BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Sejarah Modem

Internet menjadi salah satu kebutuhan yang sangat berguna pada zaman sekarang
ini. Bagaimana tidak sekarang, hampir segala sesuatunya terintegrasi dengan internet. Baik
itu untuk komunikasi, bisnis, dan juga pekerjaan.
Tidak hanya di kota besar, kebutuhan akan internet juga sudah merambah hingga ke desa
terpencil. Salah satu media untuk menghubungkan perangkat elektronik seperti laptop dan
komputer ke internet adalah dengan menggunakan modem.
Modem sendiri merupakan singkatan dari Modulator Demulator. Modulator artinya bagian
yang memiliki fungsi untuk mengubah sinyal informasi menjadi sinyal pembawa yang
dikirimkan. Sedangkan Demulator adalah bagian untuk memisahkan sinyal informasi dari
sinyal pembawa yang diterima dengan baik. Jadi bisa dikatakan modem merupakan alat
komunikasi dua arah.
Modem sendiri merupakan singkatan dari Modulator Demulator. Modulator artinya
bagian yang memiliki fungsi untuk mengubah sinyal informasi menjadi sinyal pembawa yang
dikirimkan. Sedangkan Demulator adalah bagian untuk memisahkan sinyal informasi dari
sinyal pembawa yang diterima dengan baik. Jadi bisa dikatakan modem merupakan alat
komunikasi dua arah.
Beberapa tahun kemudian, terciptalah modem untuk kepentingan rumahan. Modem
pertama kali dibuat pada tahun 1977 oleh seorang pebisnis pemilik perusahaan produk
komputer, Hayes Microcomputer Products, Dennis C. Hayes dan Dale Heatherington.
Mereka berdua bertemu di National Data Corporation dan kemudian mengembangkan serta
memasarkan modem kualitas tinggi pertama untuk komputer pribadi IBM. Setelah itu,
Hayes mendirikan sebuah perusahaan bernama Hayes Associates, Inc.
Saat ini perkembangan modem sangatlah pesat. Terlebih lagi dengan adanya teknologi kabel
fiber yang biayanya relatif terjangkau. Kita juga dapat internetan tanpa membutuhkan kabel
yakni dengan WiFi. Di samping itu, browsing dan juga streaming video bisa dilakukan
dimana saja berkat provider yang memberikan paket untuk internetan. Pada dasarnya,
fungsi modem dapat dibagi atas beberapa bagian yaitu:
1. Sebagai alat pengubah sinyal digital menjadi analog
2. Menghubungkan perangkat dalam jaringan
3. Melakukan pemeriksaan paket data dan komunikasi
4. Melakukan kegiatan modulasi dan demodulasi
5. Melakukan kompres data yang dikirimkan sinyal melalui sinyal.
 6
Sementara untuk jenisnya sendiri, modem dibagi atas:
Modem Eksternal: alat yang digunakan untuk mengubah sinyal digital yang berupa data
yang berasal dari komputer ke sinyal analog.
Modem Internal: Data yang diubah menjadi sinyal analog, nanti akan diubah kembali
menjadi sinyal digital oleh modem internal ini dan langsung dikirimkan ke komputer.
Modem ISDN: ISDN merupakan singkatan dari Integrated Services Digital Network. Modem
ini adalah perangkat sistem telekomunikasi yang terdapat dalam layanan berupa data,
suara, atau gambar yang dipadukan ke dalam suatu jaringan yang mana jaringan tersebut
menyediakan konektivitas digital dari ujung ke ujung demi menunjang ruang lingkup
pelayanan yang luas.
Modem GSM: Modem ini dapat kita gunakan pada telepon seluler sebagai media
pentransfer data.
Modem ASL: ASL merupakan kependekan dari Asymetric Digital Subscribe. Modem ini
berfungsi untuk mengakses internet dan menggunakan telepon secara bersamaan.
Modem Kabel: Jenis modem yang dipakai untuk menerima data secara langsung dari suatu
penyedia layanan melalui langganan TV kabel.

3.2 Jenis Jenis Modem

1. Modem kabel
Seperti namanya, modem ini menggunakan kabel agar bisa disambungkan ke
jaringan internet.
Umumnya, modem ini disambungkan dengan TV kabel. Oleh karena itu, provider yang
menyediakan layanan ini biasanya sudah dilengkapi dengan fasilitas TV kabel.
2. Modem dial-up
Modem dial-up atau yang sering disebut juga sebagai modem analog adalah perangkat yang
mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital.
Dengan begitu, perangkat dapat bisa terhubung dengan internet
3. Modem DSL
Modem analog terhubung dengan telepon dan membuat kamu tidak bisa melakukan
panggilan telepon. Nah, sebaliknya, dengan menggunakan modem DSL (Digital Subscribe
Line) kamu tetap bisa menggunakan telepon.
Ada dua jenis modem DSL, yaitu modem Symmetrical DSL (SDSL) dan Asymmetrical DSL
(ASDL). Keduanya memiliki ukuran bandwidth yang berbeda.
 7
Modem DSL mempunyai ukuran bandwidth yang sama untuk mengunggah maupun
mengunduh. Jadi, kecepatan waktu antara mengunggah dan mengunduh sama.
Sementara pada modem ADSL, ukuran bandwidth untuk mengunduh lebih besar dibanding
mengunggah.
Artinya, data atau file yang kamu unduh akan lebih cepat didapatkan daripada kamu
mengunggah data dengan ukuran yang sama.
Oleh karena itu, lebih banyak orang yang memilih untuk menggunakan modem ADSL
ketimbang modem SDSL
4. Modem GSM
Modem GSM adalah modem yang menggunakan jaringan seluler. Jadi, modem ini memakai
sim card sebuah provider agar bisa terkoneksi dengan internet.
Umumnya modem ini berbentuk kecil dan ringkas, sehingga bisa dibawa ke mana pun.
5. Modem CDMA
Bentuknya mirip dengan modem GSM, karena sama-sama menggunakan sebuah sim card
dari provider. Namun bedanya, modem ini menggunakan kartu sim CDMA.
8