Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Rahmayani (12201782)
2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Subhanahu wata’ala. atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa penulis ucapkan
terima kasih terhadap pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik pikiran maupun materi.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan penulis berharap lebih jauh lagi agar makalah ini
bisa pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi penulis sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis.
Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Rahmayani
Konsep pemrosesan parallel pada system terdistribusi
Yang perlu diingat adalah komputasi paralel berbeda dengan multitasking. Pengertian
multitasking adalah komputer dengan processor tunggal mengeksekusi beberapa tugas
secara bersamaan. Walaupun beberapa orang yang bergelut di bidang sistem operasi
beranggapan bahwa komputer tunggal tidak bisa melakukan beberapa pekerjaan
sekaligus, melainkan proses penjadwalan yang berlakukan pada sistem operasi
membuat komputer seperti mengerjakan tugas secara bersamaan. Sedangkan
komputasi paralel sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa komputasi paralel
menggunakan beberapa processor atau komputer. Selain itu komputasi paralel tidak
menggunakan arsitektur Von Neumann.
Pemrosesan paralel membutuhkan komputer yang mempunyai beberapa prosesor atau
biasa disebut dengan komputer paralel. Ada 2 basis arsitektur komputer paralel;
Berbasis Memory Sharing dimana setiap prosesornya mengakses memory
address space yang sama,
Berbasis Distributed Memory dimana setiap prosesornya mempunyai memory
lokal masing-masing.
Komputer dengan prosesor multicore yang umum kita pakai termasuk golongan
Memory Sharing. Komputer paralel dengan arsitektur Distributed Memory yang
komersial diantaranya adalah UNIX CLUSTER SYSTEM,Komputer ini biasanya
dipakai untuk keperluan HPC (High Performance Computing) , misal server
berformansi tinggi atau untuk keperluan scientific.Komputer dulu yang prosesornya
single-core hanya bisa melakukan proses paralel secara pseudo, atau dikenal dengan
nama pemrosesan konkuren atau multi-thread.Di luar kedua jenis pemrosesan pada
komputer diatas,sistem pelayanan komputer secara jaringan (computernetwork
services) terus berkembang, Saat ini sistem
pelayanan jaringan komputer secara terdistribusi atau biasa disebut Distributed
System, telah menggantikan sistem pelayanan jaringan komputer secara terpusat atau
Centralized System. Pada Sistem-Terdistribusi pelayanan bisa dilakukan oleh satu
atau sekumpulan komputer independent yang bekerjasama. Adanya mekanisme
kerjasama antar komputer ini memberi peluang menggunakan sekumpulan komputer
yang terkoneksi dengan Sistem-Terdistribusi melakukan proses paralel mencontoh
UNIX CLUSTER SYSTEM.
SIMD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Multiple Data. SIMD
menggunakan banyak processor dengan instruksi yang sama, namun setiap
processor mengolah data yang berbeda. Sebagai contoh kita ingin mencari
angka 27 pada deretan angka yang terdiri dari 100 angka, dan kita
menggunakan 5 processor. Pada setiap processor kita menggunakan algoritma
atau perintah yang sama, namun data yang diproses berbeda. Misalnya
processor 1 mengolah data dari deretan / urutan pertama hingga urutan ke 20,
processor 2 mengolah data dari urutan 21 sampai urutan 40, begitu pun untuk
processor-processor yang lain. Beberapa contoh komputer yang menggunakan
model SIMD adalah ILLIAC IV, MasPar, Cray X-MP, Cray Y-MP,
Thingking Machine CM-2 dan Cell Processor (GPU).
MISD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Single Data. Teori ini
memiliki satu prosesor dan mengeksekusikan beberapa intruksi secara
parallel. Untuk contoh, kita bisa menggunakan kasus yang sama pada contoh
model SIMD namun cara penyelesaian yang berbeda. Pada MISD jika pada
komputer pertama, kedua, ketiga, keempat dan kelima sama-sama mengolah
data dari urutan 1-1-100, namun algoritma yang digunakan untuk teknik
pencariannya berbeda di setiap processor. Sampai saat ini belum ada
komputer yang menggunakan model MISD.
MIMD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Multiple Data. MIMD
menggunakan banyak processor dengan setiap processor memiliki instruksi
yang berbeda dan mengolah data yang berbeda. Namun banyak komputer
yang menggunakan model MIMD juga memasukkan komponen untuk model
SIMD. Beberapa komputer yang menggunakan model MIMD adalah IBM
POWER5, HP/Compaq AlphaServer, Intel IA32, AMD Opteron, Cray XT3
dan IBM BG/L.
https://taucos.blogspot.com/2018/11/distributed-procesing.html