Agus RPL Klasikal
Agus RPL Klasikal
No Layanan Uraian
1 Identitas Sekolah SMKN 2 JEMBER Tahun Ajaran 2021/2022 Jl. Tawang
Mangu No.59,Lingkunagan Panji,TegalGede Kec.Sumber
Sari
2 Jenis Layanan Layanan Dasar
3 Bidang Layanan Sosial
4 Fungsi Layanan Pemahaman
5 Topik Layanan Tawuran
6 Tujuan Layanan a. Tujuan Umum : Agar peserta didik dapat Memahami
Bahaya Tawuran
b. Tujuan Khusus : Agar peserta didik dapat memahami
pengertian tawuran, faktor-faktor tawuran yang
mempengaruhi tawuran, memahami cara pencegah
tawuran
7 Sasaran layanan Kelas XI TITL
8 Tehnik/Metode Ceramah,Curhat pendapat dan Tanya jawab
9 Waktu Layanan 2x45 Menit
10 Media/Alat LCD,FILM,Power Point,Tawuran
11 Tanggal pelaksanaan 4 Januari 2022
12 Penyelenggara Layanan Guru BK
13 Sumber Bahan Layanan Buku dan jurnal
1. Slamet,dkk 2016,materi layanan klasikal Bimbingan
dan konseling untuk SMA-MA kelas
10,Yogyakarta,Paramitra Publishing
2. https://Yakubus.wordpress.com/2009/02/25/makala-
h sosiologi/
3. http//kabarsore.com/berita/1842-8-kasus-tawuran-
antarpelajar-di-tahun-2012.html
4. http//atesbudiartokonselor.blogspot.com/2015/10/
tawuran-antar-pelajar.html
14 Materi Layanan 1. Pengertian tawuran
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya
tawuran
3. Cara pencegah tawuran
Uraian kegiatan
No Tahap Uraian Layanan Waktu
1 Pendahuluan a. Pembimbing membuka kegiatan dikelas
dengan doa dan Salam
b. Membina Hubungan baik dengan peserta
didik 5 Menit
Terdapat 2 faktor penyebab terjadinya tawuran, yaitu faktor internal dan faktor
eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berlangsung melalui proses internalisasi diri
yang keliru dalam menanggapi dan
Menyelesaikan permasalah di sekitarnya dan semua pengaruh yang datang dari luar. Perilaku
sebagai reaksi ketidakmampuan dalam melakukan adaptasi terhadap lingkungan sekitar.
Remaja yang melakukankeberagaman lainnya yang semakin lama semakin bermacam-
macam. Para remaja yang mengalami hal ini akan lebih tergesa-gesa dalam memecahkan
segala masalahnya tanpa berpikir terlebih dahulu apakah akibat yang akan ditimbulkan.
Selain itu, ketidakstabilan emosi para remaja juga memiliki andil dalam terjadinya
perkelahian. Mereka biasanya mudah friustasi, tidak mudah mengendalikan diri, tidak peka
terhadap orang-orang disekitarnya. Seorang-orang remaja biasanya membutuhkan pengakuan
kehadiran dirinya ditengah-tengah orang-orang sekelilingnya.
Faktor eksternal adalah faktor-faktor dari luar diri yang mempengaruhi dan menimbulkan
masalah, antara lain:
A. Faktor keluarga.
Keluarga adalah tempat dimana pendidikan pertama, dari orangtua diterapkan. Jika seorang
anak terbiasa melihat kekerasan yang dilakukan didalam keluarganya maka setelah ia tumbuh
menjadi remaja maka ia akan terbiasa melakukan kekerasan karena inilah kebiasaan yang
datang dari keluarganya. Selain itu ketidak harmonisan keluarga juga bisa menjadi penyebab
kekerasan yang dilakukan oleh pelajar.Baik buruknya kehidupan dalam rumah tangga,
perlindungan berlebihan dari orang tua terhadap anak, penolakan terhadap kehadiran anak,
tingkah laku kriminal, asusila, ketidak jujuran dalam keluarga akan memicu anak untuk
mudah emosional dan mudah terpengaruh untuk ikut terlibat dalam tawuran.
B. Faktor lingkungan sekolah.
Sekolah tidak hanya untuk menjadikan para siswa pandai secara akademik namun juga
pandai secara akhlaknya . Sekolah merupakan wadah untuk para siswa mengembangkan diri
menjadi lebih baik. Lingkungan sekolah yang tidak menguntungkan, misalnya letak
bangunan yang tidak memenuhi syarat, tidak mempunyai halaman yang cukup, minimnya
fasilitas, jumlah siswa yang terlalu padat, jam belajar tidak efektif, sering kosong, suasana
yang monoton, peraturan tidak relevan,dst. Kondisi seperti itu berpengaruh terhadap sikap
emosional dan perilaku negatif, misalnya kurang
Memperhatikan tata tertib, tidak menghargai guru, mudah tersinggung, cemburu,sikap
arogan, dsb. C. Faktor milieu/lingkungan.
2022