawa
pulang).
3
BAB II
PEMBAHASAN PRODUK
A. Aspek Produksi
1. Bahan Baku Produksi
Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan “Cireng Bumbu Rujak” ini
adalah sebagai berikut.
a) Bahan untuk pembuatan Cireng:
Tepung Tapioka
Tepung Terigu
Bawang Putih yang dihaluskan
Daun Bawang
Kaldu bubuk
Garam
Merica
Air panas
Minyak Goreng (untuk menggoreng)
b) Bahan untuk pembuatan Bumbu Rujak:
Gula Merah
Asam Jawa
Bawang Putih
Cabai Rawit
Air secukupnya
Garam
2. Proses Produksi
a) Proses pembuatan Cireng:
Campur tepung tapioka, bawang putih, daun bawang, kaldu bubuk,
merica, dan garam, aduk rata hingga tercampur.
Siapkan panci yang sudah diisi dengan air panas, lalu masukkan bahan
cireng tadi lalu aduk sampai rata dan tidak menggumpal. Masak di api
4
kecil sampai kental dan berwarna agak putih bening, angkat lalu tuang
ke tepung kering. Uleni sampai menjadi adonan yang agak
menggumpal dan tidak kalis.
Bentuk-bentuk pipih adonan sesuai keinginan, supaya tidak lengket
taburi dengan tepung terigu.
Goreng dengan minyak yang banyak hingga matang dan berwarna agak
keemasan (tandanya cireng mengapung), angkat dan tiriskan.
b) Proses pembuatan Bumbu Rujak:
Siapkan panci
Potong-potong gula jawa dan bawang putih
Haluskan cabai rawit, lalu campurkan dengan gula jawa dan bawang
putih tadi
Masukkan air, lalu aduk rata dan masak hingga mengental
Sajikan bumbu rujak secara terpisah dengan cireng untuk cocolan.
3. Tenaga Produksi
Dalam usaha ini, tidak diperlukan tenaga karyawan untuk memproduksi
Cireng Bumbu Rujak karena semua prosesnya dilakukan secara sendiri
oleh pemilik usaha. Namun seiring berjalannya waktu dan pertambahan
pemesanan oleh para konsumen, tidak menutup kemungkinan untuk
mencari karwayan sebagai tenaga produksi yang membantu dalam proses
pembuatan Cireng Bumbu Rujak ini.
4. Peralatan atau Perlengkapan Produksi
Wadah atau mangkok untuk tempat membuat adonan, dll
Pisau untuk memotong bahan-bahan pembuatan cireng dan bumbu
rujak
Panci untuk membuat bumbu rujak, dll
Wajan penggorengan cireng
Spatula untuk menggoreng cireng dan untuk mengaduk bumbu rujak
Kompor gas untuk memasak berbagai bahan
5
Meja untuk meletakkan berbagai macam perlengkapan, peralatan, dan
cireng yang sudah siap dijual.
Plastik mika makanan sebagai wadah cireng bumbu rujak untuk
diberikan kepada konsumen
Plastik klip untuk wadah bumbu rujak terpisah agar tidak tercampur
langsung dengan cirengnya
B. Aspek Pemasaran
1. Segmentasi, Targeting, dan Positioning
a) Segmentasi
Segmentasi Perilaku : Ditempatkan pada kawasan yang
penduduknya menyukai cemilan gorengan dengan bumbu rujak yang
memiliki cita rasa yang unik.
Segmentasi Geografis : Berada di daerah kota dan bertempat di
sekitar kampus dan sekolah.
Segmentasi Demografis : Anak-anak sekolah, anak kuliahan dan
warga yang tinggal di sekitar.
Segmentasi Psikografis : Orang-orang yang menyukai cemilan
gorengan yang dipadukan dengan bumbu rujak pedas manis.
b) Targeting
Menargetkan orang-orang yang berada dan beraktivitas disekitar lokasi
tempat usaha, seperti anak-anak sekolah, anak kuliahan, dan warga
sekitar, serta memiliki target untuk membuka cabang lainnya di masa
depan.
c) Positioning
Membuat Cireng Bumbu Rujak sebagai cemilan yang
mengenyangkan yang memiliki rasa yang unik
Berlokasi di tempat yang strategis dan mudah dijangkau oleh orang-
orang yang ingin membeli secara langsung
2. Strategi Pemasaran
Promosi
6
Melalui postingan di media sosial dan promosi dari mulut ke mulut
antar para konsumen, maka dari itu diperlukan penciptaan citra yang
baik pada bisnis yang dapat dimulai dari pelayanan prima dan membuat
produk yang berkualitas.
Distribusi
Penjualan dan penyaluran produk kepada konsumen dapat dilakukan
secara langsung dengan sistem take away yakni pelanggan yang ingin
membeli datang langsung ke tempat, namun bisa juga menggunakan
perantara yakni dengan memakai kurir aplikasi pesan antar makanan.
Pemilihan Lokasi
Pemilihan lokasi dari usaha “Cireng Bumbu Rujak” ini adalah di lorong
kawasan perumahan yang terletak di dekat Kampus STIE 66 dan
Sekolah Satria Kendari. Pemilihan lokasi ini ditentukan dengan tujuan
atau target pemasarannya yang kebanyakan usia remaja.
Penetapan Harga
Dalam penetapan harga produk, diperlukan aspek-aspek yang dapat
memperhitungkan semua yang akan dilakukan baik dari aspek
persaingan, harga pokok, dan biaya yang telah dikeluarkan dalam
proses produksi.
3. Analisis SWOT
Strengths (Kekuatan)
- Memiliki cita rasa yang unik yaitu perpaduan Cireng (Aci yang
digoreng) dengan Bumbu rujak yang pedas manis.
- Menggunakan bahan baku yang terjamin bersih, aman, berkualitas
yang dibeli di supermarket.
- Dikemas dengan baik dengan memisahkan cireng dan bumbu
rujaknya agar tidak tercampur dan tidak merusak tekstur cireng yang
garing.
- Harga yang mudah dijangkau oleh kantong pelajar dan mahasiswa.
Weakness (Kelemahan)
7
- Produk yang telah dibeli harus sesegera mungkin dikonsumsi karena
jika sudah lama didiamkan akan menjadi alot dan tidak garing lagi.
- Produk masih tergolong baru bagi warga-warga sekitar sehingga
bagi orang yang sudah berumur mungkin tidak mengetahui dengan
jelas tentang produk dan mungkin tidak tertarik untuk membel.
Opportunities (Peluang)
- Permintaan dari konsumen terhadap produk Cireng Bumbu Rujak
cukup tinggi karena rata-rata kosumen adalah mahasiswa dan
pelajar.
- Memiliki inovasi baru dengan penggabungan cireng dengan bumbu
rujak sehingga terbilang unik.
Threat (Ancaman)
- Mulai munculnya banyak pesaing yang menjual produk sejenis
dengan harga yang mungkin bisa lebih murah.
- Terdapat pesaing yang membuka tempat jualan yang lebih strategis.
8
1) Melakukan survei pasar
2) Meriset lokasi apakah bisa memiliki peluang dalam menjalankan usaha
3) Menyiapkan bahan baku produk
4) Menyediakan peralatan dan perlengkapan yang akan digunakan dalam
proses produksi
5) Melakukan uji coba produksi
6) Membuat produk yang akan dipasarkan
7) Melakukan promosi melalui media sosial Instagram dan penerimaan
pemesanan melalui Whatsapp
D. Aspek Keuangan
1. Sumber pendanaan/Modal
Sumber modal yang digunakan untuk pembelian bahan baku dan peralatan
serta perlengkapan yaitu modal dari tabungan pribadi pemilik usaha
sebesar Rp. 1.000.000,-
Berikut ini merupakan rincian biaya yang telah dikeluarkan.
No. Bahan Baku Harga
Bahan Baku Cireng
1 Tepung tapioka (1 kg) Rp 12.000
2 Tepung terigu (250 g) Rp 8.000
Bawang putih (5-8 siung atau
3
±250 g) Rp 6.000
4 Daun bawang (5 batang) Rp 3.000
5 Kaldu bubuk (2 bungkus) Rp 1.000
6 Garam Rp 5.000
7 Merica bubuk Rp 7.000
8 Minyak goreng (1 liter) Rp 20.000
Jumlah Rp 62.000
Bahan Baku Bumbu Rujak
1 Gula merah (500 g) Rp 13.000
2 Asam jawa (150 g) Rp 5.000
3 Bawang putih (±100 g) Rp 3.000
4 Cabai rawit (250 g) Rp 20.000
5 Garam Rp 5.000
Jumlah Rp 46.000
9
Total Biaya Bahan baku Rp 108.000
Perhitungan modal untuk bahan baku
10
adalah Rp. 200.000. Sehingga untuk keuntungan yang dapat saya peroleh
dari penjualan 20 porsi tersebut adalah Rp. 92.000,-.
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Untuk memulai sebuah usaha diperlukan yang namanya perencanaan
usaha atau Business Planing. Perencanaan usaha ini bertujuan agar usaha
yang kita jalankan bisa tertata dengan baik dan bisa berjalan lancar.
Diperlukan pula analisis dalam perencanaan usaha terutama analisis
keuangan. Dengan adanya analisis keuangan ini, dapat diketahui berapa
banyak keuntungan kita dalam memulai usaha.
Oleh karena itu, dalam menjalankan suatu usaha atau bisnis diperlukan
analisis dan perhitungan yang jelas untuk mengetahui modal usaha,
mengetahui pengeluaran untuk bahan baku dan perlengkapan produksi, serta
untuk mengetahui hasil pendapatan dan keuntungan usaha.
12
LAMPIRAN
Berikut ini merupakan lampiran gambar produk usaha “Cireng Bumbu Rujak”.
Gambar 1 Gambar 2
13