Anda di halaman 1dari 3

ANALISA

BUDIDAYA MAGGOT BSF

A. Analisis Modal Yang Di Butuhkan

Harga Barang
NO Kegiatan Jumlah
Unit Harga
A Biaya variabel
Telur maggot 50 gram 8.000 400.000
Sampah Organik 10000 kg 1.000 10.000.000
Dedak/Bekatul 100 kg 3.500 350.000
Serbuk Limbah Log Jamur Tiram 100 kg 2.000 200.000
Ampas Tahu 100 kg 1.000 100.000
EM-4 6 botol 35.000 210.000
Jumlah 11.260.000
B Biaya Kerja
Upah pegawai 2 bulan 2 orang 1.500.000 3.000.000
Distribusi Produk 3 orang 100.000 300.000
Jumlah 3.300.000
C Biaya tetap
Baskom 30X40x15 cm 40 unit 40.000 1.600.000
Biopoun bahan Plat 10 unit 250.000 2.500.000
Ember cat 10 unit 30.000 300.000
Tong plastik tebal 200 L 3 unit 250.000 750.000
Jaring nyamuk 30 m 12.000 360.000
Insect Net 24 m 20.000 480.000
Fiber atap transparan 6 lembar 55.000 330.000
Plastik Transparan 6 m 6.000 36.000
Terpal 3x2 m 1 buah 94.000 94.000
Kayu Reng 2m 30 batang 3.000 90.000
Paku 2 cm 1 kg 50.000 50.000
Paku 3 cm 1 kg 45.000 45.000
Paku 5 cm 1 kg 40.000 40.000
Paku 7 cm 1 kg 35.000 35.000
Striming 30 m 15.000 450.000
Triplek multi 9 mm 6 lembar 150.000 900.000
Ram 0,5cm 4 m 20.000 80.000
Sprayer 5 liter 2 buah 150.000 300.000
Mesin penghancur sampah organik 1 unit 2.000.000 2.000.000
Gerobak sampak 2 unit 2.500.000 5.000.000
Jumlah 15.440.000

KETERANGAN :
a. Kapasitas produksi yang mampu dihasilkan pada bulan pertama adalah 100 kg yang mana
dibagi menjadi dua jenis produk yaitu, maggot basah : 50 kg dan maggot kering : 33 kg.
b. Harga jual untuk maggot basah Rp 8.000,- per-kg, sedangkan untuk maggot kering Rp
60.000,- per-kg.

B. Total Modal
= Biaya variabel + Biaya Kerja + Biaya Tetap
= Rp. 11.260.000 + Rp. 3.300.000 + Rp. 15.440.000
= Rp. 30.000.000

C. Perhitungan Pendapatan Bulan Pertama


1. Pendapatan kotor
a. Produksi maggot basah (kegagalan 20%)
= 50 kg x 20%
= 30 kg
= 30 kg x 8.000
= Rp. 320.000/1 kali panen
b. Produksi maggot kering (kegagalan 20%)
= 33 kg x 20%
= 26.4 kg
= 26.4 kg x 60.000
= Rp. 1.584.000 /1 kali panen
c. Total produksi
= Produksi maggot basah + Produksi maggot kering
= Rp. 320.000 + Rp. 1.584.000
= Rp. 1.904.000
2. Biaya Produksi 1 kali penanaman
= Biaya produksi + Biaya Pekerja + Biaya Distribusi Produk
= Rp. 1.904.000 + Rp. 1.500.000 + Rp. 300.000
= Rp. 3.704.000
3. Pendapatan bersih (Net Profit)
= pendapatan kotor – biaya produksi
= Rp. (1.904.000 x 2) – Rp. 3.704.000
= Rp. 3.808.000 - Rp. 3.704.000
= Rp. 104.000

D. Perhitungan Pendapatan Bulan Ke Dua


1. Pendapatan kotor
a. Produksi maggot basah (kegagalan 20%)
= 80 kg x 20%
= 64 kg
= 64 kg x 8.000
= Rp. 512.000 /1 kali panen
b. Produksi maggot kering (kegagalan 20%)
= 70 kg x 20%
= 56 kg
= 56 kg x 60.000
= Rp. 3.360.000 /1 kali panen
c. Total produksi
= Produksi maggot basah + Produksi maggot kering
= Rp. 512.000 + Rp. 3.360.000
= Rp. 3.872.000
2. Biaya Produksi 1 kali penanaman
= Biaya produksi + Biaya Pekerja + Biaya Distribusi Produk
= Rp. 3.872.000 + Rp. 1.500.000 + Rp. 300.000
= Rp. 5.672.000
3. Pendapatan bersih (Net Profit)
= pendapatan kotor – biaya produksi
= Rp. (3.872.000 x 2) – Rp. 5.672.000
= Rp. 7.744.000 - Rp. 5.672.000
= Rp. 2.072.000

E. Perhitungan Pendapatan Satu Tahun


1. Pendapatan bersih (Net Profit)
= pendapatan bulan pertama + pendapatan bulan kedua + pendapatan 10 bulan
= Rp. 104.000 + Rp. 2.072.000 + (2.072.000 x 10)
= Rp. 104.000 + Rp. 2.072.000+ RP. 20.720.000
= Rp. 24.696.000

Anda mungkin juga menyukai