6422e54f99033 Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Ga 31 Des 2022
6422e54f99033 Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Ga 31 Des 2022
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statements of Profit or Loss and
4
Komprehensif Lain Konsolidasian Other Comprehensive Income
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 12 Notes to the Consolidated Financial Statements
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Lampiran II/ Statements of Profit or Loss and Other
Komprehensif Lain Entitas Induk Appendix II Comprehensive Income of Parent Entity
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole
1
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
Per 31 Desember 2022 dan 2021 As of December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Aset pajak tangguhan - neto 2a,2ah,3,15d,42 1,552,978 2,767,613 Deferred tax assets - net
2a
Aset lain-lain 2u,14 59,289 182,184 Other assets
TOTAL ASET 83,815,752 89,040,921 TOTAL ASSETS
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole
2
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
Per 31 Desember 2022 dan 2021 As of December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole
3
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN PROFIT OR LOSS AND OTHER
KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole
4
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN PROFIT OR LOSS AND OTHER
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) COMPREHENSIVE INCOME (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole
5
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN PROFIT OR LOSS AND OTHER
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) COMPREHENSIVE INCOME (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements taken as a whole
6
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah kecuali dinyatakan lain) (Expressed in million Rupiah unless orherwise stated)
Keuntungan/(kerugian)
Yang belum direalisasi
dari kenaikan nilai wajar
aset keuangan
dalam kelompok
pada nilai wajar melalui
penghasilan
komperhensif lain
setelah dikurangi
pajak tangguhan/
Unrealized gain/(loss) Pengukuran
from increase in the kembali kewajiban
fair value of imbalan pasti,
Kontribusi financial assets setelah pajak Saldo laba/Retained earnings
modal in group at fair value tangguhan/ Telah ditentukan penggunaannya/
Pemerintah/ through Remeasurement Appropriated Kepentingan
Government other comperhensive of defined benefit Belum ditentukan nonpengendali/
Catatan/ capital income net of obligation, Cadangan umum/ Cadangan tujuan/ penggunaannya/ Total/ Non-controlling Total ekuitas/
Notes contribution deferred tax net of deferred tax General reserve Specific reserve Unappropriated Total interest Total Equity
Saldo per 31 Desember 2021 37,340,939 26,462 119,529 322,161 758,235 (8,446,949) 30,120,377 1 30,120,378 Balance as of December 31, 2021
Impact of transitional adjustment on
Penerimaan Negara Bukan Pajak Government's not-tax revevue
berdasarkan UU No. 2 tahun 2009 based on Law No.2 year 2009
pasal 20 ayat (2) 2a,21,22 -- -- -- (87,164) -- -- (87,164) -- (87,164) article 20 paragraph 2
Kapitalisasi Modal berdasarkan Capitalization based on
UU No. 2 tahun 2009 Law No.2 year 2019
pasal 20 ayat (2) 2a,21,22 261,492 -- -- (261,492) -- -- -- -- -- article 20 paragraph
Bagian laba pemerintah 2a,22 -- -- -- -- -- (23,631) (23,631) -- (23,631) Government’s profit share
Pembentukan cadangan umum Allocation for general reserve
dan cadangan tujuan 2a,21 -- -- -- 348,656 -- (348,656) -- -- -- and specific reserve
Kerugian yang belum direalisasi Unrealized loss of
atas efek-efek yang diukur pada financial assets at fair value
nilai wajar melalui penghasilan through other comprehensive
komprehensif lain - neto income- net
setelah pajak tangguhan 2a,2h,7,15d -- (29,853) -- -- -- -- (29,853) -- (29,853) of deferred tax
Pengukuran kembali kewajiban imbalan Remeasurement of defined benefit
pasti, setelah pajak tangguhan 2a,2af,15d,29 -- -- 3,069 -- -- -- 3,069 -- 3,069 obligation, net of deferred tax
Rugi tahun berjalan -- -- -- -- -- (3,114,554) (3,114,554) -- (3,114,554) Loss for the year
Saldo per 31 Desember 2022 37,602,431 (3,391) 122,598 322,161 758,235 (11,933,790) 26,868,244 1 26,868,245 Balance as of December 31, 2022
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
7
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) CHANGES IN EQUITY (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah kecuali dinyatakan lain) (Expressed in million Rupiah unless orherwise stated)
Keuntungan/(kerugian)
Yang belum direalisasi
dari kenaikan nilai wajar
aset keuangan
dalam kelompok
pada nilai wajar melalui
penghasilan
komperhensif lain
setelah dikurangi
pajak tangguhan/
Unrealized gain/(loss) Pengukuran
from increase in the kembali kewajiban
fair value of imbalan pasti,
Kontribusi financial assets setelah pajak Saldo laba/Retained earnings
modal in group at fair value tangguhan/ Telah ditentukan penggunaannya/
Pemerintah/ through Remeasurement Appropriated Kepentingan
Government other comperhensive of defined benefit Belum ditentukan nonpengendali/
Catatan/ capital income net of obligation, Cadangan umum/ Cadangan tujuan/ penggunaannya/ Total/ Non-controlling Total ekuitas/
Notes contribution deferred tax net of deferred tax General reserve Specific reserve Unappropriated Total interest Total Equity
Saldo per 31 Desember 2020 32,146,276 39,456 91,645 322,161 758,235 (8,561,224) 24,796,549 -- 24,796,549 Balance as of December 31, 2020
Impact of transitional adjustment on
Penerimaan Negara Bukan Pajak Government's not-tax revevue
berdasarkan UU No. 2 tahun 2009 based on Law No.2 year 2009
pasal 20 ayat (2) 2a,21,22 -- -- -- (43,962) (20,926) -- (64,888) -- (64,888) article 20 paragraph 2
Kapitalisasi Modal berdasarkan Capitalization based on
UU No. 2 tahun 2009 Law No.2 year 2019
pasal 20 ayat (2) 2a,21,22 194,663 -- -- (131,885) (62,778) -- -- -- -- article 20 paragraph
Bagian laba pemerintah 2a,22 -- -- -- -- -- (13,570) (13,570) -- (13,570) Government’s profit share
Pembentukan cadangan umum Allocation for general reserve
dan cadangan tujuan 2a,21 -- -- -- 175,847 83,704 (259,551) -- -- -- and specific reserve
Modal tambahan Additional capital
Penugasan Umum 2a,21 2,500,000 -- -- -- -- -- 2,500,000 -- 2,500,000 General Assignment
Penugasan Khusus 2a,21 2,500,000 -- -- -- -- -- 2,500,000 -- 2,500,000 National Interest Account
Kerugian yang belum direalisasi Unrealized loss of
atas efek-efek yang diukur pada financial assets at fair value
nilai wajar melalui penghasilan through other comprehensive
komprehensif lain - neto income- net
setelah pajak tangguhan 2a,2h,7,15d -- (12,994) -- -- -- -- (12,994) -- (12,994) of deferred tax
Pengukuran kembali kewajiban imbalan Remeasurement of defined benefit
pasti, setelah pajak tangguhan 2a,2af,15d,29 -- -- 27,884 -- -- -- 27,884 -- 27,884 obligation, net of deferred tax
Setoran modal dari kepentingan non-pengendali -- -- -- -- -- -- -- 1 1 Capital subscription from non-controling interest
Laba tahun berjalan -- -- -- -- -- 387,396 387,396 -- 387,396 Income for the year
Saldo per 31 Desember 2021 37,340,939 26,462 119,529 322,161 758,235 (8,446,949) 30,120,377 1 30,120,378 Balance as of December 31, 2021
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
8
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOW
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
9
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN ARUS KAS CONSOLIDATED STATEMENTS
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) OF CASH FLOW (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
10
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN ARUS KAS CONSOLIDATED STATEMENTS
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) OF CASH FLOW (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Tambahan informasi arus kas disajikan pada Additional information cashflow presented in
Catatan 44. Note 44
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements
11
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For The Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
1. Umum 1. General
1.a. Pendirian dan Pembentukan LPEI 1.a. Establishment and Formation of LPEI
1.a. Pendirian dan Pembentukan LPEI (lanjutan) 1.a. Establishment and Formation of LPEI
(continued)
Pada tanggal 12 Januari 2009, Gubernur Bank On 12 January 2009, the Governor of Bank
Indonesia telah mencabut izin usaha BEI Indonesia revoked the BEI business license
sebagai tindak lanjut dari diterbitkannya as a follow-up to the issuance of Law No. 2 of
Undang-undang No. 2 Tahun 2009 tentang 2009 concerning the Indonesian Export
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia dan Financing Institution and confirmed that with
menegaskan bahwa dengan dicabutnya izin the revocation of the BEI business license, all
usaha BEI, maka seluruh aktiva dan pasiva assets and liabilities as well as legal rights
serta hak dan kewajiban hukum PT Bank and obligations of PT Bank Ekspor Indonesia
Ekspor Indonesia (Persero) beralih kepada (Persero) transferred to the Indonesian
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Export Financing Institution ("LPEI") as
(“LPEI”) sebagaimana diatur dalam Undang- stipulated in Law No. 2 of 2009 dated
undang No. 2 Tahun 2009 tanggal 12 Januari January 12, 2009 concerning LPEI
2009 tentang LPEI (Note 1d). (Note 1d).
Undang-undang No. 2 Tahun 2009 tanggal 12 Law No. 2 Year 2009 dated January 12, 2009
Januari 2009 tentang LPEI Pasal 48 about LPEI Article 48 states maximum of 9
menyebutkan bahwa paling lama 9 (sembilan) (nine) months since the Law was
bulan sejak Undang-undang ini diundangkan, promulgated, LPEI started to operate, so that
LPEI mulai beroperasi, sehingga berdasarkan based on Decree of the Financial Minister
Keputusan Menteri Keuangan No. 336/KMK.06/2009 dated August 24,
No. 336/KMK.06/2009 tanggal 24 Agustus 2009, the Government of Republic of
2009, Pemerintah Negara Republik Indonesia Indonesia decided that September 1, 2009 is
menetapkan bahwa tanggal 1 September 2009 the start of operation date of LPEI. When
sebagai tanggal mulai beroperasinya LPEI. LPEI started to operate, the BEI was
Pada saat mulai beroperasinya LPEI, maka dissolved and effective immediately, all legal
BEI dinyatakan bubar dan seketika itu pula assets and liabilities as well as rights and
seluruh aktiva dan pasiva serta hak dan obligations of BEI employees become the
kewajiban hukum BEI dan pegawai BEI legal assets and liabilities, as well as the
tersebut beralih menjadi aktiva dan pasiva rights and obligations of employees of LPEI.
serta hak dan kewajiban hukum LPEI dan
pegawai LPEI.
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Rapat Based on the decision statement of the BEI
Umum Pemegang Saham Luar Biasa BEI yang Stockholder's Extraordinary General Meeting
diaktakan No. 16 tanggal 31 Agustus 2009 as mentioned in the deed No. 16 dated
oleh Notaris Ny. Anne Meyanne Alwie, S.H., August 31, 2009 of notary Ms. Anne
pemegang saham memutuskan diantaranya: Meyanne Alwie, S.H., the stockholders
decided among others to:
• Mengalihkan seluruh aktiva dan pasiva • • Transfer all the assets and liabilities,
serta hak dan kewajiban hukum BEI rights and obligations legal of the BEI to
menjadi aktiva dan pasiva serta hak dan become the legal assets and liabilities
kewajiban hukum LPEI. and rights and obligations legal of LPEI.
• Mengalihkan semua pegawai BEI menjadi • • Transfer all of the BEI’s employees to
pegawai LPEI termasuk namun tidak become employees of LPEI including but
terbatas pada masa kerja, penghargaan not limited to the working period,
masa kerja, dan jasa produksi pegawai employee benefits and employee
yang telah dibiayakan sampai dengan production service that had been
31 Agustus 2009. expensed up to August 31, 2009.
• Pembubaran BEI tanpa likuidasi. • • The Dissolve the BEI without liquidation.
b. Penjaminan yang meliputi: penjaminan bagi c. b. Guarantee that includes: underwriting for
eksportir Indonesia atas pembayaran yang Indonesian exporters for payment
diterima dari pembeli barang/jasa di luar received from the buyer of goods/services
negeri, penjaminan bagi importir overseas, guarantee for importers of
barang/jasa Indonesia di luar negeri atas goods/services from Indonesia to
pembayaran yang telah diberikan, overseas for the payment of which has
penjaminan bagi bank yang menyediakan been given, which provides a guarantee
pembiayaan transaksi ekspor kepada for bank financing on export transactions
eksportir Indonesia, serta penjaminan to Indonesian exporters, as well as
dalam rangka tender terkait dengan guarantee in order to tender related to the
pelaksanaan proyek yang seluruhnya atau implementation of the project in whole or
sebagian merupakan kegiatan yang in part which is supporting export activity;
menunjang ekspor;
c. Asuransi ekspor yang meliputi asuransi d. c. Export insurances cover the risk of failure
atas risiko kegagalan ekspor, asuransi atas on export, failure to pay, the investment
risiko kegagalan bayar, asuransi atas by insurance Indonesian companies
investasi yang dilakukan perusahaan abroad, and/or political risk insurance in a
Indonesia di luar negeri, dan/atau asuransi country's export destination;
atas risiko politik di suatu negara yang
menjadi tujuan ekspor;
e.
1.a. Pendirian dan Pembentukan LPEI (lanjutan) 1.a. Establishment and Formation of LPEI
(continued)
Penugasan Khusus kepada LPEI bertujuan This NIA assignment to LPEI aims to help in
untuk membantu memberikan pembiayaan providing finance to the area that is not
pada area yang tidak dimasuki oleh bank atau accessible by banks or commercial financial
lembaga keuangan komersial yang enggan institutions that are reluctant or do not have
atau tidak memiliki kemampuan dalam hal the capacity in terms of competitive
pembiayaan yang kompetitif dan kemampuan financing and the ability to absorb risks, it
menyerap risiko, namun harus memenuhi must meet the criteria to enhance
kriteria meningkatkan daya saing dan nilai competitiveness and value-added
tambah produk Indonesia, mendukung indonesian products, support the growth of
pertumbuhan industri dalam negeri dan the domestic industry and has the potential
memiliki potensi peningkatan dan for improvement and long-term export
pengembangan ekspor jangka panjang. development.
1.b. Penugasan Khusus Ekspor (PKE) 1.b. National Interest Account (NIA)
1.b. Penugasan Khusus Ekspor (PKE) (lanjutan) 1.b. National Interest Account (NIA)
(continued)
Kegiatan usaha LPEI dalam rangka The business activities of LPEI in the
Penugasan Khusus dapat diberikan secara framework of NIA can be administered
konvensional maupun berdasarkan prinsip either through conventional or based on
syariah yang meliputi pembiayaan, sharia principles that include financing,
penjaminan, dan asuransi kepada badan guarantees and insurance to both legal
usaha yang berbentuk badan hukum maupun entities and other entities including
yang tidak berbentuk badan hukum termasuk individuals who live inside or outside the
perorangan yang berdomisili di dalam atau di territory of the Republic Indonesia.
luar wilayah Negara Republik Indonesia.
Di tahun 2015, LPEI telah mendapatkan In 2015, LPEI has obtained a NIA
penugasan PKE dari Pemerintah melalui assignment from the Government through
Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. the Regulation of Minister of Finance (PMK)
134/PMK.08/2015 tentang Penugasan Khusus No. 134/PMK.08/2015 on National Interest
Kepada Lembaga Pembiayaan Ekspor Account Assignment To Lembaga
Indonesia yang ditetapkan tanggal 14 Juli Pembiayaan Ekspor Indonesia issued on
2015 yang telah dua kali diubah yaitu pada July 14, 2015 which has been amended
tahun 2017 dengan PMK No. twice In 2017, with PMK No.
198/PMK.08/2017 tentang Penugasan Khusus 198/PMK.08/2017 on National Interest
kepada LPEI yang ditetapkan tanggal 21 Account Assignment to LPEI dated
Desember 2017 dan pada tahun 2021, dengan December 21, 2017 and In 2021, with PMK
PMK No. 183/PMK.08/2021 tentang No. 183/PMK.08/2021 regarding National
Penugasan Khusus kepada LPEI yang Interest Account Assignment to LPEI dated
ditetapkan tanggal 14 Desember 2021. December 14, 2021. The implementation of
Pelaksanaan atas mandat tersebut diatur the mandate is set out in Decree of the
dalam Keputusan Menteri Keuangan (KMK). Minister of Finance (KMK).
Pada tahun 2015, telah diterbitkan Keputusan In 2015, has been issued Decree of
Menteri Keuangan (KMK) No. Minister of Finance (KMK) No.
1156/KMK.08/2015 tanggal 13 November 1156/KMK.08/2015 dated November 13,
2015 tentang Penugasan Khusus Kepada 2015 on Special Assignment LPEI to
LPEI untuk Menyediakan Pembiayaan Ekspor Provide Financing for Export of Passenger
Produk Gerbong Penumpang Kereta Api. KMK Railway Carriages Product. KMK No.
No. 1231/KMK.08/2015 tanggal 8 Desember 1231/KMK.08/2015 dated December 8,
2015 tentang Penugasan Khusus Kepada 2015 on Special Assignment To LPEI
LPEI Untuk Mendukung Paket Kebijakan Economic Policy Package To Support
Ekonomi Pemerintah Tahun 2015 yang diubah Government in 2015 which amended based
berdasarkan KMK No. 167/KMK.08/2016 on KMK No. 167/KMK.08/2016 dated
tanggal 8 Maret 2016 tentang Perubahan Atas March 8, 2016 on the Amendment to
Keputusan Menteri Keuangan No. Decree of the Minister of Finance
1231/KMK.08/2015 tentang Penugasan No. 1231/KMK.08/2015 on Special
Khusus Kepada LPEI untuk Mendukung Paket Assignment to LPEI to Support Government
Kebijakan Ekonomi Pemerintah Tahun 2015. Economic Policy Package year 2015.
1.b. Penugasan Khusus Ekspor (PKE) 1.b. National Interest Account (NIA)
(lanjutan) (continued)
Pada tahun 2017, telah diterbitkan Keputusan In 2017, has been issued Decree of Minister
Menteri Keuangan (KMK) No. of Finance (KMK) No. 374/KMK.08/2017 on
374/KMK.08/2017 tentang Penugasan Special Assignment LPEI to Provide
Khusus Kepada LPEI untuk Menyediakan Financing for Export of Passenger Railway
Pembiayaan Ekspor Gerbong Penumpang Carriages Products dated on May 12, 2017
Kereta Api yang ditetapkan tanggal 12 Mei with Bangladesh and has been amended
2017 dengan negara tujuan ke Bangladesh based on the Decree of Minister of Finance
yang sudah diubah berdasarkan Keputusan (KMK) No. 513/KMK.08/2018 regarding
Menteri Keuangan (KMK) No. changes of KMK No. 374/KMK.08/2017 on
513/KMK.08/2018 tentang Perubahan atas National Interest Account Assignment to LPEI
Keputusan Menteri Keuangan No. to Provide Financing for Export of Passenger
374/KMK.08/2017 tentang Penugasan Railway Carriages Products with Bangladesh
Khusus Kepada LPEI untuk Menyediakan and Srilangka as the country of
Pembiayaan Ekspor Kereta Penumpang dan destination and has term of assignment until
Gerbong Barang Kereta Api dengan Negara December 31, 2020 taking into account the
tujuan ke Bangladesh dan Srilanka yang allocation of funds.
memiliki jangka waktu penugasan sampai
dengan 31 Desember 2020 dengan
mempertimbangkan alokasi dana.
LPEI juga mendapatkan penugasan khusus LPEI has obtained a special assignment from
dari Pemerintah melalui Keputusan Menteri the Government through the Decree of
Keuangan (KMK) No. 649/KMK.08/2017 Minister of Finance (KMK) No.
tentang Penugasan Khusus Kepada LPEI 649/KMK.08/2017 on Special Assignment
untuk menyediakan Pembiayaan Ekspor LPEI to Provide Financing for Export of
Pesawat Udara yang ditetapkan tanggal 5 Aircrafts dated on September 5, 2017 with the
September 2017 dengan negara tujuan ke countries of destination Thailand, Nepal,
Thailand, Nepal, Uni Emirat Arab, dan United Arab Emirates, and countries in the
negara- negara di kawasan Afrika yang tidak African region that are not in the embargo of
diembargo Perserikatan Bangsa-Bangsa dan the United Nations and have been amended
telah diubah berdasarkan Keputusan Menteri based on Decree of Minister of Finance
Keuangan (KMK) No. 512/KMK.08/2018 (KMK) No. 512/KMK.08/2018 regarding
tentang Perubahan atas Keputusan Menteri changes of KMK No. 649/KMK.08/2017 on
Keuangan No. 649/KMK.08/2017 tentang National Interest Account Assignment to LPEI
Penugasan Khusus kepada LPEI untuk to Provide Aircraft Export Financing which
Menyediakan Pembiayaan Ekspor Pesawat has an assignment period until December 31,
Udara yang memiliki jangka waktu penugasan 2020 taking into account the availability of
sampai dengan 31 Desember 2020 dengan fund allocation.
mempertimbangkan ketersediaan alokasi
dana.
1.b. Penugasan Khusus Ekspor (PKE) 1.b. National Interest Account (NIA) (continued)
(lanjutan)
Pada tahun 2019 telah diterbitkan Keputusan In 2019, has been issued the
Menteri Keuangan (KMK) No. Decree of Minister of Finance (KMK)
01/KMK.08/2019 tanggal 2 Januari 2019 No. 01/KMK.08/2019 dated January 2, 2019
sebagai Addendum KMK regarding Changes of KMK No.
No.787/KMK.08/2017 tanggal 6 November 787/KMK.08/2017 dated November 6, 2017
2017 tentang Penugasan Khusus Kepada on National Interest Account Assignment to
LPEI untuk Mendorong Ekspor ke Negara LPEI to Provide Financing Exports to Africa,
Kawasan Afrika, Asia Selatan, dan Timur South Asia, and the Middle East and issued
Tengah dan telah diterbitkan the Decree of Minister of Finance (KMK)
Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No. 685/KMK.08/2019 dated August 27, 2019
No. 685/KMK.08/2019 tanggal 27 Agustus and have been amended based on the
2019 dan telah diubah berdasarkan Decree of Minister of Finance (KMK) No.
Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No. 387/KMK.08/2022 dated September 23, 2022
387/KMK.08/2022 tanggal 23 September regarding changes of the Decree of Minister
2022 sebagai Addendum Keputusan Menteri of Finance (KMK) No. 685/KMK.08/2019
Keuangan (KMK) No. 685/KMK.08/2019 dated August 27, 2019 regarding National
tanggal 27 Agustus 2019 tentang Penugasan Interest Account Assignment to LPEI to
Khusus kepada LPEI dalam rangka developing Mandalika Special Economic
Pengembangan Pariwisata Kawasan Ekonomi Zone Tourism.
Khusus Mandalika.
Pada tahun 2020, telah diterbitkan Keputusan In 2020, has been issued the Decree of
Menteri Keuangan (KMK) Minister of Finance (KMK) No.
No.372/KMK.08/2020 tanggal 11 Agustus 372/KMK.08/2020 dated August 11, 2020 and
2020 dan telah diperbaharui berdasarkan has been updated based on the Decree of
Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No. Minister of Finance (KMK)
409/KMK.08/2021 tanggal 21 September No. 409/KMK.08/2021 dated September 21,
2021 tentang Perubahan Atas Keputusan 2021 revision of Decree of KMK
Menteri Keuangan No. 372/KMK.08/2020 No. 372/KMK.08/2020 dated August 11, 2020
tanggal 11 Agustus 2020 tentang Penugasan regarding National Interest Account
Khusus Kepada LPEI dalam Rangka Assignment to LPEI to Supporting the Export
Mendukung Sektor Usaha Kecil dan Oriented Small and Medium Enterprises
Menengah Berorientasi Ekspor, dengan Sector, with a term of assignment period until
jangka penugasan sampai dengan December 31, 2025.
31 Desember 2025.
Pada tahun 2020, juga telah diterbitkan In 2020, also has been issued the Decree of
Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Minister of Finance (KMK) No.
No. 428/KMK.08/2020 tanggal 23 September 428/KMK.08/2020 dated September 23, 2020
2020 tentang Penugasan Khusus kepada regarding National Interest Account
LPEI untuk Mendukung Industri Penerbangan Assignment to LPEI to Supporting the
Indonesia, dengan jangka penugasan sampai Indonesian Aviation Industry, with a term of
dengan 31 Desember 2021. assignment period until December 31, 2021.
Dalam rangka pelaksanaan tugas komite, In order to execute the task of the committee,
Ketua komite membentuk tim teknis, Komite the Chairman of the committee formed a
bertanggung jawab dan melaporkan hasil technical team, the Committee which is
pelaksanaan tugasnya kepada Kementerian responsible and report on performance of its
Keuangan. duties to the Ministry of Finance.
Dalam rangka memperoleh masukan terkait In order to obtain feedback regarding the
kebijakan kementerian sektor sesuai surat appropriate sector ministry policy decision in
keputusan Menteri Keuangan No. accordance with the Minister of Finance
191/KMK.08/2016, dibentuk kelompok decision No. 191/KMK.08/2016, Advisory
advisori yang merupakan perwakilan dari Group comprising representatives
Kementerian/ Lembaga Pemerintah Non of the Ministries/Non-ministries Government
Kementerian. Organization has been formed.
1.b. Penugasan Khusus Ekspor (PKE) 1.b. National Interest Account (NIA)
(lanjutan) (continued)
b. Bagian kapitalisasi modal LPEI untuk b. Part of capitalization of LPEI’s equity for
Dana Penugasan Khusus sesuai dengan NIA stipulated in the requirements of law;
ketentuan perundang-undangan;
c. Sumber lain yang sah sesuai dengan c. Other legitimate sources in accordance
ketentuan peraturan perundang- with the requirements of law.
undangan.
Dalam memperkuat struktur permodalan dan In strengthening the capital structure and
meningkatkan kapasitas usaha pelaksanaan increase the capacity of business for the
Penugasan Khusus Pemerintah kepada LPEI implementation of NIA to export financing to
guna mendukung program ekspor nasional support export programs nationwide,
pada tanggal 31 Desember 2020, Negara December 31, 2020, the Republic of
Republik Indonesia telah menyetorkan Indonesia has injected additional equity
penambahan penyertaan modal negara participation amounting to Rp6,000,000 to
masing-masing sebesar Rp6.000.000 untuk LPEI, respectively. The capital injection
LPEI. Modal tersebut sebesar Rp1.000.000 Rp1,000,000 was received on August 18,
efektif diterima pada tanggal 18 Agustus 2020 2020 and Rp5,000,000 was received on
dan Rp5.000.000 efektif diterima pada December 30, 2020, respectively.
30 Desember 2020.
Dana dalam rekening Penugasan Khusus The funds available under NIA bank account
hanya dapat dimanfaatkan untuk pelaksanaan can only be used for the implementation of
Penugasan Khusus. Pendanaan program NIA program. Financing for NIA program is
Penugasan Khusus dibatasi paling banyak limited to the accumulated funds of NIA, after
sebesar akumulasi dana Penugasan Khusus, taking into account all of the related costs.
setelah memperhitungkan seluruh biaya The cost of NIA includes cost of fund,
terkait. Biaya terkait program Penugasan allowance for impairment, and operational
Khusus meliputi biaya dana, cadangan expense charge by LPEI.
kerugian penurunan nilai, dan biaya
operasional lain yang dibebankan oleh LPEI.
***) Berdasarkan Surat Keputusan Menteri 1.a. ***) Based on Minister of Finance Decision
Keuangan No. 530/KMK.06/2020 Letter No. 530/KMK.06/2020 regarding
tentang Pengangkatan Anggota Dewan Appointment of Members of the Board
Direktur Lembaga Pembiayaan Ekspor of Directors of Lembaga Pembiayaan
Indonesia tanggal 19 November 2020, Ekspor Indonesia dated
mengangkat Arus Gunawan sebagai November 19, 2020, Arus Gunawan
anggota dewan direktur sejak was appointed as a member of the
19 November 2020 dengan masa board of directors since November 19,
jabatan selama 5 (lima) tahun. 2020 for a tenure of 5 (five) years.
1.b.
****) Berdasarkan Surat Keputusan Menteri 1.c. ****) Based on Minister of Finance Decision
Keuangan No.554/KMK.06/2018 Letter No.554/KMK.06/2018 regarding
tentang Pemberhentian dan Termination and Appointment of
Pengangkatan Anggota Dewan Direktur Members of the Board of Directors of
Lembaga Pembiayaan Ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor
Indonesia tanggal 14 Agustus 2018, Indonesia dated August 14, 2018,
mengangkat Suminto sebagai anggota Suminto was appointed as a member of
dewan direktur sejak 1 September 2018 the board of directors since September
dengan masa jabatan selama 5 (lima) 1, 2018 for a tenure of 5 (five) years.
tahun.
1.d.
*****) Berdasarkan Surat Keputusan Menteri 1.e. *****) Based on Minister of Finance Decision
Keuangan No. 522/KMK.06/2018 Letter No. 522/KMK.06/2018 regarding
tentang Pengangkatan Anggota Dewan Appointment of Members of the Board
Direksi Lembaga Pembiayaan Ekspor of Directors of Lembaga Pembiayaan
Indonesia tanggal 25 Juli 2018, Ekspor Indonesia dated July 25, 2018,
mengangkat Felia Salim sebagai Felia Salim was appointed as a member
anggota dewan direktur sejak 25 Juli of the board of directors since July 25,
2018 dengan masa jabatan selama 2018 for a tenure of 5 (five) years.
5 (lima) tahun.
******)Berdasarkan Surat Keputusan Menteri 1.f. ******) Based on Minister of Finance Decision
Keuangan No. 934/KMK.06/2019 Letter No. 934/KMK.06/2019 regarding
tentang Pengangkatan Anggota Dewan Appointment of Members of the Board
Direksi Lembaga Pembiayaan Ekspor of Directors of Lembaga Pembiayaan
Indonesia tanggal 23 Desember 2019, Ekspor Indonesia dated
mengangkat Rijani Tirtoso sebagai December 23, 2019, Rijani Tirtoso was
anggota dewan direktur sejak appointed as a member of the board of
23 Desember 2019 dengan masa directors since December 23, 2019 for a
jabatan sampai dengan 23 Desember tenure up to December 23, 2024. Based
2024. Berdasarkan Surat Keputusan on Minister of Finance Decision Letter
Menteri Keuangan No. No. 522/KMK.06/2021 regarding
522/KMK.06/2021 tentang Penetapan Appointment of the Chairman of the
Ketua Dewan Direktur Merangkap Board of Directors concurrently as
Direktur Eksekutif Lembaga Executive Director Lembaga
Pembiayaan Ekspor Indonesia tanggal Pembiayaan Ekspor Indonesia dated
31 Desember 2021, menetapkan Daniel December 31, 2021, appointed Daniel
James Rompas kembali menjadi James Rompas return to being a
anggota Dewan Direktur LPEI berlaku member of the LPEI Board of Directors
efektif setelah 5 hari kerja sejak tanggal effective after 5 working days from the
ditetapkan dengan masa jabatan date of appointment with a tenure up to
sampai dengan tanggal 31 Agustus August 31, 2024.
2024.
1.g.
Susunan Direktur Pelaksana LPEI pada 1.h.The Managing Directors of LPEI as of
tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021 are as follows:
adalah sebagai berikut:
31 Desember/
December 31, 2022
Direktur Pelaksana Bidang
Pembiayaan *) Dikdik Yustandi Managing Director of Financing *)
Direktur Pelaksana Bidang Managing Director of
Pengembangan Bisnis **) Maqin U. Norhadi Business Development **)
Direktur Pelaksana Bidang Managing Director of
Keuangan & Operasional ***) Agus Windiarto Finance & Operations ***)
Plt. Direktur Pelaksana Bidang Act. Managing Director of
Manajemen Risiko & Kredit ****) Agus Windiarto Credit & Risk Management ****)
Plh. Direktur Pelaksana Bidang Act. Managing Director of
Manajemen Risiko & Kredit *****) Titiek Setiyowati Credit & Risk Management *****)
Direktur Pelaksana Bidang Managing Director of
Hubungan Kelembagaan ******) Chesna F. Anwar Institutional Relations ******)
31 Desember/
December 31, 2021
Direktur Pelaksana I *) Dikdik Yustandi Managing Director I *)
Direktur Pelaksana II **) Maqin U. Norhadi Managing Director II **)
Direktur Pelaksana III ***) Agus Windiarto Managing Director III ***)
Direktur Pelaksana IV ****) Henry Sihotang Managing Director IV ****)
Direktur Pelaksana V ******) Chesna F. Anwar Managing Director V *****)
****) Berdasarkan Surat Keputusan Dewan 1.a. ****) Based on Board of Directors of
Direktur Lembaga Pembiayaan Ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor
Indonesia No. 0013/KDD/08/2019 Indonesia Letter No. 0013/KDD/08/2019
tanggal 30 Agustus 2019 tentang dated August 30, 2019 regarding
Pengangkatan Direktur Pelaksana Appointment of Managing Director of
Lembaga Pembiayaan Ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor
Indonesia menetapkan Henry Sihotang Indonesia, Henry Sihotang was
sebagai Direktur Pelaksana sejak assigned as Managing Director since
1 September 2019 dengan masa September 1, 2019 for his term until
jabatan sampai dengan 31 Agustus August 31, 2024. Based on Board of
2024. Berdasarkan Surat Keputusan Directors of Lembaga Pembiayaan
Dewan Direktur Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Letter No.
Ekspor Indonesia No. 0002/KDD/12/2022 dated December 2,
0002/KDD/12/2022 tanggal 2 Desember 2022 regarding Dismissal of the
2022 tentang Pemberhentian Direktur Managing Director of the Indonesian
Pelaksana Lembaga Pembiayaan Export Financing Agency honorably
Ekspor Indonesia memberhentikan dismissed Henry Sitohang as Managing
dengan hormat Henry Sitohang sebagai Director.
Direktur Pelaksana.
1.b.
****) Berdasarkan Surat Keputusan Dewan 1.c. ****) Based on the Decree of the Board of
Direktur Lembaga Pembiayaan Ekspor Directors of Lembaga Pembiayaan
Indonesia No. 0003/KDD/12/2022 Eskpor Indonesia No.
tanggal 13 Desember 2022 tentang 0003/KDD/12/2022 dated December 13,
Perangkapan Jabatan, Pelaksana 2022 concerning Concurrent Positions,
Tugas dan Pelaksana Harian Direktur Task Executor and Daily Executor of the
Pelaksana menetapkan Agus Windiarto Managing Director assigned Agus
sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Windiarto as Acting Director (Plt) of
Pelaksana dan perangkapan jabatan Managing Director and concurrent
Direktur Pelaksana bidang Manajemen positions as Managing Director of Credit
Risiko & Kredit dengan masa jabatan & Risk Management with a term of office
sejak tanggal ditetapkan sampai from the date set until Appointment of
dengan ditetapkannya Direktur the Managing Director of Credit &Risk
Pelaksana bidang Manajemen Risiko & Management or no later than April 5,
kredit atau selambat-lambatnya 5 April 2023.
2023.
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan 1.a. LPEI's Audit Committee as December 31,
Direktur No. 0004/KDE/01/2022 tanggal 2022 and 2021 based on the Board of
7 Januari 2022 dan Surat Keputusan Dewan Directors’ Decision Letter No. 0004/KDE/01/
Direktur No.0077/KDE/08/2021 tanggal 2022 dated January 7, 2022 and on the Board
24 Agustus 2021, susunan Komite Audit LPEI of Directors’ Decision Letter No.0077/KDE/08/
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 2021 dated August 24, 2021, is composed of
adalah sebagai berikut: the following:
Kepala Satuan Audit Internal LPEI pada 1.b.LPEI’s Head of Internal Audit as of December
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah 31, 2022 and 2021 is as follows:
sebagai berikut:
31 Desember / December 31,
2022 2020
Ketua Satuan Kerja Audit Internal I Nyoman Gede Suarja Agung Waluyo Head of Internal Audit
Pengangkatan anggota Dewan Pengawas 1.e. The appointment of member of the Sharia
Syariah tersebut berdasarkan rekomendasi Supervisory Board based on the
Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama recommendation of the National Sharia Board
Indonesia melalui surat No. U-453/DSN- of the Indonesian Ulama Council (DSN-MUI)
MUI/XII/2012 tanggal 12 Desember 2012. by the letter No. U-453/DSN-MUI/XII/2012
dated December 12, 2012.
Jumlah pegawai tetap LPEI pada tanggal- 1.f. As of December 31, 2022 and 2021, LPEI had
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 masing- 516 and 526 permanent employees,
masing adalah 516 dan 526 (tidak diaudit). respectively (unaudited).
1.g.
1.e. Penawaran umum obligasi, penerbitan 1.e.
1.q.Public offerings of the bonds, issuance of
Medium Term Notes dan penawaran umum Medium Term Notes and public offerings
Sukuk Mudharabah of the Sukuk Mudharabah
1.h.
LPEI telah menerbitkan obligasi, Medium Term 1.i. LPEI issued bonds, Medium Term Notes and
Notes dan Sukuk Mudharabah sejak tahun Sukuk Mudharabah from 2003 until December
2003 sampai dengan 31 Desember 2022. 31, 2022. Below are the details of bonds
Berikut adalah rincian obligasi, Medium Term issued, Medium Term Notes and Sukuk
Notes dan Sukuk Mudharabah yang Mudharabah which have not yet matured until
diterbitkan dan belum jatuh tempo sampai 31 December 31, 2022:
Desember 2022:
1.j.
i. Obligasi 1.k. i. Bonds
Euro Medium Term Note (EMTN) IEB Medium Term Note (EMTN)
Programme IEB - 2017 6 April/ Tetap/Fixed Programme - 2017
(USD500,000,000) 7,783,750 April 2024 3.875% (USD500,000,000)
Total ekuivalen Rp 7,783,750 Total equivalent Rp
Seluruh penerbitan obligasi, penerbitan 1.o.All the offerings of the above bonds, issuance
Medium Term Notes dan penerbitan Sukuk of the Medium Term Notes and the offering of
Mudharabah tersebut telah terdaftar the Sukuk Mudharabah have been registered
berdasarkan surat terlampir: based on letters as follows:
1.p.
i. Obligasi 1.q.i. Bonds
LPEI mempunyai kepemilikan langsung pada LPEI has direct ownership in the following Its
Entitas Anak berikut: subsidiary:
Tahun Mulai
Beroperasi/ 31 Desember/December 31, 2021 dan/and 2022
Nama Perusahaan/ Kegiatan Usaha/ Year Started Persentasi Kepemilikan/ Total Aset/
Company Name Business Activity Operations Percentage of Ownership Total Assets
Jasa Konsultasi/
PT IEB Prima Aset Consulting Services 2021 99.99% 41,343
IEBPA didirikan berdasarkan Akta Notaris IEBPA was established based on Notarial
No. 154 tanggal 17 Desember 2021. Deed No. 154 dated December 17, 2021.
Sesuai dengan Surat Menteri Keuangan In accordance with the Letter of the Minister
Republik Indonesia No. S-1097/MK.06/2021 of Finance of the Republic of Indonesia No.
pada tanggal 6 Desember 2021, ruang S-1097/MK.06/2021 dated December 6,
lingkup IEBPA khususnya dalam rangka 2021, the scope of IEBPA in particular in
percepatan penanganan aset bermasalah dan order to accelerate the handling of
perbaikan struktur neraca. problematic assets and improvement of
balance sheet structure.
1. Umum (lanjutan) 1. 2.
General (continued)
Dasar Pembentukan PT IEB Prima Aset Basis for Establishment of PT IEB Prima
Asset
Dalam rangka mengatasi tingginya angka aset In order to more comprehensively address
bermasalah yang lebih komprehensif, the high number of non-performing assets,
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia the Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
(LPEI) telah mengkaji beberapa opsi yang (LPEI) has reviewed several available
tersedia. Berdasarkan kajian tersebut options. Based on this study, it was
disimpulkan, pembentukan PT IEB Prima Aset, concluded that the establishment of PT IEB
entitas anak, sebagai Special Purpose Vehicle Prima Aset, its subsidiary, as a Special
(SPV) yang mengelola aset bermasalah Purpose Vehicle (SPV) which manages non-
sebagai opsi yang paling efektif untuk performing assets is the most effective option
mengatasi pembiayaan/piutang bermasalah to overcome LPEI's non-performing
LPEI. Kajian atas perlunya entitas anak financing/receivables. A study on the need
dilakukan bersama dengan konsultan bisnis for a its subsidiary is carried out together with
(Deloitte) dan konsultan hukum (Tumbuan and a business consultant (Deloitte) and a legal
partner) termasuk memastikan bahwa consultant (Tumbuan and partners) including
pendirian entitas anak ini tidak bertentangan ensuring that the establishment of a its
dengan Undang-Undang yang mengatur LPEI. subsidiary does not conflict with the Law
governing LPEI.
Landasan pembentukan entitas anak mengacu The establishment basis of a its subsidiary
pada: refers to:
1. UU No. 2 tahun 2009 tentang Lembaga 1. Law No. 2 of 2009 regarding Lembaga
Pembiayaan Ekspor Indonesia Pasal 14 (1) Pembiayaan Ekspor Indonesia Article 14
Dalam rangka melaksanakan tugas (1) In order to carry out the tasks as
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13, referred to in Article 13, LPEI is
LPEI berwenang: a. menetapkan skema authorized to: a. establish a National
Pembiayaan Ekspor Nasional; b. Export Financing scheme; b. restructure
melakukan restrukturisasi Pembiayaan the National Export Financing; c. carry out
Ekspor Nasional; c. melakukan reasuransi reinsurance of the implemented insurance
terhadap asuransi yang dilaksanakan as referred to in Article 8; and d. make
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8; dan equity participation. (2) Equity
d. melakukan penyertaan modal. (2) participation as referred to in paragraph
Penyertaan modal sebagaimana dimaksud (1) letter d may only be made to a legal
pada ayat (1) huruf d hanya dapat entity or other entity required to carry out
dilakukan pada badan hukum atau badan LPEI duties with the approval of Minister.
lainnya yang diperlukan dalam pelaksanaan
tugas LPEI dengan persetujuan Menteri.
2. PP No. 43/2019 tentang Kebijakan Dasar 2. PP No. 43/2019 regarding Basic Policy of
Pembiayaan Ekspor Nasional Pasal 16 National Export Financing Article 16
ayat (2) Selain kegiatan menyediakan paragraph (2) In addition to providing
fasilitas sebagaimana dimaksud pada ayat facilities as referred to in paragraph (1),
(1), LPEI dapat melaksanakan kegiatan LPEI may carry out activities in the form of:
berupa:
a. menyediakan jasa konsultasi; a. provide consulting services;
b. melakukan restrukturisasi PEN; b. carry out restructuring of PEN;
c. melakukan reasuransi; c. carry out reinsurance;
d. melakukan penyertaan modal; dan/atau d. make equity participation; and/or
e. melakukan kegiatan lain yang e. carry out other activities that support the
menunjang fungsi, tugas, dan functions, duties, and authorities of
wewenang LPEI sepanjang tidak LPEI as long as they do not conflict with
bertentangan dengan ketentuan the provisions of laws and regulations.
peraturan perundang-undangan. Pasal Article 25 paragraph (1) states that
25 ayat (1) Penyertaan modal dilakukan Equity participation is carried out with
dengan persetujuan Menteri, dan ayat the approval of Minister, and paragraph
(2) Penyertaan modal dapat dilakukan (2) Equity participation may be made to
kepada badan hukum dalam negeri dan domestic legal entities and foreign legal
badan hukum luar negeri sesuai dengan entities in accordance with the
ketentuan peraturan perundang- provisions of laws and regulations.
undangan.
5. Menteri Keuangan melalui surat nomor: S- 5. Minister of Finance by the letter number:
1097/MK/06/2021 pada tanggal 6 S-1097/MK/06/2021 dated December 6,
Desember 2021 menyetujui permohonan 2021 approved the application for equity
penyertaan modal oleh LPEI dalam rangka participation by LPEI in the context of
pembentukan entitas anak. establishing a its subsidiary.
6. Entitas anak, yang selanjutnya disebut 6. The its subsidiary, hereinafter referred to
PT IEB Prima Aset berdiri pada tanggal as PT IEB Prima Aset was established on
17 Desember 2021 berdasarkan Akta December 17, 2021 based on Deed of
Pendirian Perseroan Terbatas PT IEB Establishment of the Limited Company
Prima Aset disingkat PT IEBPA No. 154 PT IEB Prima Aset for the sake brevity as
tanggal 17 Desember 2021 dengan modal PT IEBPA No. 154 dated December 17,
dasar Rp50.000 dengan jumlah saham 2021 with the authorized capital of
beredar 50.000 lembar yang dimiliki oleh Rp50,000 with a total outstanding share of
LPEI sebesar 49.999 lembar saham 50,000 The shares owned by LPEI is
(99,99%) dan Koperasi Konsumen amounting to 49,999 shares (99.99%) and
Pegawai Lembaga Pembiayaan Ekspor the Consumer Cooperative of Employees
Indonesia sebesar 1 lembar saham of the LPEI owns 1 share (0.01%).
(0,01%). Pengesahan dari Menkumham Ratification from Minister of Law and
tanggal 20 Desember 2021 dengan No. Human Rights was on December 20, 2021
AHU-0081370.AH.01.01. Tahun 2021. with No. AHU-0081370.AH.01.01. Year
2021.
2.b. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan 2.b. Basis of measurement and preparation of
keuangan the financial statements
Laporan keuangan konsolidasian LPEI dan The consolidated financial statements of LPEI
Entitas Anaknya untuk tahun yang berakhir and its Subsidiary for the year ended
pada 31 Desember 2022 disusun dan disajikan December 31, 2022 have been prepared and
sesuai dengan kerangka pelaporan keuangan presented in accordance with fair presentation
penyajian wajar bertujuan khusus sebagai of special purpose financial reporting
berikut: framework as follows
1. Untuk Cadangan Kerugian Penurunan Nilai 1. For the Allowance for Impairment Losses
(CKPN) atas pembiayaan dalam rangka (CKPN) on restructured National Interest
Penugasan Khusus yang direstrukturisasi Account financing, calculated using the
dihitung menggunakan asumsi tingkat assumption of the discount rate that is
diskonto sebesar tingkat suku bunga equal to the interest rate after the
setelah direstrukturisasi. restructuring.
Per tanggal 31 Desember 2022, atas As per December 31, 2022, for financing
pembiayaan diberikan kepada PT Garuda that has been provided to PT Garuda
Indonesia (Persero) Tbk dihitung Indonesia (Persero) Tbk is calculated
menggunakan asumsi tingkat diskonto using the assumption of the discount rate
yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan determined by the Minister of Finance of
Republik Indonesia melalui surat Nomor S- the Republic of Indonesia through letter
194/MK.08/2023 tentang Penetapan No. S-194/MK.08/2023 concerning the
Penggunaan Asumsi Tingkat Diskonto Determination of the Use of Discount
Berdasarkan Tingkat Suku Bunga Setelah Rates Assumption Based on Interest Rates
Restrukturisasi Dalam Perhitungan CKPN After Restructuring in the Calculation of
(Catatan 46). CKPN (Note 46).
2.b. Dasar pengukuran dan penyusunan 2.b. Basis of measurement and preparation of
laporan keuangan (lanjutan) the financial statements (continued)
2b. Dasar pengukuran dan penyusunan 2b. Basis of measurement and preparation of
laporan keuangan (lanjutan) the financial statements (continued)
Laporan keuangan konsolidasian LPEI dan The consolidated financial statements of LPEI
entitas anaknya untuk tahun yang berakhir and its Subsidiary for the year ended
pada 31 Desember 2021 telah disusun dan December 31, 2021 were prepared and
disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi presented in accordance with Indonesian
Keuangan di Indonesia, yang mencakup Financial Accounting Standards (PSAK) in
Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan Indonesia, which include the Statement and
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan- Interpretation which published by the
Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK-IAI”), dan Financial Accounting Standards Board of the
Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal - Indonesian Institute of Accountants (“DSAK-
Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) No. IAI”), and Regulations from the Capital
VIII.G.7 tentang “Penyajian dan Markets and Financial Institutions Supervisory
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten Agency (BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7
atau Perusahaan Publik” yang terlampir regarding “Financial Statements Presentation
dalam Surat Keputusan Ketua BAPEPAM-LK and Disclosure for Issuers or Public
No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012, Companies” included in the Appendix of the
Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. Decision of the Chairman of BAPEPAM - LK
140/PMK.010/2009 tentang Pembinaan dan No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012,
Pengawasan LPEI, PMK No. Regulation of Financial Minister (PMK) No.
161/PMK.010/2010 tentang Perubahan atas 140/PMK.010/2009 about Development and
PMK No. 140/PMK.010/2009 tentang Supervision of LPEI, PMK No.
Pembinaan dan Pengawasan LPEI dan PMK 161/PMK.010/2010 regarding changes of No.
No. 58/PMK.06/2020 tentang Pembinaan dan 140/PMK.010/2009 regarding Development
Pengawasan LPEI, dan Peraturan Otoritas and Supervision of LPEI and PMK No.
Jasa Keuangan (POJK) No. 40/POJK.05/2015 58/PMK.06/2020 regarding Development and
tanggal 21 Desember 2015 tentang Supervision of LPEI, and Regulation of
Pembinaan dan Pengawasan LPEI. Financial Service Authority (POJK) No.
40/POJK.05/2015 dated December 21, 2015
regarding Development and Supervision of
LPEI.
Laporan keuangan konsolidasian disusun dan The consolidated financial statements are
disajikan berdasarkan asumsi kelangsungan prepared and presented based on business
usaha serta atas dasar akrual, kecuali untuk continuity assumptions and on an accrual
laporan arus kas konsolidasian. Dasar basis, except for consolidated cash flow
pengukuran dalam penyusunan laporan statements. The basis for measurement in the
keuangan konsolidasian ini adalah konsep preparation of these consolidated financial
nilai historis, kecuali jika standar akuntansi statements is the concept of historical value,
mensyaratkan pengukuran nilai wajar. unless accounting standards require fair value
measurement.
2b. Dasar pengukuran dan penyusunan 2b. Basis of measurement and preparation of
laporan keuangan (lanjutan) the financial statements (continued)
Untuk unit syariah yang menjalankan For the sharia business unit which operates
usahanya berdasarkan prinsip perbankan based on the shariah banking principles, the
syariah, laporan keuangannya disajikan presentation of the financial statement is in
sesuai dengan PSAK 101 (Revisi 2022) accordance to PSAK 101 (Revised 2022)
“Penyajian Laporan Keuangan Syariah”, “Presentation of Sharia Financial Statements”,
PSAK 102 (Revisi 2019) “Akuntansi PSAK 102 (Revised 2019) “Accounting for
Murabahah”, PSAK 104 “Akuntansi Istishna”, Murabahah”, PSAK 104 “Accounting for
PSAK 105 “Akuntansi Mudharabah”, PSAK Istishna’’, PSAK 105 “Accounting for
106 “Akuntansi Musyarakah”, PSAK 107 Mudharabah”, PSAK 106 “Accounting for
(Revisi 2021) “Akuntansi Ijarah”, PSAK 110 Musyarakah”, PSAK 107 (Revised 2021)
(Revisi 2020) tentang “Akuntansi Sukuk”, “Accounting for Ijarah”, PSAK 110 (Revised
PSAK 111 “Akuntansi Wa’d”, dan Pedoman 2020) “Sukuk Accounting”, PSAK 111 “Wa’d
Akuntasi Perbankan Syariah Indonesia Accounting”, and Accounting Guidelines for
(PAPSI Revisi 2013) yang diterbitkan oleh Indonesian Sharia Banking (PAPSI Revised
Bank Indonesia dan Ikatan Akuntan 2013) established by Bank Indonesia and the
Indonesia. Indonesian Institute of Accountants.
Laporan arus kas disajikan dengan metode The statement of cash flows are prepared
langsung dengan mengelompokkan arus kas based on direct method by classifying cash
ke dalam aktivitas operasi, investasi dan flows into operating, investing and financing
pendanaan. Untuk keperluan laporan arus activities. For purposes of the statement of
kas, yang termasuk kas dan setara kas terdiri cash flows, cash and cash equivalents consist
dari kas, giro pada Bank Indonesia, giro pada of cash, current accounts with Bank
bank dan penempatan pada bank yang jatuh Indonesia, current accounts with banks and
tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan sejak placements with banks maturing within 3
tanggal perolehan, sepanjang tidak digunakan (three) months from the date of acquisition,
sebagai jaminan atas pinjaman yang diterima provided they are not pledged as collateral for
serta tidak dibatasi penggunaannya. borrowings nor restricted.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam The presentation currency used for the
laporan keuangan adalah mata uang Rupiah consolidated financial statements is
(Rp), yang merupakan mata uang fungsional. Indonesian Rupiah (Rp), which is LPEI’s
Angka-angka disajikan dalam laporan functional currency. Unless otherwise stated,
keuangan, kecuali bila dinyatakan secara all figures presented in the consolidated
khusus, adalah dibulatkan dalam jutaan financial statements are rounded off to
Rupiah. millions of Rupiah.
2b. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan 2b. Basis of measurement and preparation of
keuangan (lanjutan) the financial statements (continued)
LPEI menyajikan laporan posisi keuangan LPEI presents its statement of financial
sesuai tingkat likuiditas. Suatu analisis position based on liquidity level. An analysis
mengenai pemulihan (aset) atau penyelesaian regarding recovery (asset) or settlement
(liabilitas) dalam dua belas (12) bulan setelah (liability) within twelve (12) months after the
tanggal pelaporan (lancar) dan lebih dari dua reporting date (current) and more than twelve
belas (12) bulan setelah tanggal pelaporan (12) months after the reporting date (non-
(tidak lancar) disajikan di dalam Catatan 43. current) is presented in Note 43.
Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan A its subsidiary is an entity controlled by the
oleh LPEI, yakni terekspos, atau memiliki hak LPEI, is exposed, or has rights to variable
atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya returns from its involvement with the entity
dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk and has the ability to affect those returns
mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui through its current ability to direct the entity’s
kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevant activities (power over the investee).
relevan dari entitas (kekuasaan atas investee).
Keberadaan dan dampak dari hak suara The existence and effect of substantive
potensial dimana LPEI memiliki kemampuan potential voting rights that LPEI has the
praktis untuk melaksanakan (yakni hak practical ability to exercise (ie substantive
substantif) dipertimbangkan saat menilai rights) are considered when assessing
apakah LPEI mengendalikan entitas lain. whether LPEI controls another entity.
Laporan keuangan Grup mencakup hasil Group financial statements incorporate the
usaha, arus kas, aset, dan liabilitas dari Grup results, cash flows, assets, and liabilities of
yang, secara langsung dan tidak langsung, Group which, directly and indirectly, is
dikendalikan oleh LPEI. Entitas anak controlled by LPEI. Its subsidiary are
dikonsolidasikan sejak tanggal efektif akuisisi, consolidated from the effective date of
yaitu tanggal dimana Grup secara efektif acquisition, which is the date on which Group
memperoleh pengendalian atas bisnis yang effectively obtains control of the acquired
diakuisisi, sampai tanggal pengendalian business, until that control ceases.
berakhir.
Grup mengatribusikan laba rugi dan setiap Group attributed the profit or loss and each
komponen dari penghasilan komprehensif lain component of other comprehensive income
kepada pemilik entitas induk dan kepentingan to the owners of the parent and non-
non-pengendali meskipun hal tersebut controlling interest even though this results in
mengakibatkan kepentingan non-pengendali the non-controlling interests having a deficit
memiliki saldo defisit. Grup menyajikan balance. Group presents non-controlling
kepentingan non-pengendali di ekuitas dalam interest in equity in the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian, statement of financial position, separately
terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. from the equity owners of the parent.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas Changes in the parent’s ownership interest in
induk pada entitas anak yang tidak a its subsidiary that do not result in loss of
mengakibatkan hilangnya pengendalian adalah control are equity transactions (ie
transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan transactions with owners in their capacity as
pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik). owners). When the proportion of equity held
Ketika proporsi ekuitas yang dimiliki oleh by non-controlling interest change, Group
kepentingan non-pengendali berubah, Grup adjusted the carrying amounts of the
menyesuaikan jumlah tercatat kepentingan controlling interest and non-controlling
pengendali dan kepentingan non-pengendali interest to reflect the changes in their relative
untuk mencerminkan perubahan kepemilikan interest in the its subsidiary. Any difference
relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara between the amount by which the non-
jumlah tercatat kepentingan non-pengendali controlling interests are adjusted and the fair
yang disesuaikan dan nilai wajar dari jumlah value of the consideration paid or received is
yang diterima atau dibayarkan diakui langsung recognised directly in equity and attributed to
dalam ekuitas dan diatribusikan pada pemilik the owners of the parent.
dari entitas induk.
Jika Grup anak kehilangan pengendalian, If subsidiary Group loses control, so Group
maka Grup akan: will:
- Menghentikan pengakuan aset (termasuk - Derecognise the assets (including
goodwill) dan liabilitas entitas anak pada goodwill) and liabilities of the its
jumlah tercatatnya ketika pengendalian subsidiary at their carrying amounts at the
hilang; date when control is lost;
- Menghentikan pengakuan jumlah tercatat - Derecognise the carrying amount of any
setiap kepentingan non-pengendali pada non-controlling interests in the former its
entitas anak terdahulu ketika pengendalian subsidiary at the date when control is lost
hilang (termasuk setiap komponen (including any components of other
penghasilan komprehensif lain yang comprehensive income attributable to
diatribusikan pada kepentingan non- non-controlling);
pengendali);
2.d. Pernyataan dan interpretasi standar 2.d. New and revised statements
akuntansi baru dan revisi yang berlaku interpretations of financial accounting
efektif pada tahun berjalan (lanjutan) standards effective in the current year
(continued)
Penerapan standar akuntansi baru ini tidak Implementation of new accounting standards
berdampak material terhadal laporan has no significant impact to the consolidated
keuangan konsolidasian. financial statements.
2.e. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi 2.e. Transactions with related parties
Dalam laporan keuangan ini, istilah pihak- In these financial statements, the term related
pihak berelasi digunakan sesuai dengan PSAK parties is used as defined in PSAK 7
7 mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak regarding “Related Party Disclosures”, the
Berelasi”, yang dimaksud dengan pihak yang meaning of a related party is a person or
berelasi adalah orang atau entitas yang entity that is related to a reporting entity as
berelasi dengan entitas pelapor sebagai follow:
berikut:
2.e. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi 2.e. Transactions with related parties
(lanjutan) (continued)
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi, Transaction with related parties, except for key
kecuali dengan personel manajemen kunci, management personel is conducted under
dilakukan dengan syarat dan kondisi yang terms and conditions similar with third party
sama dengan transaksi-transaksi dengan transactions. The transactions to be conducted
pihak ketiga. Transaksi yang dilakukan LPEI by LPEI will be in accordance with the
akan memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Financial Services Authority Regulation
Keuangan (POJK) No.42/POJK.04/2020 (POJK) No.42/POJK.04/2020 about “Affiliated
tentang “Transaksi Afiliasi dan Transaksi Transactions and Conflict of Interest
Benturan Kepentingan”, pada saat transaksi- Transactions”, when the transactions are
transaksi tersebut dilakukan. conducted.
Seluruh transaksi dan saldo yang material All material transactions and balances with
dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan the related parties are disclosed in the
dalam catatan atas laporan keuangan relevant notes to consolidated financial
konsolidasian yang relevan dan rinciannya statements and the details are presented in
telah disajikan dalam Catatan 39. Note 39.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
Grup menerapkan PSAK 71, “Instrumen Group adopted PSAK 71, “Financial
Keuangan” Instruments”
Aset keuangan Grup terdiri dari giro pada Group financial assets consist of current
Bank Indonesia, giro pada bank, penempatan accounts with Bank Indonesia, current
pada bank, efek-efek, tagihan derivatif, accounts with banks, placements with banks,
pembiayaan dan piutang syariah, piutang securities, derivative receivables, financing
pembiayaan garansi, piutang asuransi dan and sharia receivables, guarantee financing
penjaminan, tagihan akseptasi, dan aset lain- receivables, insurance and guarantee
lain (bunga yang masih akan diterima dan receivables, acceptances receivable, and
uang jaminan). other assets (accrued interest receivables and
refundable deposits).
Liabilitas keuangan LPEI terdiri dari liabilitas LPEI’s financial liabilities consist of current
segera, liabilitas akseptasi, efek-efek utang liabilities, acceptances payable, securities
yang diterbitkan, liabilitas terkait dengan issued, derivative payables, debt, fund
transaksi liabilitas derivatif, pinjaman yang borrowings, insurance payables, guarantee
diterima, utang asuransi, utang penjaminan, payables, liability related to reverse repos,
liabilitas sewa guna usaha, dan liabilitas lain- lease liabilities, and other liabilities (accrued
lain (bunga yang masih harus dibayar, interest payable, tantiem and accrued bonus,
tantiem, dan jasa produksi, kewajiban kepada liabilities to reguarantor).
penjamin ulang).
Pokok pinjaman untuk tujuan pengujian ini Principal for the purpose of this test is defined
didefinisikan sebagai nilai wajar dari aset as the fair value of the financial asset at initial
keuangan pada pengakuan awal dan dapat recognition and may change over the life of
berubah selama umur aset keuangan the financial asset (for example, if there are
(misalnya, jika ada pembayaran pokok atau repayments of principal or amortisation of the
amortisasi premi/diskon). premium/discount).
Elemen bunga yang paling signifikan dalam The most significant elements of interest
perjanjian pembiayaan biasanya adalah within a lending arrangement are typically the
pertimbangan atas nilai waktu dari uang dan consideration for the time value of money and
risiko kredit. Untuk membuat penilaian SPPI, financing risk. To make the SPPI
Grup menerapkan pertimbangan dan assessment, Group applies judgement and
memperhatikan faktor-faktor yang relevan considers relevant factors such as the
seperti mata uang dimana aset keuangan currency in which the financial asset is
didenominasikan, dan periode pada saat suku denominated, and the period for which the
bunga ditetapkan. interest rate is set.
Model bisnis Grup tidak dinilai Group business model is not assessed
berdasarkan masing-masing instrumen on an instrument-by-instrument basis,
nya, tetapi pada tingkat portofolio secara but at a higher level of aggregated
agregat yang lebih tinggi dan didasarkan portfolios and is based on observable
pada faktor-faktor yang dapat diamati factors such as:
seperti:
• Bagaimana kinerja model bisnis • How the performance of the
dan aset keuangan yang dimiliki business model and the financial
dalam model bisnis tersebut assets held within that business
dievaluasi dan dilaporkan kepada model are evaluated and reported
personel manajemen kunci; to the entity's key management
personnel;
• Risiko yang mempengaruhi kinerja • The risks that affect the
model bisnis (dan aset keuangan performance of the business model
yang dimiliki dalam model bisnis (and the financial assets held
tersebut) dan, khususnya, within that business model) and, in
bagaimana cara risiko tersebut particular how the way those risks
dikelola; are managed;
• Bagaimana manajer bisnis • How managers of the business are
dikompensasi (misalnya, apakah compensated (for example,
kompensasi didasarkan pada nilai whether the compensation is based
wajar dari aset yang dikelola atau on the fair value of the assets
pada arus kas kontraktual yang managed or on the contractual
tertagih); cash flows collected);
• Frekuensi, nilai, dan waktu • The expected frequency, value,
penjualan yang diharapkan, juga and timing of sales, are also
merupakan aspek penting dari important aspects of Group
penilaian Grup. assessment.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
•
•
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
Grup pada awalnya mengakui kredit Group initially recognizes loans and
yang diberikan serta simpanan diukur deposits at fair value on the date of
pada nilai wajar pada tanggal perolehan. origination.
Pembelian dan penjualan aset keuangan Regular way purchases and sales of
yang lazim (regular) diakui pada tanggal financial assets are recognized on the
perdagangan dimana Grup memiliki trade date at which Group commits to
komitmen untuk membeli atau menjual purchase or sell the asset.
aset tersebut.
Semua aset dan liabilitas keuangan All other financial assets and liabilities
lainnya pada awalnya diakui pada are initially recognized on the trade date
tanggal perdagangan dimana Grup at which the Group becomes a party to
menjadi suatu pihak dalam ketentuan the contractual provisions of the
kontraktual instrumen tersebut. instrument.
Pada saat pengakuan awal, aset At the first confession, a financial asset
keuangan atau liabilitas keuangan diukur or financial liability is initially measured at
pada nilai wajar ditambah/dikurang fair value plus/minus (for financial
(untuk instrumen keuangan yang tidak instruments not subsequently measured
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi at fair value through profit or loss)
setelah pengakuan awal) biaya transaksi transaction costs that are directly
yang dapat diatribusikan secara attributable to the acquisition of financial
langsung atas perolehan aset keuangan asset or issue of financial liability.
atau penerbitan liabilitas keuangan.
Biaya transaksi hanya meliputi biaya- Transaction costs include only those
biaya yang dapat diatribusikan secara costs that are directly attributable to the
langsung untuk perolehan suatu aset acquisition of a financial asset or issue of
keuangan atau penerbitan suatu liabilitas a financial liability and are incremental
keuangan dan merupakan biaya costs that would not have been incurred if
tambahan yang tidak akan terjadi apabila the financial instrument had not been
instrumen keuangan tersebut tidak acquired or issued. In the case of
diperoleh atau diterbitkan. Untuk aset financial assets, transaction costs are
keuangan, biaya transaksi ditambahkan added to the amount recognized initially,
pada jumlah yang diakui pada awal while for financial liabilities, transaction
pengakuan aset, sedangkan untuk costs are deducted from the amount of
liabilitas keuangan, biaya transaksi debt recognized initially.
dikurangkan dari jumlah utang yang
diakui pada awal pengakuan liabilitas.
Biaya transaksi tersebut diamortisasi Such transactions costs are amortized
selama umur instrumen berdasarkan over the terms of the instruments based
metode suku bunga efektif dan dicatat on the effective interest method and are
sebagai bagian dari pendapatan bunga recorded as part of interest income for
untuk biaya transaksi sehubungan transaction costs related to financial
dengan aset keuangan atau sebagai assets or interest expenses for
bagian dari beban bunga untuk biaya transaction costs related to financial
transaksi sehubungan dengan liabilitas liabilities.
keuangan.
(iv) Pengukuran setelah pengakuan awal (iv) Subsequent measurement
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
b) aset keuangan yang tidak dibeli atau b) financial assets that are not
yang berasal dari aset keuangan purchased or that originate from
memburuk tetapi selanjutnya menjadi financial assets deteriorate but
aset keuangan memburuk. Untuk subsequently become financial assets
aset keuangan tersebut, Grup deteriorate. For these financial
menerapkan suku bunga efektif atas assets, Group applies an effective
biaya perolehan diamortisasi aset interest rate on the amortized cost of
keuangan di periode pelaporan the financial assets in the next
selanjutnya. reporting period.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
Dalam transaksi dimana Grup secara In transactions in which the Group neither
substansial tidak memiliki atau tidak retains nor transfers substantially all the
mentransfer seluruh risiko dan manfaat risks and rewards of ownership of a
atas kepemilikan aset keuangan, Grup financial asset, the Group derecognizes
menghentikan pengakuan aset tersebut the asset if it does not retain control over
jika Grup tidak lagi memiliki the asset. The rights and obligations
pengendalian atas aset tersebut. Hak retained in the transfer are recognized
dan kewajiban yang timbul atau yang separately as assets and liabilities as
masih dimiliki dalam transfer tersebut appropriate. In transfers in which control
diakui secara terpisah sebagai aset atau over the asset is retained, the Group
liabilitas. Dalam transfer dimana continues to recognize the asset to the
pengendalian atas aset masih dimiliki, extent of its continuing involvement,
Grup tetap mengakui aset yang determined by the extent to which it is
ditransfer tersebut sebesar keterlibatan exposed to changes in the value of the
berkelanjutan, dimana tingkat transferred asset.
keberlanjutan Grup dalam aset yang
ditransfer adalah sebesar perubahan
nilai aset yang ditransfer.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
Ketika Grup telah mentransfer hak untuk When Group has transferred its rights to
menerima arus kas dari aset atau telah receive cash flows from an asset or has
memasuki pass-through arrangement entered into a pass-through arrangement
dan tidak mentransfer serta tidak and has neither transferred nor retained
mempertahankan secara substansial substantially all the risks and rewards of
seluruh risiko dan manfaat atas aset the asset nor transferred control of the
atau tidak mentransfer kendali atas aset, asset, the asset is recognized to the
aset diakui sebesar keterlibatan Grup extent of Group continuing involvement
yang berkelanjutan atas aset tersebut. in the asset.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
(vi) Pengakuan pendapatan dan beban (vi) Income and expense recoginition
a. Keuntungan dan kerugian yang timbul a. Gains and losses arising from
dari perubahan dalam nilai wajar tidak changes in fair value are not
diakui untuk aset yang dicatat recognized for assets recorded at
berdasarkan perolehan diamortisasi; amortized cost;
b. Keuntungan dan kerugian yang timbul b. Gains and losses arising from
dari perubahan dalam nilai wajar changes in fair value are recognized
diakui dalam laba rugi untuk aset in the of profit and loss for assets
yang diklasifikasikan dalam kelompok classified in the group of financial
aset keuangan yang diukur pada nilai assets measured at fair value through
wajar melalui laba rugi; profit or loss;
c. Keuntungan dan kerugian yang timbul c. Gains and losses arising from
dari perubahan nilai wajar diakui changes in fair value are recognized
dalam penghasilan komprehensif lain in other comprehensive income for
untuk aset yang diklasifikasikan assets classified as fair value through
sebagai nilai wajar melalui other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
Perubahan model bisnis sifatnya harus Changes in the business model must
berdampak secara signifikan terhadap have a significant impact on the Group
kegiatan operasional Grup seperti operational activities, such as acquiring,
memperoleh, melepaskan, atau releasing, or ending a line of business. In
mengakhiri suatu lini bisnis. Selain itu, addition, it is necessary to prove these
perlu membuktikan adanya perubahan changes to external parties.
tersebut kepada pihak eksternal.
Grup akan mereklasifikasi seluruh aset The Group will reclassify all financial
keuangan yang terkena dampak dari assets affected by changes in business
perubahan model bisnis. Perubahan models. Changes in the objectives of the
tujuan model bisnis Grup harus Group business model should take effect
berdampak sebelum tanggal before the reclassification date.
reklasifikasi.
Yang bukan merupakan perubahan What is not a change in the business
model bisnis adalah: model are:
a. perubahan intensi berkaitan dengan a. change in intention relating to a
aset keuangan tertentu (bahkan particular financial asset (even in
dalam situasi perubahan signifikan situations of significant changes in
dalam kondisi pasar). market conditions).
b. hilangnya sementara pasar tertentu b. the temporary loss of certain markets
untuk aset keuangan. for financial assets.
c. pengalihan aset keuangan antara c. transfers of financial assets between
bagian dari Grup dengan model parts of the Group with different
bisnis berbeda. business models.
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities
saling hapus dan nilai netonya are offset and the net amount is reported
dilaporkan di laporan posisi keuangan in the statement of financial position if,
jika dan hanya jika, saat ini terdapat hak and only if, there is currently an
yang berkekuatan hukum untuk saling enforceable legal rights to offset the
hapus jumlah keduanya dan terdapat recognised amounts and there is an
intensi untuk diselesaikan secara neto, intention to settle on a net basis, or to
atau untuk merealisasikan aset dan realise the assets and settle the liabilities
menyelesaikan liabilitas secara simultaneously.
bersamaan.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
Hak yang berkekuatan hukum berarti: This means that the right to set off:
a. tidak terdapat kontinjensi di masa a. must not be contingent on a future
yang akan datang; dan event; and
b. hak yang berkekuatan hukum pada b. must be legally enforceable in all of
kondisi-kondisi berikut ini: the following circumstances:
i. kegiatan bisnis normal; i. the normal course of business;
ii. kondisi kegagalan usaha; dan ii. the event of default; and
iii. kondisi gagal bayar atau iii. the event of insolvency or
bangkrut. bankruptcy.
Pendapatan dan beban disajikan dalam Income and expenses are presented on
jumlah neto hanya jika diperkenankan a net basis only when permitted by the
oleh standar akuntansi. accounting standards.
Biaya perolehan diamortisasi dari aset The amortized cost of a financial asset or
keuangan atau liabilitas keuangan liability is the amount at which the
adalah jumlah aset keuangan atau financial asset or liability is measured at
liabilitas keuangan yang diukur pada initial recognition minus principal
saat pengakuan awal dikurangi repayments, plus or minus the
pembayaran pokok pinjaman, ditambah cumulative amortization using the
atau dikurangi amortisasi kumulatif effective interest method of any
menggunakan metode suku bunga difference between the initial amount
efektif yang dihitung dari selisih antara recognized and the maturity amount,and
nilai pengakuan awal dan nilai jatuh minus any reduction for impairment.
temponya dan dikurangi penurunan nilai.
Nilai wajar adalah harga yang akan Fair value is the price that would be
diterima untuk menjual suatu aset atau received to sell an asset or paid to
harga yang akan dibayar untuk transfer a liability in an orderly
mengalihkan suatu liabilitas dalam transaction between market participants
transaksi teratur antara pelaku pasar at the measurement date. The fair value
pada tanggal pengukuran. Nilai pasar can be obtained from IDMA’s (Interdealer
dapat diperoleh dari Interdealer Market Market Association) or quoted market
Association (IDMA) atau harga pasar prices or broker’s quoted price from
atau harga yang diberikan oleh broker Bloomberg and Reuters on the
(quoted price) dari Bloomberg dan measurement date.
Reuters pada tanggal pengukuran.
Jika pasar untuk instrumen keuangan If a market for a financial instrument is not
tidak aktif, Grup menetapkan nilai wajar active, Group establishes fair value using
dengan menggunakan teknik penilaian. a valuation technique. Valuation
Teknik penilaian meliputi penggunaan techniques include using the recent arm’s
transaksi pasar terkini yang dilakukan length transactions between
secara wajar oleh pihak-pihak yang knowledgeable and willing parties (if
mengerti dan berkeinginan (jika tersedia), available), reference to the current fair
referensi atas nilai wajar terkini dari value of other instruments that are
instrumen lain yang secara substansial substantially the same and discounted
serupa dan analisis arus kas yang cash flow analysis. Group uses its own
didiskonto. Grup menggunakan credit risk credit risk spreads in determining the fair
spread sendiri untuk menentukan nilai value for its derivative liabilities and all
wajar dari liabilitas derivatif dan liabilitas other liabilities for which it has elected the
lainnya yang telah ditetapkan fair value option.
menggunakan opsi nilai wajar.
Ketika terjadi kenaikan di dalam credit When Group credit spread widens, Group
spread, Grup mengakui keuntungan atas recognizes a gain on these liabilities
liabilitas tersebut sebagai akibat because the value of the liabilities has
penurunan nilai tercatat liabilitas. Ketika decreased. When Group credit spread
terjadi penurunan di dalam credit spread, becomes narrow, Group recognizes a
Grup mengakui kerugian atas liabilitas loss on these liabilities because the value
tersebut sebagai akibat kenaikan nilai of the liabilities has increased.
tercatat liabilitas.
Untuk instrumen keuangan yang tidak For financial instruments with no quoted
mempunyai harga pasar, estimasi atas market price, a reasonable estimate of
nilai wajar efek-efek ditetapkan dengan the fair value is determined by reference
mengacu pada nilai wajar instrumen lain to the fair value of another instrument
yang substansinya sama atau dihitung which substantially has the same
berdasarkan arus kas yang diharapkan characteristics or calculated based on the
terhadap aset neto efek-efek tersebut. expected cash flows of the underlying net
asset base of the marketable securities.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
(x) Pengukuran nilai wajar (lanjutan) (x) Fair value measurement (continued)
Pada saat nilai wajar dari unlisted equity In cases when the fair value of unlisted
instruments tidak dapat ditentukan dengan equity instruments cannot be determined
handal, instrumen tersebut dinilai sebesar reliably, the instruments are carried at cost
biaya perolehan dikurangi dengan less impairment value. The fair values of
penurunan nilai. Nilai wajar atas pinjaman financing and receivables as well as
yang diberikan dan piutang, serta liabilitas liability to Group and debtors are
kepada Grup dan debitur ditentukan determined using a present value model on
menggunakan nilai kini berdasarkan arus the basis of contractually agreed cash
kas kontraktual, dengan flows, by cosidering quality of financing
mempertimbangkan kualitas pembiayaan and receivables, liquidity, and costs.
dan piutang, likuiditas, dan biaya.
Aset keuangan, long position, liabilitas Financial assets, long positions, financial
keuangan, dan short position diukur liabilities, and short positions are measured
dengan harga penutupan. Dimana Grup at closing price. Where Group has assets
memiliki posisi aset dan liabilitas yang and liabilities positions with off setting
risiko pasarnya saling hapus, maka dapat market risk, middle market prices are used
digunakan nilai tengah dari nilai pasar to measure the off-setting risk positions
sebagai dasar untuk menentukan nilai and a bid or ask price adjustment is
wajar posisi risiko yang saling hapus applied to the net open positions as
tersebut dan menerapkan penyesuaian appropriate.
tersebut terhadap harga penawaran atau
harga permintaan terhadap posisi terbuka
atau neto (net open position), mana yang
lebih sesuai.
2.f. Aset keuangan dan liabilitas keuangan 2.f. Financial assets and financial liabilities
(lanjutan) (continued)
Pada saat nilai transaksi berbeda dengan When the transaction price differs from the
nilai wajar dari transaksi pasar lainnya fair value of other observable current
yang dapat diobservasi saat ini atas market transactions in the same instrument
instrumen yang sama atau berdasarkan or based on a valuation technique whose
teknik penilaian yang hanya menggunakan variables include only data from
variabel data dari pasar yang dapat observable markets. Group immediately
diobservasi. Grup secara langsung recognizes the difference between the
mengakui perbedaan antara nilai transaksi transaction price and fair value (a ‘Day 1’
dan nilai wajar (“1 hari” keuntungan atau profit or loss) in the statement of profit or
kerugian) pada laporan laba rugi dan loss and Other comprehensive income. In
penghasilan komprehensif lain. Jika nilai cases where fair value is determined using
wajar ditentukan berdasarkan data yang data which is not observable, the
tidak dapat diobservasi, maka perbedaan difference between the transaction price
antara nilai transaksi dan nilai model and model value is only recognized in the
hanya dapat diakui pada laporan laba rugi statement of profit or loss and other
dan penghasilan komprehensif lain pada comprehensive income when the inputs
saat data menjadi dapat diobservasi atau become observable or when the instrument
pada saat instrumen tersebut tidak diakui is derecognized.
lagi.
2.g. Giro pada Bank Indonesia dan bank 2.g. Current accounts with Bank Indonesia and
banks
Giro pada Bank Indonesia dan bank Current accounts with Bank Indonesia and
diklasifikasikan masing-masing sebagai biaya banks are classified as amortized cost. The
perolehan diamortisasi. Giro pada Bank current accounts with Bank Indonesia and
Indonesia dan bank dinyatakan sebesar biaya banks are stated at amortized cost using the
perolehan diamortisasi menggunakan metode effective interest method less allowance for
suku bunga efektif dikurangi cadangan impairment losses.
kerugian penurunan nilai.
Penempatan pada bank adalah penanaman Placements with banks represent funds in
dana pada bank berupa penempatan pada banks in the form of interbank call money and
pasar uang (interbank call money) dan time deposits.
deposito berjangka.
Efek-efek terdiri atas efek-efek yang Securities consist of securities traded on the
diperdagangkan di pasar modal dan pasar stock exchanges and in the money market, in
uang, berupa Obligasi Negara Republik the form of bonds of the Republic of
Indonesia, Sertifikat Bank Indonesia (SBI), Indonesia, Certificates of Bank Indonesia
dan obligasi korporasi. (SBI), and corporate bonds.
Efek-efek pada awalnya disajikan sebesar Securities are initially measured at fair value.
nilai wajarnya.
Setelah pengakuan awal, efek-efek After the initial recognition, the securities are
diklasifikasikan sebagai nilai wajar melalui classified as fair value through other
penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
Surat berharga syariah adalah surat bukti Sharia securities is a proof of investment
investasi berdasarkan prinsip syariah yang based on sharia principles that are commonly
lazim diperdagangkan di pasar uang syariah traded in sharia money market and/or sharia
dan/atau pasar modal syariah, antara lain capital market, such as sharia bonds (sukuk)
obligasi syariah (sukuk) dan surat berharga and other securities based on syariah
lainnya berdasarkan prinsip syariah. principles.
LPEI menentukan klasifikasi investasi pada LPEI defined the classification of investment
surat berharga, khususnya sukuk, in marketable securities, especially sukuk,
berdasarkan model usaha yang ditentukan based on business model in accordance with
berdasarkan klasifikasi sesuai PSAK 110 PSAK 110 (Revised 2020) on “Accounting for
(Revisi 2020) tentang “Akuntansi Sukuk” Sukuk” as follows:
sebagai berikut:
1) Sukuk diukur pada biaya perolehan 1) Sukuk measured at cost are stated at cost
disajikan sebesar biaya perolehan (including transaction costs), adjusted by
(termasuk biaya transaksi), yang unamortized premium and/or discount.
disesuaikan dengan premi dan/atau Premium and discount are amortized over
diskonto yang belum diamortisasi. Premi the period until maturity using straight line
dan diskonto diamortisasi selama periode method.
hingga jatuh tempo menggunakan
metode garis lurus.
2) Sukuk diukur pada nilai wajar melalui laba 2) Sukuk measured at fair value through
rugi yang dinyatakan sebesar nilai wajar. profit and loss are stated at fair value.
Keuntungan atau kerugian yang belum Unrealized gains or losses from the
direalisasi akibat kenaikan atau increase or decrease in fair values are
penurunan nilai wajarnya disajikan dalam presented in current year statements of
laporan laba rugi dan penghasilan profit or loss and other comprehensive
komprehensif lain tahun yang income.
bersangkutan.
3) Sukuk yang diukur pada nilai wajar 3) Sukuk measured at fair value through
melalui penghasilan komprehensif other comprehensive income. Securities
lainnya. Surat berharga disajikan sebesar are presented at fair value. Unrealized
nilai wajar. Keuntungan atau kerugian gains or losses from the increase or
yang belum direalisasi akibat kenaikan decrease in fair value are presented in
atau penurunan nilai wajarnya disajikan other comprehensive income. Premium
dalam penghasilan komprehensif lain. and discount are amortized over the
Premi dan diskonto diamortasi selama period until maturity using straight line
periode hingga jatuh tempo method.
menggunakan metode garis lurus.
Dalam melakukan usaha bisnisnya, LPEI In the normal course of business, LPEI enters
melakukan transaksi instrumen keuangan into transactions involving derivative financial
derivatif seperti kontrak berjangka mata uang instruments such as foreign currency forward
asing dan swap mata uang asing untuk contracts and foreign currency swaps to
mengelola eksposur pada risiko pasar, seperti manage exposures on market risks, such as
risiko mata uang dan risiko tingkat suku currency risk and interest rate risk.
bunga.
Seluruh instrumen derivatif dicatat dalam All derivative instruments are recognized in
laporan posisi keuangan berdasarkan nilai the statement of financial position at fair
wajarnya. Nilai wajar tersebut ditentukan value. The fair value is based on market rate,
berdasarkan harga pasar, kurs Reuters pada Reuters exchange rate at statement of
tanggal pelaporan laporan posisi keuangan, financial position date, discounted cash flows,
diskonto arus kas, model penentu harga atau price valuation or broker quoted price on other
harga yang diberikan oleh broker (quoted instruments with similar characteristics or
price) atas instrumen lain yang memiliki price model.
karakteristik atau model penentuan harga
serupa.
Nilai wajar instrumen derivatif ditentukan The fair value of derivative instruments are
berdasarkan diskonto arus kas dan model determined based on discounted cash flows
penentu harga atau harga yang diberikan oleh and pricing models or quoted prices from
broker (quoted price) atas instrumen lainnya brokers of other instruments with similar
yang memiliki karakteristik serupa. characteristics.
2.m. Pembiayaan dan piutang berdasarkan 2.m. Sharia financing and receivables
prinsip syariah
Piutang murabahah merupakan akad jual beli Murabahah receivable is a transaction carried
barang dengan harga pembelian dan margin out based on sales and purchase agreement
yang telah disepakati oleh pembeli dan whereby the price and the profit margin are
penjual dan dibuat secara eksplisit agreed by the buyer and seller and are
(dinyatakan dalam akad pembiayaan). disclosed explicitly (stated on the financing
Murabahah dapat dilakukan berdasarkan agreement). Murabahah may or may not be
pesanan atau tanpa pesanan. Dalam carried out based on a certain order to
murabahah berdasarkan pesanan, LPEI purchase goods. Under Murabahah, based on
melakukan pembelian barang setelah ada a certain order, the purchase will be realized
pemesanan dari debitur. by LPEI after the order is received.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
LPEI mencatat cadangan kerugian kredit LPEI recognize the allowance for expected
ekpektasian (expected loss) atas instrumen credit loss (expected loss) for all financial
keuangan sesuai dengan PSAK 71 sebagai instruments in accordance with PSAK 71 as
berikut: follows:
1. Aset keuangan yang berupa instrumen 1. Financial assets in the form of debt
utang yang diklasifikasikan dalam biaya instruments that are classified as
perolehan diamortisasi atau nilai wajar amortized cost or fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
a. Penurunan nilai atas aset keuangan a. Impairment loss for financial asset
pada biaya perolehan diamortisasi under the classification of amortized
diakui sebagai pengurang dari nilai cost are recognized as a deduction
tercatat aset di dalam laporan posisi from the asset’s carrying value and is
keuangan, dan disajikan di dalam presented as “allowance for
laba rugi sebagai “Beban impairment losses” in profit or loss
Pembentukan Cadangan Kerugian and other comprehensive income.
Penurunan Nilai”.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
1. Aset keuangan yang berupa instrumen 1. Financial assets in the form of debt
utang yang diklasifikasikan dalam biaya instruments that are classified as
perolehan diamortisasi atau nilai wajar amortized cost or fair value through other
melalui penghasilan komprehensif lain comprehensive income (continued).
(lanjutan).
Tidak ada penyisihan kerugian kredit There is no allowance for expected credit
ekskpektasian pada investasi instrumen losses on investment in equity instruments.
ekuitas.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)
3. Tahap 3 3. Stage 3
Pada tanggal evaluasi penurunan nilai, At the evaluation date, there is objective
aset keuangan mengalami penurunan nilai evidence that the financial asset is
yang dapat dibuktikan dengan terjadinya impaired, which can be proven by the
salah satu dari 3 (tiga) hal berikut, yaitu: occurrence of one of 3 (three) the following:
a. Terdapat tunggakan lebih dari 89 hari; b. Past day obligation for more than 89
atau days has occured; or
b. Instrumen keuangan memiliki peringkat c. The financial instrument has a
kolektibilitas 3, 4, atau 5; atau collectability rating of 3, 4, or 5; or
c. Terdapat restrukturisasi atas aset d. Restructured financial instrument (based
keuangan (berdasarkan informasi flag on restructuring flag information in the
restrukturisasi di sistem). system).
Pada tahap ini, LPEI akan mengukur At this stage, LPEI will measure the
penyisihan kerugian untuk instrumen allowance for losses for financial
keuangan sejumlah kerugian kredit instruments at the amount of the expected
ekspektasian sepanjang umurnya. credit losses over their lifetime.
Pengukuran Kerugian Kredit Ekspektasian Measurement of Expected Credit Losses
Kerugian Kredit Ekspektasian adalah estimasi Expected Credit Loss is an estimate of the
probabilitas tertimbang dari kerugian kredit weighted probability of a credit loss measured
yang diukur sebagai berikut: as follows:
i. Penilaian secara individual i. Individual assessment
1) Kriteria individual 1) Individual criteria
LPEI mengevaluasi penurunan nilai LPEI evaluates impairment individually if
secara individual jika LPEI memiliki LPEI has reasonable and supportable
informasi yang wajar dan terdukung untuk information to measure the lifetime
mengukur kerugian kredit ekspektasian expected credit losses on an individual
sepanjang umurnya secara individual dan instrument and the financial assets have
aset keuangan memiliki kriteria sebagai the following criteria:
berikut:
a. Aset keuangan dikategorikan sebagai a. The financial asset is categorized as
non-performing financing; atau non-performing financing
b. Aset keuangan yang mengalami b. The financial asset is restructured; or
restrukturisasi; atau
c. Terdapat bukti objektif penurunan nilai. c. There is objective evidence that the
financial asset is impaired.
LPEI juga dapat menetapkan aset LPEI can also assign certain financial
keuangan untuk dievaluasi secara assets to be evaluated individually even
individual meskipun aset keuangan though the said criteria has not been met,
dimaksud belum memiliki kriteria untuk if the management has determined that
dievaluasi secara individual, apabila dinilai the individual method will result in a more
oleh manajemen akan menghasilkan accurate expected credit loss.
kerugian kredit ekspektasi yang lebih
akurat apabila dinilai secara individual.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
c. Pesimis c. Pessimistic
Pada skenario pesimis diasumsikan: The Pessimistic scenario is assumed that:
(1) Ekspektasi inflasi jangka panjang (1) Increase in long term expected
meningkat secara global, global inflation, causing a boost in
mendorong inflasi inti terus core inflation, other factors include
meningkat, serta ekspektasi inflasi expected inflation beyond Central
melampaui target bank sentral dan Bank’s target in an unknown time
masih tetap tinggi untuk jangka frame. Demand is slowing as real
waktu yang belum diketahui. disposable income becomes
Permintaan melambat karena increasingly limited.
pendapatan riil yang dapat
dibelanjakan semakin terbatas.
(2) Inflasi yang tinggi dan pengetatan (2) High inflation and tight monetary
kebijakan moneter yang cepat policy impacting household income.
menggerus pendapatan riil rumah Other factors include sharp increase
tangga, serta yield obligasi in obligation yield, fall of stock/equity
melonjak, harga saham/ekuitas prices, and diminishing property
jatuh, dan pasar properti terus prices.
melemah.
(3) Pengetatan kebijakan The Fed dan (3) Contininous agresive monetary
global secara agresif berlanjut tightening by The Fed in 2023 as a
hingga akhir tahun 2023 sebagai respond to high inflation di 2023.
respons Inflasi yang masih tinggi
sepanjang tahun 2023.
Untuk Cadangan Kerugian Penurunan Nilai For the Allowance for Impairment Losses
(CKPN) atas pembiayaan dalam rangka (CKPN) on restructured National Interest
Penugasan Khusus yang direstrukturisasi Account financing, calculated using the
dihitung menggunakan asumsi tingkat assumption of the discount rate that is equal to
diskonto sebesar tingkat suku bunga setelah the interest rate after the restructuring.
direstrukturisasi.
Per tanggal 31 Desember 2022 LPEI As of December 31, 2022 LPEI calculate the
menghitung CKPN atas pembiayaan dalam CKPN on financing for National Interest
rangka Penugasan Khusus yang diberikan Account given to PT Garuda Indonesia
kepada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, (Persero) Tbk, using the discounted cash flow
menggunakan metode arus kas yang method with a discount rate equal to the
didiskontokan dengan tingkat diskonto interest rate after restructuring according to the
sebesar tingkat suku bunga setelah Letter from the Minister of Finance of the
restrukturisasi, sesuai dengan Surat Menteri Republic of Indonesia, Number S-
Keuangan Republik Indonesia, Nomor 194/MK.08/2023 concerning Determination of
S-194/MK.08/2023 tentang Penetapan the Use of Discount Rates Assumption Based
Penggunaan Asumsi Tingkat Diskonto on Interest Rates After Restructuring in
Berdasarkan Tingkat Suku Bunga Setelah Calculation of CKPN (Note 46).
Restrukturisasi Dalam Perhitungan CKPN
(Catatan 46).
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Secara garis besar, seluruh portofolio In general, all financing portfolios for
pembiayaan yang evaluasi penurunan which impairment evaluation is not
nilainya tidak dihitung menggunakan calculated using the individual method
metode individual, akan dievaluasi will be evaluated using the collective
menggunakan metode kolektif. method.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Metode roll rate transition matrix The roll rate transition matrix method
menggunakan transisi historis bucket uses the historical transition bucket
PD. Bucket PD yang digunakan dalam PD. PD buckets used in historical
perhitungan historis adalah sebagai calculations are as follows:
berikut:
1. Bucket 1: 0 day past due (DPD) 1. Bucket 1: 0 day past due (DPD)
2. Bucket 2: 1 – 30 DPD 2. Bucket 2: 1 – 30 DPD
3. Bucket 3: 31 – 60 DPD 3. Bucket 3: 31 – 60 DPD
4. Bucket 4: 61 – 89 DPD 4. Bucket 4: 61 – 89 DPD
5. Bucket 5: > 89 DPD, atau 5. Bucket 5: > 89 DPD, or
restrukturisasi aset keuangan (flag restructured financial assets
restukturisasi), atau berada di (restructuring flag), or has a
kolektibilitas 3, 4, atau 5. collectability rating of 3, 4, or 5.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Estimasi dan asumsi yang digunakan untuk The estimates and assumptions used to
menghitung cadangan kerugian penurunan calculate allowance for impairment losses on
nilai pembiayaan dan piutang berdasarkan financing and receivables based on PSAK 71
PSAK 71 diungkapkan dalam Catatan 3b.2. are disclosed in Note 3b.2.
Jika ketentuan aset keuangan dinegosiasikan If the terms of the financial assets are
ulang atau dimodifikasi atau aset keuangan renegotiated or modified or the existing
yang ada diganti dengan yang baru karena financial assets are replaced with new ones
kesulitan keuangan peminjam, maka due to the borrower’s financial difficulties, an
dilakukan penilaian apakah aset keuangan assessment is made whether recognition of
yang ada harus dihentikan pengakuannya dan existing financial assets must be derecognized
kerugian kredit ekspektasian diukur sebagai and expected credit losses measured as
berikut: follows:
i. Jika restrukturisasi tidak mengakibatkan i. If the restructuring does not result in the
penghentian pengakuan aset yang ada, termination of recognition of existing
maka arus kas yang diperkirakan yang assets, then the estimated cash flows
timbul dari aset keuangan yang arising from the modified financial assets
dimodifikasi dimasukkan dalam are included in the calculation of cash
perhitungan kekurangan kas dari aset shortages of existing assets.
yang ada.
ii. Jika restrukturisasi akan menghasilkan ii. If the restructuring will result in a
penghentian pengakuan aset yang ada, derecognition of the existing assets, the fair
maka nilai wajar aset baru diperlakukan value of the new asset is treated as the
sebagai arus kas akhir dari aset keuangan final cash flow of the existing financial
yang ada pada saat penghentian assets at the time of derecognition. This
pengakuannya. Jumlah ini dimasukkan amount is included in the calculation of
dalam perhitungan kekurangan kas dari cash shortages from existing financial
aset keuangan yang ada yang assets which are discounted from the date
didiskontokan dari tanggal penghentian of derecognition to the reporting date using
pengakuan ke tanggal pelaporan the initial effective interest rate of the
menggunakan suku bunga efektif awal existing financial assets.
dari aset keuangan yang ada.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Pada setiap tanggal pelaporan, LPEI menilai At each reporting date, LPEI assesses
apakah aset keuangan yang dicatat pada whether the financial assets recorded at
biaya perolehan diamortisasi dan aset amortized cost and the financial assets of debt
keuangan instrumen utang yang dicatat pada instruments which are recorded at fair value
nilai wajar melalui penghasilan komprehensif through other comprehensive income are
lain mengalami penurunan nilai kredit credit impaired (worsening). Financial assets
(memburuk). Aset keuangan memburuk ketika deteriorate when one or more events that have
satu atau lebih peristiwa yang memiliki an adverse effect on the estimated future cash
dampak merugikan atas estimasi arus kas flows of the financial assets have occurred.
masa depan dari aset keuangan telah terjadi.
Bukti objektif bahwa aset keuangan Objective evidence that financial assets are
mengalami penurunan nilai meliputi impaired can include default or delinquency by
wanprestasi atau tunggakan pembayaran oleh a debtor, restructuring of a loan, or receivable
debitur, restrukturisasi kredit, atau tagihan by LPEI on terms that the LPEI would not
oleh LPEI dengan persyaratan yang tidak otherwise consider if the debtor is not
mungkin diberikan jika debitur tidak experiencing financial difficulties, indications
mengalami kesulitan keuangan, indikasi that a borrower or issuer will enter bankruptcy,
bahwa debitur atau penerbit akan dinyatakan the disappearance of an active market for a
pailit, hilangnya pasar aktif dari aset security due to financial difficulties, or other
keuangan akibat kesulitan keuangan, atau observable data relating to a group of assets
data yang dapat diobservasi lainnya yang such as adverse changes in the payment
terkait dengan kelompok aset keuangan status of borrowers or issuers in the group, or
seperti memburuknya status pembayaran economic conditions that correlate with
debitur atau penerbit dalam kelompok defaults in the group.
tersebut, atau kondisi ekonomi yang
berkorelasi dengan wanprestasi atas aset
dalam kelompok tersebut.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Aset keuangan yang dibeli atau yang berasal Credit-impaired Financial Assets (Purchased
dari aset keuangan memburuk (Purchased or or originated credit impaired financial assets –
Originated Credit Impaired Financial Assets - POCI)
POCI)
Aset keuangan dikategorikan sebagai POCI Financial assets are categorized as POCI if
apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai there is objective evidence of impairment at
pada saat pengakuan awal. Pada saat initial recognition. At initial recognition, no
pengakuan awal, tidak ada penyisihan allowance for credit losses is recognized
kerugian kredit yang diakui karena harga because the purchase price or value has
pembelian atau nilainya telah termasuk included lifetime estimated credit losses.
estimasi kerugian kredit sepanjang umurnya. Furthermore, changes in lifetime credit losses,
Selanjutnya, perubahan kerugian kredit whether positive or negative, are recognized in
sepanjang umurnya, apakah positif atau the statement of profit or loss as part of the
negatif, diakui dalam laporan laba rugi allowance for impairment losses.
sebagai bagian dari cadangan kerugian
penurunan nilai.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Penerimaan kembali atas aset keuangan yang Recoveries of written-off financial assets
telah dihapusbukukan
Ketika pinjaman yang diberikan tidak tertagih, When a loan is uncollectible, it is written-off
pinjaman yang diberikan tersebut against the related allowance for impairment
dihapusbukukan dengan menjurnal balik loss. Such loans are written-off after all the
cadangan kerugian penurunan nilai. Pinjaman necessary procedures have been completed
yang diberikan tersebut dapat and the amount of the loss has been
dihapusbukukan setelah semua prosedur determined.
yang diperlukan telah dilakukan dan jumlah
kerugian telah ditentukan.
Penerimaan kembali atas aset keuangan yang Recoveries of written-off financial assets are
telah dihapusbukukan diakui sebagai recognized as operational income other than
pendapatan operasional selain pendapatan interest income.
bunga.
Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset Allowance for impairment losses on non-
non-keuangan financial assets
LPEI menerapkan PSAK 48 “Penurunan Nilai LPEI applied PSAK 48 “Impairment of Asset”,
Aset”, yang menetapkan prosedur-prosedur that states the procedures applicable for LPEI
yang diterapkan LPEI agar aset dicatat tidak so that the amount of assets recorded do not
melebihi jumlah aset yang dapat dipulihkan. exceed the assets recoverable amount.
PSAK ini juga yang menentukan kapan LPEI The PSAK also states that when LPEI is able
membalik suatu rugi penurunan nilai dan to offset the loss from impairment and the
pengungkapan yang diperlukan. disclosures needed.
Pada setiap tanggal pelaporan, LPEI At each reporting date, LPEI assesses
melakukan penilaian apakah terdapat indikasi whether there is any indication that its non-
bahwa aset non-keuangan mungkin financial assets may be impaired. When an
mengalami penurunan nilai. Ketika sebuah indicator of impairment exists or when an
indikator penurunan nilai ada atau ketika annual impairment testing for an asset is
sebuah pengujian penurunan nilai tahunan required, LPEI makes a formal estimate of
untuk aset diperlukan, LPEI membuat recoverable amount.
estimasi resmi atas jumlah terpulihkan.
2.o. Cadangan kerugian penurunan nilai 2.o. Allowance for impairment losses
(lanjutan) (continued)
Cadangan kerugian penurunan nilai atas aset Allowance for impairment losses on non-
non-keuangan (lanjutan) financial assets (continued)
Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih Recoverable amount is the higher of an
tinggi dari nilai wajar aset (atau unit penghasil asset’s or Cash Generating Unit (CGU)’s fair
kas) setelah dikurangi besarnya biaya value less costs of disposal and its value in
pelepasan dibandingkan dengan nilai use and is determined for an individual asset,
pakainya, dan ditentukan untuk aset individu, unless the asset does not generate cash
kecuali aset tersebut menghasilkan arus kas inflows that are largely independent of those
masuk yang tidak tergantung lagi dari aset from other assets or groups of assets, in
yang lain atau kumpulan aset, yang dalam hal which case the recoverable amount is
jumlah terpulihkan dinilai sebagai bagian dari assessed as part of the CGU to which it
unit penghasil kas. Apabila nilai tercatat suatu belongs. Where the carrying amount of an
aset (atau unit penghasil kas) melebihi jumlah asset (or CGU) exceeds its recoverable
terpulihkan, maka aset (atau unit penghasil amount, the asset (or CGU) is considered
kas) tersebut dianggap mengalami penurunan impaired and is written down to its
nilai dan diturunkan menjadi sebesar nilai recoverable amount.
yang dapat dipulihkan.
Dalam menilai nilai pakai suatu aset, estimasi In assessing value in use of assets, the
terhadap arus kas dipulihkan di masa depan estimated future cash flows are discounted to
akan didiskontokan menjadi nilai kini dengan their present value using a pretax discount
menggunakan tingkat suku bunga diskonto rate that reflects current market assesments
sebelum pajak yang mencerminkan penilaian of the time value of money and the risks
pasar terhadap nilai waktu dari uang (time specific to the asset (or CGU).
value of money) dan risiko spesifik aset (atau
unit penghasil kas) tersebut.
Penelaahan dilakukan pada setiap tanggal An assesment is made at each reporting date
pelaporan untuk mengetahui apakah terdapat as to whether there is any indication that
indikasi bahwa pengakuan kerugian previously recognized impairment losses may
penurunan nilai sebelumnya mungkin tidak no longer exist or may have decreased. If
lagi ada atau telah menurun. Apabila terdapat such indication exists, the recoverable amount
indikasi tersebut, maka jumlah terpulihkan is estimated. A previously recognized
akan diestimasi. Kerugian penurunan nilai impairment loss is reversed only if there has
yang sebelumnya telah diakui akan dibalik been a change in the estimates used to
hanya jika telah terjadi perubahan dalam determine the asset’s recoverable amount
estimasi yang digunakan untuk menentukan since the last impairment loss was
jumlah terpulihkan aset sejak kerugian recognized. If that is the case, the carrying
penurunan nilai terakhir diakui. Jika demikian, amount of the asset is increased to its
nilai tercatat aset akan ditingkatkan sejumlah recoverable amount.
nilai terpulihkan.
Kontrak penjaminan yang memenuhi definisi Guarantee contracts that meets the definition
kontrak penjaminan keuangan yang of financial guarantee contracts laid out in
tercantum dalam PSAK 71 dicatat dalam PSAK 71 is recorded as financial guarantee
kontrak penjaminan keuangan berdasarkan contract based on PSAK 71.
PSAK 71.
Kontrak penjaminan yang tidak memenuhi Guarantee contracts that do not meet the
definisi kontrak penjaminan keuangan dalam definition of financial guarantee contracts
PSAK 71, dicatat berdasarkan PSAK 57. under PSAK 71, are recorded for under PSAK
57.
Piutang yang timbul dari proses penyelesaian Receivables resulting from guarantee
klaim dari kontrak garansi dengan contracts claim which is settled with
menggunakan akta pengakuan utang dicatat debentures are recorded as financial assets if
sebagai aset keuangan apabila memenuhi they meet the definition of financial asset
definisi aset keuangan sesuai PSAK 71 jika following PSAK 71 if estimated that the
probabilitas ketertagihan tinggi. likelihood of collection is high.
Liabilitas yang timbul dari kontrak penjaminan Liabilities arising from financial guarantee
keuangan diakui sebesar nilai wajar pada saat contracts are recognized at fair value at initial
pengakuan awal. Jika kontrak jaminan recognition. If the financial guarantee contract
keuangan diterbitkan untuk pihak yang tidak was issued to an unrelated party in a stand-
berelasi dalam suatu transaksi yang wajar alone arm's length transaction, its fair value at
(arm’s length transaction) yang berdiri sendiri, inception is likely to guarantee fee received,
nilai wajarnya pada saat dimulainya transaksi unless there is evidence to the contrary. After
kemungkinan sama dengan guarantee fee initial recognition, the amount of financial
yang diterima, kecuali terdapat bukti yang guarantee contract liabilities are measured at
sebaliknya. Setelah pengakuan awal, jumlah the higher of the provision amount recognized
di dalam liabilitas kontrak jaminan keuangan and amount initially recognized less
diukur pada jumlah yang lebih tinggi antara cumulative amortization (when appropriate).
jumlah yang diakui provisi dan jumlah yang
diakui pada saat pengakuan awal dikurangi
amortisasi kumulatif (jika sesuai).
Liabilitas yang timbul atas suatu klaim yang Liabilities incurred on claims approved but
telah disetujui namun belum dibayarkan akan have not been paid are recorded as claims
dicatat sebagai utang klaim. Pendapatan fee payable. Guarantee fees from financial
kontrak penjaminan keuangan diakui sebagai guarantee contracts are recognized as
pendapatan selama periode penjaminan. revenue over the period of the guarantee.
2.q. Piutang asuransi, liabilitas asuransi, dan 2.q. Insurance receivables, insurance liabilities,
utang asuransi and insurance payables
Liabilitas asuransi meliputi estimasi klaim, dan Insurance liabilities include estimated claims,
premi belum merupakan pendapatan, serta and unearned premiums, and deferred
pendapatan premi ditangguhkan. Estimasi premium income. Estimated claims are based
klaim adalah estimasi jumlah kewajiban yang on the estimated ultimate cost of all claims
menjadi tanggungan sehubungan dengan incurred but not settled, including claims
klaim yang dilaporkan masih dalam proses incurred but not reported (IBNR).
penyelesaian, termasuk klaim yang terjadi
namun belum dilaporkan (IBNR).
Cadangan yang terkait dengan klaim Reserves associated with claims reported but
dilaporkan masih dalam proses penyelesaian have not been settled represents the ultimate
menunjukkan biaya akhir atas klaim yang cost of claims that were reported, but is yet to
dilaporkan, namun belum disetujui pada be approved as of the reporting date.
tanggal pelaporan.
IBNR adalah bagian dari klaim dimana IBNR is the element of claims where the
kejadian yang diasuransikan telah terjadi insured event has occurred but where the
namun asuradur belum memperoleh insurer has yet to be notified of a claim.
pemberitahuan atas klaim. Walaupun Although the insurer has not yet been notified
asuradur belum diberitahu mengenai klaim of these claims before the end of the financial
tersebut sebelum akhir tahun buku, year, the cost of these claims are provided to
pencadangan biaya atas klaim tersebut comply with both the prudence and the
diperlukan untuk memenuhi konsep kehati- matching concept.
hatian dan konsep penandingan (matching
concept).
Utang asuransi terdiri dari utang premi Insurance payables consist of reinsurance
reasuransi, utang komisi, dan utang klaim. premium payables, commission payables, and
claims payables.
Utang klaim merupakan klaim yang telah Claims payable is represents claims agreed
disetujui namun belum dibayarkan kepada but have not been paid to the insured arising
tertanggung dari transaksi asuransi langsung from either direct insurance or coinsurance.
atau koasuransi.
Utang klaim diakui saat klaim disetujui untuk Claims payable is recognized when the claim
dibayar. is approved for payment.
2.q. Piutang asuransi, liabilitas asuransi, dan 2.q. Insurance receivables, insurance
utang asuransi (lanjutan) liabilities, and insurance payables
(continued)
Utang klaim dihentikan pengakuannya saat Claims payable is derecognized when the
kewajiban telah berakhir, dilepaskan, atau obligation expires, is discharged, or cancelled.
dibatalkan.
Aset reasuransi adalah nilai hak kontraktual Reinsurance assets is a cedant's net
neto cedant dalam perjanjian reasuransi. Aset contractual rights under a reinsurance
reasuransi terdiri dari estimasi penggantian contract. Reinsurance assets is consist of
reasuransi atas klaim yang masih dalam estimated reinsurance reimbursement for
proses penyelesaian, estimasi penggantian claims that are still in the process of
reasuransi atas klaim yang terjadi namun completion, estimated reinsurance
belum dilaporkan, porsi reasuransi atas reimbursement for claims incurred but not yet
liabilitas premi asuransi, dan porsi reasuransi reported, the portion of reinsurance premiums
atas klaim yang disetujui untuk dibayar on liability insurance, and reinsurance portion
(piutang reasuransi). Aset reasuransi diukur of claims approved for payment (reinsurance
secara konsisten dengan jumlah yang terkait receivables). Reinsurance assets are
dengan asuransi yang mendasari sesuai measured consistently with the amounts
dengan jangka waktu kontrak reasuransi. associated with the underlying insurance in
accordance with the terms of the reinsurance
contract.
Setiap tanggal pelaporan, LPEI mengevaluasi At each reporting date, LPEI assesses
apakah aset reasuransi mengalami whether reinsurance assets are impaired.
penurunan nilai. Aset reasuransi mengalami Reinsurance assets are impaired if objective
penurunan nilai jika terdapat bukti objektif evidence is available to suggest that it is
yang menunjukkan adanya kemungkinan probable that LPEI will not be able to collect
besar LPEI tidak mendapatkan jumlah yang the amounts due from reinsurers. The
tertagih kepada reasuradur. Kerugian impairment loss is recognized as an expense
penurunan nilai diakui sebagai beban di in the statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income.
komprehensif lain.
2.s. Tagihan dan liabilitas akseptasi 2.s. Acceptances receivable and payable
Tagihan dan liabilitas akseptasi dinyatakan Acceptances receivable and payable are
sebesar biaya perolehan diamortisasi. stated at amortized cost. Acceptances
Tagihan akseptasi disajikan setelah dikurangi receivable is stated net of allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai. impairment losses.
Tahun/ Persentase/
Years Percentage
Gedung 20 5% Building
Peralatan dan perlengkapan kantor 5 20% Office furniture and fixtures
Kendaraan bermotor 5 20% Motor vehicles
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Construction in progress is stated at cost. The
biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan accumulated costs will be reclassified to the
akan dipindahkan ke aset tetap yang appropriate premises and equipment account
bersangkutan pada saat pekerjaan aset when the construction is substantially
tersebut telah selesai dan siap untuk completed and the asset constructed is ready
digunakan. for its intended use.
Apabila nilai tercatat aset lebih besar dari nilai When the carrying amount of an asset is
yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat greater than its estimated recoverable
aset diturunkan menjadi sebesar nilai yang amount, it is written down to its recoverable
dapat diperoleh kembali, yang ditentukan amount, which is determined as the higher of
sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto the net selling price or value in use.
dan nilai yang dipakai.
2.t. Aset tetap, Aset Hak Guna, dan Liabilitas 2.t. Fixed Assets, Right-of-Use-Assets, and
Sewa (lanjutan) Lease Liability (continued)
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau When premises and equipment are retired or
dijual, maka nilai perolehan dan akumulasi disposed of, their costs and the related
penyusutannya dihapuskan dari akun accumulated depreciation are derecognized
tersebut. Keuntungan atau kerugian yang from the accounts. Any resulting gain or loss
terjadi diakui dalam laporan laba rugi. is recognized in statement of profit or loss.
Aset Hak Guna dan Liabilitas Sewa Right-of-use-Assets and Lease Liabilities
LPEI mengakui liabilitas sewa, sebagai LPEI recognized a lease liability, being the
pembayaran sewa yang tersisa termasuk atas remaining lease payments including
opsi perpanjangan dimana perpanjangan extensions options where renewal is
hampir dapat dipastikan, didiskontokan reasonably certain, discounted using the
menggunakan tingkat bunga pinjaman incremental borrowing rate at the date of initial
inkremental pada tanggal penerapan awal. application. Meanwhile, rights of use assets
Sedangkan aset hak guna mencakup jumlah include the amount of lease liabilities
liabilitas sewa yang diakui, biaya langsung recognized, initial direct costs paid, recovery
awal yang dibayarkan, biaya pemulihan, dan costs, and lease payments made on or before
pembayaran sewa yang dilakukan pada atau the start date of the lease, less rental
sebelum tanggal mulai sewa, dikurangi incentives received.
insentif sewa yang diterima.
Beban keuangan dicatat dalam laba rugi. Finance expense is recorded in profit or loss.
Aset hak guna (disajikan sebagai bagian aset Right of used assets (presented under fixed
tetap) disusutkan selama jangka waktu yang assets) are depreciated over the shorter of the
lebih pendek antara umur manfaat aset sewa estimated useful life of the assets and the
dan periode masa sewa, jika tidak ada lease term, if there is no reasonable certainty
kepastian yang memadai bahwa LPEI akan that LPEI will obtain ownership by the end of
mendapatkan hak kepemilikan pada akhir the lease term.
masa sewa.
Aset yang diambil alih (AYDA) adalah aset Foreclosed assets represent assets acquired
yang diperoleh LPEI, baik melalui pelelangan, by LPEI, both from auction and non-auction
maupun diluar pelelangan berdasarkan based on voluntary transfer by the debtors or
penyerahan secara sukarela oleh pemilik based on debtors’ approval to sell the
agunan dalam hal debitur tidak memenuhi collateral where the debtors could not fulfill
kewajibannya kepada LPEI dan diselesaikan their obligations to LPEI and is settled through
melalui penjualan. AYDA merupakan jaminan a sale. Foreclosed assets represent loan
kredit yang diberikan yang telah diambil alih collateral acquired in settlement of loans.
sebagai bagian dari penyelesaian kredit yang LPEI has policy to sell foreclosed assets to
diberikan. LPEI memiliki kebijakan untuk settle debtors’ liabilities.
selalu berusaha menjual AYDA untuk
menyelesaikan sisa kewajiban debitur.
AYDA diakui sebesar nilai bersih yang dapat Foreclosed assets are recognised at their net
direalisasi (net realisable value), yaitu nilai realisable value. Net realisable value is the
wajar agunan setelah dikurangi estimasi biaya fair value of the foreclosed assets less
pelepasan. estimated cost of liquidating the foreclosed
assets.
1) 15% (lima belas persen) untuk kualitas 1) 15% (fifteen percent) for substandard
kurang lancar, yaitu dimiliki lebih dari 1 assets, which are owned for more than 1
(satu) tahun sampai dengan 3 (tiga) tahun; (one) year up to 3 (three) years;
2) 50% (lima puluh persen) untuk kualitas 2) 50% (fifty percent) for doubtful assets,
aset diragukan, yaitu dimiliki lebih dari 3 which are owned for more than 3 (three)
(tiga) sampai dengan 5 (lima) tahun; years up to 5 (five) years;
3) 100% untuk kualitas aset macet, yaitu 3) 100% (one hundred percent) for non
dimiliki lebih dari 5 tahun. performing assests, which are owned for
more than 5 (five) years.
Biaya pemeliharaan atas AYDA yang terjadi Maintenance costs of foreclosed assets
setelah pengambilalihan atau akuisisi aset subsequent to the foreclosure or acquisition of
dibebankan sebagai laba/rugi pada saat the assets are charged as current year
terjadinya. Keuntungan atau kerugian dari profit/loss as incurred. Gains or losses from
penjualan aset yang diambil alih diakui sale of foreclosed assets are charged as
sebagai laba/rugi periode berjalan. current period profit/loss as incurred.
Biaya dibayar dimuka, diamortisasi selama Prepaid expenses, are amortized over its
masa manfaat dengan menggunakan metode benefited periods using the straight-line
garis lurus. method.
Liabilitas segera merupakan liabilitas LPEI Current liabilities represent LPEI's obligations
kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera to outside parties which should be settled
dibayarkan sesuai dengan perintah pemberi immediately based on predetermined
amanat perjanjian yang ditetapkan instructions by those having the authority.
sebelumnya. Liabilitas segera dicatat Current Liabilities are recorded at amortized
berdasarkan biaya perolehan diamortisasi. cost. This account is classified as financial
Liabilitas segera diklasifikasikan sebagai liabilities.
liabilitas keuangan.
Efek-efek utang yang diterbitkan terdiri dari Debt securities issued consist of obligations of
surat pengakuan utang yang diterbitkan oleh LPEI in the form of bonds traded in the capital
LPEI berupa obligasi yang diperdagangkan di market. Bonds are stated at their carrying
pasar modal. Obligasi yang diterbitkan value, net of unamortized cost.
disajikan sebesar nilai tercatat dengan biaya
perolehan yang belum diamortisasi.
Beban yang berkaitan dengan penerbitan Expenses related to bonds issuance are
obligasi diakui sebagai diskonto dan recognized as discount, directly deducted
dikurangkan langsung dari hasil emisi dan from the net proceeds of the bonds issuance
diamortisasi selama jangka waktu obligasi and amortized over the term of the bonds
tersebut dengan metode suku bunga efektif. using the effective interest method.
Pinjaman diterima merupakan dana yang Fund borrowings are funds received from
diterima dari bank atau pihak lain dengan banks or other parties with repayment
liabilitas pembayaran kembali sesuai dengan obligation based on the borrowing agreement.
persyaratan perjanjian pinjaman.
Pinjaman diterima diakui sebesar nilai wajar Borrowings are initially recognized at fair
pada awalnya dan selanjutnya diukur sebesar value and subsequently measured at
biaya perolehan diamortisasi dengan amortized cost using the effective interest
menggunakan metode suku bunga efektif. method. Amortized cost is calculated by
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan taking into account any discount or premium
memperhitungkan adanya diskonto atau related to the initial recognition of borrowings
premi terkait dengan pengakuan awal and transaction costs that are an integral part
pinjaman diterima dan biaya transaksi yang of the effective interest rate.
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
suku bunga efektif.
Provisi diakui jika LPEI memiliki liabilitas kini Provisions are recognized when LPEI has
(baik bersifat hukum maupun bersifat current liability (both legal or constructive) as
konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu a result of past events with high profitability of
besar kemungkinannya penyelesaian liabilitas settlement by outflow of resources with
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber economic benefits and a reliable estimate of
daya yang mengandung manfaat ekonomi the amount of liability can be made.
dan estimasi yang andal mengenai jumlah
liabilitas tersebut dapat dibuat.
Provisi ditelaah pada setiap akhir periode Provisions are reviewed at the end of each
pelaporan dan disesuaikan untuk reporting period and adjusted to reflect the
mencerminkan estimasi kini terbaik. Jika tidak current best estimate. If there is no probable
terdapat kemungkinan arus keluar sumber outflow of resources to settle these liabilities,
daya untuk menyelesaikan liabilitas tersebut, provision is not recognized.
provisi tidak diakui.
2.aa. Pendapatan dan beban bunga 2.aa. Interest income and expense
Sebelum terjadinya penurunan nilai (tahap Prior to impairment (stage 1 & 2), interest
1 & 2), pendapatan bunga dihitung income is calculated using the EIR method,
menggunakan metode EIR yaitu dengan namely by applying an effective interest rate
menerapkan suku bunga efektif atas jumlah on the gross carrying amount of financial
tercatat bruto aset keuangan kecuali untuk assets except for financial assets purchased
aset keuangan yang dibeli atau yang berasal or originating from credit impaired financial
dari aset keuangan memburuk. assets.
Pendapatan bunga atas aset keuangan yang Interest income on impaired financial assets
mengalami penurunan niai (tahap 3 atau (stage 3 or POCI) is calculated by applying
POCI) dilakukan dengan menerapkan EIR EIR to the net carrying amount of financial
atas jumlah tercatat neto aset keuangan, yaitu assets, namely the outstanding amount after
jumlah outstanding setelah dikurangi dengan deducting losses due to impairment for:
kerugian akibat penurunan nilai untuk:
a. Aset keuangan yang dibeli atau berasal a. Financial assets purchased or originating
dari aset keuangan memburuk (POCI) from deteriorating financial assets (POCI)
Untuk aset keuangan tersebut, LPEI For these financial assets, LPEI applies
menerapkan suku bunga efektif yang an effective interest rate that is adjusted
disesuaikan dengan risiko kredit (risk to credit risk (risk adjusted effective
adjusted effective interest rate) atas biaya interest rate) on the amortized cost of
perolehan diamortisasi dari aset financial assets since initial disclosure.
keuangan sejak pengakuan awal.
b. Tahap 3 b. Stage 3
Untuk aset keuangan tersebut, LPEI For these financial assets, LPEI applies
menerapkan suku bunga efektif atas an effective interest rate on the amortized
biaya perolehan diamortisasi dari aset cost of financial assets in the reporting
keuangan di periode pelaporan, yaitu nilai period, namely the value that has been
yang telah dikurangi kerugian akibat reduced by losses due to impairment.
penurunan nilai.
2.aa. Pendapatan dan beban bunga (lanjutan) 2.aa. Interest income and expense (continued)
Pendapatan bunga atas aset keuangan yang Interest income on impaired financial assets
mengalami penurunan niai (stage 3 atau (stage 3 or POCI) is calculated by applying
POCI) dilakukan dengan menerapkan EIR EIR to the net carrying amount of financial
atas jumlah tercatat neto aset keuangan, yaitu assets, namely the outstanding amount after
jumlah outstanding setelah dikurangi dengan deducting losses due to impairment.
kerugian akibat penurunan nilai.
2.ab. Pendapatan provisi dan komisi 2.ab. Fees and commission income
Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan Fees and commissions directly related to
langsung dengan kegiatan pembiayaan dan financing and receivables activities, or fees
piutang, atau pendapatan provisi dan komisi and commissions income which relate to a
yang berhubungan dengan jangka waktu specific period are amortized over the term of
tertentu, diamortisasi sesuai dengan jangka the contract using the effective interest
waktu kontrak menggunakan metode suku method and classified as part of interest
bunga efektif dan diklasifikasikan sebagai income in the statement of profit or loss and
bagian dari pendapatan bunga pada laporan other comprehensive income. These fees
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. include provision and commission.
Pendapatan ini mencakup provisi dan komisi.
Pendapatan atau komponen pendapatan Fees or component of fees that are not linked
yang tidak berkaitan dengan kegiatan to loan financing activities or to a certain
pemberian kredit atau suatu jangka waktu period and/or in regards to a service
dan/atau terkait dengan pemberian suatu performed, is directly recognized as income
jasa, diakui sebagai pendapatan pada saat when performance obligations are met and is
terjadinya transaksi dan dicatat pada akun accounted as other operational income.
pendapatan operasional lainnya.
LPEI mengakui pendapatan asuransi seperti LPEI recognized insurance income such as
komisi yang diperoleh dari transaksi commission received from reinsurance
reasuransi dan pendapatan lainnya sebagai transaction and other income as other
pendapatan asuransi lainnya. insurance income.
2.ad. Pendapatan bagi hasil dan beban bonus 2.ad. Sharia profit sharing income and bonus
secara syariah expenses
Pendapatan usaha syariah merupakan Sharia income represents margin income from
pendapatan margin murabahah, dan murabahah, and musyarakah financing and
pembiayaan musyarakah serta aset produktif other earning assets which are recognized on
lainnya yang diakui dengan menggunakan an accrual basis except for income derived
metode akrual kecuali untuk pendapatan yang from profit sharing. Sharia bonus expenses
berasal dari bagi hasil. Beban bonus secara consist of bonus distribution and profit-sharing
syariah merupakan distribusi bonus dan bagi to fund owners which are recognized on an
hasil kepada pemilik dana yang diakui accrual basis.
berdasarkan metode akrual.
Jumlah pendapatan margin dan bagi hasil Total margin income and profit sharing on the
atas pembiayaan/piutang syariah dan dari sharia financing/receivables transactions and
aset produktif lainnya yang akan dibagikan from other earning assets to be distributed to
kepada debitur penyimpan dana dan LPEI debtors of fund owners and LPEI are
dihitung secara proporsional sesuai dengan computed based on the proportion of funds
alokasi dana debitur dan LPEI yang dipakai from the debtors and LPEI used to finance the
dalam piutang murabahah dan pembiayaan murabahah receivables and mudharabah and
mudharabah dan musyarakah yang diberikan musyarakah financing and other earning
dan aset produktif lainnya yang disalurkan. assets.
Dari jumlah pendapatan margin dan bagi hasil The total available margin and profit sharing
yang tersedia untuk debitur tersebut are distributed to debtors as “shahibul maal”
kemudian dibagihasilkan ke nasabah sebagai (owner of funds) and to LPEI as “mudharib”
“shahibul maal” dan LPEI sebagai “mudharib” (fund manager) in accordance with a pre-
sesuai dengan porsi nisbah bagi hasil yang determined ratio (nisbah).
telah disepakati bersama sebelumnya.
Pendapatan margin dan bagi hasil atas Margin income and profit sharing from
pembiayaan yang diberikan dan aset produktif financing and other earning assets which use
lainnya yang memakai dana LPEI, seluruhnya LPEI’s funds belong to LPEI as a whole.
menjadi milik LPEI.
2.ae. Pengakuan pendapatan dan beban 2.ae. Insurance revenue and expense
asuransi pendapatan premi recognition premium income
Premi yang diterima dari kontrak asuransi Premium received from insurance contracts
diakui sebagai pendapatan selama periode are recognized as income during the policy
polis (kontrak) berdasarkan proporsi jumlah period (contracts) in proportion to the
proteksi yang diberikan. Premi dari polis insurance coverage provided. Premiums from
bersama diakui sebesar pada bagian coinsurance policy is recognized based on
kepemilikan premi LPEI. LPEI’s proportionate share of the premium.
Premi yang diterima dari kontrak jangka Premium received from short-term insurance
pendek asuransi ditangguhkan dan diakui contracts are deferred and recognized as
sebagai pendapatan secara individual ke income on an individual basis over the
masa pertanggungan. coverage period.
Bagian tahun berjalan atas premi dari kontrak Current portion of premium received from
jangka panjang asuransi dicatat dengan cara long-term insurance contracts are accounted
yang sama seperti yang diterima untuk jangka for in the same manner as those received for
pendek. Bagian premi tahun-tahun berikutnya short-term insurance contract. Portion for
ditangguhkan. following years is deferred.
Premi yang belum merupakan pendapatan Unearned premium are those proportions of
adalah proporsi dari premi dalam satu tahun premiums written in a year relate to periods of
yang berhubungan dengan periode risiko risk after the reporting date. Unearned
setelah tanggal pelaporan. Premi yang belum premiums are calculated on a daily pro rata
merupakan pendapatan dihitung secara pro basis. The proportion attributable to
rata harian. Proporsi yang timbul dari periode subsequent periods is deferred as a provision
berikutnya ditangguhkan sebagai cadangan for unearned premiums.
premi yang belum merupakan pendapatan.
LPEI mereasuransikan sebagian risiko atas LPEI reinsures part of its total accepted risk
akseptasi pertanggungan kepada perusahaan with other insurance and reinsurance
asuransi lain dan perusahaan reasuransi. companies. Premiums paid or share in
Jumlah premi dibayar atau bagian premi atas premium on prospective reinsurance contracts
transaksi reasuransi prospektif diakui sebagai are recognized over the remaining period of
premi reasuransi selama sisa periode kontrak the reinsurance contracts based on the
reasuransi yang jumlahnya proporsional coverage provided.
dengan proteksi yang diberikan.
Pendapatan premi menunjukkan jumlah premi Premium income represents gross premium
bruto dan premi reasuransi. Premi reasuransi and reinsurance premiums. Reinsurance
disajikan sebagai pengurang premi bruto. premium is presented as deduction from
gross premium.
2.ae. Pengakuan pendapatan dan beban 2.ae. Insurance revenue and expense
asuransi Pendapatan premi (lanjutan) recognition Premium income (continued)
Klaim meliputi klaim disetujui (settled claims), Claims consist of settled claims, guarantee
klaim penjaminan, klaim dalam proses claims, outstanding claims including claims
penyelesaian termasuk klaim yang terjadi incurred but not yet reported, and claim
namun belum dilaporkan, dan beban settlement expenses. Claims are recognized
penyelesaian klaim. Klaim tersebut diakui as expenses when the liabilities to cover
sebagai beban pada saat timbulnya liabilitas claims have been incurred. Subrogated rights
untuk memenuhi klaim. Hak subrogasi diakui are recognized as deduction from claim
sebagai pengurang beban klaim pada saat expenses upon realization.
realisasi.
Jumlah klaim dalam proses penyelesaian Claims in process (estimated claims) are
(estimasi klaim) ditentukan berdasarkan computed based on estimated loss from
estimasi kerugian dari klaim masih dalam claims that are still in process at reporting
proses di tanggal pelaporan, termasuk klaim date, including claims incurred but not yet
yang sudah terjadi namun belum dilaporkan. reported. Changes in estimated claims are
Perubahan estimasi klaim diakui dalam recognized in the statement of profit or loss
laporan laba rugi dan penghasilan and other comprehensive income at the time
komprehensif lain periode terjadinya of change. Increase (decrease) in estimated
perubahan. Kenaikan (penurunan) estimasi claims represents the difference between the
klaim adalah selisih antara estimasi klaim balance of estimated claims in the current
tahun berjalan dan tahun lalu. year and prior year.
Beban klaim menunjukkan jumlah klaim bruto, Claim expenses represent gross claims,
klaim reasuransi, dan kenaikan (penurunan) reinsurance claims, and increase (decrease)
estimasi klaim. Klaim reasuransi disajikan in estimated claims. Reinsurance claims are
sebagai pengurang klaim bruto. presented as deduction from gross claims.
Estimasi klaim yang diperkirakan akan Estimated claims that are expected to be
diselesaikan lebih dari satu tahun setelah settled for more than one year after the end of
akhir periode harus memperhitungkan the period must take into account the effect of
pengaruh nilai waktu uang. Perubahan dalam time value of money. Changes in the
estimasi liabilitas klaim sebagai hasil dari estimated claims liabilities as a result of
proses penelaahan lebih lanjut diakui further review process are recognized based
berdasarkan perbedaan antara periode on the the difference between the current
berjalan dan periode kewajiban klaim period and the prior period claims liability.
sebelumnya.
2.af. Program dana pensiun dan imbalan kerja 2.af. Pension plan and employee benefits
LPEI menyelenggarakan program pensiun LPEI has a defined benefit pension plan
iuran pasti untuk seluruh pegawai tetap. covering all of its permanent employees. LPEI
Kontribusi LPEI adalah sebesar 6%, and the employees’ contributions are
sedangkan kontribusi pegawai adalah computed at 6% and 4%, respectively, of the
sebesar 4% yang dihitung berdasarkan employees’ monthly basic salaries. LPEI’s
penghasilan dasar bulanan pegawai. contributions to the retirement plan are
Kontribusi LPEI terhadap dana pensiun recognized as expense when incurred.
dicatat sebagai beban pada saat terjadinya.
Program imbalan pasti dan imbalan kerja Defined benefit plan and other long-term
jangka panjang lainnya employee benefits
Manfaat pascakerja diperoleh dan diakui The post-employment benefits are accrued
sebagai biaya ketika layanan telah diberikan and recognized as expense when services
oleh karyawan LPEI yang memenuhi syarat. have been rendered by qualified LPEI
Manfaat tersebut ditentukan berdasarkan employees. The benefits are determined
peraturan LPEI dan persyaratan minimum based on the LPEI’s regulations and the
berdasarkan Undang-Undang No. 11 Tahun minimum requirements of Law No. 11 year
2020 tentang "Undang-undang Cipta Kerja" 2020 regarding “Undang-undang Cipta Kerja”
sejak tahun 2021, mana yang lebih tinggi. since 2021, whichever is higher.
Manfaat pasca kerja dan tunjangan karyawan The post-employment benefits and other long-
jangka panjang lainnya ditentukan secara term employee benefits are actuarially
aktuaria menggunakan Metode Kredit Unit determined using the Projected Unit Credit
Proyeksi. Method.
2.af. Program dana pensiun dan imbalan kerja 2.af. Pension plan and employee benefits
(lanjutan) (continued)
Program imbalan pasti dan imbalan kerja Defined benefit plan and other long-term
jangka panjang lainnya employee benefits
(i) Keuntungan dan kerugian aktuarial; (i) Actuarial gains and losses;
(ii) Imbal hasil atas aset program tidak (ii) Return on plan assets excluding amounts
termasuk jumlah yang dimasukkan dalam that included in net interest on liabilities
bunga neto atas liabilitas (aset); (assets);
(iii) Setiap perubahan dampak batas aset, (iii) The changes in the impact of the asset
tidak termasuk jumlah yang dimasukkan ceiling, excluding amounts that included
dalam bunga neto atas liabilitas (aset). in net interest on liabilities (assets).
Untuk imbalan kerja jangka panjang lain atas For other long-term employee benefits over
biaya jasa kini, biaya bunga neto atas liabilitas the current service cost, net interest on net
(aset) imbalan pasti neto, dan pengukuran defined benefit liabilities (assets), and the
kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto remeasurement of net defined benefit liability
langsung diakui pada laporan laba rugi dan (asset) obligations are recognized
penghasilan komprehensif lain konsolidasian immediately in the current consolidated
periode berjalan. statement of profit or loss and other
comprehensive income.
Biaya jasa lalu diakui sebagai beban pada All past service costs are recognised at the
tanggal yang lebih awal antara ketika earlier of when the amendment or curtailment
amandemen atau kurtailmen program terjadi, occurs, and when the related restructuring or
dan ketika biaya restrukturisasi atau termination costs are recognized, as a result,
pesangon diakui, sehingga biaya jasa lalu unvested past service cost can no longer be
yang belum vested tidak lagi dapat deferred and recognised over the future
ditangguhkan dan diakui selama periode vesting period.
vesting masa depan.
2.ag. Transaksi dan saldo dalam mata uang 2.ag. Foreign currency transactions and
asing balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions in foreign currencies are
dalam nilai Rupiah berdasarkan nilai tukar recorded in Rupiah at the exchange rates
yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. prevailing at the time of the transaction. At
Pada tanggal posisi keuangan, aset dan financial position date, monetary assets and
kewajiban moneter dalam mata uang asing liabilities denominated in foreign currencies
dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah are translated to Rupiah at the Reuters’ spot
berdasarkan kurs Spot Reuters pada pukul exchange rates at 04.00 PM (West
16.00 WIB. Reuters adalah salah satu sumber Indonesian local time). Reuters is one of the
kurs penutupan yang diakui oleh Bank recognized sources of closing rate by Bank
Indonesia dan PSAK. of Indonesia and PSAK.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang Exchange gains and losses arising from
timbul dari transaksi dalam mata uang asing transactions denominated in foreign
dan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter currencies and from the translation of
dalam mata uang asing diakui dalam laporan monetary assets and liabilities denominated
laba rugi tahun berjalan. in foreign currencies are recognized in profit
or loss for the current year.
Laba atau rugi kurs valuta asing atas aset dan The foreign currency gains or losses on
liabilitas moneter merupakan selisih antara monetary assets and liabilities are the
biaya perolehan diamortisasi dalam rupiah difference between amortized cost in rupiah
pada awal tahun, disesuaikan dengan tingkat at the beginning of the year, adjusted for
suku bunga efektif dan pembayaran selama effective interest rate and payments during
tahun berjalan, dan biaya perolehan the year, and the amortized cost in foreign
diamortisasi dalam valuta asing yang currency translated into rupiah using the
dijabarkan ke dalam rupiah dengan exchange rate at the end of the year.
menggunakan kurs pada akhir tahun.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021, the
2021, kurs yang digunakan adalah sebagai exchange rates used are as follows:
berikut:
Pajak kini merupakan estimasi utang atau Current tax is the expected tax payable or
pengembalian pajak yang dihitung atas laba refundable on taxable income or loss for the
atau rugi kena pajak untuk tahun yang year using tax rates substantively enacted as
bersangkutan dengan menggunakan tarif of the reporting date and includes true-up
pajak yang secara substansial telah berlaku adjustments made to the previous years’ tax
pada tanggal pelaporan dan termasuk provisions either to reconcile them with the
penyesuaian yang dibuat untuk penyisihan income tax reported in annual tax returns, or to
pajak tahun sebelumnya, baik untuk account for differences arising from tax
merekonsiliasi pajak penghasilan dengan assesments.
pajak yang dilaporkan di surat pemberitahuan
tahunan, atau untuk memperhitungkan
perbedaan yang muncul dari pemeriksaan
pajak.
Utang atau restitusi pajak kini diukur Current tax payable or refundable is measured
menggunakan estimasi terbaik atas jumlah using the best estimate of the amount
yang diperkirakan akan dibayar atau diterima, expected to be paid or received, taking into
dengan mempertimbangkan ketidakpastian consideration the uncertainty associated with
terkait dengan kompleksitas peraturan pajak. the complexity of tax regulations.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas Deferred tax assets and liabilities are
konsekuensi pajak periode mendatang yang recognized for the future tax consequences
timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset attributable to differences between the
dan liabilitas menurut laporan keuangan financial statement carrying amounts of
dengan dasar pengenaan pajak aset dan existing assets and liabilities and their
liabilitas, kecuali perbedaan yang dikenakan respective tax bases, except those differences
pajak final. Liabilitas pajak tangguhan diakui that are subject to final tax. Deferred tax
untuk semua perbedaan temporer kena pajak liabilities are recognized for all taxable
dan aset pajak tangguhan diakui untuk temporary differences while deferred tax
perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, assets are recognized for deductible
sepanjang besar kemungkinan dapat temporary differences to the extent that it is
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena probable that taxable income will be available
pajak pada masa datang. in future periods against which the deductible
temporary differences can be utilized.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung Deferred tax assets and liabilities are
dengan menggunakan tarif pajak yang measured at the tax rates that are expected to
diharapkan akan diterapkan pada periode be applied to the period when the assets or
aset atau liabilitas tersebut direalisasi atau liabilities are realized or settled, based on tax
diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan rates (and tax laws) that have been enacted
peraturan-peraturan pajak) yang berlaku atau or substantively enacted at statements of
secara substansi telah berlaku pada tanggal financial position date. Changes in the
laporan posisi keuangan. Perubahan nilai carrying amount of deferred tax assets and
tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan liabilities due to a change in tax rate are
yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak credited or charged to current year statement
dikreditkan atau dibebankan pada laporan of profit or loss and other comprehensive
laba rugi komprehensif tahun berjalan, kecuali income, except to the extent that they relate to
untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya items previously charged or credited to equity.
telah langsung dibebankan atau dikreditkan
ke ekuitas.
Pendapatan, beban, hasil, aset, dan liabilitas Income, costs, outcome, assets, and liabilities
segmen termasuk item-item yang dapat segment include ítems that directly
diatribusikan langsung kepada suatu segmen attributable to a certain segment and also
serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan matters that can be allocated with the basis
dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. appropriate to specified segment.
Apabila nilai wajar aset keuangan dan If the fair value of financial assets and
kewajiban keuangan yang tercatat pada financial liabilities recorded in the financial
posisi keuangan tidak tersedia di pasar position is not available in an active
aktif, nilai wajar ditentukan dengan market, the fair value is determined using
menggunakan berbagai teknik penilaian various valuation techniques including the
termasuk penggunaan model matematika use of statistical mathematical model.
statistik.
Masukan (input) untuk model ini berasal The input for this model comes from
dari data pasar yang dapat diobservasi. observable market data. When
Bila data pasar yang dapat diobservasi observable market data are not available,
tersebut tidak tersedia, manajemen management considers necessary inputs
mempertimbangkan masukan dan asumsi and assumptions to determine the
yang diperlukan untuk menentukan nilai fair value. Considerations include
wajar. Pertimbangan tersebut mencakup considerations such as liquidity and
pertimbangan seperti model umpan balik volatility feedback model for derivative
likuiditas dan volatilitas untuk transaksi transactions and long term discount rate,
derivatif dan tingkat diskonto jangka the level of early payment, and the level of
panjang, tingkat pelunasan dipercepat, default assumption.
dan asumsi tingkat gagal bayar.
Pandemi Global Virus Corona (Covid-19) The Global Corona Virus pandemic
menimbulkan ketidakpastian ekonomi (Covid-19) raises global and domestic
global dan domestik serta secara economic uncertainties and significantly
signifikan memengaruhi pertimbangan influences LPEI's considerations in
LPEI dalam menyusun laporan keuangan preparing financial statements and has
dan berdampak pada penerapan PSAK 71 an impact on the adoption of PSAK 71
instrumen keuangan. financial instruments.
Asumsi utama masa depan dan sumber Future main assumption and main source
utama estimasi ketidakpastian lain pada of other uncertainty estimates on the
tanggal pelaporan yang memiliki risiko reporting date which might have
signifikan bagi penyesuaian yang material significant risk of material adjustment to
terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas the recorded asset and liabilities for the
untuk periode berikutnya diungkapkan di coming period are disclosed below. LPEI
bawah ini. LPEI mendasarkan asumsi dan based its assumptions and estimates on
estimasi pada parameter yang tersedia the provided parameter during the
pada saat laporan keuangan disusun. preparation of financial statements. The
Asumsi dan situasi mengenai assumptions and situations regarding the
perkembangan masa depan mungkin future development may change due to
berubah akibat perubahan pasar atau market changes or circumstances beyond
situasi di luar kendali LPEI. Perubahan the control of LPEI. Such changes are
tersebut dicerminkan dalam estimasi dan reflected in the estimates and
asumsi terkait pada saat terjadinya. assumptions when they occur.
1. Metode penyusutan dan masa manfaat 1. Depreciation method and useful lives
aset tetap of premises and equipment
Biaya perolehan aset tetap disusutkan Fixed asset are depreciated using the
dengan menggunakan metode garis lurus straight-line method based on the
berdasarkan taksiran masa manfaat economic useful life. Management
ekonomisnya. Manajemen mengestimasi estimates that the useful life of building
masa manfaat ekonomis untuk gedung and premises and equipment, are 20
dan peralatan dan perabotan, masing- years and 5 years, respectively.
masing adalah 20 tahun dan 5 tahun.
Ini adalah umur yang secara umum This is the expected average useful life in
diharapkan dalam industri dimana LPEI the industry where LPEI operates.
menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat Changes in the level of usage and
pemakaian dan perkembangan teknologi technology development may affect the
dapat mempengaruhi masa manfaat economic useful life and also the residual
ekonomis dan nilai sisa aset, dan value of the assets and therefore, and
karenanya biaya penyusutan masa depan future depreciation costs may be revised.
mungkin direvisi. Lihat Catatan 13 untuk Refer to Note 13 for book value of LPEI’s
nilai buku atas aset tetap LPEI pada premises and equipment as of December
tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan 31, 2022 and 2021.
2021.
Ketepatan dari cadangan ini tergantung The accuracy of the allowances depends
pada seberapa tepat estimasi arus kas on how well the estimated future cash
masa depan untuk menentukan cadangan flows are determined for specific
individual serta asumsi model dan counterparty allowances and the model
parameter yang digunakan dalam assumptions and parameters used in
menentukan cadangan kolektif. determining collective allowances.
LPEI menelaah aset keuangan mereka LPEI review their financial assets at fair
pada nilai wajar melalui penghasilan value through other comprehensive
komprehensif lain berdasarkan PSAK 71 income under PSAK 71 which required to
yang mengharuskan untuk mengakui recognise the expected credit loss at each
kerugian kredit ekspektasian pada setiap reporting date to reflect changes in credit
tanggal pelaporan untuk mencerminkan risk of the financial assets not at fair value
perubahan risiko kredit dari aset through profit or loss. PSAK 71
keuangan tidak pada nilai wajar melalui incorporates forward-looking and
laba rugi. PSAK 71 menggabungkan historical, current and forecasted
informasi forward-looking dan historis, information into expected credit loss
terkini dan yang diperkirakan ke dalam estimation.
estimasi kerugian kredit ekspektasian.
Aset pajak tangguhan diakui untuk Deferred tax assets are recognized for all
seluruh saldo rugi fiskal yang belum unused tax losses to the extent that it is
digunakan sejauh terdapat kemungkinan probable that taxable income will be
bahwa saldo rugi tersebut dapat available against which the losses can be
dikompensasikan terhadap penghasilan utilized. Significant management
kena pajak di masa yang akan datang. judgment is required to determine the
Pertimbangan manajemen yang signifikan amount of deferred tax assets that can be
diperlukan untuk menentukan jumlah aset recognized, based upon the likely timing
pajak tangguhan yang dapat diakui, and level of future taxable income
sesuai dengan saat dan jumlah together with future tax planning
penghasilan kena pajak di masa strategies.
mendatang seiring dengan strategi
perencanaan pajak.
LPEI menelaah aset pajak tangguhan LPEI reviews their deferred tax assets at
pada setiap tanggal laporan posisi each statement of financial position date
keuangan dan mengurangi jumlah and reduce the carrying amount to the
tercatat dalam hal tidak adanya lagi extent that it is no longer probable that
kemungkinan bahwa penghasilan kena sufficient taxable income will be available
pajak yang cukup akan tersedia untuk to allow all or part of the deferred tax
mengkompensasi sebagian atau seluruh assets to be utilized.
aset pajak tangguhan.
Mengacu kepada Catatan 15d tentang Refer to Note 15d for the deferred tax
aset pajak tangguhan. assets.
Pada setiap tanggal pelaporan, LPEI At each reporting date, LPEI assess its for
menelaah kewajibannya atas potensi potential claim on risks covered by the
klaim atas risiko-risiko yang ditanggung LPEI under guarantee agreements to
LPEI dalam perjanjian penjaminan untuk determine whether such liabilities should
menilai apakah suatu liabilitas harus be recognised in the financial statements.
diakui dalam laporan keuangan. LPEI LPEI records estimated guarantee claim
mencatat estimasi klaim penjaminan based on a certain method based on
berdasarkan metode tertentu sesuai accounting standards in Indonesia. Actual
standar akuntansi keuangan di Indonesia. results that differ from LPEI’s calculation
Hasil aktual yang berbeda dari hasil result will be charged to profit or loss for
perhitungan LPEI akan dibebankan ke the year. While LPEI believes that its
laba rugi tahun berjalan. Sementara LPEI calculation results are reasonable and
berkeyakinan bahwa hasil perhitungan appropriate, significant differences in the
tersebut adalah wajar dan sesuai, actual results may materially affect its
perbedaan signifikan pada hasil aktual profit and loss.
akan dapat memengaruhi secara material
laba ruginya.
LPEI menentukan jangka waktu sewa The LPEI determines the lease term as the
sebagai jangka waktu yang tidak dapat term that cannot be canceled together with
dibatalkan bersama dengan periode yang the period covered by the option to extend
dicakup oleh opsi untuk memperpanjang the lease if it is determined to be
masa sewa jika dipastikan akan implemented, or any period covered by the
dilaksanakan atau periode apa pun yang option to terminate the lease if it is
dicakup oleh opsi untuk menghentikan reasonable to do so.
sewa jika cukup wajar untuk dilakukan.
LPEI memiliki beberapa kontrak sewa LPEI has several rental contracts that
yang mencakup opsi perpanjangan dan include options for extension and
penghentian jangka waktu sewa. LPEI termination of the lease term. LPEI applies
menerapkan penilaian dalam an assessment in evaluating whether it can
mengevaluasi apakah dapat dipastikan be ascertained if it will use the option to
jika akan menggunakan opsi untuk extend or terminate the lease. This is done
memperpanjang atau menghentikan sewa. by considering all relevant facts or
Hal tersebut dilakukan dengan circumstances that provide economic
mempertimbangkan seluruh fakta atau incentives to extend or terminate the lease.
keadaan yang relevan yang memberikan After the commencement date, LPEI
insentif ekonomi untuk melakukan reassesses the lease term if there is a
perpanjangan atau penghentian sewa. significant event or change in
Setelah tanggal dimulainya, LPEI menilai circumstances which is under its control
kembali masa sewa jika terdapat peristiwa and affects whether the lessee is certain
atau perubahan signfikan dalam keadaan enough to exercise the option to extend or
yang berada dalam kendali dan terminate the lease.
memengaruhi apakah lessee cukup pasti
untuk mengeksekusi opsi memperpanjang
atau menghentikan sewa.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021, LPEI has
2021, LPEI memiliki saldo giro pada Bank current account with Bank Indonesia for Real
Indonesia untuk keperluan transfer dana Real Time Gross Settlement (RTGS) transfer of
Time Gross Settlement (RTGS). funds.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jumlah nosional Jumlah nosional
Mata uang asing/ Mata uang asing/
Notional amount in Notional amount in
Foreign currencies Ekuivalen/ Foreign currencies Ekuivalen/
(Dalam nilai penuh/ Equivalent (Dalam nilai penuh/ Equivalent
In full amount) Rupiah In full amount) Rupiah
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 31,921 20,765 (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 8,629 21,120 (Persero) Tbk
PT Bank Syariah PT Bank Syariah
Indonesia Tbk 2,230 -- Indonesia Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 724 521,798 (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 2 -- (Persero) Tbk
43,506 563,683
Pihak ketiga Third parties
PT Bank Jabar Banten Syariah 512 508 PT Bank Jabar Banten Syariah
PT Bank Central Asia, Tbk 100 -- PT Bank Central Asia, Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 9 10 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1 1 PT Bank Danamon Indonesia Tbk
44,128 564,202
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 1,862,355 28,992 106,341 1,516 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 712,633 11,094 3,083,970 43,954 (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 167,531 2,608 6,303 90 (Persero) Tbk
42,694 45,560
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jumlah nosional Jumlah nosional
Mata uang asing/ Mata uang asing/
Notional amount in Notional amount in
Foreign currencies Ekuivalen/ Foreign currencies Ekuivalen/
(Dalam nilai penuh/ Equivalent (Dalam nilai penuh/ Equivalent
In full amount) Rupiah In full amount) Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Pihak ketiga Third parties
Standard Chartered Standard Chartered
Bank, New York 4,818,307 75,009 1,412,890 20,137 Bank, New York
JP Morgan Chase Bank 852,241 13,267 475,728 6,780 JP Morgan Chase bank
PT Bank KB Bukopin Tbk 118,330 1,842 118,295 1,686 PT Bank KB Bukopin Tbk
Citibank, N.A, Jakarta -- -- 9,375 134 Citibank, N.A, Jakarta
The Bank of Tokyo - The Bank of Tokyo - Mitsubishi
Mitsubishi UFJ Ltd., Jakarta 9,375 146 9,228 131 UFJ Ltd., Jakarta
PT Bank ICBC Indonesia 9,228 144 5,866 84 PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank Central Asia Tbk 5,866 91 4,762 68 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Pan Indonesia Tbk 4,758 74 -- -- PT Bank Pan Indonesia Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 950 15 944 13 PT Bank CIMB Niaga Tbk
The HSBC Ltd, New York 771 12 1,083,294 15,440 The HSBC Ltd, New York
90,600 44,473
Euro Eropa European Euro
Pihak berelasi (Catatan 39) Related party (Note 39)
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 640 11 760 12 (Persero) Tbk
Pihak ketiga Third parties
Commerzbank Aktiengesellschaft 179,922 2,983 13,665 220 Commerzbank Aktiengesellschaft
Citibank, N.A, Jakarta 386 6 387 7 Citibank, N.A, Jakarta
2,989 227
Yen Jepang Japanese Yen
Pihak berelasi (Catatan 39) Related party (Note 39)
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 120,500 14 26,000 3 (Persero) Tbk
Pihak ketiga Third parties
Citibank, N.A, Jakarta 1,314,254 155 1,314,254 163 Citibank, N.A, Jakarta
Sumitomo Mitsui Banking Sumitomo Mitsui Banking
Corporation, Tokyo -- -- 156,557,041 19,377 Corporation, Tokyo
155 19,540
Dolar Singapura Singapore Dollar
Pihak ketiga Third party
Overseas-Chinese Overseas-Chinese Banking
Banking Corporation Corporation Bank
Bank (OCBC) Ltd., Singapura 4,850 56 9,332 98 (OCBC) Ltd., Singapore
136,519 109,913
180,647 674,115
Cadangan kerugian penurunan nilai (1) (9) Allowance for impairment losses
Total 180,646 674,106 Total
Termasuk dalam giro pada bank adalah Included in current accounts with banks is
giro pada PT Bank Rakyat Indonesia current account in PT Bank Rakyat
(Persero) Tbk, pihak berelasi (Catatan 39) Indonesia (Persero) Tbk. a related party
sehubungan dengan Penugasan Khusus. (Note 39) in relation with National Interest
Pemanfaatan jumlah tersebut dibatasi Account. The utilization of such amount is
untuk Program NIA, sebesar Rp31.061 restricted for NIA Program, amounting to
dan Rp568.550 masing-masing per Rp31,061 and Rp568,550 as of
31 Desember 2022 dan 2021. December 31, 2022 and 2021,
respectively.
Perubahan nilai tercatat bruto adalah The movements in the gross carrying
sebagai berikut: amount are as follows:
Pengukuran kembali nilai tercatat bersih (4,854,499) -- -- (4,854,499) Net remeasurement of carrying value
Aset baru 8,489 -- -- 8,489 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi (347) -- -- (347) Asset derecognized or repaid
Penyesuaian mata uang asing (647) -- -- (647) Foreign exchange adjustment
Saldo akhir 674,115 -- -- 674,115 Ending balance
Pengukuran kembali nilai tercatat bersih (276) -- -- (276) Net remeasurement of carrying value
Aset baru 9 -- -- 9 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi -- -- -- -- Asset derecognized or repaid
Total pembalikan tahun berjalan (267) -- -- (267) Total reverse current year
LPEI melakukan penilaian giro pada LPEI assesses current accounts with
bank secara kolektif dengan banks collectively by considering
mempertimbangkan informasi dan analisis qualitative and quantitative information and
kualitatif dan kuantitatif, berdasarkan analysis, based on historical experience
pengalaman historis dan penilaian kredit and credit assessments including future
termasuk informasi masa depan. information.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance
cadangan kerugian penurunan nilai yang for impairment losses is adequate to cover
dibentuk cukup untuk menutup kerugian possible losses arising from uncollectible
yang mungkin timbul akibat tidak placement with banks.
tertagihnya penempatan pada bank lain.
Informasi mengenai klasifikasi aset Information with respect to classification of
keuangan yang tidak mengalami not impaired and impaired financial assets
penurunan nilai dan mengalami are disclosed in Note 32.
penurunan nilai diungkapkan pada
Catatan 32.
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Rupiah 0.00% - 2.00% 0.00% - 2.00% Rupiah
Giro pada bank dalam mata uang Dolar The current accounts with banks
Amerika Serikat, Euro Eropa, Yen Jepang, denominated in United States Dollars,
dan Dolar Singapura tidak memperoleh European Euro, Japanese Yen, and
bunga. Singapore Dollars do not bear interest.
d. Giro pada bank yang digunakan d. Current accounts with banks pledged
sebagai jaminan as collateral
Tidak terdapat giro pada bank yang There were no current accounts with
digunakan sebagai jaminan pada banks pledged as collateral as of
31 Desember 2022 dan 2021. December 31, 2022 and 2021.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jumlah nosional Jumlah nosional
Mata uang asing/ Mata uang asing/
Notional amount in Notional amount in
Foreign currencies Ekuivalen/ Foreign currencies Ekuivalen/
(Dalam nilai penuh/ Equivalent (Dalam nilai penuh/ Equivalent
In full amount) Rupiah In full amount) Rupiah
Rupiah Rupiah
Deposito berjangka Time deposit
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 3,556,100 4,136,000 (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 1,324,000 4,201,000 (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 40,727 40,000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk -- 1,295,000 (Persero) Tbk
4,920,827 9,672,000
Pihak ketiga Third parties
PT BPD Jawa Barat & Banten Tbk 3,750,000 2,210,000 PT BPD Jawa Barat & Banten Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 194,000 625,000 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank DKI 950,000 -- PT Bank DKI
PT Bank Mega Tbk 800,000 -- PT Bank Mega Tbk
PT BPD Jambi -- 400,000 PT BPD Jambi
5,694,000 3,235,000
10,614,827 12,907,000
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jumlah nosional Jumlah nosional
Mata uang asing/ Mata uang asing/
Notional amount in Notional amount in
Foreign currencies Ekuivalen/ Foreign currencies Ekuivalen/
(Dalam nilai penuh/ Equivalent (Dalam nilai penuh/ Equivalent
In full amount) Rupiah In full amount) Rupiah
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Deposito berjangka Time deposit
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 2,000,000 31,135 -- -- (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk -- -- 70,000,000 997,675 (Persero) Tbk
PT Bank Raya Indonesia Tbk -- -- 5,000,000 71,263 PT Bank Raya Indonesia Tbk
31,135 1,068,938
Pihak ketiga Third parties
PT Bank CIMB Niaga Tbk 36,000,000 560,430 -- -- PT Bank CIMB NIaga Tbk
PT Bank UOB Buana Tbk 30,000,000 467,025 -- -- PT Bank UOB Buana Tbk
PT BPD Jawa Barat & Banten Tbk -- -- 95,000,000 1,353,988 PT BPD Jawa Barat & Banten Tbk
PT Bank Mega Tbk -- -- 53,000,000 755,382 PT Bank Mega Tbk
PT Bank CTBC Indonesia -- -- 20,000,000 285,050 PT Bank CTBC Indonesia
1,027,455 2,394,420
Call Money Call Money
Pihak ketiga Third parties
Banco Bilbao Vizcaya Argentaria 57,000,000 887,347 19,000,000 270,797 Banco Bilbao Vizcaya Argentaria
887,347 270,797
1,945,937 3,734,155
Cadangan kerugian penurunan nilai (509) (2,209) Allowance for impairment losses
Total 12,560,255 16,638,946 Total
Klasifikasi jangka waktu penempatan pada The details of placements with banks
bank berdasarkan periode sisa umur jatuh classified as to remaining period to maturity
tempo adalah sebagai berikut: are as follows:
c. Kisaran tingkat suku bunga per tahun c. The range of annual interest rates for
untuk penempatan pada bank placement with banks
Perubahan nilai tercatat bruto adalah The movements in the gross carrying
sebagai berikut: amount are as follows:
Pengukuran kembali bersih nilai tercatat 3,252,900 -- -- 3,252,900 Net remeasurement of carrying value
Aset baru 6,094,155 -- -- 6,094,155 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi (704,621) -- -- (704,621) Asset derecognized or repaid
Penyesuaian mata uang asing -- -- -- -- Foreign exchange adjustment
Saldo akhir 16,641,155 -- -- 16,641,155 Ending balance
Tidak terdapat penempatan pada bank There are no placements with banks
yang digunakan sebagai jaminan pada 31 pledged as collateral as of December 31,
Desember 2022 dan 2021. 2022 and 2021.
7. Efek-Efek 7. Securities
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Nilai nominal/ Nilai tercatat/ Nilai nominal/ Nilai tercatat/
Nominal value Carrying value Nominal value Carrying value
Diukur pada nilai wajar melalui Fair value through
penghasilan komprehensif lain other comprehensive income
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Rupiah Rupiah
Green Bond 720,000 728,784 -- -- Green Bond
FR0081 252,130 251,961 29,458 31,268 FR0081
FR0059 212,309 214,668 -- -- FR0059
FR0070 98,367 97,945 -- -- FR0070
FR0077 71,147 71,592 19,434 21,091 FR0077
FR0056 53,429 53,327 -- -- FR0056
FR0084 51,453 51,256 -- -- FR0084
FR0086 39,153 39,164 -- -- FR0086
FR0078 36,807 37,713 37,025 38,962 FR0078
FR0080 34,664 35,802 34,662 36,407 FR0080
FR0082 29,240 30,061 29,190 30,938 FR0082
FR0083 19,920 20,593 19,919 20,910 FR0083
FR0064 19,181 19,547 19,061 20,331 FR0064
FR0063 9,929 10,002 9,743 10,255 FR0063
1,647,729 1,662,415 198,492 210,162
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Nilai nominal/ Nilai tercatat/ Nilai nominal/ Nilai tercatat/
Nominal value Carrying value Nominal value Carrying value
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
Indon 29 New 62,693 57,209 57,449 61,573 Indon 29 New
Indon 23 New 46,701 46,469 42,728 43,666 Indon 23 New
Indon 25 46,791 46,061 42,877 46,018 Indon 25
Indon 27 New 46,600 45,068 42,645 46,873 Indon 27 New
Indon 28 New 38,834 38,107 35,541 39,699 Indon 28 New
Indon 49 New 38,699 29,917 35,426 37,543 Indon 49 New
Indon 28 30,852 29,500 28,200 30,750 Indon 28
Indois 24 New 15,568 15,374 14,253 15,251 Indois 24 New
Indon 22 New -- -- 28,513 28,515 Indon 22 New
326,738 307,705 327,632 349,888
Total 1,974,467 1,970,120 526,124 560,050 Total
Harga pasar efek-efek dalam kelompok The market values of the fair value through
nilai wajar melalui pendapatan other comprehensive income securities as
komprehensif lainnya berkisar antara of December 31, 2022 and 2021 ranged
76,87%-107,75% dan 100,03%-111,42% from 76.87%-107.75% and 100.03%-
dari nilai nominal masing-masing pada 111.42% respectively, of the nominal
tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan amount.
2021.
a. Berdasarkan penerbit, jatuh tempo, dan a. Based on issuer, maturity, and interest
suku bunga rate
31 Desember/
December 31, 2022
Suku bunga kontrak
Tanggal jatuh per tahun/
Jenis/ tempo/ Contractual interest
Penerbit Types Maturity date rate per annum Issuer
Pemerintah Negara The Government of the
Republik Indonesia Republic of Indonesia
FR0056 Obligasi/Bond 15 September/ 8.375% tetap/fixed FR0056
September 15, 2026
FR0059 Obligasi/Bond 15 Mei/ 7.00% tetap/fixed FR0059
May 15, 2027
FR0063 Obligasi/Bond 15 Mei/ 5.625% tetap/fixed FR0063
May 15, 2023
FR0064 Obligasi/Bond 15 Mei/ 6.125% tetap/fixed FR0064
May 15, 2028
FR0070 Obligasi/Bond 15 Maret/ 8.375% tetap/fixed FR0070
March 15, 2024
FR0077 Obligasi/Bond 15 Mei/ 8.125% tetap/fixed FR0077
May 15, 2024
FR0078 Obligasi/Bond 15 Mei/ 8.25% tetap/fixed FR0078
May 15, 2029
FR0080 Obligasi/Bond 15 Juni/ 7.50% tetap/fixed FR0080
June 15, 2035
FR0081 Obligasi/Bond 15 Juni/ 6.50% tetap/fixed FR0081
June 15, 2025
FR0082 Obligasi/Bond 15 September/ 7.00% tetap/fixed FR0082
September 15, 2030
FR0083 Obligasi/Bond 15 April/ 7.50% tetap/fixed FR0083
April 15, 2040
FR0084 Obligasi/Bond 15 Februari/ 7.25% tetap/fixed FR0084
February 15, 2026
FR0086 Obligasi/Bond 15 April/ 5.50% tetap/fixed FR0086
April 15, 2026
Indois 24 New Obligasi/Bond 20 Agustus/ 3.90% tetap/fixed Indois 24 New
August 20, 2024
Indon 23 New Obligasi/Bond 11 Januari/ 2.95% tetap/fixed Indon 23 New
January 11, 2023
Indon 25 Obligasi/Bond 15 Januari/ 4.125% tetap/fixed Indon 25
January 15, 2025
Indon 28 Obligasi/Bond 11 Januari/ 3.50% tetap/fixed Indon 28
January 11, 2028
Indon 27 New Obligasi/Bond 18 Juli/ 3.85% tetap/fixed Indon 27 New
July 18, 2027
Indon 28 New Obligasi/Bond 24 April/ 4.10% tetap/fixed Indon 28 New
April 24, 2028
Indon 29 New Obligasi/Bond 18 September/ 3.40% tetap/fixed Indon 29 New
September 18, 2029
Indon 49 New Obligasi/Bond 30 Oktober/ 3.70% tetap/fixed Indon 49 New
October 30, 2049
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk (Persero) Tbk
Green Bond Obligasi/Bond 21 Juni/ 6.35% tetap/fixed Green Bond
June 21, 2025
b. Berdasarkan penerbit, jatuh tempo, dan b. Based on issuer, maturity, and interest
suku bunga (lanjutan) rate (continued)
31 Desember/
December 31, 2021
Suku bunga kontrak
Tanggal jatuh per tahun/
Jenis/ tempo/ Contractual interest
Penerbit Types Maturity date rate per annum Issuer
Pemerintah Negara The Government of the
Republik Indonesia Republic of Indonesia
FR0063 Obligasi/Bond 15 Mei/ 5.625% tetap/fixed FR0063
May 15, 2023
FR0064 Obligasi/Bond 15 Mei/ 6.125% tetap/fixed FR0064
May 15, 2028
FR0077 Obligasi/Bond 15 Mei/ 8.125% tetap/fixed FR0077
May 15, 2024
FR0078 Obligasi/Bond 15 Mei/ 8.25% tetap/fixed FR0078
May 15, 2029
FR0080 Obligasi/Bond 15 Juni/ 7.50% tetap/fixed FR0080
June 15, 2035
FR0081 Obligasi/Bond 15 Juni/ 6.50% tetap/fixed FR0081
June 15, 2025
FR0082 Obligasi/Bond 15 September/ 7.00% tetap/fixed FR0082
September 15, 2030
FR0083 Obligasi/Bond 15 April/ 7.50% tetap/fixed FR0083
April 15, 2040
Indois 24 New Obligasi/Bond 20 Agustus/ 3.90% tetap/fixed Indois 24 New
August 20, 2024
Indon 23 New Obligasi/Bond 11 Januari/ 2.95% tetap/fixed Indon 23 New
January 11, 2023
Indon 22 New Obligasi/Bond 08 Januari/ 3.70% tetap/fixed Indon 23 New
January 08, 2022
Indon 25 Obligasi/Bond 15 Januari/ 4.125% tetap/fixed Indon 25
January 15, 2025
Indon 28 Obligasi/Bond 11 Januari/ 3.50% tetap/fixed Indon 28
January 11, 2028
Indon 27 New Obligasi/Bond 18 Juli/ 3.85% tetap/fixed Indon 27 New
July 18, 2027
Indon 28 New Obligasi/Bond 24 April/ 4.10% tetap/fixed Indon 28 New
April 24, 2028
Indon 29 New Obligasi/Bond 18 September/ 3.40% tetap/fixed Indon 29 New
September 18, 2029
Indon 49 New Obligasi/Bond 30 Oct/ 3.70% tetap/fixed Indon 49 New
October 30, 2049
LPEI menghadapi risiko pasar atas LPEI faces market risk with respect to
perubahan nilai tukar mata uang dan changes in foreign currency exchange rates
menggunakan instrumen derivatif untuk and thus, LPEI uses derivative instruments to
mengelola risiko tersebut. LPEI melakukan manage this risk. LPEI enters into derivative
transaksi derivatif berupa kontrak berjangka transactions in the form of foreign currency
mata uang asing (forward dan swap) dengan forward contracts (forward and swap) with
beberapa counterparties yang memungkinkan certain counterparties that allow LPEI to
LPEI atau pihak lain untuk mengurangi risiko reduce the risk of fluctuations in foreign
fluktuasi nilai tukar mata uang asing. currency exchange rates.
Perjanjian swap mata uang merupakan Currency swap contract is a contract between
kontrak antara dua pihak untuk pertukaran two parties to exchange series of cash flows
arus kas berdasarkan nilai nosional dan nilai based on a predetermined notional value and
tukar yang ditetapkan terlebih dahulu. exchange value. While, foreign currency
Sedangkan, kontrak berjangka forward mata forward contract is a covenant to sell a certain
uang asing merupakan perjanjian untuk amount of currencies to other parties or to buy
menjual sejumlah mata uang tertentu kepada a certain amount of currencies from other
pihak lain atau untuk membeli sejumlah mata parties in the future at a predetermined price.
uang tertentu dari pihak lain pada suatu
tanggal di masa yang akan datang dengan
harga yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, As of December 31, 2022 and 2021, there are
tidak terdapat instrumen derivatif LPEI yang no derivatives which qualify as hedging
memenuhi syarat sebagai transaksi lindung instruments for accounting purposes.
nilai untuk keperluan akuntansi. Oleh sebab Therefore, all gains or losses resulting from
itu, seluruh keuntungan atau kerugian yang fair value changes from these derivative
terjadi dari perubahan nilai wajar dari transactions are recognized in profit or loss.
transaksi derivatif ini diakui dalam laba rugi.
Rupiah Rupiah
Modal kerja 9,180,562 6,533,593 1,694,445 518,775 6,852,919 24,780,294 Working capital
Investasi 14,803,227 4,170,982 1,374,570 -- 3,532,873 23,881,652 Investment
Konsumsi 137,544 -- -- -- -- 137,544 Consumption
24,121,333 10,704,575 3,069,015 518,775 10,385,792 48,799,490
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Modal kerja 8,445,060 5,568,390 770,600 1,354,804 3,039,649 19,178,503 Working capital
Investasi 9,103,616 3,433,977 1,110,227 73,078 1,937,112 15,658,010 Investment
17,548,676 9,002,367 1,880,827 1,427,882 4,976,761 34,836,513
Total 41,670,009 19,706,942 4,949,842 1,946,657 15,362,553 83,636,003 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (524,562) (3,786,963) (1,629,374) (785,287) (11,156,763) (17,882,949) impairment losses
Neto 41,145,447 15,919,979 3,320,468 1,161,370 4,205,790 65,753,054 Net
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jumlah Jumlah
nosional nosional
Mata uang Mata uang
asing/ asing/
Notional Notional
amount amount
Foreign Foreign
currencies currencies
(Dalam nilai Ekuivalen/ (Dalam nilai Ekuivalen/
penuh/ Equivalent penuh/ Equivalent
In full amount) Rupiah In full amount) Rupiah
Rupiah -- 48,799,490 -- 49,410,430 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 2,237,771,810 34,836,513 2,424,327,835 34,552,732 United States Dollar
Total 83,636,003 83,963,162 Total
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (17,882,949) (17,948,183) Allowance for Impairment Losses
Neto 65,753,054 66,014,979 Net
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/
31 Desember 2021 Current mention Substandard Doubtful Loss Total December 31, 2021
Rupiah Rupiah
Perindustrian 4,529,787 9,530,104 1,316,382 22,424 3,955,017 19,353,714 Manufacturing
Pertanian, perburuan, dan Agriculture, haunting, and
sarana pertanian 7,521,663 2,502,982 -- 437,955 1,453,719 11,916,319 agriculture services
Pengangkutan, pergudangan, dan Transportation, warehousing,
telekomunikasi 3,557,187 706,256 -- -- 182,136 4,445,579 and communication
Listrik, gas, dan air 3,318,241 439,418 -- -- -- 3,757,659 Electricity, gas, and water
Jasa dunia usaha 2,551,524 -- -- -- 445,900 2,997,424 Business services
Konstruksi 2,335,617 18,296 -- -- 72,589 2,426,502 Construction
Perdagangan, restoran, dan Trading, restaurants, and
hotel 535,526 39,359 -- -- 1,746,077 2,320,962 hotels
Pertambangan 197,904 452,926 318,555 -- 733,426 1,702,811 Mining
Jasa-jasa sosial/masyarakat 330,024 23,239 -- -- 9,800 363,063 Social services/society
Lain-lain 126,397 -- -- -- -- 126,397 Others
25,003,870 13,712,580 1,634,937 460,379 8,598,664 49,410,430
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Perindustrian 8,156,181 7,337,084 113,938 -- 4,057,932 19,665,135 Manufacturing
Pertambangan 1,961,279 2,416,697 87,958 -- 370,704 4,836,638 Mining
Pertanian, perburuan, dan Agriculture, haunting, and
sarana pertanian 2,451,923 812,951 -- 193,543 407,122 3,865,539 agriculture services
Konstruksi 1,224,547 38,275 -- -- 318,562 1,581,384 Construction
Jasa dunia usaha 846,584 -- -- -- 626,365 1,472,949 Business services
Perdagangan, restoran, dan Trading, restaurants, and
hotel 694,237 50,109 -- -- 496,402 1,240,748 hotels
Pengangkutan, pergudangan, dan Transportation, warehousing,
telekomunikasi 501,268 157,315 -- -- 287,657 946,240 and communication
Listrik, gas, dan air 492,264 -- -- -- -- 492,264 Electricity, gas ,and water
Jasa-jasa sosial/masyarakat 444,709 -- -- -- 7,126 451,835 Social services/society
Lain-lain -- -- -- -- -- -- Others
16,772,992 10,812,431 201,896 193,543 6,571,870 34,552,732
Total 41,776,862 24,525,011 1,836,833 653,922 15,170,534 83,963,162 Total
Cadangan Kerugian Allowance for
Penurunan Nilai (898,505) (5,367,732) (363,087) (196,980) (11,121,879) (17,948,183) Impairment Losses
Neto 40,878,357 19,157,279 1,473,746 456,942 4,048,655 66,014,979 Net
Pada 31 Desember 2022 dan 2021, lain- As of December 31, 2022 and 2021, others
lain termasuk pembiayaan kepada include employee financing.
karyawan.
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Modal kerja 7,073,007 5,854,866 Working capital
Investasi 6,455,970 8,461,396 Investment
Konsumsi 9,263 11,981 Consumption
13,538,240 14,328,243
Pihak ketiga Third parties
Modal kerja 17,707,287 18,464,631 Working capital
Investasi 17,425,682 16,501,558 Investment
Konsumsi 128,281 115,998 Consumption
35,261,250 35,082,187
Total Rupiah 48,799,490 49,410,430 Rupiah Total
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Modal kerja 323,920 333,381 Working capital
Investasi 904,646 420,727 Investment
1,228,566 754,108
Pihak ketiga Third parties
Modal kerja 18,854,583 20,402,095 Working capital
Investasi 14,753,364 13,396,529 Investment
33,607,947 33,798,624
Total Dolar Amerika Serikat 34,836,513 34,552,732 United States Dollar Total
Total 83,636,003 83,963,162 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (17,882,949) (17,948,183) Allowance for impairment losses
Neto 65,753,054 66,014,979 Net
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Rupiah Rupiah
Sampai dengan 1 tahun 7,553,023 8,645,286 Up to 1 year
Lebih dari 1 sampai dengan 3 tahun 4,790,712 4,202,447 More than 1 up to 3 years
Lebih dari 3 sampai dengan 5 tahun 6,768,753 4,837,372 More than 3 up to 5 years
Lebih dari 5 tahun 29,687,002 31,725,325 More than 5 years
48,799,490 49,410,430
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Sampai dengan 1 tahun 7,077,343 6,239,945 Up to 1 year
Lebih dari 1 sampai dengan 3 tahun 2,733,428 2,479,698 More than 1 up to 3 years
Lebih dari 3 sampai dengan 5 tahun 6,704,902 4,868,262 More than 3 up to 5 years
Lebih dari 5 tahun 18,320,840 20,964,827 More than 5 years
34,836,513 34,552,732
Total 83,636,003 83,963,162 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (17,882,949) (17,948,183) Allowance for impairment losses
Neto 65,753,054 66,014,979 Net
Kolektibilitas pada seluruh pembiayaan The collectibility for all of NIA financing and
dan piutang Penugasan Khusus pada 31 receivables as of December 31, 2022 and
Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai 2021, are as follows:
berikut:
31 Desember/December 31
2022 2021
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Rupiah Rupiah
Modal kerja 1,581,643 1,421,445 Working capital
Investasi 1,325,651 1,218,005 Investment
2,907,294 2,639,450
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Modal kerja 585,332 309,054 Working capital
Total 3,492,626 2,948,504 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (48,775) (400,152) Allowance for impairment losses
Neto 3,443,851 2,548,352 Net
31 Desember/December 31,
2022 2021
Rupiah Rupiah
Pertanian, perburuan, dan sarana Agriculture, hunting, and agriculture
pertanian 92,012 45,170 services
Perdagangan, restoran dan hotel 58,260 54,109 Trading, restaurants and hotel
Perindustrian 654,719 490,947 Industry
Pengangkutan, pergudangan, Transportation, warehousing,
dan komunikasi 994,943 994,404 and communication
Jasa dunia usaha 1,107,360 1,054,820 Business services
2,907,294 2,639,450
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
Pertanian, perburuan, dan sarana Agriculture, hunting, and agriculture
pertanian 35,625 31,472 services
Perdagangan, restoran dan hotel 186,009 92,968 Trading, restaurants and hotel
Perindustrian 342,014 184,614 Industry
Konstruksi 21,684 -- Construction
585,332 309,054
Total 3,492,626 2,948,504 Total
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (48,775) (400,152) Allowance for impairment losses
Neto 3,443,851 2,548,352 Net
Suku bunga yang digunakan untuk seluruh Interest rate for all NIA financing and
pembiayaan dan piutang Penugasan receivables ranged from 0.10%-9.50%
Khusus berkisar antara 0,10%-9,50% dan and 1.10%-9.50%, as of December 31,
1,10%-9,50% pada tanggal-tanggal 2022 and 2021, respectively. Allowance
31 Desember 2022 dan 2021. Seluruh method for impairment losses for NIA
pembiayaan dan piutang Penugasan financing and receivables are individual
Khusus yang diberikan telah dibentuk and collective.
cadangan kerugian penurunan nilai dengan
menggunakan metode individual dan
kolektif.
1. Kisaran suku bunga per tahun untuk 1. Range of annual interest rates for
pembiayaan dan piutang dalam Rupiah financing and receivables in Rupiah
dan Dolar Amerika Serikat adalah and United States Dollars are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Suku bunga kontrak Contractual interest rate
Rupiah 0.00% - 14.50% 0.00% - 14.50% Rupiah
Dolar Amerika Serikat 0.00% - 10.75% 0.00% - 10.75% United States Dollars
Suku bunga efektif Effective interest rate
Rupiah 0.00% - 23.57% 0.00% - 20.06% Rupiah
Dolar Amerika Serikat 0.00% - 20.09% 0.00% - 13.07% United States Dollars
Besarnya biaya tersebut pada tahun- For the years ended December 31,
tahun yang berakhir pada 2022 and 2021, amortization of the
31 Desember 2022 dan 2021 masing- difference amounted to Rp5,622 and
masing sebesar Rp5.622 dan Rp3.739 Rp3,739, respectively, which is
yang dibukukan sebagai bagian dari recorded as part of salaries and benefit
beban gaji dan tunjangan (Catatan 28). expenses (Note 28).
5. Dalam laporan Batas Maksimum 5. Based on the Legal Lending Limit (LLL)
Pemberian Pembiayaan (BMPP) yang reports submitted by LPEI to Otoritas
diserahkan oleh LPEI kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) as of December
Jasa Keuangan (OJK) pada 31 31, 2022 and 2021, there were no
Desember 2022 dan 2021, tidak financing and receivables, either to
terdapat pemberian pembiayaan dan related parties or third parties, that
piutang, baik kepada pihak berelasi breached or exceeded the LLL
maupun pihak ketiga, yang tidak requirement.
memenuhi atau melampaui ketentuan
BMPP.
Pengukuran kembali bersih nilai tercatat (305,779) (13,291) 2,678,247 (477,460) 1,881,717 Net remeasurement of carrying value
Aset baru 153,047 -- 300,911 13,307 467,265 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi (339,521) -- (1,424) (23,053) (363,998) Asset derecognized or repaid
Total pembalikan tahun berjalan (492,253) (13,291) 2,977,734 (487,206) 1,984,984 Total reverse current year
Penghapusbukuan -- -- (2,677,039) -- (2,677,039) Write-offs
Penyesuaian mata uang asing (188,750) (28,774) 767,953 76,392 626,821 Foreign exchange adjustment
Saldo akhir 544,343 (19,888) 15,073,104 2,285,390 17,882,949 Ending balance
Pengukuran kembali bersih nilai tercatat (398,347) (11,851) 541,136 1,064,794 1,195,732 Net remeasurement of carrying value
Aset baru 853,063 12,076 -- -- 865,139 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi (393,361) (131,545) (862,943) (451,022) (1,838,871) Asset derecognized or repaid
Total pembalikan tahun berjalan 61,355 (131,320) (321,807) 613,772 222,000 Total reverse current year
Penghapusbukuan -- -- (14,000) -- (14,000) Write-offs
Penyesuaian mata uang asing 10,755 26 28,012 15,226 54,019 Foreign exchange adjustment
Saldo akhir 1,429,066 51,595 13,771,318 2,696,204 17,934,183 Ending balance
9. Pembiayaan dan Piutang, Pembiayaan dan 9. Financing and Receivables, Sharia Financing
Piutang Syariah, dan Piutang Lainnya and Receivables, and Other Receivables
(lanjutan) (continued)
31 Desember/December, 31 2022
Tahap/ Tahap/ Tahap/ Syariah/ Jumlah/
Stage 1 Stage 2 Stage 3 Sharia Total
Saldo awal 39,366,913 307,212 31,857,533 12,431,504 83,963,162 Balance, beginning of the year
- Perubahan ke tahap 1 -- -- -- -- -- Transfer to stage 1 -
- Perubahan ke tahap 2 (86,808) 86,808 -- -- -- Transfer to stage 2 -
- Perubahan ke tahap 3 (3,663,691) (76,658) 3,740,349 -- -- Transfer to stage 3 -
Total perpindahan antar tahapan (3,750,499) 10,150 3,740,349 -- -- Total transfer within stages
Pengukuran kembali bersih nilai tercatat (5,120,080) (178,148) 1,374,192 (284,153) (4,208,189) Net remeasurement of carrying value
Aset baru 19,526,043 -- 800,202 1,132,898 21,459,143 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi (15,163,881) -- (1,577) (2,033,609) (17,199,067) Asset derecognized or repaid
Penghapusbukuan -- -- (2,677,039) -- (2,677,039) Write-offs
Penyesuaian mata uang asing 726,719 16,248 1,328,719 226,307 2,297,993 Foreign exchange adjustment
Saldo akhir 35,585,215 155,462 36,422,379 11,472,947 83,636,003 Ending balance
Pengukuran kembali bersih nilai tercatat (2,544,091) (3,931) (120,927) (528,589) (3,197,538) Net remeasurement of carrying value
Aset baru 20,489,641 153,961 (18,362,824) 6,243,982 8,524,760 New assets originated
Aset dihentikan pengakuannya/dilunasi (21,561,818) (1,117,022) 19,057,837 (8,673,363) (12,294,366) Asset derecognized or repaid
Penghapusbukuan -- -- (14,000) -- -- Write-offs
Penyesuaian mata uang asing 180,989 -- 313,884 27,360 522,233 Foreign exchange adjustment
Saldo akhir 39,366,913 307,212 31,843,533 12,431,504 83,963,162 Balance, end of year
Tabel di bawah ini menunjukkan The table below shows the reconciliation
rekonsiliasi dari cadangan kerugian of allowance for impairment losses for
penurunan nilai pembiayaan financing by class for the years ended
berdasarkan kelompok untuk December 31, 2022 and 2021:
tahun-tahun yang berakhir pada
31 Desember 2022 dan 2021:
9. Pembiayaan dan Piutang, Pembiayaan dan 9. Financing and Receivables, and Financing
Piutang Syariah, dan Piutang Lainnya and Sharia Receivables, and Other
(lanjutan) Receivables (continued)
31 Desember/
December 31, 2022
Modal Kerja/ Investasi/ Konsumsi/
Working Capital Investment Consumption Total
Saldo awal per 1 Januari 12,392,015 5,556,006 162 17,948,183 Beginning balance as of January 1
Pembentukan penyisihan Provision for impairment losses
tahun berjalan (Catatan 26) 1,087,853 896,833 298 1,984,984 during the year (Note 26)
Penghapusbukuan (2,539,543) (137,496) -- (2,677,039) Written-off
Penyesuaian karena penjabaran Foreign exchange translation
mata uang asing 407,150 219,671 -- 626,821 adjustment
Saldo per 31 Desember 2022 11,347,475 6,535,014 460 17,882,949 Balance as of December 31, 2022
Mengalami penurunan nilai
secara individual 10,531,048 5,297,192 -- 15,828,240 Individual impairment
Mengalami penurunan nilai
secara kolektif 816,427 1,237,822 460 2,054,709 Collective impairment
Saldo per 31 Desember 2022 11,347,475 6,535,014 460 17,882,949 Balance as of December 31, 2022
Jumlah bruto dari pembiayaan Gross amount of
yang mengalami penurunan financing determined
nilai secara individu 29,435,314 16,592,004 -- 46,027,319 to be individually impaired
31 Desember/
December 31, 2021
Modal Kerja/ Investasi/ Konsumsi/
Working Capital Investment Consumption Total
Saldo awal per 1 Januari 12,703,587 4,968,128 449 17,672,164 Beginning balance as of January 1
Pembentukan penyisihan Provision for impairment losses
tahun berjalan (Catatan 25) (336,232) 558,519 (287) 222,000 during the year (Note 25)
Pengahpusbukuan (14,000) -- -- (14,000) Written-offs
Penyesuaian karena penjabaran Foreign exchange translation
mata uang asing 38,660 29,359 -- 68,019 adjustment
Saldo per 31 Desember 2021 12,378,015 5,556,006 162 17,934,183 Balance as of December 31, 2021
Mengalami penurunan nilai
secara individual 11,374,577 3,925,785 -- 15,300,362 Individual impairment
Mengalami penurunan nilai
secara kolektif 1,017,438 1,630,221 162 2,647,821 Collective impairment
Saldo per 31 Desember 2021 12,392,015 5,556,006 162 17,948,183 Balance as of December 31, 2021
Jumlah bruto dari pembiayaan Gross amount of
yang mengalami penurunan financing determined
nilai secara individu 27,070,270 11,442,824 -- 38,513,094 to be individually impaired
9. Pembiayaan dan Piutang, Pembiayaan dan 9. Financing and Receivables, and Financing
Piutang Syariah, dan Piutang Lainnya and Sharia Receivables, and Other
(lanjutan) Receivables (continued)
7. Jumlah pembiayaan dan piutang yang 7. As of December 31, 2022 and 2021, gross
mengalami penurunan nilai pada carrying amounts of total impaired
tanggal-tanggal 31 Desember 2022 financing and receivables amounted to
dan 2021 adalah masing-masing Rp46,027,319 and Rp38,513,094,
sebesar Rp46.027.319 dan respectively, which consist of financing and
Rp38.513.094 yang terdiri dari receivables in Rupiah of Rp29,426,349
pembiayaan dan piutang dalam Rupiah and Rp21,802,060, respectively, and
masing-masing sebesar Rp29.426.349 financing and receivables in United States
dan Rp21.802.060 dan pembiayaan Dollars of Rp16,600,970 and
dan piutang dalam Dolar Amerika Rp16,600,034, respectively
Serikat masing-masing sebesar
Rp16.600.970 dan Rp16.711.034.
9. Pembiayaan dan Piutang, Pembiayaan dan 9. Financing and Receivables, and Financing
Piutang Syariah, dan Piutang Lainnya and Sharia Receivable, and Other
(lanjutan) Receivables (continued)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Lancar 10,873,571 12,984,098 Current
Dalam perhatian khusus 19,706,941 19,002,167 Special mention
Kurang lancar 4,923,408 1,512,532 Substandard
Diragukan 1,946,657 653,922 Doubtful
Macet 10,966,680 13,203,724 Loss
Total 48,417,257 47,356,443 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (14,304,164) (14,321,830) impairment losses
Neto 34,113,093 33,034,613 Net
Dalam perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/
31 Desember 2022 Current mention Substandard Doubtful Loss Total December 31, 2022
Modal kerja 3,309,016 12,101,983 2,438,612 1,873,579 6,660,477 26,383,667 Working capital
Investasi 7,564,555 7,604,958 2,484,796 73,078 4,306,203 22,033,590 Investment
Total 10,873,571 19,706,941 4,923,408 1,946,657 10,966,680 48,417,257 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (210,807) (3,786,963) (1,612,073) (785,287) (7,909,034) (14,304,164) impairment losses
Neto 10,662,764 15,919,978 3,311,335 1,161,370 3,057,646 34,113,093 Net
Dalam perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/
31 Desember 2021 Current mention Substandard Doubtful Loss Total December 31, 2021
Modal kerja 2,342,029 11,380,677 1,448,047 495,218 9,728,342 25,394,313 Working capital
Investasi 10,642,069 7,621,490 64,485 158,704 3,475,382 21,962,130 Investment
Total 12,984,098 19,002,167 1,512,532 653,922 13,203,724 47,356,443 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (188,476) (3,916,938) (294,915) (196,980) (9,724,521) (14,321,830) impairment losses
Neto 12,795,622 15,085,229 1,217,617 456,942 3,479,203 33,034,613 Net
9. Per tanggal 23 Juni 2022, OJK telah 9. As of June 23, 2022, OJK has issued
menerbitkan POJK No.9 tahun 2022 POJK No. 9 of 2022 concerning
tentang Pengawasan Lembaga Supervision of Lembaga Pembiayaan
Pembiayaan Ekspor Indonesia yang Ekspor Indonesia which replaces
menggantikan POJK No. 40 tahun POJK No. 40 of 2015.
2015.
Pada tahun 2021, LPEI In 2021, LPEI still refers to POJK No.
masih mengacu kepada POJK 40/POJK.05/2015 dated December 21,
No. 40/POJK.05/2015 tanggal 2015 regarding Development and
21 Desember 2015 tentang Pembinaan Supervision of “LPEI, states that LPEI
dan Pengawasan “LPEI, yang is not allowed to have Financing with a
menyebutkan bahwa LPEI dilarang Non-Performing Financing (NPF)
memiliki Pembiayaan dengan kategori category less allowance for impairment
kualitas Pembiayaan bermasalah Non- losses, more than 5% (five percent) of
Performing Financing (NPF) setelah the total Financing”.
dikurangi cadangan kerugian
penurunan nilai, lebih dari 5% (lima
persen) dari total Pembiayaan”.
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Rasio NPF bruto 26.61% 21.03% Gross NPF ratio
Rasio NPF neto 10.39% 7.12% Net NPF ratio
Per 31 Desember 2022 dan 2021, ikhtisar As of December 31, 2022 and 2021, a
pembiayaan dan piutang bermasalah summary of non-performing financing and
berdasarkan sektor ekonomi dan jumlah receivables based on economic sector and
cadangan kerugian penurunan nilai sesuai related allowance for impairment losses
dengan PMK No. 58/PMK.06/2020 tentang based on PMK No. 58/PMK.06/2020
Pembinaan dan Pengawasan LPEI, adalah regarding Development and Supervision of
sebagai berikut: LPEI, is as follows:
31 Desember/December 31
2022 2021
Saldo awal per 1 Januari 37,800 23,800 Beginning balance as of January 1
Penghapusbukuan tahun berjalan 2,677,039 14,000 Written-off current year
Penerimaan kembali kredit yang telah Receipt of credit that has been
dihapusbukukan (cash recoveries ) (32,010) -- Written-off
Lain-lain 108,667 -- Others
Saldo akhir 2,791,496 37,800 Ending balance
12. Rasio pembiayaan dan piutang usaha 12. The ratio of small medium enterprises
kecil dan menengah terhadap total financing and receivables to total
pembiayaan dan piutang LPEI yang financing and receivables of LPEI,
mana tidak termasuk pembiayaan yang which does not include loan under
merupakan Penugasan Khusus pada National Interest Account as of
31 Desember 2022 dan 2021 adalah December 31, 2022 and 2021, are
masing-masing sebesar 17,17% dan 17.17% and 17.14%, respectively.
17,14%.
13. LPEI memiliki pembiayaan Kredit 13. LPEI has financing under Credit Export
Usaha Rakyat Berorientasi Ekspor related to SME (KURBE) as of
(KURBE) pada tanggal 31 Desember December 31, 2022 and 2021,
2022 dan 2021 masing-masing sebesar amounting to Rp87,756 and
Rp87.756 dan Rp121.204. Fasilitas Rp121,204, respectively. KURBE
KURBE merupakan bentuk facility is a form of financing provided
pembiayaan yang disediakan oleh LPEI by LPEI for micro, small, and medium
untuk para pelaku usaha dengan skala enterprises (SMEs) which are export-
mikro, kecil, dan menengah (UMKM) oriented. KURBE is launched to help
yang berorientasi ekspor. KURBE the export-oriented micro, small,l and
diluncurkan untuk membantu para SMEs in gaining access to low cost
pelaku bisnis mikro, kecil, dan UMKM financing. LPEI has provided
yang berorientasi ekspor dalam allowance for impairment losses on
memperoleh akses pendanaan yang financing to KURBE amounting to
murah. LPEI telah membentuk Rp65,911 and Rp71,373, as of
cadangan kerugian penurunan nilai December 31, 2022 and 2021,
pada pembiayaan KURBE per tanggal respectively.
31 Desember 2022 dan 2021 masing-
masing sebesar Rp65.911 dan
Rp71.373.
LPEI dan GIAA melakukan LPEI and GIAA signed the Deed of Export
penandatanganan Akta Perjanjian Kredit Working Capital Credit Agreement No. 19
Modal Kerja Ekspor No. 19 tanggal 06 dated October 6, 2020 in presence of
Oktober 2020 di hadapan Notaris Ir. Notary Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi
Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito di Warsito in Jakarta, with a financing limit of
Jakarta, dengan limit pembiayaan sebesar Rp1,000,000 and the purpose of using the
Rp1.000.000 dan tujuan penggunaan Working Capital Credit of National Interest
fasilitas Kredit Modal Kerja (KMKE) PKE Account facility for past-due payments to
untuk pembayaran past-due kepada lessors in order to reduce rental costs or
lessors dalam rangka penurunan biaya other benefits, payments to lessors for
sewa atau manfaat lainnya, pembayaran revocation of aircraft grounding notices as
kepada lessors untuk pencabutan well as direct costs financing for costs
grounding notice pesawat serta operational as follows: (1) aircraft rental
pembiayaan direct costs atas biaya-biaya costs to lessors; (2) fuel costs for
operasional sebagai berikut: (1) biaya international routes or refueling outside the
sewa pesawat kepada lessor; (2) biaya territory of the Republic of Indonesia; (3)
bahan bakar untuk rute internasional atau the cost of aircraft and airport services on
pengisian bahan bakar di luar wilayah international routes; and (4) aircraft
Republik Indonesia; (3) biaya pelayanan maintenance costs.
pesawat dan bandara atas rute
internasional; dan (4) biaya perawatan
pesawat.
Analisis atas perubahan nilai tercatat bruto An analysis of the movement in the gross
piutang pembiayaan garansi adalah carrying amount on financing guarantee are
sebagai berikut: as follows:
Sehubungan dengan recovery atas klaim Due to the recovery of claims that was paid
yang telah dibayarkan LPEI tersebut, HSS by LPEI, HSS has signed a Debt
telah menandatangani Perjanjian Recognition Agreement amounting to
Pengakuan utang sebesar USD21,548,796 with LPEI on November 5,
USD21,548,796 dengan LPEI pada 2018, with maturity date on September 30,
tanggal 5 November 2018, dengan jatuh 2019 which has been extended up to
tempo pada tanggal 30 September 2019 September 30, 2023.
yang diperpanjang sampai 30 September
2023.
31 Desember/December 31,
2022 2021
Premi yang belum diakui Unearned premium
sebagai pendapatan income
Rupiah Rupiah
Proteksi piutang dagang 111 240 Trade receivable protection
Asuransi kegagalan ekspor 31 11 Failure on export insurance
Mata uang asing Foreign currency
Proteksi piutang dagang 2,353 2,200 Trade receivable protection
Asuransi kegagalan ekspor -- 12 Failure on export insurance
2,495 2,463
Estimasi klaim reasuransi Estimated reinsurance claim
Rupiah Rupiah
Proteksi piutang dagang 67 114 Trade receivable protection
Asuransi kegagalan ekspor 48 10 Failure on export insurance
Mata uang asing Foreign currency
Proteksi piutang dagang 934 -- Trade receivable protection
Asuransi kegagalan ekspor -- 28 Failure on export insurance
1,049 152
Total 3,544 2,615 Total
10. Asuransi dan Penjaminan (lanjutan) 10. Insurance and Guarantee (continued)
10. Asuransi dan Penjaminan (lanjutan) 10. Insurance and Guarantee (continued)
e. Beban klaim bruto asuransi dan beban e. Gross claim expense from insurance
asuransi lainnya and other insurance expenses
10. Asuransi dan Penjaminan (lanjutan) 10. Insurance and Guarantee (continued)
Dampak dari Pandemi Covid-19 yang The impact of the Covid-19 Pandemic that
muncul di Indonesia sejak bulan Maret has emerged in Indonesia since March
2020 membuat Pemerintah menetapkan 2020 has made the Government stipulated
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- a Government Regulation in Lieu of Law
Undang (Perpu) No. 1 Tahun 2020 (Perpu) No. 1 of 2020 concerning State
tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Financial Policy and Financial System
Stabilitas Sistem Keuangan untuk Stability for Handling the Corona Virus
Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Pandemic and/or
Disease 2019 (Covid-19) dan/atau dalam in the Context of Facing Threats that
Rangka Menghadapi Ancaman yang endanger the National Economy and/or
membahayakan Perekonomian Nasional Financial System Stability which has been
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan yang approved by the House of Representatives
telah mendapat persetujuan Dewan (DPR) to be later ratified as Law No. 2 of
Perwakilan Rakyat (DPR) untuk kemudian 2020 concerning Stipulation of Government
disahkan menjadi Undang-Undang Regulation in Lieu of Law No. 1 of 2020 on
No. 2 Tahun 2020 tentang Penetapan State Financial Policy and Financial
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- System Stability for Handling the Corona
Undang No 1 Tahun 2020 tentang Virus Disease 2019 (Covid-19) Pandemic
Kebijakan Keuangan Negara dan and/or in the Context of Facing Threats that
Stabilitas Sistem Keuangan untuk endanger the National Economy and/or
Penanganan Pandemi Corona Virus Financial System Stability into Law (Law
Disease 2019 (Covid-19) dan/atau dalam No. 2/2020). Article 11 of Attachment to
Rangka Menghadapi Ancaman yang Law No. 2/2020 stipulates that one of the
membahayakan Perekonomian Nasional programs that can be carried out for
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan national economic recovery is a guarantee
menjadi Undang-Undang (UU No. 2/2020). activity with a scheme set by the
Pasal 11 Lampiran UU No. 2/2020 Government.
mengatur bahwa salah satu program yang
dapat dilakukan untuk pemulihan ekonomi
nasional adalah kegiatan penjaminan
dengan skema yang ditetapkan
Pemerintah.
10. Asuransi dan Penjaminan (lanjutan) 10. Insurance and Guarantee (continued)
i. Informasi signifikan lainnya (lanjutan) i. Other significant information (continued)
Program Penjaminan Pemerintah dalam Government Guarantee Program in the
Rangka Pemulihan Ekonomi Nasional Context of National Economic Recovery
(lanjutan) (continued)
Skema penjaminan sebagaimana yang The implementation of the guarantee
disebutkan dalam UU No 2/2020 scheme as stated in Law No. 2/2020 is
pelaksanaannya diatur lebih lanjut dalam further regulated in Government Regulation
Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2020 No. 23 of 2020 concerning Implementation
tentang Pelaksanaan Program Pemulihan of the National Economic Recovery
Ekonomi Nasional dalam rangka Program in order to Support State Financial
Mendukung Kebijakan Keuangan Negara Policy for Handling the Corona Virus
untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Pandemic and/or
Disease 2019 (COVID-19) dan/atau Facing Threats That Endanger the National
Menghadapi Ancaman yang Economy and/or Financial System Stability
Membahayakan Perekonomian Nasional and Saving the National Economy
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan serta (Government Regulation No 23/2020) which
Penyelamatan Ekonomi Nasional (PP No has been amended by Government
23/2020) yang telah diubah dengan PP Regulation No. 43 of 2020 concerning
No. 43 Tahun 2020 tentang Perubahan Amendment to Government Regulation No.
atas PP No. 23/2020 (PP No 43/2020), 23/2020 (Government Regulation No
dimana Pasal 18 ayat (1) PP No 43/2020 43/2020), where Article 18 paragraph (1) of
mengatur bahwa dalam pelaksanaan Government Regulation No. 43/2020
penjaminan oleh Pemerintah, Pemerintah regulates that in the implementation of
dapat menugaskan LPEI dan/atau PT guarantee by Government, the Government
Penjaminan Infrastruktur Indonesia may assign LPEI and/or PT Penjaminan
(PT PII) untuk melakukan Penjaminan. Infrastruktur Indonesia (PII) to carry out
Guarantee.
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara Further provision regarding Guarantee
Penjaminan sebagaimana dimaksud pada Procedures as referred to in Government
PP No. 43/2020 diatur dengan Peraturan Regulation No. 43/2020 is regulated by
Menteri Keuangan No. 98/PMK.08/2020 Regulation of Minister of Finance No.
tentang Tata Cara Penjaminan Pemerintah 98/PMK.08/2020 regarding Government
untuk Pelaku Usaha Korporasi melalui Guarantee Procedures for Corporate
Badan Usaha Penjaminan (PMK No. Business Players through Guarantee
98/2020) yang telah diubah kedua kali Business Entity (Regulation of Minister of
dengan PMK No. 27/PMK.08/2022 tentang Finance No. 98/2020) which has been
Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri amended two times by PMK
Keuangan Nomor 98/PMK.08/2020 No. 27/PMK.08/2022 concerning the Second
(PMK No. 27/2022). Pasal 6 PMK No Amendment to the Minister of Finance
98/2020 mengatur bahwa dalam rangka Regulation of Minister of Finance No.
melaksanakan Penjaminan Pemerintah, 98/2020 (Regulation of Minister of Finance
Menteri menugaskan LPEI untuk No 27/2022). Article 6 of Regulation of
memberikan Penjaminan Pemerintah serta Minister of Finance No 98/2020 regulates
dapat menugaskan LPEI untuk melakukan that in order to implement Government
Penjaminan Bersama dengan PT PII. Saat Guarantee, the Minister assigns LPEI to
ini LPEI dan PT PII melalui PMK No. provide Government Guarantee and may
27/PMK.08/2022 yang merupakan assign LPEI to cary out Joint Guarantee with
addendum dari PMK No. 98/PMK.08/2020 PT PII. Currently LPEI and PT PII throught
ditunjuk kembali menjadi badan usaha PMK No. 27/PMK.08/2022 which was
penjaminan dalam rangka Pemulihan addendum from PMK No. 98/PMK.08/2020
Ekonomi Nasional sampai dengan were reappointed to support the National
Desember 2022. Economic Recovery program until
December 2022.
10. Asuransi dan Penjaminan (lanjutan) 10. Insurance and Guarantee (continued)
i. Informasi signifikan lainnya (lanjutan) i. Other significant information
(continued)
Program Penjaminan Pemerintah dalam Government Guarantee Program in the
Rangka Pemulihan Ekonomi Nasional Context of National Economic Recovery
(lanjutan) (continued)
Penugasan atas pelaksanaan Penjaminan The assignment for the implementation of
Pemerintah tersebut kemudian ditetapkan Government Guarantee is then stipulated in
dalam Keputusan Menteri Keuangan Decree of Minister of Finance
No. 599/KMK.08/2020 tentang Penugasan No. 599/KMK.08/2020 concerning
Kepada LPEI dalam Melaksanakan Assignment to LPEI in Implementing
Penjaminan Pemerintah untuk Pelaku Government Guarantees for Corporate
Usaha Korporasi dalam rangka Business Players in the Implementation of
Pelaksanaan Program PEN (KMK No. PEN Program (KMK No. 599/2020).
599/2020).
Berdasarkan KMK No. 599/2020 tersebut, Based on the KMK No. 599/2020, LPEI
LPEI ditugaskan untuk memberikan assigned to provide government guarantee
penjaminan pemerintah kepada pelaku to business players with with criteria that
usaha dengan kriteria yang memenuhi meet the national export financing strategy.
strategi pembiayaan ekspor nasional. LPEI may provide guarantees to business
LPEI dapat memberikan penjaminan players whose criteria for business actors
kepada pelaku usaha yang kriteria pelaku cannot be guaranteed by LPEI itself and/or
usahanya tidak dapat dijamin LPEI secara guarantee capacity of LPEI approaching
sendiri dan/atau kapasitas penjaminan the maximum limit in accordance with the
LPEI mendekati batas maksimal sesuai laws and regulations by way of joint
peraturan perundang-undangan dengan guarantee with PT PII, provided that LPEI
cara melakukan penjaminan bersama bears the highest retention portion of 49%.
dengan PT PII, dengan ketentuan LPEI In the implementation of Joint Guarantee,
menanggung porsi retensi paling tinggi LPEI bears the retention portion of 20%.
sebesar 49%. Pada pelaksanaannya atas
Penjaminan bersama, LPEI menanggung
porsi retensi sebesar 20%.
Dalam rangka pelaksanaan Penjaminan In the context of implementing Government
Pemerintah oleh LPEI, pasal 11 PMK No. Guarantees by LPEI, Article 11 of PMK No.
98/2020 mengatur bahwa Pemerintah 98/2020 stipulates that the Government
melalui Menteri dapat memberikan through Minister may provide support in the
dukungan berupa loss limit, Penyertaan form of loss limits, State Equity
Modal Negara (PMN), dan Pembayaran Participation (PMN), and Payment
Imbal Jasa Penjaminan (IJP) loss limit. Guarantee Service Fees (IJP) loss limits.
Dukungan berupa loss limit ditujukan Support in the form of loss limits is intended
untuk membatasi risiko LPEI dalam to limit the risk of LPEI in carrying out
melaksanakan penugasan Penjaminan Government Guarantee assignments under
Pemerintah pada kondisi tertentu yang certain conditions stipulated in the
diatur dalam perjanjian kerja sama antara cooperation agreement between the
Pemerintah melalui Menteri dan LPEI. Government through Minister and LPEI.
10. Asuransi dan Penjaminan (lanjutan) 10. Insurance and Guarantee (continued)
i. Informasi signifikan lainnya (lanjutan) i. Other significant information (continued)
Program Penjaminan Pemerintah dalam Government Guarantee Program in the
Rangka Pemulihan Ekonomi Nasional Context of National Economic Recovery
(lanjutan) (continued)
Lebih lanjut dukungan loss limit diatur Furthermore, loss limit support is regulated
dalam perjanjian kerjasama No. PRJ- in the cooperation agreement No. PRJ-
291/PR/2020 dan 314/PKS/07/2020 291/PR/2020 and 314/PKS/07/2020
antara Kementerian Keuangan melalui between the Ministry of Finance through the
Direktur Jenderal Pengelolaan Director General of Risk Financing
Pembiayaan Risiko (DJPPR) dengan Management (DJPPR) and LPEI that loss
LPEI bahwa dukungan loss limit diberikan limit support is provided with a threshold
dengan threshold loss limit sebesar 85% loss limit of 85% of accumulated IJP
dari akumulasi IJP yang diterima. received.
31 Desember/December 31,
2022 2021
Outstanding Penjaminan Guarantee Outstanding
Penjaminan Sendiri oleh LPEI 2,291,574 3,284,405 Self-Guarantee by LPEI
Penjaminan bersama PT PII 1,405,675 1,556,993 Joint Guarantee with PT PII
Total 3,697,249 4,841,398 Total
11. Tagihan dan Liabilitas Akseptasi 11. Acceptances Receivable and Payable
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Tagihan Liabilitas Tagihan Liabilitas
akseptasi/ akseptasi/ akseptasi/ akseptasi/
Acceptances Acceptances Acceptances Acceptances
receivable payable receivable payable
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Lebih dari 1 sampai 3 bulan -- -- 654 654 More than 1up to 3 months
Lebih dari 3 sampai 6 bulan -- -- 2,306 2,306 More than 3 up to 6 months
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jumlah Jumlah
nosional nosional
Mata uang Mata uang
asing/ asing/
Notional Notional
Amount in Amount in
Foreign Foreign
currencies currencies
(Dalam nilai Ekuivalen/ (Dalam nilai Ekuivalen/
penuh/ Equivalent penuh/ Equivalent
In full amount) Rupiah In full amount) Rupiah
Rupiah 3,425 300,871 Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat 9,490,006 147,736 11,202,917 159,669 United States Dollar
Total 151,161 460,540 Total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (244) (1,910) impairment losses
Neto 150,917 458,630 Net
11. Tagihan dan Liabilitas Akseptasi (lanjutan) 11. Acceptances Receivable and Payable
(continued)
Analisis atas perubahan nilai tercatat An analysis of the movement in the gross
bruto tagihan akseptasi adalah sebagai carrying amount of acceptances receivable
berikut: is as follows:
11. Tagihan dan Liabilitas Akseptasi (lanjutan) 11. Acceptances Receivable and Payable
(continued)
31 Desember/
December 31, 2022
Beban penyusutan yang dibebankan pada The depreciation expense for the years ended
tahun-tahun yang berakhir pada December 31, 2022 and 2021, amounted to
31 Desember 2022 dan 2021, adalah masing- Rp109,540 and Rp108,370, respectively
masing sebesar Rp109.540 dan Rp108.370 (Note 27).
(Catatan 27).
Rincian aset dalam penyelesaian per Details of construction in progress as of
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai December 31, 2022 and 2021, are as follows:
berikut:
31 Desember/
December 31, 2022
Persentase
penyelesaian/
Percentage of Estimasi penyelesaian/
Total completion Estimated completion
Aset dalam penyelesaian 16,548 95.97% Juni/ June 2023 Construction in progress
31 Desember/
December 31, 2021
Persentase
penyelesaian/
Percentage of Estimasi penyelesaian/
Total completion Estimated completion
Pada 31 Desember 2022 dan 2021, jumlah As of December 31, 2022 and 2021, the gross
tercatat bruto dari setiap aset tetap yang telah amount of fixed assets which have been fully
disusutkan penuh dan masih digunakan depreciated and are still in use amounted to
adalah masing-masing sebesar Rp114.750 Rp114,750 and Rp86,368.
dan Rp86.368.
Selama tahun 2022 dan 2021, LPEI telah During the year 2022 and 2021, LPEI has sold
melakukan penjualan aset tetap dengan fixed asset with acquisition cost amounting to
harga perolehan masing-masing sebesar Rp60 and Rp50,718.
Rp60 dan Rp50.718.
Aset tetap diasuransikan terhadap risiko Premises and equipment are covered by
kebakaran dan risiko Iainnya berdasarkan insurance against fire and other risks under
suatu paket polis tertentu dengan pihak certain package policies issued by third
ketiga. Pada 31 Desember 2022 dan 2021, parties. As of December 31, 2022 and 2021,
LPEI menggunakan PT Asuransi Sinarmas LPEI has obtained insurance coverage from
dengan nilai pertanggungan sebesar Nihil PT Asuransi Sinarmas with sum insured
dan Rp241, PT Asuransi Central Asia dengan amounting to nil and Rp241, PT Asuransi
nilai pertanggunan sebesar Rp7.315 dan Central Asia with sum insured amounting to
Rp215.760, PT Askrindo dengan nilai Rp7,315 and Rp215,760, PT Askrindo with
pertanggungan sebesar Rp147.149 dan Nihil, sum insured amounting Rp147,149 and Nil,
dan PT BRI Asuransi Indonesia dengan nilai and PT BRI Asuransi Indonesia with sum
pertanggungan sebesar nihil dan Rp6.480. insured amounting to nil and Rp6,480.
Manajemen berpendapat bahwa nilai Management believes that the insurance
pertanggungan tersebut cukup untuk menutup coverage is adequate to cover losses arising
kemungkinan kerugian atas aset tetap yang from insured premises and equipment.
dipertanggungkan.
LPEI menyewa beberapa aset termasuk LPEI leases several assets including office
gedung kantor, rumah dinas, dan kendaraan. buildings, official houses, and vehicles. The
Rata-rata masa sewa berdasarkan kontrak average lease period based on the contracts
yang dimiliki LPEI adalah 2,5 tahun. LPEI juga held by LPEI is 2.5 years. LPEI also has
memiliki sewa tertentu dengan masa sewa certain leases with lease terms of 12 months
12 bulan atau kurang dan sewa aset bernilai or less and leases of low value assets. LPEI
rendah. LPEI menerapkan pengecualian applies exemptions a license for short term
untuk sewa jangka pendek dan sewa bernilai leases and low value leases for these leases.
rendah untuk sewa tersebut.
Beban sewa jangka pendek untuk tahun- Short-term rental expenses for the years
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 ended December 31, 2022 and 2021 which
dan 2021 yang termasuk pengecualian dalam include exception in PSAK 73 amounted to
PSAK 73 masing-masing sebesar Rp22.829 Rp22,829 and Rp25,211, respectively.
dan Rp25.211.
31 Desember/December 31,
2022 2021
Rupiah Rupiah
Bunga yang masih akan diterima: Accrued interest receivable:
Penempatan pada bank 22,417 18,831 Placements with banks
Efek-efek 10,535 1,967 Securities
Uang muka 10,011 12,453 Advances
Agunan yang diambil alih setelah
dikurangi cadangan kerugian Foreclosed assets, net of
penurunan nilai sebesar Rp149.399 allowance for impairment losses of
dan Rp22.410 pada tanggal Rp149,399 and Rp22,410 as of
31 Desember 2022 dan 2021 2,712 126,989 December 31, 2022 and 2021
Uang jaminan 880 1,040 Refundable deposits
Lain-lain 4,703 6,563 Others
51,258 167,843
Mata uang asing Foreign currencies
Bunga yang masih akan diterima: Accrued interest receivable:
Penempatan pada bank 418 815 Placements with banks
Efek-efek 4,235 4,384 Securities
Uang muka 575 4 Advances
Lain-lain 2,803 9,138 Others
8,031 14,341
Total 59,289 182,184 Total
Akumulasi rugi fiskal tahun sebelumnya Accumulated prior year’s fiscal loss
Tahun 2018 -- (309.885) Year 2018
Tahun 2019 (4.740.685) (4.770.892) Year 2019
Tahun 2020 (334.775) (348.917) Year 2020
Tahun 2022 (2.970.739) -- Year 2022
Akumulasi rugi fiskal (8.046.199) (5.429.694) Accumulated fiscal loss
Klaim atas kelebihan pembayaran pajak Claims for excess tax refund as of
bulan Desember 2021 sebesar Rp865 December 2021 amounting to Rp865 are
merupakan kelebihan pembayaran pajak 2021 tax over payment which has not been
tahun 2021 yang belum diterima. received.
Tarif pajak penghasilan LPEI LPEI’s income tax rate is calculated using
menggunakan tarif pajak tunggal 22% single tax rate of 22% for the fiscal years
untuk tahun fiskal yang berakhir pada ended December 31, 2022 and 2021,
31 Desember 2022 dan 2021 berdasarkan based on Tax Harmonization Law
Undang-undang Harmonisasi Perpajakan No. 07 Year 2021.
No. 07 tahun 2021.
Pajak atas laba sebelum pajak berbeda The tax on profit before tax differs from the
dari nilai teoritis yang mungkin muncul theoretical amount that would arise using
apabila menggunakan rata-rata tertimbang the weighted average tax rate applicable to
tarif pajak terhadap laba dalam jumlah profits as follows:
sebagai berikut:
d. Aset (liabilitas) pajak tangguhan neto d. Deferred tax asset (liabilities) net
31 Desember/
December 31, 2022
Dikreditkan ke
laporan
(rugi) penghasilan
Dibebankan ke komprehensif lain/
laporan Credited to
laba rugi/ other
1 Januari/ Charged to comprehensive 31 Desember/
January 1 profit or loss (loss) income December 31
Liabilitas atas imbalan kerja 34,689 (2,029) (866) 31,794 Liability for employee benefits
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai aset produktif 1,676,073 (210,430) -- 1,465,643 losses on earning assets
Estimasi klaim penjaminan 1,964 143 -- 2,107 Estimated guarantee claim
Laba yang belum direalisasi Unrealized gain
atau efek-efek dalam kelompok on available-for-sale
tersedia untuk dijual - neto (7,465) -- 8,420 955 securities - net
Estimasi klaim asuransi 577 65 -- 642 Estimated insurance claim
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment losses
nilai piutang lain - lain 1,761 -- -- 1,761 on other receivables
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai piutang garansi 8,835 815 -- 9,650 losses on guarantee receivables
Aset tetap 5,132 2,260 -- 7,392 Premises and equipment
Rugi fiskal 1,040,210 (1,040,210) -- -- Fiscal loss
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai tresuri 487 (375) -- 112 losses on treasury
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai akseptasi 420 (366) -- 54 losses on acceptacy
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai AYDA 4,930 27,938 -- 32,868 losses on AYDA
Neto 2,767,613 (1,222,189) 7,554 1,552,978 Net
31 Desember/
December 31, 2021
Dikreditkan ke
laporan
(rugi) penghasilan
Dibebankan ke komprehensif lain/ Penyesuaian tarif
laporan Credited to pajak dari 20% ke 22%
laba rugi/ other Tax rates
1 Januari/ Charged to comprehensive adjustments 31 Desember/
January 1 profit or loss (loss) income from 20% to 22% December 31
Liabilitas atas imbalan kerja 36,512 2,391 (7,865) 3,651 34,689 Liability for employee benefits
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai aset produktif 1,645,300 30,773 -- -- 1,676,073 losses on earning assets
Estimasi klaim penjaminan 1,943 21 -- -- 1,964 Estimated guarantee claim
Laba yang belum direalisasi Unrealized gain
atau efek-efek dalam kelompok on available-for-sale
tersedia untuk dijual - neto (11,128) -- 3,663 -- (7,465) securities - net
Estimasi klaim asuransi 304 273 -- -- 577 Estimated insurance claim
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment losses
nilai piutang lain - lain 1,761 -- -- -- 1,761 on other receivables
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai piutang garansi 1,593 7,242 -- -- 8,835 losses on guarantee receivables
Aset tetap 3,335 1,797 -- -- 5,132 Premises and equipment
Rugi fiskal 1,108,858 (157,354) -- 88,706 1,040,210 Fiscal loss
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai treasuri 4,032 (3,545) -- -- 487 losses on treasury
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai akseptasi 948 (528) -- -- 420 losses on acceptance
Cadangan kerugian penurunan Allowance for impairment
nilai AYDA -- 4,930 -- -- 4,930 losses on AYDA
Neto 2,793,458 (114,000) (4,202) 92,357 2,767,613 Net
Manajemen berkeyakinan bahwa aset Management believes that the deferred tax
pajak tangguhan seluruhnya dapat assets are fully realizable.
dipulihkan.
Pada tanggal 27 April 2015, LPEI telah On April 27, 2015, LPEI has received a
menerima pengembalian dana dari kas refund from the state treasury in respect
negara sehubungan Putusan of the Tax Court Decision on
Pengadilan Pajak atas SKPLB PPh overpayment of 2010 Corporate Income
Badan tahun 2010 sebesar Rp75.508 Tax amounting to Rp75,508 (previously
(sebelumnya LPEI mencatat klaim atas LPEI recorded Tax Return Claim
kelebihan pembayaran pajak sebesar amounting to Rp71,835). The difference
Rp71.835). Selisih sebesar Rp3.673, of Rp3,673, has been recognized as
diakui sebagai penghasilan lain-lain. other income.
Klaim atas kelebihan pembayaran pajak Claims for tax refund (continued)
(lanjutan)
1. Surat keputusan DJP PPh 25/29 1. DGT decision letter Income Tax
tahun pajak 2010 (lanjutan) Article 25/29 fiscal year 2010
(continued)
Pada tanggal 1 Juli 2016, LPEI On July 1, 2016, LPEI has received a
menerima surat dari Pengadilan Pajak letter from the Tax Court about Judicial
tentang Pemberitahuan Permohonan Review of Tax Court Decision on Tax
Peninjauan Kembali dan Penyerahan Dispute Cases of Corporate Income
Memori Peninjauan Kembali atas Tax 2010 submitted by Directorat
perkara sengketa pajak PPh Badan General of Taxes are:
tahun 2010 yang terdiri dari:
No. Surat Peninjauan Surat Ketetapan Pajak dan Surat Nomor keputusan
Kembali Direktorat Pajak/ Tagihan Pajak yang dibatalkan oleh pengadilan pajak/
Nomor Surat / No. Judicial Review Letter of Pengadilan Pajak/Tax Assesment Tax Court Decision
Letter Number Directorate General of Taxation Letter cancelled by Tax Court Number
MPK-2119T/PAN.Wk/2016 S- 3566/PJ.07/2015 SKPLB PPh tahun 2010 59990/PP/M.IVB/16/2015
No. 00013/406/10/093/12
2. Surat keputusan DJP PPN tahun 2. DGT decision letter VAT fiscal year
pajak 2010 2010
Pada tanggal 26 April 2012, LPEI telah On April 26, 2012, LPEI has received
menerima beberapa SKP dan STP PPN several TALs and TCL of VAT
dengan total seluruhnya sebesar amounting to Rp34,283 as follows:
Rp34.283 dengan rincian sebagai
berikut:
Klaim atas kelebihan pembayaran pajak Claims for tax refund (continued)
(lanjutan)
2. Surat keputusan DJP PPN tahun 2. DGT decision letter VAT fiscal year
pajak 2010 (lanjutan) 2010 (continued)
Pokok/ Denda/
Principal (Rp) Penalty (Rp)
Tahun pajak 2010 Fiscal year 2010
SKP PPN Masa Januari 2010 TAL PPN January 2010
No. 00068/207/10/093/12 7,201 3,457 No. 00068/207/10/093/12
SKP PPN Masa Februari 2010 TAL PPN February 2010
No. 00069/207/10/093/12 5,433 2,608 No. 00069/207/10/093/12
SKP PPN Masa Maret 2010 TAL PPN March 2010
No. 00070/207/10/093/12 7,772 3,731 No. 00070/207/10/093/12
STP PPN Masa Januari 2010 TCL PPN January 2010
No. 00037/107/10/093/12 -- 1,440 No. 00037/107/10/093/12
STP PPN Masa Februari 2010 TCL PPN February 2010
No. 00038/107/10/093/12 -- 1,087 No. 00038/107/10/093/12
STP PPN Masa Maret 2010 TCL PPN March 2010
No. 00039/107/10/093/12 -- 1,554 No. 00039/107/10/093/12
Total 20,406 13,877 Total
Pada tanggal 30 Maret 2015, LPEI On March 30, 2015, LPEI has received
menerima Putusan Pengadilan Pajak the Tax Court decision on the dispute
atas sengketa pajak PPN masa pajak for VAT tax period in January 2010,
Januari 2010, Februari 2010, dan Maret February 2010, and March 2010 with
2010 dengan putusan mengabulkan the decision to approve entirely the
seluruhnya permohonan banding LPEI appeal of LPEI on the tax Assesment
atas SKPKB PPN masa Januari sampai over the period from January to March
dengan Maret 2010 dengan rincian 2010 with the following details:
sebagai berikut:
Surat Ketetapan yang
dibatalkan/
Nomor keputusan Tax Assesment Letter Dana yang dikembalikan/
Pengadilan pajak canceled by Tax Court Tax Refund Tax court decision number
59988/PP/M.IVB/16/2014 SKPKB PPN Masa Januari 2010 10,658 59988/PP/M.IVB/16/2014
No. 00068/207/10/093/12
59989/PP/M.IVB/16/2014 SKPKB PPN Masa Februari 2010 8,041 59989/PP/M.IVB/16/2014
No. 00069/207/10/093/12
59990/PP/M.IVB/16/2014 SKPKB PPN Masa Maret 2010 11,503 59990/PP/M.IVB/16/2014
No. 00070/207/10/093/12
Total 30,202 Total
Pada tanggal 1 Juli 2016, LPEI menerima On July 1, 2016, LPEI has received a
surat dari Pengadilan Pajak tentang letter from the Tax Court about
Pemberitahuan Permohonan Peninjauan Judicial Review of Tax Court Decision
Kembali dan Penyerahan Memori on tax dispute case in 2010 of VAT.
Peninjauan Kembali atas perkara The Judicial Review from Directorate
sengketa pajak PPN tahun 2010 yang General of Tax consists of:
terdiri dari:
No. Surat Peninjauan Surat Ketetapan Pajak dan Surat Nomor keputusan
Kembali Direktorat Pajak/ Tagihan Pajak yang dibatalkan oleh pengadilan pajak/
Nomor Surat / No. Judicial Review Letter of Pengadilan Pajak/Tax Assesment Tax court decision
Letter Number Directorate General of Taxation Letter cancelled by Tax Court Number
MPK-2116T/PAN.Wk/2016 S- 3563/PJ.07/2015 SKPKB PPN Masa Maret 2010 59987/PP/M.IVB/15/2015
No. 00070/207/10/093/12
Pada tanggal 20 Mei 2021, LPEI On May 20, 2021 LPEI received
menerima Putusan Mahkamah Agung Indonesia Supreme Court Decision
No. 477/B/PK/Pjk/2021 tanggal 18 No. 477/B/PK/Pjk/2021 dated
Maret 2021 yang memutuskan menolak March 18, 2021 and the
Peninjauan Kembali Direktorat Jenderal Supreme Court has decided to
Pajak No. Put-59989/PP/M.IVB/16/2015 refuse Judicial Review Directorate
tanggal 5 Maret 2015 tentang Surat General of Taxation
Ketetapan Pajak Pertambahan Nilai No. Put- 59989/PP/M.IVB/16/2015
masa Pajak Februari 2010. dated March 5, 2015 regarding Tax
Assesments Letter of VAT for the
period Februari 2010.
Pada tanggal 10 Agustus 2020, LPEI On August 10, 2020, LPEI received
menerima Surat Perintah Pemeriksaan Tax Audit Warrant for all types of tax
Pajak untuk seluruh jenis pajak tahun for the 2019 tax year from the
pajak 2019 dari Direktorat Jenderal Directorate General of Taxes.
Pajak.
Melalui Surat Ketetapan Pajak Lebih Based on the Tax Overpayment
Bayar tanggal 20 April 2021, Direktorat Assesment Letter dated April 20,
Jenderal Pajak mengabulkan 2021, The Directorate General of
permohonan lebih bayar LPEI tahun Taxation approved LPEI’s Claim 2019
Pajak 2019 sebesar Rp93.267. for the tax overpayment amounting
Rp93,267.
4. Hasil Pemeriksaan Pajak PPh Badan 4. The Result of 2020 Corporate Income
Tahun 2020 Tax
SPT Tahunan PPh badan tahun 2020 Annual notification letter of corporate
yang dilaporkan LPEI adalah SPT Lebih income tax year 2020 corporate income
Bayar PPh Badan. tax return reported by LPEI is an
overpayment of corporate income tax.
Berdasarkan hal tersebut, pada tanggal Based on these, on December 29, 2021,
29 Desember 2021, LPEI menerima LPEI received Tax Audit Letter for all
Surat Perintah Pemeriksaan Pajak types of tax for the 2020 tax year from
untuk seluruh jenis pajak tahun pajak the Directorate General of Taxes.
2020 dari Direktorat Jenderal Pajak.
5. Hasil Pemeriksaan Pajak PPh Badan 5. The Result of 2021 Corporate Income
Tahun 2021 Tax
SPT Tahunan PPh badan tahun 2021 The 2021 corporate income tax return
yang dilaporkan LPEI adalah SPT Lebih reported by LPEI is an overpayment of
Bayar PPh Badan. corporate income tax.
Berdasarkan hal tersebut, pada tanggal Based on this, on August 25, 2022, LPEI
25 Agustus 2022, LPEI menerima Surat received Tax Audit Letter for all types of
Perintah Pemeriksaan Pajak dengan tax No: S-881/KPP.1904/2022 for the
No:S-881/KPP.1904/2022 untuk seluruh 2021 tax year from from the Directorate
jenis pajak tahun pajak 2021 dari General of Taxes.
Direktorat Jenderal Pajak.
Rincian efek-efek utang yang diterbitkan The details of debt securities issued based on
berdasarkan tempat terdaftar adalah sebagai listed country location are as follows:
berikut:
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Rincian efek-efek utang yang diterbitkan The details of debt securities issued based on
berdasarkan jenis dan mata uang adalah type and currency are as follows:
sebagai berikut:
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
31 Desember/December 31
2022 2021
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Tahap VII - 2019 Shelf Registration Offering IV - 2019
Seri B -- 101,300 Series B
Seri C 25,500 25,500 Series C
Seri D 112,000 112,000 Series D
Seri E 219,750 219,750 Series E
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VIII
Eximbank IV Tahap VIII - 2019 Shelf Registration Offering IV - 2019
Seri A -- 88,000 Series A
Seri B 1,551,000 1,551,000 Series B
Seri C 22,500 22,500 Series C
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase I
Eximbank V Tahap I - 2020 48,000 48,000 Shelf Registration Offering V - 2020
17,292,950 20,237,250
Dikurangi: Less:
Beban emisi obligasi yang belum
diamortisasi (13,522) (19,539) Unamortized bonds issuance cost
(13,522) (19,539)
17,279,428 20,217,711
Sukuk Mudharabah Sukuk Mudharabah
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Sukuk Mudharabah Phase II
Indonesia Eximbank I Tahap II - 2018 Shelf Registration Offering I - 2018
Seri C 14,000 14,000 Series C
Seri D 155,000 155,000 Series D
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Sukuk Mudharabah Phase III
Indonesia Eximbank I Tahap III - 2019 Shelf Registration Offering I - 2019
Seri B -- 145,000 Series B
Seri C 66,000 66,000 Series C
235,000 380,000
Total Rupiah 17,514,428 20,597,711 Total Rupiah
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Obligasi berkelanjutan Continuous bonds
EMTN Program IEB - 2017 IEB EMTN Programme - 2017
(USD500,000,000) 7,783,750 7,126,250 (USD500,000,000)
Diskonto obligasi yang belum
diamortisasi (2,742) (4,160) Unamortized bonds discount
Beban emisi obligasi yang belum
diamortisasi (4,764) (7,412) Unamortized bonds issuance cost
(7,506) (11,572)
Total Dolar Amerika Serikat 7,776,244 7,114,678 Total United States Dollars
Neto 25,290,672 27,712,389 Net
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Rincian efek-efek utang yang diterbitkan The details of debt securities issued based on
berdasarkan pihak-pihak: parties:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rupiah Maturity Date per annum Bonds
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
a. Obligasi Berkelanjutan Indonesia a. Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Eximbank III Tahap III 2016 (lanjutan) Registration Offering III 2016
(continued)
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering III
Eximbank III dengan target dana yang targeted funds to be raised amounting to
akan dihimpun sebesar Rp24.000.000, Rp24,000,000, that is planned to be fully
yang direncanakan untuk dikeluarkan issued within 2 years.
secara penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 23 November Exchange on November 23, 2016. Interest
2016. Jadwal pembayaran bunga adalah is payable quarterly starting on February
triwulanan dan pembayaran pertama 22, 2017.
dilakukan pada tanggal 22 Februari 2017.
Obligasi Berkelanjutan Indonesia IEB Phase III Shelf Registration Offering III
Eximbank III Tahap III 2016 Seri A, Seri B, 2016 Series A, B, and C were fully paid
dan Seri C telah jatuh tempo dan dilunasi upon maturity on December 2, 2017,
masing-masing pada tanggal 2 Desember November 22, 2019, and November 22,
2017, 22 November 2019, dan 22 2021, respectively.
November 2021.
Bertindak sebagai wali amanat obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Phase III Shelf Registration Offering III -
Tahap III 2016 adalah PT Bank Mandiri 2016 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Indonesia Eximbank III Tahap III – 2016 Registration Offering III 2016 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif III-2016 finance earning productive assets
dalam bentuk pembiayaan ekspor. in the form of export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Tahap III 2016 sebesar Rp4.093 yang Registration Offering III 2016 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil emisi Rp4,093 as a deduction from the proceeds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Eximbank III Tahap III 2016 dan Registration Offering III 2016 and amortized
diamortisasi selama jangka waktu obligasi over the term of the bonds using the
tersebut dengan metode suku bunga effective interest rate method.
efektif.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
b. Obligasi Berkelanjutan Indonesia b. Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Eximbank III Tahap IV 2017 Registration Offering III 2017
Pada bulan Februari 2017, LPEI In February 2017, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase IV Shelf Registration
Indonesia Eximbank III Tahap IV 2017 Offering III 2017 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp5,221,000, with details as follows:
Rp5.221.000, dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering III
Eximbank III dengan target dana yang targeted funds to be raised amounting to
akan dihimpun sebesar Rp24.000.000, Rp24,000,000, that is planned to be fully
yang direncanakan untuk dikeluarkan issued within 2 years.
secara penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 24 Februari 2017. Exchange on February 24, 2017. Interest
Jadwal pembayaran bunga adalah is payable quarterly starting on May 23,
triwulanan dan pembayaran pertama 2017.
dilakukan pada tanggal 23 Mei 2017.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Phase IV Shelf Registration Offering III
Tahap IV 2017 adalah PT Bank Mandiri 2017 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of
penerbitan obligasi Berkelanjutan the Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Indonesia Eximbank III Tahap IV 2017 Registration Offering III 2017 were used
digunakan untuk pembiayaan produktif to finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Tahap IV 2017 sebesar Rp6.556 yang Registration Offering III 2017 amounting
dikurangkan langsung dari hasil emisi to Rp6,556 as a deduction from the
Obligasi Berkelanjutan Indonesia proceeds of the Indonesia Eximbank
Eximbank III Tahap IV 2017 dan Phase IV Shelf Registration Offering III
diamortisasi selama jangka waktu obligasi 2017 and amortized over the term of the
tersebut dengan metode suku bunga bonds using the effective interest rate
efektif. method.
Pada bulan April 2017, LPEI menerbitkan In April 2017, LPEI issued the Indonesia
Euro Medium Term Note (EMTN) Eximbank Euro Medium Term Note
Programme Indonesia Eximbank – 2017 (EMTN) Programme 2017 with a face
dengan nilai nominal sebesar value of USD500,000,000 with details as
USD500,000,000 dengan rincian sebagai follows:
berikut:
Tingkat bunga
Tanggal per tahun/
Jumlah nominal/ jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Nominal amount Maturity Date per annum Bonds
Euro Medium Indonesia Eximbank Euro
Term Note (EMTN) Medium Term Note (EMTN)
Programme Indonesia Eximbank 6 April/ Programme -
2017 USD500,000,000 April 2024 3.87% tetap/fixed 2017
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bertindak sebagai wali amanat EMTN The trustee for the Indonesia Eximbank
Programme Indonesia Eximbank 2017 EMTN -2017 are The Hong Kong Shanghai
adalah The Hong Kong Shanghai Banking Banking Corporation Limited. The Join
Corporation Limited. Bertindak sebagai Lead Managers (JLM) for the Indonesia
Join Lead Managers (JLM) emisi Euro Eximbank Euro Medium Term Note
Medium Term Note (EMTN) Programme (EMTN) Programme – 2017 are The Hong
Indonesia Eximbank 2017 adalah The Kong Shanghai Banking Corporation
Hong Kong Shanghai Banking Corporation Limited, Overseas Chinese Banking
Limited, Overseas Chinese Banking Corporation, and Mitsubishi UFJ Securities
Corporation dan Mitsubishi UFJ Securities International. The net proceeds from the
International. Penerimaan neto dari issuance of the Indonesia Eximbank EMTN
penerbitan EMTN Programme Indonesia Programme – 2017 were used to refinance
Eximbank 2017 digunakan untuk existing debt, finance its operations and
membayar utang yang telah ada, earning assets, and for its general LPEI
pembiayaan operasional dan produktif, purposes.
dan untuk kegunaan umum LPEI.
LPEI mencatat beban emisi EMTN LPEI recorded the issuance cost and
Programme Indonesia Eximbank-2017 discount on Indonesia Eximbank EMTN
sebesar USD1,405,097 dan diskonto Programme 2017 amounting to
sebesar USD860,000 yang dikurangkan USD1,405,097 and USD860,000,
langsung dari hasil emisi EMTN respectively, as a deduction from the
Programme Indonesia Eximbank – 2017 proceeds of the Indonesia EMTN
dan diamortisasi selama jangka waktu Programme – 2017 and amortized over
obligasi tersebut dengan metode suku the term of the bonds using the effective
bunga efektif. interest rate method.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021,
2021, EMTN Programme Indonesia Indonesia Eximbank EMTN Programme
Eximbank 2017 memiliki peringkat “BBB“ 2017 were rated “BBB“ by Fitch and
dari Fitch dan “Baa2” dari Moody’s “Baa2” by Moody’s Investor Inc.
Investor Inc.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Pada bulan Agustus 2017, LPEI In August 2017, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase V Shelf Registration
Indonesia Eximbank III Tahap V 2017 Offering III 2017 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp3,222,000 with details as follows:
Rp3.222.000 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering III
Eximbank III dengan target dana yang targeted funds to be raised amounting to
akan dihimpun sebesar Rp24.000.000, Rp24,000,000, that is planned to be fully
yang direncanakan untuk dikeluarkan issued within 2 years.
secara penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 16 Agustus 2017. Exchange on August 16, 2017. Interest is
Jadwal pembayaran bunga adalah payable quarterly starting on November 15,
triwulanan dan pembayaran pertama 2017.
dilakukan pada tanggal 15 November
2017.
Bertindak sebagai wali amanat obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Phase V Shelf Registration Offering III -
Tahap V 2017 adalah PT Bank Mandiri 2017 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Indonesia Eximbank III Tahap V-2017 Registration Offering III 2017 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of export
dalam bentuk pembiayaan ekspor. financing.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
d. Obligasi Berkelanjutan Indonesia d. Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Eximbank III Tahap V 2017 (lanjutan) Registration Offering III 2017
(continued)
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Tahap V 2017 sebesar Rp4.333 yang Registration Offering III 2017 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil emisi Rp4,333 as a deduction from the proceeds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Eximbank III Tahap V 2017 dan Registration Offering III 2017 and
diamortisasi selama jangka waktu obligasi amortized over the term of the bonds using
tersebut dengan metode suku bunga the effective interest rate method.
efektif.
e. Obligasi Berkelanjutan Indonesia e. Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Eximbank III Tahap VI 2018 Registration Offering III 2018
Pada bulan Februari 2018, LPEI In February 2018, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase VI Shelf Registration
Indonesia Eximbank III Tahap VI 2018 Offering III 2018 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp2,466,000 with details as follows:
Rp2.466.000 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank III Shelf Registration
Tahap VI - 2018 Offering III - 2018
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank III Tahap VI 14 Februari/ Shelf Registration
2018 Seri A 610,000 February 2021 6.35% tetap/fixed Offering III - 2018 Series A
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank III Tahap VI 14 Februari/ Shelf Registration
2018 Seri B 1,650,000 February 2023 6.70% tetap/fixed Offering III - 2018 Series B
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank III Tahap VI 14 Februari/ Shelf Registration
2018 Seri C 206,000 February 2025 6.90% tetap/fixed Offering III - 2018 Series C
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering III
Eximbank III dengan target dana yang targeted funds to be raised amounting to
akan dihimpun sebesar Rp24.000.000, Rp24,000,000, that is planned to be fully
yang direncanakan untuk dikeluarkan issued within 2 years.
secara penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 15 Februari 2018. Exchange on February 15, 2018. Interest is
Jadwal pembayaran bunga adalah payable quarterly starting on May 14,
triwulanan dan pembayaran pertama 2018.
dilakukan pada tanggal 14 Mei 2018.
Obligasi Berkelanjutan Indonesia IEB Phase VI Shelf Registration Offering III
Eximbank III Tahap VI 2018 Seri A telah 2018 Series A was fully paid upon maturity
jatuh tempo dan dilunasi pada tanggal 14 on February 14, 2021.
Februari 2021.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Phase VI Shelf Registration Offering III
Tahap VI 2018 adalah PT Bank Mandiri 2018 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Indonesia Eximbank III Tahap VI 2018 Registration Offering III 2018 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of export
dalam bentuk pembiayaan ekspor. financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Tahap VI 2018 sebesar Rp3.783 yang Registration Offering III 2018 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil Rp3,783 as a deduction from the proceeds
emisi Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Eximbank III Tahap VI 2018 dan Registration Offering III 2018 and
diamortisasi selama jangka waktu obligasi amortized over the term of the bonds using
tersebut dengan metode suku bunga the effective interest rate method.
efektif.
Selama periode efektif PUB III, LPEI telah During the Shelf Registration Offering
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap Bond III period, LPEI has issued Bond
I sampai dengan Tahap VI dengan total Phase I to Phase VI with total funds raised
dana yang dihimpun sebesar amounting to Rp21,772,000, the deficiency
Rp21.772.000 adapun jumlah target dana of the target amount of funds raised is
yang kurang dihimpun adalah sebesar Rp2,228,000 from target funds amounting
Rp2.228.000 dari total target dana yang to Rp24,000,000. In order to comply with
dihimpun sebesar Rp24.000.000. Dalam OJK Regulation No. 36/POJK.04/2014
rangka pemenuhan terhadap Peraturan dated December 8, 2014 on Shelf
OJK No. 36/POJK.04/2014 tanggal Registration Offering of Debt Securities
8 Desember 2014 tentang Penawaran and/or Sukuk, LPEI announced
Umum Berkelanjutan Efek Bersifat Utang Discontinuation of Shelf Registration
dan/atau Sukuk, LPEI telah Offering Bond III on LPEI’s official Website
mengumumkan Penghentian PUB III pada and Indonesian Stock Exchange’s (IDX)
Laman resmi LPEI dan Bursa Efek official Website LPEI on February 28,
Indonesia pada tanggal 28 Februari 2018. 2018.
Pada bulan Juni 2018, LPEI menerbitkan In June 2018, LPEI issued Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase I Shelf Registration
Eximbank IV Tahap I 2018 dengan Offering IV 2018 with a face value of
nilai nominal keseluruhan sebesar Rp2,729,000 with details as follows:
Rp2.729.000 dengan rincian sebagai
berikut:
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
f. Obligasi Berkelanjutan Indonesia f. Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Eximbank IV Tahap I 2018 (lanjutan) Registration Offering IV 2018
(continued)
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund to
tetap dengan target dana yang akan be raised of Rp26,000,000, that is planned
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang to be fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 7 Juni 2018. Exchange on June 7, 2018. Interest is
Jadwal pembayaran bunga adalah payable quarterly starting on September 6,
triwulanan dan pembayaran pertama 2018.
dilakukan pada tanggal 6 September 2018.
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase I Shelf Registration Offering IV 2018
Tahap I 2018 adalah PT Bank Mandiri is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. The net
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari proceeds from the issuance of the
penerbitan obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap I 2018 Registration Offering IV 2018 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of export
dalam bentuk pembiayaan ekspor. financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Tahap I 2018 sebesar Rp4.749, yang Registration Offering IV 2018 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil emisi Rp4,749, as a deduction from the proceeds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Eximbank IV Tahap I 2018 dan Registration Offering IV 2018 and
diamortisasi selama jangka waktu obligasi amortized over the term of the bonds using
tersebut dengan metode suku bunga the effective interest rate method.
efektif.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Pada bulan September 2018, LPEI In September 2018, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase II Shelf Registration
Indonesia Eximbank IV Tahap II 2018 Offering IV 2018 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp2,514,100 with details as follows:
Rp2.514.100 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund
tetap dengan target dana yang akan to be raised of Rp26,000,000, that is
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang planned to be fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 6 September Exchange on September 6, 2018. Interest
2018. Jadwal pembayaran bunga adalah is payable quarterly starting on December
triwulanan dan pembayaran pertama 5, 2018.
dilakukan pada tanggal 5 Desember 2018.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase II Shelf Registration Offering IV
Tahap II 2018 adalah PT Bank Mandiri 2018 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase II Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap II 2018 Registration Offering IV 2018 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase II Shelf
Tahap II 2018 sebesar Rp3.912 yang Registration Offering IV 2018 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil emisi Rp3,912 as a deduction from the proceeds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase II Shelf
Eximbank IV Tahap II 2018 dan Registration Offering IV 2018 and
diamortisasi selama jangka waktu obligasi amortized over the term of the bonds using
tersebut dengan metode suku bunga the effective interest rate method.
efektif.
Pada bulan November 2018, LPEI In November 2018, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase III Shelf Registration
Indonesia Eximbank IV Tahap III 2018 Offering IV 2018 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp1,004,000 with details as follows:
Rp1.004.000 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
h. Obligasi Berkelanjutan Indonesia h. Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Eximbank IV Tahap III 2018 (lanjutan) Registration Offering IV 2018
(continued)
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund to
tetap dengan target dana yang akan be raised of Rp26,000,000, that plan to be
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 9 November 2018. Exchange on November 9, 2018. Interest is
Jadwal pembayaran bunga adalah payable quarterly starting on February 8,
triwulanan dan pembayaran pertama 2019.
dilakukan pada tanggal 8 Februari 2019.
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase III Shelf Registration Offering IV
Tahap III 2018 adalah PT Bank Mandiri 2018 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap III 2018 Registration Offering IV 2018 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of export
dalam bentuk pembiayaan ekspor. financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Tahap III 2018 sebesar Rp2.996 yang Registration Offering IV 2018 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil emisi Rp2,996 as a deduction from the proceeds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase III Shelf
Eximbank IV Tahap III 2018 dan Registration Offering IV 2018 and
diamortisasi selama jangka waktu obligasi amortized over the term of the bonds using
tersebut dengan metode suku bunga the effective interest rate method.
efektif.
Pada bulan November 2018, LPEI On November 2018, LPEI issued Shelf
menerbitkan Sukuk Mudharabah Sukuk Mudharabah I Indonesia Eximbank
Berkelanjutan I Indonesia Eximbank Phase II Year 2018 (“Shelf Sukuk
Tahap II Tahun 2018 (“Sukuk Mudharabah Mudharabah”) amounting to Rp630,500,
Berkelanjutan”) sebesar Rp630.500, with detail as follows:
dengan rincian sebagai berikut:
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bagi hasil
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Profit sharing Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Penerimaan dana dari penerbitan Sukuk The fund received from Sukuk
Mudharabah ini digunakan untuk Mudharabah issuance will be used to
pemberian pembiayaan produktif dalam finance earning assets in the form of
bentuk pembiayaan ekspor berdasarkan export financing with sharia principles.
prinsip syariah.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
i. Sukuk Mudharabah Berkelanjutan i. Indonesia Eximbank Phase II Shelf
Indonesia Eximbank I Tahap II 2018 Sukuk Mudharabah I 2018 (continued)
(lanjutan)
Pendapatan bagi hasil akan dibayarkan The profit sharing income is paid quarterly
setiap 3 (tiga) bulan sesuai dengan based on profit sharing income payment
tanggal pembayaran pendapatan bagi date of Sukuk Mudharabah. The first profit
hasil Sukuk Mudharabah. Pembayaran sharing income payment of Sukuk
pendapatan bagi hasil pertama Sukuk Mudharabah Series A, B, C, and D will be
Mudharabah seri A, B, C, dan D akan paid on February 8, 2019, while the last
dilakukan pada tanggal 8 Februari 2019, profit sharing income payment on due date
sedangkan pembayaran pendapatan bagi of each Sukuk Mudharabah and also the
hasil Sukuk Mudharabah terakhir pada repayment date of Sukuk Mudharabah
tanggal jatuh tempo pokok masing-masing principal.
Sukuk Mudharabah yang juga merupakan
tanggal pembayaran kembali dana Sukuk
Mudharabah.
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Shelf Sukuk Mudharabah I Indonesia
Indonesia Eximbank I Tahap II 2018 Seri Eximbank Phase II 2018 Series A and B
A dan Seri B telah jatuh tempo dan were fully paid upon maturity on
dilunasi pada tanggal 18 November 2019, November 18, 2019, and November 8,
dan 8 November 2021. 2021, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021,
2021, Sukuk Mudharabah yang Sukuk Mudharabah is rated as “idAAA(sy)”
diterbitkan, Pefindo memberikan peringkat by Pefindo.
“idAAA(sy)”.
Sukuk Mudharabah tersebut tidak dijamin Sukuk Mudharabah are not guaranteed
dengan jaminan khusus, tetapi dijamin with specific guarantee, but guaranteed
dengan seluruh harta kekayaan LPEI, baik with all assets of the LPEI, whether
barang bergerak, maupun barang tidak present or future fixed or non-fixed assets
bergerak sesuai dengan ketentuan dalam in accordance with the provisions of Article
pasal 1131 dan 1132 Kitab Undang- 1131 and 1132 of the Civil Laws.
Undang Hukum Perdata.
Selama berlakunya jangka waktu Sukuk During the validity period of Sukuk
Mudharabah, sebelum dilunasinya dana Mudharabah and prior to the redemption
Sukuk Mudharabah dan pendapatan bagi of all principal and profit sharing income of
hasil Sukuk Mudharabah, LPEI berjanji Sukuk Mudharabah, LPEI agreed to
dan mengikatkan diri untuk menjaga maintain and/or comply with all terms
dan/atau memenuhi semua ketentuan stated in the trustee agreement as out
dalam Perjanjian Perwaliamanatan Sukuk lined in the Shelf Sukuk Mudharabah I
Mudharabah Berkelanjutan I Indonesia Indonesia Eximbank Phase II – 2018.
Eximbank Tahap II Tahun 2018.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Pada bulan April 2019, LPEI menerbitkan In April 2019, LPEI issued Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase IV Shelf Registration
Eximbank IV Tahap IV 2019 dengan nilai Offering IV 2019 with a face value of
nominal keseluruhan sebesar Rp3,857,000 with details as follows:
Rp3.857.000 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund to
tetap dengan target dana yang akan be raised of Rp26,000,000, that plan to be
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 24 April 2019. Exchange on April 24, 2019. Interest is
Jadwal pembayaran bunga adalah payable quarterly starting on July 23,
triwulanan dan pembayaran pertama 2019.
dilakukan pada tanggal 23 Juli 2019.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
j. Obligasi Berkelanjutan Indonesia j. Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Eximbank IV Tahap IV 2019 (lanjutan) Registration Offering IV 2019
(continued)
Bertindak sebagai wali amanat obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase IV Shelf Registration Offering IV
Tahap IV 2019 adalah PT Bank Mandiri 2019 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap IV 2019 Registration Offering IV 2019 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Tahap IV 2019 sebesar Rp7.525 yang Registration Offering IV 2019 amounting to
dikurangkan langsung dari hasil emisi Rp7,525 as a deduction from the proceeds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia of the Indonesia Eximbank Phase IV Shelf
Eximbank IV Tahap IV 2019 dan Registration Offering IV 2019 and
diamortisasi selama jangka waktu obligasi amortized over the term of the bonds using
tersebut dengan metode suku bunga the effective interest rate method.
efektif.
k. Sukuk Mudharabah Berkelanjutan k. Shelf Sukuk Mudharabah I Indonesia
Indonesia Eximbank I Tahap III 2019 Eximbank Phase III 2019
Pada bulan April 2019, LPEI menerbitkan On April 2019, LPEI issued Shelf Sukuk
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Mudharabah I Indonesia Eximbank Phase
Indonesia Eximbank Tahap III Tahun 2019 III Year 2019 (“Sukuk Mudharabah”)
(“Sukuk Mudharabah”) sebesar amounting to Rp441,000, with detail as
Rp441.000, dengan rincian sebagai follows:
berikut:
Bagi hasil
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Profit sharing Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Penerimaan dana dari penerbitan Sukuk The fund received from Sukuk
Mudharabah ini digunakan untuk Mudharabah issuance will be used to
pemberian pembiayaan produktif dalam finance earning assets in the form of
bentuk pembiayaan ekspor berdasarkan export financing with sharia principles.
prinsip syariah.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
k. Sukuk Mudharabah Berkelanjutan k. Shelf Sukuk Mudharabah I Indonesia
Indonesia Eximbank I Tahap III 2019 Eximbank Phase III 2019 (continued)
(lanjutan)
Nisbah pemegang Sukuk Mudharabah Customer’s nisbah of Sukuk Mudharabah
Seri A adalah sebesar 38,68% dengan Series A at 38.68% with profit sharing
indikatif bagi hasil setara 7,35% per tahun, indicative equivalent at 7.35% per annum,
berjangka waktu 370 Hari Kalender sejak with 370 days calendar tenor since
Tanggal Emisi. Nisbah pemegang Sukuk Issuance Date. Customer’s nisbah of
Mudharabah Seri B adalah sebesar Sukuk Mudharabah Series B at 44.21%
44,21% dengan indikatif bagi hasil setara with profit sharing indicative equivalent at
8,40% per tahun berjangka waktu 3 (tiga) 8.40% per annum with 3 (three) years
tahun sejak Tanggal Emisi yaitu 23 April tenor since Issuance Date in April 23,
2019. Nisbah pemegang Sukuk 2019. Customer’s nisbah of Sukuk
Mudharabah Seri C adalah sebesar Mudharabah Series C at 46.84% with
46,84% dengan indikatif bagi hasil setara profit sharing indicative equivalent at
8,90% per tahun berjangka waktu 5 (lima) 8.90% per annum, with 5 (five) years tenor
tahun sejak Tanggal Emisi yaitu 23 April since Issuance Date in April 23, 2019. This
2019. Sukuk Mudharabah ini terdaftar di Shelf Sukuk Mudharabah is listed at
Bursa Efek Indonesia. Indonesian Stock Exchange.
Pendapatan bagi hasil akan dibayarkan The profit sharing income is paid quarterly
setiap 3 (tiga) bulan sesuai dengan based on profit sharing income payment
tanggal pembayaran pendapatan bagi date of Sukuk Mudharabah. The first
hasil Sukuk Mudharabah. Pembayaran profit sharing income payment of Shelf
pendapatan bagi hasil pertama Sukuk Sukuk Mudharabah Series A, B, and C
Mudharabah berkelanjutan seri A, B, dan will be paid on July 23, 2019, while the
C akan dilakukan pada tanggal 23 Juli last profit sharing income payment on due
2019, sedangkan pembayaran date of each Shelf Sukuk Mudharabah
pendapatan bagi hasil Sukuk Mudharabah and also the repayment date of Sukuk
berkelanjutan terakhir pada tanggal jatuh Mudharabah principal.
tempo pokok maisng-masing Sukuk
Mudharabah yang juga merupakan
tanggal pembayaran kembali dana Sukuk
Mudharabah.
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Shelf Sukuk Mudharabah I Indonesia
Indonesia Eximbank I Tahap III 2019 Seri Eximbank Phase III 2019 Series A and B
A dan Seri B telah jatuh tempo dan were fully paid upon maturity on May 3,
dilunasi pada tanggal 3 Mei 2020 dan 23 2020, and April, 23, 2022, respectively.
April 2022.
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021,
2021, Sukuk Mudharabah yang Sukuk Mudharabah is rated as
diterbitkan, Pefindo memberikan peringkat “idAAA(sy)” by Pefindo.
“idAAA(sy)”.
Sukuk Mudharabah tersebut tidak dijamin Sukuk Mudharabah are not guaranteed
dengan jaminan khusus, tetapi dijamin with specific guarantee, but guaranteed
dengan seluruh harta kekayaan LPEI baik with all assets of the LPEI, whether
barang bergerak maupun barang tidak present or future fixed or non-fixed assets
bergerak sesuai dengan ketentuan dalam in accordance with the provisions of
pasal 1131 dan 1132 Kitab Undang- Article 1131 and 1132 of the Civil Laws.
Undang Hukum Perdata.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
k. Sukuk Mudharabah Berkelanjutan k. Shelf Sukuk Mudharabah I Indonesia
Indonesia Eximbank I Tahap III 2019 Eximbank Phase III 2019 (continued)
(lanjutan)
Selama berlakunya jangka waktu Sukuk During the validity period of Sukuk
Mudharabah dan sebelum dilunasinya Mudharabah and prior to the redemption
dana Sukuk Mudharabah dan pendapatan of all principal and profit sharing income
bagi hasil Sukuk Mudharabah, LPEI of Sukuk Mudharabah, LPEI agreed to
berjanji dan mengikatkan diri untuk maintain and/or comply with all terms
menjaga dan/atau memenuhi semua stated in the trustee agreement as out
ketentuan dalam Perjanjian lined in the Self Sukuk Mudharabah I
Perwaliamanatan Sukuk Mudharabah I Indonesia Eximbank Phase III – 2019.
Indonesia Eximbank Tahap III Tahun
2019.
l. Obligasi Berkelanjutan Indonesia l. Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Eximbank IV Tahap V 2019 Registration Offering IV 2019
Pada bulan Juli 2019, LPEI menerbitkan In July 2019, LPEI issued Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase V Shelf Registration
Eximbank IV Tahap V 2019 dengan Offering IV 2019 with a face value of
nilai nominal keseluruhan sebesar Rp2,000,000 with details as follows:
Rp2.000.000 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund to
tetap dengan target dana yang akan be raised of Rp26,000,000, that plan to be
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 10 Juli 2019. Exchange on July 10, 2019. Interest is
Jadwal pembayaran bunga adalah payable quarterly starting on October 9,
triwulanan dan pembayaran pertama 2019.
dilakukan pada tanggal 9 Oktober 2019.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase V Shelf Registration Offering IV
Tahap V 2019 adalah PT Bank Mandiri 2019 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of the
penerbitan Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap V 2019 Registration Offering IV 2019 were used to
digunakan untuk pembiayaan produktif finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase V Shelf
Tahap V 2019 sebesar Rp3.594 yang Registration Offering IV 2019 amounting
dikurangkan langsung dari hasil emisi to Rp3,594 as a deduction from the
Obligasi Berkelanjutan Indonesia proceeds of the Indonesia Eximbank
Eximbank IV Tahap V 2019 dan Phase V Shelf Registration Offering IV
diamortisasi selama jangka waktu obligasi 2019 and amortized over the term of the
tersebut dengan metode suku bunga bonds using the effective interest rate
efektif. method.
m. Obligasi Berkelanjutan Indonesia m. Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Eximbank IV Tahap VI 2019 Registration Offering IV 2019
Pada bulan September 2019, LPEI In September 2019, LPEI issued
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap VI 2019 Registration Offering IV 2019 with a face
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar value of Rp1,018,500 with details as
Rp1.018.500 dengan rincian sebagai follows:
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank IV Shelf Registration
Tahap VI - 2019 Offering IV - 2019
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank IV Tahap VI 13 September/ Shelf Registration
2019 Seri A 283,000 September 2020 7.00% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series A
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank IV Tahap VI 3 September/ Shelf Registration
2019 Seri B 15,000 September 2022 7.80% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series B
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank IV Tahap VI 3 September/ Shelf Registration
2019 Seri C 6,000 September 2024 8.10% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series C
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VI
Eximbank IV Tahap VI 3 September / Shelf Registration
2019 Seri D 714,500 September 2026 8.50% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series D
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund
tetap dengan target dana yang akan to be raised of Rp26,000,000, that plan to
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang be fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 4 September Exchange on September 4, 2019. Interest
2019. Jadwal pembayaran bunga adalah is payable quarterly starting on December
triwulanan dan pembayaran pertama 3, 2019.
dilakukan pada tanggal 3 Desember 2019.
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase VI Shelf Registration Offering IV
Tahap VI 2019 adalah PT Bank Mandiri 2019 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of
penerbitan Obligasi Berkelanjutan the Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap VI 2019 Registration Offering IV 2019 were used
digunakan untuk pembiayaan produktif to finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase VI Shelf
Tahap VI 2019 sebesar Rp3.040 yang Registration Offering IV 2019 amounting
dikurangkan langsung dari hasil emisi to Rp3,040 as a deduction from the
Obligasi Berkelanjutan Indonesia proceeds of the Indonesia Eximbank
Eximbank IV Tahap VI 2019 dan Phase VI Shelf Registration Offering IV
diamortisasi selama jangka waktu obligasi 2019 and amortized over the term of the
tersebut dengan metode suku bunga bonds using the effective interest rate
efektif. method.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Pada bulan Oktober 2019, LPEI In October 2019, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase VII Shelf Registration
Indonesia Eximbank IV Tahap VII 2019 Offering IV 2019 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp1,058,550, with details as follows:
Rp1.058.550, dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Shelf Registration
Tahap VII - 2019 Offering IV - 2019
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Tahap VII 9 November/ Shelf Registration
2019 Seri A 600,000 November 2020 7.00% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series A
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Tahap VII 29 Oktober/ Shelf Registration
2019 Seri B 101,300 October 2022 7.80% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series B
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Tahap VII 29 Oktober/ Shelf Registration
2019 Seri C 25,500 October 2024 8.10% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series C
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Tahap VII 29 Oktober/ Shelf Registration
2019 Seri D 112,000 October 2026 8.50% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series D
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VII
Eximbank IV Tahap VII 29 Oktober/ Shelf Registration
2019 Seri E 219,750 October 2029 8.75% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series E
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund
tetap dengan target dana yang akan to be raised of Rp26,000,000, that plan to
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang be fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 30 Oktober 2019. Exchange on October 30, 2019. The
Jadwal pembayaran bunga adalah interest payment is quarterly and the first
triwulanan dan pembayaran pertama payment was made on January 29,2020.
dilakukan pada tanggal 29 Januari 2020.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase VII Shelf Registration Offering IV
Tahap VII 2019 adalah PT Bank Mandiri 2019 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of
penerbitan Obligasi Berkelanjutan the Indonesia Eximbank Phase VII Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap VII 2019 Registration Offering IV-2019 were used
digunakan untuk pembiayaan produktif to finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase VII Shelf
Tahap VII 2019 sebesar Rp4.238 yang Registration Offering IV 2019 amounting
dikurangkan langsung dari hasil emisi to Rp4,238 as a deduction from the
Obligasi Berkelanjutan Indonesia proceeds of the Indonesia Eximbank
Eximbank IV Tahap VII 2019 dan Phase VII Shelf Registration Offering IV
diamortisasi selama jangka waktu obligasi 2019 and amortized over the term of the
tersebut dengan metode suku bunga bonds using the effective interest rate
efektif. method.
Pada bulan Desember 2019, LPEI In December 2019, LPEI issued Indonesia
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Phase VIII Shelf Registration
Indonesia Eximbank IV Tahap VIII 2019 Offering IV 2019 with a face value of
dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp1,661,500 with details as follows:
Rp1.661.500 dengan rincian sebagai
berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VIII
Eximbank IV Shelf Registration
Tahap VIII - 2019 Offering IV - 2019
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VIII
Eximbank IV Tahap VIII 6 Desember/ Shelf Registration
2019 Seri A 88,000 December 2022 7.50% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series A
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VIII
Eximbank IV Tahap VIII 6 Desember/ Shelf Registration
2019 Seri B 1,551,000 December 2024 7.90% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series B
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase VIII
Eximbank IV Tahap VIII 6 Desember/ Shelf Registration
2019 Seri C 22,500 December 2026 8.20% tetap/fixed Offering IV - 2019 Series C
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering IV
Eximbank IV dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund
tetap dengan target dana yang akan to be raised of Rp26,000,000, that plan to
dihimpun sebesar Rp26.000.000, yang be fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 9 Desember 2019. Exchange on December 9, 2019. The
Jadwal pembayaran bunga adalah interest payment schedule is quarterly
triwulanan dan pembayaran pertama and the first payment was made on March
dilakukan pada tanggal 6 Maret 2020. 6, 2020.
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Phase VIII Shelf Registration Offering IV –
Tahap VIII 2019 adalah PT Bank Mandiri 2019 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of
penerbitan obligasi Berkelanjutan the Indonesia Eximbank Phase VIII Shelf
Indonesia Eximbank IV Tahap VIII – 2019 Registration Offering IV 2019 were used
digunakan untuk pembiayaan produktif to finance earning assets in the form of
dalam bentuk pembiayaan ekspor. export financing.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank IV Indonesia Eximbank Phase VIII Shelf
Tahap VIII 2019 sebesar Rp3.323, yang Registration Offering IV 2019 amounting
dikurangkan langsung dari hasil emisi to Rp3,323 as a deduction from the
Obligasi Berkelanjutan Indonesia proceeds of the Indonesia Eximbank
Eximbank IV Tahap VIII 2019 dan Phase VIII Shelf Registration Offering IV
diamortisasi selama jangka waktu obligasi 2019 and over the term of the bonds
tersebut dengan metode suku bunga using the effective interest rate method.
efektif.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Selama periode efektif PUB Obligasi IV During the Shelf Registration Offering
dan PUB Sukuk Mudharabah I, LPEI telah Bond IV and Sukuk Mudharabah I period,
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap LPEI has issued Bond Phase I to Phase
I sampai dengan Tahap VIII serta Sukuk VIII and Shelf Sukuk Mudharabah Phase I
Mudharabah Berkelanjutan Tahap I sampai to Phase IV with total funds raised
dengan Tahap IV dengan total dana yang amounting to Rp17,564,150, the
dihimpun sebesar Rp17.564.150, adapun deficiency of the target amount of funds
jumlah target dana yang kurang dihimpun raised is Rp14,435,850 from target funds
adalah sebesar Rp14.435.850 dari total amounting to Rp32,000,000. In order to
target dana yang dihimpun sebesar comply with FSA Regulation No.
Rp32.000.000. Dalam rangka pemenuhan 36/POJK.04/2014 dated December 8,
terhadap Peraturan OJK No. 2014 on Shelf Registration Offering of
36/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember Debt Securities and/or Sukuk, LPEI
2014 tentang Penawaran Umum announced Discontinuation of Shelf
Berkelanjutan Efek Bersifat Utang dan/atau Registration Offering Bond IV and Sukuk
Sukuk, LPEI telah mengumumkan Mudharabah I on LPEI’s official website
Penghentian PUB Obligasi IV dan PUB and Indonesia Stock Exchange official
Sukuk Mudharabah I pada laman resmi Website on March 27, 2020.
LPEI dan Bursa Efek Indonesia pada
tanggal 27 Maret 2020.
Pada bulan Juli 2020, LPEI menerbitkan In July 2020, LPEI issued Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Phase I Shelf Registration
Eximbank V Tahap I 2020 dengan nilai Offering V 2020 with a face value of
nominal keseluruhan sebesar Rp48.000 Rp48,000 with details as follows:
dengan rincian sebagai berikut:
Tingkat bunga
Jumlah nominal/ Tanggal per tahun/
Nominal amount jatuh tempo/ Interest rate Obligasi/
Seri/Series Rp Maturity Date per annum Bonds
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase I
Eximbank V Shelf Registration
Tahap I - 2020 Offering V - 2020
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Phase I
Eximbank V 8 Juli/ Shelf Registration
Tahap I - 2020 48,000 July 2023 7.60% tetap/fixed Offering V - 2020
Obligasi ini merupakan bagian dari These bonds are part of Indonesia
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank Shelf Registration Offering V
Eximbank V dengan tingkat suku bunga with fixed interest rate and targeted fund
tetap dengan target dana yang akan to be raised of Rp22,000,000, that plan to
dihimpun sebesar Rp22.000.000, yang be fully issued within 2 years.
direncanakan untuk dikeluarkan secara
penuh selama 2 tahun.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan (lanjutan) 16. Debt Securities Issued (continued)
Obligasi ini dicatatkan di Bursa Efek These bonds are listed in Indonesia Stock
Indonesia pada tanggal 9 Juli 2020. Exchange on July 9, 2020. The interest
Jadwal pembayaran bunga adalah payment schedule is quarterly and the
triwulanan dan pembayaran pertama first payment was made on October 8,
dilakukan pada tanggal 8 Oktober 2020. 2020.
Bertindak sebagai wali amanat Obligasi The trustee for the Indonesia Eximbank
Berkelanjutan Indonesia Eximbank V Phase I Shelf Registration Offering V
Tahap I 2020 adalah PT Bank Mandiri 2020 is PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk. Penerimaan neto dari The net proceeds from the issuance of
penerbitan obligasi Berkelanjutan the Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Indonesia Eximbank V Tahap Registration Offering V – 2020 were used
I – 2020 digunakan untuk pembiayaan to finance earning assets in the form of
produktif dalam bentuk pembiayaan export financing.
ekspor.
LPEI mencatat beban emisi Obligasi LPEI recorded the issuance cost on
Berkelanjutan Indonesia Eximbank V Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Tahap I 2020 sebesar Rp905 yang Registration Offering V 2020 amounting
dikurangkan langsung dari hasil emisi to Rp905 as a deduction from the
Obligasi Berkelanjutan Indonesia proceeds of the Indonesia Eximbank
Eximbank V Tahap I 2020 dan Phase I Shelf Registration Offering V
diamortisasi selama jangka waktu obligasi 2020 and amortized over the term of the
tersebut dengan metode suku bunga bonds using the effective interest rate
efektif. method.
Selama periode efektif PUB Obligasi V dan During the Shelf Registration Offering
PUB Sukuk Mudharabah II, LPEI telah Bond V and Sukuk Mudharabah II period,
menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap LPEI has issued Bond Phase I and Shalf
I serta Sukuk Mudharabah Berkelanjutan Sukuk Mudharabah Phase I with total
Tahap I dengan total dana yang dihimpun funds raised amounting to Rp148,000, the
sebesar Rp148.000, adapun jumlah target deficiency of the target amount of funds
dana yang kurang dihimpun adalah raised is Rp23,852,000 from target funds
sebesar Rp23.852.000 dari total target amounting to Rp24,000,000. In order to
dana yang dihimpun sebesar comply with FSA Regulation No.
Rp24.000.000. Dalam rangka pemenuhan 36/POJK.04/2014 dated December 8,
terhadap Peraturan OJK No. 2014 on Shelf Registration Offering of
36/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember Debt Securities and/or Sukuk, LPEI has
2014 tentang Penawaran Umum announced the end of Shelf Registration
Berkelanjutan Efek Bersifat Utang Offering Bond V and Sukuk Mudharabah
dan/atau Sukuk, LPEI telah II on LPEI’s official website and Indonesia
mengumumkan berakhirnya PUB Obligasi Stock Exchange’s official website on June
V dan PUB Sukuk Mudharabah II pada 30, 2022.
laman resmi LPEI dan Bursa Efek
Indonesia pada tanggal 30 Juni 2022.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan (lanjutan) 16. Debt Securities Issued (continued)
p. Obligasi Berkelanjutan Indonesia p. Indonesia Eximbank Phase I Shelf
Eximbank V Tahap I 2020 (lanjutan) Registration Offering V 2020
(continued)
Sebelum dilunasinya semua pokok Before settlement of all the principal and
obligasi, bunga obligasi dan biaya lain interest on all LPEI Bonds (“Bonds”) and
yang harus ditanggung oleh LPEI other charges payable by LPEI in
berkenaan dengan seluruh Obligasi, LPEI connection with the issuance of Bonds,
berjanji dan mengikatkan diri untuk LPEI agreed to maintain and/or comply
menjaga dan/atau memenuhi semua with all terms stated in the trustee
ketentuan dalam Perjanjian agreement as out lined in the Indonesia
Perwaliamanatan Obligasi Berkelanjutan Eximbank Shelf Registration Offering .
Indonesia Eximbank.
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Indonesia Eximbank Shelf Registration
Eximbank memiliki peringkat “idAAA” Offering were rated “idAAA” by PT
berdasarkan PT Pefindo pada tanggal 31 Pefindo as of December 31, 2022 and
Desember 2022 dan 2021. 2021.
Obligasi-obligasi ini tidak dijamin dengan The bonds are not secured by specific
suatu agunan khusus, namun dijamin collateral, but are secured by all of LPEI’s
dengan seluruh harta kekayaan LPEI, baik fixed and non-fixed assets, both existing
barang bergerak maupun barang tidak and will exist in the future, in compliance
bergerak, baik yang telah ada maupun with the regulations of Indonesian Civil
yang dikemudian hari sesuai dengan Law Articles 1131 and 1132.
ketentuan dalam Pasal 1131 dan Pasal
1132 Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata Indonesia.
Obligasi ini tidak dijamin oleh Pemerintah These bonds are not guaranteed by the
Republik Indonesia. Government of the Republic of Indonesia.
Hak pemegang obligasi adalah paripassu The bondholders’ right is paripassu
tanpa preferen dengan hak-hak kreditur without preference offer other LPEI
LPEI lain sesuai dengan peraturan creditors’ rights in compliance with
perundang-undangan yang berlaku. prevailing regulations.
Persyaratan dan kondisi pembatasan Terms and required covenants
Pada tanggal 31 Desember 2022 LPEI telah As of December 31, 2022 LPEI has complied
memenuhi seluruh persyaratan dan kondisi with all the terms and required covenants,
pembatasan yang dipersyaratkan.
Pada tanggal 31 Desember 2021, LPEI telah As of December 31, 2021, LPEI has
memenuhi seluruh persyaratan dan kondisi complied with all the terms and required
pembatasan yang dipersyaratkan, kecuali covenants, except for the fulfillment of the
pemenuhan terhadap Peraturan Otoritas Jasa Financial Services Authority Regulations
Keuangan (POJK No. 40/POJK.05/2015 (POJK No.40/POJK.05/2015 dated
tanggal 21 Desember 2015 tentang December 21, 2015 regarding Development
Pembinaan dan Pengawasan LPEI) (POJK and Supervision of LPEI) (POJK No. 40)
No. 40) Pasal 14 ayat (2) perihal pemenuhan Article 14 paragraph (2) concerning the
terhadap rasio Non Performing Financing fulfillment of Non Performing Financing
(NPF) setelah dikurangi cadangan penyisihan (NPF) net of allowance for impairment losses
penghapusan pembiayaan yang melampaui on financing ratio that exceeds the prevailing
ketentuan yang berlaku yaitu di atas 5%. provision, i.e. above 5%.
16. Efek-Efek Utang yang Diterbitkan 16. Debt Securities Issued (continued)
(lanjutan)
Persyaratan dan kondisi pembatasan Terms and required covenants
(lanjutan) (continued)
Atas pelampauan tersebut, sesuai dengan For the excess over prevailing provision, in
POJK No. 40 Pasal 71, LPEI wajib accordance with POJK No. 40 Article 71,
menyampaikan rencana pemenuhan paling LPEI must submit action plan no later than 1
lama 1 (satu) bulan sejak tanggal penetapan (one) month from the date of OJK determine
terjadinya pelanggaran ketentuan NPF bersih the incompliance of NPF net.
oleh OJK.
Sehubungan dengan pemenuhan terhadap In relation with the requirement of POJK,
POJK tersebut, LPEI telah menyampaikan LPEI has submitted action plan in fulfilling
Pemenuhan Ketentuan Pembiayaan the compliance with the Non Performing
Bermasalah (NPF) ke OJK melalui surat LPEI Financing (NPF) requirement to OJK
kepada OJK pada tanggal 18 Februari 2022 through letter from LPEI to OJK on February
dengan surat No. BS.0061/MDI/02/2022 dan 18, 2022 No. BS.0061/MDI/02/2022 and
18 Maret 2022 dengan surat March 18, 2022, No.BS.0123/CEO/03/2022
No.BS.0123/CEO/03/2022 serta melalui surat regarding Fulfillment of Non Performing
terkait Penyampaian Data dan Dokumen Financing (NPF), also through letter on
terkait Tindak Lanjut Pembahasan March 24, 2022, No.BS.0124/CEO/03/2022
Pembiayaan Bermasalah (NPF), kepada OJK regarding Submission of Data and
pada tanggal 24 Maret 2022 dengan surat Documents related to Follow-Up
No.BS.0124/CEO/03/2022. Atas surat-surat Discussions on Non-Performing Financing.
tersebut, OJK menyatakan tidak keberatan Through those letters, OJK has
atas rencana pemenuhan ketentuan mengenai communicated that it has no objection to the
rasio NPF bersih yang disampaikan oleh LPEI action plan in fulfilling the compliance with
untuk dapat memenuhi ketentuan Pasal 14 NPF net ratio that LPEI submitted in order to
ayat (2) POJK No. 40 tersebut (Catatan 9h.9). comply with the requirement of Article 14
paragraph (2) POJK No. 40 (Note 9h.9)
Pada tanggal 31 Desember 2022, LPEI telah As of December 31, 2022, LPEI has fulfilled
memenuhi seluruh persyaratan dan kondisi all the required restrictions and conditions.
pembatasan yang dipersyaratkan.
Di bawah ini adalah rincian pinjaman yang Below are the details of fund borrowings
diterima berdasarkan pemberi pinjaman: based on the lenders:
31 Desember/
December 31, 2022
Jumlah nosional
Mata uang asing/
Notional
amount Foreign
currencies Ekuivalen/ Tanggal
(Dalam nilai penuh/ Equivalent Tanggal efektif/ jatuh tempo/
In full amount ) Rupiah Effective date Maturity date
31 Desember/
December 31, 2021
Jumlah nosional
Mata uang asing/
Notional
amount Foreign
currencies Ekuivalen/ Tanggal
(Dalam nilai penuh/ Equivalent Tanggal efektif/ jatuh tempo/
In full amount ) Rupiah Effective date Maturity date
31 Desember/
December 31, 2021
Jumlah nosional
Mata uang asing/
Notional
amount Foreign
currencies Ekuivalen/ Tanggal
(Dalam nilai penuh/ Equivalent Tanggal efektif/ jatuh tempo/
In full amount) Rupiah Effective date Maturity date
Rupiah Rupiah
Pihak ketiga Third parties
21 September/ 21 September/
PT Bank Central Asia Tbk 2,000,000 September 21, 2021 September 21, 2023 PT Bank Central Asia Tbk
30 September/ 6 Januari/
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 1,250,000 September 30, 2021 January 6, 2022 PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Total mata uang Rupiah 3,250,000 Total Rupiah
31 Desember/
December 31, 2022
Jumlah nosional
Mata uang asing/
Notional
amount Foreign
currencies Ekuivalen/ Tanggal
(Dalam nilai penuh/ Equivalent Tanggal efektif/ jatuh tempo/
In full amount) Rupiah Effective date Maturity date
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
27 Juni/ 27 Juni/
PT Bank Syariah Indonesia Tbk 1,493,288 June 27, 2022 June 27, 2024 PT Bank Syariah Indonesia Tbk
1,493,288
Pada tanggal 31 Desember 2021 LPEI tidak As of December 31, 2021, there is no
memiliki pinjaman syirkah. syirkah fund.
Dibawah ini adalah rincian masing-masing Below are the details of each loan facility
fasilitas pinjaman yang diperoleh: obtained:
a. Pinjaman sindikasi dengan facility a. Syndicated loan with MUFG Bank,
agent MUFG Bank, Ltd. Ltd. as facility agent
Pada tanggal 15 Mei 2018, LPEI On May 15, 2018, LPEI signed a
menandatangani fasilitas pinjaman syndicated loan facility amounting to
sindikasi dari bank-bank asing dan lokal USD950,000,000, with foreign and local
sebesar USD950,000,000, pada tanggal banks and was amanded and
23 Juli 2018 diamandemen dan dilakukan increasing the loan amounted to
peningkatan jumlah pinjaman menjadi USD1,150,000,000 on July 23, 2018
sebesar USD1,150,000,000 yang terbagi which was divided into Tranche A
menjadi Tranche A sebesar amounting USD395,000,000 which
USD395,000,000 yang telah jatuh tempo already matured on July 3, 2019 and
pada tanggal 3 Juli 2019 dan telah already full paid. Tranche B amounting
dilunasi. Tranche B sebesar USD335,000,000 which already
USD335,000,000 yang telah jatuh tempo matured on May 24, 2021 and already
pada tanggal 24 Mei 2021 dan telah full paid, and Tranche C amounting
dilunasi, dan Tranche C sebesar USD420,000,000 which has been
USD420,000,000 yang telah dilunasi repaid on April 28, 2022. Bank acting as
pada tanggal 28 April 2022. Bank yang the facility agent is MUFG Bank Ltd.
bertindak sebagai facility agent adalah with the details as of December 31,
MUFG Bank Ltd. dengan rincian per 2021 are as follows:
tanggal 31 Desember 2021 sebagai
berikut:
a. Pinjaman sindikasi dengan facility a. Syndicated loan with MUFG Bank, Ltd.
agent MUFG Bank, Ltd. (lanjutan) as facility agent (continued)
Tranche C Tranche C
Jumlah fasilitas/
Facility amount
Komposisi sindikasi (USD) Composition of the syndicate
Bank peserta: Participant banks:
• National Bank of Kuwait S.A.K.P., National Bank of Kuwait S.A.K.P., •
Cabang Singapore 46,000,000 Singapore Branch
• Shinsei Bank. Limited 30,000,000 Shinsei Bank Limited •
• United Overseas Bank Limited, Singapore 30,000,000 United Overseas Bank Limited, Singapore •
• First Abu Dhabi Bank P.J.S.C. First Abu Dhabi Bank P.J.S.C. •
- Cabang Singapura 25,000,000 -Singapore Branch
• Mega International Commercial Mega International Commercial •
Bank Co. Ltd., Cabang Offshore Banking 25,000,000 Bank Co. Ltd., Offshore Banking Branch
• CTBC Bank Co., Ltd., Singapore 19,000,000 CTBC Bank Co., Ltd., Singapore •
• DZ Bank Ag. Deutsche Zentral DZ Bank Ag. Deutsche Zentral •
- Genossenshaftsbank, Cabang Singapura 19,000,000 - Genossenshaftsbank, Singapore Branch
• The Chugoku Bank Ltd., Cabang Hong Kong 19,000,000 The Chugoku Bank Ltd., Hong Kong Branch •
• The Joyo Bank Ltd. 19,000,000 The Joyo Bank Ltd. •
• The Hachijuni Bank Ltd. 14,500,000 The Hachijuni Bank Ltd. •
• KGI Bank, Taipei 14,250,000 KGI Bank, Taipei •
• Land Bank of Taiwan, Cabang Land Bank of Taiwan, Offshore •
Offshore Banking 14,250,000 Banking Branch
• The Hyakugo Bank Ltd. 14,250,000 The Hyakugo Bank Ltd. •
• E.SUN Commercial Bank, Ltd, E.SUN Commercial Bank, Ltd., •
Cabang Singapura 11,500,000 Singapore Branch
• The Export-Import Bank of The Export-Import Bank of •
The Republic Of China, Taipei 11,500,000 The Republic Of China, Taipei
• PT Bank Mizuho Indonesia 10,000,000 PT Bank Mizuho Indonesia •
• Bank of Kaohsiung, Cabang Offshore Bank of Kaohsiung, Offshore •
Banking 9,750,000 Banking Branch
• Hua Nan Commercial Bank, Ltd., Hua Nan Commercial Bank, Ltd., •
Cabang Singapura 9,750,000 Singapore Branch
• Taishin International Bank Co. Ltd., Taipei 9,750,000 Taishin International Bank Co. Ltd., Taipei •
• Taiwan Business Bank, Taiwan Business Bank, •
Cabang Offshore Banking 9,750,000 Offshore Banking Branch
• The Shizuoka Bank, The Shizuoka Bank, •
Cabang Hong Kong 9,750,000 Hong Kong Branch
• Bank of Taiwan, Cabang Singapura 9,500,000 Bank of Taiwan, Singapore Branch •
• The Gunma Bank Ltd. 9,500,000 The Gunma Bank Ltd. •
• The Iyo Bank Ltd. 9,500,000 The Iyo Bank Ltd. •
• Oversea-Chinese Banking Corporation Oversea-Chinese Banking Corporation •
Limited, Singapore 8,000,000 Limited, Singapore
• Australia and New Zealand Banking Australia and New Zealand Banking. •
Group Limited, Singapura 5,000,000 Group Limited, Singapore
• MUFG Bank. Ltd., Jakarta 5,000,000 MUFG Bank. Ltd., Jakarta •
• The Shanghai Commercial & Savings The Shanghai Commercial & Savings •
Bank Ltd., Cabang Offshore Banking 2,500,000 Bank Ltd., Offshore Banking Branch
420,000,000
Pada tanggal 15 Mei 2019, LPEI On May 15, 2019, LPEI signed a
menandatangani fasilitas pinjaman syndicated loan facility amounting to
sindikasi dari bank-bank asing sebesar USD900,000,000 with foreign banks
USD900,000,000 yang terbagi menjadi which was divided into Tranche A
Tranche A sebesar USD600,000,000 amounting USD600,000,000 which has
yang telah jatuh tempo dan dilunasi pada been mature and repaid on June 23,
tanggal 23 Juni 2022, dan Tranche B 2022, and Tranche B amounting
sebesar USD300,000,000 yang telah USD300,000,000 which has been repaid
dilunasi pada tanggal 17 Desember 2020. on December 17, 2020. Bank acting as
Bank yang bertindak sebagai facility agent the facility agent is CTBC Bank Co.
adalah CTBC Bank Co. Ltd, dengan Ltd.,with the details as of December 31,
rincian per tanggal 31 Desember 2021 2021, are as follows:
sebagai berikut:
Tranche A Tranche A
Jumlah fasilitas/
Facility amount
Komposisi sindikasi (USD) Composition of the syndicate
Bank peserta: Participant banks:
China Development Bank, China Development
Kantor Cabang Hong Kong 65,000,000 Bank, Hong Kong Branch
Industrial and Commercial Bank of China Industrial and Commercial Bank of
Limited, Kantor Cabang Singapura 65,000,000 China Limited, Singapore Branch
The Norinchukin Bank, Kantor Cabang
Singapura 65,000,000 The Norinchukin Bank, Singapore Branch
National Bank of Kuwait S.A.K.P., Kantor National Bank of Kuwait S.A.K.P.,
Cabang Singapura 50,000,000 Singapore Branch
CTBC Bank Co Ltd, Singapura 28,343,750 CTBC Bank Co Ltd, Singapore
State Bank of India, Cabang Singapura 34,156,250 State Bank of India, Singapore Branch
Standard Chartered Bank 33,750,000 Standard Chartered Bank
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited, Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited,
Kantor Cabang Singapura 30,000,000 Singapore Branch
Australia and New Zealand Banking Australia and New Zealand Banking Group
Group Limited, Singapura 24,156,250 Limited, Singapore
First Abu Dhabi Bank P.J.S.C. Kantor First Abu Dhabi Bank P.J.S.C.
Cabang Singapura 24,156,250 Singapore Branch
Mizuho Bank, Ltd., Kantor Cabang
Singapura 24,156,250 Mizuho Bank, Ltd., Singapore Branch
DZ Bank Ag. Deutsche Zentral
Genossenshaftsbank, Cabang DZ Bank Ag. Deutsche Zentral
Singapore 22,500,000 Genossenshaftsbank, Singapore Branch
Shinsei Bank, Limited 20,000,000 Shinsei Bank, Limited
Tingkat kisaran suku bunga sebesar The interest rate range is LIBOR plus a
LIBOR ditambah margin tertentu untuk certain margin for Tranche A on
Tranche A pada tanggal December 31, 2021.
31 Desember 2021.
c. Commerzbank AG c. Commerzbank AG
Pada tanggal 29 Januari 2021, LPEI On January 29, 2021, LPEI signed a
menandatangani perjanjian fasilitas syndicated loan facility amounting to
sindikasi dengan bank-bank asing USD300,000,000 with foreign banks.
sebesar USD300,000,000.
Pada tanggal 20 Mei 2021, LPEI On May 20, 2021, LPEI has withdrawal
melakukan penarikan sebesar amounted to USD100,000,000, and will
USD100,000,000, dan akan jatuh tempo be matured on May 20, 2024. Bank
pada tanggal 20 Mei 2024. Bank yang acting as the facility agent is
bertindak sebagai facility agent adalah Commerzbank AG, with the details as of
Commerzbank AG, dengan rincian per December 31, 2022 and 2021, are as
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 follows:
sebagai berikut:
Jumlah fasilitas/
Facility amount
Komposisi sindikasi (USD) Composition of the syndicate
100,000,000
Pada tanggal 16 Agustus 2022, LPEI On August 16, 2022, LPEI signed a
menandatangani fasilitas pinjaman syndicated loan facility amounting to
sindikasi dari bank-bank asing sebesar USD450,000,000 with foreign banks
USD450,000,000 yang terbagi menjadi which was divided into Tranche A
Tranche A sebesar USD200,000,000 dan amounting USD200,000,000 and Tranche
Tranche B sebesar USD250,000,000. B amounting USD250,000,000. Bank
Bank yang bertindak sebagai facility agent acting as the facility agent is Sumitomo
adalah Sumitomo Mitsui Banking Mitsui Banking Corporation, Singapore
Corporation, Cabang Singapura (SMBC Branch (SMBC SGP). On September 20,
SGP). Pada tanggal 20 September 2022, 2022, LPEI has withdrawal Tranche B
LPEI melakukan penarikan Tranche B amounted to USD250,000,000, and will
sebesar USD250,000,000, dan akan jatuh be matured on September 19, 2025. On
tempo pada tanggal 19 September 2025. November 16, 2022, LPEI has withdrawal
Pada tanggal 16 November 2022, LPEI Tranche A amounted to USD200,000,00,
melakukan penarikan Tranche A sebesar and will be matured on November 15,
USD200,000,000 dan akan jatuh tempo 2024 with the details as of December 31,
pada tanggal 15 November 2024, dengan 2022 are as follows:
rincian per tanggal 31 Desember 2022
sebagai berikut:
Tranche A Tranche A
Jumlah fasilitas/
Facility amount
Komposisi sindikasi (USD) Composition of the syndicate
Bank peserta: Participant banks:
Australia and New Zealand Banking Group Limited Australia and New Zealand Banking Group Limited
Singapore Branch 44,460,925 Singapore Branch
United Overseas Bank Limited 44,460,926 United Overseas Bank Limited
Taipei Fubon Commercial Co., Ltd. Singapore Branch 13,333,333 Taipei Fubon Commercial Co., Ltd. Singapore Branch
Fubon Bank (Hong Kong) Limited 8,888,890 Fubon Bank (Hong Kong) Limited
The Chiba Bank, Ltd., (Incorporated In Japan 4,400,000 The Chiba Bank, Ltd., (Incorporated In Japan
With Limited Liability) Hong Kong Branch With Limited Liability) Hong Kong Branch
The Export- Import Bank Of The Republic Of China 5,720,000 The Export- Import Bank Of The Republic Of China
AfrAsia Bank Limited 6,675,000 AfrAsia Bank Limited
The Korea Development Bank, Singapore Branch 17,600,000 The Korea Development Bank, Singapore Branch
The Bank of Yokohama, Ltd. Singapore Branch 10,000,000 The Bank of Yokohama, Ltd. Singapore Branch
Sumitomo Mitsui Banking Corporation Sumitomo Mitsui Banking Corporation
Singapore Branch 44,460,926 Singapore Branch
200,000,000
Tingkat kisaran suku bunga sebesar The interest rate range is a certain margin
margin tertentu ditambah dengan plus a certain interest rate reference for
referensi suku bunga tertentu untuk Tranche A and B as of December 31,
Tranche A dan B pada tanggal 2022 and 2021.
31 Desember 2022 dan 2021.
e. Pemerintah Republik Indonesia melalui e. Government of the Republic of
Kementerian Keuangan-Perjanjian Indonesia through the Ministry of
Penerusan Pinjaman atas Fasilitas Finance Its subsidiary Loan Agreement
Kredit dari Kreditanstalt fur on Credit Facility from Kreditanstalt fur
Wiederaufbau (KfW) Wiederaufbau (KfW)
LPEI memperoleh fasilitas kredit dari LPEI obtained a credit facility from the
Pemerintah Republik Indonesia melalui Government of the Republic of Indonesia
Kementerian Keuangan sesuai dengan through the Ministry of Finance based on
Perjanjian Penerusan Pinjaman No. SLA- Its subsidiary Loan Agreement No. SLA-
1169/DP3/2004 tanggal 30 Juni 2004. 1169/DP3/2004 dated June 30, 2004.
Pinjaman ini berasal dari Kreditanslat fur This loan was granted by Kreditanstalt fur
Wiederaufbau (KfW) melalui Pemerintah Wiederaufbau (KfW) through the
dengan jumlah maksimum sebesar Government with a maximum amount of
EUR4,500,000 yang digunakan untuk EUR4,500,000 that is intended to be
pembiayaan efisiensi industri dan kontrol used for financing industrial efficiency and
fase II terhadap polusi di Indonesia. pollution control phase II in Indonesia.
Jangka waktu pinjaman adalah empat The facility has a term of fourty years up
puluh tahun sampai dengan 30 Juni 2044, to June 30, 2044, including a grace period
termasuk masa tenggang sepuluh tahun of ten years for the principal payments.
atas pembayaran pokok. Tingkat suku The loan has a fixed interest rate of
bunga tetap per tahun adalah 1,25%. 1.25%.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 As of December 31, 2022 and 2021, LPEI
dan 2021, LPEI memiliki saldo pinjaman has a total outstanding borrowings of
masing-masing sebesar EUR3,176,999 EUR3,176,999 and EUR3,324,000,
dan EUR3,324,000. respectively.
Tidak terdapat aset yang dijaminkan oleh There are no assets pledged as collateral
LPEI atas seluruh pinjaman yang diterima by LPEI for all of the above fund
di atas. borrowings.
Pada tanggal 25 September 2020, LPEI On September 25, 2020, LPEI signed a
menandatangani perjanjian fasilitas Facility Agreement from China Eximbank
dengan China Eximbank sebesar amounting to USD200,000,000.
USD200,000,000 .
Pada tanggal 24 September 2020, LPEI On September 24, 2020, LPEI signed a
menandatangani fasilitas pinjaman Bilateral Committed Loan Credit from
Bilateral Committed Loan Credit dengan PT Bank ICBC Indonesia amounting to
PT Bank ICBC Indonesia sebesar USD380,000,000.
USD380,000,000.
Pada tanggal 29 September 2020, LPEI On September 29, 2020, LPEI has
melakukan penarikan sebesar withdrawal amounted to USD150,000,000
USD150,000,000 dari PT Bank ICBC from PT Bank ICBC Indonesia, which
Indonesia dengan tingkat suku bunga bear interest rate at LIBOR (3 months)
sebesar LIBOR (3 bulan) ditambah plus a certain margin and will be mature
margin tertentu dan akan jatuh tempo on September 29, 2025.
pada tanggal 29 September 2025.
Pada tanggal 19 November 2020, LPEI On November 19, 2020, LPEI has
melakukan penarikan sebesar withdrawal amounted to
USD100,000,000 dari PT Bank ICBC USD100,000,000 from PT Bank ICBC
Indonesia dengan tingkat suku bunga Indonesia, which bear interest rate at
sebesar LIBOR (3 bulan) ditambah LIBOR (3 months) plus a certain margin
margin tertentu dan akan jatuh tempo and will be mature on November 19,
pada tanggal 19 November 2025. 2025.
Pada tanggal 18 Mei 2021, LPEI On May 18, 2021, LPEI signed a Facility
menandatangani perjanjian fasilitas Agreement from Standard Chartered
dengan Standard Chartered Bank Bank Indonesia amounting to
Indonesia sebesar USD100,000,000. USD100,000,000.
Pada tanggal 21 Mei 2021, LPEI On May 21, 2021, LPEI has withdrawal
melakukan penarikan sebesar amounted to USD100,000,000 from
USD100,000,000 dari Standard Chartered Standard Chartered Bank Indonesia with
Bank Indonesia dengan tingkat suku fixed interest rate and already paid on
bunga tetap dan telah dilunasi pada May 20, 2022.
tanggal 20 Mei 2022.
Pada tanggal 28 April 2022, LPEI On April 28, 2022, LPEI signed a Facility
menandatangani perjanjian fasilitas Agreement from Standard Chartered
dengan Standard Chartered Bank Bank Indonesia amounting to
Indonesia sebesar USD300,000,000. USD300,000,000.
Pada tanggal 20 Mei 2022, LPEI On May 20, 2022, LPEI has withdrawal
melakukan penarikan sebesar amounted to USD100,000,000 from
USD100,000,000 dari Standard Chartered Standard Chartered Bank Indonesia
Bank Indonesia dengan tingkat suku which bear interest rate at Term SOFR (3
bunga Term SOFR (3 bulan) ditambah months) plus certain margin and will be
margin tertentu yang akan jatuh tempo matured on May 19, 2023.
pada tanggal 19 Mei 2023.
Pada tanggal 22 Juni 2022, LPEI On June 22, 2022, LPEI has withdrawal
melakukan penarikan sebesar amounted to USD200,000,000 from
USD200,000,000 dari Standard Chartered Standard Chartered Bank Indonesia
Bank Indonesia dengan tingkat suku which bear interest rate at Term SOFR (3
bunga Term SOFR (3 bulan) ditambah months) plus certain margin and will be
margin tertentu yang akan jatuh tempo matured on June 22, 2023.
pada tanggal 22 Juni 2023.
Pada tanggal 10 Juni 2022, LPEI On June 10, 2022, LPEI signed a Facility
menandatangani perjanjian fasilitas Agreement from PT Bank ANZ Indonesia
dengan PT Bank ANZ Indonesia sebesar amounting to USD50,000,000 (full
USD50.000.000. amount).
Pada tanggal 28 Desember 2022, LPEI On December 28, 2022, LPEI has
melakukan penarikan sebesar Rp150.000 withdrawal amounted to Rp150,000 from
dari PT ANZ Indonesia, dengan tingkat PT ANZ Indonesia, which bear interest
suku bunga tertentu dan akan jatuh rate at a certain margin and will be
tempo pada tanggal 4 Januari 2023. matured on January 4, 2023.
Pada tanggal 16 Maret 2021 LPEI On March 16, 2021 LPEI signed an
menandatangani Perjanjian Perubahan Amendment of Credit Agreement and
Terhadap Perjanjian Kredit dan kemudian later on April 20, 2021, LPEI signed a
pada tanggal 20 April 2021, LPEI committed credit agreement with
menandatangani perjanjian kredit PT Bank Danamon Indonesia Tbk
uncommitted dengan PT Bank Danamon amounting to Rp1,575,000.
Indonesia Tbk sebesar Rp1.575.000.
Pada tanggal 31 Desember 2021, LPEI On December 31, 2021, LPEI has
melakukan penarikan sebesar withdrawal amounted to Rp1,250,000
Rp1.250.000 dari PT Bank Danamon from PT Bank Danamon Indonesia Tbk,
Indonesia Tbk, dengan tingkat suku which bear interest rate at JIBOR plus a
bunga sebesar JIBOR ditambah margin certain margin and will be mature on
tertentu dan akan jatuh tempo pada January 6, 2022.
tanggal 6 Januari 2022.
Pada tanggal 14 April 2022 LPEI On April, 14, 2022 LPEI signed an
menandatangani Perjanjian Perubahan Amendment of Credit Agreement with
Terhadap Perjanjian Kredit dengan PT PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Bank Danamon Indonesia Tbk sebesar amounting to Rp1,075,000. and
Rp1.075.000 dan sebesar Rp1.500.000. Rp1,500,000.
Pada tanggal 29 Agustus 2022, LPEI On August 29, 2022, LPEI has withdrawal
melakukan penarikan sebesar amounted to USD50,000,000 from PT
USD50,000,000 dari PT Bank Danamon Bank Danamon Indonesia Tbk, which
Indonesia Tbk, dengan tingkat suku bear interest rate at a certain margin and
bunga tertentu dan telah dilunasi pada which has been repaid on October 31,
tanggal 31 Oktober 2022. 2022.
Pada tanggal 22 Juni 2021 LPEI On June, 22, 2021 LPEI signed an
menandatangani Perjanjian Perubahan Amendment of Credit Agreement with
atas Perjanjian Kredit dengan PT Bank PT Bank Central Asia Tbk amounting
Central Asia Tbk sebesar Rp3.000.000. toRp3,000,000.
Pada tanggal 21 September 2021, LPEI On September 21, 2021, LPEI has
melakukan penarikan sebesar withdrawal amounted to Rp2,000,000,
Rp2.000.000 dari PT Bank Central Asia from PT Bank Central Asia Tbk, which
Tbk, dengan tingkat suku bunga sebesar bear interest rate at JIBOR (three
JIBOR (tiga bulan) ditambah margin months) plus a certain margin and will be
tertentu dan akan jatuh tempo pada mature on September 21, 2023.
tanggal 21 September 2023.
Pada tanggal 25 Juli 2022 LPEI On July 25, 2022 LPEI signed an
menandatangani Perubahan Perjanjian Amendment of Credit Agreement with PT
Perubahan atas Perjanjian Kredit dengan Bank Central Asia Tbk amounting
PT Bank Central Asia Tbk sebesar Rp1,500,000, Rp500,000, Rp1,000,000
Rp1.500.000, Rp500.000, Rp1.000.000 and Rp1,500,000.
dan Rp1.500.000.
k. PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan) k. PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Pada tanggal 28 Desember 2022, LPEI On December 28, 2022, LPEI has
melakukan penarikan sebesar withdrawal amounted to Rp1,000,000
Rp1.000.000 dari PT Bank Central Asia from PT Bank Central Asia Tbk, which
Tbk, dengan tingkat suku bunga tertentu bear interest rate at a certain margin and
dan akan jatuh tempo pada tanggal will be matured on January 4, 2023.
4 Januari 2023.
Pada tanggal 14 April 2022 LPEI On April 14, 2022 LPEI signed an
menandatangani Perubahan Perjanjian Amendment of Credit Agreement with PT
Kredit dengan PT Bank UOB Indonesia Bank UOB Indonesia amounting
sebesar Rp2.000.000 dan Rp500.000. Rp2,000,000 and Rp500,000. On
Pada tanggal 23 September 2022 LPEI September 23, 2022 LPEI signed an
menandatangani Perubahan Perjanjian Amendment of Credit Agreement with PT
Kredit dengan PT Bank UOB Indonesia Bank UOB Indonesia amounting
sebesar Rp2.500.000. Rp2,500,000.
Pada tanggal 29 Desember 2022, LPEI On December 29, 2022, LPEI has
melakukan penarikan sebesar withdrawal amounted to Rp2,500,000
Rp2.500.000 dari PT Bank UOB from PT Bank UOB Indonesia, which bear
Indonesia, dengan tingkat suku bunga interest rate at a certain margin and will
tertentu dan akan jatuh tempo pada be matured on January 5, 2023.
tanggal 5 Januari 2023.
Pada tanggal 31 Maret 2022, LPEI telah On March 31, 2022, LPEI signed a
menandatangani perjanjian kredit uncommitted credit agreement with
uncommitted dengan PT Bank Syariah PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Indonesia Tbk sebesar Rp3.000.000. amounting Rp3,000,000.
Pada tanggal 27 Juni 2022, LPEI On June 27, 2022, LPEI has withdrawal
melakukan penarikan pinjaman dari PT borrowing from PT Bank Syariah
Bank Syariah Indonesia Tbk sebesar Indonesia Tbk amounted to Rp1,500,000,
Rp1.500.000, dengan tingkat margin bagi which bear profit sharing margin at a
hasil tertentu dan akan jatuh tempo pada certain margin and will be mature on June
tanggal 27 Juni 2024. 27, 2024.
Pada tanggal 31 Desember 2022 LPEI telah As of December 31, 2022 LPEI has complied
memenuhi seluruh persyaratan dan kondisi with all the terms and required covenants,
pembatasan yang dipersyaratkan,
Pada tanggal 31 Desember 2021, LPEI telah As of December 31, 2021, LPEI has complied
memenuhi seluruh persyaratan dan kondisi with all the terms and required covenants,
pembatasan yang dipersyaratkan, kecuali except for the fulfillment of the Financial
pemenuhan terhadap Peraturan Otoritas Jasa Services Authority Regulations (POJK
Keuangan (POJK No. 40/POJK.05/2015 No.40/POJK.05/2015 dated December 21,
tanggal 21 Desember 2015 tentang 2015 regarding Development and Supervision
Pembinaan dan Pengawasan LPEI) (POJK of LPEI (POJK No. 40) Article 14 paragraph
No. 40) Pasal 14 ayat (2) perihal pemenuhan (2) concerning the fulfillment of Non
terhadap rasio Non Performing Financing Performing Financing (NPF) net of allowance
(NPF) setelah dikurangi cadangan penyisihan for impairment losses on financing ratio that
penghapusan pembiayaan yang melampaui exceeds the prevailing provision, i.e. above
ketentuan yang berlaku yaitu di atas 5%. Atas 5%. For the excess over prevailing provision,
pelampauan tersebut, sesuai dengan POJK in accordance with POJK No. 40 Article 71,
No. 40 Pasal 71, LPEI wajib menyampaikan LPEI must submit action plan no later than 1
rencana pemenuhan paling lama 1 (satu) (one) month from the date of OJK determine
bulan sejak tanggal penetapan terjadinya the incompliance of NPF net.
pelanggaran ketentuan NPF bersih oleh OJK.
Sehubungan dengan pemenuhan terhadap In relation with the requirement of POJK, LPEI
POJK tersebut, LPEI telah menyampaikan has submitted action plan in fulfilling the
Pemenuhan Ketentuan Pembiayaan compliance with the Non Performing Financing
Bermasalah (NPF) ke OJK melalui surat LPEI (NPF) requirement to OJK through letter from
kepada OJK pada tanggal 18 Februari 2022 LPEI to OJK on February 18, 2022 No.
dengan surat No. BS.0061/MDI/02/2022 dan BS.0061/MDI/02/2022 and March 18, 2022,
18 Maret 2022 dengan surat No.BS.0123/CEO/03/2022 regarding
No.BS.0123/CEO/03/2022 serta melalui surat Fulfillment of Non Performing Financing
terkait Penyampaian Data dan Dokumen (NPF), also through letter on March 24, 2022,
terkait Tindak Lanjut Pembahasan No.BS.0124/CEO/03/2022 regarding
Pembiayaan Bermasalah (NPF) kepada OJK Submission of Data and Documents related to
pada tanggal 24 Maret 2022 dengan surat Follow-Up Discussions on Non-Performing
No.BS.0124/CEO/03/2022. Atas surat-surat Financing. Through those letters, OJK has
tersebut, OJK menyatakan tidak keberatan communicated that it has no objection to the
atas rencana pemenuhan ketentuan action plan in fulfilling the compliance with
mengenai rasio NPF bersih yang NPF net ratio that LPEI submitted in order to
disampaikan oleh LPEI untuk dapat comply with the requirement of Article 14
memenuhi ketentuan Pasal 14 ayat (2) POJK paragraph 2 POJK No. 40.
No. 40 tersebut.
Sehubungan dengan pelampauan NPF bersih In relation to the excess of NPF net ratio over
di atas 5% (POJK Nomor 40 Pasal 14 ayat 2) 5% (POJK No. 40 Article 14 paragraph 2) and
dan penyampaian rencana pemenuhan submission of action plan (POJK No. 40 article
(POJK Nomor 40 Pasal 71), LPEI telah 71), LPEI has conduct series of discussion
melakukan serangkaian diskusi dengan para with lenders, related to the borrowings by
kreditur, terkait pinjaman yang diterima oleh LPEI.
LPEI.
Pada tanggal 31 Desember 2022, LPEI telah As of December 31, 2022, LPEI has fulfilled all
memenuhi seluruh persyaratan dan kondisi the required restrictions and conditions.
pembatasan yang dipersyaratkan.
Selanjutnya, LPEI wajib melaksanakan Furthermore, LPEI must implement the action
rencana pemenuhan yang telah disampaikan plan that has been submitted to OJK and
kepada OJK tersebut dan melaporkan submit progress report of the action plan
perkembangan rencana pemenuhan secara periodically for OJK (Note 9h.9).
periodik kepada OJK (Catatan 9h.9).
Per tanggal 23 Juni 2022, OJK telah As of June 23, 2022, OJK has issued POJK
menerbitkan POJK No.9 tahun 2022 tentang No. 9 of 2022 concerning Supervision of
Pengawasan Lembaga Pembiayaan Ekspor Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
Indonesia yang menggantikan POJK No.40 which replaces POJK No. 40 of 2015.
tahun 2015.
18. Estimasi Kerugian atas Komitmen dan 18. Estimated Losses on Commitments and
Kontinjensi Contingencies
a. Estimasi kerugian atas komitmen dan a. The estimated losses on commitments
kontinjensi and contingencies
31 Desember/
December 31, 2022
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Fasilitas pinjaman kepada
debitur yang belum Unused loan
digunakan 1,031,216 -- -- -- -- 1,031,216 facilities to debtors
Bank garansi 368,830 -- -- -- -- 368,830 Bank guarantee
Penjaminan kredit - PEN -- 1,000,000 -- -- -- 1,000,000 Credit guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan -- -- -- -- -- -- Outstanding irrevocable L/C
1,400,046 1,000,000 -- -- -- 2,400,046
Pihak ketiga Third parties
Fasilitas pinjaman kepada
debitur yang belum Unused loan
digunakan 560,234 3,598 958 -- 58,079 622,869 facilities to debtors
Bank garansi 1,014,606 5,214 -- -- -- 1,019,820 Bank guarantee
Penjaminan kredit - PEN 1,786,550 -- -- -- -- 1,786,550 Credit guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 4,727 -- -- -- -- 4,727 Outstanding irrevocable L/C
3,366,117 8,812 958 -- 58,079 3,433,966
Total mata uang Rupiah 4,766,163 1,008,812 958 -- 58,079 5,834,012 Total Indonesia Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat United States Dollars
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Fasilitas pinjaman kepada
debitur yang belum Unused loan
digunakan 257,807 -- -- -- -- 257,807 facilities to debtors
Bank garansi 99,088 1,074,158 -- -- -- 1,173,246 Bank guarantee
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 43,806 -- -- -- -- 43,806 Outstanding irrevocable L/C
400,701 1,074,158 -- -- -- 1,474,859
Pihak ketiga Third parties
Fasilitas pinjaman kepada
debitur yang belum Unused loan
digunakan 1,167,744 25,256 -- -- 536 1,193,536 facilities to debtors
Bank garansi 5,963,898 -- -- -- -- 5,963,898 Bank guarantee
Penjaminan Kredit - PEN 910,699 -- -- -- -- 910,699 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 334,381 -- -- -- -- 334,381 Outstanding irrevocable L/C
8,376,722 25,256 -- -- 536 8,402,514
Sub Total 8,777,423 1,099,414 -- -- 536 9,877,373 Sub Total
Mata uang asing Foreign currencies
Yen Jepang Japanese Yen
Pihak ketiga Third parties
Bank garansi 20,605 -- -- -- -- 20,605 Bank guarantee
Sub Total 20,605 -- -- -- -- 20,605 Sub Total
Euro Eropa European Euro
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Bank garansi 750 -- -- -- -- 750 Bank guarantee
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 11,167 -- -- -- -- 11,167 Outstanding irrevocable L/C
11,917 -- -- -- -- 11,917
Pihak ketiga Third parties
Bank garansi 184,408 -- -- -- -- 184,408 Bank guarantee
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 990 -- -- -- -- 990 Outstanding irrevocable L/C
185,398 -- -- -- -- 185,398
Sub Total 197,315 -- -- -- -- 197,315 Sub Total
Total mata uang asing 8,995,343 1,099,414 -- -- 536 10,095,293 Total foreign currencies
Total 13,761,506 2,108,226 958 - 58,615 15,929,305 Total
18. Estimasi Kerugian atas Komitmen dan 18. Estimated Losses on Commitments and
Kontinjensi (lanjutan) Contingencies (continued)
a. Estimasi kerugian atas komitmen dan a. The estimated losses on commitments
kontinjensi (lanjutan) and contingencies (continued)
31 Desember/
December 31, 2021
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Fasilitas pinjaman kepada
debitur yang belum Unused loan
digunakan 1,550,691 -- -- -- -- 1,550,691 facilities to debtors
Bank garansi 223,835 -- -- -- -- 223,835 Bank guarantee
Penjaminan kredit - PEN 1,078,000 1,078,000 Credit guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 7,652 -- -- -- -- 7,652 Outstanding irrevocable L/C
2,860,178 -- -- -- -- 2,860,178
Pihak ketiga Third parties
Fasilitas pinjaman kepada
debitur yang belum Unused loan
digunakan 634,570 124,067 -- -- 58,455 817,092 facilities to debtors
Bank garansi 1,247,252 -- -- -- -- 1,247,252 Bank guarantee
Penjaminan kredit - PEN 2,817,315 -- -- -- -- 2,817,315 Credit guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 168,766 -- -- -- -- 168,766 Outstanding irrevocable L/C
4,867,903 124,067 -- -- 58,455 5,050,425
Total mata uang Rupiah 7,728,081 124,067 -- -- 58,455 7,910,603 Total Indonesia Rupiah
18. Estimasi Kerugian atas Komitmen dan 18. Estimated Losses on Commitments and
Kontinjensi (lanjutan) Contingencies (continued)
Rincian liabilitas sewa berdasarkan jatuh Detail of lease liabilities based on maturity
tempo pembayaran pada 31 Desember 2022 payment as of December 31, 2022 and 2021
dan 2021 adalah sebagai berikut: are as follows:
Semua liabilitas utang sewa didenominasi All the lease liabilities are denominated in
dalam Rupiah yang dibayar setiap bulan Rupiah, payable every month at fixed
dalam suatu jumlah tetap. amounts.
Berikut adalah rincian liabilitas sewa pada Following is the details of lease liabilities as of
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021: December 31, 2022 and 2021:
Dengan demikian, modal saham dan saldo Therefore, the share capital and retained
laba direklasifikasikan sebagai Kontribusi earnings were reclassified as Government
Modal Pemerintah yang sebelumnya dalam Contributed Capital which were previously in
bentuk modal saham, cadangan umum, the form of capital stocks, general reserve,
cadangan tujuan, dan belum ditentukan specific reserve, and unappropriated retained
penggunaannya masing-masing sebesar earnings amounting to Rp3,000,000,
Rp3.000.000, Rp1.088.094, Rp140.470, dan Rp1,088,094, Rp140,470, and Rp93,022,
Rp93.022. respectively.
Sesuai dengan Undang-Undang No. 2 tahun Based on Law No. 2 of Year 2009 dated
2009 tanggal 12 Januari 2009 tentang January 12, 2009 regarding Lembaga
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia. Pembiayaan Ekspor Indonesia. LPEI’s initial
Modal awal LPEI ditetapkan paling sedikit capital shall be at least Rp4,000,000. In the
Rp4.000.000. Dalam hal modal LPEI event that LPEI’s capital becomes less than
berkurang dari Rp4.000.000, Pemerintah Rp4,000,000, the Government shall cover
menutup kekurangan tersebut dari dana such deficiency from the State Budget based
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara on the applicable mechanism. LPEI’s
berdasarkan mekanisme yang berlaku. additional capital to cover such capital
Penambahan modal LPEI untuk menutup deficiency shall be determined by
kekurangan modal ditetapkan dengan Government Regulation.
Peraturan Pemerintah.
Pada tanggal 22 Desember 2010, LPEI On December 22, 2010, LPEI received the
menerima kontribusi modal dari Pemerintah contributed capital from the Government of
Negara Republik Indonesia sebesar the Republic of Indonesia which amounted to
Rp2.000.000. Dengan demikian, pada Rp2,000,000. As of December 31, 2013 and
tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, 2012, the contributed capital from the
kontribusi modal dari Pemerintah Negara Government of the Republic of Indonesia in
Republik Indonesia pada LPEI menjadi LPEI amounted to Rp6,321,586.
sebesar Rp6.321.586.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Based on the Minister of Finance Regulation
Nomor 247/PMK.02/2012 tentang Tata Cara (PMK) No. 247/PMK.02/2012 on Procedures
Perencanaan, Penetapan, Alokasi, dan for Planning, Determination, Allocation, and
Pengesahan Dokumen Pelaksanaan Implementation Document Legalization of
Anggaran Bendahara Umum Negara, State General Treasury, the government
perencanaan investasi pemerintah yang plans to increase the Capital Participation of
bersumber dari Anggaran Pendapatan the Government of the Republic of Indonesia
Belanja Negara (APBN) salah satunya adalah (PMN) to State Owned Company/Institutions
penambahan Penyertaan Modal Negara for the year 2014. Hence, LPEI has made a
(PMN) kepada BUMN/Lembaga dan untuk request for PMN amounting to Rp1,000,000.
tahun anggaran 2014. LPEI telah melakukan The request has been incorporated in APBN
permohonan PMN sebesar Rp1.000.000. year 2014.
Permohonan tersebut telah masuk ke dalam
nota APBN tahun 2014.
Untuk memperkuat struktur permodalan dan To strengthen the capital structure and based
berdasarkan pada UU No. 2 tahun 2009, atas on Law No. 2 of 2009, the excess of the
kelebihan akumulasi cadangan umum dan general reserve and the reserve accumulation
cadangan tujuan telah melebihi 25% dari of interest has exceeded 25% of the capital,
modal, 75% telah dilakukan kapitalisasi modal 75% has been capitalized amounting to
sebesar Rp54.370 dan 25% sebagai Rp54,370 and 25% as non-tax revenue
penerimaan negara bukan pajak sebesar amounting to Rp18,123. LPEI has deposited
Rp18.123. LPEI telah menyetorkan ke to the Government of the Republic of
Pemerintah Negara Republik Indonesia Indonesia at Rp18,123 in August 2014.
sebesar Rp18.123 pada bulan Agustus 2014.
Berdasarkan Surat Menteri Keuangan Based on the Letter of the Minister of Finance
No. S-688/MK.06/2021, dinyatakan bahwa No. S 688/MK.06/2021, regarding the excess
atas kelebihan akumulasi cadangan umum accumulated general and specific reserves
dan cadangan tujuan berdasarkan surplus based on surplus of year 2020, there are non-
tahun buku 2020, terdapat PNBP yang harus tax revenues to be deposited into the state
disetorkan ke kas negara sebesar Rp 64.888 treasury amounting to Rp64,888 and the
dan Menteri Keuangan menetapkan Ministry of Finance set Share Capitalization
Kapitalisasi Modal LPEI yang berasal dari from LPEI 2020 surplus amounted to
Surplus tahun buku 2020 sebesar Rp194.663. Rp194,663. LPEI has deposited the non-tax
LPEI telah menyetorkan PNBP tersebut pada revenues in August 2021.
bulan Agustus 2021.
Berdasarkan Surat Menteri Keuangan Based on the Letter of the Minister of Finance
No. S-662/MK.06/2022 dinyatakan bahwa No. S-662/MK.06/2022 regarding the excess
atas kelebihan akumulasi cadangan umum accumulated general and specific reserves
dan cadangan tujuan berdasarkan surplus based on surplus of year 2021, there are non-
tahun buku 2021, terdapat PNBP yang harus tax revenues to be deposited into the state
disetorkan ke kas negara sebesar Rp 87.164 treasury amounting to Rp87,164. and the
dan Menteri Keuangan menetapkan Ministry of Finance set Share Capitalization
Kapitalisasi Modal LPEI yang berasal dari from LPEI 2021 surplus amounted to
surplus tahun buku 2021 sebesar Rp261.492. Rp261,492. LPEI has deposited the non-tax
LPEI telah menyetorkan PNBP tersebut pada revenues in August 2022.
bulan Agustus 2022.
Dengan demikian, pada tanggal As of December 31, 2022 and 2021, the
31 Desember 2022 dan 2021 kontribusi modal capital contribution from the Government of
dari Pemerintah Negara Republik Indonesia the Republic of Indonesia in LPEI amounted
pada LPEI adalah sebesar Rp37.602.431 dan to Rp37,602,431 and Rp37,340,939,
Rp37.340.939. respectively.
22. Pembagian Laba Tahun Berjalan 22. Distribution of Income for the Current Year
22. Pembagian Laba Tahun Berjalan (lanjutan) 22. Distribution of Income for the Current Year
(continued)
Jasa produksi, tantiem, dan bagian laba Bonus, tantiem, and Government’s profit
Pemerintah tahun buku 2021 telah dibayarkan share for 2021 were paid in August 2022.
pada bulan Agustus 2022.
Jasa produksi, tantiem, serta bagian laba Bonus, tantiem, and Government’s profit
Pemerintah tahun buku 2020 telah dibayarkan share for 2020 were paid in August 2021.
pada bulan Agustus 2021.
23. Pendapatan Bunga dan Usaha Syariah 23. Interest Income and Income From Sharia
23. Pendapatan Bunga dan Usaha Syariah 23. Interest Income and Income From Sharia
(lanjutan) (continued)
Berikut adalah rincian pendapatan bunga Following is the details of interest income
berdasarkan klasifikasi aset keuangan pada according to the classification of financial
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal- assets for years ended December 31, 2022
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021: and 2021:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/
Year ended December 31,
2022 2021
Biaya perolehan diamortisasi Amortised cost
Pembiayaan dan piutang 3,345,579 3,888,468 Financing and receivables
Penempatan pada bank 296,123 346,143 Placements with banks
Giro pada bank 1,043 2,733 Current accounts with banks
Diukur pada nilai wajar melalui Fair value through
penghasilan komprehensif lain other comprehensive income
Efek-efek 68,797 26,176 Securities
Total 3,711,542 4,263,520 Total
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada For the years ended December 31, 2022 and
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, 2021, income from ujrah were amounted to
pendapatan usaha dari ujrah adalah sebesar Rp309 and Rp Nil, respectively.
Rp309 dan Rp Nihil.
26. Pembentukan (Pembalikan) Kerugian 26. Provision (Reversal) for Impairment Losses
Penurunan Nilai Aset Keuangan dan Non on Financial Assets and Non Financial Asset
Keuangan
Tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember/
Year ended December 31,
2022 2021
Giro pada bank (Catatan 5b) (9) (267) Current accounts with banks (Note 5b)
Penempatan pada bank (Catatan 6d) (1,786) (15,836) Placements with banks (Note 6d)
Pembiayaan dan piutang, dan Financing and receivables
Pembiayaan dan and sharia financing and
piutang syariah (Catatan 9h) 1,984,984 222,000 receivables (Note 9h)
Tagihan akseptasi (Catatan 11c) (2,582) (2,412) Acceptance receivables (Note 11c)
Piutang pembiayaan Guarantee financing
garansi (Catatan 9i) -- 32,780 receivables (Note 9i)
Piutang asuransi (Catatan 10a) -- (923) Insurance receivables (Note 10a)
Agunan yang diambil alih (Catatan 14) 126,989 22,410 Foreclosed assets (Note 14)
Total 2,107,596 257,752 Total
27. Beban Umum dan Administrasi 27. General and Administrative Expenses
Tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember/
Year ended December 31,
2022 2021
Penyusutan aset Depreciation of premises
tetap (Catatan 13) 109,540 108,370 and equipment (Note 13)
Jasa profesional 74,861 66,985 Professional services
Sewa 22,829 25,211 Rent
Perbaikan dan pemeliharaan 17,252 18,959 Repairs and maintenance
Komunikasi 10,058 10,882 Communications
Perjalanan dinas 8,838 6,395 Travelling
Iklan dan promosi 6,885 4,592 Advertising and promotions
Listrik dan air 3,265 3,221 Electricity and water
Corporate social responsibilities 2,975 4,163 Corporate social responsibilities
Biaya berlangganan 2,581 3,104 Subscription cost
Percetakan dan perlengkapan kantor 1,813 1,967 Printing and office supplies
Kegiatan perusahaan 1,299 722 Corporate activities
Aktivitas pegawai 387 600 Employee activities
Lain-lain 7,797 13,906 Others
Total 270,380 269,077 Total
Termasuk dalam lain-lain adalah beban- Included in others are expenses disbursed for
beban yang dikeluarkan untuk transportasi, transportation, interest expense of lease
beban bunga atas liabilitas sewa, donasi, liabilities, donation, insurance on official
asuransi atas kendaraan dinas, dan bea vehicles, and stamp duty.
materai.
Termasuk di dalam beban gaji dan tunjangan Included in salaries and benefits expenses is
adalah beban atas perbedaan antara tingkat the amount expensed arising from the
bunga pinjaman karyawan dan Base Lending difference between the employee loan’s
Rate (BLR) sebesar Rp5.622 dan Rp3.739 interest rates and the Base Lending Rate
untuk tahun yang berakhir pada tanggal- (BLR) which amounted to Rp5,622 and
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 Rp3,739 for the year ended December 31,
(Catatan 9h). 2022 and 2021, respectively (Note 9h).
Termasuk dalam lain-lain adalah honorarium Included in others are honorarium for
atas staf ahli Dewan Direktur. technical assistance of the Board of Directors.
28. Beban Gaji dan Tunjangan (lanjutan) 28. Salaries and Benefits (continued)
Rincian gaji, tunjangan, serta jasa produksi The details of salaries, allowances, and
dan tantiem atas Dewan Direktur, Direktur bonuses and tantiem of the Boards of
Pelaksana, Komite Audit, dan Dewan Directors, Managing Directors, Audit
Pengawas Syariah, untuk tahun-tahun Committee, and Sharia Supervisory Board, for
yang berakhir pada tanggal-tanggal the years ended December 31, 2022 and
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai 2021 are as follows:
berikut:
31 Desember/
December 31, 2022
Jumlah Bonus dan
Pegawai/ Tantiem/
Number of Gaji/ Tunjangan/ Bonuses and
Employees Salaries Allowances Tantiem Total
Dewan Direktur 5 5,293 6,117 -- 11,410 Board of Directors
Direktur Pelaksana 6 11,591 14,304 -- 25,895 Managing Directors
Komite Audit 2 760 51 -- 811 Audit Committee
Komite Pemantau Risiko 2 750 50 -- 800 Risk Management Committee
Dewan Pengawas Syariah 2 683 45 -- 728 Sharia Supervisory Board
Wakil Ketua Eksekutif Senior 6 6,693 10,365 838 17,896 Senior Executive Vice President
Total 23 25,770 30,932 838 57,540 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Jumlah Bonus dan
Pegawai/ Tantiem/
Number of Gaji/ Tunjangan/ Bonuses and
Employees Salaries Allowances Tantiem Total
Dewan Direktur 5 5,276 6,909 1,004 13,189 Board of Directors
Direktur Pelaksana 6 11,376 13,950 2,894 28,220 Managing Directors
Komite Audit 2 593 32 -- 625 Audit Committee
Komite Pemantau Risiko 2 559 35 -- 594 Risk Management Committee
Dewan Pengawas Syariah 2 630 40 -- 670 Sharia Supervisory Board
Wakil Ketua Eksekutif Senior 6 6,826 11,028 746 18,600 Senior Executive Vice President
Total 23 25,260 31,994 4,644 61,898 Total
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability For Employee Benefits
(continued)
Pensiun iuran pasti Defined contribution plan
LPEI menyelenggarakan program pensiun LPEI implements a defined contribution plan
iuran pasti untuk seluruh pegawai tetapnya covering all of their permanent employees,
yang dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga which is managed by Dana Pensiun Lembaga
Keuangan (DPLK) Manulife Indonesia. Keuangan (DPLK) Manulife Indonesia. LPEI's
Jumlah kontribusi LPEI untuk dana pensiun contribution to the pension plan retirement
adalah sebesar 6,00% dari gaji pokok fund is 6.00% of the employees' basic salaries
pegawai yang disajikan sebagai bagian dari and is presented as part of "salaries and
"beban gaji dan tunjangan" dalam laporan benefits" in the statements of profit or loss and
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. other comprehensive income. LPEI‘s
Jumlah kontribusi LPEI adalah sebesar contributions were amounted to Rp3,826 and
Rp3.826 dan Rp3.777 masing-masing untuk Rp3,777 for the years ended December 31,
tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 and 2021, respectively.
2022 dan 2021.
Pensiun manfaat pasti Defined benefit plan
LPEI menyiapkan penyisihan imbalan kerja LPEI has provided allowance for employee
jangka panjang dan pascakerja sesuai long-service and post-employement benefits
dengan Undang-Undang Cipta Kerja in accordance with Job Creation Law
No.11/2020 dan Peraturan Pemerintah RI No.11/2020 and Government Regulation of
No.35/2021 yang meliputi uang pesangon, The Republic of Indonesia No.35/2021 which
uang penghargaan masa kerja, dan uang include severance fee, service pay benefits,
penggantian hak serta imbalan kerja atas and compensation fees as well as employee
long-service award. benefit long-service award.
LPEI memberikan imbalan tersebut mana LPEI has provided the benefits whichever is
yang lebih tinggi antara Peraturan higher between Collective Labor Agreement
Perusahaan dengan Undang-Undang Cipta with Job Creation Law No.11/2020.
Kerja No.11/2020.
Liabilitas imbalan kerja dihitung oleh aktuaris Liability for employee benefits is computed by
independen, Kantor Konsultan Aktuaria Enny an independent actuary, Kantor Konsultan
Diah Awal tertanggal 9 Januari 2023 dan Aktuaria Enny Diah Awal dated January 9,
3 Januari 2022, masing-masing untuk tahun- 2023 and January 3, 2022 for the years ended
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 December 31, 2022 and 2021, respectively:
dan 2021:
Penyisihan imbalan kerja Provision for employee benefits
Penyisihan imbalan kerja terdiri dari: The provision for employee benefits consist
of:
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability For Employee Benefits
(continued)
Beban yang diakui di laba rugi untuk imbalan The expense recognized in the profit or loss
kerja adalah: for the employee benefits are as follows:
Beban yang diakui di laporan laba rugi The expense recognized in the consolidated
konsolidasian dan penghasilan komprehensif statement of profit or loss and other
lain berdasarkan klasifikasi akun adalah comprehensive income based on account
sebagai berikut: classification are as follows:
Berikut ini adalah hal-hal penting yang The following are the significant items
diungkapkan dalam laporan aktuaris: disclosed in the actuarial reports:
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability For Employee Benefits (continued)
Program imbalan pascakerja (lanjutan) Post-employment benefit plan (continued)
a. Beban yang diakui di laporan laba rugi dan a. Expense recognized in the consolidated
penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian untuk imbalan kerja adalah comprehensive income for employee
sebagai berikut: benefit plan follows:
Tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember/
Year ended December 31,
2022 2021
Biaya jasa kini dan jasa lalu (716) 8,450 Current and past service cost
Biaya bunga 5,496 6,500 Interest cost
Beban pesangon 13,085 -- Termination cost
(Keuntungan) / kerugian aktuaria (8,241) 13,807 Actuarial (gain) / loss
Dampak perubahan metode atribusi (7,802) -- Impact on changes in attribution method
Beban yang diakui dalam Expense recognized in the consolidated
laporan laba rugi konsolidasian 1,822 28,757 statement of profit or loss
c. Perubahan nilai kini liabilitas imbalan kerja c. The movements for the present value of
adalah sebagai berikut: employee benefit are as follows:
31 Desember / December 31,
2022 2021
Saldo awal tahun 80,613 91,461 Balance at beginning of the year
Biaya jasa kini 10,126 11,858 Current service cost
(Kurtailmen) / Settlement (8,242) 13,806 (Curtailement) / Settlement
Biaya jasa lalu (10,842) (3,408) Past service cost
Biaya bunga 5,497 6,500 Interest cost
Dampak perubahan metode atribusi (7,802) -- Impact on changes in attribution method
Beban pesangon 13,085 -- Termination Cost
Pembayaran tahun berjalan (15,097) (3,856) Payment during the year
Pengukuran kembali kerugian Remeasurement of actuarial
aktuaria: losses :
Kerugian aktuaria dari Actuarial loss from
penyesuaian perubahan metode atribusi -- -- changes in attribution method
Keuntungan aktuaria dari Actuarial gain from
perubahan asumsi keuangan 772 (19,114) changes in financial assumption
Keuntungan aktuaria dari Actuarial gain from
penyesuaian sebelumnya (4,707) (16,634) experience adjustments
Saldo akhir tahun nilai kini Ending balance present value of
liabilitas imbalan kerja 63,403 80,613 employee benefit liabilities
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability for Employee Benefits (continued)
d. Analisa tingkat sensitivitas untuk risiko d. Sensitivity analysis for discount rate risk
tingkat diskonto (tidak diaudit): (unaudited):
31 Desember/
December 31, 2022
Pengaruh
Pengaruh terhadap terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
31 Desember/
December 31, 2021
Pengaruh
Pengaruh terhadap terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
e. Analisa tingkat sensitivitas untuk risiko e. Sensitivity analysis for salary increase risk
tingkat kenaikan gaji (tidak diaudit) (unaudited)
31 Desember/
December 31, 2022
Pengaruh
Pengaruh terhadap terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
31 Desember/
December 31, 2021
Pengaruh
Pengaruh terhadap terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas The sensitivity analysis presented above
mungkin tidak mewakili perubahan yang may not be representative of the actual
sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti change in the defined benefit obligation as
mengingat bahwa perubahan asumsi it is unlikely that the change in
terjadinya tidak terisolasi satu sama lain assumptions would occur in isolation of
karena beberapa asumsi tersebut mungkin one another as some of the assumptions
berkorelasi. may be correlated.
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability for Employee Benefits (continued)
Tidak ada perubahan dalam metode dan There was no change in the methods and
asumsi yang digunakan dalam assumptions used in preparing the
penyusunan analisis sensitivitas dari tahun sensitivity analysis from prior years.
sebelumnya.
f. Jatuh tempo dari liabilitas imbalan pasca- f. The maturity of the obligation for post-
kerja pada tanggal-tanggal 31 Desember employment benefits as of December 31,
2022 dan 2021 adalah sebagai berikut: 2022 and 2021 is as follows:
31 Desember/
December 31, 2022
Jumlah Jumlah Pembayaran Pembayaran Pembayaran
Pembayaran Pembayaran Manfaat Manfaat Manfaat
Manfaat Manfaat OLTEB/Amount Kesehatan/Amount PKWT/Amount
Pensiun/Amount MPP/Amount of Benefit of Benefit of Benefit
Benefit Payment Benefit Payment Payment for Payment for Payment for
for Pension for MPP OLTEB Healthcare PKWT Total
Di bawah 1 tahun 1,721 933 4,521 196 1,811 9,182 Below 1 year
Antara 1 - 2 tahun 4,142 3,980 8,492 108 335 17,057 Within 1 - 2 years
Antara 2 - 3 tahun 11,771 4,862 6,594 138 93 23,458 Within 2 - 3 years
Antara 3 - 4 tahun 4,476 3,574 9,342 289 -- 17,681 Within 3 - 4 years
Antara 4 - 5 tahun 10,695 5,402 6,047 395 -- 22,539 Within 4 - 5 years
Di atas 5 tahun 431,092 268,334 169,178 200,947 -- 1,069,551 Up 5 years
31 Desember/
December 31, 2021
Jumlah Jumlah Pembayaran Pembayaran Pembayaran
Pembayaran Pembayaran Manfaat Manfaat Manfaat
Manfaat Manfaat OLTEB/Amount Kesehatan/Amount PKWT/Amount
Pensiun/Amount MPP/Amount of Benefit of Benefit of Benefit
Benefit Payment Benefit Payment Payment for Payment for Payment for
for Pension for MPP OLTEB Healthcare PKWT Total
Di bawah 1 tahun 4,666 -- 3,787 192 1,795 10,440 Below 1 year
Antara 1 - 2 tahun 7,995 -- 4,331 464 227 13,017 Within 1 - 2 years
Antara 2 - 3 tahun 9,488 -- 8,872 416 -- 18,776 Within 2 - 3 years
Antara 3 - 4 tahun 16,971 -- 7,224 623 -- 24,818 Within 3 - 4 years
Antara 4 - 5 tahun 12,614 -- 10,357 576 -- 23,547 Within 4 - 5 years
Di atas 5 tahun 711,624 -- 169,239 14,700 -- 895,563 Up 5 years
Rata-rata durasi dari liabilitas imbalan The average of duration of the obligation
pasca-kerja adalah 17,35 dan 18,49 tahun for post employment benefits is 17.35 and
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 18.49 for the years as of December 31,
dan 2021. 2022 and 2021, respectively.
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability For Employee Benefits (continued)
Asumsi-asumsi yang digunakan oleh aktuaris The assumptions used by the actuary for
dalam perhitungan imbalan jangka panjang other long-term benefits calculation are as
lainnya adalah sebagai berikut: follows:
a. Beban imbalan jangka panjang lainnya a. Other long term benefit plan expense
yang diakui di laba rugi adalah sebagai recognized in profit or loss are as follows:
berikut:
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability For Employee Benefits (continued)
Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan) Other long-term benefits (continued)
c. Perubahan nilai kini liabilitas imbalan c. The movements for the present value of
jangka panjang lainnya adalah sebagai other long term benefit plan are as follows:
berikut:
31 Desember / December 31,
2022 2021
Saldo awal tahun 75,749 91,092 Balance at beginning of the year
Biaya jasa kini 11,699 12,819 Current service cost
(Kurtailmen) / Settlement (5,149) (16,041) (Curtailement) / Settlement
Biaya bunga 5,347 6,157 Interest cost
Pembayaran tahun berjalan (4,216) (6,441) Payment during the year
Pengukuran kembali kerugian Remeasurement of actuarial
aktuaria: losses :
Keuntungan aktuaria dari Actuarial gain from
perubahan asumsi keuangan (304) (4,742) changes in financial assumption
Keuntungan aktuaria dari Actuarial gain from
penyesuaian sebelumnya (3,745) (7,095) experience adjustments
Saldo akhir tahun nilai kini Ending balance present value of
liabilitas imbalan kerja 79,381 75,749 employee benefit liabilities
e. Analisa tingkat sensitivitas untuk risiko e. Sensitivity analysis for discount rate risk
tingkat diskonto (tidak diaudit) (unaudited)
Tabel berikut menunjukan analisa The tables below show the sensitivity
sensitivitas atas nilai kini liabilitas imbalan analysis ofthe present value of employee
kerja dan biaya jasa kini dengan asumsi benefit liabilities and current service cost in
perubahan atas tingkat diskonto: the assumed changes in the discount rate:
31 Desember/
December 31, 2022
Pengaruh terhadap Pengaruh terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
31 Desember/
December 31, 2021
Pengaruh terhadap Pengaruh terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
29. Liabilitas Imbalan Kerja (lanjutan) 29. Liability For Employee Benefits (continued)
Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan) Other long-term benefits (continued)
f. Analisa tingkat sensitivitas untuk risiko f. Sensitivity analysis for salary increase risk
kenaikan gaji (tidak diaudit): (unaudited):
31 Desember/
December 31, 2022
Pengaruh terhadap Pengaruh terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
31 Desember/
December 31, 2021
Pengaruh terhadap Pengaruh terhadap
Perubahan nilai kini liabilitas/ Perubahan biaya jasa kini/
Persentase/ Impact to present Persentase/ Impact to
Percentage value of employee Percentage current
Change benefit obligation Change service cost
31 Desember/December 31
2022 2021
KONTINJENSI CONTINGENCIES
Tagihan kontinjensi Contingent receivables
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Pendapatan bunga kredit bermasalah 238,804 204,015 Interest income on non-performing loans
Pihak ketiga Third parties
Pendapatan bunga kredit bermasalah 4,776,499 4,377,810 Interest income on non-performing loans
Mata uang asing Foreign currencies
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Pendapatan bunga kredit bermasalah 152,762 130,413 Interest income on non-performing loans
Pihak ketiga Third parties
Pendapatan bunga kredit bermasalah 2,228,920 1,879,527 Interest income on non-performing loans
Total tagihan kontinjensi 7,396,985 6,591,765 Total contingent receivables
Liabilitas kontinjensi Contingent liabilities
Rupiah Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Penjaminan kredit - PEN 1,000,000 1,078,000 Credit guarantee - PEN
Asuransi kegagalan ekspor 400,000 -- Failure on export insurance
Bank garansi 368,830 223,835 Bank guarantee
1,768,830 1,301,835
Pihak ketiga Third parties
Penjaminan kredit - PEN 1,786,550 2,817,315 Credit guarantee - PEN
Bank garansi 1,019,820 1,247,252 Bank guarantee
Asuransi kegagalan ekspor 649,769 643,548 Failure on export insurance
Proteksi piutang dagang 221,380 251,313 Receivable protection
3,677,519 4,959,428
Mata uang asing Foreign currencies
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)
Bank garansi 1,173,996 1,990,968 Bank guarantee
Asuransi kegagalan ekspor 420,323 9,997 Failure on export insurance
Proteksi piutang dagang 26,776 -- Receivable protection
Pihak ketiga Third parties
Asuransi kegagalan ekspor 10,511,176 6,025,056 Failure on export insurance
Bank garansi 6,168,911 4,832,775 Bank guarantee
Proteksi piutang dagang 4,553,277 4,008,495 Receivable protection
Penjaminan kredit - PEN 910,699 946,081 Credit guarantee - PEN
23,765,158 17,813,372
Total liabilitas kontinjensi 29,211,507 24,074,635 Total contingent liabilities
Kontinjensi - neto (21,814,522) (17,482,870) Contingencies - net
Informasi mengenai klasifikasi aset keuangan Information with respect to classification of not
yang tidak mengalami penurunan nilai dan impaired and impaired financial assets is
yang mengalami penurunan nilai diungkapkan disclosed in Note 32.
pada Catatan 32.
Pelaksanaan proses dan sistem manajemen The process and system of effective risk
risiko yang efektif, merujuk pada Peraturan management are being carried out in
Menteri Keuangan (PMK) Republik Indonesia accordance to the Regulation of the Minister of
No. 208/PMK.06/2021 tentang Tata Kelola, Finance No. 208/PMK.06/2021 regarding
Prinsip Manajemen Risiko, dan Prinsip Governance, Risk Management Principles, and
Mengenal Nasabah LPEI, bentuk Know Your Customer Principles, in which the
penerapannya paling kurang mencakup: forms of application at the very least include:
1. Pengawasan aktif Dewan Direktur dan 1. Active monitoring by the Board of Directors
Direktur Eksekutif; and Managing Directors;
2. Kecukupan kebijakan, prosedur, dan 2. Adequate policies, procedures, and
penetapan limit risiko; indetermining risk barrier;
3. Kecukupan proses identifikasi, 3. Adequate process in identifying,
pengukuran, pemantauan, pengendalian measuring, monitoring, risk control, and
risiko serta sistem informasi manajemen system information of risk management;
risiko; dan and
4. Sistem pengendalian internal yang 4. Comprehensive internal control system.
menyeluruh.
Sasaran Penerapan Manajemen Risiko LPEI The target of LPEI Risk Management
adalah untuk memelihara dan/atau Implementation is to maintain and/or improve
meningkatkan tingkat kesehatan LPEI dengan the health status of LPEI by applying the
menerapkan prinsip kehati-hatian dan precautionary principle and risk management
Manajemen Risiko yang antara lain berfungsi which, among other things. Function as a filter
sebagai penyaring dan pemberi peringatan and early warning system for institutions in
dini (early warning system) Lembaga dalam carrying out business activities.
melaksanakan kegiatan usaha.
LPEI menerapkan manajemen risiko secara LPEI applied effective risk management which
efektif yang disesuaikan dengan tujuan, aligned with target, policy, criteria, complexity,
kebijakan, criteria, kompleksitas, serta and good risk mitigation, which expected to
kemampuan mengelola risiko yang baik yang increase stakeholder value and provide a
diharapkan tidak hanya meningkatkan good prediction of potential loss in the
stakeholder value, tetapi juga memberikan upcoming future. This also expected to
gambaran mengenai potensi kerugian yang maintain optimum risk-adjusted-return and
mungkin dihadapi di masa mendatang, also helping on making a good decision.
memelihara tingkat risk-adjusted-return yang
optimal dan membantu dalam proses
pengambilan keputusan usaha secara tepat.
Pada tahun 2022, LPEI tengah berproses In 2022, LPEI is in the process of reorganizing
dalam menata kembali kebijakan manajemen risk management policies, risk management
risiko, proses manajemen risiko, dan processes, and the implementation of a risk
penerapan kerangka manajemen risiko yang management framework in accordance with
sesuai dengan POJK No. 9/POJK.05/2022, POJK No. 9/POJK.05/2022, especially in the
khususnya pada cakupan jenis risiko, Risk scope of risk types, Risk Appetite Statement,
Appetite Statement, pengkinian three lines updating three lines models, measurement
model, alat dan metodologi pengukuran, tools and methodologies, running periodic Early
menjalankan Early Warning Detection berkala Warning Detection of financing portfolios that
terhadap portofolio pembiayaan yang have the potential to experience aggravation,
berpotensi mengalami pemburukan, melakukan updating the Industry Financing Reference and
pengkinian Industry Financing Reference dan Portfolio Guidelines, to initiatives to develop
Portfolio Guideline, hingga inisiatif Operational Risk Management in order to
pengembangan Manajemen Risiko Operasional support the Enterprise Risk Management
dalam rangka mendukung Enterprise Risk Framework. Risk management also includes
Management Framework. Pengelolaan risiko risk management of special assignments
juga termasuk pengelolaan risiko penugasan through the Minister of Finance Regulation
khusus melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 183/PMK.08/2021 concerning
(PMK) No. 183/PMK.08/2021 tentang Special Assignments to LPEI.
Penugasan Khusus kepada LPEI.
Dari segi kebijakan, LPEI telah menyusun In terms of policy, LPEI has established a
regulasi terkait debitur terdampak pandemi regulation regarding debtors being impacted
Covid-19 melalui Peraturan Direktur Eksekutif with the Covid-19 pandemic by ratifying the
No. 0012/PDE/04/2021 tentang Manual Regulation of the Executive Director No.
Operasional Tindak Lanjut Pengelolaan 0012/PDE/04/2021 about Follow-Up Actions to
Nasabah terdampak COVID-19. Manage Debtors Affected by COVID-19.
Regulasi ini disusun sesuai dengan terbitnya This regulation was prepared in accordance
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. with the issuance of the Financial Services
14/POJK.05/2020 tentang “Kebijakan Authority Regulation No. 14/POJK.05/2020
Countercyclical Dampak Penyebaran concerning "Countercyclical Policy on the
Coronavirus Disease 2019 Bagi Lembaga Impact of the Spread of Coronavirus Disease
Jasa Keuangan Nonbank” yang telah diubah 2019 for Nonbank Financial Service
dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Institutions" which has been amended by
No. 58/POJK.05/2020 tentang Perubahan Financial Services Authority Regulation No.
Atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 58/POJK.05/2020 concerning Amendments to
No. 14/POJK.05/2020 tentang “Kebijakan the Financial Services Authority Regulation
Countercyclical Dampak Penyebaran No. 14/POJK.05/2020 concerning
Coronavirus Disease 2019 Bagi Lembaga "Countercyclical Policy on the Impact of the
Jasa Keuangan Nonbank” serta sebagai Spread of Coronavirus Disease 2019 for
pedoman dan panduan bagi unit-unit kerja Nonbank Financial Services Institutions" as
terkait dalam penetapan tindak lanjut bagi well as guidelines for related work units in
debitur LPEI yang terdampak pandemi Covid- determining follow-up for LPEI debtors
19, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan affected by the Covid-19 pandemic, so that in
tersebut tetap memenuhi prinsip tata kelola the implementation of these activities they
perusahaan yang baik, penerapan continue to meet the principles of good
manajemen risiko, dan prinsip mengenal corporate governance, the application of risk
nasabah. management, and the principle of knowing
customers.
Kebijakan ini mengatur kriteria sektor usaha This policy states the criteria of which
dan debitur yang terdampak penyebaran economic sectors and debtors are categorized
Covid-19, kriteria restrukturisasi debitur of being impacted by Covid-19, restructuration
terdampak Covid-19, bentuk restrukturisasi criteria of impacted debtors, forms of
pembiayaan, penetapan kualitas pembiayaan restructuration, stipulation of impacted debtors’
bagi debitur terdampak Covid-19, dan loan qualities, and other related regulations
ketentuan lain terkait tindak lanjut regarding the management of debtors being
pengelolaan debitur terdampak Covid-19. impacted by the Covid-19 pandemic. All
Pengambilan keputusan atas restrukturisasi decision making processes are carried out by
dilakukan oleh Komite Pembiayaan dan the Financing Committee in accordance to the
dengan mekanisme proses persetujuan applicable regulations. By ratifying this policy,
sesuai ketentuan yang berlaku. Dengan debtors being impacted by the Covid-19
diterapkannya kebijakan tersebut, diharapkan pandemic could hopefully be eased of their
debitur-debitur terdampak penyebaran Covid- burdens and its portfolio quality could be
19 dapat terbantu dan kualitas portofolio tetap maintain.
terjaga.
Proses analisa dan persetujuan pembiayaan Loan analysis and approval process begins
diawali dengan proses pengenalan calon with the introduction of the applicants through
debitur melalui penilaian tingkat risiko masing- risk evaluation of each prospective debtor by
masing calon debitur dengan menggunakan using the IEB Credit Risk Rating System for
IEB Credit Risk Rating System untuk corporate funding. Rating result is also used
pembiayaan korporasi. Hasil rating dimaksud by the Asset Liabilities Committee (ALCO) to
dipergunakan pula untuk penerapan risk- set risk-based pricing.
based pricing dalam Asset Liabilities
Committee (ALCO).
Penyaluran pembiayaan yang dilakukan oleh In granting its financing, the business unit has
unit bisnis telah mempertimbangkan dan considered credit risk since loan being
memperhatikan risiko kredit sejak drawdowned up until the said facility is settled.
pembiayaan dimaksud diberikan sampai Monitoring of loan quality is conducted
dengan pelunasannya. Pemantauan periodically to prevent non-performing loans
dilakukan secara berkala terhadap kualitas (NPL), including to monitor any objective
pembiayaan untuk mencegah terjadinya Non- evidence of impairment, as well as to
Performing Loan (NPL) termasuk memantau calculate the allowance for impairment losses,
ada atau tidaknya bukti objektif penurunan both collectively and individually.
nilai serta perhitungan besarnya cadangan
kerugian penurunan nilai (CKPN) baik secara
kolektif maupun secara individual.
Melalui penerapan Early Warning Detection Through the implementation of Early Warning
(EWD) terhadap kondisi perkembangan Detection (EWD) in monitoring debtors,
debitur, maka pengelolaan risiko kredit yang therefore effective credit risk management
efektif dapat meminimalkan risiko terjadinya can minimize the risk of losses and optimize
kerugian dan mengoptimalkan penggunaan the use of capital to support national export
modal untuk mendukung pembiayaan ekspor financing.
nasional.
31 Desember/
December 31, 2021
Dalam Negeri/Domestic
Jawa Barat/ Jawa Tengah/ Jawa Timur/ Indonesia Timur/ Luar Negeri/
DKI Jakarta West Java Central Java East Java Sumatera Kalimantan East Indonesia Overseas Total
Current account with
Giro pada Bank Indonesia 2,318 -- -- -- -- -- -- -- 2,318 Bank Indonesia
Giro pada bank 626,993 508 -- -- -- -- -- 46,605 674,106 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 12,404,768 3,563,390 -- -- 399,996 -- -- 270,792 16,638,946 Placements with banks
Efek-efek 560,050 -- -- -- -- -- -- -- 560,050 Securities
Tagihan derivatif 6 -- -- -- -- -- -- -- 6 Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Modal kerja 11,065,064 3,362,640 4,458,804 8,679,027 2,444,139 1,439,169 815,165 398,950 32,662,958 Working capital
Investasi 15,498,535 2,490,825 1,158,057 2,308,917 3,969,991 5,613,456 1,699,974 484,449 33,224,204 Investment
Konsumsi 125,582 2,235 -- -- -- -- -- -- 127,817 Consumption
Piutang pembiayaan Guarantee financing
garansi 257,875 -- -- -- -- -- -- -- 257,875 receivables
Piutang asuransi dan Insurance and guarantee
penjaminan 285,656 -- -- -- -- -- -- -- 285,656 receivables
Tagihan akseptasi 387,901 37,366 -- 33,363 -- -- -- -- 458,630 Acceptances receivable
Aset lain-lain neto *) 55,191 -- -- -- -- -- -- -- 55,191 Other assets - net *)
Neto 41,269,939 9,456,964 5,616,861 11,021,307 6,814,126 7,052,625 2,515,139 1,200,796 84,947,757 Net
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari bunga yang *) Financial assets under “other assets” consist of accrued interest
masih akan diterima dan uang jaminan. receivables and refundable deposits.
1) Sektor geografis, neto cadangan kerugian 1) Geographical sectors, net of allowance for
penurunan nilai (lanjutan) impairment losses (continued)
Eksposur risiko kredit atas rekening Credit risk exposure related to gross
administratif gross adalah sebagai berikut: administrative accounts items are as
follows:
31 Desember/
December 31, 2022
Dalam Negeri/Domestic
Jawa Barat/ Jawa Tengah/ Jawa Timur/ Indonesia Timur/ Luar Negeri/
DKI Jakarta West Java Central Java East Java Sumatera Kalimantan East Indonesia Overseas Total
Bank garansi 5,140,784 2,415,477 2,498 93,260 926,774 9,543 -- 143,221 8,731,557 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 1,211,250 714,350 -- 1,597,999 5,000 25,000 143,650 -- 3,697,249 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 255,014 77,479 4,309 58,269 -- -- -- -- 395,071 Outstanding irrevocable L/C
Total 6,607,048 3,207,306 6,807 1,749,528 931,774 34,543 143,650 143,221 12,823,877 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Dalam Negeri/Domestic
Jawa Barat/ Jawa Tengah/ Jawa Timur/ Indonesia Timur/ Luar Negeri/
DKI Jakarta West Java Central Java East Java Sumatera Kalimantan East Indonesia Overseas Total
Bank garansi 4,819,334 2,226,763 2,287 2,368 874,290 46,087 33,854 289,848 8,294,831 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 2,588,694 505,565 155,000 985,593 19,010 300,000 287,534 -- 4,841,396 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 56,446 35,424 5,033 164,682 -- 117,511 -- -- 379,096 Outstanding irrevocable L/C
Total 7,464,474 2,767,752 162,320 1,152,643 893,300 463,598 321,388 289,848 13,515,323 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Pemerintah
(termasuk
Bank Lembaga
Indonesia)/ keuangan
Government bukan bank/ Perusahaan
(including Non-bank lainnya/
Bank financial Other Perseorangan/
Indonesia) Bank institutions companies Individuals Total
Giro pada Current account with
Bank Indonesia 426 -- -- -- -- 426 Bank Indonesia
Giro pada bank -- 180,646 -- -- -- 180,646 Current accounts with banks
Penempatan pada Placements with
bank -- 12,560,255 -- -- -- 12,560,255 banks
Efek-efek 1,970,120 -- -- -- -- 1,970,120 Securities
Tagihan derivatif -- -- -- -- -- 0 Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Modal kerja 7,172,705 -- 21,361 25,197,798 40,931 32,432,795 Working capital
Investasi 7,193,950 -- 73,454 25,914,615 1,156 33,183,175 Investment
Konsumsi -- -- -- -- 137,084 137,084 Consumption
Piutang pembiayaan garansi -- -- -- 281,667 -- 281,667 Guarantee financing receivables
Piutang asuransi dan Insurance and guarantee
penjaminan -- -- -- 288,989 -- 288,989 receivables
Tagihan akseptasi -- -- -- 150,917 -- 150,917 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) -- -- -- 55,191 -- 55,191 Other assets *)
Neto 16,337,201 12,740,901 94,815 51,889,177 179,171 81,241,265 Net
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari bunga yang *) Financial assets under “other assets” consist of accrued interest
masih akan diterima dan uang jaminan. receivables and refundable deposits.
Tabel berikut ini menggambarkan rincian The following tables provide the details of
eksposur risiko kredit LPEI yang LPEI’s credit risk exposure as categorized
dikategorikan berdasarkan jenis based on type of counterparties to
counterparties terhadap rekening administrative accounts items:
administratif:
31 Desember/
December 31, 2022
Pemerintah
(termasuk
Bank Lembaga
Indonesia)/ keuangan
Government bukan bank/ Perusahaan
(including Non-bank lainnya/
Bank financial Other Perseorangan/
Indonesia) Bank institutions companies Individuals Total
Bank garansi -- -- -- 8,731,557 -- 8,731,557 Bank Guarantee
Penjaminan Kredit PEN -- -- -- 3,697,249 -- 3,697,249 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C
yang tidak dapat Outstanding
dibatalkan -- -- -- 395,071 -- 395,071 irrevocable L/C
Total -- -- -- 12,823,877 -- 12,823,877 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Industri
minyak Industri Pengang- Pengang-
kelapa tanaman kutan Industri kutan
sawit perkebunan- umum- crumb umum Pertam-
Industri mentah/ kelapa sawit/ laut/ rubber/ udara/ Industri Industri bangan
tekstil/ Crude Palm oil - General Crumb General perabot/ logam dasar/ batubara/
Textile palm oil plantation transport rubber transport Furniture Basic metal Coal Lainnya/
industry industry industry sea industry air industry industry mining Others Total Current account with
Giro pada Current account with
Bank Indonesia -- -- -- -- -- -- -- -- -- 426 426 Bank Indonesia
Current accounts
Giro pada Bank -- -- -- -- -- -- -- -- -- 180,646 180,646 with banks
Penempatan pada Bank -- -- -- -- -- -- -- -- -- 12,560,255 12,560,255 Placements with banks
Efek-efek -- -- -- -- -- -- -- -- -- 1,970,120 1,970,120 Securities
Tagihan derivatif -- -- -- -- -- -- -- -- -- -- 0 Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Pembiayaan Financing
Modal kerja 4,099,698 1,912,549 1,454,079 77,753 252,140 984,529 595,027 1,091,453 1,219,050 20,746,517 32,432,795 Working capital
Investasi 803,002 1,802,146 6,510,926 1,575,036 79,902 1,150,742 37,481 1,495,696 3,095,032 16,633,212 33,183,175 Investment
Konsumsi -- -- -- -- -- -- -- -- -- 137,084 137,084 Consumption
Piutang pembiayaan Guarantee financing
garansi -- -- -- -- -- -- -- -- -- 281,667 281,667 receivables
Piutang asuransi Insurance and guarantee
dan penjaminan -- -- -- -- -- -- -- -- -- 288,989 288,989 receivables
Tagihan akseptasi 3,578 -- -- -- -- -- -- -- -- 147,339 150,917 Acceptances receivable
Aset lain-lain - neto *) -- -- -- -- -- -- -- -- -- 55,191 55,191 Other assets - net *)
Neto 4,906,278 3,714,695 7,965,005 1,652,789 332,042 2,135,271 632,508 2,587,149 4,314,082 53,001,446 81,241,265 Net
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari bunga yang *) Financial assets under “other assets” consist of accrued interest
masih akan diterima dan uang jaminan. receivables and refundable deposits.
Bank garansi -- -- -- 1,582,024 -- 3,141 -- 1,821,952 289,587 5,034,853 8,731,557 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 54,486 -- 155,675 -- -- - - 100,000 - 3,387,088 3,697,249 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang Current account
tidak dapat Outstanding
dibatalkan -- -- 4,309 -- -- -- -- 247,880 - 142,882 395,071 Irrevocable L/C
Total 54,486 -- 159,984 1,582,024 -- 3,141 -- 2,169,832 289,587 8,564,823 12,823,877 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Industri
minyak Industri Pengang- Pengang-
kelapa tanaman kutan Industri kutan
sawit perkebunan- umum- crumb umum Pertam-
Industri mentah/ kelapa sawit/ laut/ rubber/ udara/ Industri Industri bangan
tekstil/ Crude Palm oil - General Crumb General perabot/ logam dasar/ batubara/
Textile palm oil plantation transport rubber transport Furniture Basic metal Coal Lainnya/
industry industry industry sea industry air industry industry mining Others Total
Bank garansi -- -- -- 1,522,462 -- 5,346 -- 1,576,325 161,280 5,029,418 8,294,831 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 49,884 -- 19,911 -- -- 1,000,000 71,263 120,000 300,000 3,280,338 4,841,396 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang Current account
tidak dapat Outstanding
dibatalkan -- -- 5,033 -- -- -- -- -- 117,511 256,552 379,096 Irrevocable L/C
Total 49,884 -- 24,944 1,522,462 -- 1,005,346 71,263 1,696,325 578,791 8,566,308 13,515,323 Total
Tabel berikut ini menyajikan rincian The following tables provide details of
eksposur risiko kredit berdasarkan sektor LPEI’s credit risk exposures by economic
ekonomi: sectors:
31 Desember/
December 31, 2022
Perdagangan,
restoran
Jasa dunia dan hotel/
Usaha/ Pengang- Pertam- Trading,
Perindustrian/ Pertanian/ Business kutan/ bangan/ restaurant Konstruksi/ Lainnya/
Industry Agriculture services Transportation Mining and hotels Construction Others Total
Current account with
Giro pada Bank Indonesia -- -- -- -- -- -- -- 426 426 Bank Indonesia
Giro pada Bank -- -- -- -- -- -- -- 180,646 180,646 Current accounts with banks
Penempatan pada Bank -- -- -- -- -- -- -- 12,560,255 12,560,255 Placements with Banks
Efek-efek -- -- -- -- -- -- -- 1,970,120 1,970,120 Securities
Tagihan derivatif -- -- -- -- -- -- -- -- -- Derivative receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Pembiayaan Financing
Modal kerja 17,167,072 2,850,470 583,392 1,140,240 6,435,642 1,647,359 1,788,836 819,784 32,432,795 Working Capital
Investasi 12,017,092 8,310,916 1,787,745 3,410,736 5,962,575 310,738 1,013,630 369,743 33,183,175 Investment
Konsumsi -- -- -- -- -- -- -- 137,084 137,084 Consumption
Piutang pembiayaan Guarantee financing
garansi -- -- -- -- -- -- -- 281,667 281,667 Receivables
Piutang asuransi Insurance and guarantee
dan penjaminan -- -- -- -- -- -- -- 288,989 288,989 receivables
Tagihan akseptasi 28,178 -- -- -- -- -- -- 122,739 150,917 Acceptances receivable
Aset lain-lain neto *) -- -- -- -- -- -- -- 38,485 38,485 Other assets - net *)
Neto 29,212,342 11,161,386 2,371,137 4,550,976 12,398,217 1,958,097 2,802,466 16,769,938 81,224,559 Net
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari *) Financial assets under “other assets” consist of
bunga yang masih akan diterima dan uang accrued interest receivables and refundable
jaminan. deposits.
Tabel berikut ini menyajikan rincian The following tables provide details of
eksposur risiko kredit terhadap rekening LPEI’s credit risk exposures relating to
administratif berdasarkan sektor ekonomi administrative accounts items by
terhadap rekening administratif: economic sectors to administrative
accounts:
31 Desember/
December 31, 2022
Perdagangan,
restoran
Jasa dunia dan hotel/
Usaha/ Pengang- Pertam- Trading,
Perindustrian/ Pertanian/ Business kutan/ bangan/ restaurant Konstruksi/ Lainnya/
Industry Agriculture services Transportation Mining and hotels Construction Others Total
Bank garansi 1,158,895 -- 2,290,541 1,730,749 1,160,069 530,086 445,304 1,415,913 8,731,557 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 1,782,349 300,000 340,000 -- -- 437,100 -- 837,800 3,697,249 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 349,864 -- -- -- -- 44,217 -- 990 395,071 Outstanding irrevocable L/C
Total 3,291,108 300,000 2,630,541 1,730,749 1,160,069 1,011,403 445,304 2,254,703 12,823,877 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Perdagangan,
restoran
Jasa dunia dan hotel/
Usaha/ Pengang- Pertam- Trading,
Perindustrian/ Pertanian/ Business kutan/ bangan/ restaurant Konstruksi/ Lainnya/
Industry Agriculture services Transportation Mining and hotels Construction Others Total
Bank garansi 1,006,503 -- 2,298,897 1,814,854 795,552 416,544 441,441 1,521,040 8,294,831 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 1,459,307 127,549 196,500 1,100,000 399,768 563,600 -- 994,672 4,841,396 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 230,149 11,787 -- -- 117,511 11,997 7,652 -- 379,096 Outstanding irrevocable L/C
Total 2,695,959 139,336 2,495,397 2,914,854 1,312,831 992,141 449,093 2,515,712 13,515,323 Total
Informasi kualitas kredit dari aset The information on the credit quality of
keuangan yang belum jatuh tempo dan neither past due nor impaired financial
tidak mengalami penurunan nilai per assets as of December 31, 2022 and 2021,
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 are as follows:
adalah sebagai berikut:
31 Desember/
December 31, 2022
Belum jatuh tempo dan Jatuh tempo
tidak mengalami penurunan nilai/ dan tidak
Neither past due nor impaired mengalami
Tingkat penurunan
Tingkat Tingkat sub nilai/ Mengalami
tinggi/ standar/ standar/ Tidak Past-due penurunan
High Standard Sub -standard diperingkat/ but not nilai/
grade grade grade Unrated impaired Impaired Total
Giro pada Current account with
Bank Indonesia -- 426 -- -- -- -- 426 Bank Indonesia
Giro pada bank 102,112 78,534 -- -- -- -- 180,646 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 11,672,917 887,338 -- -- -- -- 12,560,255 Placements with banks
Efek-efek -- 1,970,120 -- -- -- -- 1,970,120 Securities
Tagihan derivatif -- -- -- -- -- -- -- Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Pembiayaan Financing
Modal kerja 375,098 10,521,768 741,338 1,570,797 62,209 19,161,585 32,432,795 Working capital
Investasi 1,104,127 8,313,353 1,552,463 9,285,816 901,703 12,025,713 33,183,175 Investment
Konsumsi -- -- -- 137,084 -- -- 137,084 Consumption
Financing guarantee
Piutang penjaminan garansi -- -- -- 281,667 -- -- 281,667 receivables
Piutang asuransi dan Insurance and guarantee
penjaminan -- -- -- 288,989 -- -- 288,989 receivables
Tagihan akseptasi -- 150,917 -- -- -- -- 150,917 Acceptances receivable
Aset lain-lain - neto *) -- -- -- 38,485 -- -- 38,485 Other assets - net *)
Neto 13,254,254 21,922,456 2,293,801 11,602,838 963,912 31,187,298 81,224,559 Net
31 Desember/
December 31, 2021
Belum jatuh tempo dan Jatuh tempo
tidak mengalami penurunan nilai/ dan tidak
Neither past due nor impaired mengalami
Tingkat penurunan
Tingkat Tingkat sub nilai/ Mengalami
tinggi/ standar/ standar/ Tidak Past-due penurunan
High Standard Sub -standard diperingkat/ but not nilai/
grade grade grade Unrated impaired Impaired Total
Giro pada Current account with
Bank Indonesia -- 2,318 -- -- -- -- 2,318 Bank Indonesia
Giro pada bank 633,346 40,760 -- -- -- -- 674,106 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 15,683,825 955,121 -- -- -- -- 16,638,946 Placements with banks
Efek-efek -- 560,050 -- -- -- -- 560,050 Securities
Tagihan derivatif -- 6 -- -- -- -- 6 Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Pembiayaan Financing
Modal kerja 452,425 11,308,955 838,382 4,276,968 482,517 15,303,711 32,662,958 Working capital
Investasi 548,894 12,344,866 2,374,128 10,041,475 369,876 7,544,965 33,224,204 Investment
Konsumsi -- -- -- 127,817 -- -- 127,817 Consumption
Financing guarantee
Piutang penjaminan garansi -- -- -- 257,875 -- -- 257,875 receivables
Piutang asuransi dan Insurance and guarantee
penjaminan -- -- -- 285,656 -- -- 285,656 receivables
Tagihan akseptasi -- 458,630 -- -- -- -- 458,630 Acceptances receivable
Aset lain-lain - neto *) -- -- -- 55,191 -- -- 55,191 Other assets - net *)
Neto 17,318,490 25,670,706 3,212,510 15,044,982 852,393 22,848,676 84,947,757 Net
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari bunga yang masih akan *) Financial assets under “other assets” consist of accrued interest
diterima dan uang jaminan. receivables and refundable deposits.
Kualitas kredit aset keuangan LPEI dinilai The credit quality of LPEI’s financial assets
dan dikelola berdasarkan peringkat is assessed and managed using external
eksternal dan internal. and internal ratings.
Kualitas kredit dimonitor dengan The credit quality is monitored using IEB
menggunakan sistem peringkat IEB Credit Credit Rating System. The rating system is
Rating System. Sistem peringkat dinilai assessed and updated regularly and
dan diperbarui secara berkala dan individual borrower risk rating is validated
peringkat risiko debitur individual divalidasi to maintain accuracy and consistency of
untuk menjaga akurasi dan konsistensi risk rating. The credit quality and the
peringkat risiko. Kualitas kredit corresponding IEB Credit Rating System
berdasarkan sistem peringkat IEB Credit grade are as follows:
Rating System dinilai sebagai berikut:
Baik Good
Debitur yang diberi peringkat baik (nilai A debtor given a good outlook (rated ‘A’)
'A') adalah debitur yang dianggap is deemed to have a strong debt service
memiliki debt service capacity yang kuat. capacity. While the probability of default is
Walaupun probabilitas gagal bayar low, ‘A’ rated debtors are more
rendah, debitur dengan peringkat 'A' susceptible to the adverse effects of
dinilai lebih rentan terhadap efek yang changes in economic conditions.
merugikan perubahan kondisi ekonomi.
Rata-rata Average
Debitur yang diberi peringkat rata-rata A debtor given an average outlook (rated
(nilai 'BBB') adalah debitur yang dianggap ‘BBB’) is deemed to have an adequate
memiliki debt service capacity yang debt service capacity. However, adverse
memadai. Namun, kondisi ekonomi yang economic conditions or changing
buruk atau perubahan keadaan yang circumstances are more likely to lead to a
akan cenderung membuat debt service weakened debt service capacity.
capacity melemah.
Aset keuangan yang tidak diperingkat Unrated financial assets are those who
adalah aset yang tidak dinilai dengan have not been assessed under the IEB
Sistem Penilaian IEB atau provider Rating System or by external rating
peringkat kredit eksternal. agencies.
6) Efek-efek 6) Securities
Cadangan kerugian penurunan nilai terkait The allowance for impairment losses
dengan akun ini disebabkan karena related to this account pertains to the
investasi divisi Syariah LPEI yang tidak investment of LPEI’s Sharia division that
dihitung dan dilaporkan menurut PSAK 55 is not measured and reported under
(Revisi 2014). PSAK 55 (Revised 2014).
Pada tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021, all
2021, seluruh efek-efek tidak mengalami securities are not impaired and are
penurunan nilai dan tergolong lancar classified as current and there is no
sehingga tidak terdapat pembentukan allowance for impairment losses related
cadangan kerugian penurunan nilai terkait to this account.
akun tersebut.
Rupiah Rupiah
Perindustrian 4,506,053 10,866,264 125,861 15,498,178 Manufacturing
Pertanian 4,362,813 3,456,798 630,326 8,449,937 Agriculture
Jasa dunia usaha 2,047,177 17,318 -- 2,064,495 Business services
Perdagangan, restoran, dan hotel 496,000 414,663 -- 910,663 Trading, restaurants, and hotels
Pengangkutan 2,207,234 1,484,192 -- 3,691,426 Transportation
Konstruksi 1,955,170 53,270 -- 2,008,440 Construction
Pertambangan 1,080,662 3,830,249 163,682 5,074,593 Mining
Lain-lain 249,118 139,899 -- 389,017 Others
Total Rupiah 16,904,227 20,262,653 919,869 38,086,749 Total Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Perindustrian 7,254,066 6,431,919 -- 13,685,985 Manufacturing
Pertanian 2,369,548 341,902 -- 2,711,450 Agriculture
Jasa dunia usaha 306,642 -- -- 306,642 Business services
Perdagangan, restoran, dan hotel 702,575 344,859 -- 1,047,434 Trading, restaurants, and hotels
Pengangkutan 358,366 501,184 -- 859,550 Transportation
Konstruksi 760,797 33,230 -- 794,027 Construction
Pertambangan 5,110,868 2,135,272 77,483 7,323,623 Mining
Lain-lain 798,667 138,927 -- 937,594 Others
Total mata uang asing 17,661,529 9,927,293 77,483 27,666,305 Total foreign currencies
Total 34,565,756 30,189,946 997,352 65,753,054 Total
31 Desember/
December 31, 2021
Mengalami penurunan nilai/
Impaired
Tidak mengalami
penurunan nilai/ Kolektif/
Not impaired Individual Collective Total
Rupiah Rupiah
Perindustrian 5,224,185 8,544,927 286,366 14,055,478 Manufacturing
Pertanian 8,397,587 1,776,717 270,859 10,445,163 Agriculture
Jasa dunia usaha 2,486,736 28,406 -- 2,515,142 Business services
Perdagangan, restoran, dan hotel 543,293 683,185 -- 1,226,478 Trading, restaurants, and hotels
Pengangkutan 3,137,134 600,235 -- 3,737,369 Transportation
Konstruksi 2,300,337 54,126 -- 2,354,463 Construction
Pertambangan 3,485,368 1,021,572 39,822 4,546,762 Mining
Lain-lain 351,230 123,282 -- 474,512 Others
Total Rupiah 25,925,870 12,832,450 597,047 39,355,367 Total Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Perindustrian 8,438,839 6,228,967 -- 14,667,806 Manufacturing
Pertanian 3,158,580 202,137 -- 3,360,717 Agriculture
Jasa dunia usaha 829,474 211,629 -- 1,041,103 Business services
Perdagangan, restoran, dan hotel 693,697 216,714 -- 910,411 Trading, restaurants, and hotels
Pengangkutan 173,694 508,992 -- 682,686 Transportation
Konstruksi 1,202,492 30,378 -- 1,232,870 Construction
Pertambangan 2,299,421 1,989,029 31,333 4,319,783 Mining
Lain-lain 444,236 -- -- 444,236 Others
Total mata uang asing 17,240,433 9,387,846 31,333 26,659,612 Total foreign currencies
Total 43,166,303 22,220,296 628,380 66,014,979 Total
8) Analisis umur pinjaman yang jatuh tempo 8) The aging analysis of past due but not
tetapi tidak mengalami penurunan nilai impaired loans as of December 31, 2022
pada tanggal 31 Desember 2022 dan and 2021:
2021:
31 Desember/
December 31, 2022
Kurang dari
30 hari/ 31 sampai
Less than 90 hari/
30 days 31 to 90 days Total
Modal kerja 4,703 57,506 62,209 Working capital
Investasi 732,965 168,738 901,703 Investment
Neto 737,668 226,244 963,912 Net
31 Desember/
December 31, 2021
Kurang dari
30 hari/ 31 sampai
Less than 90 hari/
30 days 31 to 90 days Total
Modal kerja 99,318 383,199 482,517 Working capital
Investasi 369,876 -- 369,876 Investment
Neto 469,194 383,199 852,393 Net
31 Desember/December 31,
2022 2021
Rupiah Rupiah
Bank garansi 1,388,650 1,471,087 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 2,786,550 3,895,315 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 4,727 176,417 Outstanding irrevocable L/C
4,179,927 5,542,819
Mata uang asing Foreign currencies
Bank garansi 7,342,907 6,823,743 Bank guarantee
Penjaminan Kredit PEN 910,699 946,081 Credit Guarantee - PEN
Penerbitan L/C yang tidak
dapat dibatalkan 390,344 202,679 Outstanding irrevocable L/C
8,643,950 7,972,503
Total 12,823,877 13,515,322 Total
Risiko likuiditas adalah risiko akibat Liquidity risk is the risk resulting from LPEI's
ketidakmampuan LPEI untuk memenuhi inability to meet maturing liabilities from cash
liabilitas yang jatuh tempo dari sumber flow funding sources and/or from liquid assets
pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid that can be easily converted into cash, without
yang dapat dengan mudah dikonversi menjadi disrupting LPEI's activities and financial
kas, tanpa mengganggu aktivitas dan kondisi condition. LPEI manages liquidity risk in order
keuangan LPEI. LPEI mengelola risiko to fulfill every financial obligation that has
likuiditas agar dapat memenuhi setiap been agreed in a timely manner, and can
kewajiban finansial yang sudah diperjanjikan maintain an adequate and optimal level of
secara tepat waktu, serta dapat memelihara liquidity.
tingkat likuiditas yang memadai dan optimal.
Untuk membatasi risiko ini, manajemen telah To limit this risk, management has arranged
mengatur diversifikasi sumber dana selain diversified funding sources in addition to its
dasar modal intinya, mengelola aset yang core capital base, manages assets with
terkait likuiditas dan memonitor arus kas dan liquidity in mind, and monitors future cash
likuiditas masa depan setiap hari. Hal ini flows and liquidity on a daily basis. This
menggabungkan penilaian atas arus kas yang incorporates an assesment of expected cash
masa depan dan ketersediaan jaminan flows and the availability of high grade
berkualitas tinggi yang dapat digunakan untuk collateral which could be used to secure
mengamankan dana tambahan jika additional funding if required.
diperlukan.
LPEI telah merencanakan Iangkah-Iangkah LPEI has planned step to overcome the
untuk mengatasi perbedaan jatuh tempo maturity gap between assets and liabilities,
antara aset dan liabilitas, diantaranya: among others by:
• Menjaga stabilitas dan kontinuitas sumber •• Maintaining the stability and continuity of
dan dengan melakukan pengelolaan funding sources by managing the Assets-
Aset-Liabilitas secara hati-hati dan Liabilities carefully and proper planning.
terencana. • Maintaining the sufficiency of money
• Menjaga ketersediaan fasilitas pinjaman market line credit facility from several
money market line dari berbagai bank, banks, either on-shore or off-shore.
baik di dalam maupun di luar negeri.
Analisa Aset dan Liabilitas Sesuai Sisa Analysis of Assets and Liabilities by
Jatuh Tempo Kontraktual berdasarkan Remaining Contractual Maturity based on
Undiscounted Cash flows the Undiscounted Cash flows
Potensi risiko likuiditas yang akan dihadapi The potential liquidity risk that LPEI may be
LPEI di masa mendatang diukur melalui exposed in the future is measured through
Liquidity Gap Analysis, yang merupakan Liquidity Gap Analysis, which is the projection
proyeksi kelebihan atau kekurangan likuiditas of excess or shortage of liquidity base on
atas dasar jatuh tempo aset dan liabilitas, maturity of assets and liabilities, after taking
setelah memperhitungkan kebutuhan untuk into account the need for business expansion.
ekspansi bisnis. Informasi ini menjadi This information is also used as a base
pertimbangan dalam perencanaan dan consideration when planning and managing
pengelolaan likuiditas, termasuk juga liquidity as well as business expansion plan.
kebutuhan ekspansi bisnis. Dengan By implementing effective liquidity
diterapkannya pengelolaan likuiditas yang management, it is expected to minimize
efektif, diharapkan dapat meminimalkan risiko liquidity risk at LPEI.
likuiditas di LPEI.
31 Desember/December 31,2021
Sampai
dengan Lebih dari 1-3 Lebih dari 3-6 Lebih dari 6-12 Lebih dari 1-3 Lebih dari 3-5 Lebih dari
1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ tahun/ tahun/ 5 tahun/
Up to More than 1-3 More than 3-6 More than 6-12 More than 1-3 More than 3-5 More than
1 month months months months years years 5 years Total
Aset Keuangan Financial Assets
Current account with
Giro pada Bank Indonesia 2,318 -- -- -- -- -- -- 2,318 Bank Indonesia
Current accounts
Giro pada bank 674,115 -- -- -- -- -- -- 674,115 with Bank
Penempatan pada Bank 7,474,897 8,790,802 345,000 -- -- -- -- 16,610,699 Placements with Bank
Efek-efek 34,174 4,601 15,099 25,602 182,994 150,770 700,595 1,113,835 Securities
Tagihan akseptasi 128,391 230,035 103,347 -- -- -- -- 461,773 Acceptances receivable
Tagihan derivatif 6 -- -- -- -- -- -- 6 Derivatives receivable
Pembiayaan dan Financing and
piutang receivables
Modal Kerja 4,181,523 3,548,464 3,325,220 4,067,290 6,779,131 6,250,739 22,992,249 51,144,616 Working Capital
Investasi 16,852 9,266 120,728 666,679 6,740,993 10,501,854 30,904,629 48,961,001 Investment
Konsumsi 16 73 56 610 6,616 12,175 166,560 186,106 Consumption
Piutang asuransi Insurance and
dan penjaminan 285,656 -- -- -- -- -- -- 285,656 guarantee receivables
Aset lain-lain - neto *) 55,191 -- -- -- -- -- -- 55,191 Other assets *)
Sub total 12,853,139 12,583,241 3,909,450 4,760,181 13,709,734 16,915,538 54,764,033 119,495,316 Sub total
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas segera 32,570 -- -- -- -- -- -- 32,570 Current liabilities
Liabilitas akseptasi 128,391 230,035 103,347 -- -- -- -- 461,773 Acceptances payable
Liabilitas derivatif -- -- -- -- -- -- -- -- Derivatives payable
Efek-efek hutang yang Debt securities
Diterbitkan 543,613 1,891,293 2,955,342 4,547,810 26,903,602 9,036,882 4,768,404 50,646,946 issued
Pinjaman yang diterima 1,250,000 -- 10,152,341 -- 14,854,298 4,062,642 176,501 30,495,782 Fund borrowings
Insurance and
Utang asuransi dan penjaminan 66,418 -- -- -- -- -- -- 66,418 guarantee payables
Liabilitas asuransi 3,769 -- -- -- -- -- -- 3,769 Insurance liabilities
Liabilitas lain-lain** 1,057,255 -- -- -- -- -- -- 1,057,255 Other liabilities**
Sub total 3,082,016 2,121,328 13,211,030 4,547,810 41,757,900 13,099,524 4,944,905 82,764,513 Sub total
Maturity gap 9,771,123 10,461,913 (9,301,580) 212,371 (28,048,166) 3,816,014 49,819,128 36,730,803 Maturity gap
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari bunga yang masih *) Financial assets under “other assets” consist of accrued interest
akan diterima dan uang jaminan. receivables and refundable deposits.
**) Liabilitas keuangan dalam “liabilitas lain-lain” terdiri dari bunga yang **) Financial liabilities under “other liabilities” consist of accrued interest
masih harus dibayar, tantiem dan jasa produksi dan kewajiban kepada payable, tantiem and accrued bonus and liability or reguarantor.
penjamin ulang..
Analisa Aset dan Liabilitas Sesuai Sisa Analysis of Assets and Liabilities by
Jatuh Tempo Kontraktual berdasarkan Remaining Contractual Maturity based on
Undiscounted Cash flows (lanjutan) the Undiscounted Cash flows (continued)
31 Desember/December 31 , 2022
Sampai
dengan Lebih dari 1-3 Lebih dari 3-6 Lebih dari 6-12 Lebih dari 1-3 Lebih dari 3-5 Lebih dari
1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ tahun/ tahun/ 5 tahun/
Up to More than 1-3 More than 3-6 More than 6-12 More than 1-3 More than 3-5 More than
1 month months months months years years 5 years Total
Liabilitas komitmen Commitment and
dan kontinjensi contingent liabilities
Bank garansi 424,491 1,492,938 1,810,456 1,949,664 4,545,641 1,594,274 806,288 12,623,752 Bank guarantee
Penerbit LC yang tidak Outstanding
dibatalkan 75,924 250,614 -- 65,269 2,916 -- -- 394,723 irrevocable L/C
Total 500,415 1,743,552 1,810,456 2,014,933 4,548,557 1,594,274 806,288 13,018,475 Total
Untuk aset keuangan, analisis For financial assets, the analysis into maturity
pengelompokan jatuh tempo didasarkan pada buckets is based on the remaining period from
sisa periode dari akhir periode pelaporan ke the end of the reporting period to the
tanggal jatuh tempo kontraktual atau jika lebih contractual maturity date or if earlier the
awal tanggal perkiraan aset akan direalisasi. expected date the assets will be realized.
Untuk liabilitas keuangan, analisis jatuh tempo For financial liabilities, the maturity analysis is
didasarkan pada tanggal yang lebih awal based on the earliest date on which LPEI may
dimana LPEI disyaratkan untuk membayar. be required to pay.
Termasuk di tabel di atas adalah arus kas The tables above include both interest and
bunga dan pokok. Sepanjang bunga adalah principal cash flows. To the extent that
suku bunga mengambang, jumlah yang tidak interest flows are floating rate, the
didiskonto diperoleh dari kurva suku bunga undiscounted amount is derived from interest
pada akhir periode pelaporan. Untuk rate curves at the end of the reporting period.
instrumen keuangan yang didenominasi For foreign currency denominated financial
dengan mata uang asing, jumlah yang tidak instruments, the undiscounted amount is
didiskonto ditranslasi dengan kurva nilai tukar translated by the relevant forward exchange
forward yang relevan pada akhir periode curve at the end of the reporting period.
pelaporan.
Tabel selanjutnya menyajikan mengenai The following tables present the mapping of
pemetaan liabilitas komitmen dan kontinjensi commitment and contingent liabilities in a
dalam skala waktu tertentu (maturity bucket) specific timescale (maturity bucket) based on
berdasarkan sisa jangka waktu sampai remaining maturity.
dengan jatuh tempo (remaining maturity).
PDN untuk laporan posisi keuangan The NOP for the statement of financial
adalah selisih neto jumlah aset dan position is the net difference of total
jumlah liabilitas dalam setiap mata uang assets and total liabilities in each foreign
asing yang semuanya dinyatakan dalam currency which are stated in Rupiah.
Rupiah.
PDN secara keseluruhan adalah The overall NOP is the total of the
penjumlahan nilai absolut dari selisih absolute values of the net difference
neto antara aset dan liabilitas dalam between the assets and liabilities
mata uang asing dan selisih neto dari denominated in each foreign currency
tagihan dan liabilitas komitmen dan and the net difference of the receivables
kontinjensi yang dicatat dalam rekening and payables of both commitments
administratif yang didenominasi dalam and contingencies recorded in the
setiap mata uang asing, yang dinyatakan administrative accounts denominated in
dalam Rupiah. each foreign currency which are stated in
Rupiah.
Berikut ini adalah Posisi Devisa Neto The following is LPEI’s Net Open
LPEI: Position:
Rasio Posisi Devisa Neto Keseluruhan 1.74% Overall Net Open Position Ratio
Rasio Posisi Devisa Neto Keseluruhan 7.07% Overall Net Open Position Ratio
Tabel berikut ini menunjukkan rincian The following tables detail the sensitivity
sensitivitas perubahan eksposur LPEI atas of LPEI’s exposure to changes in
perubahan nilai tukar mata uang asing. foreign exchange rate. The sensitivity
Analisis sensitivitas hanya termasuk pos analysis includes only outstanding
moneter yang didenominasi dalam mata foreign currency denominated monetary
uang asing dan menyesuaikan items and adjusts their translation at the
translasinya pada akhir periode atas period end for a change in the relevant
perubahan nilai tukar mata uang asing foreign currency rates. The percentage
yang relevan. Persentase kenaikan dan increase or decrease represents LPEI’s
penurunan menunjukkan penilaian LPEI assesment of the reasonably possible
atas perubahan yang mungkin terjadi change in the relevant foreign
pada nilai tukar mata uang asing setelah exchange rates after considering the
memperhatikan kondisi ekonomi saat ini. current economic conditions.
31 Desember/December 31, 2022
USD EUR JPY SGD
1.90% -1.90% 3.39% -3.39% 3.70% -3.70% 2.34% -2.34%
Aset Keuangan Financial Assets
Current accounts
Giro pada bank 555 (555) 92 (92) 10 (10) 1 (1) with banks
Efek-efek 1,651 (1,651) -- -- -- -- -- -- Securities
Tagihan akseptasi 763 (763) -- -- -- -- -- -- Acceptances receivable
Financing and
Pembiayaan dan piutang 174,959 (174,959) -- -- -- -- -- -- receivables
Piutang asuransi 37 (37) -- -- -- -- -- Insurance receivables
Aset reasuransi 18 (18) -- -- -- -- -- Reinsurance assets
Piutang pembiayaan Guarantee financing
garansi -- -- -- -- -- -- -- -- receivables
Aset lain-lain - bersih *) 18 (18) -- -- -- -- -- -- Other assets - net *)
Total - neto 178,001 (178,001) 92 (92) 10 (10) 1 (1) Total - net
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas akseptasi (763) 763 -- -- -- -- -- -- Acceptances payable
Efek-efek utang -- -- -- -- -- -- -- -- Debt securities
yang diterbitkan (41,544) 41,544 -- -- -- -- -- -- issued
Pinjaman yang diterima (122,319) 122,319 (1,639) 1,639 -- -- -- -- Fund borrowings
Liabilitas asuransi (31) 31 -- -- -- -- -- -- Insurance liabilities
Liabilitas lain-lain-bersih **) (1,318) 1,318 (3) 3 (8) 8 -- -- Other liabilities-net **)
Total - neto (165,975) 165,975 (1,642) 1,642 (8) 8 -- -- Total - net
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri *) Financial assets under “other assets” consist of
dari bunga yang masih akan diterima dan accrued interest receivables and refundable
uang jaminan. deposits.
**) Liabilitas keuangan dalam “liabilitas lain-lain” **) Financial liabilities under “other liabilities”
terdiri dari bunga yang masih harus dibayar, consist of accrued interest payable, tantiem
tantiem dan jasa produksi dan kewajiban and accrued bonus and liability to reguarantor.
kepada penjamin ulang.
Tabel berikut ini merangkum perbedaan The following tables summarize the
sensitivitas tingkat suku bunga LPEI. interest rate sensitivity gap of LPEI. The
Tabel menunjukkan penyesuaian nilai tables show the contractual repricing for
kontraktual untuk setiap kategori aset each category of asset liability and
liabilitas dan item rekening administratif administrative accounts items in LPEI’s
pada pembukuan LPEI. Posisi negatif book. A liability (or negative) gap position
gap (short position) muncul ketika exists when liabilities reprice more quickly
liabilitas menyesuaikan nilai lebih cepat or in greater proportion than assets during
atau pada proporsi yang lebih besar a given period and tends to benefit net
daripada aset sepanjang periode dan interest income in a declining interest rate
cenderung menghasilkan pendapatan environment. An asset (or positive) gap
bunga neto di dalam lingkungan tingkat position exists when assets reprice more
suku bunga menurun. Posisi positif gap quickly or in greater proportion than
(long position) muncul ketika aset liabilities during a given period and tends
menyesuaikan nilai lebih cepat atau to benefit net interest income in a rising
berada pada proporsi yang lebih besar interest rate environment.
daripada liabilitas sepanjang periode dan
cenderung menghasilkan pendapatan
bunga neto di dalam lingkungan tingkat
suku bunga meningkat.
(ii) Risiko suku bunga (lanjutan) (ii) Interest rate risk (continued)
(ii) Risiko suku bunga (lanjutan) (ii) Interest rate risk (continued)
31 Desember /December 31, 2021
Suku bunga mengambang/Floating interest rate
Lebih dari 3
bulan tetapi
tidak lebih
dari 1 tahun/ Tidak
Tidak lebih More than 3 Lebih dari 1 Suku bunga dikenakan
dari 3 bulan/ months but tahun/ tetap/ bunga/
Less than less than 1 More than 1 Fixed Non-interest
3 months year year interest rate bearing Total
Aset Keuangan Financial Assets
Giro pada Current account with
Bank Indonesia -- -- -- -- 2,318 2,318 Bank Indonesia
Giro pada bank 674,115 -- -- -- -- 674,115 Current accounts with banks
Penempatan pada bank -- -- -- 16,641,155 -- 16,641,155 Placements with banks
Efek-efek -- -- -- 560,050 -- 560,050 Securities
Tagihan derivatif -- -- -- -- 6 6 Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Modal kerja 8,575,360 6,694,854 17,392,744 -- -- 32,662,958 Working capital
Investasi 40,775 904,023 32,279,406 -- -- 33,224,204 Investment
Konsumsi -- -- -- 122,070 5,747 127,817 Consumption
Piutang pembiayaan Guarantee financing
garansi -- -- -- -- -- -- receivables
Piutang asuransi dan Insurance and
penjaminan -- -- -- -- 285,656 285,656 guaranteee receivables
Tagihan akseptasi -- -- -- -- 460,540 460,540 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) -- -- -- -- 55,191 55,191 Other assets *)
Total aset keuangan 9,290,250 7,598,877 49,672,150 17,323,275 809,458 84,694,010 Total financial assets
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas segera -- -- -- -- 32,430 32,430 Current liabilities
Liabilitas akseptasi -- -- -- -- 460,540 460,540 Acceptances payable
Efek-efek utang yang Debt securities
diterbitkan -- -- -- 27,712,389 -- 27,712,389 issued
Pinjaman yang diterima 1,250,000 9,961,451 17,588,120 -- -- 28,799,571 Fund borrowings
Utang asuransi -- -- -- -- 4,055 4,055 Insurance payable
Utang penjaminan -- -- -- -- 62,363 62,363 Guarantee payable
Liabilitas lain-lain **) -- -- -- -- 1,057,255 1,057,255 Other liabilities**)
Total liabilitas keuangan 1,250,000 9,961,451 17,588,120 27,712,389 1,616,643 58,128,603 Total financial liabilities
Interest Gap 8,040,250 (2,362,574) 32,084,030 (10,389,114) (807,185) 26,565,407 Interest Gap
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri *) Financial assets under “other assets” consist of
dari bunga yang masih akan diterima dan accrued interest receivables and refundable
uang jaminan. deposits.
**) Liabilitas keuangan dalam “liabilitas lain-lain” **) Financial liabilities under “other liabilities”
terdiri dari bunga yang masih harus dibayar, consist of accrued interest payable, tantiem
tantiem dan jasa produksi dan kewajiban and accrued bonus and liability to reguarantor.
kepada penjamin ulang.
Tabel di bawah ini menunjukkan suku The tables below summarize the
bunga efektif dari mata uang utama effectiveinterest rate by major currencies
untuk instrumen keuangan moneter yang for monetary financial instruments not
tidak diukur pada nilai wajar melalui carried at fair valuethrough profit or loss.
laporan laba rugi.
31 Desember/December 31, 2022
Suku Bunga Efektif/ Suku Bunga Kontraktual/
Effective Interest Rate Contractual Interest Rate
Mata uang Mata uang
asing/ asing/
Foreign Foreign
Rupiah Currency Rupiah Currency
% % % %
ASET ASSETS
Giro pada bank 0.00 - 0.00 0.00 - 0.00 0.00 - 0.00 0.00 - 0.00 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 3.50 - 6.50 3.00 - 4.32 3.50 - 6.50 3.00 - 4.32 Placements with banks
Efek-efek 5.50 - 8.38 2.95 - 4.13 5.50 - 8.38 2.95 - 4.13 Securities
Pembiayaan dan piutang 0.00 - 14.50 0.00 - 10.75 0.00 - 14.50 0.00 - 10.75 Financing and receivables
LIABILITAS LIABILITIES
Efek-efek utang yang diterbitkan 6.70 - 9.80 3.88 6.70 - 9.80 3.88 Debt securities issued
Pinjaman yang diterima 4.65 - 5.78 1.25 - 4.91 4.65 - 5.78 1.25 - 4.91 Fund borrowings
Tabel selanjutnya menunjukkan rincian The following tables detail the sensitivity
sensitivitas laba dan ekuitas LPEI of LPEI’s profit and equity to changes in
terhadap perubahan tingkat suku bunga. interest rate. The analysis is prepared
Analisis disusun dengan menggunakan assuming the amount of floating rate
asumsi atas saldo instrumen keuangan financial instrument outstanding at the
dengan bunga mengambang reporting date was outstanding for the
pada tanggal pelaporan telah whole year, taking into account actual
beredar sepanjang tahun, dengan principal movements during the year. The
memperhatikan pergerakan aktual atas basis point increase and decrease
pokok selama tahun berjalan. Basis poin represents the management’s assesment
kenaikan dan penurunan menunjukkan of the reasonably possible change in the
penilaian manajemen atas perubahan relevant interest rates after considering
yang mungkin terjadi atas suku the current economic conditions.
bunga yang relevan setelah
mempertimbangkan kondisi ekonomi
saat ini.
Tingkat sensitivitas yang digunakan The level of sensitivity that is used to
untuk menganalisis kemungkinan analyze possible changes in interest rates
perubahan suku bunga yang berdampak which affect the profit and loss portfolio of
pada keuntungan dan kerugian portofolio banking book. Sensitivity analysis using
banking book. Pada analisa sensitivitas assumptions of interest rates changes for
menggunakan asumsi perubahan suku banking book portfolio with base
bunga untuk portofolio banking book IDR+/47bp, USD+/-148bp, EUR +/-250bp,
dengan basis IDR+/47bp, USD+/-148bp, JPY +/-44bp and SGD +/-108bp as of
EUR +/-250bp, JPY +/-44bp dan SGD December 31, 2022 and IDR+/30bp,
+/-108bp pada tanggal 31 Desember USD+/-78 bp, EUR +/-0,02 bp, JPY +/-5,5
2022 dan IDR+/30bp, USD+/-78 bp, bp dan SGD +/-72 bp as of December 31,
EUR +/-0,02 bp, JPY +/-5,5 bp dan SGD 2021.
+/-72 bp pada tanggal 31 Desember
2021.
31 Desember/December 31, 2022
Efek pada laba rugi/
Impact to profit or loss
IDR USD Lain-lain/Others
+30bp -30bp +78 bp -78bp
Aset Keuangan Financial Assets
Penempatan Placements
pada bank 71,904 (71,904) 36,276 (36,276) 564 (564) with banks
Efek-efek (39,581) 41,231 (2,242,682) 2,674,495 -- -- Securities
Pembiayaan dan Financing and
piutang 235,281 (235,281) 537,207 (537,207) -- -- receivables
Neto 267,604 (265,954) (1,669,199) 2,101,012 564 (564) Net
Secara rutin telah dilakukan proses identifikasi Identification of Operational Risk in general
Risiko Operasional secara umum melalui has been carried out through the quarterly
penilaian profil risiko triwulanan. Telah assessment of risk profile. Risk register
dilakukan pula pengikinian risk register yang referring to the latest organizational structure
telah mengacu pada struktur organisasi has also been updated, along with the
terbaru, dan dilakukan identifikasi risiko-risiko identification of other risks in each working
lain pada unit kerja secara berkala. unit periodically.
Proses pengukuran risiko operasional selain The process of measuring operational risk is
dilakukan secara manual dan telah mulai not only done manually and has begun to
dilakukan Risk Control and Self Assessment carry out Risk Control and Self Assessment
(RCSA) sehingga lebih persisi dalam (RCSA) so that it is more precise in measuring
mengukur risiko operasional pada masing- operational risks in each division and
masing divisi dan proses operasional. operational process. RCSA measurements
Pengukuran RCSA dilakukan secara kualitatif are carried out qualitatively and quantitatively.
dan kuantitatif. Saat ini LPEI mulai melakukan Currently, LPEI has begun to measure RCSA
pengukuran RCSA secara kualitatif. qualitatively. In the future, RCSA will be
Kedepannya RCSA akan dilakukan secara carried out quantitatively to measure how
kuantitatif untuk mengukur seberapa besar much impact and possibility of operational
dampak dan kemungkinan kejadian events so that better and appropriate
operasional sehingga dapat dibangun mitigasi mitigation can be built. Mitigation is then
yang lebih baik dan tepat. Untuk kemudian carried out in order to reduce the operational
dilakukan mitigasi agar dapat menurunkan risk of the institution through improved
risiko operasional lembaga melalui governance of the entire transaction process.
peningkatan tata kelola atas seluruh proses
transaksi yang berjalan.
Risiko utama yang dihadapi LPEI dalam The principal risk that LPEI faces under
kontrak asuransi adalah klaim aktual dan insurance contracts is that the actual claims
pembayaran manfaat atau waktu terkait and benefit payments or the timing thereof,
dengan hal tersebut, berbeda dengan yang differ from expectations. This is influenced by
diperkirakan. Hal ini dipengaruhi oleh the frequency of claims, severity of claims,
frekuensi klaim, besarnya klaim, manfaat actual benefits paid and subsequent
klaim yang dibayarkan dan perkembangan development of long-term claims. Therefore,
selanjutnya atas klaim jangka panjang. Oleh LPEI’s objective is to ensure that sufficient
karena itu, tujuan LPEI adalah untuk reserves are available to cover these
memastikan terdapat cadangan yang cukup liabilities.
untuk menyelesaikan liabilitas tersebut.
Aktivitas pengelolaan risiko asuransi LPEI LPEI’s insurance risk management activities
dilakukan pada tingkat transaksi dan are carried out on a transaction and portfolio
portofolio. Pada tingkatan transaksi, LPEI level. At the transaction level, LPEI
membuat batasan risiko atas jumlah yang establishes risk limits on the the insured
diasuransikan. Pada tingkatan portofolio, LPEI amount. At the portfolio level, LPEI ensures
memastikan bahwa strategi besarnya that insurance coverage strategy in the
asuransi dalam sektor ekonomi/industri economic/industry sector reflects the overall
merefleksikan seluruh struktur ekonomi/ national economic/ industry structure.
industri nasional. Sebagai tambahan, LPEI Additionally, LPEI also transfers insurance
juga mengalihkan risiko asuransi kepada risk to other parties through the use of
pihak lain melalui reasuransi atau koasuransi. reinsurance or coinsurance.
37. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 37. Fair Value of Financial Assets and
Liabilities
Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan The tables below summarize the comparison
antara nilai tercatat dan nilai wajar dari semua between the carrying amounts and fair values
aset dan liabilitas keuangan. Nilai wajar yang of all financial assets and liabilities. The fair
diungkapkan adalah berdasarkan informasi values disclosed are based on relevant
relevan yang tersedia dan tidak diperbaharui information available and not updated to
untuk mencerminkan perubahan dalam reflect changes in market conditions which
kondisi pasar yang telah terjadi setelah have occurred after this date.
tanggal ini.
37. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 37. Fair Value of Financial Assets and
(lanjutan) Liabilities (continued)
31 Desember/
December 31, 2022
Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying value Fair value
Aset Keuangan Financial Assets
Giro pada Bank Indonesia 426 426 Current account with Bank Indonesia
Giro pada bank 180,647 180,647 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 12,560,764 12,560,764 Placements with banks
Efek-efek 1,970,120 1,970,120 Securities
Tagihan akseptasi 151,161 151,161 Acceptances receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Modal kerja 43,958,797 33,427,749 Working capital
Investasi 39,539,662 33,193,413 Investment
Konsumsi 137,544 127,061 Consumption
Piutang asuransi 288,989 288,989 Insurance receivables
Aset lain-lain*) 38,485 38,485 Other assets*)
98,826,595 81,938,815
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas segera 46,046 46,046 Current liabilities
Liabilitas akseptasi 151,161 151,161 Acceptances payable
Efek-efek utang yang diterbitkan 25,290,672 22,585,908 Debt securities issued
Liabilitas derivatif 56 56 Derivatives payables
Pinjaman yang diterima 29,297,065 34,613,657 Fund borrowings
Utang asuransi 6,306 6,306 Insurance payable
Utang penjaminan 61,715 61,715 Guarantee payable
Liabilitas lain-lain**) 612,357 612,357 Other liabilities**)
55,465,378 58,077,206
37. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 37. Fair Value of Financial Assets and
(lanjutan) Liabilities (continued)
31 Desember/
December 31, 2021
Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying value Fair value
Aset Keuangan Financial Assets
Giro pada Bank Indonesia 2,318 2,318 Current account with Bank Indonesia
Giro pada bank 674,115 674,115 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 16,641,155 16,641,155 Placements with banks
Efek-efek 560,050 560,050 Securities
Tagihan akseptasi 460,540 460,540 Acceptances receivable
Tagihan derivatif 6 6 Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Modal kerja 45,054,973 33,680,397 Working capital
Investasi 38,780,210 34,210,708 Investment
Konsumsi 127,979 120,356 Consumption
Piutang asuransi 285,656 285,656 Insurance receivables
Aset lain-lain*) 55,191 55,191 Other assets*)
102,642,193 86,690,492
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas segera 32,570 32,570 Current liabilities
Liabilitas akseptasi 460,540 460,540 Acceptances payable
Efek-efek utang yang diterbitkan 27,712,389 25,400,783 Debt securities issued
Pinjaman yang diterima 28,799,571 36,342,516 Fund borrowings
Utang asuransi 4,055 4,055 Insurance payable
Utang penjaminan 62,363 62,363 Guarantee payable
Liabilitas lain-lain**) 1,057,255 1,057,255 Other liabilities**)
58,128,743 63,360,082
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari *) Financial assets under “other assets” consist of
bunga yang masih akan diterima dan uang jaminan. accrued interest receivables and refundable
**) Liabilitas keuangan dalam “liabilitas lain-lain” terdiri deposits.
dari bunga yang masih harus dibayar, tantiem dan **) Financial liabilities under “other liabilities” consist of
jasa produksi dan kewajiban kepada penjamin accrued interest payable, tantiem and accrued
ulang. bonus and liability to reguarantor.
Metode dan asumsi yang digunakan oleh The methods and assumptions used by LPEI
LPEI dalam mengestimasi nilai wajar dari in estimating the fair value of the financial
instrumen keuangan adalah sebagai berikut: instruments are as follows:
(i) Nilai tercatat dari giro pada Bank (i) The carrying value of fixed rate current
Indonesia, giro pada bank, penempatan accounts with Bank Indonesia, current
pada bank dengan suku bunga tetap, kas, accounts withbanks, fixed rates
piutang pembiayaan garansi, tagihan dan placements with banks, cash, guarantee
liabilitas akseptasi, piutang asuransi, aset financing receivable, acceptances
reasuransi, utang asuransi, utang receivables and payable, insurances
penjaminan, liabilitas asuransi dan aset receivable, reinsurance assets,
lain-lain adalah perkiraan yang layak atas insurances payable, guarantee payable,
nilai wajar karena sisa jatuh tempo di insurance liabilities and other assets were
bawah satu tahun. the reasonable approximation of its fair
values since the maturity is below one
year.
37. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 37. Fair Value of Financial Assets and
(lanjutan) Liabilities (continued)
(ii) Pembiayaan dan piutang LPEI secara (ii) Financing and receivables of LPEI
umum terdiri dari pembiayaan dan generally consists of financing and
piutang yang diberikan dengan suku receivables granted ata floating rate and
bunga mengambang dan suku bunga fixed rate. Financing and receivables
tetap. Pembiayaan dan piutang yang granted are stated at carrying amount.
diberikan dinyatakan berdasarkan jumlah The fair value of financing and credit
nilai tercatat. Nilai wajar dari pembiayaan extended show discounted value of the
dan piutang yang diberikan menunjukkan estimated future cash flows expected to
nilai diskon dari perkiraan arus kas masa be received by LPEI. These discounted
depan yang diharapkan akan diterima cash flows use market rates to determine
oleh LPEI. Perkiraan arus kas ini fair value.
didiskontokan dengan menggunakan
suku bunga pasar untuk menentukan nilai
wajar.
(iii) Nilai wajar atas instrumen derivatif yang (iii) The fair values of derivative instruments
didapatkan dari teknik penilaian dengan are obtained from valuation techniques by
menggunakan masukan yang dapat usinginputs that can be observed in the
diamati di pasar terutama adalah suku market such as interest rate and foreign
bunga dan nilai tukar mata uang asing. currency exchange rate.
(iv) Estimasi nilai wajar liabilitas segera (iv) The estimated fair values of current
adalah sebesar jumlah yang harus liabilities are the amounts repayable on
dibayarkan kembali sewaktu-waktu. demand.
(v) Nilai wajar untuk efek-efek ditetapkan (v) The fair values of securities are based on
berdasarkan harga pasar atau harga the market prices (broker)/dealer price
kuotasi perantara (broker)/pedagang efek quotations. When this information is not
(dealer). Jika informasi ini tidak tersedia, available, the fair value is estimated using
nilai wajar diestimasi dengan quoted market prices for securities with
menggunakan harga pasar kuotasi efek similar credit, maturity and yield
yang memiliki karakteristik kredit, jatuh characteristics or using internal valuation
tempo dan yield yang serupa atau dinilai model.
dengan menggunakan metode penilaian
internal.
(vi) Nilai wajar agregat untuk efek-efek utang (vi) The aggregate fair values for debt
yang diterbitkan dan pinjaman yang securities issued and fund borrowings
diterima dengan tingkat bunga tetap with fixed interestrate are based on
didasarkan pada arus kas diskonto model discounted cash flow model using current
yang menggunakan kurva yield terkini yield curve appropriate for the remaining
yang sesuai dengan sisa periode jatuh term to maturity. For debt securities
temponya. Untuk efek-efek utang yang issued and fund borrowings with floating
diterbitkan dan pinjaman yang diterima interest rate the carrying value
dengan suku bunga mengambang nilai approximates its fair value.
tercatat mendekati nilai wajarnya.
37. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 37. Fair Value of Financial Assets and
(lanjutan) Liabilities (continued)
Tabel berikut menunjukan suatu analisa The following table shows an analysis of
instrumen keuangan yang dicatat pada nilai financial instruments recorded at fair value by
wajar berdasarkan tingkatan hierarki: level of the hierarchy:
31 Desember/
December 31, 2022
Tingkat/ Tingkat/ Tingkat/
Level 1 Level 2 Level 3
Aset keuangan yang diukur pada Financial assets measured at
nilai wajar fair value
Aset keuangan pada FVTOCI Financial assets at FVTOCI
Efek-efek 1,970,120 -- -- Securities
1,970,120 -- --
Aset yang nilai wajarnya Assets for which fair value
diungkapkan are disclosed
Giro pada Current account with
Bank Indonesia -- 426 -- Bank Indonesia
Giro pada bank -- 180,647 -- Currenct account with bank
Penempatan pada bank -- 12,560,764 -- Placement with bank
Tagihan akseptasi -- 151,161 -- Acceptances receivable
Pembiayaan dan piutang Financing and receivables
Modal kerja -- 14,523,483 18,904,266 Working capital
Investasi -- 21,898,600 11,294,813 Investment
Konsumsi -- 127,061 -- Consumption
Piutang asuransi -- 288,989 -- Insurance receivables
Aset lain-lain*) -- 38,485 -- Other assets*)
-- 49,769,616 30,199,079
Total 1,970,120 49,769,616 30,199,079 Total
Liabilitas yang diukur Liabilities measured at fair
pada nilai wajar value
Liabilitas derivatif -- 56 -- Derivatives payable
Liabilitas yang nilai wajarnya Liabilities for which fair value are
diungkapkan disclosed
Liabilitas segera -- 46,046 -- Current liabilities
Liabilitas akseptasi -- 151,161 -- Acceptances payable
Efek-efek utang yang diterbitkan -- 22,585,908 -- Debt securities issued
Pinjaman yang diterima -- 34,613,657 -- Fund borrowings
Utang asuransi -- 6,306 -- Insurance payable
Utang penjaminan -- 61,715 -- Guarantess payable
Liabilitas lain-lain**) -- 612,357 -- Other liabilities**)
-- 58,077,206 --
Total -- 58,077,262 -- Total
37. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan 37. Fair Value of Financial Assets and
(lanjutan) Liabilities (continued)
31 Desember/
December 31,2021
Tingkat/ Tingkat/ Tingkat/
Level 1 Level 2 Level 3
Aset keuangan yang diukur pada Financial assets measured at
nilai wajar fair value
Aset keuangan pada FVTOCI Financial assets at FVTOCI
Efek-efek 560,050 -- -- Securities
Aset keuangan pada FVTPL Financial assets at FVTPL
Tagihan derivatif -- 6 -- Derivatives receivable
560,050 6 --
Aset yang nilai wajarnya Assets for which fair value
diungkapkan are disclosed
Giro pada Current account with
Bank Indonesia -- 2,318 -- Bank Indonesia
Giro pada bank -- 674,115 -- Currenct account with bank
Penempatan pada bank -- 16,641,155 -- Placement with bank
Tagihan akseptasi -- 460,540 -- Acceptances receivable
Pembiayaan dan piutang -- Financing and receivables
Modal kerja -- 17,984,704 15,695,693 Working capital
Investasi -- 26,693,669 7,517,039 Investment
Konsumsi -- 120,356 -- Consumption
Piutang asuransi -- 285,656 -- Insurance receivables
Aset lain-lain*) -- 55,191 -- Other assets*)
-- 62,917,704 23,212,732
Total 560,050 62,917,710 23,212,732 Total
Liabilitas yang diukur Liabilities measured at fair
pada nilai wajar value
Liabilitas derivatif -- -- -- Derivatives payable
Liabilitas yang nilai wajarnya Liabilities for which fair value are
diungkapkan disclosed
Liabilitas segera -- 32,570 -- Current liabilities
Liabilitas akseptasi -- 460,540 -- Acceptances payable
Efek-efek utang yang diterbitkan -- 25,400,783 -- Debt securities issued
Pinjaman yang diterima -- 36,342,516 -- Fund borrowings
Utang asuransi -- 4,055 -- Insurance payable
Utang penjaminan -- 62,363 -- Guarantess payable
Liabilitas lain-lain**) -- 1,057,255 -- Other liabilities**)
-- 63,360,082 --
Total -- 63,360,082 -- Total
*) Aset keuangan dalam “aset lain-lain” terdiri dari bunga yang masih *) Financial assets under “other assets” consist of accrued interest
akan diterima, dan uang jaminan. receivables and refundable deposits.
**) Liabilitas keuangan dalam “liabilitas lain-lain” terdiri dari bunga yang **) Financial liabilities under “other liabilities” consist of accrued interest
masih harus dibayar, tantiem dan jasa produksi dan kewajiban kepada payable, tantiem and accrued bonus and liability to reguarantor.
penjamin ulang.
Tidak terdapat perpindahan level untuk tahun- There were no transfers between levels for
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 the years ended December 31, 2022 and
dan 2021. 2021.
38. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal 38. Minimum Required Capital Adequacy Ratio
Minimum
Perhitungan rasio KPMM LPEI (entitas induk) The CAR calculation of LPEI (parent only) as
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan of December 31, 2022 and 2021, are based
2021, didasarkan pada Peraturan Menteri on Minister of Finance Regulation No.
Keuangan No. 140/PMK/010/2009 Pasal 58, 140/PMK/010/2009 Article 58, wherein LPEI is
dimana LPEI wajib memelihara rasio required to maintain the capital adequacy ratio
kecukupan Modal paling rendah sebesar of at least 8.00%.
8,00%.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan As of December 31, 2022 and 2021, LPEI has
2021, LPEI telah memenuhi ketentuan rasio complied with the required capital adequacy
KPMM. ratio.
38. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal 38. Minimum Required Capital Adequacy Ratio
Minimum (lanjutan) (continued)
Rasio kewajiban penyediaan modal minimum LPEI’s minimum capital adequacy ratio on a
LPEI secara konsolidasian dengan consolidated basis as at December 31, 2022
memperhitungkan risiko kredit dan pasar and 2021 after considering credit and market
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 risk is 32.74% and 37.19%.
adalah 32,74% dan 37,19%
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi Parties
Dalam kegiatan normal usaha, LPEI In the normal course of business, LPEI enters
melakukan transaksi dengan pihak-pihak into certain transactions with parties which are
berelasi karena hubungan kepemilikan related to the management and/or owned by
dan/atau kepengurusan. Semua transaksi the same ultimate shareholder. All
dengan pihak-pihak berelasi telah dilakukan transactions with related parties have met the
dengan kebijakan dan syarat yang telah terms and conditions agreed by the parties.
disepakati bersama.
Pihak berelasi/Related parties Sifat dari hubungan/Nature of relationship Sifat dari transaksi/Nature of transactions
1. Personel manajemen kunci/ Dewan direktur, direktur pelaksana, Pembiayaan dan piutang dan penyisihan
Key management personnel komite audit, dewan pengawas syariah imbalan kerja/ Financing and receivables,
dan kepala divisi/Board of directors, provision for employee benefits
managing directors, audit committee,
sharia supervisory board and
head of divisions
2. Kementerian Keuangan atas nama Pemilik/ Owner Efek-efek dan pinjaman yang
Pemerintah Republik Indonesia/ diterima/Securities and fund borrowings
Government of the Republic Indonesia
Through the Ministry of Finance
3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Giro pada bank dan penempatan pada bank
Republik Indonesia (RI)/ /Current account with banks and placements
Controlling through the Government of the with banks
Republic of Indonesia
4. PT Bank Negara Indonesia Pengendalian melalui Pemerintah Giro pada bank, penempatan pada bank dan efek-efek
(Persero) Tbk Republik Indonesia (RI)/ /Current account with banks,
Controlling through the Government of the placements with banks and securities
Republic of Indonesia
5. PT Bank Rakyat Indonesia Pengendalian melalui Pemerintah Giro pada bank, penempatan pada bank dan
( Persero) Tbk Republik Indonesia (RI)/ pinjaman yang diterima/ Current account with banks,
Controlling through the Government of the placements with banks and fund borrowings
Republic of Indonesia
6. PT Bank Tabungan Negara Pengendalian melalui Pemerintah Giro pada bank, Penempatan pada bank/
(Persero) Tbk Republik Indonesia (RI)/ Current account with banks and placements
Controlling through the Government of the with banks
Republic of Indonesia
7. PT Bank Raya Indonesia Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Penempatan pada bank/
Republik Indonesia (RI)/ Placements with banks
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
8.PT Bank Syariah Indonesia Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Giro pada bank, pinjaman yang diterima/
Republik Indonesia (RI)/ Current account with banks and fund borrowings
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
Pihak berelasi/Related parties Sifat dari hubungan/Nature of relationship Sifat dari transaksi/Nature of transactions
9.PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/
Republik Indonesia (RI)/ Financing and receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
10.PT Perkebunan Nusantara I (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
11. PT Perkebunan Nusantara V (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
12. PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
13.PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
14. PT PAL Indonesia (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
15. PT Perusahaan Listrik Negara Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
(Persero) Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
16. PT Pindad (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
17. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
18. PT Pengembangan Pariwisata Indonesia Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
(Persero) Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
19. PT Nindya Karya Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
Pihak berelasi/Related parties Sifat dari hubungan/Nature of relationship Sifat dari transaksi/Nature of transactions
20.PT INKA Multi Solusi Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
21. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
22. PT Dirgantara Indonesia (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
23. PT Angkasa Pura II (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
24. PT Pembangunan Perumahan Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
(Persero) Tbk Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
25. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
26. PT Petro Jordan Abadi Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
27. PT Adhi Karya (Persero) Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
Republic of Indonesia
28. PT Industri Kereta Api (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
29. PT Kharisma Pemasaran Bersama Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Nusantara Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
30. PT Nusantara Turbin dan Propulsi Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
31.PT Permodalan Nasional Madani Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
32.PT Pejagan Pemalang Tol Road Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
Pihak berelasi/Related parties Sifat dari hubungan/Nature of relationship Sifat dari transaksi/Nature of transactions
33.PT Kimia Farma Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
34.PT Jasamarga Pandaan Malang Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
35.PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
36.PT Jasamarga Manado Bitung Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
37.PT Jasamarga Balikpapan Samarinda Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
38.PT Indah Karya (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
39. PT Pembangunan Perumahan Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Presisi Tbk Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
40.PT Sinergi Gula Nusantara Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
41.PT Pertamina (Persero) Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
42. PT Wijaya Karya Beton Tbk Pengendalian melalui Pemerintah Pembiayaan dan piutang/Financing and
Republik Indonesia (RI)/ receivables
Controlling through the Government of the
Republic of Indonesia
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
ASET ASSETS
a. Giro pada bank (Catatan 5a) a. Current accounts with banks (Note 5a)
31 Desember/December 31,
2022 2021
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 11,843 565,767 (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 37,621 22,636 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 34,529 20,855 (Persero) Tbk
PT Bank Syariah Indonesia PT Bank Syariah Indonesia
(Persero) Tbk 2,230 -- (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 2 -- (Persero) Tbk
Total 86,225 609,258 Total
b. Penempatan pada bank (Catatan 6a) b. Placements with Banks (Note 6a)
31 Desember/December 31,
2022 2021
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 3,587,235 4,136,000 (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 1,324,000 4,201,000 (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 40,727 40,000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk -- 2,292,675 (Persero) Tbk
PT Bank Raya Indonesia -- 71,263 PT Bank Raya Indonesia
Total 4,951,962 10,740,938 Total
31 Desember/December 31,
2022 2021
Pemerintah Republik Indonesia The Government of the Republic
melalui Kementerian Keuangan of Indonesia through the
Republik Indonesia 1,241,336 560,050 Ministry of Finance
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 728,784 -- (Persero) Tbk
Total 1,970,120 560,050 Total
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
d. Pembiayaan dan piutang (Catatan 9c) d. Financing and receivables (Note 9c)
31 Desember/December 31,
2022 2021
PT Pertamina (Persero) 3,012,181 -- PT Pertamina (Persero)
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 1,344,642 3,318,241 PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT Angkasa Pura II (Persero) 1,173,592 1,300,514 PT Angkasa Pura II (Persero)
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 1,157,165 1,142,149 PT Krakatau Steel Persero (Tbk)
Pengembangan Pariwisata Indonesia 1,106,186 1,053,394 Pengembangan Pariwisata Indonesia
PT Garuda Indonesia (Persero) 994,942 994,403 PT Garuda Indonesia (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) 801,165 805,961 PT Perkebunan Nusantara VII (Persero)
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 752,721 651,710 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT Perkebunan Nusantara V (Persero) 558,225 621,978 PT Perkebunan Nusantara V (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XII (Persero) 513,368 808,284 PT Perkebunan Nusantara XII (Persero)
PT Jasamarga Balikpapan Samarinda 478,683 472,016 PT Jasamarga Balikpapan Samarinda
PT Perkebunan Nusantara I (Persero) 343,893 362,072 PT Perkebunan Nusantara I (Persero)
PT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk 314,848 71,104 (Persero) Tbk
PT PAL Indonesia (Persero) 310,752 291,526 PT PAL Indonesia (Persero)
PT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
Presisi (Persero) Tbk 301,078 -- Presisi (Persero) Tbk
PT Jasamarga Ngawi Kertasono Kediri 280,032 296,912 PT Jasamarga Ngawi Kertasono Kediri
PT Sinergi Gula Nusantara 261,252 -- PT Sinergi Gula Nusantara
PT Kereta Api Indonesia (Persero) 252,993 284,180 PT Kereta Api Indonesia (Persero)
PT Jasamarga Manado Bitung 240,433 214,152 PT Jasamarga Manado Bitung
PT Petro Jordan Abadi 174,138 181,395 PT Petro Jordan Abadi
PT Wijaya Karya Beton Tbk 141,711 -- PT Wijaya Karya Beton Tbk
PT Permodalan Nasional Madani PT Permodalan Nasional Madani
(Persero) 110,517 177,045 (Persero)
PT Pindad (Persero) 51,994 134,850 PT Pindad (Persero)
PT Inka Multi Solusi 42,795 88,676 PT Inka Multi Solusi
PT Indah Karya (Persero) 20,991 21,078 PT Indah Karya (Persero)
PT Dirgantara Indonesia (Persero) 14,581 6,083 PT Dirgantara Indonesia (Persero)
PT Nusantara Turbin dan Propulsi 2,665 12,987 PT Nusantara Turbin dan Propulsi
PT Nindya Karya (Persero) -- 110,150 PT Nindya Karya (Persero)
PT Sarinah (Persero) -- -- Sarinah (Persero)
PT Pejagan Pemalang Tol Road -- 806,569 PT Pejagan Pemalang Tol Road
PT Jasamarga Pandaan Malang -- 444,155 PT Jasamarga Pandaan Malang
PT Adhi Karya (Persero) Tbk -- 120,208 PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Industri Kereta Api (Persero) -- 117,550 PT Industri Kereta Api (Persero)
PT Kimia Farma (Persero) Tbk -- 100,782 PT Kimia Farma (Persero) Tbk
PT Kharisma Pemasaran Bersama PT Kharisma Pemasaran Bersama
Nusantara -- 60,245 Nusantara
Personel manajemen kunci 9,263 11,982 Key management personnel
Total 14,766,806 15,082,351 Total
Dikurangi cadangan kerugian Less allowance for
penurunan nilai (390,626) (420,992) impairment losses
Neto 14,376,180 14,661,359 Net
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
LIABILITAS LIABILITIES
31 Desember/December 31,
2022 2021
PT Bank Syariah Indonesia Tbk 1,493,288 -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Kementerian keuangan Government of the Republic
atas nama Pemerintah Indonesia through Ministry
Republik Indonesia 52,680 53,557 of Finance
Total 1,545,968 53,557 Total
g. Fasilitas pinjaman kepada debitur yang g. Unused loan facilities to debtors (Note 30)
belum digunakan (Catatan 30)
h. Penerbitan L/C yang tidak dapat dibatalkan h. Outstanding irrevocable L/C (Note 30)
(Catatan 30)
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
l. Tagihan dan liabilitas akseptasi (Catatan l. Acceptances payable and receivable (Note
11a) 11a)
m. Efek-efek utang yang diterbitkan (Catatan m. Debt securities issued (Note 16)
16)
Suku bunga untuk pembiayaan dan Interest rate for financing and receivables
piutang dalam Rupiah dan Dolar Amerika in Rupiah and United States Dollar with
Serikat dengan pihak berelasi adalah related parties are as follow:
sebagai berikut:
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
n. Informasi signifikan lainnya (lanjutan) o. n. Other significant information (continued)
p.
Salah satu program pemulihan ekonomi q. One of the national economic recovery
nasional yakni melalui Program Investasi programs is through the Government
Pemerintah sebagaimana yang disebutkan Investment Program as stated in Article 11
dalam Pasal 11 Lampiran UU No 2/2020 of Attachment of Law No. 2/2020 whose
pelaksanaannya diatur lebih lanjut dalam implementation is further regulated in
Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun Government Regulation No. 23 of 2020
2020 tentang Pelaksanaan Program concerning Implementation of the National
Pemulihan Ekonomi Nasional dalam Economic Recovery Program in order to
rangka Mendukung Kebijakan Keuangan Support State Financial Policy for Handling
Negara untuk Penanganan Pandemi the Corona Virus Disease 2019 (COVID-
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) 19) Pandemic and/or Facing Threats That
dan/atau Menghadapi Ancaman yang Endanger the National Economy and/or
Membahayakan Perekonomian Nasional Financial System Stability and Saving the
dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan serta National Economy (Government
Penyelamatan Ekonomi Nasional (PP No Regulation No 23/2020) which has been
23/2020) yang telah diubah dengan PP amended by Government Regulation No.
No. 43 Tahun 2020 tentang Perubahan 43 of 2020 concerning Amendment to
atas PP Nomor 23/2020 (PP No 43/2020). Government Regulation No. 23/2020
(Government Regulation No 43/2020).
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara n. Further provisions regarding Government
Investasi Pemerintah sebagaimana Investment Procedures as referred to in
dimaksud pada PP 43/2020 diatur dengan PP 43/2020 are regulated by Regulation of
Peraturan Menteri Keuangan No. Minister of Finance No. 118/PMK.06/2020
118/PMK.06/2020 tentang Investasi concerning Government Investments in the
Pemerintah Dalam Rangka Program Context of the National Economic
Pemulihan Ekonomi Nasional (PMK Recovery Program
No.118/2020) dan Peraturan Menteri (PMK No.118/2020) and Regulation of
Keuangan Nomor 189/PMK.06/2021 Minister of Finance Number
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri 189/PMK.06/2021 concerning to
Keuangan Nomor 118/PMK.06/2020 amendment to Regulation of Minister of
tentang Investasi Pemerintah Dalam Finance No 118/PMK.06/2020 concerning
Rangka Program Pemulihan Ekonomi Government Investmens in the Context of
Nasional (PMK No. 189/2021). the National Economic Recovery Program
(PMK No. 189/2021).
o.
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
39. Informasi Mengenai Transaksi Dengan 39. Information of Transaction With Related
Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan) Parties (continued)
Rasio aset produktif yang diklasifikasikan non- As of December 31, 2022 and 2021, the non-
performing terhadap total aset produktif pada performing assets to total earning assets
tanggal-tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 ratios were 14.87% and 12.40%,
masing-masing adalah 14,87% dan 12,40%. respectively.
Sejak awal tahun 2020, Badan Nasional Since early 2020, National Agency for
Penanggulangan Bencana Republik Indonesia Disaster Management of the Republic of
mengumumkan berlakunya “Status Keadaan Indonesia announced the enactment of
Tertentu Darurat Bencana Wabah Virus “Status of the Certain Disaster Emergency
Corona”. Wabah virus corona menjadi Conditions Due to Corona Virus Pandemic”.
pandemi global yang berdampak terhadap The corona pandemic, that become global
perekonomian Indonesia dan dunia, antara lain pandemic may had impacted domestic
ditandai dengan melemahnya nilai tukar economy, which was characterized by
Rupiah dan menurunnya harga-harga weakening of the rupiah exchange rate and
sekuritas di pasar modal. decline in the prices of securities on the
capital market.
Resolusi dari dampak ekonomi Indonesia ini, The resolution of Indonesia economic is
banyak tergantung dari kebijakan fiskal dan dependent to a large degree on any fiscal
moneter yang akan ditempuh oleh Pemerintah and monetary measures that may be taken
Republik Indonesia dan otoritas, yang by the Government of Republic of Indonesia
merupakan suatu tindakan yang berada diluar and the authority, an action that is beyond
kendali Bank. Oleh karena itu, tidaklah the Bank control. Therefore, it is not possible
mungkin untuk menentukan dampak masa to determine the impact of future economics
depan kondisi ekonomi terhadap likuiditas dan condition to the Bank liquidity and earnings,
pendapatan Bank dan realisasi dari aset, asset realization, effect from customers,
termasuk pengaruh dari nasabah, kreditur, debtors, shareholders, and other
pemegang saham dan pihak-pihak yang stakeholders. The effects of this uncertainty
berkepentingan lainnya. Pengaruh dari on the assets and liabilities reported in the
ketidakpastian yang ada pada aset dan statement of financial position cannot be
liabilitas yang dilaporkan dalam laporan posisi presently determined. Such effects will be
keuangan pada saat ini tidak dapat reported in the financial statements when
diperkirakan jumlahnya. Pengaruh tersebut they are known and can be estimated.
akan dilaporkan dalam laporan keuangan pada
saat diketahui dan dapat diperkirakan
jumlahnya.
Bank telah melakukan evaluasi terhadap The Bank has evaluated the impact of the
dampak penyebaran Corona Virus Disease spread of Corona Virus Disease (Covid-19)
(Covid-19) termasuk dampak terhadap laporan including the impact on the Bank's financial
keuangan Bank. Stress test terhadap aset statements. Stress tests on financial assets
keuangan dilakukan secara rutin setiap bulan are carried out regularly every month using
menggunakan berbagai skenario untuk various scenarios to determine the
mengetahui signifikansi dampak yang significance of the impact and determine the
ditimbulkan dan menentukan langkah serta appropriate steps and strategies to anticipate
strategi yang tepat untuk mengantisipasi the resulting impacts.
dampak yang ditimbulkan.
Dalam rangka memitigasi dampak negatif yang In order to mitigate the negative impacts
disebabkan dari pandemi Covid-19 dan caused by the Covid-19 pandemic and
sebagai bentuk implementasi Bussiness implementation of the Business Continuity
Continuity Plan (BCP), Bank telah melakukan Plan (BCP), Bank has made efforts to prevent
upaya-upaya pencegahan penyebaran the spread of Covid-19, such as establish a
Covid-19, antara lain dengan membentuk task force to handle the impact of the spread
gugus tugas untuk penanganan dampak of Covid-19 on internal Bank especially related
penyebaran Covid-19 di internal Bank to Bank operations. The implementation of
khususnya terkait operasional Bank. health protocols that have been carried out
Penerapan protokol kesehatan yang telah includes limiting the number of queues,
dilakukan antara lain seperti membatasi jumlah measuring body temperature for employees
antrian, pengukuran suhu tubuh kepada and customers, providing equipment for front
karyawan dan nasabah, menyediakan liner employees, and implementing a split
peralatan penunjang untuk karyawan yang operation policy within reasonable limits and
bertatap muka langsung dengan nasabah, based on the provisions of the authorities. In
menerapkan kebijakan split operation dalam order to prevent the spread of Covid-19 within
batasan yang wajar dan sesuai dengan internal Bank and to support the Covid-19
ketentuan dari otoritas. Dalam rangka vaccination program organized by the
pencegahan penyebaran Covid-19 di government, Bank has facilitated the Covid-19
lingkungan Bank dan untuk mendukung vaccination all employees. The Bank has a
program vaksinasi Covid-19 yang back-up site that can be used in the event of a
diselenggarakan oleh pemerintah, Bank telah temporary closure of the Work Unit affected by
memfasilitasi pemberian vaksin Covid-19 the spread of Covid-19, so that banking
kepada seluruh karyawan. Bank memiliki transactions do not encounter significant
backup site yang dapat digunakan apabila problems. Testing with the PCR method and
terjadi penutupan sementara Satuan Kerja the Rapid test were carried out on employees
yang terdampak dari penyebaran Covid-19, who were close contact with positive Covid-19
sehingga transaksi perbankan tidak employees.
mengalami kendala yang signifikan.
Pengetesan dengan metode PCR dan Rapid
test dilakukan kepada karyawan yang kontak
erat dengan karyawan positif Covid-19.
43. Analisis Jatuh Tempo Aset dan Liabilitas 43. Maturity Analysis of Assets and Liabilities
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2022 December 31, 2021
Jatuh tempo Jatuh tempo Jatuh tempo Jatuh tempo
dalam satu lebih dari dalam satu lebih dari
tahun/ satu tahun/ tahun/ satu tahun/
One year Due beyond One year Due beyond
And below one year Total And below one year Total
Aset Keuangan Financial Assets
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 426 -- 426 2,318 -- 2,318 Bank Indonesia
Giro pada bank 180,647 -- 180,647 674,115 -- 674,115 Current accounts with banks
Penempatan pada bank 12,560,764 -- 12,560,764 16,641,155 -- 16,641,155 Placements with banks
Efek-efek 56,471 1,913,649 1,970,120 28,515 531,535 560,050 Securities
Tagihan akseptasi 151,161 -- 151,161 460,540 -- 460,540 Acceptances receivable
Tagihan derivatif -- -- -- 6 -- 6 Derivatives receivable
Pembiayaan dan Financing and
piutang syariah 23,739,078 59,896,925 83,636,003 20,761,312 63,201,850 83,963,162 sharia receivables
Piutang pembiayaan
garansi lainnya 325,532 -- 325,532 298,034 -- 298,034 Other guarantee receivables
Piutang asuransi Insurance and
dan penjaminan 288,989 -- 288,989 285,656 -- 285,656 guarantee receivables
Aset lain-lain 38,485 -- 38,485 156,983 -- 156,983 Other assets
Total aset keuangan 37,341,553 61,810,574 99,152,127 39,308,634 63,733,385 103,042,019 Total financial assets
Aset Non Keuangan Non-financial Assets
Kas 38 -- 38 65 -- 65 Cash
Biaya dibayar dimuka -- 15,129 15,129 -- 15,782 15,782 Prepaid expenses
Klaim atas kelebihan pembayaran
Pajak -- 865 865 -- 76,671 76,671 Claim for tax refund
Aset pajak tangguhan-neto -- 1,552,978 1,552,978 -- 2,767,613 2,767,613 Deferred tax assets-net
Aset tetap -- 1,525,478 1,525,478 -- 1,525,187 1,525,187 Premises and equipment
Aset reasuransi 3,544 -- 3,544 2,615 -- 2,615 Reinsurance assets
Aset lain-lain 20,804 -- 20,804 25,201 -- 25,201 Other assets
Total aset non keuangan 24,386 3,094,450 3,118,836 27,881 4,385,253 4,413,134 Total non-financial assets
37,365,939 64,905,024 102,270,963 39,336,515 68,118,638 107,455,153
Akumulasi penyusutan (527,643) (421,762) Accumulated depreciation
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (17,927,568) (17,992,470) impairment losses
Total 83,815,752 89,040,921 Total
44. Tambahan Informasi Arus Kas 44. Additional Cash Flow Information
Perubahan pada liabilitas yang timbul dari Changes in liabilities arising from financing
aktivitas pendanaan pada laporan arus kas activities in the cash flow statement are as
adalah sebagai berikut: follows:
Perubahan Non Kas/
Non Cash Changes
Pergerakan Kurs
31 Desember/ Arus kas/Cash flow Mata Uang 31 Desember/
December 31, Penerimaan/ Pembayaran/ Asing/ Foreign Lain-lain/ December 31,
2021 Receipt Payment Exchange Rate Others 2022
Rupiah Rupiah
Liabilitas sewa 10,980 -- (6,047) -- 620 5,553 Lease liabilities
Pinjaman yang diterima 28,799,571 70,215,181 (69,717,687) -- -- 29,297,065 Fund borrowing
Efek-efek yang diterbitkan 27,712,389 -- (3,089,300) 657,500 10,083 25,290,672 Debt securities issued
Total 56,522,940 70,215,181 (72,813,034) 657,500 10,703 54,593,290 Total
45. Standar Akuntansi dan Interpretasi Standar 45. Accounting Standards and Standard
yang Telah Disahkan Namun Belum Interpretations which Has Issued But Not
Berlaku Efektif Yet Effective
Amendemen atas standar yang berlaku efektif Amendment to standards which effective for
untuk periode yang dimulai pada atau setelah periods beginning on or after January 1,
1 Januari 2023, dengan penerapan dini 2023, with early adoption is permitted, are as
diperkenankan yaitu: follows:
• Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan • Amendments PSAK 1: Presentation of
Keuangan tentang Pengungkapan Financial Statements regarding
Kebijakan Akuntansi; Disclosure of Accounting Policies;
• Amandemen PSAK 1: Penyajian Laporan • Amendments PSAK 1: Presentation of
Keuangan tentang Klasifikasi Liabilitas Financial Statements regarding
sebagai Jangka Pendek atau Jangka Classification of Liabilities as a Current or
Panjang; Non Current;
• Amendemen PSAK 25: Kebijakan • Amendments PSAK 25: Accounting
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, Policies, Changes in Accounting
dan Kesalahan tentang Definisi Estimasi Estimates and Errors regarding Definition
Akuntansi; dan of Accounting Estimates; and
Amendemen PSAK 46: Pajak Penghasilan Amendments PSAK 46: Income Tax
tentang Pajak Tangguhan terkait Aset dan regarding Deferred Tax related to Assets
Liabilitas yang timbul dari Transaksi and Liabilities arising from a Single
Tunggal. Transaction.
45. Standar Akuntansi dan Interpretasi 45. Accounting Standards and Standard
Standar yang Telah Disahkan Namun Interpretations which Has Issued But Not
Belum Berlaku Efektif (lanjutan) Yet Effective (continued)
Standar baru dan amendemen atas standar New standard and amendment to standard
yang berlaku efektif untuk periode yang which effective for periods beginning on or
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2025, after January 1, 2025, with early adoption is
dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: permitted, are as follows:
• PSAK 74: Kontrak Asuransi; dan • PSAK 74: Insurance Contract; and
• Amendemen PSAK 74: Kontrak Asuransi • Amendments PSAK 74: Insurance
tentang Penerapan Awal PSAK 74 dan Contract regarding Initial Application of
PSAK 71 – Informasi Komparatif. PSAK 74 and PSAK 71 – Comparative
Information.
Hingga tanggal laporan keuangan ini Until the date of the financial statements is
diotorisasi, LPEI masih melakukan evaluasi authorized, the LPEI is still evaluating the
atas dampak potensial dari penerapan standar potential impact of the adoption of new
baru, amandemen standar dan interpretasi standards, amendments to standards and
standar tersebut. interpretations of these standards
Pada tanggal 6 Maret 2023, Menteri Keuangan On March 6, 2023, the Minister of Finance of
Republik Indonesia menerbitkan Surat Nomor the Republic of Indonesia issued Letter
S-194/MK/08/2023 tentang Penetapan Number S-194/MK/08/2023 concerning
Penggunaan Asumsi Tingkat Diskonto Determination of the Use of Discount Rates
Berdasarkan Tingkat Suku Bunga Setelah Assumptions Based on Interest Rates After
Restrukturisasi Dalam Perhitungan CKPN. Restructuring in Calculating CKPN. The
Surat tersebut menyebutkan bahwa Letter stated that the calculation of CKPN for
perhitungan CKPN dalam rangka Penugasan financing for National Interest Account
Khusus yang diberikan kepada PT Garuda provided to PT Garuda Indonesia (Persero)
Indonesia (Persero) Tbk dihitung dengan Tbk using the discounted cash flow method
menggunakan metode perhitungan arus kas at a discount rate of 0.1%.
yang didiskontokan dengan tingkat suku
bunga sebesar 0,1%.
Laporan keuangan ini telah diselesaikan dan The management is responsible for the
disetujui untuk diterbitkan oleh manajemen preparation of financial statements which are
LPEI pada tanggal 24 Maret 2023. completed and authorized for issue on
March 24, 2023.
Lampiran I Attachment I
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Per 31 Desember 2022 dan 2021 As of December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Lampiran I Attachment I
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
(Lanjutan) (Continued)
Per 31 Desember 2022 dan 2021 As of December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Aset pajak tangguhan - neto 1,552,978 2,767,613 Deferred tax assets - net
Lampiran I Attachment I
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
(Lanjutan) (Continued)
Per 31 Desember 2022 dan 2021 As of December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
Lampiran II Attachment II
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
PENDAPATAN DAN INCOME AND EXPENSES
BEBAN OPERASIONAL FROM OPERATIONS
Pendapatan bunga dan Interest income and
usaha syariah income from sharia
Pendapatan bunga Interest income
Penugasan Umum 2,711,128 2,932,545 General Assignment
Penugasan Khusus 404,978 410,231 National Interest Account
3,116,106 3,342,776
Usaha syariah Income from sharia
Penugasan Umum 594,439 920,739 General Assignment
Penugasan Khusus 148 -- National Interest Account
594,587 920,739
Total pendapatan bunga Total interest income and
dan usaha syariah 3,710,693 4,263,515 income from sharia
Pendapatan usaha dari Ujrah 309 -- Income from Ujrah
Beban bunga (2,936,114) (3,057,214) Interest expense
PENDAPATAN BUNGA DAN INTEREST INCOME AND
USAHA SYARIAH - NETO 774,888 1,206,301 INCOME FROM SHARIA - NET
PENDAPATAN OPERASIONAL OTHER OPERATING
LAINNYA INCOME
Pendapatan dari asuransi Income from insurance
Pendapatan dari asuransi 23,129 12,357 Income from insurance
Premi reasuransi (10,053) (7,568) Reinsurance premiums
Pendapatan dari asuransi - neto 13,076 4,789 Income from insurance - net
Kenaikan pada Increase in
liabilitas asuransi (1,444) (3,190) insurance liabilities
Kenaikan pada Increase in
aset reasuransi 903 1,348 reinsurance assets
Beban klaim asuransi Claim expense from insurance
dan lainnya (994) (1,074) and other
Pendapatan dari penjaminan 115,552 79,353 Income from guarantee
Keuntungan transaksi Gain on foreign exchange
mata uang asing - neto (35,302) 24,715 transactions - net
Provisi dan komisi selain dari Non financing and receivables
pembiayaan dan piutang 51,176 71,443 related fees and commission
Lain-lain 43,247 38,036 Others
TOTAL PENDAPATAN TOTAL OTHER
OPERASIONAL LAINNYA - NETO 186,214 215,420 OPERATING INCOME - NET
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
Lampiran II Attachment II
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
Pembentukan cadangan kerugian Provision for impairment
penurunan nilai aset keuangan (2,107,596) (257,752) losses on financial assets
Provision for impairment
Penyisihan kerugian losses on estimated
estimasi klaim penjaminan (652) (114) guarantee claim
BEBAN OPERASIONAL OTHER OPERATING
LAINNYA EXPENSES
Gaji dan tunjangan (458,842) (467,309) Salaries and benefits
Umum dan administrasi (269,823) (269,077) General and administrative
Lain-lain (23,461) (22,377) Others
TOTAL BEBAN TOTAL OTHER
OPERASIONAL LAINNYA (752,126) (758,763) OPERATING EXPENSES
(RUGI)/LABA OPERASIONAL (1,899,272) 405,092 (LOSS)/PROFIT FROM OPERATIONS
PENDAPATAN BUKAN NON-OPERATING
OPERASIONAL - NETO 6,907 3,947 INCOME - NET
(RUGI)/LABA SEBELUM (LOSS)/PROFIT BEFORE
BEBAN PAJAK (1,892,365) 409,039 TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK (1,222,189) (21,643) TAX EXPENSE
(RUGI)/LABA TAHUN BERJALAN (3,114,554) 387,396 (LOSS)/PROFIT FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE
LAIN: INCOME:
PENGHASILAN KOMPREHENSIF
LAIN YANG AKAN OTHER COMPREHENSIVE
DIREKLASIFIKASI INCOME TO BE RECLASSIFIED
KE LABA RUGI TO PROFIT OR LOSS
Perubahan nilai wajar efek-efek Changes in fair value of
yang diukur pada nilai wajar melalui financial assets fair value through
penghasilan komprehensif lain - neto (38,273) (16,659) other comprehensive income- net
Pajak terkait dengan
komponen penghasilan Tax related to components of other
komprehensif lainnya 8,420 3,665 comprehensive income
(29,853) (12,994)
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
Lampiran II Attachment II
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
(Lanjutan) (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
PENGHASILAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE
LAIN YANG TIDAK AKAN INCOME NOT TO BE
DIREKLASIFIKASI RECLASSIFIED TO
KE LABA RUGI PROFIT OR LOSS
Pengukuran kembali Remeasurement of
kewajiban imbalan pasti 3,935 35,749 defined benefit obligation
Pajak terkait dengan Tax related to
komponen penghasilan components of other
komprehensif lainnya (866) (7,865) comprehensive income
3,069 27,884
(RUGI)/PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN - (LOSS)/INCOME -
NETO SETELAH PAJAK (26,784) 14,890 NET OF TAX
TOTAL (RUGI)/PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF TAHUN (LOSS)/INCOME
BERJALAN (3,141,338) 402,286 FOR THE YEAR
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
LAMPIRAN III ATTACHMENT III
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah kecuali dinyatakan lain) (Expressed in million Rupiah unless orherwise stated)
Keuntungan/(kerugian)
yang belum direalisasi
dari kenaikan nilai wajar
aset keuangan
dalam kelompok
pada nilai wajar melalui
penghasilan
komperhensif lain
setelah dikurangi
pajak tangguhan/
Unrealized gain/(loss) Pengukuran
from increase in the kembali kewajiban
fair value of imbalan pasti,
Kontribusi financial assets setelah pajak Saldo laba/Retained earnings
modal in group at fair value tangguhan/ Telah ditentukan penggunaannya/
Pemerintah/ through Remeasurement Appropriated
Government other comperhensive of defined benefit Belum ditentukan
capital income net of obligation, Cadangan umum/ Cadangan tujuan/ penggunaannya/ Total ekuitas/
contribution deferred tax net of deferred tax General reserve Specific reserve Unappropriated Total Equity
Saldo per 31 Desember 2021 37,340,939 26,462 119,529 322,161 758,235 (8,446,949) 30,120,377 Balance as of December 31, 2021
Impact of transitional adjustment on
Penerimaan Negara Bukan Pajak Government's not-tax revevue
berdasarkan UU No. 2 tahun 2009 based on Law No.2 year 2009
pasal 20 ayat (2) -- -- -- (87,164) -- -- (87,164) article 20 paragraph 2
Kapitalisasi Modal berdasarkan Capitalization based on
UU No. 2 tahun 2009 Law No.2 year 2019
pasal 20 ayat (2) 261,492 -- -- (261,492) -- -- -- article 20 paragraph
Bagian laba pemerintah -- -- -- -- -- (23,631) (23,631) Government’s profit share
Pembentukan cadangan umum -- -- -- 348,656 -- (348,656) -- Allocation for general reserve
Kerugian yang belum direalisasi Unrealized loss of
atas efek-efek yang diukur pada financial assets at fair value
nilai wajar melalui penghasilan through other comprehensive
komprehensif lain - neto income- net
setelah pajak tangguhan -- (29,853) -- -- -- -- (29,853) of deferred tax
Pengukuran kembali kewajiban imbalan Remeasurement of defined benefit
pasti, setelah pajak tangguhan -- -- 3,069 -- -- -- 3,069 obligation, net of deferred tax
Rugi tahun berjalan -- -- -- -- -- (3,114,554) (3,114,554) Loss for the year
Saldo per 31 Desember 2022 37,602,431 (3,391) 122,598 322,161 758,235 (11,933,790) 26,868,244 Balance as of December 31, 2022
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
LAMPIRAN III ATTACHMENT III
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (Lanjutan) STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah kecuali dinyatakan lain) (Expressed in million Rupiah unless orherwise stated)
Keuntungan/(kerugian)
yang belum direalisasi
dari kenaikan nilai wajar
aset keuangan
dalam kelompok
pada nilai wajar melalui
penghasilan
komperhensif lain
setelah dikurangi
pajak tangguhan/
Unrealized gain/(loss) Pengukuran
from increase in the kembali kewajiban
fair value of imbalan pasti,
Kontribusi financial assets setelah pajak Saldo laba/Retained earnings
modal in group at fair value tangguhan/ Telah ditentukan penggunaannya/
Pemerintah/ through Remeasurement Appropriated
Government other comperhensive of defined benefit Belum ditentukan
capital income net of obligation, Cadangan umum/ Cadangan tujuan/ penggunaannya/ Total ekuitas/
contribution deferred tax net of deferred tax General reserve Specific reserve Unappropriated Total Equity
Saldo per 31 Desember 2020 32,146,276 39,456 91,645 322,161 758,235 (8,561,224) 24,796,549 Balance as of December 31, 2020
Impact of transitional adjustment on
Penerimaan Negara Bukan Pajak Government's not-tax revevue
berdasarkan UU No. 2 tahun 2009 based on Law No.2 year 2009
pasal 20 ayat (2) -- -- -- (43,962) (20,926) -- (64,888) article 20 paragraph 2
Kapitalisasi Modal berdasarkan Capitalization based on
UU No. 2 tahun 2009 Law No.2 year 2019
pasal 20 ayat (2) 194,663 -- -- (131,885) (62,778) -- -- article 20 paragraph
Bagian laba pemerintah -- -- -- -- -- (13,570) (13,570) Government’s profit share
Pembentukan cadangan umum Allocation for general reserve
dan cadangan tujuan -- -- -- 175,847 83,704 (259,551) -- and specific reserve
Modal tambahan Additional capital
Penugasan Umum 2,500,000 -- -- -- -- -- 2,500,000 General Assignment
Penugasan Khusus 2,500,000 -- -- -- -- -- 2,500,000 National Interest Account
Kerugian yang belum direalisasi Unrealized loss of
atas efek-efek yang diukur pada financial assets at fair value
nilai wajar melalui penghasilan through other comprehensive
komprehensif lain - neto income- net
setelah pajak tangguhan -- (12,994) -- -- -- -- (12,994) of deferred tax
Pengukuran kembali kewajiban imbalan Remeasurement of defined benefit
pasti, setelah pajak tangguhan -- -- 27,884 -- -- -- 27,884 obligation, net of deferred tax
Laba tahun berjalan -- -- -- -- -- 387,396 387,396 Income for the year
Saldo per 31 Desember 2021 37,340,939 26,462 119,529 322,161 758,235 (8,446,949) 30,120,377 Balance as of December 31, 2021
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
LAMPIRAN IV ATTACHMENT IV
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOW
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan bunga, provisi Interest, fees and
dan komisi 3,104,498 3,342,779 commissions received
Pendapatan usaha syariah 594,896 920,739 Sharia income
Pendapatan operasional
Iainnya - neto 221,516 224,896 Other operating income - net
Pembayaran pajak Payments of corporate
penghasilan badan - neto 75,806 91,639 income tax - net
Beban operasional Other operating
Iainnya - neto (638,998) (613,596) expenses - net
Pembayaran bunga Interest and
dan pembiayaan Iainnya (2,301,480) (3,042,626) other financing charges
Pendapatan bukan Non-operating
operasional - neto 6,898 3,071 income - net
Arus kas dari operasi sebelum Cash flows from operations
perubahan aset dan before changes in operating
liabilitas operasi 1,063,136 926,902 assets and liabilities
Perubahan dalam aset Changes in operating assets
dan liabilitas operasi and liabilities
(Kenaikan)/penurunan (Increase)/decrease
aset operasi: in operating assets:
Tagihan derivatif 6 (6) Derivatives receivable
Pembiayaan dan piutang (2,681,616) 3,519,321 Financing and receivables
Pembiayaan/piutang syariah 958,557 2,930,610 Sharia financing/receivables
Biaya dibayar dimuka 653 (3,714) Prepaid expenses
Insurance and
Piutang asuransi dan penjaminan (27,125) (251,025) guarantee receivables
Aset reasuransi (929) (1,331) Reinsurance assets
Tagihan akseptasi 310,295 99,787 Acceptances receivable
Aset lain-lain 6,601 40,341 Other assets
LAMPIRAN IV ATTACHMENT IV
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN ARUS KAS (Lanjutan) STATEMENTS OF CASH FLOW (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Proceeds from sale of
Hasil penjualan aset tetap 9 875 premises and equipment
Pembelian efek-efek dalam Purchase of marketable securities
kelompok nilai wajar melalui (1,476,856) (4,657) at fair value through
pendapatan komprehensif lainnya other comprehensive income
Penyertaan saham 9,513 (50,003) Equity investment
Penjualan efek-efek dalam Selling of marketable securities
kelompok nilai wajar melalui pendapatan at fair value through
komprehensif lainnya 28,513 other comprehensive income
Acquisitions of premises
Perolehan aset tetap (11,549) (44,745) and equipment
Kas neto digunakan untuk Net cash used in
aktivitas investasi (1,450,370) (98,530) investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman yang diterima 70,215,181 38,343,278 Proceeds from fund borrowings
Pembayaran pinjaman yang diterima (69,717,687) (38,143,480) Payments of fund borrowings
Pembayaran efek-efek utang yang Payments for matured
diterbitkan yang jatuh tempo (3,089,300) (8,781,000) debt securities issued
Pembayaran liabilitas sewa (6,047) (3,857) Payments of lease liability
Pembayaran ke pemerintah sebagai Payments for government as
Penerimaan Negara Bukan Pajak (87,164) (64,888) Goverment non Tax Revenue
Pembayaran bagian laba Payments government’s
pemerintah (23,631) (13,570) profit share
Contributed capital received
Penerimaan kontribusi modal from Government of the
dari Pemerintah Republik Indonesia Republic of Indonesia
Penugasan Umum -- 2,500,000 General Assignment
Penugasan Khusus -- 2,500,000 National Interest Account
Kas neto digunakan untuk Net cash used in
aktivitas pendanaan (2,708,648) (3,663,517) financing activities
Pengaruh perubahan kurs
mata uang asing pada kas Foreign exchange effect related to
dan setara kas (35,302) 24,715 cash and cash equivalents
(PENURUNAN)/KENAIKAN NETO NET (DECREASE)/INCREASE
KAS DAN SETARA KAS (4,567,114) 3,728,799 IN CASH AND EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
AWAL TAHUN 17,267,651 13,538,852 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
AKHIR TAHUN 12,700,537 17,267,651 AT END OF YEAR
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
LAMPIRAN IV ATTACHMENT IV
LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA
(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)
LAPORAN ARUS KAS (Lanjutan) STATEMENTS OF CASH FLOW (Continued)
Untuk Tahun-Tahun yang Berakhir For the Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 December 31, 2022 and 2021
(Disajikan dalam jutaan Rupiah (Expressed in million Rupiah
kecuali dinyatakan lain) unless orherwise stated)
31 Desember / December 31 ,
2022 2021
KAS DAN SETARA KAS TERDIRI COMPONENTS OF CASH AND
DARI: CASH EQUIVALENTS:
Kas 38 65 Cash
Current account
Giro pada Bank Indonesia 426 2,318 with Bank Indonesia
Giro pada bank 180,035 664,113 Current accounts with banks
Penempatan pada bank - jangka Placements with banks - maturing
waktu jatuh tempo tiga within three months or less
bulan atau kurang sejak tanggal since the acquisition
perolehan 12,520,038 16,601,155 date
Total kas dan setara kas 12,700,537 17,267,651 Total cash and cash equivalents